campuran beton sika fume

ISBN

:

978-602-8817-

67

-7

:: .: :i . &rr:i

t :{E€:'

1{@

E€

c-m*

Di.selenggarakan oleh :

Komisariat

Daerah

Vl Badan Musyawarah Pendidikan

Tinggi

Teknik

Sipit

Seluruh lndonesia

Dicetak Oleh :

-'*

*

UAJY

-Gffi...4

.A,

UPH

UNUD

UNS

TRISAKTI UNTAR

I:Eh}AS

PROSIDING

"

Peran Inovas

i

Rekayasa

sipil

M;;rii;

t;i;trttr}itrff

Berkelaniutan

yang

Tanggap terhadap

Bencana'i

7-8Oktober2015

Makassar,

Su[awesi

SeBteii

.-"*.*

- *i.d, ;.: i r

,

tmEl"l

' 3:,

t

.[!';

.r rr j'i3llE

Ed

ltor.::

klaffiHttrfrifr

SFfranr

Xtrllfrffi5fttotr

lfrAsmrh

:,t

tffiil

I

tembaga Penelitian dan Pengabdian lrlasyarakat

{LP2M}

:#Elr

I

uniueriitas

Hasanuddin

Prosiding Konferensi Nasional

Teknik Sipil

9

peran Inovasi

Rekayasa

Sipil Menuju

Infrastrukfur

Berkelanjutan

yang

Tanggap

terhadaP

Bencana

Penyelenggara:

- \.r

D^J^*

r\rf,,e-^rrqroh

pendirlilran

Tir

eluruh lndonesia

KonrisariaiDaerah

YI

Badan

Musyawarah Pendidikan

Tinggi Teknik

Sipil

S'

Bekeria

sntna

dengan:

Universitas

Atma

JaYa

YogYakarta

Univers itas

Pelita

HaraPan

'

Universitas

Udapna

i

Uoi".oitas

S€belas

Maret

i

u"i"""titt

Trisakti

I

Uuivtrsihs

Tanrmanegara

L,

HiuilTdmotogiNasional

F-r

I

I

Hak

CiPta

O

2015,

Pada Penulis

Hak publikasi

pada

Penerbit

universitas

Atna

Jaya

Yogyakaria

Dilarang

memperbaayak

atau

memindahkan

sebagian atau

seluruh

isi buku

iai

dalam

bentuk

apapun,

baik

secara

elekt

oois

maupun mekanis,

termasuk

memfotocopy, merekam

atau dengan

,irt**

penyimpanan lainnya,

taapa

ijin

tertulis

dari Penerbit

Cetakan

ke-Tahun

05 04 03 02

0l

19 18 L7 16

15

Penerbit

Universitas

Ahna

Jaya

Yogyakarta

Ja1an

Moses

Gatotkaca

28. Yogyakarta

55281

Telp.

(02?4) 561031,

580526

Fax. {0274)

580525

Website: http://penerbit-uajy.ac-id

Email

:

penerbit@mail.uajY- ac.id

I

SBN:97&60?-8S

1

7-'67-7

,ffil}$$ilffiffi[ilill

No, Buku

:

579'FT

-28.09'

15

frL*-*'TekS 9) tber 201 5

...545

TOR

..

_-s59

\,{A09

\L{1O

!.1\1

l

Prosidirtg Konferensi lYasional Teknik

Sipil

9 (KoNTekS 9) Kontda l"l BMPTTSSI - Makassar, 7-8 Oktober 2015

PENGARI'H

PENAI,{B AH

AN

S

I

L I C A F T]M E D

lN

S U P E RP LA S TI C

I

ZE R TERHAD AP

KUAT

TEKAN

BETON

MUTU TINGGI DENGAN METODE

ACI

(AMENCAN

CONCRETE

Il'{STITLlTE)

Rahmi

Karolinat

dan Krisman

Aprieli

Zai

...

...649

PEMANFAATAN ABU

VIJLI'ANIK

GIINLING

KELUD

PADA CAMPIJRAN ASPAL

BETON

JF Soandrijanie

L...

...657 PENGARLIH

PENAMBAHAN

TZYISIIPADA

BETON

MUTU TINGGI DENGAN

SILICA

FLME

DAN

FIZIEN

PASIR

KWARSA

Marsianus

Danasil

dan Ade Lisantono2

....

... 665

PENGARIIH

KOMPOSISI GLENTTIM

ACE

8590

TERHADAP

SIFAT

MEKANIK

BETON

MUTU TINGGI

BERBASIS

FLY,4.SI{DAN

FILLER PASIR

KUARSA

Angelina Eva Lianasaril

,

Yohanes

Arnold

Setiatran'

.-...

...673

KINERJA

CAMPTIRAN BETON

DENGAN FILLER SIKA

FIJME

DITINJAU DARI FAKTOR

LAMA

PERENDAMAN

Yetty Riris Rotua

Saragi',

Panahi

Lumbangaol2

...679

PERILAKU

LEKATAN

WIREMESH

TERHADAP

MATERIAL

SELF

COMPACTING

CONCRETE (SCC)

A.

Arwin

Amiruddin....

...687

STI'DI

PERILAKU

MEKANIK

BETON CRI]MB

RUBBER

Rita

lrmawatyt dan

Ahmad Aki

Muhaimin2...

...695 PENGARTIH PENGGI,INAAN

INTEGRAL

WATERPROOFING

PADA BETON FLY ASH

DANNON FLY

ASH TINTLIK

BASEMENT DAN

MASS CONCRETE

Jonbit,

A.R.

Indra

Tjahjani2 dan F.X.

Feny

Munaf

...-... 701

i

!

LolrpoK

PEMTNATAN

STRUKTUR

(ST)

ANALISIS STABILITAS

STRUKTTIR

BAJA DENGAN

PROGRAM

MASTA\:

Wiryanto Dewobroto dan Petrus Riclq,

...

.

...

-09

KAIIAN

KORELASI

RASIO-AIR-POWDER

DAN

KADAR

ABU TERBANG TEPJ}-D

1P zuNERJA

BETON

H\'FA

B

ernardinus Herbudiman

I

, dan Taufik

Akbar2

...

- - -<

EVALUASI

AWAL

PENGGT]NAAN

FORMULA HASIL PENELITIAN

DI

NEGARA

LAN

LN.ITTIK

MEMERzuRAKAN

KEKUATAN

TEKAN

BETON DI

INDONESIA DARI

}L{Str-TES LIPV

Sonny

Wedhanto...

...123 }LAJIAN

EKSPERIMENTAL PERILAKU

BESI ANGKI]R

SEBAGAI

PENGHT]BTING

TARIK

Eliner Henrikus

Sihaloho

... 73 1

STLTDI

KOMPARASI PERILAKU

RESPON STRUKTLIR GEDTING BETON

BERTI.]LANG

\-ANG

DIANALISIS

BERDASARKAN

RESPON SPEKTRA

EI/ENT

GEMPA

ACEH

T.{HLIN

2010 - 2013

DAN RISPON

SPEKTRA.

SNI

1726:2012

Tauf q Saidil

,

Muttaqin2 dan David Saronot

...

...,...741

.\NALISIS

ELASTOPLASTIS

PORTAL GABEL BAJA DENGAN MEMPERHITLNGKAN

STRAIN

HARDENING

.t {uttaqin Hasant , Mochammad Af.fuddin2 dan Cut

Erni

Sayahtrir

...

...149

Prosidhg

Konferensi -\'asional

Teknik

Sipil g (KoNTekS

|

_|

|icryia

l'l

B-VPTTSSI - Makassar, 7-8 Ohober 2015 |

KrN

E

RrA

c

AMP

uRA.

fll8il

i

f

l$fl

['*iiJ[i'ffi

F

UME

D

Ir

INIAU

D

ARr

Yetty

Riris

Rotua Saragil

dan

Partahi

Lumbangaol2

'Progron,

Studi

Tefuik

Sipil, Universitas HKtsP Nommensen, Jl.Sutomo No 4A Medan Email : y ettyriris s aragi@yaho o. com

2

Progro*

Studi Teloilk Sipil, (Jniversitas HKBP |{ommensen, Jl.Sutomo No 44 Medan

Email

: partalti@yahoo.com

ABSTRAK

'

_Penelitian

ini

dilakukan untuk mengetahui pengaruh penambahan Sika Fume@ terh,adap

riilai

slump dan krrat tekan beton.

Kadar

Sika Fume@ yang digunakan sebanyak 0o/o,5oA,5.5o/o,60A ,6.5Yo dan

7% dai

berat semen.

Nilai

slump yang direncanakan adalah 5.0 cm

-

7.5

cm, sesuai penggunaan beton pada perkerasan

jalan. Mutu

beton

yang

direncanakan

f'c

30

MPa

dan

kuat tekan

beton karakteristik

(o'6f

adalah 3 00 kg/cm2 yang diuj

i

pada umur 3

hai,

7 hari,

t

hari

14

hai,2

I

hari dan

28 hari

setelah

terlebih

dahulu dilakukan

perendaman.

Penelitian

ini

menggunakan benda

uji

berbentuk

silinder

ukuran @ 15

cm

x

30 cm, sebanyak 108 benda

uji

dimana

untuk

setiap variasi sebanyak 3 benda

uji.

Penggunaan Sika Fume@ optimum pada penambahan 6.5Yo

-

7.0% sehingga dapat memenuhi

spesifikasi

nilai

slump dan

kuat

tekan.

Semakin besar persentase

kadar

Sika Fume@

yang

ditambahkan pada adukan beton maka kelecakan adukan akan berkurang.

Hal ini

terjadi karena butiran Sika Fume@ sangat halus sehingga memerlukan

air

yang lebih banyak untuk membasahi permukaan

butiran silika

fume,

yang

pada akhirnya akanmengurangi kelecakan beton pada kadar

silika

fume yang

lebih tinggi.

Penambahan persentase penggunaan Sika Fume@

tidak

secara langsung menambah kuat tekan beton,

tetapi

konversi beton

28 hari

menunjukkan bahwa

waktu

pengerasan

beton akan

semakin

cepat seiring

bertambahanya

kadar Sika

Fume@ yang digunakan. Penggunaan kadar Sika

Fume@

yang digunakan sebanyak 0o

,syo,5.5yo,6yo

,6.5y,

danTo/o dari berat semen

juga

memenuhi target kuat tekan beton karakteristik (o'61) 300 kglcmz.

Kata kunci: base course, slump, kuat tekan, Sika Fume@

1.

PENDAHULUAN

Beberapa

faklor

yang dapat mempengaruhi kerusakan

jalan

lebih awal (kerusakan

dini)

antara

lail

akibat p=nga:uh beban

lalu

lintas kendaraan yang berlebihan (over loading), temperatur (cuaca), air, dan konsrul*si :e:-<era-.a:. ',

aig

kurang memenuhi persyaratan teknis. Pada saat musim hujan tiba,

tidak

sedikit

jalan-jalan

iarg

ada C:

I--.:t':l:s::

terendam oleh

air

akibat

banjir.

Hal ini

dapat mempengaruhi kine4'a perkerasan pada lapisan Base

C:'::se

.BC'

khususnya masalah ketahanan atau keawetan

jalan (durability).Indikasi

awal yang dapat dijadikan

seiag::

:-:c:r!.:

bahwa semakin lama lapisan BC terendam oleh air, maka sifat durabilitas suatu campuran beton tersebu: j

-;a

ir1--berkurang sehingga lambat laun perkerasanjalan akan lebih cepat getas (rapuh).

Berkaitan sifat durabilitas campuran beton untuk

BC,

selain pengaruh air, faktor pemadatan

juga

mempun]'ai

pe:--yang

sangat penting terhadap kinerjalapisan

BC.

Salah satu parameter

kinerja

campuran beton adalah ketahana:

(durability)

campuran akibat pengaruh cuaca dan air. Untuk mendapatkan durabilitas yang baik biasanya dibutuhkan kadar semen yang

tinggi.

Walaupun dengan menggunakan kadar semen yang

tinggi

tetapi bila

jalan

tersebut selalu terendam oleh

air

maka lambat laun

jalan

akan cepat mengalami kerusakan (getas) sebelum mencapai batas umur rencana.

Agar

tahan terhadap deformasi seringkali bahan

untuk lapis

pondasi distabilisasi dengan bahan

lain

diantaranya aspal,penggunaan

bahan pengisi

filler

dari

abu batu,

semen

dan

penambahan

bahan

aditive

lairurya.

Dalam penelitian

ini

filler

yang digunakan adalah Sika Fume@.

Filler

Sika Fume@ dicampur

ke

campuran beton dengan kadar 00/o, syo, 5.syo,

60

, 6.50A dan 7o/o dari berat semen.

Nilai

slump yang direncanakan adalah 5.0 cm

-

7.5 cm, sesuai penggunaan beton pada perkerasan

jalan. Mutu

beton yang direncanakan

f'c

30 MPa dan kuat tekan beton karakteristik

(o'6f

adalah 300 kg/cm2 yang

diuji

pada umur 3 hari, 7 hari,

t

hari

14 hari, 21 hari dan 28 hari setelah terlebih dahulu dilakukan perendaman.

Dari

penelitian

ini

akan diperoleh kadar Sika Fume@ yang memenuhi syarat yang ditentukan oleh Bina Marga untuk lapisan BC.

Prosiding Konferensi

Nasional

Teknik

Sipil

9 (Ec

\Tt

2,

METODE

PENELITIAN

Bahan/material

:::::;:

senen

hidrolik

yang dihasilkan dengan menggiling

klinker

yang

terdiri

6141i

f,7.-,;;v'

.r,*r6prr

i-

-, r--:

i.:--:..

-ai

nenjadi

mortar

yang

jika

digabungkan dengan agregat

kasar

akr-

::"en;uuul

r- ::

-

-

:tr_::j '.:.=._l se::la:. mengeras akan mer{adi beton keras (concrete). Semen yang

digt,:-a

;:

r,iiuiultr,

r"""i...- .:'a::::3:-s ;--- alsi:bst

baru pecah.

.t-=--ir

:-:'r!

'"-.-:

;::r-ria-{an pada penelitian

ini

merupakan agregat alam yang

juga

berasal

dari

A}{P

Pl

*-i:

r.-,=pu--:r.:a-*-

De,i*Serdang.

Sumatera

Utara.

Pemeriksaan

yang dilakukan

terhadap agregat

halus:::;'r'l

--i*:sa

ara-< :a-sir. pemenksaan kadar air pasir, pemeriksaan kadar lumpur dan kadar

liat,

pemeriksaaan

ka:.:-:..m

.-r_:a::k.

pe:reriisaan

berat isi pasir, berat jenis dan absorbsi pasir.

.{rr

iiperiukan pada

pembuatan

beton untuk

proses

kimiawi

semen, membasahi

agregat

dan

me;:::,;:

kemudahan dalam pekerjaan beton.

Air

yang banyak mengandung senyawa-senya1,I/a yang berbahaya, yans

te::.:*,.u-gararq

minyak,

gula

atau bahan

kimia

yang

lainnyq

bila

dipakai dalam dalam campuran beton akan

men'j:-:-r;il

kualitas beton" bahkan dapat mengubah sifat-sifat beton yang dihasilkan.

Air

yang digunakan dalam

pene[r"a: ii

berasal dari Laboratorium Beton Teknik Sipil Universitas

HKBP

Nommensen.

Bahan tambah (admixture) adalah bahan-bahan yang ditambahkan ke dalam campuran beton pada saat atau

se-=:;

pencampuran berlangsung. Secara umum bahan tambah yang digunakan dalam beton dapat dibedakan men-iai-

:-.

yaitu bahan tambah yang bersifat

kimiawi

(Chemical Admixture) dan bahan tambah yang bersifat mineral

(Adi::.

" :

Sika Fume@ merupakan bahan tambah bersifat mineral hasil produk sampingan

dari

reduksi quarsa

murm

(Sr--dengan batu bara

di

tanur

listrik

dalam pembuatan campuran

silikon

dan

ferrosilikon.

Sika Fume@

menga::*:.

kadar SiO2 yang

tinggi,

dan mempunyai permukaan yang sangat halus, berbentuk bulat dengan diameter

1il0{

::-diameter semen, sehingga mampu bergerak dan mengisi rongga

pori

dalam struktur beton (Subalcti, 1995). S:r":.

Fume@ mempunyai peranan

penting

terhadap pengaruh

sifat kimia

dan

sifat

mekanis beton.

Ditinjau dari

s-::

mekanis, secara

geometrikal Sika

Fume@

mengisi

rongga-rongga

butiran

semen

(graln

of

cemenr).

c--mengakibatkan diameter

pori

mengecil serta

total

volume pori

juga

berkurang.

Ditinjau dari

sifat

kimia,

reaks:n'.:. bersifat pozolan

di

mana Sika Fume@ dapat bereaksi dangan kapur (time) yang lepas langsung dari semen (Suba-r. 1995). Pada pembuatan beton mutu

tinggi,

penggunaan Sika Fume@ dapat meningkatkan kekuatan beton.

Hal

::

disebabkan karena

partikel

Sika

Fume@ dapat mengisi

struktur

pori

pasta semen serta mampu bereaksi

deng--Ca(OlI)2

yang dihasilkan

dari

proses hidrasi

air

dan semen. Reaksi sekunder yang

tedadi

antara Ca(OH)2 denga: SiO2 dapat membentuk

calcium

silicate

hidrat (CSH)

yang mampu meningkatkan kekuatan beton menjadi leb,i:

tinggi.

Sifat

fisik

Sika Fume@ adalah warna abu abu, berbentuk bubuk, BJ 0.60

kg/lt,

ukuran

<

0.1

um.

Sika FumeE yang digunakan adalah produk

PT

Sika Indonesia. Penggunaan Sika Fume@ akan meningkatkan kemampuan beto: dengan cara memperkecil permeabili4., sehingga kemampuan durabilitas beton bertambah

baik,

memperbaiki da1 a

ikat dan stabilitas beton segar, meningkatkan ketahanan terhadap karbonasi, mempertinggi kekuatan stabilitas betori pen),usupan

klorin

menurun tajam, resapan terhadap gas menurun

tajam,

memperkecil terjadinya shrinkage, kttz', tekan awal dan akhir tinggi.

Perencanaan

campuran beton dan pembuatan

benda

uji

Pembuatan sarnpel dilakukan berdasarkan

hasil

mix

design campuran beton

(Tabel

I

dan 2). Pengisian campuran beton

ke

dalam cetakan dilakukan dengan tetap melakukan rojokan agar beton menjadi padat dan menghilangkan rongga udara. Pembuatan sampel dapat dibedakan atas dua bagian besar

yaitu

sampel beton

normal

dan sampel beton dengan Sika Fume@. Sampel beton normal dibuat sebanyak

l8

buah dengan rincian sesuai Tabel

3.

Sampel dengan

filler

Sika Fume@ dibuat dengan variasi kadar Sika Fume@ 5o/o, 5.5oA, 6'A,

6.5%

dan 7Yo

dari

semen yang digunakan. Sampel beton dengan

filler

Sika Fume@ dibuat sebanyak 108 buah.

Paper

ID

:

llfAl2 Muterial

=---

Prosidn

_frlfeks

D

licric

i-l B.\IPTTSSI - Makassir, 7-g Oktober 20l S

Tabel

1.

Perbandingan komposisi _{campuran beton normal} Umur rendaman

(hari)

S:p:K;A:i:1.62:2.55:0.43

Semen Pasir

Taber

?.

_{_perbandingan komposisi}

campuran beton dengan Sika Fume@

@ankadar

Sika Fume@

(%)

"unu'"u'

S : P :

K

:

A:

1

:

1.62

:2.55

:0.43 Semen Sika Fume@ .0

?

.:f,,: "0 5

;

I

6 2.27 3.68 2.27 _3.68

))1

_3.68 3.68 3.68

Tabel3

Rincian I _{beton normal dan}

ll

l2

0"14 27 27 2.

T

Jumlah sampel setiap kadar Sika Fume@ (y")

/kode

3(0)A 3(0)B

3(0)c

3(5)A

3(5)B

3(s)c

3(5.5)A 3(5.s)B

3(s.5)c

3(6)A 3(6)B

3(6)c

3(6.5)A 3(6.s)B

3(6.s)c

3(7)A

3(7)B

3(7)c

7(o)A 7(0)B 7(5)A 7(5)B 7(5.5)A 7(5.5)B 7(6)A 7(6)B 7(6.s)A 7(6.s)B 7(7)A

-(:)B

-i-)C

5

it6:

e(0)A e(0)B e(5)A e(5)B

e(s.s)A

e(5.5)B e(6)A 9(6.5).{

9f6)B

sr6;iR

4

14

3

f3

₃

14(0)A 14(5)A

r4(5)B

14(s.s)A 14(s.5)B 14(6)A 14(6)8 14(6.s)A 14(6.5)B

I

t4(s

3 J t4(s.5 ₁₄₍₆ J ₃ 14(0)B 21(0)A 21(0)B

2r(5)A

21(5)B 21(6.5)A_21(6.s)B

2r(7)^

21(7)B

21(5.s)A

21(6)A

21(5.5)8

21(6)8

21

2t(5

3

21(s.5

2trc.s

_21(7)C

3 _J

2t

'q_.]

)

3

28(5.5)B 28(6)8

28(7)A

zsioic

r8i;;ia

;;i;;Z

perkadarSika

18

l8

1g

tg

1g

t8

Fume@

28(0)A 28(0)B

28(5)A

28(s)B

28(5.s)A

28(6)A. 28(6.s)A

28(6.s)B 28(7)B

Pengujian

nilai

slump

slump

adalah suatu percobaan untuk _{mengukur kelecakan adukan beton. Semakin besar}

nilai

slump maka campuran

beton

semakin

encer'

Sesuai

SM

2006

maka

nilai

slump

lu,rg-

*.r.nuhi

tercantum pada

Tabel

4.

cara mendapatkan

rulai slump

_{adalah dengan memasukkan}

aauian

blton

ke

dalam corong

baja

berbentuk conus berlubang pada kedua

ujungny4

_{bagian-bawah berdiameter 30 cm dan bagian atas}

20 cm.

i,orrun

dimasukkan tiga tahap dan

dirojok'

Kemudian tunggu 60 detik lalu tarik corong

lu*i r.

",^

Lkur

penurunan campuran beton segar

dari _{permukaan atas, yang nilainya adalah}

nilai

slump. [image:6.595.46.577.25.706.2]

Prosiding Konferensi

Nasional

Teknik

Sipil9

(KoNTekS

i

Komda VI BMPTTSSI - Makassar, 7-8 Oktober 2t. :

Tabel 4.

Nilai

slump yang disyaratkan untuk berbagai konstruksi

Pemakaian beton Slump (cm)

Maksimum

Minimum

Dinding, pelat pondasi dan pondasi telapak

bertulang

12.5

5.0 Pondasi telapak tidak bertulang koison, struktur di bawah

tanah

9.0

2.5

Pelat, balok, kolom dan dinding 1 5.0 7.5

Pengerasan jalan 7.5 5.0

Pembetonan massal 7.5

Perawatan benda

uji

Perarvatan

ini

dilakukan

setelah

beton

mengalami

final

setting, artinya beton

telah

mengeras. Perawatan

r:

dilakukan agar

proses

hrdrasi

selanjutnya

tidak

mengalami

gangguan.

Jika hal

ini

terjadi,

beton mengal::.

kererakan karena kehilangan

air

yang begitu

cepat. .Perawatan benda

uji

dilakukan

dengan perendaman

selar'

l.-.9.11.11

da,r 18 hari.

Pengujian benda

uji

>:':.-.--::,:.:,::'.i..:da:te,ahberumur7hari,

14hari,2lhari,dan28hari,dilakukanpengujiankuattekanbeto:

:---::.-.

:::-_::-:.i.::

a-at

r,esin

kuat tekan.

hal

ini

dilakukan untuk mengetahui kekuatan

dari

benda

uji"

Setela:

:

:r: ::,.::

:..r.,

::::

,.-::

:ei:a:- beton. maka dapat dihitung kuat tekan beton karakteristik.

r{

{SII-5cm

Eeton

5.O%5ika

55tsSika

5-0?6Sika

659{Sika

7,O?6Sika

t'Sorrnal Fur*ee Furnee Fumee Furnea

FurneB

JenisSampel

Gambar

l.

Hasil

nilai

slump

*+*016

i{55'0%

."q*F5.596 .+,i,*6,SX

--.rt*6.5H

-"**7.S8

Larna Perendfirnan tHari) Gambar 2. Hasil

uji

tekan

2.5

10

E

a8

=b

tr

34

z" ,'

35

30

25 t!

at-E

vzu

iu

J

,c

15

6

i

v

10

a0

15 10

Batas nilai slump 5.0 - 7

Paper

ID

: MA12

Material

682

[image:7.595.7.583.3.828.2]

-E*_

4,

ANALISA

Nilai

slumP

Workability

(kemudahan pengerjaan)

beton

dapat

dilihat dari

nilai

slump

yang terjadi.

Karena

nilai

slump

merupakan parameter

workability,

semakin

tinggi nilai

slump

maka semakin mudah proses pengerjaan beton (

woriability

).

B"ton

mutu

tinggi

menggunakan

nilai

fas rendah, berarti air yang digunakan sangat sedikit, sehingga

nilai

slump rendah. Berbagai penelitian

telah

dilakukan

untuk

membuat beton

mutu

tinggi

dengan adukan yang mudah dibentuk dan dikerjakan, serta mempunyai faktor air semen yang rendah sehingga kuat tekan beton menjadi

tinggi.

Faktor

air

semen

yang

rendah menyebabkan adukan

beton menjadi

kaku

sehingga

suiit

dibentuk

dan dikerjakan

(workability

rendah). Adukan beton yang mengandung Sika Fume@ akan membutuhkan air yang lebih banyak, diatas 5 persen daripada beton tanpa

silika

fume, adukan beton lebih kohesif, sehingga

tidak

menimbulkan segregasi dan secara signifikan mengurangi terjadinya bleeding

(ACI

Committee 234)

Semakin besar persentase kadar Sika Fume@ yang ditambahkan pada adukan beton maka kelecakan adukan akan berkurang (Gambar

l).

Hal ini

terjadi karena butiran Sika Fume@ sangat halus sehingga memerlukan air yang lebih banyak

untuk

membasahi permukaan

butiran silika

fume, yang pada akhirnya akanmengurangi kelecakan beton

padakadar silika fume yang lebih tinggi.

Nilai

kuat tekan

Dari

Gambar

2

yang menunjukkan kuat tekan beton, dapat

dilihat

bahwa kuat tekan beton yang mencapai 30 MPa terdapat pada campuran beton normal dan dengan penambahan Sika Fume@ sebanyak 6.0yo,6.5yo dan7.0o/o dat'. berat semen pada

umur

pengujian

28 hari. Kuat

tekan beton mempunyai standard deviasi

(s)

1.a2 N[Pa, sesuai dengan yang disyaratkan (s

<

5.0 MPa). Kuat tekan beton minimum atau terendah terdapat pada campuran beton dengan penambahan Sika Fume@ sebanyak 5.0% dari berat semen,

memiliki nilai

kuat tekan beton sebesar 28.59

MPa

pada

umur

pengujian

28 hari.

Gambar

2

menunjukkan

bahwa

peningkatan kekuatan

beton akan

terus bertambah sesuai dengan naiknya umur beton. Kekuatan beton akan naik secara cepat

(linier\

sampai umur 28 hari. Gambar

4.2

didapat kuat tekan beton maksimum yang dihasilkan penelitian

ini

yaitu

32.25 lvlPa yaitu berdasarkan penambahan Sika Fume@ 7.0 %opadaumur beton 28 hari. Berdasarkan uraian kepustakaan dan

hasil

penelitian

temyata

penambahan

Sika

Fume@ dapat membuat daerah

interfacial zone

men-jadi

lebih baik

(benambaFnl'a

mati yang dihasilkan dari proses hidrasi.

Nilai

kuat tekan beton dengan koreksi

umur

Beton

akan mengalami pengerasan secara sempurna setelah

28 hari

sehingga

pa::

:.a:.-.-::

mempunyai kuat tekan berbeda, dimana untuk mengetahuinya dapat menggunakan rLr;:-i;.s

:.::

3, 7

,

14,21

dan 28

hari

(Tabel 5).

Nilai ini

biasanya diperlukan ketika hendak menetapkar

bekisting sehingga tidak perlu menunggu sampai 28 hari dan bekisting bisa digunakan untuk bagrai

;:,:;:

'--.

::

- :

yang lain.

Nilai

kuat tekan beton sebelum 28

harijuga

dibuat oleh kontraktor skala besar untuk

kepe:.-a:

kualitas beton kepada

pemilik proyek

bahwa beton

yang

digunakan dilapangan mempun;'ai

kuat

:eiar

sama dengan perencanaan.

Tabel 5. Konversi beton Umur Beton (hari) Perb andingan Kuat Tekan

0.46 0.70

0.8 8

0.96 1.00

Dengan menggunakan konversi beton

dari

Tabel

5

dan hasil

uji

beton

di

Gambar

2

dapat diperkirakan kekuatan

beton

pada

umur 28 hari.

Tabel

6

berikut

memperlihatkan

waktu

pengerasan

beton

mencapai

30 MPa

sesuai peruntukannya pada perkerasan

jalan. Kuat

tekan 30 MPa sudah dapat dicapai dalam 7

hari

dengan menggunakan Sika Fume@ kadar 60/o

- 7%.

Tabel6 juga

memperlihatkan ketidaksesuaian hasil konversi dengan hasil

uji

tekan

pada umur 28 hari. Pada beton normal terdapat standard deviasi (s) 2.45 MPa dan pada beton dengan Sika Fume@

terbagai

variasi terdapat standard deviasi

G)

4.88 MPa, dimana keduanya masih memenuhi syarat standar deviasi (s) 5.0 MPa.

Prosiding

Konferensi

lasional

Teknik

Sipil g (KoNTekS

fl

|

Komda

l'l

BMPTTSSI - Makassar, 7-8 Oktober 2015 |

14 21 28

Paper

ID

: MAL2

Material

Prosiding Konferensi

Nasionql

Teknik

Sipil

9 (rlc

\

I

ru,

'rllr

Komda VI BMPTTSSI - Makassar, 7-8

'-;-

'

Umur

Test

f

abel 6. Ha-si1 kuat tekan beton me

Hasrl Test (IlPa)

n konversi beton umur 28 hari Koreksi

umur

Kekuatan silinder umur 28 hari t

0.0% 5.0% 5.5% 6.0%

6.5'

1 9.8

9

20

.44

0 .46

0.0% 5.0% 5 59.n 6.09; 6.5%

I 5.01 18.22 18.57

20.'13

21.21

21.96

22.46 0.70 25.91 28.79 29.61 30.30

14 25.'7 5 26.22 26.79 27.31 27

.81

28. 1 8 0.88 29.26 29.80 30.44 31.03 31 .6

2l 27.22 26.8 8 28.55 28.92 29.23 29.84 0.96 28.35 28.00 29.74 30.1 3 3C..i

i

28 30.1 1 28.59 29.33 30.52 31.88 32.25 1.00 30.1 I 28_59 29.33 30.52

lt

5!

Nilai kuat

tekan beton

karakteristik

Setelah

pengujian

kuat tekan

beton,,

selanjutnya pada penelitian

ini

ditentukan

nilai

kekuatan

teka:.

:.'

karakteristik-berdasarkan variasi campurannya.

Untuk

menghitung kekuatan tekan beton karakteristik

diht:-,

;

:

i:-benda

uji

kubus

15x15x15 cm pada

umur 28 hari

dengan satuan kg/cm2. Apabila benda

uji

bukan

bei;:"

.

-:

-karena alasan tertentu, seperti pada penelitian

ini

benda

uji

yang digunakan adalah benda

uji

silinder uku:a-. .=

cm

x

30 cm, maka hasil

uji

kuat tekan beton bentuk silinder dikonversikan ke dalam bentuk kubus dengar,

.:,-pembagi 0,83. Setelah

itu

akan ditentukan

nilai

kekuatan tekan beton karakteristik berdasarkan rumus

o':;

=

I

'

i.O+.r,

tub.1

7

yang memuat

nilai

kuat tekan beton karakteristik.

Nilai

kuat tekan beton karakteristiknya be;-'

1.*

relapi secara keseluruhan mutu pelaksanaan untuk semua variasi campuran baik karena telah mencapai 300 kg

::,

-Tabel 7.

Nilai

kuat tekan beton karakteristik Kacar Srka

Fume8

(!.)

Kuat Tekan

Silinder Kuat Tekan

Kubus (kglcm2)

Standar deviasi, s

Kuat Tekan

Beto:

Karaktenstik Konversi

2

lcm2

0.0 310.1 0.83 362.77 334.66

5.0 285.9 0.83 344.46 316.35

5.5 293.3 0.83 3s3.37 32s.26

6.0 3A5.2 0.83 367.71 17.14 339.60

6.5 318.8 0.83 384.10 355.99

322.5 0.83 388.55 360.M

7.0

5.

I(ESIMPULAN

DAN

SARAN

Kesimpulan

Berdasarkan

hasil

penelitian tentang pengaruh penggunaan base Course (BC), dapat disimpulkan sebagai

berikut

:

Sika Fume@ sebagai penambahan

filler

pada

r

Persentase Sika Fume@ yang optimum dan memenuhi spesifikasi

nilai

slump 5.0 cm

-

7.5 cm

cm

adalai penambahan Sika Fume@ 6.5o/o dar. 7 .O%". Petggunaan Sika Fume@ yang

lebih

besar akan menghasilkar

nilai

slump yang semakin kecil.

Kuat tekan 30.0 MPa pada umur 7 hari dipenuhi dengan penambahan Sika Fume@ 6.0o ,6.5oA danT "0To

penggunaan _{Sika Fume@} optimum pada penambahan 6.5%

-

7.0% sehingga dapat memenuhi spesifikasi

nilai

slump dan kuat tekan.

penambahan

Sika

_Fume@ dapat membuat daerah

interfacial

zone

menjadi lebih

baik

(bertambahnla kerapatan)

yaitu

bertambah kuatnya

ikatan

antara agregat dengan pasta. Sika

Fume@ yang

secara

fisik

lebih halus

iari

pada semen dan secara

kimia

mengandung unsur SiO2 yang

tinggi,

akan dapat menambah kekuatan

beton apabiia

digunakan sebagai bahan tambahan pada beton.

Karena

secara

mekanik

Sika

Fume@

akan mengisi rongga antara

butiran

semen dan secara

kimiawi

akan memberikan

sifat hidrolik

pada kapur mati yang dihasilkan dari proses hidrasi.

konr".ii

beton

28 hari

menghasilkan untuk beton normal mencapai 30 MPa pada

28 hari (30'11

MPa). Konversi beton 28 hari dari pinambahan Sika

Fume0

6.OYo,6.5o/o dan7.00/o mencapai 30 MPa sebelum 28

hari.

penambahan Sika Fume@ 6.0o/0,6.59'a dani,O%o menghasilkan waktu pengerasan beton yang lebih

itlit;"p",

beton karakteristik (o's1) ,100 kg cm: dicapai untuk beton normal dan penambahan Sika Fume@ 5.0% - 7.0%.

a a

Saran

Beberapa hal yang dapat disarankan berdasa:

Paper

ID

: MAL2

Material

[image:9.595.6.576.11.842.2]

o

Pelaksanaan pembuatan persentase

Sika

Fume@ dihasilkan.

DAF'TARPUSTAKA

campuran

beton harus

_dilakukan

yang

digunakan _{sangat berpengaruh}

.d.:r1n

seksam4

mengingal terhadap kelecakan

dan

_kuat

__:_aq[ryf

perubahan tekan yang

J

r

Prosiding

Konfereisi Nasional Tetruit c:^:r

o

.

Komda

r,

rii:;i;!;:f;:[::::

i

{y#::f,il

'

Diperlukan penelitian.lebih lanjut untuk

_{mengetahui bagian unsur}

kimia

dari

Sika

berpengaruh terhadap kelecakan dan kuat tekan beton. Fume@ yang

paling

'

Diperrukan peneritian

lebih

Ianjut untuk

mengetahui pengaruh penggunaan lingkungan yang _{berubah, seperti}

uu.Jauot

"rirg

aui

;;;"J;,1"

Sika

Fume@ _{pada kondisi}

Anonim

ffi

":,:::{1ry'"i!;Hft::r:?;^fr;::;:ky;:r

latan

Rava

No

r3/pr/B/1e87"

Direktorat

o*':*;','r1:)'

"Guides

for

Use

of

Silica

rr*"

in

con"r"tJl.JZl

Mor"rrot,

Journiiri.,ACrcommitee 234,yor

o*"'^

,filfirrDHrl"J#;2002

rata cara

Pembuatan Rencana

campuran Beton ... Badan

standardisasi

o*,,.

#jj?, r;#K::f:;i*{rltrystandard

2004,

section

4,

_{votume 04.02, Concrete and}

Aggregates,,,

Anonim'

(20r

r).

"siko

Fume@

oatu

rrkni

_{1.201 1,,.}

pr

Sika Nusa Indonesia

Bosoi,A.,et.al,.

(2009)._

.,Influence

oi

Ci"riirul

ea.i*t*.r-;il"

Drying

Shringkage

of

_Conqete,,. 9th

{iWr:,{l:"Internation,

cooi'"n",

os

superptasticier

and

iii.'Zni)Ji

i*oZ,*,u,o in

concrete.

Mahmud'F' (2007)'

"optimasi

campuran

Material

Pozzolan

Abu Batu

_Apung

Dan sika

Fume

sebagai _Bahan

';:f::;,,

semen

pada

Beion

aut

-rt,ggi"

i;;;;"A;H.llu*run

reknik sipil,

universitas

_Mataram,

.::-i''rli:y);:#f#r';X,*#:?S#{;,L:,i:!,K;{#:f,,^,,,r,,mpac,ing

Concre,e,,rugas

Akhir,

Irene's' (2011)'

_{"Pengatuh- ramuatran}

sikacjm

re.nuaap

K;i.k;;,Dan

workabilitas

Beton Normar Dengan Agregat Asar _{Terah-Buruh". rugas}

ath,:,

Jrry"rri;rr,r

i*,r,

uri'ersitas

_{Isram Riau. pekan Baru}

Tambak'I' (2014)'

"Pengaruh

rtnggun'in

situ'rr..o

s.i"g.iiiri5.'pada

_{Lapisan Base Course}

(BC,Ca-:ruan

AspalBeton"'

_Tugas

atili.]

rr.urun

i.tnit

sipii

u;;;ii*'ri"rp

Nomnense;.

]{::a:-Parmawati'N'

(2014)'

_"Pe.igaruh

v..i*il"rir

Dan

persentr; S;;.,pr;sricizer

TerhaJa:

S:-:

:a:.

-):-.-.

_{_}

i=-_:_-H[1"]'?-j:?1da

Umur

M,'"aF;;;'9;.,"t)'J*

i.L,u'n".,.nrera" rHa:.::-j:

j

,]::.::=:=

r_:;

_.

*rhakri

/.roo(\

,,-^,--

-?*j.u:u'

Universitas Syiah Kuala,

bil";;;"

,t+3:iil;'Hologi

Beton Dalam

p."kt"k{;;ar

reknik

iipl.

r,k,r*

rer.rji

li].f,33?;nxHftTtfifi,:"ffIffiilff:i1;:,fJ;:J".-

Dan porosi,as

B::::

\

-

r.<

-

--:,,

:::ld$ii:ll',};fi',","ii

i:i3#Tffi

#rffi#ffi:':n

Dengan penambahan

Za,

{;::::

*::,r

t*"*'".goJu1l;;',t##i*#Tffi:tr#isan

B ase course

r,.,

r.,*,,

; ;,:;'

...

;

;.

:l:::?i-ffin'

*rxu;*igfr

x"*:*

i",,-",li,o

Mutu

ringgi

Dengan Sirika Fume Sebagai Bahan

::::':?il'i1Ht,$ffi'*rll*i::,;**alll*":menEan

penam bahan

zatAditif wetnx,,

_rugas

Young'J''

et'al' (1998)'

rhe

_scienJe

i;i';h";"gv

"ictrii'i'rgii""i*

nu.,*iais.

prenrice

Ha,

Inc, New Jersey Zai,K.,et.at,.

e0t4).;

_{pengaruh penambahan}

-iifiiu

pu*.

il

-S;;;;ilticizer

Terhadap _{Kuar Tekan Beron}

Mutu

ringgi

Dengan _{Metode ACr,,.}

,;;;i

i.m[

sjpii#frr,"r;ffi:;u"

_{2, Medan}

Paper

ID

,-MAl2

Material