• Tidak ada hasil yang ditemukan

IMPLEMENTASI MAKNA SIMBOLIK PROSESI Implementasi Makna Simbolik Prosesi Pernikahan Adat Jawa Tengah Pada Pasangan Suami Istri.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "IMPLEMENTASI MAKNA SIMBOLIK PROSESI Implementasi Makna Simbolik Prosesi Pernikahan Adat Jawa Tengah Pada Pasangan Suami Istri."

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

i

IMPLEMENTASI MAKNA SIMBOLIK PROSESI

PERNIKAHAN ADAT JAWA TENGAH PADA PASANGAN

SUAMI ISTRI

Skripsi

Diajukan oleh :

FRISCA OCTAVIANA

F. 100 100 161

FAKULTAS PSIKOLOGI

(2)

ii

IMPLEMENTASI MAKNA SIMBOLIK PROSESI

PERNIKAHAN ADAT JAWA TENGAH PADA PASANGAN

SUAMI ISTRI

Skripsi

Diajukan Kepada Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta Untuk Memenuhi Persyaratan Guna Memperoleh

Derajat Sarjana S-1

Diajukan Oleh :

FRISCA OCTAVIANA

F. 100 100 161

FAKULTAS PSIKOLOGI

(3)
(4)
(5)
(6)

vi

MOTTO

“Karena sesungguhnya setelah kesusahan ada kemudahan. Sesungguhnya setelah kesusahan ada kemudahan.”

(Q.S Al-Insyirah; 5-6)

“ Allah tidak akan membebani seseorang melainkan sesuai dengan

kesanggupannya “

( Q.S Al-Baqarah; 286)

“Raga & hidup ini bukan milik aku, hanya titipan yang suatu saat akan

kembali pada Sang Penciptanya yang Maha Sempurna (Allah SWT),

Ikhlas adalah salah satu cara mengingatkan karena kita hanyalah hamba”

(7)

vii

VISI, MISI DAN TUJUAN FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

VISI

Menjadi Pusat Pendidikan Psikologi

yang Dapat Mengedepankan Risalah Islam dan Budaya Indonesia

MISI

Mengembangkan Pendidikan Psikologi Di Tingkat Sarjana dan Magister Psikologi Profesi

TUJUAN

Menjadi Fakultas Psikologi yang Terkemuka di Indonesia Meningkatkan Peran Psikologi dalam Upaya Pembangunan

(8)

viii

PERSEMBAHAN

Goresan tinta ini penulis persembahkan kepada...

Bapak & Ibu tercinta yang tiada henti mengucap doa, memberi

restu, dan kasih sayang tiada putus untuk menjadikan anaknya

kebanggaan

Sahabat-sahabat yang menjadi bagian penting dalam realita hidup

(9)

ix

Alhamdulillahirobbil’alamintiada suatu kesulitan melainkan hanya karena

Allah SWT yang telah membimbing penulis dapat menyelesaikan skripsi ini Sholawat serta salam penulis aturkan pada Uswah tercinta Rasullullah SAW semoga penulis selalu dapat meneladaninya.

Penulis menyadari dalam menyelesaikan skripsi ini telah mendapat banyak bantuan, bimbingan, dan pengarahan dari berbagai pihak. Maka dengan segala hormat dan kerendahan hati, penulis mengucapkan banyak terimakasih kepada : 1. Bapak Taufik, M.Si, Ph.D selaku Dekan Fakultas Psikologi Universitas

Muhammadiyah Surakarta yang telah memberikan ijin penelitian.

2. Bapak Mohammad Amir, Drs. M.Si selaku pembimbing Akademik terima kasih atas bantuan serta bimbingannya selama penulis menjalani perkuliahan. 3. Ibu Dra. Wiwien Dinar Pratisti, M.Si selaku pembimbing Utama atas

keikhlasan dan kesabarannya dalam membimbing saran serta perhatian mengarahkan penelitian ini.

(10)

x

5. Kepada bapak Jam, dan seluruh staf pengajar dan tata usaha Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta yang memberikan ilmu dan kemudahan dalam proses penyusunan skripsi.

6. Bapak dan Ibu yang tak pernah lupa mengucap nama dalam setiap doa, memberi nasehat, dukungan yang tak pernah putus, dan kasih sayang trimakasih untuk beliau, serta untuk adiku tercinta de’Fendika dan keponakan

de’Arum yang selalu menghibur dan menjadi penyemangat.

7. Bapak Samidi dan Ibu Siti Rochani yang telah menjadi orang tua kedua dan memberikan kasih sayang, dukungan dan doa, dalam penyelesaian skripsi ini. 8. Pipin, Afi, Evita, Iqbal yang telah menjadi bagian dari persahabatan “keluarga

cemara” selalu menemani dalam proses penyelesaian skripsi ini.

9. Kakak-kakak kesayangan mas Pandu Wibisono, mas Satria, mbak Intan, mas Ozio Koping, mas Vian, mas Indra Bedor, mas Ery, mas rahmad, mbak Stevi, mas Hangga, mas Andri, mas Galih suof, mas rendy, mas Warsito FC yang telah memberi bantuan dan support dalam penyusun skripsi.

10. Kawan-kawan Meidita, Bayu Pradanta, Gurita, Anca, Rangga, Marla, Eka terima kasih atas keceriaan dan kebersamaannya selama ini dan seterusnya. 11. Saudara-saudara “ Kos An-Nissa” mbak Vina, Intan, Mbak Balgis, Rini,

(11)

xi

12. Keluarga besar teater LUGU yang menorehkan kisah dan menjadi tempat berbagi pengalaman dan kebahagiaan dalam semua proses terimakasih atas bantuan dan doanya.

13. Para Informan terimakasih atas kesediaannya dan bantuan selama pelaksanaan sripsi.

Semua pihak yang telah membantu, yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu. Terimakasih segala bantuan dan motivasi yang telah diberikan sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini, semoga Allah AWT membalas segala kebaikan dengan hal yang lebih indah, amin.

(12)
(13)

xiii

B. Kebudayaan Jawa ... 15

C. Makna Simbolik Prosesi Pernikahan Adat Jawa tengah ... 17

1. Simbol dan makna budaya Jawa ... 17

2. Makna simbolik prosesi pernikahan adat Jawa tengah ... 19

(14)

xiv

2. Hasil analisis penelitian ... 53

2.1Hasil observasi ... 53

2.2Hasil wawancara ... 57

3. Kesimpulan hasil observasi dan wawancara ... 80

4. Tabel kesimpulan kelompok dan analisis ... 93

D. Pembahasan ... 95

BAB V. PENUTUP ... 103

A. Kesimpulan ... 103

B. Saran ... 104

DAFTAR PUSTAKA ... 106

(15)

xv

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 1. Data awal wawancara ... 6

Tabel 2. Pertanyaan penelitian ... 41

Tabel 3. Tabel tolak ukur informan penelitian ... 49

Tabel 4. Jadwal pelaksanaan wawancara dengan informan ... 52

Tabel 5. Jadwal pelaksanaan wawancara 2 dengan informan ... 52

Tabel 6. Karakteristik informan penelitian ... 53

Tabel 7. Kesimpulan kelompok dan analisis ... 93

Tabel 8. Analisis tema ... 94

(16)

xvi

DAFTAR BAGAN

Halaman Bagan 1. Implementasi makna simbolik prosesi pernikahan Adat

Jawa tengah pada Pasangan Suami Istri ... 35

Bagan 2. Proses pelaksanaan penelitian ... 51

Bagan 3 Implementasi makna simbolik informan LS ... 83

Bagan 4. Implementasi makna simbolik informan TO ... 86

Bagan 5. Implementasi makna simbolik informan WR ... 89

Bagan 6. Implementasi makna simbolik informan HY ... 92

(17)

xvii

DAFTAR LAMPIRAN

(18)

xviii

Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta

Budaya Jawa penuh dengan simbol sehingga dikatakan Budaya Jawa adalah budaya simbolis. Simbol-simbol yang digunakan sampai sekarang mengandung nilai-nilai, budaya, etika, dan moral yang sangat penting dijelaskan kepada generasi selanjutnya. Seperti halnya Budaya Jawa prosesi simbolik sering dilakukan untuk menjadikan pernikahan tersebut sakral untuk kelanggengan kehidupan rumah tangga.

Tujuan diadakannya penelitian ini adalah untuk menggali implementasi makna simbolik prosesi pernikahan adat Jawa Tengah pada Pasangan suami istri. Subjek yang digunakan adalah laki-laki ataupun perempuan yang sudah menikah dengan prosesi pernikahan adat Jawa Tengah dan berjumlah empat orang dan dipilih melalui teknik purposive sampling yang sudah ditentukan dari tolak ukur pemahaman yang sudah ditentukan. Metode pengumpulan data dengan wawancara dan observasi. Metode analisis data yang digunakan analisis diskriptif, yaitu berupa paparan, uraian, dan gambaran dari data yang diperoleh (dalam Bungin, 2003).

Hasil penelitian ini menunjukan bahwa, dalam psikologi proses perilaku ditunjukan melalui tiga tahapan pemahaman (kognitif), perasaan senang atau tidak menjalankan prosesi adat (afektif), menerapkan atau tidak menerapkan (konatif). Prosesi yang diimplementasikan dalam rumah tangga seperti halnya temu (bucalan gantal,wijik sekar setaman, ngidak tigan, sinduran), kacar kucur, sungkeman, pangkon timbang, dhahar saklimah. Individu yang menjalankan implementasi tersebut memperlihatkan keharmonisan rumah tangga yang berjalan hingga kurun waktu lebih dari dua puluh lima tahun lamanya, dengan alasan pernikahan adat Budaya Jawa Tengah adalah budaya yang baik untuk dilakukan dan diimplementasikan dalam rumah tangga. Sedangkan individu yang tidak mengimplementasikan makna simbolik pernikahan Budaya Jawa terlihat dari ketidakpahaman terhadap makna simbolik dan menganggap prosesi simbolik sebagai hal yang ribet dan beralasan masih banyak cara membangun rumah tangga tidak hanya menggunakan Budaya Jawa. Rumah tangga yang dijalankan tidak hanya berdasarkan pada budaya, melainkan dapat bertolak ukur pada agama yang dianut dan pengalaman pernikahan kedua orang tua. Sehingga di jaman sekarang ini budaya adat dijadikan sebagai suatu tradisi pelestarian identitas daerah Jawa Tengah.

Gambar

Tabel 1.     Data awal wawancara ..............................................................

Referensi

Dokumen terkait

Selain itu, keseimbangan kalsium dan menurunnya konsentrasi endorfin juga dapat menyebabkan beberapa gangguan afektif dan dapat mempengaruhi mood seseorang (Reeder

Tujuan utama berpikir lateral adalah memandang se- suatu dengan cara yang berbeda, yaitu dengan cara membangun dan menyu- sun kembali pola yang lama guna menghasilkan

Pada penelitian ini akan melayani VoIP pada Open IMS Core, memadukan antara Open IMS Core dengan server ENUM yang dikombinasikan dengan menggunakan jaringan wireless LAN

Metode penelitian ini menggunakan Research & Development (R&D) dengan metode pengumpulan data berupa wawancara pada pakar materi, pakar media, dan guru biologi, dan

Untuk menghitung konsumsi Solar & LNG yang akurat untuk dijadikan acuan pedoman dalam operasi mobil tangki, diperlukan data yang cukup untuk dianalisa

Penelitian menggunakan metode penelitian deskriptif analitis dengan pendekatan yuridis normatif, yang menguraikan/memaparkan sekaligus menganalisis tentang Penyelesaian Sengketa

mutu benih atau pelabelan ulang, mendapatkan temuan kasus perbenihan (kegagalan dan mutu benih). Kegiatan pengawasan bukan hanya kegiatan administratif,

3) Planning, yang berisi perencanaan produksi. Yaitu form yang berfungsi untuk memasukkan data. perencanaan produksi atau untuk memproses