vi Universitas Kristen Maranatha
ABSTRACT
Assessment of the company's financial information is an important element for investors in analyzing investment. Investment analysis can be done with the financial ratios analysis, especially with the profitability ratios. The profitability ratios that can be used in this research are the ratio of Earnings Per Share (EPS) and Price Earnings Ratio (PER). The purpose of this reseacrh was to determine the impact Earnings Per Share (EPS) and Price Earnings Ratio (PER) on changes in stock price either partially or simultaneously in manufacture companies that are included in the company LQ45 years 2007 – 2009. This research used the method of hypothesis testing. Purposive sampling and multiple regression analysis are used in the research. The results partially show that the Earnings Per Share have positive impact and significant influence on changes in stock prices. But, Price Earnings Ratio not have positive and significant on changes in stock price. Simultaneously, Earnings Per Share (EPS) and Price Earnings Ratio (PER) have positive impact and significant on changes in stock price.
vii Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK
Penilaian terhadap informasi keuangan perusahaan merupakan unsur yang penting bagi investor dalam melakukan analisis investasi. Analisis investasi dapat dilakukan dengan analisis rasio keuangan, khususnya dengan rasio profitabilitas. Rasio profitabilitas yang dapat digunakan, yaitu Earnings Per Share (EPS) dan Price Earnings Ratio (PER). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh Earnings Per Share (EPS) dan Price Earnings Ratio (PER) terhadap perubahan harga saham baik secara parsial maupun simultan pada perusahaan manufaktur yang tergabung dalam perusahaan LQ 45 periode 2007-2009. Penelitian ini menggunakan metode pengujian hipotesis. Metode purposive sampling dan metode statistik analisis regresi berganda digunakan dalam penelitian ini. Hasil penelitian secara parsial menunjukkan Earnings Per Share mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan terhadap perubahan harga saham. Sedangkan Price Earnings Ratio tidak mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan terhadap perubahan harga saham. Secara simultan, Earnings Per Share dan Price Earnings Ratio mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan terhadap perubahan harga saham.
viii Universitas Kristen Maranatha
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL………. i
HALAMAN PENGESAHAN………... ii
SURAT PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI………. iii
KATA PENGANTAR………... iv
BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN DAN PENGEMBANGAN HIPOTESIS 2.1 Kajian Pustaka……….. 6
ix Universitas Kristen Maranatha
2.1.1.1 Pengertian Laporan Keuangan………. 6
2.1.1.2 Tujuan Laporan Keuangan……….. 6
2.1.1.3 Komponen Laporan Keuangan……… 7
2.1.1.4 Pengguna Laporan Keuangan……… 10
2.1.2 Earnings Per Share (EPS)………. 11
2.1.4.5 Karakteristik Harga Saham………... 20
2.1.4.6 Faktor yang Mempengaruhi Harga Saham……… 20
2.1.4.7 Pendekatan Penilaian Harga Saham……….. 21
x Universitas Kristen Maranatha
2.2 Kerangka Pemikiran………...……… 26
2.3 Pengembangan Hipotesis………... 29
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian……… 30
3.2 Jenis Penelitian……….. 30
3.3 Operasionalisasi Variabel………. 30
3.4 Populasi dan Sampel………. 32
3.5 Teknik dan Pengumpulan Data………. 33
3.6 Analisis Data………. 33
3.6.1 Pengujian Normalitas………... 33
3.6.2 Pengujian Persamaan Regresi Berdasarkan Asumsi Klasik…… 33
3.6.3 Analisis Regresi Linier Berganda……… 35
3.6.4 Pengujian Hipotesis………. 36
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian………...……….. 38
4.1.1 Gambaran Umum Perusahaan……….. 38
4.1.1.1 Astra International Tbk………...…….……… 38
4.1.1.2 Barito Pacifik Tbk……… 38
4.1.1.3 Gudang Garam Tbk……….………. 40
4.1.1.4 Holcim Tbk……….. 41
4.1.1.5 Indocement Tunggal Prakarsa Tbk……….. 42
xi Universitas Kristen Maranatha
4.1.1.7 International Nickel Indonesia Tbk………. 45
4.1.1.8 Klabe Farma Tbk………. 46
4.1.1.9 Semen Gresik (Persero) Tbk……… 47
4.1.1.10 Tambang Batu Bara Bukit Asam Tbk……… 48
4.1.1.11 Timah (Persero) Tbk……….. 49
4.1.1.12 Unilever Indonesia Tbk………….………. 51
4.2 Pembahasan…..………. 52
4.2.1 Earnings Per Share (EPS)………... 52
4.2.2 Price Earnings Ratio (PER)………. 54
4.2.3 Perubahan Harga Saham……….. 55
4.2.4 Uji Normalitas Kolmogorov-Smirnov………. 57
4.2.5 Uji Asumsi Klasik……… 58
4.2.5.1 Uji Autokorelasi………... 58
4.2.5.2 Uji Multikolinearitas……… 59
4.3.2.3 Uji Heteroskedastisitas……… 60
4.2.6 Persamaan Model Regresi……… 61
4.2.7 Pengujian Koefisien Regresi Secara Parsial……… 63
4.2.7.1 Pengaruh Earnings Per Share Terhadap Perubahan Harga Saham……….. 63
4.2.7.2 Pengaruh Price Earnings Ratio Terhadap Perubahan Harga Saham……….. 63
4.2.8 Pengujian Koefisien Regresi Secara Simultan………. 64
xii Universitas Kristen Maranatha 4.2.10 Pengaruh Earnings Per Share dan Price Earnings Ratio
Terhadap Perubahan Harga Saham……….. 67
BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan………. 69
5.2 Saran………... 70
DAFTAR PUSTAKA……… 72
LAMPIRAN………74
xiii Universitas Kristen Maranatha
DAFTAR GAMBAR
Halaman
xiv Universitas Kristen Maranatha
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel I Operasionalisasi Variabel……….. 32
Tabel II Data Earnings Per Share / EPS (X1)………. 52
Tabel III Data Price Earnings Ratio / PER (X2)………... 54
Tabel IV Data Perubahan Harga Saham (Y)………. 55
Tabel V Uji Normalitas……… 57
Tabel VI Uji Autokorelasi………. 58
Tabel VII Uji Multikolinearitas……….. 59
Tabel VIII Uji Heteroskedastisitas………...60
Tabel IX Uji Heteroskedastisitas………...61
Tabel X Koefisien Regresi………... 62
Tabel XI Pengujian Koefisien Regresi (ANOVA)……… 65
xv Universitas Kristen Maranatha
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman Lampiran A Laporan Keuangan dan Harga Saham Perusahaan
1 Universitas Kristen Maranatha
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Penelitian
Pasar modal merupakan sarana pendanaan bagi perusahaan maupun institusi lain (misalnya pemerintah), dan sebagai sarana bagi kegiatan berinvestasi. Pasar modal mempunyai peran yang sangat strategis dalam pembangunan nasional sebagai salah satu sumber pembiayaan bagi dunia usaha dan tempat bagi para investor berinvestasi. Pasar modal memfasilitasi berbagai sarana dan prasarana kegiatan jual beli dan kegiatan terkait lainnya. Instrumen keuangan yang diperdagangkan di pasar modal merupakan instrumen jangka panjang (jangka waktu lebih dari 1 tahun) seperti saham, obligasi, waran, right, reksa dana, dan berbagai instrumen derivatif seperti option, futures, dan lain-lain.
Para investor yang tertarik untuk menginvestasikan dananya di pasar modal, harus mengumpulkan informasi – informasi yang dibutuhkan sebagai bahan pertimbangan dan alat bantu dalam pengambilan keputusan investasi. Informasi tersebut dapat diperoleh melalui laporan keuangan perusahaan yang telah di audit dan dipublikasikan untuk masyarakat luas. Informasi tersebut memungkinkan investor untuk melakukan proses penilaian saham, terutama dalam memprediksi laba dan menaksir risiko investasi yang sesuai dengan preferensi masing – masing investor.
BAB I Pendahuluan 2
Universitas Kristen Maranatha mengakibatkan atau menimbulkan pemahaman yang berbeda – beda bagi setiap orang dan dapat menimbulkan pengaruh bagi perubahan harga saham. Analisis laporan keuangan bersifat relatif karena didasarkan pada pengetahuan dan penggunaan rasio atau nilai relatif. Analisis laporan keuangan dapat dilakukan dengan analisis rasio keuangan, khususnya dengan rasio profitabilitas. Rasio profitabilitas yang dapat digunakan antara lain rasio Earnings Per Share (EPS) dan Price Earnings Ratio (PER).
Earnings Per Share (EPS) biasanya menjadi perhatian dari pemegang saham atau investor pada umumnya atau calon pemegang saham karena Earnings Per Share (EPS) menunjukkan jumlah uang yang dihasilkan dari setiap lembar saham biasa. Semakin tinggi Earnings Per Share (EPS) yang diberikan perusahaan akan memberikan pengembalian yang cukup baik. Ini akan mendorong investor untuk melakukan investasi yang lebih besar lagi sehingga harga saham perusahaan akan meningkat.
Sedangkan Price Earnings Ratio (PER), adalah salah satu rasio keuangan yang digunakan untuk melihat hubungan antara harga pasar saham dengan nilai pendapatan perusahaan. Price Earnings Ratio (PER) mengukur jumlah yang investor inginkan untuk membayar setiap laba yang dihasilkan suatu perusahaan. Semakin tinggi Price Earnings Ratio (PER) maka semakin baik kepercayaan investor kepada perusahaan.
BAB I Pendahuluan 3
Universitas Kristen Maranatha informasi yang penting dan saling mendukung di dalam pengambilan keputusan investasi bagi investor.
Menurut penelitian Hadianto (2008), menguji pengaruh Earnings Per Share (EPS) dan Price Earnings Ratio (PER) terhadap harga saham sektor perdagangan besar dan ritel pada periode 2000-2005 di Bursa Efek Indonesia. Hasil penelitiannya menunjukkan bahwa EPS dan PER berpengaruh positif terhadap harga saham.
Penelitian Sigalingging (2006) pada delapan belas perusahaan yang termasuk dalam kategori LQ45 di BEJ. Dari hasil penelitian secara simultan diperoleh bahwa Price Earnings Ratio dan dividen yield tidak berpengaruh signifikan terhadap perubahan harga saham. Secara parsial, Price Earnings Ratio dan dividen yield tidak berpengaruh positif terhadap perubahan harga saham. Artinya setiap kenaikan Price Earnings Ratio dan dividen yield secara parsial tidak akan diikuti dengan kenaikan perubahan harga saham.
Sedangkan, penelitian yang akan penulis lakukan yaitu meneliti Earnings Per Share (EPS) dan Price Earnings Ratio (PER) terhadap perubahan harga saham, khususnya pada dua belas perusahaan manufaktur LQ45 pada periode 2007-2009. Dari latar belakang penelitian penulis tertarik untuk melakukan penelitian lebih lanjut mengenai perdagangan di pasar modal Indonesia, dengan judul “Pengaruh Earnings Per Share (EPS) dan Price Earnings Ratio (PER) Terhadap Perubahan
Harga Saham pada Perusahaan Manufaktur yang Tergabung dalam
BAB I Pendahuluan 4
Universitas Kristen Maranatha
1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang penelitian diatas, maka permasalahan yang akan diteliti yaitu:
1. Apakah Earnings Per Share (EPS) secara parsial mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap perubahan harga saham perusahan manufaktur yang tercatat di Bursa Efek Indonesia?
2. Apakah Price Earnings Ratio (PER) secara parsial mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap perubahan harga saham perusahaan manufaktur yang tercatat di Bursa Efek Indonesia?
3. Apakah Earnings Per Share (EPS) dan Price Earnings Ratio (PER) secara simultan mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap perubahan harga saham perusahaan manufaktur yang tercatat di Bursa Efek Indonesia?
1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian
Maksud dari penelitian ini dilakukan adalah untuk mengetahui pengaruh Earnings Per Share (EPS) dan Price Earnings Ratio (PER) terhadap perubahan harga saham pada perusahaan manufaktur yang tergabung dalam perusahaan LQ 45 di Bursa Efek Indonesia periode 2007 – 2009.
Adapun tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut:
BAB I Pendahuluan 5
Universitas Kristen Maranatha 2. Untuk mengetahui apakah Price Earnings Ratio (PER) secara parsial mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap perubahan harga saham perusahaan manufaktur yang tercatat di Bursa Efek Indonesia
3. Untuk mengetahui Earnings Per Share (EPS) dan Price Earnings Ratio (PER) secara simultan mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap perubahan harga saham perusahaan manufaktur yang tercatat di Bursa Efek Indonesia.
1.4 Kegunaan Penelitian
Adapun kegunaan dari penelitian yang penulis harapkan adalah bagi:
1. Investor, agar penelitian ini dapat dijadikan sebagai bahan masukan dan bahan pertimbangan dalam pengambilan keputusan investasi.
2. Penulis, agar dapat dijadikan sebagai sarana pembelajaran mengenai pasar modal serta menambah pengetahuan mengenai saham dan faktor – faktor apa saja yang mempengaruhi harga saham tersebut.
69 Universitas Kristen Maranatha
BAB V
SIMPULAN DAN SARAN
5.1 Simpulan
Berdasarkan analisis dan pembahasan pada bab sebelumnya, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:
1. Hasil analisis statistik menunjukkan bahwa nilai signifikansi untuk Earnings Per Share (EPS) sebesar 0.030 lebih kecil daripada taraf signifikansi 0.05 dengan t-hitung 2.279. Hal ini menunjukkan bahwa Earnings Per Share mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan terhadap perubahan harga saham.
2. Hasil analisis statistik untuk variabel Price Earnings Ratio (PER) menunjukkan bahwa nilai signifikansi untuk Price Earnings Ratio (PER) adalah sebesar 0.060 lebih besar daripada taraf signifikansi 0.05 dengan t-hitung 1.953. Artinya, secara parsial menunjukkan bahwa Price Earnings Ratio (PER) tidak mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan terhadap perubahan harga saham.
Bab V Simpulan dan Saran 70
Universitas Kristen Maranatha Artinya, Earnings Per Share (EPS) dan Price Earnings Ratio (PER) secara simultan mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan terhadap perubahan harga saham.
5.2 Saran
Berdasarkan analisis yang telah dilakukan penulis, maka penulis berusaha mencoba memberikan saran – saran yang diharapkan dapat bermanfaat, antara lain:
1. Bagi investor, dalam melakukan investasi saham di pasar modal sebaiknya investor tidak hanya terpaku pada faktor – faktor fundamental saja tetapi juga memperhatikan faktor – faktor non-fundamental seperti stabilitas politik, kepercayaan investor, tingkat suku bunga, nilai kurs dan tingkat pertumbuhan ekonomi. Faktor – faktor non-fundamental perlu diperhatikan juga karena hal tersebut memengaruhi terhadap fluktuasi harga saham. Sehingga para investor dapat meminimalisir risiko dan kerugian agar memperoleh tingkat keuntungan yang diharapkan.
2. Bagi perusahaan (emiten), dengan meningkatkan laba perusahaan belum tentu akan berpengaruh pada peningkatan harga sahamnya, akan tetapi banyak faktor lain yang terkait dalam mempengaruhi perubahan harga saham. Misalnya, kondisi perekonomian Negara. Sehingga perusahaan harus dapat meningkatkan kinerjanya secara menyeluruh dalam semua aspek secara efektif.
Bab V Simpulan dan Saran 71
72 Universitas Kristen Maranatha
DAFTAR PUSTAKA
Gitman. (2006). Principles of Managerial Finance. 11thed. Pearson International Edition. Boston.
Hadianto, Bram. (2008). Pengaruh Earnings Per Share (EPS) dan Price Earnings Ratio (PER) terhadap Harga Saham Sektor Perdagangan Besar dan ritel Pada Periode 2000-2005 Di Bursa Efek Indonesia. Jurnal Ilmiah Akuntansi, Vol. 7, No.2 (November). pp. 162-173
Hartono, Jogiyanto. (2008). Teori Portofolio dan Analisis Investasi. Edisi Kelima. BPFE. Yogyakarta.
Hartono, Jogiyanto. (2007). Metode Penelitian Bisnis: Salah Kaprah dan Pengalaman - pengalaman. Edisi 2007. BPFE. Yogyakarta.
http://idonbiu.com/2009/05/faktor-faktor-yang-mempengaruhi-hargahtml http://jurnal-sdm-blogspot.com
Husnan, Suad. (2003). Dasar-Dasar Teori Portofolio dan Analisis Sekuritas. Edisi Ketiga. AMP YKPN. Yogyakarta.
Husnan, Enny, dan Pudjiastuti. (2006). Dasar-Dasar Manajemen Keuangan. Edisi Kesepuluh. Salemba Empat. Jakarta.
Ikatan Akuntan Indonesia. (2009). Standar Akuntansi Keuangan. Jakarta.
Kieso, Weygandt, dan Warfield. (2008). Akuntansi Intermediate. Edisi Kedua Belas. Erlangga. Jakarta.
Ridwan S. dan Inge Barlian. (2001). Manajemen Keuangan Dua. Edisi Keempat. Literata Lintas Media. Jakarta.
Sigalingging, Herlina. (2006). Pengaruh PER dan Dividend Yield terhadap Harga Saham. Skripsi S1 Akuntansi, Universitas Padjadjaran, Bandung (tidak dipublikasikan).
Wild, Subramanyam, dan Halsey. (2005). Analisis Laporan Keuangan. Edisi Kedelapan. Diterjemahkan oleh: Yanivi S. Bachtiar dan S. Nurwahyu Harahap. Salemba Empat. Jakarta.
www.astra.co.id
73 Universitas Kristen Maranatha www.gudanggaramtbk.com
www.holcim.com
www.idx.co.id
www.indocement.co.id
www.indofood.com
www.kalbefarma.com
www.pt-inco.co.id
www.ptba.co.id
www.semengresik.com
www.timah.com
