USAHA
dilakukan oleh gaya
konstan (besar dan arah)
hasil kali besarnya perpindahan
W = F . d
W = F d
||
satuan usaha : Nm = Joule (J)
(SI)
dyne cm = erg
(cgs)
contoh :
gaya yang sejajar dengan arah perpindahan
F
d
gaya yang tidak sejajar dengan arah perpindahan
F
d
komponen F sejajar dengan
d :
F · d = Fd cos
Usaha : W = F ·d = Fd cos
Contoh soal
1. Sebuah gaya 12 N dikerjakan pada sebuah kotak membentuk sudut 300 dari arah mendatar. Jika
kotak bergerak sejauh 3 m, maka kerja yang dilakukan olah gaya tersebut adalah ....
Solusi:
W = F d cos (300)
Usaha Karena Gaya Yang Berubah
= Luas daerah arsir
Usaha karena gaya yang berubah
secara tiga dimensi :
ENERGI
USAHA berhubungan ENERGI
Kemampuan melakukan usaha
ENERGI
SECARA MEKANIK KINETIK :
energi yang dimiliki oleh benda yang bergerak
POTENSIAL:
energi tersimpan pada benda yang berkaitan dengan gaya-gaya yang bergantung pada
posisi atau konfigurasi sistem/benda (mis. gaya gravitasi dan gaya pegas)
TERMAL (PANAS) :
ENERGI KINETIK
Hubungan Usaha Dengan Energi Kinetik
ma
Energi kinetik ditinjau dari gaya yang
berubah :
dx
menghasilkan
ENERGI KINETIK ROTASI
Jika sebuah gaya bekerja pada benda sehingga benda berotasi menempuh sudut kecil d, maka gaya tsb
melakukan kerja :
energi tersimpan pada benda
yang berkaitan dengan
gaya-gaya yang bergantung pada
posisi atau konfigurasi
sistem/benda (misal gaya
gravitasi dan gaya pegas)
contoh energi potensial berkaitan dengan gaya gravitasi
y1 y2
h
mg
F
F
mg = 0
F =
mg
W =F (y
2
y
1)
W =mgy
2
mgy
1usaha = perubahan energi potensial
W =E
p2
E
p1E
p=mgh
2. Sebuah kotak 4 kg dinaikkan dari keadaan diam setinggi 3 m oleh gaya sebesar 60 N dengan nilai g = 10 m/s2. Tentukan :
a) kerja yang dilakukan oleh gaya tersebut b) kerja yang dilakukan oleh gaya gravitasi c) laju akhir dari kotak
Solusi:
(a) WF = F s cos (00) = (60)(3)(1) Nm = 180 J
(b) Percepatan gravitasi berarah ke bawah = 180
Wg = mgs cos (1800) = (4)(10)(3)(-1) = -120 J
Kerja total : Wtotal = 180 J – 120 J = 60 J
(a) Wtotal = ½ mvt2 – ½ mv02, v0 = 0
vt2 = (2Wtotal)/m = (2 x 60)/4 = 30 (m/s)2
contoh energi potensial berkaitan dengan gaya
pegas
F
d
F =
kd
W = F d||
F : gaya rata-rata
F =
1/2(0 + kd)
W =
1/2kd
23. Sistem bola dengan pegas seperti gambar berikut
Tentukan :
a) kerja yg dilakukan pegas dari x1 ke x2
b) laju balok di x2
Solusi:
a) W = ½ k x = ½ (400 N/m)(0,05)2 = 0,5 J
b) Karena v0 = 0, maka
vt = (2W/m)1/2
vt = (1/4)1/2 = 0,5 m/s
x2 = 0 x1 = -5 cm
2 kg
Gaya Konservatif :
gaya yang besarnya bergantung pada posisi
(gaya gravitasi, gaya pegas dan gaya listrik)
usaha yang dilakukan gaya konservatif
besarnya tidak bergantung pada lintasan
contoh :
mg
F = mg
d
W = mgd cos
W = F d
||
W = mgh
Gaya non konservatif :
gaya yang besarnya tidak bergantung
pada posisi (gaya gesek, tegangan
tali, gaya dorong motor dll)
usaha yang dilakukan gaya non
konservatif besarnya bergantung
pada lintasan
tidak berlaku kekekalan energi
contoh : gaya gesek benda dengan lantai yang konstan
A B
gaya gesek : F
g=
F
Usaha yang dihasilkan akibat gaya gesek :
W
g
= F
gd
W
total= W
k+ W
nkW
total=
E
kW
nk=
E
k
W
kenergi yang hilang dalam bentuk panas
W
k=
E
pW
nk=
E
k+
E
pjika W
nk= 0
E
k+
E
p= 0
ENERGI MEKANIK dan KEKEKALAN
F d
W = F . d
W = F d
F’
W’ = F’ d sin
h
W’ = F’ h
mg
W’ = mgh
W = W’ = mgh = Ep
A
B
W = mghA – mghB
½ mvA2 + mgh
A = ½ mvB2 +mghB
E
mAE
mB½ mvB2 – ½ mv
A2 = (mghB – mghA)
Ek = Ep
3. Kereta luncur (5 kg) bergerak dengan kelajuan awal 4
m/s. Jika kereta terhadap salju bernilai 0,14, maka
jarak yang ditempuh kereta sampai berhenti adalah .... Solusi:
Ek = ½ mvt2 – ½ mv02, vt = 0 Ek = - ½ (5 kg)(4 m/s)2 = - 40 J
Ff = mg = (0,14)(5 kg)(10 m/s2) = - 7 N (- : arah)
Wnk = Ek – Wk = Ek
Ff x = Ek
DAYA
Laju aliran energi dari suatu
sistem ke sistem yang lain
Satuan : J/s = Watt (W)
v
F
dt
r
d
F
dt
dW
P
4. Sebuah lift dengan berat 800 N digerakkan naik
setinggi 10 m dalam waktu 20 s oleh motor. Tentukan daya yang diberikan oleh motor.
Solusi:
Untuk menahan lift diperlukan gaya sebesar berat lift yaitu 800 N.
P = W/t = F s/t = F v
v = h/t = 10/20 m/s = 0,5 m/s P = (800 N)(0,5 m/s)