• Tidak ada hasil yang ditemukan

Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Tindakan Tidak Aman Pada Pekerja Tambang Emas Desa Hutabargot Julu Kecamatan Hutabargot Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2017

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Tindakan Tidak Aman Pada Pekerja Tambang Emas Desa Hutabargot Julu Kecamatan Hutabargot Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2017"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

iii ABSTRAK

Tindakan tidak aman merupakan unsur yang memegang peranan penting dalam mengakibatkan kecelakaan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor- faktor yang berhubungan dengan tindakan tidak aman pada pekerja tambang emas Desa Hutabargot Julu Kecamatan Hutabargot Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2017.Kecelakaan kerja adalah kecelakaan berhubungan dengan hubungan kerja pada perusahaan. Hubungan kerja disini dapat berarti bahwa kecelakaan terjadi dikarenakan oleh pekerjaan atau pada waktu melaksanakan pekerjaan.

Kecelakaan kerja yang terjadi secara umum disebabkan oleh 2 hal pokok yaitu tindakan tidak aman (unsafe action) dan kondisi tidak aman (unsafe condition). Diperkirakan bahwa 85% kecelakaan kerja terjadi adalah kontribusi dari perilaku kerja yang tidak aman. Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan desain cross sectional, besar sampel 81 orang (Total Sampling). Analisis data yang digunakan adalah analisis univariat dan bivariat dengan menggunakan uji chi-square.

Hasil penelitian ini menunjukkan pekerja paling banyak > 33 tahun sebanyak 42 orang, pendidikan terakhir paling banyak SMA sebanyak 48 orang, masa kerja paling banyak selama < 3 tahun sebanyak 55 orang. Pekerja memiliki pengetahuan tidak baik sebanyak 45 orang, Pekerja tidak mendapatkan pelatihan sebanyak 74 orang dan Para pekerja tidak lengkap atau sama sekali tidak menggunakan APD sebanyak 80 orang serta para pekerja melakukan tindakan tidak aman sebanyak 80 orang dan tindakan aman sebanyak 1 orang. Hasil uji chi square menunjukkan ada hubungan signifikan antara pelatihan (p value = 0,034) dan pemakain APD (p value = 0,023) dengan tindakan tidak aman.

Saran bagi para pekerja adalah pekerja yang berumur > 33 tahun secara khusus agar mendapatkan pelatihan dan pengarahan k3 secara rutin dan lebih memperhatikan bahkan mewajibkan pemakaian APD secara lengkap saat bekerja.

Kata Kunci: Pekerja Tambang Emas, Tindakan Tidak Aman

(2)

iv ABSTRACT

Unsafe action is an element that plays an important role in causing the accident. The purpose of this study was to determine factors related to unsafe acts in gold miner of Hutabargot Julu Village, Hutabargot Sub-district, Mandailing Natal Regency Year 2017. Work accident is accident related to working relationship at company. The employment relationship here can mean that accidents happen because of work or at work.

Working accidents are generally caused by two main things, namely unsafe action and unsafe condition. It is estimated that 85% of work accidents happen is the contribution of unsafe working behavior. This research is an analytical research with cross sectional design, a large sample of 81 people (Total Sampling). Data analysis used was univariate and bivariate analysis using chi-square test.

The results of this study indicate that most workers> 33 years as many as 42 people, the last education at most high school as many as 48 people, the period of work for many <3 years as many as 55 people. Workers have poor knowledge as much as 45 people, Workers do not get training as much 74 people and Workers are incomplete or do not use PPE as much 80 people and workers do unsafe acts as much 80 people and safe acts as mach 1 people. The chi square test shows that there is a significant correlation between training (p value = 0,034) and APD usage (p value = 0,023) with unsafe action.

Suggestions for workers are workers aged> 33 years in particular to get training and direction k3 on a regular basis and more concerned and even require the use of PPE in full while working.

Keywords:Gold Mining Worker, Unsafe Action

Referensi

Dokumen terkait

Dengan mengambil asumsi bahwa pasokan BBG dari ladang gas marginal mulai beroperasi tahun 2007 dan dengan mempertimbangkan pertumbuhan kebutuhan BBG, maka ladang gas marginal

5 Terlalu banyak mengkonsumsi makanan yang mengandung tinggi purin dapat menyebabkan asam urata. 6 Durian dan alpukat mengandung

Dari hasil penelitian diperoleh bahwa keyakinan konsumen terhadap keputusan pembelian mempunyai pengaruh yang lebih besar / dominan dibanding pengaruh sikap

1) Melaksanakan seleksi peserta pemilihan Pengawas TK berprestasi tingkat Kabupaten/Kota didasarkan pada kriteria yang telah ditentukan. 2) Menetapkan Pengawas TK

didominasi pada bagaimana mendapat pelanggan baru, tetapi lebih kepada bagaimana mempertahankan pelanggan lama. Dan terbukti biaya untuk mempertahankan pelanggan

Faculty of Social and Political Sciences Universitas Muhammadiyah Yogyakarta in collaboration with the Asia Pacific Society for Public Affairs, Universitas Indonesia,

Keberhasilan belajar di tunjang oleh kemampuan guru dalam mengajar, maka dari itu seorang guru dituntut harus mengembangkan strategi pembelajaran yang mengarah pada keaktifan

Berdasarkan analisis data dan pengujian hipotesis yang telah dilakukan dalam penelitian ini, dapat di ketahui bahwa Dana Pihak Ketiga berpengaruh tidak signifikan