• Tidak ada hasil yang ditemukan

Staff Site Universitas Negeri Yogyakarta

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Staff Site Universitas Negeri Yogyakarta"

Copied!
19
0
0

Teks penuh

(1)

S

ISTEM

S

OSIAL
(2)

A

PA ITU

S

ISTEM

?!

 Secara et imol ogis berasal dr bhs Yunani syst ema art inya

sehimpunan dari bagian2 at au komponen2 yg sal ing berhubungan sat u sama l ain secara t erat ur dan

merupakan suat u kesel uruhan

 Sist em adal ah sesuat u yg t erdiri dari sej uml ah unsur at au komponen yg sel al u pengaruh-mempengaruhi dan t erkait sat u sama l ain ol eh sat u at au beberapa asas

 Suat u kompl eksit as dari sal ing ket ergant ungan ant ar bagian-bagian, komponen-komponen, dan proses-proses yang mel ingkupi at uran-at uran t at a hubungan yang

dapat dikenal i.

(3)

G

AMBARAN

S

ISTEM

SISTEM

SUB SISTEM

(4)

S

ISTEM

S

OSIAL

 Menurut Tal cot Parson

 Sist em = int erdependensi ant ar bagian, komponen & proses yang mengat ur hubungan-hubungan t ersebut  Int erdepensi berart i t anpa 1 bagian/ komponen maka

akan mengal ami guncangan. Suat u sist em akan t erint egrasi ke suat u equil ibrium

 Teori Sibenert ika Parson: sist em sosial merupakan suat u sinergi ant ara berbagai sub sist em sosial

yang sal ing mengal ami ket ergant ungan dan ket erkait an.

(5)

G

AMBARAN

S

ISTEM

S

OSIAL

hukum

agama

pendidikan

budaya ekonomi politik

(6)

P

ERSYARATAN

S

ISTEM

S

OSIAL

Menurut TALCOTT PARSON, ada 4 syarat fungsional agar

sistem sosial bertahan:

ADAPTATION (adaptasi)

GOAL ATTAINMENT (pencapaian tujuan)

INTEGRATION (integrasi)

(7)

ADAPTATION (

ADAPTASI

/

PENYESUAIAN

)

(8)

G

OAL

A

TTAINMENT

(P

ENCAPAIAN

T

UJUAN

Y

ANG

D

IHARAPKAN

)

Tuj uan individu harus menyesuaikan

(9)

I

NTEGRATION

(I

NTEGRASI

/ K

EBERSAMAAN

)

 Menunj ukkan adanya solidarit as sosial dari bagian-bagian yang membent uknya, sert a berperannya masing-masing unsur t ersebut sesuai dengan posisinya.

 Int egrasi hanya bisa t erwuj ud j ika semua unsur yang membent uk sist em t ersebut saling

(10)

L

ATENT

P

ATTERN

M

AINTENANCE

(P

EMELIHARAAN

P

OLA

L

ATENT

)

 Sebagai pemel iharaan pol a yang t ersembunyi,

yang biasanya berwuj ud sist em nil ai budaya yang sel al u mengont rol t indakan-t indakan individu.

nil ai-nil ai yang t el ah disepakat i ol eh suat u
(11)

H

UBUNGAN

K

E

4 S

YARAT

F

UNGSIONAL

ADAPTATIONS GOAL ATTAINMENT

LATERN PATERN

(12)

M

ASYARAKAT SEBAGAI

S

UATU

S

ISTEM

 Masyarakat sebagai suat u sist em secara f ungsional t erint egrasi ke dal am suat u bent uk equil ibrium

 Kehidupan sosial (masyarakat ) sebagai sist em

sosial harus dil ihat sebagai suat u kesel uruhan at au t ot al it as dari bagian2 at au unsur2 yang sal ing

berhubungan sat u sama l ain, sal ing t ergant ung & berada dal am sat u kesat uan

(13)

P

ENDEKATAN

/ T

EORI UNTUK MEMAHAMI SISTEM SOSIAL

 Teori St rukt ural Fungsional

 Masyarakat t erint egrasi at as dasar kat a sepakat para anggot anya t erhadap nil ai dasar kemasyarakat an yang menj adi panut annya

 Teori Konf l ik Dial ekt ika

 Memandang bahwa perubahan sosial t idak t erj adi

mel al ui proses penyesuaian nil ai-nil ai yang membawa perubahan, t et api t erj adi akibat adanya konf l ik yang menghasil kan kompromi-kompromi yang berbeda

(14)

A

SUMSI

D

ASAR

T

EORI

S

TRUKTURAL

F

UNGSIONAL

 Masyarakat adal ah suat u sist em dari bagian-bagian yang sal ing berhubungan

 Hubungan dal am masyarakat bersif at ganda dan t imbal bal ik (sal ing mempengaruhi)

 Secara f undament al , sist em sosial cenderung

bergerak kearah equil ibrium dan bersif at dinamis

(15)

C

ONT

D

. . .

 Perubahan-perubahan dalam sist em sosial bersif at gradual melalui penyesuaian. Bukan bersif at revolusioner

 Perubahan t erj adi melalui 3 macam kemungkinan:

1. Penyesuaian siat em sosial t erhadap

perubahan dari luar (

ext r a syst emi c change

) 2. Pert umbuhan melalui proses dif f erensiasi

st rukt ural dan f ungsional

3. Penemuan baru oleh anggot a masyarakat

(16)

K

RITIK TERHADAP TEORI STRUKTURAL FUNGSIONAL

 Terl al u menekankan anggapan dasarnya pada peranan unsur-unsur normat if dari t ingkah l aku sosial

(pengat uran secara normat if t erhadap hasrat seseorang unt uk menj amin st abil it as sosial )

 Set iap st rukt ur sosial mengandung konf l ik dan kont radiksi yang bersif at int ernal dan menj adi penyebab perubahan

 Reaksi suat u sist em sosial t erhadap perubahan yang dat ang dari l uar (ext ra syst emic change) t idak sel al u bersif at adj ust ive/ t ampak

 Suat u sist em sosial dal am wakt u yang panj ang dapat mengal ami konf l ik sosial yang bersif at visious circl e

(17)

A

SUMSI DASAR

T

EORI

K

ONFLIK

 Perubahan sosial merupakan gej al a yang mel ekat di set iap masyarakat

 Konf l ik dal ah gej al a yang mel ekat pada set iap masyarakat

 Set iap unsur didal am suat u masyarakat memberikan sumbangan bagi t erj adinya

disint egrasi dan perubahan-perubahan sosial

(18)
(19)

R

EFERENSI

Referensi

Dokumen terkait

Dalam mata kuliah ini dibahas perkembangan politik, ekonomi, sosial, dan budaya di Benua Eropa antara lain: Yunani, Romawi, feodalisme, eksplorasi samudera, absolutisme,

Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa persyaratan utama yang harus dipenuhi dalam perancangan tata akustik gedung pertunjukan adalah: kekerasan (loudness)

[r]

[r]

Menimbang : bahwa untuk melaksanakan ketentuan pasal 13 Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 6 Tahun 2016 tentang Pedoman Umum Penyaluran Bantuan Pemerintah

Sekolah/ m adrasah m engem bangkan perangkat pem belaj aran sesuai dengan t ingkat kom pet ensi dan ruang lingkup m at er i pem belaj aran pada set iap t ingkat kelas..

Migrasi adalah aktivasi pengalihan jalur telepon dari kabel tembaga ke fiber optik menggunakan perangkat aktif berupa modem/terminal optik (ONT) yang merupakan ujung dari

Pengaruh strategi pembelajaran aktif metode memulai pelajaran dengan pertanyaan (Learning Start With a Question) terhadap hasil belajar siswa.. Jakarta: Skripsi