• Tidak ada hasil yang ditemukan

Transposisi dan Kualitas Terjemahan Buku Bilingual Science Biology For Junior High School Grade IX

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Transposisi dan Kualitas Terjemahan Buku Bilingual Science Biology For Junior High School Grade IX"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

TRANSPOSISI DAN KUALITAS TERJEMAHAN BUKU BILINGUAL SCIENCE BIOLOGY FOR JUNIOR HIGH SCHOOL GRADE IX

ABSTRAK

Transposisi mempunyai peran yang sangat penting dalam penerjemahan karena bahasa sumber sering sekali mempunyai struktur yang berbeda dari struktur bahasa sasaran. Dengan mengubah bentuk, penerjemah bisa menyesuaikan terjemahan dalam bahasa sasaran dengan lebih luwes dan mudah untuk dibaca dan dipahami. Tanpa mengubah bentuk, suatu terjemahan akan terasa kaku dan bahkan bisa tidak memiliki makna karena struktur yang tidak disesuaikan dengan bahasa sasaran akan sangat membingungkan bagi para pembacanya. Penelitian ini bertujuan untuk 1) Mendiskripsikan jenis-jenis transposisi yang terjadi dalam terjemahan buku Bilingual Science Biology for Junior High School Grade IX, 2) Menganalisis hubungan transposisi terhadap kualitas terjemahan buku Bilingual Science Biology for Junior High School Grade IX. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Data transposisi tersebut diidentifikasi dan diberikan penilaian dari tingkat keakuratan, keberterimaan dan keterbacaan. Dalam penelitian ini 114 data yaitu; 22 (19,13%) data structure shift, 22 (19,29%) data class shift, 23 (20,17%) data unit shift, dan 62 (54,38%) data intra system shift 7 (6,14%). Dan tergolong akurat sebanyak 97 (84,34%) data, kurang akurat 6 (5,21%), tidak akurat 12 (10,43%). Untuk kategori berterima terdapat 101 (87.82%) data, kurang berterima 10 (8.69%) data, tidak berterima 4 (3.47%) data. Kemudian untuk kategori keterbacaan tinggi terdapat 103 (89,56%) data, keterbacaan sedang 12 (10,43%).

Kata Kunci: Terjemahan, Transposisi, Kualitas Terjemahan

(2)

TRANSPOSITION AND TRANSLATION QUALITY OF BIOLOGY SCIENCE BILINGUAL BOOK FOR JUNIOR HIGH SCHOOL GRADE IX

ABSTRACT

Transposition has a very important role in the translation because the structure of the source language is often different from that of the target language. By applying the transposition, then the translator can customize the translation in the target language with a more flexible and easier to read and understand. Without applying the transposition, a translation will be stiff and could even have no meaning because the structure is not adapted to the target language, and it may be very confusing for readers. This study aims at 1) describee the types of transposition that occur in a book translation Bilingual Science Biology for Junior High School Grade IX, 2) analyzing the translation relation to the quality of translation of the book Bilingual Science Biology for Junior High School Grade IX. This study is a base research using qualitative-descriptive approach. Data of transposition are identified and given assessment in terms of category of accuracy, acceptability and readability. There are 114 data, 22 (19,29%) data of structure shift, 23 (20,17%) data of class shift, 62 (54,38%) data of unit shift, and 7 (6,08%) data of intra system shift. And there are 99 (86,84%) category of accurate, 5 data (4,38%) for less accurate and 10 data (8,77%) for inaccurate, meanwhile for acceptability category, there are 103 data (90,35%) for acceptable, 9 data (87,89%) for less acceptable and 2 data (1,75%) for unacceptable and readability category, there are 100 data (87,71%) for readable and 14 data (12,28%) for less readable.

Key word: translation, transposition, quality of translation

Referensi

Dokumen terkait

[r]

Gemilangnya kinerja Perseroan pada 2012 ini Perseroan mendorong manajemen untuk membagikan Laba Bersih Perseroan kepada pemegang saham dalam bentuk dividen, setelah

Ada tiga produk unggulan seperti sapu ijuk, opak, dan gula aren yang terdapat di Kabupaten Deli Serdang yang diharapkan agar meningkatkan pendapatan

Penelitian yang telah dilakukan menunjukkan hasil bahwa responden yang sudah mendapatkan intervensi berupa permainan edukatif (MAGASADA) mengalami peningkatan dari 88,2%

Pengalaman dari Kabupaten Deli Serdang menggambarkan bahwa pembangunan daerah yang disesuaikan dengan kondisi potensi yang ada dan dengan prioritas program

Dengan demikian maka dapat diperhitungkan bahwa lebar koridor utama paling tidak harus dapat mengakses lebar dua orang (bolak-balik) dan satu tempat tidur pasien (sebagai

Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui prevalensi dan hubungan antara kebiasaan makan, status gizi, tingkat asupan vitamin A dan tingkat asupan vitamin C

Penelitian ini juga menggambarkan bahwa kebiasaan mandi malam yang dilakukan lansia adalah hal yang sudah lama dilakukan sejak usia muda ketika belum menjadi