• Tidak ada hasil yang ditemukan

Langkah Akhir Tahun 2016 KPPN.127 Poin.Penting.Buat.SATKER

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Langkah Akhir Tahun 2016 KPPN.127 Poin.Penting.Buat.SATKER"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

POIN PENTING SATUAN KERJA DALAM

MENGHADAPI AKHIR TAHUN ANGGARAN 2016

SEKRETARIAT DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN BAGIAN ORGANISASI DAN TATA LAKSANA

November 2016

17/11/2016

DATA KONTRAK

Data kontrak tahun tunggal yang ditandatangani sampai dengan

tanggal 2 Desember 2016 diajukan ke KPPN paling lambat tanggal

5 Desember 2016

Perubahan data kontrak yang telah terdaftar di KPPN dan telah

memiliki NRK, disampaikan ke KPPN paling lambat tanggal 9

Desember 2016

Pekerjaan kontraktual atas kontrak tahun tunggal yang

ditandatangani setelah tanggal 2 Desember 2016 dapat

ditagihkan menggunakan SPM-LS dengan Kode Sifat non

kontraktual

dalam

satu

SPM

dengan

dilampiri

SPTJM,

disampaikan ke KPPN paling lambat tanggal 23 Desember 2016

(2)

Batas Waktu Pengajuan Data Kontrak dan

Penerbitan NRK

Satker KPPN

Data kontrak tahun tunggal yang ditandatangani sampai dengan tanggal2 Desember 2016 diajukan ke

KPPNpaling lambat tanggal 5 Desember 2016

KPPN menerbitkan Nomor Register Kontrak (NRK) paling lambat tanggal 7 Desember 2016

Pasal 7 ayat (1) & (2) 17/11/2016

Batas Waktu Pengajuan

Perubahan

Data

Kontrak dan Penerbitan NRK

Satker KPPN

Perubahan data kontrak yang telah terdaftar dan telah memiliki NRK diajukan paling lambat ke KPPN

tanggal 9 Desember 2016

KPPN menyetujui perubahan data kontrak paling lambat tanggal 14 Desember 2016

Pasal 7 ayat (3) & (4)

(3)

BATAS WAKTU PENGAJUAN SPM

SPM WAKTU(paling lambat)

SPM-UP, SPM-TUP, dan SPM-GUP 7 Desember 2016

SPM-LS (BAST/BAPP s.d. 30 Sept) 11 November 2016

SPM-LS (BAST/BAPP 1 s.d. 31 Okt) 30 November 2016

SPM-LS (BAST/BAPP 1 s.d .30 Nov) 16 Desember 2016

SPM-LS (BAST/BAPP 1 s.d .31 Des) 23 Desember 2016

SPM-LS Non Kontraktual 19 Desember 2016

SPM-KP/SPM-KPBB/SPM-KB/SPM-KC/SPM-IB 16 Desember 2016

SPM-PP 23 Desember 2016

Surat Ralat/SPPK atas Retur SP2D 27 Desember 2016

Perbaikan SPM dan/atau data kontrak dan/atau datasupplier

dilampiri surat pemberitahuan penolakan dari KPPN

hari kerja berikutnya s.d. 28 Desember 2016

SPM Gaji Induk Januari 2017 (diberi tgl 2 Januari 2017) 13 Desember 2016

SPM honorarium, tunjangan, vakasi, dan penghasilan PPNPN bulan Desember

9 Desember 2016

17/11/2016

Pembayaran Gaji Induk Januari 2017

1. Khusus untuk keperluan pembayaran gaji induk bulan Januari 2016, diatur sebagai berikut:

a. SPM-LS Gaji induk bulan Januari 2017dikirimkan ke KPPN paling lambatpada Hari Selasa tanggal13 Desember 2016pada jam kerja, Dalam hal aplikasi gaji dan/atau DIPA belum ada sampai dengan akhir November 2016 maka;

b. Penerbitan SPM-LS Gaji Induk dilakukan setelah ada petunjuk lebih lanjut mengenai penggunaan klasifikasi anggaran dan tata cara penerbitan SPM-LS Gaji induk bulan Januari 2017.

c. SPM-LS Gaji Induk diberi tanggal 2 Januari 2017.

2. Transfer dana untuk keperluan pembayaran gaji induk bulan Januari 2017 dilakukan pada tanggal 2 Januari 2017.

Pasal 9 ayat (1) sd (2)

(4)

BATAS WAKTU PENGAJUAN SURAT PENARIKAN DANA (SPD)

PINJAMAN WAKTU(paling lambat)

ADB 9 Desember 2016

IBRD 19 Desember 2016

JICA 9 Desember 2016

Selain ADB, IBRD, JICA 9 Desember 2016

Apabila pemberi P/HLN mengatur lain batas waktu pengajuan SPD, Satker menyampaikan SPD ke KPPN KPH paling lambat 2 (dua) hari kerja sebelum batas waktu pengajuan SPD dimaksud.

17/11/2016

HONORARIUM/UANG MAKAN/UANG LEMBUR

Bulan DESEMBER 2016

Honorarium, tunjangan, vakasi, dan penghasilan PPNPN bulan

Desember dapat dibayarkan pada bulan berkenaan melalui mekanisme

SPM-LS dengan melampirkan SPTJM, dan tidak melampaui pagu

anggaran yang tersedia dalam DIPA

Pengajuan SPM-LS paling lambat tanggal 9 Desember 2016 pada jam

kerja

Uang makan dan uang lembur bulan Desember 2016 yang pelaksanaan

kegiatannya:

– hanya dilakukan sampai dengan tanggal 15, dibayarkan menggunakan mekanisme LS

– dilakukan mulai awal bulan sampai dengan melewati tanggal 15, dibayarkan dengan menggunakan mekanisme UP/TUP

(5)

PEMBAYARAN BIAYA PEMELIHARAAN (RETENSI)

Pembayaran biaya pemeliharaan (retensi) 5% dari nilai kontrak:

Pelaksanaan pekerjaan harus sudah selesai 100%

Masa pemeliharaan s.d. Akhir TA 2016 atau melampaui TA 2016, biaya

pemeliharaan dapat dibayarkan pada TA 2016 dengan dilampiri

fotocopy jaminan pemeliharaan yang telah disahkan oleh PPK serta

mencantumkan nomor dan tanggal jaminan bank/asuransi pada uraian

SPM.

SPM retensi dapat diterbitkan tersendiri/terpisah atau disatukan

dengan SPM pembayaran angsuran/termin atas prestasi pekerjaan fisik

Jaminan pemeliharaan, harus memenuhi ketentuan:

– diterbitkan oleh bank umum, perusahaan penjaminan atau perusahaan asuransi yang mempunyai program asuransi kerugian/surety bond;

– nilai jaminan minimal sebesar jumlah tagihan; dan

– masa berlaku jaminan berakhir minimal bersamaan dengan masa pemeliharaan

17/11/2016

PENGAJUAN SPM-LS

(BAPP dibuat tgl 23 s.d. 31 Desember 2016)

... (1)

LAMPIRAN SPM

• Surat Perjanjian Pembayaran antara PPK dengan pihak ketiga/rekananformat Lamp IV

• Asli jaminan/garansi bank yang diterbitkan oleh bank umum (berlokasi dalam wilayah kerja KPPN bersangkutan dan bersifattransferable), masa berlaku s.d berakhirnya masa kontrak, nilai jaminan sekurang-kurangnya sebesar nilai pekerjaan yang belum diselesaikan, dan masa pengajuan klaim selama 30 hari kalender sejak berakhirnya jaminan/garansi bankLamp IX

• Surat Pernyataan dari PPK mengenai keabsahan jaminan/garansi bank dengan pernyataan bahwa apabila jaminan/garansi bank palsu dan/atau asli tapi palsu dan/atau tidak dapat dicairkan dalam hal terjadi wanprestasi/pekerjaan tidak dapat diselesaikan, sepenuhnya menjadi tanggung jawab pribadi PPK.format Lampiran V

• Asli surat kuasa (bermaterai cukup) dari PPK kepada Kepala KPPN untuk mencairkan jaminan/garansi bank.format Lampiran VI

• Surat Pernyataan Kesanggupan untuk menyelesaikan pekerjaan 100% s.d berakhirnya masa kontrak dari Pihak Ketiga/Rekanan format Lampiran VII

KETENTUAN LAINNYA

• Pekerjaan dengan nilai kontrak dan/atau nilai pekerjaan yang belum diselesaikan jumlahnya sama dengan atau di bawah Rp 50 jt, jaminan/garansi bank dapat diganti dengan SPTJM.lampiran III

• Nomor dan tanggal jaminan/garansi bank dicantumkan pada uraian SPM

(6)

PENGAJUAN SPM-LS

(BAPP dibuat tgl 23 s.d. 31 Desember 2016, selesai/tidak)

... (2)

TELAH DISELESAIKAN 100%

• PPSPM wajib menyampaikan BAPP/BAST kepada Kepala KPPN paling lambat 5 hari kerja setelah masa kontrak berakhir

• PPSPM dapat mengambil asli jaminan/garansi bank ke KPPN dan harus menyerahkan fotocopy jaminan pemeliharaan (5%) yang diterbitkan oleh bank umum, perusahaan penjaminan atau perusahaan asuransi yang mempunyai program asuransi kerugian/surety bondyang telah disahkan oleh PPK, yang masa berlakunya berakhir minimal bersamaan dengan masa pemeliharaan

TIDAK DISELESAIKAN/TIDAK DAPAT DISELESAIKAN 100% S.D BERAKHIRNYA MASA KONTRAK • PPK menyampaikan surat pernyataan tertulis dilengkapi BAPP dan BAP terakhir kepada

Kepala KPPN, paling lambat 5 hari kerja sejak masa kontrak berakhir

Bank tidak bersedia mencairkan jaminan/garansi bank

• PPK wajib mengembalikan uang jaminan/garansi bank tersebut dan menyetorkan ke Kas Negara

Jaminan/garansi bank oleh Bank Umum yang tidak berlokasi dalam wilayah kerja KPPN pembayar

• KPA dapat menyampaikan surat permohonan dispensasi kepada Kepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan

17/11/2016

PENYELESAIAN UANG PERSEDIAAN

• Pengajuan SPM-PTUP/GUP Nihil TA 2016: – paling lambat tanggal 6 Januari 2017

– mencantumkan uraian SPM Pengesahan atas pertanggungjawaban UP/TUP tahun anggaran 2016

– diberi tanggal 31 Desember 2016

• Bendahara Pengeluaran harus menyetorkan sisa dana UP/TUP TA 2016 ke Kas Negara:

– berada pada kas bendahara dalam bentuk tunai maupun rekening bank/pos

paling lambat tanggal 30 Desember 2016 – menggunakan akun pengembalian UP/TUP

– menyampaikan salinan bukti setor yang disahkan oleh KPA ke KPPN

• Bendahara Pengeluaran dapat melakukan pencocokan data dengan KPPN sebelum melaksanakan penyetoran, untuk mengetahui kebenaran sisa dana UP yang harus disetor paling lambat tanggal 30 Desember 2016 pada jam kerja SISA UP/TUP TA 2016 UNTUK PEMBAYARAN RESTITUSI PPN TURIS ASING

• tidak disetorkan ke Kas Negara pada akhir TA 2016

• akan diperhitungkan dengan permintaan UP TA berikutnya

(7)

PENGESAHAN SP3B BLU/SP2HL/SP4HL/MPHL-BJS

SP3B

BLU/SP2HL/SP4HL/MPHL-BJS

untuk

realisasi s.d. 31 Desember 2016 harus sudah

diterima KPPN paling lambat tanggal 6 Januari

2017

17/11/2016

PERTANGGUNGJAWABAN UP PERWAKILAN RI DI

LUAR NEGERI DAN ATASE TEKNIS K/L

Perwakilan RI di luar negeri menyampaikan SPTB (ditandatangani

KPA)

sebagai

pengganti

kuitansi/bukti

pembayaran

ke

Kementerian Luar Negeri melalui faksimile

Atase Teknis K/L menyampaikan SPTB (ditandatangani KPA)

sebagai pengganti kuitansi/bukti pembayaran ke K/L melalui

faksimile

Kementerian Luar Negeri atau K/L menyampaikan SPM-GUP Nihil

ke KPPN paling lambat tanggal 6 Januari 2017 dan diberi tanggal

31 Desember 2016

Bendahara Pengeluaran tidak/belum menyetorkan sisa dana UP

ke Kas Negara s.d tanggal 31 Desember 2016, sisa dana UP akan

diperhitungkan pada saat pengajuan SPM-UP TA 2017

(8)

PENGELUARAN NEGARA ATAS BEBAN DIPA BA BUN

TA 2016 DIBAYARKAN S.D AKHIR TA 2016

JENIS

a. Pembayaran Pokok, Bunga, dan Kewajiban Lainnya Utang Dalam Negeri/Luar Negeri;

b. Belanja Subsidi/Public Service Obligation(PSO);

c. Belanja Hibah dan dan Kewajiban Lainnya atas Hibah Luar Negeri; d. Belanja Transfer ke Daerah dan Dana Desa;

e. Penyertaan Modal Negara (termasuk penempatan dana ke dalam Rekening Dana Cadangan);

f. Pembayaran Penjaminan Pemerintah (termasuk penempatan dana ke dalam Rekening Dana Cadangan Penjaminan Pemerintah); g. Pengeluaran Kerjasama Internasional;

h. Pengeluaran Perjanjian Hukum Internasional; i. Pemberian Pinjaman Pemerintah;

j. Penerusan Pinjaman; k. Penerusan Hibah; l. Investasi Pemerintah;

m. Penempatan Dana Reboisasi ke dalam Rekening Pembangunan Hutan; dan

n. Pengeluaran lainnya atas beban DIPA BA BUN selain yang dimaksud pada huruf a sampai dengan huruf m.

 SPM-LS disampaikan kepada Kepala KPPN Jakarta II atau Kepala KPPN KPH paling lambat tanggal 30 Desember 2016 pukul 15.00 WIB

 Batas waktu penyampaian SPM-LS kepada KPPN selain KPPN Jakarta II atau KPPN KPH berpedoman pada ketentuan batas waktu pengajuan SPM

PA/KPA dapat mengajukan SPM-LS melebihi batas waktu, setelah mendapat persetujuan Direktur Jenderal PBN

17/11/2016

PENGELUARAN NEGARA ATAS BEBAN DIPA BA BUN

TA 2017 DIPROSES S.D. AKHIR TA 2016

SPM-LS Tgl SPM KPPN Waktu (paling lambat)

DAU dan DAK Januari 2017 2 Januari 2017 Kepala KPPN Jakarta II

23 Desember 2016

Belanja Pensiun Januari 2017

2 Januari 2017 Kepala KPPN Jakarta II

23 Desember 2016

Pembayaran Kewajiban Utang Dalam Negeri tgl 2 Januari 2017

2 Januari 2017 Kepala KPPN KPH 29 Desember 2016

Pembayaran Kewajiban Utang Luar Negeri

Tgl valuta 2 Januari 2017 2 Januari 2017 Kepala KPPN KPH 23 Desember 2016 Tgl valuta 3 Januari 2017 3 Januari 2017 Kepala KPPN KPH 23 Desember 2016 Tgl valuta 4 Januari 2017 4 Januari 2017 Kepala KPPN KPH 29 Desember 2016 Tgl valuta 5 Januari 2017 5 Januari 2017 Kepala KPPN KPH 30 Desember 2016

PA/KPA dapat mengajukan SPM-LS melebihi batas waktu, setelah mendapat persetujuan Direktur Jenderal PBN

(9)

PENGELUARAN NEGARA ATAS BEBAN DIPA BA BUN

TA 2016 DISAHKAN PADA TA 2017

PA/KPA menyampaikan pengesahan atas SPM untuk

transaksi BM-DTP dan P-DTP kepada Kepala KPPN

Jakarta II paling lambat tanggal 11 Januari 2017, dan

diberi tanggal 31 Desember 2016

17/11/2016

AKUNTANSI DAN PELAPORAN

UNIT PELAPOR LAPORAN UNIT PENERIMA WAKTU(paling lambat)

UAKPA LK Tk. Satuan Kerja UAPPA-W/UAPPA-E1 20 Januari 2017

UAPPA-W LK Tk. Wilayah UAPPA-E1 27 Januari 2017

UAPPA-E1 LK Tk. Eselon I UAPA 8 Februari 2017

Upload

data SAIBA ke Aplikasi e-rekon-lk dilaksanakan paling lambat

tanggal 13 Januari 2017

Rekonsiliasi KPPN dan UAKPA diselesaikan paling lambat tanggal 17

Januari 2017

Bendahara Penerimaan dan Bendahara Pengeluaran menyampaikan LPJ

bulan Desember 2016 paling lambat tanggal 17 Januari 2017

(10)

Jadwal Penyampaian RPD Harian dengan Transaksi Besar

untuk SPM tanggal 1 s.d. 6 Desember 2016

Tipe KPPN Transaksi Nilai SPM Penyampaian Periode Pemutakhiran

KPPN Tipe A1 Provinsi

Transaksi A lebih besar dari Rp1 Triliun 15 hari kerja sebelum pengajuan SPM

10 hari kerja sebelum pengajuan SPM

Transaksi B antara Rp 500 Miliar sampai dengan Rp1 Triliun

10 hari kerja sebelum pengajuan SPM

5 hari kerja sebelum pengajuan SPM

Transaksi C antara Rp1 Miliar sampai dengan Rp.500 Miliar

5 hari kerja sebelum

pengajuan SPM

-KPPN Tipe A1 Non Provinsi

Transaksi D lebih besar dari Rp 1 Miliar 5 hari kerja sebelum

pengajuan SPM -Transaksi E antara Rp 750 Juta sampai dengan

Rp 1 Miliar

5 hari kerja sebelum

pengajuan SPM -Transaksi F antara Rp 500 Juta sampai dengan

Rp 750 Juta

5 hari kerja sebelum

pengajuan SPM

-KPPN Tipe A2

Transaksi G lebih besar dari Rp500 Juta 5 hari kerja sebelum

pengajuan SPM

-Transaksi H antara Rp350 Juta sampai dengan Rp500 Juta

5 hari kerja sebelum

pengajuan SPM

-Transaksi I antara Rp200 Juta sampai dengan Rp350 Juta

5 hari kerja sebelum

pengajuan SPM

- RPD Harian untuk rencana pengajuan SPM tgl 7 s.d. 23 Desember 2016 paling lambat tgl 30 November 2016 dan dapat dimutakhirkan paling lambat 5 (lima) hari kerja sebelum pengajuan SPM

Pemutakhiran dilakukan apabila terdapat perubahan nilai SPM dan/atau waktu penyampaian SPM

17/11/2016

TERIMA KASIH

&

SELAMAT BEKERJA

Referensi

Dokumen terkait

[r]

SUDIRMAN MULAI SIMPANG TAMAN BAHAGIA S/D JEMBATAN SRI PADANG SISI KIRI.. NOMOR

Instruksi Kepada Peserta (IKP) pasal 27 yaitu apabila peserta yang memasukan penawaran kurang dari 3 ( tiga ) penawaran maka dilakukan Negosiasi Harga dan Pembuktian Kualifikasi

Peserta e-Lelang Pemilihan Langsung yang memasukkan Dokumen Penawaran dapat menyampaikan sanggahan secara elektronik melalui aplikasi SPSE atas penetapan hasil

Dalam kesempatan ini telah diberikan penjelasan tambahan dan tanya jawab mengenai dokumen lelang,penjelasan,perubahan,dan penambahan seperti pada lampiran Berita Acara ini merupakan

Dengan ini diumumkan penyedia yang telah mengikuti proses Pengadaan Langsung untuk keperluan pekerjaan pengadaan makan tahanan, data penyedia dan penetapan harga

Laporan keuangan tahunan yang semestinya dibuat oleh sebuah perusahaan AS yang besar meliputi komponen berikut ini : Laporan manajemen, Laporan auditor, Laporan keugan utama

You are committed to working out and enjoying the process which eventually also brings you that fitness goal.. All of a sudden, not working out will