LANGKAH-LANGKAH AKHIR
TAHUN 2016
AKUNTANSI DAN PELAPORAN
in my long existence I have contemplated
much to know what I am, but the meaning of
my existence has not been revealed to me.
Hearing this the fast moving and
tumbling wave replied
:
e
-Rekon
Adalah aplikasi berbasis web yang dikembangkan dalam rangka
proses rekonsiliasi data transaksi keuangan dan penyusunan
Laporan Keuangan Kementerian Negara/Lembaga tahun 2016.
Dengan e-Rekon, diharapkan:
Proses rekonsiliasi menjadi lebih mudah (dapat dilakukan oleh satker secara
mandiri dari lokasi mana saja, tidak perlu ke KPPN).
Terbentuk
single database
yang berisi data seluruh satker di seluruh K/L,
sebagai bahan penyusunan laporan keuangan.
Data yang dikirim oleh satker/UAKPA ke KPPN (dalam rangka rekonsiliasi)
sama dengan data yang dikonsolidasi oleh UAPPA-W, UAPPA-E1, dan UAPA
untuk menyusun laporan keuangan.
Dampak e-Rekon:
in my long existence I have contemplated
much to know what I am, but the meaning of
my existence has not been revealed to me.
Hearing this the fast moving and
tumbling wave replied
:
Proses Bisnis E-Rekon (Rekonsiliasi)
1.
Satker melakukan rekonsiliasi data SAI dengan data SiAP secara
mandiri
2.
Satker mengunggah data kiriman dari Aplikasi SAIBA ke web e-Rekon
melalui jaringan internet, menggunakan
user
e-Rekon masing-masing
3.
Proses rekonsiliasi akan berjalan secara otomatis
4.
Satker dapat mengunduh laporan hasil rekonsiliasi (data sama/tidak
sama)
5.
Dalam hal hasil rekonsiliasi telah memadai, KPPN melakukan
approval
sehingga BAR dengan tanda tangan elektronik dapat
diterbitkan
6.
Satker dapat melakukan perbaikan data dan mengunggah ulang data
SAIBA ke e-Rekon
7.
Setiap perubahan data yang diunggah ke e-Rekon memerlukan
approval
KPPN
Proses Rekonsiliasi Online
SATKER
1. Satker Mengupload ADK SAIBA
2. ADK dilakukan rekonsiliasi oleh sistem
3. Hasil Rekon + BAR terbentuk
6. Kasi Vera Tanda Tangan BAR (elektronik) 7. Satker mendownload
BAR dengan ttd elektronik 5. KPA Tanda Tangan BAR (elektronik)
in my long existence I have contemplated
much to know what I am, but the meaning of
my existence has not been revealed to me.
Hearing this the fast moving and
tumbling wave replied
:
Proses Bisnis e-Rekon (Laporan Keuangan)
1. UAPPA-W, UAPPA-E1, dan UAPA memiliki
user
e-Rekon sesuai
kewenangan masing-masing.
2. UAPPA-W, UAPPA-E1, dan UAPA melakukan monitoring rekonsiliasi
atas UAKPA/satker yang berada di bawahnya.
3. UAPPA-W, UAPPA-E1, dan UAPA menyusun laporan keuangan melalui
menu pencetakan laporan E-Rekon.
4. Tidak diperlukan rekonsiliasi data transaksi keuangan tingkat atas.
5. Untuk data BMN, rekonsiliasi tingkat wilayah, E1, dan K/L tetap
dilakukan sesuai ketentuan yang berlaku (PMK nomor
69/PMK.06/2016)
6. Tidak diperlukan Aplikasi SAIBA tingkat atas.
7. Aplikasi SIMAK-BMN tingkat wilayah, E1, dan K/L tetap diperlukan.
in my long existence I have contemplated
much to know what I am, but the meaning of
my existence has not been revealed to me.
Hearing this the fast moving and
tumbling wave replied
:
REKONSILIASI BULAN NOVEMBER 2016
Rekonsiliasi bulan November 2016 dilaksanakan
tgl 3 s/d 13
Desember 2016.
Satker mengungah ADK SAIBA ke e-Rekon-LK
(
Open Period
)
Tanggal 14 s/d 16 Desember 2016
Penutupan unggah ADK SAIBA
ke e-Rekon-LK (
Closing Period
)
Satker yang tidak melaksanakan rekonsiliasi atau tidak
menyelesaikan rekonsiliasi hingga status
menunggu TTD KPA
pada tanggal 15 Desember 2016 akan dikenakan
sanksi
sesuai
PMK. No. 213/PMK.05/2013 mulai tanggal 16 Desember 2016.
Pada tgl
17 s/d akhir Desember 2016
dilakukan pembukaan (open
period) untuk satker yang terkena
sanksi
dan
ada data yang perlu
diperbaiki.
in my long existence I have contemplated
much to know what I am, but the meaning of
my existence has not been revealed to me.
Hearing this the fast moving and
tumbling wave replied
:
Penyusunan LKPP Tahun Anggran 2016
Rekonsiliasi KPPN dan UAKPA diselesaikan paling lambat
tanggal 17 Januari 2017 dengan ketentuan
upload
data SAIBA
ke Aplikasi e-rekon-lk dilaksanakan paling lambat tanggal
13
Januari 2017.
UAKPA menyampaikan Laporan Keuangan tingkat Satuan
Kerja ke Unit Akuntansi Pembantu Pengguna Anggaran
Wilayah (UAPPA-W)/ UAPPA-E1 dan KPPN paling lambat
tanggal
20 Januari 2017
.
UAPPA-W menyampaikan Laporan Keuangan tingkat Wilayah
ke UAPPA-E1 ke UAPPA E-1 paling lambat tanggal
27
Januari 2017.
UAPPA E1 menyampaikan Laporan Keuangan tingkat eselon
I kepada Unit Akuntansi Pengguna Anggaran (UAPA) paling
lambat tanggal
8 Februari 2017.
in my long existence I have contemplated
much to know what I am, but the meaning of
my existence has not been revealed to me.
Hearing this the fast moving and
tumbling wave replied
:
Penyampaian Laporan Pertanggungjawaban
(LPJ) bulan Desember 2016
Bendahara Penerimaan dan Bendahara Pengeluaran
menyampaikan LPJ bulan Desember 2016 paling lambat
tanggal
17 Januari 2017.
KPPN menyampaikan Daftar LPJ Bendahara bulan Desember
2016
kepada
Kantor
Wilayah
Direktorat
Jenderal
Perbendaharaan paling lambat tanggal
20 Januari 2017.
POINT PENTING SATUAN KERJA
DALAM MENGHADAPI AKHIR TAHUN
ANGGARAN 2016
in my long existence I have contemplated
much to know what I am, but the meaning of
my existence has not been revealed to me.
Hearing this the fast moving and
tumbling wave replied
:
Yang perlu untuk perhatian Satker
Persediaan belum diregister
Peralatan Mesin/aset lainnya belum diregister ;
Pagu minus ;
Saldo tidak Normal ;
Hibah yang belum di sahkan ;
Hibah yang belum mendapatkan no. Register ;
Monitor Jadwal
upload
lihat di menu e-Rekon-LK
in my long existence I have contemplated
much to know what I am, but the meaning of
my existence has not been revealed to me.
Hearing this the fast moving and
tumbling wave replied
:
Identifikasi Pagu Minus
PMK 62/PMK.02/2016 tentang Revisi Anggaran
PMK 62/PMK.02/2016 tentang Revisi Anggaran
Dalam hal terdapat pagu minus terkait pembayaran gaji dan tunjangan yang melekat pada gaji untuk TA. 2016, pagu minus tersebut harus diselesaikan melalui mekanisme revisi DIPA Dalam hal terdapat pagu minus terkait pembayaran gaji dan tunjangan yang melekat pada gaji untuk TA. 2016, pagu minus tersebut harus diselesaikan melalui mekanisme revisi DIPA Penyelesaian pagu minus diajukan kepada Kepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan dan Direktur Jenderal Anggaran sesuai dengan kewenangannya.
Penyelesaian pagu minus diajukan kepada Kepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan dan Direktur Jenderal Anggaran sesuai dengan kewenangannya.
Batas akhir penyelesaian pagu minus mengikuti batas akhir penyusunan LKPP
Batas akhir penyelesaian pagu minus mengikuti batas akhir penyusunan LKPP
Akib at Akib
at
Kanwil DJPB dan KPPN
Kanwil DJPB dan KPPN
Identifikasi pagu yang diperkirakan akan mengalami minus pada triwulan IV Identifikasi pagu yang diperkirakan akan mengalami minus pada triwulan IV Memberikan Informasi kepada satker dan alternatif solusi penyelesaian pagu yang diperkirakan akan menjadi minus. Memberikan Informasi kepada satker dan alternatif solusi penyelesaian pagu yang diperkirakan akan menjadi minus. Mendorong satker untuk segera melakukan revisi DIPA agar tidak terjadi pagu minus dan menfasilitasi proses penyelesaian revisi DIPA di Kanwil DJPB. Mendorong satker untuk segera melakukan revisi DIPA agar tidak terjadi pagu minus dan menfasilitasi proses penyelesaian revisi DIPA di Kanwil DJPB.
FAKTA
Pagu minus Belanja Pegawai masuk catatan penting lainnya LKPP Tahun 2014 dengan nilai sebesar Rp -1.243.998.122.759 di sebanyak 2.226 satker.
T.A. 2014
Pagu minus Belanja Pegawai masuk catatan penting lainnya LKPP Tahun 2014 dengan nilai sebesar Rp -1.243.998.122.759 di sebanyak 2.226 satker.
T.A. 2013
Pagu minus Belanja Pegawai masuk catatan penting lainnya LKPP Tahun 2013 dengan nilai sebesar Rp -950.037.055.740 di sebanyak 2.100 satker.
T.A. 2013
Pagu minus Belanja Pegawai masuk catatan penting lainnya LKPP Tahun 2013 dengan nilai sebesar Rp -950.037.055.740 di sebanyak 2.100 satker.
T.A. 2015
Pagu minus Belanja Pegawai masuk catatan penting lainnya LKPP Tahun 2015 dengan nilai sebesar Rp -4.950.693.418.943 di sebanyak 3.482 satker.
T.A. 2015
Pagu minus Belanja Pegawai masuk catatan penting lainnya LKPP Tahun 2015 dengan nilai sebesar Rp -4.950.693.418.943 di sebanyak 3.482 satker.
Trend pagu minus meningkat terus setiap tahun (nilai dan jumlah satker)
Trend pagu minus meningkat terus setiap tahun (nilai dan jumlah satker)