• Tidak ada hasil yang ditemukan

S KOR 0901030 Chapter5

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "S KOR 0901030 Chapter5"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

74

Laeli Rizki Hermawati, 2014

Profil Perilaku Sosial Atlet Cabang Olahraga Bela Diri, Cabang Olahraga Permainan Dan Cabang Olahraga Konsentrasi

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. KESIMPULAN

Berdasarkan hasil pengolahan data dan analisis data, maka dapat ditarik

kesimpulan bahwa:

1. Perilaku sosial atlet cabang olahraga bela diri memiliki nilai disiplin yang lebih

menonjol bila dibandingkan dengan nilai kerja sama dan sportivitas.

2. Perilaku sosial atlet cabang olahraga permainan memiliki perilaku sosial yang

sangat baik dilihat dari nilai disiplin, kerja sama dan sportivitas.

3. Perilaku sosial atlet cabang olahraga konsentrasi memiliki perilaku sosial yang

sangat baik dengan perolehan nilai yang baik sekali dari ketiga sub variabel yaitu

disiplin, kerja sama dan sportivitas.

4. Dari ketiga cabang olahraga tersebut, terdapat persamaan yang dimiliki yaitu

memiliki nilai disiplin yang tinggi atau baik sekali dibandingkan dengan nilai kerja

sama dan sportivitas. Dan terdapat pula perbedaan yang terlihat dari nilai kerja

sama dan sportivitas pada ketiga cabang olahraga tersebut.

B. SARAN

1. Bagi para pelatih diharapkan dapat memahami kondisi perilaku sosial atlet dan

lebih peka terhadap situasi atau kondisi yang dialami oleh atlet sehingga pelatih

dapat membentuk perilaku atlet lebih baik lagi.

2. Penelitian perlu dilakukan lagi untuk melihat profil perilaku sosial atlet pada

cabang olahraga lainnya, sehingga dapat dipersiapkan konsep atau metode agar

Referensi

Dokumen terkait

Adanya keadaan yang sangat emosional (membabi buta) dan seketika itu juga dalam tenggang waktu yang cepat, kejadian tersebut tidak memungkinkan bagi masing- masing

Salah satu pekerjaan yang dilakukan manusia yang membutuhkan waktu yang cukup lama dan tenaga yang banyak adalah membuang sampah atau membakar sampahuntuk mendapatkan lingkungan

30% of patients with clinical stage I pure testicular teratoma treated with primary. Retroperitoneal Lymph Node

Classroom observation was the first data collection techniques used in.

TARGET CAPAIAN ANGGARAN (Rp.) Ket 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 kabupaten jombang 1.00 paket; terlaksananya program pembebasan pasien pasung 25.00 orang;

Dalam studi ini, jarak yang merupakan dimensi bangunan diukur dengan menggunakan alat ukur Electronic Total Station (ETS) dan hasilnya dianalisis dengan cara

Torres ( 1986 ) mencatat bahwa Nightingale memberikan konsep dan penawaran yang dapat divalidasi dan digunakan untuk menjalankan praktik keperawatan. Nightingale dalam

Contradiction Statement Question Declarative Mood Declarative Mood Interrogative Mood The American All right.. But you’ve got to