ASUHAN KEPERAWATAN PADA KASUS FARINGITIS | Karya Tulis Ilmiah
Teks penuh
Dokumen terkait
Bersihan jalan nafas tidak efektif berhubungan dengan penumpukan sekret di jalan nafas Tujuan: setelah dilaksakan asuhan keperawatan selama 3 x 24 jam jalan nafas menjadi
Tidak efektifnya jalan nafas berhubungan dengan hilangnya fungsi jalan nafas, peningkatan sekret pulmonal, peningkatan resistensi jalan nafas ditandai
Kebersihan jalan nafas tidak efektif berhubungan dengan penumpukan sputum pada trakea dan spame otot pernafasan, ditandai dengan ronchi, sianosis, dyspneu, batuk tidak efektif
Tingguikan kepala tempat tidur, pasien untuk memilih posisi yang mudah untuk bernafas, dorong nafas dalam perlahan / nafas bibir sesuai kebutuhan /
Bersihan Jalan nafas tidak efektif berhubungan dengan obstruksi akibat adanya perdarahan atau edem pada tempat pembedahan, kerusakan saraf laringeal atau luka pada kelenjar
Tak efektif bersihan jalan nafas berhubungan dengan peningkatan secret, sekresi kental dan tertahan yang ditandai dengan klien sulit bernafas dan sering batuk.. Intoleransi
Bersihan jalan nafas tidak efektif berhubungan dengan peningkatan produksi sputum ditandai dengan Ibu pasien mengatakan anaknya batuk pilek, lendir bening dan
Hasil evaluasi pada diagnosis keperawatan bersihan jalan nafas tidak efektif berhubungan dengan spasme jalan nafas dibuktikan dengan batuk tidak efektif atau tidak mampu batuk, sputum