Universitas Gadjah Mada 1 RENCANA PROGRAM KEGIATAN
PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS)
1. NAMA MATAKULIAH : BIOLOGI MULUT II
2. KODE/SKS KGH 3202/ 2 SKS
3. PRASARAT : Untuk menempuh matakuliah ini,
mahasiswa diwajibkan sudah pernah menempuh matakuliah Biologi Mulut I
4. STATUS MATAKULIAH : WAJIB
5. DESKRIPSI SINGKAT
Matakuliah Biologi Mulut II membahas tentang aspek-aspek biologi, embriologi, anatomi, mikrobiologi, imunologi jaringan rongga mulut yang meliputi bibir, mukosa mulut, lidah, palatum dan jaringan periodontal. Matakuliah ini menjelaskan keadaan normal dan patologis jaringan rongga mulut berdasarkan aspek-aspek tersebut di atas. Biologi Mulut II terdiri atas 1 sks kuliah dan 1 sks praktikum.
6. TUJUAN PEMBELAJARAN
Pada akhir semester, mahasiswa diharapkan mampu memahami dan menjelaskan tentang aspek-aspek biologi, embriologi, anatomi, mikrobiologi dan imunologi jaringan lunak rongga mulut serta jaringan periodontal. Selain itu, mahasiswa diharapkan dapat mengaplikasikan konsep-konsep tersebut menjadi dasar pemikiran dalam melakukan pengenalan, diagnosis serta penatalaksanaan penyakit dan kelainan dalam rongga mulut.
7. MATERI PEMBELAJARAN:
7. 1. Mekanisme erupsi dan resorpsi gigi
7.1.1. Mekanisme sel-sel dalam erupsi dan resorpsi gigi desidui
7.1.2. Mekanisme sel-sel dalam erupsi gigi permanen 7.1.3. Faktor-faktor yang mempengaruhi mekanisme erupsi gigi
Universitas Gadjah Mada 2 7. 2. Pertumbuhan dan perkembangan, anatomi, fungsi
biologik dan fisiologik mukosa mulut, bibir, Iidah, palatum
7.2.1. Pertumbuhan dan perkembangan, anatomi, fungsi biologik dan fisiologik mukosa mulut dan bibir 7.2.2. Pertumbuhan dan perkembangan, anatomi, fungsi
biologik dan fisiologik Iidah
7.2.3. Pertumbuhan dan perkembangan, anatomi, fungsi biologik dan fisiologik palatum
7.3. Peran mikroflora rongga mulut pada kelainan/penyakit organ-organ bibir, mukosa mulut, lidah, palatum, faring dan laring
7.3.1. Pengantar umum tentang infeksi
7.3.2. Peranan bakteri, fungi, clamydia, virus, parasit pada kelainan/penyakit organ-organ bibir, mukosa mulut, lidah, palatum, faring dan laring
7.3.3. Respon imunologik pada kelaian/penyakit organ-organ bibir, mukosa mulut, lidah, palatum, faring dan laring
7.4. Aspek biologi, biokimiawi dan fisiologi sel-sel penyusun jaringan periodontal 7.4.1. Aspek histologi sel-sel penyusun jaringan periodontal 7.4.2. Aspek
biokimiawi sel-sel penyusun jaringan periodontal
7.4.3. Aspek fisiologi sel-sel penyusun jaringan periodontal
7.5. Patogenesis penyakit periodontal 7.5.1. Bakteri periodontopatogen
7.5.2. Respon jaringan periodontal terhadap bakteri periodontopatogen 7.5.3. Mekanisme kerusakan jaringan pada penyakit periodontal
Universitas Gadjah Mada 3 8. OUTCOME:
a Knowledge and understanding
1. Memahami pengertian-pengertian yang tercakup dalam kajian Biologi Mulut II serta peranannya dalam praktik kedokteran gigi.
2. Memahami konsep-konsep dalam Biologi Mulut II dan hubungannya dengan ilmu lain.
b. Intellectual (thinking)
1. Mahasiswa mampu memahami aspek-aspek biologi, embriologi, anatomi, mikrobiologi dan imunologi jaringan lunak rongga mulut dan jaringan periodontal.
c. Practical skill
1. Mahasiswa mampu melakukan pemeriksaan bahan asal klinik kedokteran gigi. 2. Mahasiswa mampu melakukan interpretasi hasil pemeriksaan bahan asal klinik
kedokteran gigi d. Managerial skill
1. Mahasiswa mampu menguasai aspek-aspek Biologi Mulut sebagai prinsip dalam penatalaksanaan pasien.
Universitas Gadjah Mada 4 9. RENCANA KEGIATAN PEMBELAJARAN MINGGUAN A. Kuliah
Pertemuan : Minggu ke-1 dan 2 Estimasi waktu : 2 x 50 men it
Pokok bahasan : Mekanisme erupsi dan resorpsi gigi Subpokok bahasan : 1. Mekanisme sel-sel dalam erupsi dan
resorpsi gigi desidui
2. Mekanisme sel-sel dalam erupsi gigi permanen
3. Faktor-faktor yang mempengaruhi mekanisme erupsi gigi
4. Mekanisme sel-sel dalam resorpsi gigi desidui Tujan khusus : Setelah mengikuti kuliah ini,
mahasiswa dapat menjelaskan mekanisme erupsi dan resorpsi gigi
Metoda : Kuliah, diskusi
Media : OHP/LCD
Pertemuan : Minggu ke-3 dan 4 Estimasi waktu : 2 x 50 menit
Pokok bahasan : Pertumbuhan dan perkembangan, anatomi, fungsi biologik dan fisiologik mukosa mulut, bibir, lidah, palatum
Subpokok bahasan : 1. Pertumbuhan dan perkembangan,
anatomi, fungsi biologik dan fisiologik mukosa mulut dan bibir
2. Pertumbuhan dan perkembangan, anatomi, fungsi biologik dan fisiologik Iidah
3. Pertumbuhan dan perkembangan, anatomi, fungsi biologik dan fisiologik palatum
Tujan khusus : Setelah mengikuti kuliah, mahasiswa
dapat menjelaskan aspek embriologi, biologi, anatomi, fisiologi dari mukosa mulut, bibir, Iidah dan palatum
Metoda : Kuliah, diskusi
Universitas Gadjah Mada 5 Pertemuan : Minggu ke-5, 6, 7 dan 8
Estimasi waktu : 4 x 50 menit
Pokok bahasan Peran mikroflora rongga mulut pada
kelainan/penyakit organ-organ bibir, mukosa mulut, Iidah, palatum, faring dan faring
Subpokok bahasan : 1. Pengantar umum tentang infeksi
2. Peranan bakteri, fungi, clamydia, virus, parasit pada keiainan atau penyakit organ-organ bibir, mukosa mulut, lidah,
palatum, faring dan faring
3. Respon imunologik pada kelaian atau penyakit organ-organ bibir, mukosa mulut, Iidah, palatum, faring dan faring
Tujan khusus : Setelah mengikuti kuliah, mahasiswa
dapat menjelaskan peranan mikroflora rongga mulut pada organ-organ bibir, mukosa mulut, lidah, palatum, faring dan faring Metoda : Kuliah, diskusi
Universitas Gadjah Mada 6 Pertemuan : Minggu ke-9 dan 10
Estimasi waktu : 2 x 50 menit
Pokok bahasan : Aspek biologik sel-sel penyusun jaringan periodontal
Subpokok bahasan : 1. Aspek histologi sel-sel penyusun Jaringan periodontal
2. Aspek biokimiawi sel-sel penyusun jaringan periodontal 3. Aspek fisioiogi sel-sel penyusun jaringan periodontal Tujan khusus : Setelah mengikuti kuliah, mahasiswa
dapat menjelaskan aspek biologi selsel penyusun jaringan periodontal
Metoda : Kuliah, diskusi
Media : OHP/LCD
Pertemuan : Minggu ke-11, 12, 13 dan 14 Estimasi waktu : 4 x 50 menit
Pokok bahasan : Patogenesis penyakit periodontal Subpokok bahasan : 1. Bakteri periodontopatogen
2. Respon jaringan periodontal terhadap bakteri periodontopatogen
3. Mekanisme kerusakan jaringan pada penyakit periodontal
4. Faktor-faktor yang berpengaruh terhadap patogenesis penyakit periodontal Tujan khusus : Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa
dapat menjelaskan patogenesis penyakit periodontal Metoda : Kuliah, diskusi
Universitas Gadjah Mada 7 b. Praktikum
Pertemuan : Minggu ke-1
Estimasi waktu : 1 x 50 menit
Pokok bahasan : Pengenalan peralatan eiektronik laboratorium
Subpokok bahasan : 1. Macam-macam mikroskop 2. Inkubator
3. Sterilisator 4. Sentrifugator
Tujuan khusus : Setelah mengikuti praktikum ini
mahasiswa dapat menjelaskan fungsi dan prinsip penggunaan alat elektronik laboratorium
Pertemuan : Minggu ke 2, 3 dan 4 Estimasi waktu : 3 x 50 menit
Pokok bahasan : Preparat apusan
Subpokok bahasan : 1. Membuat apusan epitel lidah, bukal dan gingival
2. Melakukan pengecatan 3. interpretasi hasil
Pertemuan : Minggu ke 5, 6 Estimasi waktu : 2 x 50 menit
Pokok bahasan : Keadaan normal dan patologis jaringan keras rongga mulut
Subpokok bahasan : Mengamati struktur normal dan
patologis email, dentin, puipa dan sementum gigi
Pertemuan : Minggu ke-7, 8 Estimasi waktu : 2 x 50 menit
Pokok bahasan : Keadaan normal dan patologis jaringan lunak rongga mulct
Subpokok bahasan : Mengamati struktur normal dan
perubahan patologi epitel dan lamina propria bukal, gingival dan lidah
Universitas Gadjah Mada 8
Pertemuan : Minggu ke 9, 10
Estimasi waktu : 2 x 50 menit
Pokok bahasan : Keadaan normal dan patologis jaringan periodontal
Subpokok bahasan : Mengamati struktur normal dan
perubahan patologis jaringan periodontal
Pertemuan : Minggu ke 11 s.d 13 Estimasi waktu : 4 x 50 menit
Pokok bahasan : Prosedur pemeriksaan bahan asal klinik kedokteran gigi
Subpokok bahasan : 1. Pengambilan sample plak
2. lsolasi dan kultur bakteri Streptococcus alpha 3. Isolasi dan kultur bakteri Staphylococcus aureus
Pertemuan : Minggu ke-14
Estimasi waktu : 1 x 50 menit
Acara : Responsi praktikum
10. EVALUASI
Penilaian didasarkan atas keseluruhan proses kegiatan pembelajaran meliputi:
1. (Ujian Sisipan + Ujian akhir) : 60% 2
2. Praktikum : 40%
11. BAHAN REFERENSI
1. Roth GI and Calmes R., 1981, Oral Biology, The CV Mosby Co., St. Louis 2. Davis, WL., 1986, Oral Histology, WB. Saunders Co., Philadelphia
3. Cawson, R.A., Binnie, W.H., Eveson, J.W., 1994, Color Atlas of Oral Disease, 2nd ed. Wolfe, London
4. Lehner, T., 1992, Immunology of Oral Disease, 3 ed., Blackwell Scientific Pub Melbourne
5. Orland, F.J., 1982, Microbiology in Clinical Dentistry, John Wright PSG, Boston 6. Fawcett, D.W., Bloom, 1994, A Textbook of Histology, 20th ed., Chapman and
Universitas Gadjah Mada 9 7. Hassell, T.M., 1993, Tissues and Cells of The Periodontium, Periodontology 2000,
3:9-38
8. Moore, W.E.C., Moore L.V.H., 1994, The Bacteria of Periodontal Diseases, Periodontology 2000, 5: 66-77
9. Kornman, K.S., Page, R.C., Tonetti, M.S., 1997, The Host Response to the microbial chalenge in Periodontitis: Assembling the Players, Periodontology 2000, 14: 33-53
10. Dennison, D.K., Dylee, T.E., 1997, The Acute Inflammatory Response and the Role of Phagocytic cells in Periodontal health and Disease, Periodontology 2000, 14: 54-78
11. Reynolds, J.J., Meikle, M.C., 1997, Mechanisms of Connective Tissue Matrix Destruction in Periodontitis, Periodontology 2000, 14: 144-157
12. Zvischwartz, Goultschin, J., Dean, D.D., Boyan, B.D., 1997, Mechanisms of Alveolar Bone Destruction in Periodontitis, Periodontology 2000, 14: 158-172 13. Salvi, G.E., Lawrence, H.P., Offenbacher, S., Beck, J.D., 1997, Influence of Risk