SKRIPSI
KEBIJAKAN PEMBANGUNAN POROS MARITIM
PEMERINTAHAN JOKOWI
SONDANG NOVITA SITANGGANG
120906080
DEPARTEMEN ILMU POLITIK
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
SKRIPSI
KEBIJAKAN PEMBANGUNAN POROS MARITIM
PEMERINTAHAN JOKOWI
Skripsi ini di buat untuk memperoleh Gelar Sarjana Politik pada Fakultas Ilmu
Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara
SONDANG NOVITA SITANGGANG
120906080
DEPARTEMEN ILMU POLITIK
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
SURAT PERNYATAAN KEASLIAN
Dengan ini penulis menyatakan bahwa Karya Ilmiah Penulisan Skripsiini
merupakan hasil karya asli penulis, tidak terdapat karya yang pernah diajukan
untuk memperoleh gelar kesarjanaan manapun, dan sepanjang pengetahuan
penulisjuga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau
diterbitkan oleh penulis lain. Jika terdapat karya orang lain, penulis
mencantumkan sumbr yang jelas.
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya dan apabila di
kemudian hari terdapat penyimpangan dan ketidakbenaran dalam pernyataan ini,
maka penulis bersedia menerima sanksi akademik berupapencabutan gelar yang
telah diperoleh karena karya tulis ini dan sanksi lain sesuai dengan peraturan yang
berlaku di Universitas Sumatera Utara
Demikian pernyataan ini penulis buat dengan keadaan sadar dan tanpa
paksaan dari pihak manapun.
Medan, Oktober 2016
Yang menyatakan
(Sondang Novita Sitanggang)
ABSTRAK
KEBIJAKAN PEMBANGUNAN POROS MARITIM
PEMERINTAHAN JOKOWI
Adanya fokus pemerintahan Jokowi untuk menjadikan Indonesia sebagai poros maritim dunia disambut dengan baik mengingat Indonesia merupakan negara yang dua per tiga dari wilayah terdiri dari perairan dan kaya sumber daya kelautan.Indonesia terdiri dari 92 pulau-pulau terdepan dan 31 diantaranya berpenduduk. dan sumber daya laut yang berada dan sangat kaya. Sebagaimana yang disampaikan oleh Soekarno, dalam salah satu pidatonya, Indonesia akan menjadi bangsa yang kuat jika mempunyai kemampuan perairan atau kelautan yang kuat, poros maritim juga mempunyai tujuan yang sama. Indonesia akan dibentuk menjadi sebuah negara maritim yang menjadi pusat aktivitas kelautan dunia.
Dalam penulisan skripsi ini penulis menggunakan metode penelitian deskriptif kuantitatif, Penelitian ini ingin menggambarkan dan melukiskan objek yang diamati berdasarkan fakta-fakta yang ada di lapangan setelah dilakukannya penelitian. Dalam penelitian kualitatif, fleksibel berkembang karena terus menerus berada dalam proses. Skripsi ini membahas tentang membahas tentang strategi dan kebijakan yang telah direncanakan oleh pemerintah untuk mewujudkan Indonesia sebagai poros maritim.
Hasil penelitian menunjukkan keseriusan pemerintahan Jokowi untuk mewujudkan Indonesia sebagai poros maritim dunia dibuktikan dengan membentuk kementerian-kementerian yang saling berkoordinasi dan terkonsentrasi dalam hal kemaritiman.Strategi direncanakaSn ialah, melakukan pemetaan terhadap potensi pariwisata bahari yakni nilai, karateristik, infrastuktur pendukung dan kemampuan dalam menopang perekonomian. Menyusun rencana investasi dan pembangunan. Menciptakan kualitas SDM yang tangguh di bidang pariisata bahari baik kemampuan dalam berinovasi dan adaptasi dalam menghadapi berbagai perubahan , budaya kerja dan konsep yang akan dilaksanakan. Memaksimalkan sektor pariwisata bahari. Kebijakan yang di ambil lebih terkonsenrasi pada bidang infrastutur terkhusus di Indonesia bagian timur.
ABSTRACT
MARITIME ADMINISTRATION DEVELOPMENT POLICY
SHAFT JOKOWI
Jokowi focus their governments to make Indonesia as the pivot of the
maritime world greeted well considering Indonesia is a country that is two-thirds
of the area consists of resource-rich waters and kelautan.Indonesia consists of 92
outer islands and 31 of them inhabited. and marine resources are and very rich. As
stated by Sukarno, in one of his speeches, Indonesia will become a strong nation if
it has the ability or marine waters were strong, maritime shaft also have the same
goal. Indonesia will be formed into a maritime nation that became the center of
world marine activity
In writing this essay the author uses descriptive quantitative research
methods, this study wanted to illustrate and describe the observed object based on
the facts on the ground after doing research. In qualitative research, developing
flexible because it has continued to be in the process. This thesis discusses
discusses the strategies and policies that have been planned by the government to
make Indonesia as a maritime shaft.
The results showed the seriousness of the government to realize Indonesia
Jokowi as the pivot of the world's maritime evidenced by forming ministries
coordinate their work and concentrated in maritime terms. The strategy is
planned, mapping the marine tourism potential of the values, characteristics,
supporting infrastructure and the ability to support the economy. Prepare
investment plans and development. Creating a strong quality of human resources
in the field of maritime pariisata both capabilities in innovation and adaptation in
the face of change, work culture and concepts to be implemented. Maximizing the
marine tourism sector. A policy which is taking over the field infrastutur
terkonsenrasi especially those in eastern Indonesia.
DAFTAR ISI
BAB I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah ... 1
B. Rumusan Masalah ... 9
C. Tujuan Penelitian ... 10
D. Manfaat Penelitian ... 10
E. Kerangka Teori ... 10
E.1 Kebijakan Publik (Public Policy) ... 10
E.2 Teori Pembangunan Polituk ... 18
E.3 Konsep Maritim ... 23
F. Metodologi Penelitian ... F.1 Metode Penelitian ... 26
F.2 Jenis Penelitian ... 26
F.3 Teknik Pengumpulan Data ... 26.
F.4 Teknik Analisis Data ... 26
BAB II. PROFIL PEMERINTAHAN KABINET KERJA JOKOWI DAN MARITIM INDONESIA. A. Profil Kabinet Kreja Jokowi... 28
B. Profil Poros Maritim ... 36
B.1 Kondisi Geografis Indonesia ... 36
B.2.1 Perikanan ... 38
B.2.2 Energi dan Sumber Daya Mineral ... 39
B.2.3 Pelayaran ... 40
B.2.4 Pariwisata Bahari ... 40
B.2.5 Industri dan Jasa Maritim ... 40
BAB III KEBIJAKAN PEMBANGUNAN POROS MARITIM PEMERINTAHAN JOKOWI A. Menyambut Poros Maritim Dunia ... 42
B. Strategi Mewujudkan Poros Maritim ... 44.
B.1 Penguatan Konektivitas ... 44
B.2 Pengembangan Ekonomi Lokal dan Pesisir ... 48
B.3 Ekonomi Biru ... 50
B.4 Pengembangan Ekonomi Kelautan ... 53
B.4.1 Diversifikasi Sumberdaya Pertambangan dan Pemanfaatan Energi Laut ... B.4.2 Pembangunan Pariwisata Bahari ... 55
B.4.3 Pembangunan Perikanan ... 55
B.4.5 Pengembangan Industri Maritim ... 58
B.4.6 Industri Bioteknologi, Farmasi dan Sumbar Daya Genetika... 59
B.4.7 Pengembangan Jasa Kelautan ... 59
C. Kebijakan... 60
C.1 Regulasi, Pengembngan Hukum dan Kelembagaan ... 60
C.2 Politik Anggaran... 66
C.3 Pembangunan Infrastruktur ... 66
C.4 Pengembangan Sumber Daya Manusia ... 68
C.5 Pemanfaatan Teknologi Kelautan ... 70
D. Analisa Teoritis ... 72
BAB IV. PENUTUP A. Kesimpulan... 73
B. Saran ... 74