Biografi dan Perjalanan Bisnis Top Ittipat
Latar Belakang Perjalanan Bisnis Top Ittipat
Ittipat hanyalah orang biasa yang suka bolos sekolah dan mencintai dunia game. Perjalanan bisnisnya dimulai ketika tahun 1997 keluarganya mengalami krisis financial. Kecanduannya terhadap game online membuatnya tetap dapat hidup dengan baik melalui penjualan barang dan harta di game online, ia mendapatkan sekitar 400 ribu bath setara dengan 130 juta rupiah. Sampai pada akhirnya rekening game online Ittipat ditutup oleh bank karena merupakan bisnis illegal.
Pada tahun 2002 keluarganya mengalami kebangkrutan dan memiliki hutang 40 juta bath setara dengan 13 miliar rupiah. Karena krisis financial ini Ittipat tidak dapat masuk ke perguruan tinggi dan pada akhirnya dia dimasukkan ke sebuah kursus bisnis oleh ayahnya. Perjalanan bisnis selanjutnya dia mendirikan usaha DVD Player tetapi ia ditipu mentah-mentah. Semua DVD Player yang ia beli adalah barang palsu dan tidak dapat dikembalikan.
Nama : Aitthipat Kulapongvanich atau Top Ittipat
Hari paling menyedihkan bagi Ittipat adalah pada saat ibunya menangis karena penagih hutang. Melalui hal tersebut, Top Ittipat bertanya "Apa yang harus saya lakukan?" Di usinya yang 18 tahun ia mendapatkan inspirasi dari orang-orang Cina di Thailand yang berada di Chinatown. Hingga akhirnya dalam waktu setengah tahun ia berhasil membuka 30 toko kenari di hypermart terbesar di Thailand. Tetapi took-toko dan mal-mal mulai menolak karena bau dan asapnya yag memenuhi ruangan dan merusah atap.
Pada akhirnya Ittipat beralih haluan untuk berbisnis rumput laut goreng. Makanan cemilan yang kekasihnya berikan. Dalam tekanan yang begitu hebat ia terus berusaha mencari tahu tentang berbagai strategi penjualan, bahkan ia rela belajar langsung dari pasar dengan bertanya-tanya ke para pedagang termasuk menerapkan metode yang pernah diajarkan di tempat kursus bisnis. Hingga sekarang Ittipat telah memiliki 2500 karyawan dan mengirim ke 6000 cabang 7-eleven seluruh dunia dan mengekspor camilan rumput lautnya ke 27 negara termasuk Indonesia. Ittipat telah memiliki lahan perkebunan rumput laut di Korea Selatan dan pendapatannya mencapai 1.5 miliar bath setara 450 Miliar rupiah.
1. Background dan karakter Wirausahawan Top Ittipat Education
Personal Value
Childhood Family Environment
2. Moral support network Keluarga
Kekasih
3. Professional support network Supermarket 7-Eleven