KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN KTSP (2)

(1)

KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN

(KTSP)

PENYEMPURNAAN SILABUS STANDAR KOMPETENSI,INDIKATOR DAN

KOMPETENSI DASAR PADA KEGIATAN PEMBELAJARAN (TATAP MUKA,

PENUGASAN TERSTRUKTUR DAN KEGIATAN MANDIRI TIDAK

TERSTRUKTUR)

MATA PELAJARAN

: BIOLOGI

KELAS

: XII IPA

SEMESTER

: I DAN II

DISUSUN OLEH :

HERIADI SITORUS

(2)

PENYEMPURNAAN SILABUS Nama Sekolah : SMA SETIA BUDI ABADI PERBAUNGAN

Nama Pelajaran : BIOLOGI Kelas / Program : XII /IPA

Semester : 1

Standar Kompetensi : 1. Melakukan percobaan pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan.

Kompetensi Dasar

Materi Pembelajaran

Kegiatan pembelajaran

Indikator Penilaian

Alokasi

Tatap muka (TM) Penugasan

terstruktur (PT)

Kegiatan mandiri tidak

terstruktur (KMTT) 1.1.

Merencanaka n percobaan pengaruh faktor luar terhadap pertumbuhan tumbuhan.

PengertianPer tumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan

Pengaruh Faktor Luar (Eksternal)terha dapPertumbuha n Tumbuhan

Pengaruh Faktor Dalam (Internal) terhadap Pertumbuhan Tumbuhan

Kegiatan Awal :

 Orientasi : memusatkan perhatian peserta didik untuk mengikuti materi yang akan disampaikan

 Apersepsi : Pendidik menanyakan alat dan bahan yang diperlukan untuk Unjuk Kerja (perkecambahan), dan mengajak Peserta didik untuk menuju ke laboratorium.

 Motivasi :Peserta didik bersama Pendidik mendiskusikan penerapan metode ilmiah dengan menggunakan Kegiatan 1.1.

Menggali informasi dari berbagai sumber literature/CD Interaktif/penelusu ran internet tentang faktor mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan

Membuat Polibag tanaman yang

dipraktikumkan dengan

mengamatinya setiap hari dan menuliskan gejala-gejala yang menghambat pertumbuhan tanaman

 Menemukan adanya gejala pertumbuhan dan perkembangan (C4)

 Mengidentifi kasi faktor-faktor yang

mempengaruhi pertumbuhan pada tumbuhan(C1)

 Merumuskan masalah

berdasarkan gejala pertumbuhan yang

Jenis Tagihan: Performansi, Tugas kelompok, Ulangan

Bentuk Tagihan: Pengamatan sikap, unjuk kerja, produk, Uraian, Pilihan

8 jampel Sumber: Campbell, Biology, Erlangga hal 2-18

Buku petunjuk praktikum bio klas XII, hal 9-11

Alat: Cawan petri

(3)

Terjadinya Pertumbuhan dan

Perkembangan Tumbuhan

 Perkecamba han hipogeal dan epigeal

Kegiatan Inti :

 Studi membaca dan diskusi untuk memahami konsep pertumbuhan dan perkembangan serta mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan pada tumbuhan

 melakukan kerja praktik perkecambahan kacang-kacangan melalui kerja kelompok selama 2-3 hari

 Diskusi menyusun rencana penelitian

 Mendeskripsikan rencana percobaan pengaruh faktor luar terhadap pertumbuhan berupa Merumuskan masalah dan

menentukan hipotesis,Menentukan variabel (suhu, cahaya),Melakukan studi literatur,Menentukan

parameter (tinggi, jumlah

daun),Menentukan alat dan bahan yang digunakan Membuat rancangan percobaan

 Melakukan percobaan (merakit alat dan bahan, memberikan perlakuan), mengamati morfologi,

ditemukan(C5)

 Merumuskan hipotesis dari rumusan masalah yang sudah dirumuskan(C5)

 Merumuskan variabel penelitian untuk menguji hipotesis(C5)

 Menyusun unit-unit penelitian (C3)

 Membuat tabel

pengamatan(C4)

 Menyusun rencana penelitian tertulis(C3)

 Menyiapkan alat dan bahan(C3)

 Memberikan perlakuan C1)

Mengukur hasil dan mencatat dalam tabel

ganda, hijau.

(4)

anatomi daerah pertumbuhan ujung batang,pangkal akar/batang tanaman,menghimpun data hasil dan menganalisis hasil percobaan melalui kerja kelompok.

 Membuat unit-unit penelitianMemberi perlakuan Mengukur kecepatan pertumbuhan Mencatat hasil pengukuran dalam tabel pengamatanMengolah data hasil pengamatan Menarik kesimpulan berdasarkan data yang diolah Melaporkan hasil penelitian

 Menyusun hasil penelitian dalam bentuk laporan tertulis, laporan penelitian untuk presentasi dan Mempresentasikan hasil penelitian

Kegiatan Akhir :

 Merangkum percobaan yang dilakukan

pengamatan(C2)

 Menganalisis data hasil pengamatan(C4)

 Memperkirakan hasil penelitian(C2)

 Menyusun laporan tertulis hasil penelitian(C3)

 Mendiskusikan hasil penelitian secara lisan(C2)

(5)

Kompetensi

Kegiatan mandiri tidak terstruktur

(KMTT) 1.2.

Melaksanak an

percobaan pengaruh faktor luar terhadap pertumbuha n tumbuhan

Pertum buhan Primer dan sekunder

Kegiatan awal :

 Apersepsi:Pendidik bertanya kepada Peserta didik mengapa tanaman yang tidak memperoleh air akan layu, kemudian mati? Apakah fungsi air bagi tanaman?

 Motivasi : pendidik menjelaskan dan

melaksanakanpercobaan pengaruh factor Luar terhadap pertumbuhan tumbuhan

Kegiatan Inti :

 menyebutkan faktor-faktor yang memengaruhi pertumbuhan pada tumbuhan. Peserta didik juga diminta membedakan faktor-faktor tersebut menjadi faktor luar dan faktor dalam.

 menunjukkan tanaman yang ditanam di tempat gelap dan

 Menugaskan peserta didik mengerjakan LKS selama 3 hari

 Membuat laporan diskusi tentang

faktor-faktor yang

mempengaruhi

pertumbuhan pada tanaman

.  Menentukan faktor luar yang memengaruhi proses pertumbuhan tumbuhan (C3)

 merumuskan latar belakang dilakukannya percobaan(C5)

 menjelaskan secara teoritis hubungan kausalitas antara factor luar

dan proses

pertunbuhan tumbuhan(C1)

 Merumuskan hipotesis percobaan(C5)

 Melakukan percobaan sesuai prosedur. (C5)

 Melaporkan hasil percobaan yang

Jenis Tagihan: Tugas kelompok, performans, ulangan.

Bentuk instrumen: Produk, unjuk kerja, pengamatan sikap, pilihan ganda, uraian

4 jampel Sumber:

Sumber: Campbell, Biology, Erlangga

Alat: Mikroskop, silet, kaca penutup, kaca objek, pipet, gelas kimia, OHP/kompu ter/LCD.

(6)

tanaman yang ditanam di tempat terang. Mengapa tanaman yang ditanam di tempat gelap memiliki pertumbuhan yang lebih cepat dibandingkan tanaman yang diletakkan di tempat terang (kena cahaya langsung)? Peserta didik diminta mendeskripsikan ciri-ciri tanaman yang mengalami etiolasi.  menugaskan peserta didik secara berkelompok untuk melakukan percobaan tentang pengaruh cahaya terhadap pertumbuhan tanaman. Setiap kelompok bebas melakukan percobaan pada tanaman yang berbeda atau kondisi cahaya yang berbeda. Misalnya, satu pot tanaman disinari oleh matahari, sedangkan tanaman yang lain dengan lampu neon atau lampu bohlam. Peserta didik diminta untuk melaporkan hasil kegiatan tersebut.

 Merangkum kegiatan yang dilakukan

telah dilakukan(C5)

 Menjelaskan pengaruh faktor luar terhadap proses pertumbuhan berdasarkan hasil percobaan(C1)

Men

(7)

Kompetensi

Dasar Pembelajaran

Alokasi waktu (jampel)

Bahan /alat

(KMTT) 1.3.

Mengkomun ikasikan hasil percobaan pengaruh faktor luar terhadap pertumbuha n tumbuhan.

Mengkomunik asikan hasil percobaan.

 Pertumbuha n dan

Perkembangan Pengaruh faktor eksternal terhadap pertumbuhan. Faktor luar (cahaya, temperatur)

 Teknik penyajian laporan dan presentasi hasil percobaan

Kegiatan Awal:

 . Apersepsi : Mengajukan pertanyaan kepada Peserta didik tentang penyebab tumbuhan dapat bertambah tinggi dan besar.

 Motivasi : pendidik

menjelaskan dan

mengkomunikasikan hasil percobaan Factor luar terhadap pertumbuhan tumbuhan

Kegiatan Inti :

 menjelaskan pertumbuhan dan perkembangan dengan menggunakan media presentasi Powerpoint

 mencermati presentasi tentang pertumbuhan dan perkembangan

 Menggali informasi dari berbagai sumber literature/CD Interaktif/penelusur an internet tentang pengaruh faktor luar terhadap pertumbuhan tumbuhan

 Membuat laporan diskusi tentang faktor-faktor yang

mempengaruhi pertumbuhan pada tanaman

Membedakan pengertian pertumbuhan dan perkembangan(C2)

 Menjelaskan pertumbuhan primer pada tumbuhan (C1)

 Menjelaskan faktor-faktor eksternal yang mempengaruhi (C1)

Jenis tagihan:

Tugas kelompok, performans, ulangan.

Bentuk instrumen:Pro duk, unjuk kerja, pengamatan sikap, pilihan ganda, uraian.

6 jampel Sumber: Campbell, Biology, Erlangga Alat:OHP/k omputer/LC D

(8)

 mendiskusikan tentang pertumbuhan dan

perkembangan secara berkelompok

 merangkum pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan

Standar Kompetensi: : 2. Memahami pentingnya proses metabolisme pada organisme.

Sumber/ Bahan

/alat

(9)

2.1. Mendeskrips ikan fungsi enzim dalam proses metabolisme

Metabolisme.

 Kerja/ fungsi enzim. Enzim berperan dalam reaksi biokimia di dalam sel sebagai biokatalisat or dan bekerjanya spesifik.

 Sifat dan faktor-faktor yang mempenga ruhi kerja enzim. Enzim bekerja pada suatu substrat yang

Kegiatan Awal:

 Apersepsi: Pendidik memulai dengan bertanya mengapa nasi yang dikunyah menjelaskan dan Struktur enzim Prinsip kerja enzim dan fungsi dalam kehidupan sehari-hari

Kegiatan Inti :

 Melakukan uji kerja enzim katalase terhadap pengaruh pH, suhu dll pada jantung dan hati ayam melalui kerja kelompok.

 Mendiskusikan secara kelompok faktor-faktor yang mempengaruhi kerja enzim

 Menugaskan Peserta didik untuk mengerjakan LKS selama 3 hari

 .Menjawab soal yang diberikan oleh pendidik

Menjelaskan pengertian metabolisme. (C1)

Menemukan faktor-faktor yang

mempengaruhi kerja enzim. (C2)

Merancang percobaan untuk menguji kerja enzim (C5)

Menjelaskan fungsi enzim dalam metabolisme. (C1)

Mengidentifi kasi ciri-ciri enzim.(C1)

Jenis tagihan:

Tugas kelompok,

Performans, ulangan.

Bentuk instrumen:

Produk, unjuk kerja, pengamatan sikap, pilihan ganda, uraian.

8 jampel Sumber: Campbell, Biology, Erlangga hal 24 - 29 Buku petunjuk praktikum bio klas XII, hal 12-14

(10)

bekerja spesifik, dan dipengaruh i oleh suhu, pH, konsentrasi substrat/en zim, dll.

dari hasil pengamatan.

 Melakukan studi litertatur secara mandiri menemukan sifat dan faktor-faktor yang mempengaruhi kerja enzim.

 Pendidik mengarahkan peserta didik untuk dapat menyimpulkan macam dan sifat enzim, serta faktor yang memengaruhi kerja enzim.

 Pendidik meminta peserta didik untuk menyiapkan Selidik tentang percobaan Pengaruh Enzim terhadap Kecepatan Reaksi Kimia, halaman 37.

Bahan: LKS, bahan presentas, hati dan jantung ayam, NaOH, HCl, air, es batu, korek api.

/alat

(11)

2.2.Mendesk ripsi-kan proses katabol

Katabolisme dan

Anabolisme.

 Respirasi sel.

Respirasi terdiri dari 3 tahapan, yaitu: gliko;isis, daur Krebs, dan transfer elektron. Respirasi aerob melibatkan oksigen sebagai penerima hidrogen, respirasi anaerob melibatkan senyawa kimia, seperti

Kegiatan Awal:

 Apersepsi: Pendidik bertanya mengapa makanan, misalnya nasi, daging, dan susu sering dikatakan sebagai sumber energi? Bagaimana tubuh dapat mengubah makanan menjadi energi? Peserta didik diminta menanggapi pertanyaan-pertanyaan tersebut.

Kegiatan Inti :  Menganalisis skema/diagram tahapan respirasi aerob dan anaerob melalui diskusi berpasangan.

Merancang dan melakukan fermentasi dengan bahan substitusi (nasi putih, nasi merah, ubi jalar, kentang dll) melalui penugasan individu.

 .Pendidik meminta peserta didik mengumpulk an jawaban dari soal yang telah

dikerjakan.

 .Membuat

ringkasan di buku tugas selama 1 minggu

Menjelaskan tahapan proses respirasi selular secara umum(C1)

Menjelaskan tempat terjadinya setiap tahapan respirasi sel. (C1)

Menjelaskan proses fermentasi gula. (C1)

Menghitung jumlah energi yang diperoleh dalam respirasi aerob dan anaerob. (C2)

Menjelaskan hasil yang diperoleh dari respirasi aerob dan anaerob. (C1)

(12)

asam piruvat, asetilaldehi d dll., sebagai penerima elektron terakhir pada transpor elektron

 Fotosintesi s.

Terjadi pada kloroplas dalam 2 tahap reaksi, yaitu reaksi

 Pendidik mengarahkan peserta didik untuk dapat menyimpulkan tahapan dalam respirasi aerob lengkap dengan

macam akseptor dan

banyaknya energi yang terbentuk.

 Pendidik meminta peserta didik mengumpulkan tugas membuat tabel ringkasan tahapan pada respirasi aerob dalam buku tugas.

Kegiatan Awal:

 Apersepsi: Pendidik bertanya tentang perbedaan antara fosforilasi siklik dan non-siklik.

Kegiatan Inti :

Menemukan faktor-faktor yang mempengaruhi kegiatan fotosintesis dan hasilnya. (C4)

Membuktikan bahwa fotosintesis menghasilkan amilum. (C3)

Menjelaskan tahapan reaksi fotosintesis; reaksi terang dan reaksi gelap. (C1)

(13)

terang dan reaksi gelap.

 Melakukan Percobaan Ingenhouz dengan berbagai perlakuan (ditutup plastik transparan berbagai warna,

perubahan suhu, ditambahkan NaHCO3 dll) melalui kerja kelompok.

 Melakukan percobaan Sachs melalui kerja kelompok.

 Melakukan studi pustaka tentang tahapan kegiatan fotosintesis; reaksi terang dan reaksi gelap melalui kerja berpasangan.

(14)

 Menyimpulkan materi yang telah didiskusikan

Standar Kompetensi : 3.Memahami penerapan konsep dasar dan prinsip-prinsip hereditas serta implikasinya pada saling temas

(15)

Alokasi

(KMTT)

Sintesis Protein

Kegiatan Awal:

 Apersepsi: Pendidik

memulai dengan

menjelaskan bahwa setiap

1.Menugaskan Peserta didik untuk

mengerjakan LKS tentang DNA dan RNA

1.Mencari penemuan-penemuan informasi terbaru tentang DNA dan RNA

Menjelaskan hubungan antara gen, DNA dan kromosom(C1)

Mendeskripsikan struktur DNA serta fungsinya. (C2)

(16)

sintesis protein

k RNA, RNA membawa pesan DNA untuk memilih polipeptida yang sesuai dalam sintesa protein.

 Sintesis Protein. Sintesis protein beralangsu ng melalui tahapan trankripsi, translasi yang

perkembangbiakan. Hal itu terjadi karena di dalam inti terdapat DNA. Salah satu fungsi DNA adalah untuk menyampaikan informasi genetik dari generasi ke generasi sehingga satu spesies memiliki keturunan yang sama. Oleh karena itu, manusia akan melahirkan manusia, kambing juga melahirkan kambing. Jadi, tidak masuk akal apabila ada manusia dapat melahirkan seekor ular. Dan Pendidik bertanya tentang peranan DNA dalam sintesis protein dan ”Apakah struktur RNA sama dengan struktur DNA?”.

Kegiatan Inti :

Menjelaskan proses replikasi DNA(C1)

Memetakan proses sintesa protein(C2)

Mendeskripsi kan struktur, fungsi RNA. (C2)

Menjelaskan proses transkripsi RNA(C1)

Menjelaskan proses penyampaian kode genetik(C1)

Menjelaskan peran dan bagian-bagian yang terlibat dalam sintesis protein. (C1)

Menemukan

instrumen::

Produk, Uraian, pilihan ganda.

(17)

dan berbagai enzim.

 Kode genetika. Kode-kode genetik berupa urutan basa nitrogen 4 macam yang dapat menyusun variasi membentu k 20 macam asam amino.

 Menganalisis hubungan DNA-RNA-polipeptida dan sintesis protein menggunakan charta melalui kerja kelompok

 Mengkaji gambar proses replikasi dan transkripsi DNA melalui kerja berpasangan.

 Mengkaji charta mengurutkan proses sintesis protein melalui kerja berpasangan.

 Mengkaji literatur tentang kode genetika secara individual.

 Membuat model DNA dengan bahan-bahan sederhana melalui tugas kelompok.

 Pendidik meminta peserta didik menyimpulkan ciri dan sifat DNA serta

(18)

replikasi DNA.

Alokasi

(KMTT) 3.3.Menjelas

kan keterkaitan antara proses pembelahan mitosis dan meiosis dengan pewarisan

Reproduksi sel

 Mitosis. Mitosis terjadi pada perbanyaka n sel tubuh, dan menghasilk an sel anak

Kegiatan Awal:

 Apersepsi: Pendidik bertanya kepada Peserta didik bagaimana cara sel tubuh membelah

Kegiatan Inti :

1.Laporan kerja praktikum

1.Mencari penemuan-penemuan informasi terbaru tentang mitosis dan meosis

 Mengidentifikasi sel yang akan bereprodukasi. (C1)

 Menjelaskan urutan tahapan mitosis. (C1)

 Mengidentifikasi ciri-ciri dari

Jenis

(19)

sifat. dengan jumlah kromosom sama dengan sel induk (2n).

 Meiosis. Dalam meiosis terjadi 2 tahapan pembelaha dengan hasil akhir 4 sel anak dengan jumlah kromosom n.

 Melakukan pengamatan mikroskopis pembelahan mitosis sel akar bawang merah melalui kerja selompok.

 Mendiskusikan tahapan, ciri-ciri dan tempat terjadinya mitosis berdasarkan gambar literatur melalui kerja kelompok.

 Mendiskusikan tahapan, ciri-ciri , tempat terjadinya meiosis berdasarkan gambar literatur melalui kerja kelompok.

 Membandingkan proses, tahapan, fungsi mitosis dan meiosis menggunakan gambar melalui kerja kelompok.

 Membandingkan berbagai gambar gametogenesis pada berbagai hewan dan tumbuhan yang dikaitkan dengan pewarisan sifat melalui kerja kelompok.

tahapan mitosis. (C1)

 Menunjukkan lokasi pada makhluk hidup yang mengalami mitosis. (C1)

 Menjelaskan urutan tapahan meiosis. (C1)

 Mengidentifikasi ciri-ciri tahapan meiosis. (C1)

 Membedakan proses, tahapan, tempat terjadinya, fungsi

pembelahan mitosis dan meiosis. (C2)

 Menjelaskan gametogenesis terkait dengan pewarisan sifat (

instrumen:

Produk, uraian, pilhan ganda, unjuk kerja, pengamatan sikap

(20)

 Gametogen esis. Pembentuk an gamet terjadi secara meiosis, berlangsun g dalam alat perkemban gbiakan jantan dan betina individu dewasa.

 .Pendidik meminta Peserta didik menyimpulkan perbedaan antara mitosis dan meiosis dengan menggunakan bagan pembanding. Dapat juga digunakan OHP, LCD, atau bagan yang telah ditulis Peserta didik sebelumnya.

(21)

Alokasi

(KMTT) 3.4.

Menera pkan prinsip heredit

Prinsip hereditas dan mekanisme pewarisan sifat.

 Hereditas Mendel. Pewarisan sifat dari hasil persilangan memiliki

prinsip-Kegiatan Awal:

 Orientasi: memusatkan perhatian peserta didik untuk mengikuti materi yang akan disampaikan

 Apersepsi: Pendidik bertanya, ”Mengapa ibu yang bergolongan darah A dan ayah yang bergolongan darah B dapat memperoleh anak kandung bergolongan darah O?” Peserta didik diminta menjawab dengan bergantian.

Menugaskan Peserta didik untuk

mengerjakan LKS tentang Hukum Mendel I dan II

Menghapal hokum Mendel 1 dan 2 selama 1 hari

 Menemukan hipotesa yang diajukan Mendel tentang pewarisan sifat. (C4)

(22)

prinsip tertentu sesuai yang dikemukak an dalam Hukum Mendel I dan Hukum Mendel II.

 Penyimpan gan semu an fenotip tidak selalu sama seperti yang dikemukak an Mendel, karena sebab

Peserta didik juga diminta menghubungkan hal tersebut dengan pewarisan sifat.

Kegiatan Inti :

Mengkaji literatur tentang prinsip-prinsip heriditas mendel

Mengkaji literatur dan menganalisis tentang berbagai penyimpangan semu hukum Mendel, melalui kerja kelompok dan diskusi kelas.

Menemukan dari literatur pola-pola hereditas, seperti tautan, tautan seks,

nondisjungsi, dll. melalui kerja kelompok dan diskusi kelas.

Menganalisis dari bahan literatur atas cacat, penyakit, kelainan pada manusia, seperti buta warna, albino, gangguan mental, dll. cara mempelajari pola pewarisan , pewarisan sifat dan cara menghindarinya

 Menerapan hukum Mendel dalam

persilangan teoritis. (C3)

 Menjelaskan penyebab penyimpangan-penyimpangan semu hukum Mendel. (C1)

 Menerapkan penyilangan secara teoritis penyimpangan semu hukum Mendel . (C3)

 Menjelaskan bagaimana usaha mempelajari pola pewarisan sifat pada manusia. (C1)

sikap, uraian dan pilihan

ganda. Alat:

(23)

tertentu, seperti atavisme, polimeri, kriptomeri, epistasis-hipostasis.

 Pola-pola hereditas. Pewarisan sifat dari induk kepada keturunann ya melalui gamet dengan mengikuti aturan tertentu, antara lain: tautan, tautan seks,

melalui kerja kelompok dan diskusi kelas.

 Peserta didik bersama Pendidik menyimpulkan hukum Mendel dan implementasinya pada pewarisan sifat.

 Pendidik meminta Peserta didik mengerjakan soal tentang setiap macam penyimpangan semu hukum Mendel yang telah disiapkan oleh Pendidik dalam buku tugas.

 Mengidentifika si cacat, penyakit, kelaianan, dan pola

pewarisannya pada manusia (C1)

 Menjelaskan cara-cara menghindari terjadinya pewarisan sifat yang

(24)

pindah silang, determinasi seks, gen letal, nondisjung si, dll.

(25)

X, Y atau kromosom autosom.

Alokasi

(KMTT) mutasi dan

Mutasi dan implikasinya.

 Macam mutasi dan penyebabn ya. Mutasi terjadi karena adanya perubahan DNA dan

Kegiatan Awal:

Orientasi : memusatkan perhatian peserta didik untuk mengikuti materi yang akan disampaikan

Apersepsi: Pendidik memulai dengan menjelaskan adanya semangka tanpa biji yang banyak kita konsumsi merupakan hasil dari mutasi. Peserta didik diminta untuk menyebutkan kelebihan semangka tanpa biji

1.Menugaskan peserta didik mengerjakan LKS selama 3 hari

1.Peserta didik menyimpulkan secara singkat tantang mutasi gen pada manusia

 Menjelaskan macam mutasi dan penyebabnya. (C1)

 Mengidentifikas i ragam mutasi pada kromosom dan gen. (C1)

 Menjelaskan berbagai mutasi yang dihasilkan

Jenis

(26)

kromosom. Penyebab mutasi dapat berupa zat kimia, faktor fisik, ataupun faktor biologi.

 Mutasi alami dan mutasi buatan. Mutasi alami penyebabn ya tidak diketahui. Mutasi buatan dilakukan dengan direncanak an,

dibandingkan Semangka berbiji. Bagaimanakah rasanya? Dan perbedaan antara mutasi gen dan mutasi Kromosom

Kegiatan Inti :

 Melakukan kajian literatur menemukan macam-macam mutasi dan penyebabnya.

 Menganalisis gambar mutasi yang terjadi pada kromosom dan gen menemukan aneka ragam mutasi melalui kerja kelompok.

 Menghimpun hasil mutasi yang pernah dibuat manusia , menganalisis keuntungan dan kerugiannya.

Pendidik meminta Peserta didik menyimpulkan adanya perubahan set kromosom dan perubahan jumlah kromosom serta macam contohnya yang

manusia, dengan teknologi yang digunakan. (C1)

 Menjelaskan keuntungan dan kerugian dari berbagai peristiwa mutasi. (C1)

pilihan ganda dan

(27)

misalnya dengan radiasi sinar X, penyisipan DNA dll.

 Implikasi mutasi alami dan buatan Mutasi secara alami lebih banyak merugikan manusia. Implikasi mutasi alami pada manusia misalnya terjadinya kanker. Mutasi pada

mikroorganism e berkaitan dengan sifat

nyata pada manusia.

(28)

(29)

PENYEMPURNAAN SILABUS Nama Sekolah : SMA SETIA BUDI ABADI PERBAUNGAN

Nama Pelajaran : BIOLOGI Kelas / Program : XII /IPA

Semester : 2

Standar Kompetensi : 4. Memahami teori evolusi serta implikasinya pada salingtemas

/alat

(30)

4.1. Menjelaskan teori, prinsip, dan mekanisme evolusi biologi

Teori, prinsip, dan mekanisme evolusi.

 Teori-teori evolusi. Evolusi menjelaskan perkembang an makhluk hidup secara bertahap dalam jangka waktu lama dari bentuk sederhana menuju bentuk yang lebih kompleks. Terdapat beberapa teori yang dapat menjelaskan

Kegiatan Awal:

 Motivasi : adanya beberapa macam teori evolusi

 .Menyampaikan

kompetensi yang akan dicapai

 .Penjelasan uraian, urutan kegiatan dan pembagian kelompok Peserta didik

 Pendidik meminta Peserta didik melaku kan pengamatan dan diskusi tentang gambar-gambar evolusi jerapah.

Kegiatan Inti :

Membaca buku biologi 3B erlangga halaman 50 smapai 58 tentang teori evolusi

Melakukan kajian dari chart/gambar dari bukti-bukti evolusi faktor dan petunjuk adanya evolusi dari buku erlangga 3B halamaqn 59 sampai 74

Mengkaji hukum

Hardy-1.Menugaskan peserta didik mengerjakan LKS selama 3 hari

1.Membuat ringkasan tentang teori evolusi

 Menjelaskan berbagai teori evolusi. (C1)

 Menjelaskan pokok-pokok pikiran teori evolusi Darwin. (C1)

 Menemukan faktor-faktor dan petunjuk-petunjuk pendukung terjadinya evolusi.(C4)

 Mendeskripsika n keterkaitan antara mutasi dan evolusi. (C1)

 Menjelaskan prinsip-rinsip dasar hukum

Hardy-Tekhnik :

Tes tertulis

Bentuk soal uraian contoh terlampir di RPP

10 jampel

Sumber :

Istamar Samsuri, 1994, Biologi 3B Jakarta Erlangga Halaman 50 – 90

(31)

perubahan makhluk hidup secara evolusi, antara lain teori Lamarck. Teori Darwin, Teori Wallace, Teori Weismann.

 Faktor, petunjuk pendukung evolusi. Fenomena evolusi menjelaskan perubahan makhluk hidup karena seleksi alam dan bersifat menurun.

Weinberg menemukan prinsip-prinsip mekanisme terjadinya evolusi pada buku biologi 3B erlangga halaman 78 sampai 84.

Membaca buku biologi 3B erlangga halaman 84 sampai 90 tentang munculnya spesies baru

 Peserta didik bersama Pendidik mendiskusikan berbagai teori evolusi

 Peserta didik bersama Pendidik mendis kusikan perbedaan teori lamarck dengan Darwin

 Peserta didik dan

Pendidik menyimpul

kan macam teori evolusi dan perbedaan teori evolusi Lamarck dengan Darwin

 Tes refleksi secara lisan

Weinberg. (C1)

 Menerapkan hukum Hardy-Weinberg secara teoritis. (C3)

 Menjelaskan proses spesiasi(C1)

(32)

Adanya evolusi dapat diperlihatka n melalui fosil, homologi, embriologi perbandinga n, dll.

 Mutasi dan evolusi. Mutasi menjadi faktor yang menentukan terjadinya evolusi. Mutasi yang berjalan terus-menerus dapat mengakibatk an

munculnya

tentang macam teori evolusi dan perbedaan teori evolusi Lamarck dengan Darwin

 Peserta didik

(33)

varietas baru yang berbeda dengan moyangnya yang mengakibatk an terjadinya proses evolusi.

(34)

(35)

/alat

(KMTT) 4.2

Mengko munikasi kan hasil studi evolusi

 Beberapa studi tentang evolusi

Kegiatan Awal:

Apersepsi: Pendidik meminta Peserta didik menunjukkan beberapa gambar fosil yang telah dipersiapkan sebelumnya.

1.Menugaskan peserta didik mengerjakan LKS selama 3 hari

1.Membuat ringkasan tentang teori fosil

 Menjelaskan proses evolusi organisme tertentu(C1)

Tekhnik :

Tes tertulis bentuk soal uraian contoh terlampir di RPP

(36)

Kemudian, Peserta didik diminta menjelaskan secara ringkas uraian tentang gambar fosil yang dibawanya.

Kegiatan Inti :

 Menggali informasi proses evolusi makhluk hidup tertentu

 Pendidik meminta Peserta didik menyimpulkan alasan fosil dapat digunakan sebagai petunjuk terjadinya evolusi.

(37)

Alokasi

(KMTT) tentang teori evolusi

 Kecenderu ngan baru teori evolusi.

 Pandangan baru terhadap evolusi oleh Harun Yahya dan Teori

Kegiatan Awal:

Apersepsi: Pendidik meminta Peserta didik menyebutkan rumus hukum Hardy-Weinberg

Kegiatan Inti :

1.Menggali informasi dari berbagai sumber literature/CD Interaktif/penelus uran internet tentang hukum Hardy-Weinberg.

1.Mengerjakan soal-soal latihan dari pendidik dari berbagai literature

 Menjelaskan pandangan-pandangan baru terhadap teori evolusi(C1)

 Menyimpulkan bahwa

pandangan – pandangan tersebut membuktikan

(38)

Inteligent Design

 Kedua pandangan tersebut menyataka n bahwa makhluk hidup yang terdapat di bumi diciptakan dengan rencana cerdas dan bukan karena ketidak sengajaan .

Menyaksikan video tentang pandangan baru evolusi Harun Yahya dan Teori Inteligent Design

Melakukan kajian literatur tentang pandangan baru evolusi Harun Yahya dan Teori Inteligent Design

Mendiskusikan kecenderungan baru teori evolusi.

 Pendidik meminta Peserta didik menyimpulkan pentingnya hukum Hardy-Weinberg dalam evolusi modern.

bahwa sains bersifat tentatif yaitu dapat desempurnakan apabila ditemukan bukti-bukti ilmiah(C4)

 Menganalisis pandangan-pandangan baru tersebut (C4)

Alat :

(39)

Standar Kompetensi: : 5. Memahami prinsip-prinsip dasar bioteknologi serta implikasinya pada salingtemas.

Alokasi

(KMTT) 5.1

Menjelaskan arti, prinsip dasar, dan jenis-jenis bioteknologi

Bioteknologi

 Arti dan Prinsip dasar

Kegiatan Awal:

 Apersepsi : Bagaimanakah cara pembuatan tempe/kecap yang selalu kita konsumsi ? Apakah ada bantuan

1.Menggali informasi dari berbagai sumber literature/CD Interaktif/penelus uran internet tentang bioteknologi

 Menjelaskan ruang lingkup bioteknologi(C1

)

 Menjelaskan rinsip-prinsip dasar bioteknologi.

Teknik :

Tes tertulis bentuk soal uraian contoh terlampir di RPP

(40)

kan untuk meningkat kan nilai tambah bahan mentah dengan memanfaat kan mikroorgan isme atau bagian-bagiannya. Sehingga dihasilkan produk dan jasa. Bioteknolo gi

melibatkan cabang ilmu mikrobiolo gi, biokimia, genetika, biologi

mikroorganisme

Kegiatan Inti :

Menggali informasi tentang bioteknologi dan

perkembangannya, melalui studi literatur

Menganalisis berbagai produk hasil bioteknologi konvensional dan modern melalui studi literatur

Menggunakan

charta/gambar rekayasa genetika menemukan agen bioteknologi dan tahapan proses rekayasa genetika.

Kegiatan Akhir : Peserta didik

Menyimpulkan hasil diskusi

Pendidik memberikan Tugas kepada peserta didik: Mencari di beberapa media massa yang menyangkut tentang bioteknologi

(C1)

 Membedakan bioteknologi konvensional dan modern. (C2)

 Memberikan contoh produk bioteknologi(C1

)

Menjelaskan proses rekayasa genetika. (C1)

(41)

molekuler , biologi sel

 Jenis-jenis Bioteknolo gi.

(42)

Alokasi

(KMTT) 5.2.

Mendeskrips ikan implikasi bioteknologi pada sains, lingkungan , teknologi, dan masyarakat.

 Peran dan implikasi hasil Bioteknolo gi.

 Implikasi bioteknolog i pada Sains lingkungan , teknologi, dan masyarakat

Kegiatan Awal:

 Apersepsi : Adakah bantuan dari mikroorganisme pada pembutan roti!

Kegiatan Inti :

 Menganalisis berbagai penerapan bioteknologi pada bahan pangan, sandang, industri, perbaikan kualitas

1.Menggali informasi dari berbagai sumber literature/CD Interaktif/penelus uran internet tentang produk hasil bioteknologi

 Mengidentifika si sumber-sumber agen bioteknologi dan produk yang

dihasilkan. (C1)

 Menunjukkan hasil produk bioteknologi konvensional dan modern(C1)

 Menjelaskan keuntungan dan

Teknik :

Tes tertulis

Tugas kelompok

Bentuk instrumen:

Produk, unjuk kerja, pengamatan sikap dan uraian. Contoh terlampir di

(43)

 Dampak pemanfaata n

bioteknolog i.Produk bioteknolog i

bermanfaat meningkatk an

kesejahtera an manusia, dilain pihak diragukan keamanann ya, seperti produk transgenik.

lingkungan dan medis melalui observasi lapangan ke pasar, rumah sakit, apotik, industri dll.  Membuat produk

bioteknologi

konvensional, seperi nata de coco, tempe, tauco, dll secara berkelompok  Menganalisa dampak

pemanfaatan produk bioteknologi, seperti makanan produk

transgenik, kultur jaringan

kerugian diperolehnya produk bioteknologi. (C1)

 Menjelaskan dampak pemanfaatan hasil produk bioteknologi di berbagai bidang. (C1)