Membuat Kertas Tempel Interaktif Dengan
Aplikasi Stwicky Notes
Oleh: Muh. Tamimuddin H, M.T
Dalam sebuah sesi presentasi baik dalam pembelajaran, diklat, seminar atau sesi lain seringkali diperlukan interaksi antara presenter (pembicara, guru, trainer, dll) dengan audiens. Sebagai contoh
presenter ingin menggali ide atau pendapat audiens tentang topik tertentu. Cara paling mudah tentu saja dengan bertanya kepada audiens satu persatu. Namun cara ini tidak cukup efisien apalagi dengan jumlah audiens yang banyak. Belum lagi karakter audiens yang beragam yang mungkin saja tidak semua mereasa nyaman mengungkapkan ide secara lisan. Salah satu cara untuk mengatasi hal ini adalah dengan menggunakan media Sticky Note atau dikenal juga dengan Post-It Note. Sticky Note adalah kertas tempel kecil dengan perekat yang mudah lepas. Penggunaannya adalah dengan membagikan
kertas tempel ke audiens dan mereka diminta menuliskan ide atau pendapat di tentang topik tertentu di kertas tersebut. Kertas tempel ini kemudian dikumpulkan dan ditempel di depan sehingga mudah dilihat dan kemudian dibaca bersama, didiskusikan, dikelompokkan, dll.
Dengan perkembangan teknologi sticky notes tidak melulu berbentuk kertas tempel secara fisik. Saat ini banyak software aplikasi yang merupakan simulasi dari penggunaan Sticky note ini, baik aplikasi desktop maupun yang bersifat online (contohnya onlinestickynotes.com). Namun, ada kelemahan dari
kebanyakan software yang ada yaitu sisi interaktifitasnya. Kebanyakan aplikasi ini lebih kepada penggunaan personal dan agak sulit untuk digunakan dalam sesi dengan interaksi banyak orang dalam waktu bersamaan.
Salah satu aplikasi sticky note online yang cukup interaktif adalah StwickyNotes (dapat diakses di stwickynotes.nolbyte.com atau stwickynotes.p4tkmatematika.org). Aplikasi ini mengambil teks yang
Penggunaan aplikasi berbasis web ini cukup mudah. Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:
1. Presenter memberikan sebuah pertanyaan yang harus dijawab audiens melalui twitter. Selain
itu, presenter harus menentukan tagar (hashtag) yang nantinya harus digunakan audiens dalam menulis tweet mereka.
2. Audiens masuk ke akun twitter masing-masing (baik menggunakan komputer atau gadget) dan menuliskan jawaban, ide atau pendapat mereka dalam sebuah tweet yang disertai dengan tagar yang telah ditentukan sebelumnya (poin 1).
3. Setelah semua audiens menuliskan tweet mereka, presenter, dengan menggunakan komputer
yang ditampilkan layar proyektor, masuk ke stwickynotes.nolbyte.com. Perhatiikan form kecil di atas kanan (atau geser layar ke bagian bawah, dan perhatikan form pada bagian kiri bawah) masukkan tagar (poin 1) dan jumlah maksimum dari kertas tempel yang akan ditampilkan, kemudian klik tombol Stwick It.
4. Setelah menunggu beberapa saat akan tampil deretan angka yang merupakan representasi dari setiap kertas tempel. Untuk menampilkannya cukup klik pada angka tersebut maka kertas
tweet. Setiap kertas tempel yang tampil dapat digeser, dikelompokkan maupun ditutup. Untuk membuat kertas tempel baru yang dapat kita tulis isinya secara langsung, klik pada Add Note sehingga akan muncul kertas tempel baru yang masih kosong. Ketik tulisan di kertas tersebut
kemudian klik tanda contreng di bagian kanan bawah kertas jika sudah selesai.
Syarat utamanya adalah audiens harus memiliki akun twitter untuk dapat ikut berpartisipasi. Apabila audiens tidak memiliki akun twitter, Stwickynotes menyediakan form yang dapat dimanfaatkan sebagai pengganti, yaitu dengan mengakses addnote.nolbyte.com kemudian isikan catatan serta