i
KAJIAN BENTUK DAN FUNGSI NILAI-NILAI BUDAYA MERARIQ (KAWIN LARI) PADA MASYARAKAT SUKU SASAK DI PULAU LOMBOK
SEBAGAI ALTERNATIF BAHAN AJAR SENI BUDAYA DI SEKOLAH MENENGAH ATAS
SKRIPSI
Oleh :
Erva Surhayati
NIM 08340019
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA, SASTRA INDONESIA DAN DAERAH FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2012
i
KAJIAN BENTUK DAN FUNGSI NILAI-NILAI BUDAYA MERARIQ (KAWIN LARI) PADA MASYARAKAT SUKU SASAK DI PULAU LOMBOK
SEBAGAI ALTERNATIF BAHAN AJAR SENI BUDAYA DI SEKOLAH MENENGAH ATAS
SKRIPSI
diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Menyelesaikan Program Sarjana
Oleh:
Erva Surhayati
NIM 08340019
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA, SASTRA INDONESIA DAN DAERAH FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2012
i
LEMBAR PERSETUJUAN
Skripsi yang berjudul “Kajian Bentuk dan Fungsi Nilai-nilai Budaya
Merariq (Kawin Lari) pada Masyarakat Suku Sasak di Pulau Lombok sebagai
Alternatif Bahan Ajar Seni Budaya di Sekolah Menengah Atas ” ini telah disetujui oleh Dosen Pembimbing Skripsi pada tanggal 16 April 2012.
Pembimbing I, Pembimbing II,
ii
LEMBAR PENGESAHAN
Dipertahankan di Depan Dewan Penguji Skripsi Jurusan Pendidikan Bahasa Sastra Indonesia dan Daerah
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammdiyah Malang Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan
Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah Tanggal 7 Mei 2012
Mengesahkan,
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang
Dekan, Drs. H. Fauzan, M.Pd. Dewan Penguji, 1. Dr. Sugiarti, M. Si 1. ……… 2. Dr. Hari Sunaryo, M. Si 2. ……… 3. Dr. Ekarini Saraswati, M. Pd 3. ……… 4. Drs. Joko Widodo, M. Si 4. ………
iii
SURAT PERNYATAAN
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : Erva Surhayati
NIM : 08340019
Jurusan : Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah Fakultas : Keguruan dan Ilmu Pendidikan
UNIVERSITAS MUHAMMDIYAH MALANG
Dengan ini menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa: 1. Tugas akhir dengan judul:
Kajian Bentuk dan Fungsi Nilai-nilai Budaya Merariq (Kawin Lari) pada Masyarakat Suku Sasak di Pulau Lombok sebagai Alternatif Bahan Ajar Seni Budaya di Sekolah Menengah Atas adalah hasil karya saya dan dalam naskah tugas akhir ini tidak terdapat karya ilmiah yang pernah diajukan oleh orang lain untuk memperoleh gelar akademik di suatu perguruan tinggi dan tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, baik sebagian ataupun keseluruhan, kecuali yang secara tertulis dikutip dalam naskah ini dan disebutkan dalam sumber kutipan dan daftar pustaka.
2. Apabila ternyata di dalam naskah tugas akhir ini dapat dibuktikan terdapat unsur-unsur PLAGIAT, saya bersedia TUGAS AKHIR INI DIGUGURKAN dan GELAR AKADEMIK YANG SAYA PEROLEH DIBATALKAN, serta diproses sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku.
3. Tugas akhir ini dapat dijadikan sumber pustaka yang merupakan HAK BEBAS ROYALTI NON EKSKLUSIF.
Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.
Malang, 16 April 2012 Yang menyatakan,
iv
MOTTO DAN PERSEMBAHAN
Cobalah melihat masalah dari berbagai sisi. Setiap masalah adalah pelajaran berharga. Setiap cobaan adalah proses pendewasaan diri.
Jangan berhenti berupaya ketika menemui kegagalan. Karena kegagalan adalah cara Tuhan mengajari kita tentang arti kesungguhan.
Saat kita menatap ke belakang sesungguhnya kita telah tertinggal dengan orang yg meniti masa depan. Sesungguhnya masa lalu adalah guru bagi kita untuk menatap dan membangun masa depan.
Terus berusaha dan berdoa untuk menggapai impian dan masa depan yang lebih baik.
……. Allah akan meninggikan orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat…… (QS Al Mujaadilah 11)
Karya tulis ini kupersembahkan kepada:
Ayahanda tercinta Bapak (Saterah), bunda terkasih (Murniati) yang telah memberikan kasih sayang, ridho, perhatian, serta dalam menanamkan semangat pantang menyerah saat menapaki terjalnya bukit kehidupan, dan tidak henti-hentinya berdoa demi kesuksesan dan kebahagiaan.
Adik-adik (Suprayadi dan Satria Ahmad Muliadi) yang telah banyak berkorban dan memberikan motivasi, doa dan kasih sayang.
Seluruh keluarga yang dengan segenap jiwa raganya telah membimbing dan memberikan semangat selama aku menempa ilmu di kampus putih ini.
Semua pihak yang telah membantu dalam menyelesaikan penulisan penelitian ini yang .tidak dapat disebutkan satu persatu. Semoga karya ini bermanfaat bagi penulis khususnya dan bagi pembaca pada umumnya.
v
KATA PENGANTAR
Puji syukur peneliti panjatkan ke hadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya, sehingga peneliti dapat menyelesaikan penulisan skripsi yang berjudul Kajian Bentuk dan Fungsi Nilai-nilai Budaya Merariq (Kawin Lari) pada Masyarakat Suku Sasak di Pulau Lombok sebagai Alternatif Bahan Ajar Seni Budaya di Sekolah Menengah Atas untuk memenuhi persyaratan kelulusan sarjana.
Peneliti mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu, memberikan arahan dan bimbingan, sehingga penulisan skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik. Oleh karena itu, pada kesempatan ini peneliti menyampaikan terima kasih kepada:
1. Bapak Dr. Muhadjir Effendy, M.AP., selaku Rektor Universitas Muhammadiyah Malang;
2. Bapak Drs. H. Fauzan, M.Pd., selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang;
3. Ibu Dr. Ekarini Saraswati, M.Pd., selaku Ketua Program Studi Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang, sekaligus selaku Dosen Pembimbing I;
4. Drs. Joko Widodo, M.Si., selaku Pembimbing II yang telah memberikan motivasi, bimbingan, dan saran dalam penulisan skripsi ini;
5. Bapak dan Ibu dosen Jurusan Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan;
6. Ayahanda tercinta Bapak (Saterah), bunda terkasih (Murniati) yang telah memberikan kasih sayang, ridho, perhatian, serta dalam menanamkan semangat pantang menyerah saat menapaki terjalnya bukit kehidupan, dan tidak henti-hentinya berdoa demi kesuksesan dan kebahagiaan;
7. Seluruh keluarga yang telah banyak berkorban dan memberikan motivasi, doa dan kasih sayang;
vi
8. Adik-adik (Suprayadi dan Satria Ahmad Muliadi) yang memberi motivasi untuk tetap semangat untuk meraih cita-cita demi masa depan yang lebih baik;
9. Sahabat-sahabat (Kholifah, Nina Ariyanti R, Titik, Mb Putri, Monik, Anggi) yang telah menemaniku dalam suka maupun duka selama menjalani hidup dan menuntut ilmu di perantauan;
10. Ezan Nazze yang senantiasa ikhlas dalam menemaniku menjalani hari-hari penuh perjuangan dan memberikan motivasi dengan penuh ketulusan untuk meraih mimpi dan cita-cita;
11. Sahabat-sahabat di Kos Orange yang senantiasa memberikan bantuan dan motivasi untuk terus belajar menjadi orang yang lebih baik;
12. Teman-teman di kelas A angkatan 2008 yang menjadi teman seperjuangan menuntut ilmu di kampus putih untuk menggapai hidup yang lebih baik; 13. Semua pihak yang telah membantu dalam menyelesaikan penulisan
penelitian ini yang .tidak dapat disebutkan satu persatu.
Semoga karya ini bermanfaat bagi peneliti khususnya dan bagi pembaca pada umumnya.
Malang, 7 Mei 2012 Peneliti,
vii DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ... i
LEMBAR PERSETUJUAN ... ii
LEMBAR PENGESAHAN ... iii
SURAT PERNYATAAN ... iv
MOTTO DAN PERSEMBAHAN ... v
KATA PENGANTAR ... vi
DAFTAR ISI ... viii
DAFTAR GAMBAR ... xi
DAFTAR LAMPIRAN ... xiii
ABSTRAK ... xiv
ABSTRACT ... xv
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... 1
1.2 Ruang Lingkup dan Jangkauan Masalah ... 7
1.3 Pembatasan Masalah ... 8
1.4 Rumusan Masalah ... 8
1.5 Tujuan Penelitian ... 9
1.6 Manfaat Penelitian ... 9
1.7 Penegasan Istilah ... 10
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Kebudayaan ... 13 2.1.1 Hakikat Kebudayaan ... 13 2.1.2 Wujud Kebudayaan ... 15 2.1.3 Unsur-unsur Kebudayaan ... 17 2.1.4 Ciri-ciri Kebudayaan ... 22 2.1.5 Fungsi Kebudayaan ... 23 2.1.6 Makna Kebudayaan ... 23 2.1.7 Nilai-nilai Kebudayaan ... 25
viii
2.1.8 Dinamika Perubahan Kebudayaan ... 27
2.2 Perkawinan Adat ... 28
2.2.1 Bentuk Perkawinan Adat ... 29
2.3 Adat Istiadat Perkawinan Masyarakat Suku Sasak di Pulau Lombok ... 31
2.4 Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) ... 34
2.4.1 Konsep Dasar KTSP ... 34
2.4.2 Tujuan KTSP ... 34
2.4.3 Karakteristik KTSP ... 35
2.4.4 Prinsip-prinsip Pengembangan KTSP ... 37
2.4.5 Acuan Operasional Penyusunan KTSP ... 40
2.4.6 Komponen-komponen KTSP ... 43
2.5 Mata Pelajaran Seni Budaya ... 45
2.5.1 Tujuan Mata Pelajaran Seni Budaya ... 46
2.5.2 Ruang Lingkup Mata Pelajaran Seni Budaya ... 47
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Pendekatan Penelitian ... 48 3.2 Metode Penelitian ... 48 3.3 Sumber Data ... 49 3.4 Data ... 50 3.4.1 Data Primer ... 50 3.4.2 Data Sekunder ... 51 3.5 Instrumen Penelitian ... 51 3.6 Teknik Penelitian ... 52
3.6.1 Teknik Pengumpulan Data ... 52
3.6.2 Teknik Analisis Data ... 52
3.7 Prosedur Penelitian ... 53
BAB IV PEMBAHASAN
ix
Suku Sasak di Pulau Lombok. ... 55
4.1.1 Wujud Ideal ... 55
4.1.2 Sistem Sosial ... 59
4.1.3 Kebudayaan Fisik ... 100
4.2 Fungsi Nilai-nilai Budaya Merariq (Kawin lari) pada Masyarakat Suku Sasak di Pulau Lombok ... 111
4.2.1 Penyampai Pesan Pendidikan ... 111
4.2.2 Penyampai Pesan Moral ... 112
4.2.2.1 Menumbuhkan Sikap Menghargai Diri Sendiri ... 112
4.2.2.2 Menumbuhkan Sikap Kedermawanan ... 113
4.2.2.3 Menumbuh Sikap Pemberani dan Bertanggungjawab 113 4.2.3 Penyampai Pesan Sosial ... 114
4.2.3.1 Menumbuhkan Sikap Menghormati dan Memuliakan Tamu ... 114
4.2.3.2 Menumbuhkan Sikap Kerukunan dan Rasa Kebersamaan... 115
4.2.3.3 Menumbuhkan Sikap Kepedulian dan Saling Tolong Menolong ... 117
4.3 Nilai-nilai Budaya Merariq (Kawin Lari) pada Masyarakat Suku Sasak di Pulau Lombok Sebagai Alternatif Bahan Ajar Seni Budaya di Sekolah Menengah Atas ... 118
BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan ... 125
5.2 Saran ... 128 DAFTAR PUSTAKA
x
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1. Aji Krame ... 58
Gambar 2. Nasi dengan lauk sayur dan telur ayam kampung ... 61
Gambar 3. Akad Nikah ... 68
Gambar 4. Kedua mempelai pengantin pada saat menyambut tamu undangan dalam acara syukuran pernikahan ... 71
Gambar 5. Masyarakat laki-laki sedang ngebat ... 73
Gambar 6. Roah atau berdoa bersama ... 74
Gambar 7. Ketika tamu undangan sedang begibong ... 74
Gambar 8. Pelaksanaan Sorong Serah ... 75
Gambar 9. Rombongan dari pihak keluarga pengantin laki-laki pada saat melaksanakan prosesi Sorong Serah ... 76
Gambar 10. Pembayun Penampi ... 78
Gambar 11. Pembayun Penyorong ... 79
Gambar 12. Pisolo pada saat memasuki tempat pelaksanaan Sorong Serah ... 80
Gambar 13. Pengurang yang berada di sebelah kiri dan kanan pada saat mendampingi Pembayun ... 80
Gambar 14. Rombongan pihak pengantin laki-laki yang akan melaksanakn prosesi Sorong Serah ... 81
Gambar 15. Rombongan pihak keluarga pengantin perempuan yang akan melaksanakn prosesi Sorong Serah ... 82
Gambar 16. Misolo ... 83
Gambar 17. Rombongan Pisolo telah melaksanakan tugasnya ... 84
Gambar 18. Pada saat Pembayun Penampi melantunkan tembang Sasak ... 85
Gambar 19. Pada saat kedua pembayun melantunkan tembang Sasak ... 85
Gambar 20. Pada saat Pembayun Penyorong membacakan Aji Krame dari kedua mempelai pengantin ... 86
xi
Gambar 21. Pembayun Penyorong mengecek sejumlah Aji Krame sebelum
diserahkan kepada pihak Pembayun Penampi ... 87
Gambar 22. Sejumlah Aji Krame yang diserahkan ... 90
Gambar 23 Ketika penerimaan Aji Krame oleh pembayun dari pihak keluarga pengantin perempuan... 92
Gambar 24. Pemotongan gulungan daun sirih yang diikat dengan benang ... 93
Gambar 25. Kesepakatan antara kedua belah pihak ... 95
Gambar 26. Uang receh yang dilemparkan kea rah masyarakat yang mengikuti jalannya pelaksanaan Sorong Serah ... 96
Gambar 27. Pelaksanaan tradisi Nyongkolan ... 97
Gambar 28. Gamelan tradisional masyarakat Suku Sasak ... 98
Gambar 29. Prosesi Nyongkolan dengan cara Teponggk ... 99
Gambar 30. Kedua mempelai pengantin melaksanakan tradisi balik lampak Naen ... 99
Gambar 31. Berekat ... 101
Gambar 32. Sesirah ... 101
Gambar 33. Kain putih ... 102
Gambar 34. Ceraken ... 103
Gambar 35. Semprong ... 105
Gambar 36. Penghitungan jumlah Nampak Lemah ... 106
Gambar 37. Olen-olen ... 107
xii DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Panduan Wawancara Lampiran 2 Data Informan Penelitian Lampiran 3 Hasil Wawancara
Lampiran 4 Data Gambar Lampiran 5 Korpus Data
xiii
DAFTAR PUSTAKA
Chair, Abdul. 1994. Pengantar Semantik. Jakarta: Rineka Cipta Havilan, William dan R.G. Soekardjo. Antropologi. Jakarta: Erlangga
Koentjaraningrat. 1984. Kebudayaan dan Mentalis Pembangunan. Jakarta: PT Gramedia
Kridalaksana, Harimurti. 2001. Kamus Linguistik. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama
Maran, Rafael Ragan. 2007. Manusia dan Kebudayaan dalam Perspektif Ilmu
Budaya Dasar. Jakarta: Rineka Cipta
Moleong, L.J. 2011. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya Muhlisch, Masnur. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan; Dasar Pemahaman
dan Pengembangan. Jakarta: PT Bumi Aksara
Mulyasa, E. 2007. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya
Owiq. 2010. Budaya merariq dalam Adat Suku Sasak.
http://paermedia.blogspot.com/2010/11/budaya-merarik-dalam-tradisi-adat-sasak.html. Diakses tanggal 26 Januari 2011
Poesponoto, Soebakti K.Ng. 2001. Asas-asas dan Susunan Hukum Adat. Jakarta: Pradnya Paramita
Ratna, Nyoman Kuthe. 2009. Penelitian Sastra: Teori, Metode, dan Teknik. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Salim, Peter dan Yenny Salim. 1991. Kamus Bahasa Indonesia Kontemporer. Jakarta: Modern English Press
Selamet. 2011. Acuan Mata Pelajaran Seni Budaya di SMA.
http://spriyadi.multiply.com/journal/item/. Diakses tanggal 26 Januari 2011
Siswantoro. 2005. Metode Penelitian Sastra analisis psikologis. Surakarta: Muhammadiyah University Press
Soedjito. 1980. Kosa Kata Bahasa Indonesia. Jakarta: Gramedia
Soemardjan, Selo. 1984. Kesenian dalam Perubahan Kebudayaan, Dalam Budaya
