• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

1

PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Teknologi pada saat ini berkembang sangat pesat. Hal ini menjadi realita yang sedang terjadi di dalam masyarakat dan bahkan menjadi sebuah tuntutan masyarakat yang tidak dapat ditawar lagi. Teknologi dikembangkan untuk menciptakan perubahan menjadi lebih baik.

Salah satu perkembangan teknologi yaitu pada teknologi informasi. Teknologi informasi merupakan teknologi yang digunakan untuk membuat, mengubah, menyimpan, dan menyebarkan informasi. Dengan adanya perkembangan informasi, dapat memudahkan masyarakat untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan. Bukan hanya masyarakat, sebuah instansi juga membutuhkan teknologi untuk menyebarkan informasi yang dimiliki oleh instansi tersebut kepada penggunanya.

Salah satu instansi yang menggunakan teknologi untuk menyebarkan informasi adalah rumah sakit. Banyak calon pasien kebingungan untuk mengetahui apa saja informasi yang ada di rumah sakit seperti jadwal dokter, fasilitas, dan lain-lain. Hal ini terjadi karena sebagian rumah sakit tidak menggunakan teknologi untuk memberikan informasi kepada calon pasiennya.

Menurut Undang-Undang (UU) Republik Indonesia No.44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit, Rumah Sakit didefenisikan sebagai institusi pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan pelayanan kesehatan perorangan secara paripurna yang menyediakan pelayanan rawat inap, rawat jalan, dan gawat darurat.

Dalam perkembangannya, rumah sakit harus cermat dalam memberikan informasi kepada calon pasien secara efisien. Web adalah salah satu teknologi yang digunakan sebagian rumah sakit dalam memberikan informasi kepada calon pasiennya. Dengan memakai web, rumah sakit dapat memberikan semua informasi yang ada di rumah sakit seperti informasi jadwal dokter, fasilitas, dan lain-lain.

Perkembangan teknologi pada media web sangat beragam, seperti dapat digunakan untuk melakukan registrasi dan menyebarkan informasi. Beberapa

(2)

intitusi sudah menggunakan web dalam melakukan registrasi. Contohnya ketika seseorang tidak dapat datang langsung ke tempat registrasi, orang tersebut dapat melakukannya melalui web secara online. Hal ini digunakan untuk memudahkan orang yang sedang berhalangan hadir untuk melakukan registrasi.

Melakukan registrasi secara online didasarkan pada fenomena-fenomena yang terjadi di lingkungan, seperti terjadinya antri dalam melakukan registrasi. Hal ini terkadang dapat dijumpai di beberapa rumah sakit. Orang harus mengantri dalam melakukan registrasi karena banyaknya yang ingin melakukan registrasi.

Menurut T.A, SINGH, NAIR, & Remya, (2013), mengantri didefenisikan sebagai jangka waktu dari saat pasien masuk layanan rawat jalan dengan waktu pasien meninggalkan waktu layanan rawat jalan. Hal ini sering menjadi salah satu bagian yang paling membuat pasien frustasi mengenai sistem pelayanan kesehatan. Menunggu waktu untuk layanan rawat jalan telah di anggap sebagai masalah serius di sistem perawatan kesehatan karena bertindak sebagai hambatan untuk efisiensi arus pasien.

Permasalahan dalam melakukan registrasi terkadang menjadi masalah yang kompleks pada rumah sakit. Selain itu, permasalahan bisa muncul apabila rumah sakit belum menggunakan teknologi dalam menyimpan data-data pasiennya. Pencatatan secara manual data-data pasien dapat membuat masalah seperti data-data bisa hilang jika kertasnya tercecer atau hilang. Hal ini membuat pekerjaan staff di rumah sakit menjadi banyak dan harus melakukan pencatatan ulang data-data pasien yang hilang tersebut.

Dengan begitu dibutuhkan software untuk menyimpan data-data tersebut agar tidak hilang dan dapat tersimpan dengan aman. Salah satu software yang digunakan untuk menyimpan database pasien di rumah sakit adalah SQLServerManagementStudio. Menurut Ross Mistry and Static Misner, SQLServer adalah software yang memiliki kemampuan engineering yang akan mendukung aplikasi dan meningkatkan operasi dalam management.Software ini mempunyai beberapa keunggulan, seperti fitur kinerja yang baik, fitur keamanan dalam menyimpan data yang baik, serta dapat digunakan pada banyak sistem operasi seperti Windows, Linux, MacOs, dan lainnya.

(3)

Berdasarkan fenomena-fenomena yang telah dijelaskan diatas, maka penulis tertarik membuat aplikasi berbasis web untuk memberikan informasi dan dapat mempermudah calon pasien dalam melakukan registrasi dengan judul “ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM REGISTRASI RAWAT JALAN RUMAH SAKIT SIAGA RAYA BERBASIS WEB”

1.2 Rumusan Masalah

Seiring dengan kemajuan teknologi informasi, membuat orang mudah untuk mendapatkan informasi. Sehingga dibuat analisa rumusan masalah yang timbul. Rumusan masalah tersebut adalah sebagai berikut:

1. Bagaimana dampak perkembangan teknologi khususnya teknologi informasi dalam memberikan informasi yang jelas kepada masyarakat?

2. Bagaimana dampak perkembangan teknologi yang digunakan dalam membantu pekerjaan staff dalam suatu intansi?

1.3 Ruang Lingkup

Untuk pembahasan sebuah topik skripsi yang lebih terarah dan terfokus pada tujuan yang ingin dicapai, maka skripsi ini akan membahas hal-hal sebagai berikut:

1. Perancangan e-application pada pasien dengan fitur sebagai berikut: a. Menampilkan registration pada halaman awal aplikasi

b. Menampilkan semua jadwal dokter yang ada dirumah sakit yang terhubung langsung ke dalam database

c. Menampilkan semua informasi yang ada di rumah sakit

2. Perancangan e-application pada admin dengan fitur sebagai berikut: a. Menampilkan loginadmin untuk membedakan admin dan user dalam

menggunakan aplikasi

b. Merancang database untuk menampung data dokter dan data rumah sakit

c. Merancang aplikasi yang digunakan untuk melakukan perubahan data dokter dan data rumah sakit yang terdapat dalam database.

(4)

1.4 Tujuan dan Manfaat 1.4.1 Tujuan

Tujuan dari penelitian ini adalah :

1. Membuat Aplikasi Sistem Rumah Sakit untuk pelayanan registrasi yang efektif dan membuat waktu menjadi singkat

2. Aplikasi ini dapat menampilkan informasi yang ada di rumah sakit 3. Aplikasi Sistem Rumah Sakit memberikan sistem pelayanan untuk

melakukan booking secara online.

1.4.2 Manfaat

Manfaat dari pembuatan aplikasi ini adalah:

1. Mengurangi pekerjaan staff dalam melakukan registrasi pasien 2. Memberikan informasi yang ada di rumah sakit

3. Mempersingkat waktu user untuk melakukan booking dokter tanpa harus datang ke rumah sakit terlebih dahulu

4. Memudahkan admin untuk melakukan updatedatabase jadwal dokter

1.5 Metode Penelitian

Metode penelitian yang digunakan dalam skripsi ini meliputi dua bagian pokok yaitu:

1.5.1 Metode Analisis

Metode analisis dilakukan dengan mengumpulkan data terlebih dahulu untuk menentukan kebutuhan. Data tersebut dikumpulkan, dan kemudian dianalisis. Data dikumpulkan dengan cara:

1. Wawancara

Wawancara dilakukan untuk mendapatkan data yang diperlukan. Wawancara dilakukan dengan HeadofIT Rumah Sakit Siaga Raya terhadap sistem yang berjalan.

2. Survey

Survey menggunakan daftar pertanyaan-pertanyaan yang disebarkan menggunakan media elektronik kepada semua orang.

(5)

3. Pengamatan Langsung

Pengamatan dilakukan langsung pada rumah sakit untuk

mengetahui gimana sistem yang berjalan sehingga

mendapatkan data yang di perlukan.

1.5.2 Metode Perancangan

Metode perancangan yang digunakan adalah pendekatan

perancangan design, terstruktur dan pengembangan model waterfall dengan tahapan sebagai berikut:

1. Perancangan Data Flow Diagram (DFD) 2. Perancangan StateTransition Diagram (STD) 3. Perancangan Database

4. Pseudocode

1.6 Sistematika Penulisan

Sistematika dalam penulisan skripsi ini disusun dengan urutan sebagai berikut:

BAB 1 PENDAHULUAN

Bab ini membahas mengenai latar belakang masalah, ruang lingkup, rumusan masalah, tujuan dan manfaat, metodologi penelitian yang dilakukan, serta sistematika penulisan untuk menjelaskan pokok-pokok pembahasan.

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung pembuatan skripsi ini, yang menjadi dasar bagi pemecahan masalah dan didapat dengan melakukan studi pustaka sebagai landasan dalam melakukan penelitian. Beberapa teori seperti internet, antrian, dan registrasi untuk membantu memecahkan masalah yang terjadi.

BAB 3 METODOLOGI

Bab ini membahas mengenai analisis dan perancangan perangkat lunak,menganalisis masalah-masalah yang dihadapi, pemecahan masalah, serta perancangan perangkat lunak secara lengkap. Tahapan yang harus dilakukan seperti pengumpulan data dan kebutuhan,

(6)

estimasi waktu pembuatan aplikasi serta perancangan dan pembuatan aplikasi.

BAB 4 HASIL DAN PEBAHASAN

Bab ini menjelaskan implementasi perangkat lunak, sarana yang dibutuhkan, dan contoh cara pengoperasian perangkat lunak yang dirancang. Bab ini juga menguraikan hasil evaluasi dari penelitian ini. BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN

Bab ini mengemukakan kesimpulan dari penelitian yang dilakukan dan saran-saran yang diusulkan untuk pengembangan lebih lanjut agar tercapai hasil yang lebih baik.

Referensi

Dokumen terkait

7.4.4 Kepala LPPM menentukan tindakan perbaikan yang harus dilakukan pada periode Pelaporan Hasil Pengabdian kepada masyarakat berikutnya.. Bidang Pengabdian kepada masyarakat

Ketika orang-orang dari budaya yang berbeda mencoba untuk berkomunikasi, upaya terbaik mereka dapat digagalkan oleh kesalahpahaman dan konflik bahkan

Dengan cara yang sama untuk menghitung luas Δ ABC bila panjang dua sisi dan besar salah satu sudut yang diapit kedua sisi tersebut diketahui akan diperoleh rumus-rumus

Dari teori-teori diatas dapat disimpulkan visi adalah suatu pandangan jauh tentang perusahaan, tujuan-tujuan perusahaan dan apa yang harus dilakukan untuk

 Inflasi Kota Bengkulu bulan Juni 2017 terjadi pada semua kelompok pengeluaran, di mana kelompok transport, komunikasi dan jasa keuangan mengalami Inflasi

Tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah dengan permainan sains dapat meningkatkan kemampuan kognitif pada anak kelompok B TK Mojorejo 3

Dalam hal ini rancangan produk didasarkan terhadap rata-rata ukuran manusia (persentil 50). Tentu saja prinsip ini memiliki banyak kekurangan karena hanya bisa digunakan

1) Sementum Afibrilar Aseluler (acellular afibrillar cementum/AAC) adalah bagian sementum yang tidak mengandung sel apaun juga tidak mengandung serabut kolagen. Sementum ini