• Tidak ada hasil yang ditemukan

Unduh BRS Ini

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Unduh BRS Ini"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

No. 07/02/13/Th. XVII, 3 Februari 2014

PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR SUMATERA BARAT

DESEMBER 2013

I. PERKEMBANGAN EKSPOR

EKSPOR DESEMBER 2013 MENCAPAI US$196,6 JUTA

1.1

Ekspor Nonmigas menurut Golongan Barang HS 2 Dijit

Nilai ekspor Sumatera Barat yang seluruhnya berasal dari komoditi nonmigas pada bulan Desember 2013 senilai US$196,60 juta atau turun sebesar 21,98 persen dibandingkan dengan ekspor bulan November 2013 yang tercatat US$252,0 juta. Sementara itu ekspor Sumatera Barat Desember 2013 naik sebesar 23,80 persen bila dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya. Sedangkan nilai

Nilai ekspor Sumatera Barat bulan Desember 2013 mencapai US$196,6 juta, terjadi penurunan

sebesar 21,98 persen dibanding ekspor bulan November 2013. Naik sebesar 23,80 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya.

Secara kumulatif ekspor Sumatera Barat Januari - Desember 2013 mencapai US$2.209,0 juta atau turun sebesar 6,54 persen dibanding tahun sebelumnya.

Golongan barang ekspor pada bulan Desember 2013 paling besar adalah lemak & minyak hewan/nabati sebesar US$116,0 juta, diikuti oleh golongan karet dan barang dari karet sebesar US$52,4 juta.

Negara tujuan ekspor nonmigas bulan Desember 2013 terbesar adalah ke negara Amerika Serikat sebesar US$42,3 juta, diikuti negara Singapura sebesar US$29,2 juta dan India US$29,1 juta.

Secara kumulatif ekspor Sumatera Barat Desember 2013 terbesar adalah ke negara India sebesar 32,89 persen, Amerika Serikat 23,84 persen, dan Singapura 10,21 persen.

Menurut sektor, ekspor produk industri Desember 2013 mengalami penurunan sebesar 24,89 persen dibanding ekspor November 2013 dan ekspor produk hasil pertanian juga turun sebesar 31,05 persen.

(2)

ekspor kumulatif Januari-Desember 2013 tercatat US$2.209,0 juta mengalami penurunan sebesar 6,54 persen bila dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya.

Ekspor nonmigas bulan Desember 2013 terjadi pada beberapa golongan barang, nilai terbesar adalah golongan lemak & minyak hewan/nabati sebesar US$116,0 juta disusul oleh golongan karet dan barang dari karet sebesar US$52,4 juta. Bila dilihat peranan golongan barang terhadap total ekspor Januari-Desember 2013 terlihat 59,98 persen merupakan ekspor dari golongan lemak & minyak hewan/nabati dan golongan karet dan barang dari karet mempunyai peranan sebesar 27,67 persen (Tabel 1).

Grafik 1

Perkembangan Ekspor Desember 2012 – Desember 2013

Tabel 1

Ekspor Nonmigas Beberapa Golongan Barang HS 2 Dijit Januari - Desember 2013

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)

1 Lemak & minyak hewan/nabati 100,5 177,7 116,0 1.422,9 1.324,9 -34,70 15,41 -6,89 59,98

2 Karet dan Barang dari Karet 47,8 46,9 52,4 739,0 611,2 11,59 9,63 -17,29 27,67

3 Bahan bakar mineral 1,9 6,3 9,8 44,0 81,3 55,32 410,07 84,81 3,68

4 Kakao/coklat 0,8 4,5 4,4 31,8 35,0 -1,88 458,11 10,03 1,59

5 Ampas/Sisa Industri Makanan 1,8 4,7 3,7 31,8 45,0 -21,33 105,71 41,72 2,04

6 Bijih, Kerak, dan Abu logam - 0,8 3,3 12,9 19,5 328,10 - 50,89 0,88

7 Mesin/peralatan listrik - - 2,1 - 2,2 - - - 0,10

8 Kopi, Teh, Rempah-rempah 1,4 1,6 1,5 13,6 20,0 -4,33 7,11 47,13 0,91

9 Buah-buahan 0,8 1,0 1,2 13,2 10,7 13,67 43,69 -18,38 0,49

10 Minyak atsiri, Kosmetik wangi-wangian - 0,5 0,8 17,4 11,3 78,48 - -35,09 0,51

Total 10 Golongan Barang 155,1 244,0 195,3 2.326,5 2.161,0 -19,96 25,92 -7,11 97,83

Lainnya 3,7 8,0 1,3 37,1 48,0 -83,75 -64,86 29,38 2,17

Total Ekspor 158,8 252,0 196,6 2.363,6 2.209,0 -21,98 23,80 -6,54 100,00 No. Golongan Barang

% Peran thd Total Januari - Des 2013 Nov 2013 Des 2013

Januari-Des 2012 Nilai FOB (Juta US$)

(3)

1.2 Ekspor Nonmigas menurut Negara Tujuan Utama

Ekspor nonmigas Sumatera Barat bulan Desember 2013 terjadi pada beberapa negara tujuan, nilai ekspor terbesar adalah ke negara Amerika Serikat sebesar US$42,3 juta, selanjutnya ke negara Singapura sebesar US$29,2 juta. Sementara itu nilai ekspor ke India, China, dan Iran masing-masing sebesar US$29,1 juta, US$23,0 juta, dan US$20,7 juta.

Tabel 2

Ekspor Nonmigas Sumatera Barat menurut Negara Tujuan Januari - Desember 2013

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)

1 Amerika Serikat 39,4 34,3 42,3 605,4 526,7 23,15 7,17 -13,00 23,84

2 Singapura 18,9 17,8 29,2 377,2 225,5 64,68 54,60 -40,22 10,21

3 India 52,8 103,0 29,1 701,9 726,6 -71,72 -44,80 3,52 32,89

4 Cina 13,1 15,0 23,0 233,4 151,5 53,52 76,09 -35,11 6,86

5 Iran 0,0 - 20,7 0,0 20,7 - 52.058,64 52.058,64 0,94

6 Belanda 16,3 0,3 11,8 65,6 69,6 4.107,25 -27,95 6,17 3,15

7 Brazil 0,1 14,2 9,6 9,1 77,1 -32,75 12.093,66 750,31 3,49

8 Afrika Selatan - - 7,0 1,5 9,2 - - 502,55 0,41

9 Pakistan 7,3 14,6 4,6 118,4 56,2 -68,62 -37,66 -52,56 2,54

10 Thailand 0,4 1,9 4,5 11,7 21,4 136,98 1.022,85 81,87 0,97

Total 10 Negara Tujuan 148,4 201,1 181,7 2.124,2 1.884,3 -9,65 22,44 -11,29 85,30

Lainnya 10,4 50,9 14,9 239,4 324,7 -70,73 43,27 35,63 14,70

Total Ekspor 158,8 252,0 196,6 2.363,6 2.209,0 -21,98 23,80 -6,54 100,00 No. Negara Tujuan Nov 2013 Des 2013

Januari-Des 2012

Januari-Des 2013

Nilai FOB (Juta US$) Perubahan (%)

Des 2013 thd

Penurunan ekspor nonmigas Desember 2013 jika dibandingkan dengan bulan November 2013 terjadi ke beberapa Negara tujuan diantaranya yaitu ke negara India turun sebesar 71,72 persen, Brazil turun 32,75 persen, dan Pakistan juga turun sebesar 68,62 persen. Sedangkan ekspor ke Negara Amerika Serikat, Singapura, dan China justru mengalami peningkatan masing-masing sebesar 23,15 persen, 64,68 persen, dan 53,52 persen.

Bulan Desember 2013 ekspor ke negara India memiliki peran yang terbesar terhadap total ekspor Sumatera Barat yaitu sebesar 32,89 persen, berikutnya ekspor ke Amerika Serikat mempunyai peran sebesar 23,84 persen, Singapura sebesar 10,21 persen, dan China sebesar 6,86 persen. Dengan demikian, selama bulan Desember 2013 peran total ekspor ke empat negara tersebut sebesar 73,80 persen.

1.3

Ekspor Nonmigas menurut Sektor

(4)

Kontribusi sektor industri terhadap total ekspor Sumatera Barat sebesar 92,79 persen, kontribusi ekspor hasil pertanian adalah sebesar 2,65 persen, dan kontribusi hasil tambang dan lainnya sebesar 4,56 persen.

Tabel 3

Ekspor Nonmigas Sumatera Barat menurut Sektor Januari - Desember 2013

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)

1 Industri 153,6 236,3 177,5 2.254,5 2.049,8 -24,89 15,57 -9,08 92,79

2 Pertanian 3,3 8,6 6,0 52,2 58,5 -31,05 79,90 12,07 2,65

3 Hasil Tambang dan Lainnya 1,9 7,1 13,1 56,9 100,7 85,01 581,75 77,11 4,56

Total Ekspor 158,8 252,0 196,6 2.363,6 2.209,0 -21,98 23,80 -6,54 100,00 No. Sektor

Nilai FOB (Juta US$) Perubahan (%)

% Peran thd Nov 2013 Des 2013

Des 2013 thd Des 2012

Grafik 2

Struktur Nilai Ekspor

Desember 2012 dan Desember 2013

1.4 Ekspor Nonmigas menurut Pelabuhan Muat

Ekspor US$196,6 juta pada bulan Desember 2013, berasal dari pelabuhan muat Teluk Bayur sebesar 196,2 juta dan dari Bandara Internasional Minangkabau sebesar US$0,4 juta. Ekspor melalui pelabuhan muat Teluk Bayur ini mengalami peningkatan sebesar 23,58 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya.

(5)

Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada Tabel 4.

Tabel 4

Ekspor Nonmigas Sumatera Barat menurut Pelabuhan Muat Januari - Desember 2013

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)

1 Teluk Bayur 158,8 252,0 196,2 2.362,9 2.208,5 -22,14 23,58 -6,54 99,98

2 Bandara Internasional Minangkabau 0,0 - 0,4 0,7 0,5 - 1.349,22 -30,20 0,02

Total Ekspor 158,8 252,0 196,6 2.363,6 2.209,0 -21,99 23,80 -6,54 100,00 No. Pelabuhan Muat

% Peran thd Total Januari - Des 2013 Nov 2013 Des 2013

Januari-Des 2012 Januari-Des 2013 Nilai FOB (Juta US$)

Des 2012

Perubahan (%)

Des 2013 thd Nov 2013

Des 2013 thd Des 2012

Januari-Des 2013 thd

(6)

II. PERKEMBANGAN IMPOR

IMPOR DESEMBER 2013 MENCAPAI US$93,6 JUTA

2.1 Impor menurut Golongan Barang HS 2 Dijit

Nilai impor Sumatera Barat selama bulan Desember 2013 adalah sebesar US$93,6 juta, turun sebesar 5,07 persen dibandingkan dengan impor bulan November 2013 yang tercatat sebesar US$98,6 juta. Sementara itu jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya nilai impor Desember 2013 turun sebesar 4,39 persen. Sedangkan nilai impor kumulatif Januari-Desember 2013 mengalami penurunan sebesar 16,73 persen bila dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya. Lebih jelasnya dapat dilihat pada Tabel 5.

Dari lima golongan barang utama impor bulan Desember 2013 yang terbesar adalah golongan bahan bakar mineral sebesar US$85,8 juta. Sementara itu, ekspor golongan barang lainnya seperti garam, belerang & kapur sebesar US$2,7 juta, berikutnya golongan mesin-mesin/peralatan mekanik sebesar US$1,8 juta, golongan gandum-ganduman sebesar US$1,6 juta, dan golongan kertas/karton sebesar US$1,3 juta. Peran dari kelima golongan barang tersebut terhadap total impor pada bulan Desember 2013 adalah sebesar 96,79 persen.

Nilai impor Sumatera Barat bulan Desember 2013 mencapai US$93,6 juta atau mengalami penurunan

sebesar 5,07 persen dibanding impor bulan November 2013 yang nilainya sebesar US$98,6 juta.

Impor Desember 2013 mengalami penurunan sebesar 4,39 persen dibanding impor periode yang sama

tahun sebelumnya.

Secara kumulatif nilai impor Sumatera Barat Januari-Desember 2013 mencapai US$1.035,0 juta atau

mengalami penurunan sebesar 16,73 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya.

Golongan barang impor pada bulan Desember 2013 paling besar adalah golongan bahan bakar mineral sebesar US$85,8 juta, diikuti oleh golongan garam, belerang dan kapur sebesar US$2,7 juta, dan golongan mesin-mesin/peralatan mekanik sebesar US$1,8 juta.

Negara pemasok impor pada bulan Desember 2013 terbesar adalah dari negara Singapura sebesar

US$48,7 juta, dan disusul dari negara Malaysia sebesar US$37,6 juta.

Secara kumulatif impor Desember 2013 terbesar adalah dari negara Singapura sebesar 70,79 persen, dan

Malaysia sebesar 20,38 persen.

(7)

Grafik 3

Perkembangan Impor Desember 2012 - Desember 2013

Tabel 5

Impor Beberapa Golongan Barang HS 2 Dijit Januari – Desember 2013

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)

1 Bahan bakar mineral 91,8 90,3 85,8 1.011,0 950,3 -5,01 -6,53 -6,00 91,82

2 Garam, Belerang, Kapur 0,3 1,2 2,7 20,7 12,8 126,61 746,98 -38,28 1,23

3 Mesin-mesin/Peralatan Mekanik 0,0 0,5 1,8 81,0 12,4 282,74 4.251,65 -84,68 1,20

4 Gandum-ganduman - - 1,6 17,3 11,8 - - -31,67 1,14

5 Kertas/Karton 0,6 3,0 1,3 17,8 14,5 -57,70 126,54 -18,85 1,40

Total 5 Golongan Barang 92,7 95,0 93,2 1.147,8 1.001,8 -1,89 0,54 -12,72 96,79 Lainnya 5,2 3,6 0,4 95,1 33,2 -88,89 -92,31 -65,09 3,21 Total Impor 97,9 98,6 93,6 1.242,9 1.035,0 -5,07 -4,39 -16,73 100,00 No. Golongan Barang

% Peran thd Total Januari-Des

2013 Nov 2013 Des 2013

Januari-Des 2012 Nilai CIF (Juta US$)

Des 2012

2.2. Impor menurut Negara Asal

Dari total impor bulan Desember 2013 terlihat impor terbesar berasal dari negara Singapura sebesar US$48,7 juta, selanjutnya dari negara Malaysia US$37,6 juta, India US$1,8 juta, Thailand US$1,3 juta, dan Vietnam sebesar US$1,3 juta.

(8)

Selama Desember 2013 terlihat bahwa impor dari negara Singapura menduduki tempat teratas sebesar 70,79 persen, dan Malaysia tempat kedua sebesar 20,38 persen. Sedangkan negara-negara lainnya nilai impornya di bawah 1 persen. Lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel 6.

Tabel 6

Impor Sumatera Barat menurut Negara Asal Januari – Desember 2013

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)

1 Singapura 68,6 65,5 48,7 966,4 732,7 -25,70 -28,99 -24,18 70,79

2 Malaysia 23,3 25,2 37,6 59,0 211,0 49,09 61,81 257,52 20,38

3 India 4,7 0,8 1,8 19,7 18,2 133,78 -60,98 -7,70 1,76

4 Thailand 0,3 1,0 1,3 13,4 7,5 38,46 325,00 -44,08 0,73

5 Vietnam - - 1,3 15,9 3,0 - - -80,90 0,29

Total 5 Negara Asal 96,9 92,5 90,8 1.074,4 972,4 -1,84 -6,30 -9,49 93,95 Lainnya 1,0 6,1 2,8 168,5 62,6 -54,10 180,00 -62,85 6,05 Total Impor 97,9 98,6 93,6 1.242,9 1.035,0 -5,06 -4,39 -16,73 100,00 No. Negara Asal Nov 2013 Des 2013

Januari-Des 2012

Januari-Des 2013

Nilai CIF (Juta US$) Perubahan (%)

Des 2013 thd

2.3 Impor menurut Pelabuhan Bongkar

Dari Tabel 7 berikut terlihat impor Desember 2013 berasal dari pelabuhan bongkar Teluk Bayur sebesar US$93,5 juta dan dari Bandara Internasional Minangkabau nilainya sebesar US$0,1 juta. Apabila dibandingkan dengan bulan yang sama tahun sebelumnya, terlihat bahwa impor melalui pelabuhan bongkar Teluk Bayur mengalami penurunan sebesar 4,48 persen.

Tabel 7

Impor Sumatera Barat menurut Pelabuhan Bongkar Januari - Desember 2013

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)

1 Teluk Bayur 97,9 98,6 93,5 1.223,9 1.034,9 -5,18 -4,48 -15,44 99,99

2 Bandara Internasional Minangkabau 0,0 0,0 0,1 2,1 0,1 3824,09 1999,78 -94,84 0,01

3 Lainnya (Bungus) - - - 17,0 - - - -

-Total Impor 97,9 98,6 93,6 1.242,9 1.035,0 -5,07 -4,39 -16,73 100,00

No. Pelabuhan Bongkar

% Peran thd Total Januari-Des

2013 Nov 2013 Des 2013

Januari-Des 2012 Januari-Des 2013 Nilai CIF (Juta US$)

(9)

Gambar

Tabel 1
Tabel 2 Ekspor Nonmigas Sumatera Barat menurut Negara Tujuan
Tabel 3
Tabel 4
+3

Referensi

Garis besar

Dokumen terkait

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh antara Interest Rate Risk Ratio (IRR), Capital Adequacy Ratio (CAR), Net Profit Margin

Hasil penelitian disebut langkah antara karena penelitian sejenis telah dilakukan sebelumnya namun analisis variabel yang mempengaruhi Biaya Kepatuhan Pajak masih bersifat parsial

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perlindungan hukum bagi Bank apabila terjadi kerusakan pada tanaman tebu yang menjadi jaminan dalam perjanjian kredit

Hubungan antar kriteria dan antar sub-kriteria bertujuan untuk mengetahui besar kepentingan kriteria dan sub-kriteria tersebut dalam pemilihan lokasi Tempat penitipan

Sesuai dengan rumusan masalah yang telah dikemukakan penulis sebelumnya, bahwa dalam penelitian yang dilakukan pada KI adalah sehubungan dengan perlakuan

Untuk memudahkan anak membaca Al-Qur’an dengan baik (lancar, cepat, tepat dan benar) perlu menggunakan metode dan srategi tertentu. Banyak metode yang dibuat oleh para ahli

Pancasila adalah sebagai etik sosial bersama di masyarakat Penyebarluasan dan internalisasi nilai nilai etik dilakukan melalui pembentukan kelembagaan sosial, wadah dan

Cooperative Learning Metode, Teknik , Struktur dan Model Terapan .Yogyakarta: Pustaka Pelajar.. Model-model, Media dan Strategi Pembelajaran Konstektual