LAMPIRAN HASIL WAWANCARA
Informasi ataupun data yang diperoleh penulis didapat melalui pengamatan langsung dan wawancara terstruktur kepada informan. Wawancara dilakukan denggan pemilik usaha yakni Bapak Amaludin dan tidak melibatkan oranglain yang ada dalam struktur organisasi UD DELIMA JAYA PERABOT dengan alasan bahwa menurut penulis, jawaban dan keterangan yang terkait dengan perhitungan biaya produksi lebih dipahami oleh beliau. Hal tersebut juga didukung oleh pernyataan beliau bahwa bapak Amaludin sendiri yang mengelola dan mengatur keluar masuknya barang dalam proses produksi.
1. Karakteristik Responden Nama : Amaludin Syarif Jenis Kelamin : Laki-Laki Umur :54 Tahun
Status : Pemilik dan Pengelola Usaha
Adapun daftar pertanyaan dan jawaban atas pertanyaan, hasil wawancara yang telah dilakukan oleh penulis pada saat penelitian adalah sebagai berikut
Tabel 4.12
DAFTAR WAWANCARA DAN HASIL WAWANCARA DENGAN PEMILIK No
Jenis pertanyaan
Pertanyaan Jawaban Informan 1 Umum dan
Struktur Organisasi
a. Siapakah identitas pemilik usaha delima jaya ini?
Nama saya Amaludin Syarif. Saya bertempat tinggal di jalan Menteng Raya .
b. Bagaimana latarbelakang
berdirinya usaha ini dan bagaimana gambaran umum tentang
perusahaan?
Latar belakang berdirinya usaha ini juga tidak jauh dari masalah tingginya kebutuhan ekonomi, sehingga saya dengan modal awal sebesar Rp 175.000.000 yang merupakan patungan dengan pak suryadi, saya memulai usaha ini. Usaha ini bergerak dibidang pembuatan produk rumah tangga atau furniture seperti sofa dan lemari. Pangsa pasarnya juga untuk medan dan sekitarnya namun tidak menutup kemungkinan apabila ada pesanan dari luar kota. c. Apakah usaha Visi dan misi yang sangat
bapak memiliki visi dan misi?
sederhana saja, yakni bertujuan untuk menjadi produsen jepara terbaik dikota medan
d. Bagaimana
dengan deskripsi kerja untuk pembuatan risban kayu diusaha ini, Pak?
Kalau pekerjaan disini terdiri atas bagian pengamplasan tuganya mengamplas kerangka sofa atau lemari, pengecatan bertugas mengecat kerangka yang sudah halus, pemberian varnish bertugas untuk memberikan varnish pada kerangka yang sudah dicat agar lebih bagus dan tahan lama, dan pemasangan sofa bertugas untuk memasang busa dan kain sofa.
e. Apa saja yang diproduksi dan dijual oleh UD DELIMA JAYA PERABOT?
Kami memproduksi dan menjual banyak perabot seperti kerangka tempat tidur, sofa, lemari pakaian, lemari hias, kursi kayu, meja rias, meja hias dan sebagainya yang bisa kamu lihat didalam.
baku apa bahan baku utama dalam pembuatan risban ini?
komponen penting dalam proses produksi. Bahan baku yang dipakai untuk produk risban ini adalah kerangka jepara yang dipesan sesuai dengan catalog namun masih merupakan bahan yang setengah jadi artinya masih dalam keadaan yang masih polos dan belum selesai
b. Berapa harga kerangka jepara tersebut dibeli dari pemasok, pak?
Biaya untuk satu set kerangka jenis risban ini saya beli dengan harga Rp 6.300.000 itu sudah termasuk ongkos kirim, itupun harga kesepakatan dengan pemasok karena pemasok masih memiliki kekerabatan dengan saya.
c. Bagaimana
dengan bahan lain selain kerangka jepara tersebut, pak?
Ada beberapa bahan seperti busa sofa seharga Rp250.000, kain sofa seharga Rp 800.000, cat seharga Rp 150.000
bapak alami dalam
penyediaan bahan baku kayu jepara tersebut?
paling hanya lama pengiriman dari pemasok, itu saja dan kita bisa bilang kepada yang memesan untuk lebih bersabar karena hal itu.
3 Biaya Tenaga Kerja Langsung a. Bagaimana dengan biaya tenaga kerjanya, pak?
Biaya tenaga kerja itu merupakan upah yang diberikan kepada pekerja.
b. Sistem apa yang dipakai dalam mengupah
pekerja tersebut, pak?
Tidak ada sistem yang macam-macam. Pekerja merupakan buruh harian, oleh karena itu saya memberikan upah per hari.
c. Untuk
memproduksi satu unit risban jenis kerang ini, berapa biaya yang bapak keluarkan?
Untuk memproduksi satu unit risban kerang ini biaya terdiri atas empat bagian. Diantaranya proses pengamplasan dengan pekerja inti sebanyak 2 orang diupah sebesar Rp 75.000 dikalikan dengan hari kerja selama 5 hari maka untuk pengamplasan biayanya sebesar Rp 750.000. Untuk
proses pengecatan ada dua orang pekerja inti diupah sebesar Rp 75.000 dikalikan dengan 6 hari kerja sehingga untuk proses ini , dikeluarkan biaya sebesar Rp 900.000. Untuk tahap pemberian varnish hanya dikerjakan oleh seorang pekerja pembantu dengan upah Rp 60.000 dikalikan 5 hari kerja maka biayanya sebesar Rp 300.000. Pada tahap terakhir pemasangan jok dan penyelesaian dikerjakan oleh satu orang pekerja pembantu dengan upah Rp 60.000 dikalikan 5 hari kerja maka biaya yang dikeluarkan sebesar Rp 300.000
d. Apakah tenaga kerja disini merupakan
karyawan tetap atau buruh lepas?
Semua pekerja disini merupakan buruh harian/lepas tetapi ada beberapa yang sudah bekerja dengan saya lebih dari 5 tahun. Namun disini pekerja
dibagi atas dua yakni pekerja inti dan pekerja pembantu. Selainnya supir dan tukang angkut.
e. Apakah ada perbedaan dalam pemberian upah?
Tentu saja. Untuk pekerja inti saya beri upah sebesar Rp 75.000 perhari. Untuk pekerja pembantu saya beri upah sebesar Rp 60.000 perhari. Itu merupakan upah bersih, makan dan minum saya tanggung. Untuk upah supir saya beri sebesar Rp 75.000 dan upah tukang angkut sebesar Rp 50.000
4 Biaya overhead pabrik
a. Apa saja biaya lain diluar biaya bahan baku dan biaya tenaga kerja dalam memproduksi
satu unit risban ini? Mengingat Bapak
Dalam biaya itu, saya mengeluarkan biaya pembelian kertas amplas harganya 75000, paku untuk satu unit itu 25.000, plastik pembungkus harganya Rp 50.000, thiner harganya Rp60.000, lem ukuran sedang harganya Rp 25.000. lap halus dan pelican
mengestimasikan keseluruhan
biaya dengan total Rp 1250000.
untuk sekali pakai per unit harganya Rp 75.000
b. Lalu bagaimana dengan
penjahitan kain sofa ini pak?
Kalau untuk sofa, kita suruh oranglain yang mengerjakan. Upahnya untuk jenis risban ini sebesar Rp 320.000
c. Apakah ada pembayaran
listrik, air dan biaya lain-lain yang bapak keluarkan
perbulannya?
Untuk listrik saya bayar Rp 150.000 perbulan yah rata-rata segitulah, kalo air dibayar Rp 75.000. nah, ada juga biaya untuk terima telpon atau pembuatan nota, bisa dibilang biaya administrasinya, saya bayar Rp 150.000 perbulanya. d. Kalau bengkel ini
bapak punya sendiri atau sewa?
Bengkel ini punya saudara saya dan tentu saja saya menyewa. Setahun saya bayar Rp 10.500.000 kalau sebulan yah adek hitung saja sendiri berapa. 4 Harga Pokok
Produksi
a. Bagaimana cara bapak
menentukan
Untuk itu, saya menjumlahkan total pengeluaran biaya bahan baku ditambah dengan total
harga pokok produk untuk satu unit risban kerang ini?
biaya tenaga kerja, ditambah dengan biaya sewa sebesar Rp 1.100.000 dan biaya lain-lain sebesar Rp 150.000. Sehingga total keseluruhannya menjadi Rp 11.000.000
b. Lalu bagaimana dengan
penentuan harga jualnya, pak?
Yah, harga jualnya saya beri 35% dari harga pokok produknya itu sebagai tambahan untuk harga jualnya. Jadi 35% itu jika dikalikan Rp 11.000.000 maka didapat tambahan sebesar Rp 3.850.000 lalu ditambah dengan biaya administrasi sebesa Rp 150.000 sehingga total harga jualnya menjadi Rp 15.000.000
c. Bagaimana
dengan biaya lain yang sudah kita singgung diatas tadi, pak?
Wahh.. menurut saya yang penting biaya bahan baku, tenaga kerja dan biaya sewa sudah tertutupi dengan harga segitu. Biaya lain saya tidak memikirkannya.