STUDI PENERAPAN METODE LOAD ORIENTED
MANUFACTURING CONTROL (LOMC) DALAM PEMENUHAN
WAKTU PENERIMAAN PESANAN (RECEIVED DATE)
DI PT. JAYA BETON INDONESIA
TUGAS SARJANA
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian dari
Syarat-Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Teknik
Oleh
DEWI SARI KENCANA
080403017
D E P A R T E M E N T E K N I K I N D U S T R I
F A K U L T A S T E K N I K
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yesus Kristus yang senantiasa memberikan berkat dan kasih karunia-Nya kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas sarjana yang berjudul “Studi Penerapan Metode Load Oriented Manufacturing Control (LOMC) dalam Pemenuhan Waktu Penerimaan Pesanan (Received Date) di PT. Jaya Beton Indonesia”. Tugas sarjana ini merupakan salah satu syarat bagi penulis untuk menyelesaikan pendidikan program sarjana di Departemen Teknik Industri USU. Ini merupakan langkah awal bagi penulis untuk mengenal lingkungan kerja serta menerapkan ilmu yang telah dipelajari selama perkuliahan di lingkungan kerja.
Penulis menyadari bahwa tugas sarjana ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, saran dan kritik yang membangun sangat diharapkan penulis sebagai masukan yang berarti. Semoga tugas sarjana ini dapat bermanfaat bagi pembaca dan semua pihak.
Medan, Agustus 2013
UCAPAN TERIMAKASIH
Yang pertama dan terutama puji syukur dan terimakasih saya ucapkan yang sebesar-besarnya kepada Tuhan Yesus Kristus yang telah memberikan anugerah kepada saya untuk dapat mengikuti dan menyelesaikan pendidikan di Departemen Teknik Industri USU serta telah membimbing saya selama masa kuliah dan penulisan tugas sarjana ini.
Dalam penulisan tugas sarjana ini saya telah mendapatkan bimbingan dan bantuan dari berbagai pihak, baik berupa materil, spiritual, maupun informasi. Oleh karena itu pada kesempatan ini saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:
1. Ibu Ir. Khawarita Siregar, MT. selaku Ketua Departemen Teknik Industri Universitas Sumatera Utara yang telah memberi izin pelaksanaan tugas sarjana ini.
2. Bapak Ir. Ukurta Tarigan, MT selaku Sekretaris Departemen Teknik Industri Universitas Sumatera Utara yang telah memberi izin pelaksanaan tugas sarjana ini.
4. Bapak Aulia Ishak, ST, MT sebagai Dosen Pembimbing II yang juga telah menyediakan waktu untuk membimbing serta memberikan masukan dalam proses penyelesaian tugas sarjana ini.
5. Bapak Prof. Dr. Ir. Sukaria Sinulingga, M.Eng selaku Ketua Bidang Rekayasa Manufaktur atas waktu, bimbingan, dan masukan yang diberikan kepada saya dalam penyelesaian tugas sarjana ini.
6. Bapak/Ibu Dosen Pembanding yang telah memberikan masukan dan saran untuk menyempurnakan tugas sarjana ini.
7. Seluruh Dosen Departemen Teknik Industri USU, yang telah memberikan ilmu kepada saya selama proses perkuliahan.
8. Kakanda Ir. Koresj Sirait, yang telah membantu saya dalam pencarian pabrik untuk pelaksanaan penelitian.
9. Bapak Wahyudi yang telah bersedia menjadi pembimbing saya selama proses penelitian di PT. Jaya Beton Indonesia.
10.Seluruh Staf Administrasi Departemen Teknik Industri USU, Bang Ridho, Bang Mijo, Bang Nurmansyah, Kak Dina, Kak Ani, Kak Rahma, dan Bang Kumis, untuk waktu dan bantuannya kepada saya selama ini.
11.Kedua orang tuaku tercinta dan terkasih (FM. Silaban dan R. Br. Tobing) yang selalu memahami saya dan senantiasa memberikan dukungan doa, semangat, materiil, dan kasih sayang berlimpah kepada saya selama ini.
13.Keluarga Op. Raymond Nababan, untuk Abang, Kakak, Deddy Nababan, Pak Raymond, Mak Raymond, dan kedua cucu kecilku Raymond Nababan dan Rahel Nababan, trima kasih buat doa, dukungan dan bantuannya selama ini. 14.Kawan-kawan stambuk 2008 yang sama-sama berjuang menyelesaikan tugas
sarjana terkhusus Geng Pembangunan No.3, Debbie TJ, Grace Aloina, Rachel Julia, Marta Sirait, Dewi Resna atas kebersamaannya selama masa-masa sulit, dan juga Deasy Pardede, Ruth Dalimunthe, Fitri Siahaan, Katarina, Melanie, Efraim Ginting, Clara T, Marito, Nova Tambunan, Laek-laek dan teman-teman stambuk 2008 lainnya.
15.Sahabat-sahabatku Lely Purba, Ivana Purba, Christina Simanjuntak, Ika Tamba, Debby, Indri kirana, dan Silvia M.
16.Teman-teman Mantan PK GMKI FT USU, Debbie Tiur, Falexius M, Satahi N, Andreas S, Bg. Ganda, Ridho Bancin, Yuni Siahaan, Lusi Pane, Rio Gurky, Nehemia, dan Frans T.
17.Para Kakanda GMKI FT USU dan adik-adikku di GMKI FT USU,
Parlaungan, Andi Suranta, Ardiano P, Iwin Manurung, Yessi S, Ridho M, Jernih G, Angel Siregar, Jagardo, Haposan B, Dice D, Liel Nehe, Martin Silalahi, Nugraha, Absaliok, Dedy M, Darwin S, Arie B, Bill dan Torasman. 18.Dan semua pihak yang telah banyak membantu penulis dalam menyelesaikan
laporan ini yang tidak dapat disebutkan satu per satu.
ABSTRAK
Ketepatan dalam pemenuhan waktu penerimaan pesanan pada konsumen yang telah dijanjikan perusahaan (received date) dan kualitas produk yang sesuai dengan harapan, serta biaya yang dibebankan dinilai wajar adalah unsur-unsur kepuasan yang harus dipenuhi oleh perusahaan terhadap konsumen.
PT. Jaya Beton Indonesia merupakan perusahaan manufaktur yang bergerak dibidang pembuatan produk-produk beton yaitu PC Piles (tiang pancang) dan PC Pole (tiang listrik). PT. Jaya Beton Indonesia berproduksi secara pesanan (Make to order system). Produk yang akan diproduksi sesuai dengan spesifikasi dan jumlah pesanan pelanggan dengan standar mutu produk yang telah ditetapkan yaitu JIS A 5335. Berdasarkan data dari perusahaan, pada tahun 2011 perusahaan hanya mampu memenuhi SPK sebesar 15 proyek (71,43%) saja yang sesuai dengan jadwal dari 21 proyek yang ditangani, selebihnya sebanyak 6 proyek (28,57%) mengalami keterlambatan penyelesaian.
Penelitian ini bertujuan untuk menentukan received date dengan metode load oriented manufacturing control dimana penentuan received date didasarkan pada perhitungan manufacturing lead time yang mempertimbangkan waktu pengiriman order ke konsumen, kapasitas yang tersedia pada tiap stasiun kerja, waktu proses pada stasiun kerja dan aliran produksi di lantai produksi.
Urutan loading sequence ditentukan dengan aturan prioritas FCFS (First Come First Serve). Order yang direlease adalah order yang pertama tiba, maka
urutan loading sequence yang pertama adalah PC A 400(1), kemudian disusul
dengan order PC A 400(2),PC A 400(3), PC A 350(1),PC A 350(2), dan PC A 300.
Dengan menggunakan metode load oriented manufacturing control dengan memperhatikan kapasitas tersedia dan prioritas order diperoleh received date
untuk order tipe PC A 4001 adalah 3 hari, tipe PC A 4002 adalah 5 hari, tipe PC A
4003 adalah 9 hari, tipe PC A 3501 adalah 6 hari, tipe PC A 3502 adalah 8 hari,
dan tipe PC A 300 adalah 7 hari.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 6 job order, hanya order tipe
PC A 350(1) yang dapat diselesaikan sesuai dengan due date pada SPK. Untuk
order tipe PC A 400 (1), PC A 400 (2),PC A 400(3), PC A 350 (2), dan PC A 300
mengalami keterlambatan penyelesaian order sesuai dengan SPK yang disepakati.
Hal ini menunjukkan bahwa perhitungan penentuan received date order dengan menggunakan metode load oriented manufacturing control (LOMC) lebih akurat dibandingkan dengan metode aktual.
DAFTAR ISI
BAB HALAMAN
LEMBAR JUDUL ... i
LEMBAR PENGESAHAN ... ii
SERTIFIKAT EVALUASI TUGAS SARJANA ... iii
KATA PENGANTAR ... iv
UCAPAN TERIMA KASIH ... v
ABSTRAK ... viii
DAFTAR ISI ... ix
DAFTAR TABEL ... xiii
DAFTAR GAMBAR ... xvi
DAFTAR LAMPIRAN ... xviii
I PENDAHULUAN ... I-1
1.1. Latar Belakang... I-1 1.2. Perumusan Masalah ... I-3 1.3. Tujuan Penelitian ... I-3 1.4. Manfaat Penelitian ... I-4 1.5. Batasan Masalah dan Asumsi ... I-4 1.6. Sistematika Penulisan Laporan ... I-5
II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN ... II-1
DAFTAR ISI (Lanjutan)
BAB HALAMAN
DAFTAR ISI (Lanjutan)
BAB HALAMAN
III LANDASAN TEORI ... III-1
3.1. Pengendalian Manufaktur Berorientasi Beban (Load Oriented Manufacturing Control) ... II-1 3.2. Prosedur Load Oriented Manufacturing Control ... II-1
3.2.1. Perencanaan Kapasitas ... II-2 3.2.2. Release Order (Pelepasan Order) ... III-3 3.2.2.1. Pengendalian Prioritas ... III-3 3.2.2.2. LoadOriented Order Release ... III-5 3.2.2.3. Teknik Konversi Beban ... III-7 3.2.2.4. Prosedur Load Oriented Order Release ... III-9 3.2.3. Sequencing ... III-11 3.2.4. Memonitoring Perhitungan Data (Monitoring Data
DAFTAR ISI (Lanjutan)
BAB HALAMAN
3.4.5. Faktor Penyesuaian dan Kelonggaran ... III-22 3.4.6. Perhitungan Waktu Standar ... III-23 3.5. Manufacturing Lead Time ... III-24
IV METODOLOGI PENELTIAN ... IV-1
4.1. Jenis Penelitian ... IV-1 4.2. Lokasi dan Waktu Penelitian ... IV-1 4.3. Objek Penelitian ... IV-1 4.4. Kerangka Konseptual Penelitian ... IV-2 4.4.1. Variabel Penelitian ... IV-2 4.5. Instrumen Penelitian ... IV-4 4.6. Studi Pustaka ... IV-5 4.7. Sumber Data ... IV-5 4.8. Metode Pengumpulan Data ... IV-6 4.9. Metode Pengolahan Data ... IV-6 4.10. Analisis Pemecahan Masalah ... IV-9 4.11. Kesimpulan dan Saran ... IV-9
V PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA ... V-1
DAFTAR ISI (Lanjutan)
BAB HALAMAN
5.1.2. Data Kapasitas Work Center ... V-2 5.1.3. Data Pengukuran Waktu ... V-3 5.1.4. Rating Factor ... V-4 5.1.5. Allowance ... V-6 5.2. Pengolahan Data ... V-10 5.2.1. Uji Keseragaman Data dan Uji Kecukupan Data ... V-11 5.2.1.1. Uji Keseragaman Data ... V-11 5.2.1.2. Uji Kecukupan Data ... V-15 5.2.2. Perhitungan Waktu Standar ... V-17 5.2.2.1. Menghitung Waktu proses Terpilih ... V-17 5.2.2.2. Perhitungan Waktu Normal dan Waktu Baku V-18 5.2.3. Perhitungan Kapasitas Tersedia (Available Capacity) ... V-22 5.2.4. Loading Sequence ... V-24 5.2.5. Konversi Beban ... V-26 5.2.6. Loading ... V-29 5.2.7. Sequencing ... V-29 5.2.8. Perhitungan Received date ... V-65
VI ANALISIS PEMECAHAN MASALAH ... VI-1
DAFTAR ISI (Lanjutan)
BAB HALAMAN
6.2. Analisis Perbandingan Penentuan Release Order dan Received Date dengan Metode Load Oriented Manufacturing Control
(LOMC) ... VI-2
VII KESIMPULAN DAN SARAN ... VII-1
7.1. Kesimpulan ... VII-1 7.2. Saran ... VII-2
DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR TABEL
2.6. Lama Putaran dan Kecepatan Putaran Spinning Machine No. 1 ... II-19 2.7. Lama Putaran dan Kecepatan Putaran Spinning Machine No. 2DAFTAR TABEL (Lanjutan)
TABEL HALAMAN
DAFTAR TABEL (Lanjutan)
TABEL HALAMAN
5.32. Konversi Beban Periode 12 ... V-35 5.33. Konversi Beban Periode 13 ... V-36 5.34. Konversi Beban Periode 14 ... V-36 5.35. Hasil Perhitungan Due Date tiap Order ... V-65 5.36. Hasil perhitungan Received Date tiap Order ... V-66 6.1. Waktu Baku per Unit Tiap Order ... VI-1 6.1. Hasil Implementasi Metode Load Oriented Manufacturing
DAFTAR GAMBAR
GAMBAR HALAMAN
2.1. Struktur Organisasi PT. Jaya Beton Indonesia ... II-7 3.1. Throughput Model dari Load Oriented Order Release untuk Satu
DAFTAR GAMBAR (Lanjutan)
GAMBAR HALAMAN
DAFTAR LAMPIRAN
LAMPIRAN HALAMAN