• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERENCANAAN STRATEGIS SISTEM INFORMASI MENINGKATKAN PEMASARAN PRODUK DI PT PPI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PERENCANAAN STRATEGIS SISTEM INFORMASI MENINGKATKAN PEMASARAN PRODUK DI PT PPI"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

JURNAL LPKIA, Vol.1 No.1, September 2017

PERENCANAAN STRATEGIS SISTEM INFORMASI

MENINGKATKAN PEMASARAN PRODUK

DI PT PPI

¹Sonty Lena, S.Kom, M.M., MOS, ²Dewi Mayanthy Sirait

¹Program Studi Sistem Informasi STMIK LPKIA ²Program Studi Sistem Informasi STMIK LPKIA

Jln. Soekarno Hatta No. 456 Bandung 40266, Telp (022) 7564283 Email: ¹[email protected], ²[email protected]

Abstrak

PT PPI (Persero) adalah perusahaan hasil merger tiga BUMN yang sudah cukup lama berkecimpung di bidang ekspor, impor dan distribusi. Perusahaan ini bergerak dalam bidang pemasaran dan merupakan suatu pemasaran yang harus terus berkembang dalam meningkatkan mutu kualitas barang dan meningkatkatkan pembelian dari konsumen. Perencanaan strategis sistem informasi dan teknologi informasi ini diharapkan mampu meningkatkan keunggulan dalam bersaing diantara perusahaan yang sejenis dengan PT PPI (Persero). Metedologi yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Ward and Peppard, dengan menggunakan tools analisis CSF

(Critical Success Factors), PEST (Politik, Ekonomi, Sosial, Teknologi), SWOT (Strength, Weakness,

Opportunty and Threat), dan BSC (Balanced Scorecard ). Hasil akhir dari analisis berupa rencana strategis

sistem informasi PT PPI (Persero) yang tertulis dalam suatu dokumen perencanaan strategis sistem informasi (PSSI) yang berisi rekomendasi terkait strategi bisni SI, strategi TI, dan strategi manajemen SI/TI berupa portofolio. Perkembangan teknologi saat ini semakin tinggi terutama di bidang teknologi informatika sehingga tidak menutup kemungkinan untuk berkembangnya suatu bahasa pemrograman baru yang mulai bermunculan, seperti halnya dalam pembuatan suatu web banyak sekali teknologi-teknologi Framework yang bermunculan pada saat ini, salah satunya adalah Framework CI yaitu CodeIgniter merupakan salah satu dari sekian banyak

framework PHP yang ada.

Kata Kunci : Perencanaan Strategi Sistem Informasi, Ward and Pepard, CodeIgniger

I. PENDAHULUAN

PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (Persero) adalah Badan Usaha Milik Negara(BUMN) yang memiliki 43 cabang sangat berkontribusi terhadap pencapain target perusahaan. PT PPI memproduksi di bidang ekspor, impor dan distribusi. Perusahaan perlu dikembangkan dalam masa pertumbuhan bisnisnya, dengan membuat perusahaan agar lebih memperhatikan lingkungan yang dapat mempengaruhi perusahaan tersebut sehingga perusahaan dapat mengetahui strategi pemasaran seperti apa dan bagaimana yang harus diterapkan. Perusahaan juga harus lebih cermat dalam mengantisipasi keadaan pasar sehingga dapat menciptakan produk yang berkualitas, memberikan pelayanan yang baik serta dapat memuaskan konsumen. Perusahaan juga perlu mengenali kekuatan dan kelemahan perusahaan dalam persaingan. Maka dengan itu perusahaan harus mengetahui faktor kunci sukses eksternal dan internal lingkungan karena ini merupakan suatu nilai yang baik untuk daya saing perusahaan dan dapat memenangkan persaingan.

I.1. Identifikasi Masalah

1. Cara mengantisipasi kelemahan perusahaan dalam bersaing sehingga menjadi kekuatan bagi perusahaan. 2. Cara membuat strategi sistem

informasi untuk meningkatkan daya bersaing di PPI dengan analisis SWOT dan Balanced Scorecard

sehingga membentuk kondisi yang diharapkan.

3. Menentukan strategi sistem informasi internal dan eksternal untuk meningkatkan daya bersaing di PPI dengan analisis PEST dan CSF.

1.2. Tujuan Penelitian

1. Agar dapat meningkatkan mutu kekuatan perusahaan dalam bersaing sehingga mengurangi kelemahan serta dapat buat keberhasilan perusahaan. 2. Agar perusahaan dapat memenangkan

persaingan dengan perusahaan lainnya sesuai analisis yang diharapkan menggunakan BSC dan SWOT.

(2)

JURNAL LPKIA, Vol.1 No.1, September 2017 3. Agar dapat menentukan strategi

perusahaan berdasarkan posisi bersaing dan jenis usaha perusahaan.

II. DASAR TEORI

II.1.Konsep Dasar Perencanaan Strategis

Sistem Informasi

Perencanaan strategis sistem informasi sudah selayaknya diterapkan. Hal ini dapat menjadi kunci keberhasilan perusahaan di era yang semakin kompetitif ini. Beberapa alasan yang menyebabkan perlunya suatu perusahaan memiliki strategi sistem informasi dan teknologi adalah : (Ward & Peppard, 2002).

1. Investasi pada Sistem Informasi/Teknologi Informasi (SI/TI) tidak mendukung sasaran bisnis.

2. Tidak terkontrolnya SI/TI yang ada.

3. Sistem yang tidak terintegrasi, sehingga memungkinkan terjadinya duplikasi dan data hilangnya keterkaitan antar sumber daya informasi.

4. Perusahaan tidak memiliki panduan untuk menentukan prioritas proyek SI/TI dan selalu terjadi perubahan sehingga menurunkan produktivitas.

5. Manajemen informasi yang buruk dan tidak akurat.

6. Strategi SI/TI tidak sejalan dengan strategi bisnis perusahaan.

7. Proyek SI/TI hanya dievaluasi pada basis keuangan semata.

Gambar II.1 Skema Perencanaan Strategis Sistem Informasi (Ward & Peppard, 2002)

III. ANALISIS INTERNAL DAN

EKSTERNAL SI/TI & BISNIS

Analisis kondisi organisasi saat ini dilakukan dengan beberapa alat atau tool yang sesuai dengan kondisi PT PPI (Persero) sebagai perusahaan yang menawarkan produk. Alat yang digunakan dalam menganalisis internal dan eksternal lingkungan bisnis dan SI/TI. Adapun adalah CSF, PEST, analisa sumber daya & infrastruktur IT, analisa tren IT.

III.1. Analisis CSF

teknik analisa CSF yang menjadi dasar teknik analisa ini adalah Visi, Misi, nilai, serta arah dan tujuan perusahaan. CSF sangat berguna apabila digunakan dalam mengidentifikasi proses yang paling kritis, serta memberikan fokus pada pencapaian tujuan melalui kegiatan-kegiatan yang paling tepat untuk dilaksanakan. CSF sebagai area tertentu dalam perusahaan, dimana jika hasil dari area tersebut memuaskan, maka akan menjamin keberhasilan perusahaan dalam bersaing. Berikut langkah–langkah dalam analisa CSF :

Tabel III.1 Analisis CSF

III.2. Analisis PEST

Untuk mengetahui kondisi eksternal bisnis yang terjadi diperusahaaan dapat berpengaruh langsung terhadap perdagangan PT.Perusahaan Perdagangan Indonesia yang dapat dilakukan dengan analisa PEST dimana hasil dari analisa ini akan dijadikan sebagai acuan untuk menentukan strategi bisnis demi mencapai tujuan strategis perusahaan. Aspek-aspek yang akan di analisis adalah sebagai berikut:

(3)

JURNAL LPKIA, Vol.1 No.1, September 2017

III.3. Analisis Sumber Daya, Skill, dan

Infrastruktur IT

Analisa teknologi informasi PT.Perusahaan Perdagangan Indonesia dilakukan dengan menganalisa infrastruktur yang ada saat ini, yang mencakup perangkat keras, piranti lunak, jaringan, sumber daya manusia serta kebijakan dan regulasi IT yang ada.

1. Software dalam PT Perusahaan Perdagangan

Indonesia digunakan untuk mendukung berjalannya website agar dapat melakukan pemasaran produk, mengirim email serta menerima email. Serta SI yang digunakan

2. Hardware yang digunakan ada bagian yang

terdapat didalamnya menggunakan ERP dan Accurete, serta didukung dengan memori 512MB. Untuk layanan internet menggunakan layanan seperti hub dan wifi.

3. Aplikasi yang digunakan adalah website PT Perusahaan Perdagangan Indonesia.

III.4. Analisis Tren Teknologi Informasi

Analisa Tren Teknologi Informasi Setiap tahun, tren teknologi informasi senantiasa berkembang pesat. Hal ini di dukung dengan semakin banyak kebutuhan perusahaan yang bergantung pada teknologi informasi untuk menjalankan proses bisnisnya. Beberapa tren teknologi informasi yang dapat dimanfaatkan oleh PT.Perusahaan Perdagangan Indonesia antara lain adalah teknologi web dan mobile applications, barcode inventory

system, dan vpn.

a. Teknologi web

Penggunaan teknologi Web dapat membantu kinerja perusahaan karena tanpa perlu melakukan instalasi dan bersifat mobile. PT.Perusahaan Perdagangan Indonesia dapat memanfaatkan teknologi ini untuk membagi informasi mengenai PT. Perusahaan Perdagangan Indonesia, sehingga dapat menarik lebih banyak konsumen, juga dengan teknologi web, dapat membantu proses adminstrasi PT.PPI seperti pemrosesan pesanan barang seperti Pupuk, Peptisida dan bahan Pokok melalui website.

b. Tren Server

PT. Perusahaan Perdagangan Indonesia dapat memanfaatkan teknologi tren server ini sehingga dapat menyediakan layanan dalam menghubungkan ke dalam jaringan komputer.

c. E-Faktur

Faktur pajak berbentuk elektronik atau e-faktur, adalah faktur pajak yang dibuat melalui aplikasi atau sistem elektronik yang ditentukan dan/atau disediakan oleh direktorat jenderal pajak.

d. Cloud Computing

Teknologi ini menggunakan jaringan internet dan server yang disediakan oleh penyedia layanan untuk mengelola data dan aplikasi. Teknologi ini dapat mempermudah bagi

penggunanya karena menggunakan aplikasi ini tanpa melakukan instalasi dan mengakses data yang diperlukan dengan memanfaatkan

Software as a Service (SaaS) dan Infrastructure

as a Service (IaaS) pada Cloud Computing.

Teknologi ini juga memungkinkan PT PPI melakukan efisiensi dengan memusatkan penyimpanan, memori, pemrosesan, dan bandwith tanpa mengeluarkan investasi awal yang besar dengan menggunakan virtual server yang disediakan oleh penyedia layanan Cloud Computing.

III.5. Analisis SWOT

Perumusan strategi dari PT. Perusahaan Perdagangan Indonesia berdasarkan analisa yang telah dilakukan pada bab sebelumnya. Perumusan strategi ini menggunakan analisa SWOT yang digunakan untuk memperoleh peta kekuatan dan kelemahan PT. Perusahaan Perdagangan Indonesia serta ancaman dan peluang yang dimiliki dengan matriks SWOT ini menjelaskan tentang analisis SWOT tentang kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman perusahaan sebelumnya, sehingga dibentuk dalam matriks SWOT yang berisi strategi SO, strategi WO, strategi ST dan Strategi WT sebagai berikut.

(4)

JURNAL LPKIA, Vol.1 No.1, September 2017

III.6. Perancangan

Perancangan model solusi berisi tentang uraian tentang alur metedologi penelitian saat melakukan tahap-tahap analisis.

Gambar III.1 Perancangan

III.7. Portofolio Aplikasi Masa Mendatang

Usulan aplikasi dimasa depan ini disusun perencanaan usulan ini disusun untuk 3 tahun kedepan serta usulan ini adalah bagian yang ingin dicapai dari perencanaan masa depan. Usulan ini bersumber dari hasil pemetaan SWOT dan BSC serta strategis IS/IT, Strategis manajemen dan strategis bisnis. Adapun dokumen usulan yang dibuat adalah sebagai berikut :

Tabel III.4 Portofolio Aplikasi Masa Mendatang

IV. IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

IV.1. Implementasi

1. Perencanaan

Tahap implementasi sistem dilakukan setelah perancangan sistem terbentuk. Pada tahap ini dilakukan pembangunan sistem menggunakan bahasa pemograman tertentu. Tahap implementasi sistem meliputi lingkup dan batasan masalah, kebutuhan sumber daya, Implementasi Salah Satu Aplikasi sebagai tindak lanjut dari dokumen usulan. Begitu juga penjelasan yang meliputi cara, langkah-langkah serta jadwal pelaksanaan untuk mengimplementasikan rancangan perangkat lunak. Jadwal implementasi ini juga menjelaskan tentang aktifitas-aktifitas yang akan dilakukan (mulai dari konstruksi/ coding

serta pengujian sistem, digambarkan menggunakan gantt chart. Berikut adalah tabel aktivitas kegiatan dalam bentuk gantt chart.

Tabel IV.1 Gantt Chart

2. Antarmuka Sistem

Aplikasi yang diimplementasikan hanya aplikasi pemasaran.

Gambar IV.1 Halaman Utama

Gambar IV.2 Halaman Login

Mulai Pendahuluan Latar Belakang, Perumusahan Masalah,

Tujuan dan manfaat Penelitian

Analisa Kondisi Saat Ini

Analisa Eksternal Bisnis Analisis PEST ( Politik,Ekonomi,Sosial,

Teknologi) Analisa Internal Bisnis

Analisis CSF

Analisa Internal IT/IS Analisa Sumber Daya Kemampuan,

visi, misi & Infrastruktur Studi Pustaka

Pengumpulan Data Informasi , Observasi, Wawancara.

Analisa Eksternal IT/IS Analisa Tren IT : Pengamatan

terhadap teknologi Analisis SWOT

Strategi Bisnis SI Strategi Manajemen Strategi TI SI/TI Selesai Menentukan Strategi Kesenjangan Kondisi Organisasi Yang Diharapkan Analisis SWOT Analisis BSC

(5)

JURNAL LPKIA, Vol.1 No.1, September 2017

Gambar IV.3 Halaman Menu Barang

Gambar IV.4 Halaman Transaksi Proses

Gambar IV.5 Halaman Info Hasil Seleksi

IV.2. Pengujian

Setelah sistem diimplementasikan, pengujian sistem perlu dilakukan untuk memastikan kebutuhan pengguna terpenuhi. Selain itu, pengujian sistem dilakukan untuk menemukan kesalahan-kesalahan pada sistem yang dibangun sebelum digunakan oleh pengguna. Tahap pengujian sistem meliputi lingkup dan lingkungan, kebutuhan sumber daya dan hasil pengujian.

1. Hasil Pengujian Website Admin

Tabel IV.1 Pengujian Website Admin

2. Hasil Pengujian Website Konsumen

Tabel IV.2Hasil Pengujian Konsumen

V. KESIMPULAN DAN DARAN

V.1. Kesimpulan

Berdasarkan pada hasil analisis dan pembahasan pada bab-bab sebelumnya, maka dapat diambil beberapa kesimpulan sebagai berikut:

1. Pada analasis SWOT PT PPI (Persero) ada menunjukkan situasi yang tidak menguntungkan, sehingga diperlukan penerapan strategi yang berdasarkan pada kegiatan yang dapat meminimalkan kelemahan serta menghindari ancaman yang ada.

2. Perencanaan strategis sistem informasi pada PT PPI (Persero) berhasil di implementasikan dengan menggunakan metode Ward and Peppard sehingga menghasilkan dokumen portofolio.

3. Perencanaan strategis sistem informasi pemasaran dibuat untuk membantu PT PPI merencanakan hal-hal strategis yang akan membantu PT PPI dalam mencapai tujuan yang dimiliki dari perusahaan.

V.2. Saran

Berdasarkan penelitian dan analisis yang dilakukan adapun saran-saran sebagai berikut:

1. Analisis perencanaan strategis sistem informasi dan teknologi informasi dapat dilakukan dengan menggunakan metodologi lain yang berbeda sehingga didapakan hasil analisis yang lain sehingga dijadikan bahan perbandingan atau referensi.

2. Agar hasil yang lebih baik dapat ditambahakan beberapa tools analisis pada keempat aspek analisis Ward and Pepart.

(6)

JURNAL LPKIA, Vol.1 No.1, September 2017

DAFTAR PUSTAKA

Arief, M. Rudyanto. (2011). Pemrograman Web Dinamis Menggunakan PHP & MySQL.

Yogyakarta: Andi

Amin Widjaja. Tunggal,( 2002).Internal

Auditting (suatu pengantar). Jakarta :

Harvarindo.

Effendy, Onong Uchjana. (2007). Ilmu

Komunikasi, Teori dan Praktek. Bandung:

Remaja Rosdakarya.

Fathansyah, (1999) Basis Data. Informatika. Bandung.

Ferrel,O.C and D, Harline.(2005). Marketing

Strategy. South Western: Thomson

Corporation.

Freddy Rangkuti. (2009). Analisis SWOT :

Teknik Membedah Kasus Bisnis. Jakarta PT.

Gramedia.Bandung

Hakim, Lukmanul.(2010). 9 Langkah Menjadi

Master Framework Codeigniter. Yogyakarta :

LOKOMEDIA

Hamzah (2010). Perencanaan Pembelajaran. Jakarta:Bumi Aksara.

Hendro. (2011). Dasar-dasar Kewirausahaan. Jakarta: Erlangga.

Jogiyanto,(2005), Sistem Informasi Strategi untuk Keunggulan Kompetitif, Penerbit Andi

Offset, Yogyakarta.

John Ward and Joe Peppard.(2002) Strategic

Planning For Information System. Wiley &

Sons.England.

Moeheriono.( 2012). “Pengukuran Kinerja

Berbasis Kompetensi”. Jakarta: Raja Grafindo

Persada.

Mulyadi,(2008). Sistem Akutansi. Cetakan

Keempat. Jakarta : Salemba Empat.

Mulyadi.(2005). “Alternatif Pemacuan Kinerja

Personal dengan Pengelolaan Kinerja

Terpadu Berbasis Balanced Scorecard.”Jurnal Ekonomi dan Bisnis Indonesia.Vol.20, No.3.

O’Brien, James A. (2003). Pengantar Sistem Informasi (Judul: Introduction to Information System, diterjemahkan oleh : Dewi Fitriasari

dan Beny Arnos Kwary),Salemba empat,

Jakarta, 2005.

Rangkuti, Freddy.(2009). Strategi Promosi yang Kreatif dan Analisis Kasus Integrated

Marketing Communication. Jakarta : PT.

Gramedia Pustaka Utama.

Salusu, J, 2001. Pengambilan Keputusan Strategik untuk Organisasi Publik Non Profit,

Pt. Grasindo, Yogyakarta.

Simarmata.Janner (2010), Rekayasa Perangkat

Lunak, Andi Offset, Yogyakarta.

Sjamsulbachri, Asep. (2004). Akuntansi

Manajemen. Cetakan Pertama. Bandung:

Kencana Utama.

Syayit, Winarko, (2007),Sistem Informasi

Berbasis Web, Yogyakarta: STMIK El Rahma.

Soekartawi.(2000). Pengantar Agroindustri.

Rajagrafindo Pustaka. Jakarta

Sutabri, Tata. S.Kom,MM. (2004). Analisa

Sistem Informasi. Edisi Pertama. Yogyakarta:

Andi.

Umar Husein. (2003). Metedologi Penelitian. Jakarta: Raja Garfindo.

Walgito, Bimo,(2003). Psikologi Sosial (Suatu

Pengantar), EdisiRevisi. Andi, Yogyakarta.

Ward, J., & Preppar, J. (2002). Strategic Planning For Information System (3nd ed.)

John Wiley & Sons. Jakarta

William J, Stanton, (1986) Prinsip Pemasaran,

Edisi Ketujuh, Jilid Kedua, Erlangga, Jakarta.

Wedhasmara, Ari. (2009). Langkah-langkah

Perencanaan Strategis Sistem Informasi

dengan Menggunakan metoda Ward and

Peppard.

Yusoph Hendrik Maturbong, Riri Satria ( 2011). “ Perencanaan Strategis Sistem Informasi Pada Institusi Pendidikan Tinggi Studi Kasus Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi

dan Sekretari Tarakanita”. Jakarta

Gambar

Gambar II.1 Skema Perencanaan Strategis  Sistem Informasi (Ward & Peppard, 2002)  III
Tabel III.3 Matriks Swot
Gambar III.1 Perancangan
Gambar IV.3 Halaman Menu Barang

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan permasalahan yang telah dijelaskan diatas maka dalam proses bisnis yang terdapat di PT Eloda Mitra memerlukan sebuah perencanaan Sistem Teknologi Informasi

dari proses ini akan ditentukan berbagai tren SI/TI terkini yang dapat menjadi peluang untuk dimanfaatkan sesuai dengan kebutuhan dan strategi perusahaan PT

Berdasarkan hasil analisis dan perumusan strategi sistem informasi PT MF maka dapat disimpulkan bahwa PT MF sebagai perusahaan farmasi telah memiliki prosedur sistem

Analisis selanjutnya menggunakan metode Five Forces. Metode Five Forces digunakan untuk menganalisa lingkungan eksternal dari perusahaan. Pertama pesaing bisnis

Sebagai upaya untuk meningkatkan daya saing BNI di dalam bisnis perbankan Indonesia dan memenuhi peraturan Bank Indonesia nomor 27 tahun 2012 beserta pedoman standarnya

Rencana Strategi Sistem Informasi dan Teknologi Informasi (SI/TI) harus mendukung tujuan bisnis perusahaan DMC   untuk mendapatkan suatu keunggulan kompetitif dan dapat

Analisis sistem berjalan dilakukan dengan cara turun langsung ke lapangan (perusahaan) dan melakukan obervasi terkait dengan proses bisnis, sistem kerja, sistem informasi dan

Kelebihan metode Ward and Peppard sendiri dibandingkan dengan metode lain adanya analisis bisnis eksternal dimana memperhitungkan faktor luar perusahaan yang mempengaruhi proses