• Tidak ada hasil yang ditemukan

LANDASAN TEORI DAN PROGRAM

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "LANDASAN TEORI DAN PROGRAM"

Copied!
24
0
0

Teks penuh

(1)

PROJEK AKHIR ARSITEKTUR

Periode LXV, Semester Genap , Tahun 2013/2014

LANDASAN TEORI DAN PROGRAM

KAWASAN RESORT APUNG DI GILI TRAWANGAN,

LOMBOK

Tema Desain

Arsitektur Neo-Vernakular Sasak

Fokus Kajian

Memaksimalkan view bawah laut untuk kamar hunian apung

Diajukan untuk memenuhi sebagian persyaratan memperoleh gelar Sarjana Teknik Arsitektur

Disusun oleh:

Joe Valentina Hartono 10.11.0024

Dosen pembimbing :

Ir. Robert Rianto W, MT.

PROGRAM STUDI ARSITEKTUR, FAKULTAS ARSITEKTUR DAN DESAIN UNIVERSITAS KATOLIK SOEGIJAPRANATA

(2)

ii

LEMBAR PENGESAHAN

Projek Akhir Arsitektur

Periode LXV Semester Genap 2013/2014

Program Studi Arsitektur, Fakultas Arsitektur dan Desain Universitas Katolik Soegijapranata

Semarang

Judul : Kawasan Resort Apung di Gili Trawangan, Lombok Tema Desain : Arsitektur Neo-Vernakular Sasak

Fokus Kajian : Memaksimalkan view bawah laut untuk kamar hunian apung Penyusun :Joe Valentina Hartono NIM :10.11.0024

Pembimbing : Ir. Robert Rianto W, MT Penguji :Dr. Ir. VG. Sri Rejeki, MT

Prof. Dr. –Ing. LMF Purwanto Ir. Ign. Dono Sayoso, MSR

Semarang, Maret 2014

Mengetahui dan Mengesahkan

Dekan, Ketua

Fakultas Arsitektur dan Desain Program Studi Arsitektur

Ir. IM. Tri Hesti Mulyani, MT. Ir. FX. Bambang Suskiyatno, MT NIDN : 611086201 NIDN : 625116302

(3)

iii

LEMBAR PENGESAHAN

Projek Akhir Arsitektur

Periode LXV Semester Genap, 2013/2014 Program Studi Arsitektur

Fakultas Arsitektur dan Desain Universitas Katolik Soegijapranata Semarang

Judul : Kawasan Resort Apung di Gili Trawangan, Lombok Tema Desain : Arsitektur Neo-Vernakular Sasak

Fokus Kajian : Memaksimalkan view bawah laut untuk kamar hunian apung Penyusun :Joe Valentina Hartono NIM :10.11.0024

Pembimbing : Ir. Robert Rianto W, MT Penguji : Dr. Ir. VG. Sri Rejeki, MT

Prof. Dr. –Ing. LMF Purwanto Ir. Ign. Dono Sayoso, MSR Semarang, Maret 2014

Mengetahui dan Mengesahkan Pembimbing,

Ir. Robert Rianto W, MT NIDN :627066701

Penguji, Penguji, Penguji,

Dr. Ir. VG. Sri Rejeki, MT Prof. Dr. –Ing. LMF Purwanto Ir. Ign. Dono Sayoso, MSR NIDN : 628126101 NIDN : 602066801 NIDN : 608075601

(4)

iv

SURAT PERNYATAAN

Yang bertandatangan di bawah ini saya :

Nama : Joe Valentina Hartono NIM : 10.11.0024

Menyatakan bahwa karya ilmiah pada Proyek Akhir Arsitektur periode semester genap tahun ajaran 2013/2014 Program Studi Arsitektur, Fakultas Arsitektur dan Desain, Universitas Katolik Soegijapranata, Semarang.

Judul : Kawasan Resort Apung di Gili Trawangan, Lombok Tema Desain : Arsitektur Neo-Vernakular Sasak

Fokus Kajian : Memaksimalkan view bawah laut untuk kamar hunian apung Pembimbing : Ir. Robert Rianto W, MT

NIDN : 627066701

Adalah bukan karya plagiasi, Bila di kemudian hari diketemukan tindak plagiasi dalam penyusunan karya ilmiah tersebut, maka pembuat pernyataan di atas siap menerima segala konsekuennya.

Semarang, Maret 2014 Penulis

Joe, Valentina Hartono NIM : 10.11.0024

(5)

v

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan karunia dan berkat-Nya sehingga Landasan Teori dan Program (LTP) Proyek Akhir Arsitektur 65 ini dapat terselesaikan. Laporan dengan judul " Kawasan Resort Apung di Gili Trawangan, Lombok” ini disusun dalam rangka memenuhi persyaratan untuk memperoleh gelar Sarjana Arsitektur di Fakultas Arsitektur dan Desain Universitas Katolik Soegijapranata Semarang.

LTP yang berjudul " Kawasan Resort Apung di Gili Trawangan, Lombok” ini terselesaikan karena adanya bantuan dari beberapa pihak, untuk itu penulis ingin berterima kasih khususnya kepada yang terhormat:

1. Tuhan YME, karena atas limpahan rahmat-Nya penulis dapat menyelesaikan LTP ini.

2. Ir.Riandy Tarigan, MT selaku dosen koordinator PAA Periode 65 Tahun 2013/2014.

3. Ir. Robert Rianto W,MT, selaku dosen pembimbing yang telah memberikan banyak arahan selama proses penyusunan laporan ini.

4. Dr. Ir. VG. Sri Rejeki, MT selaku dosen penguji selama preview LTP yang telah memberikan banyak masukan guna penyempurnaan LTP.

5. Prof. Dr. –Ing. LMF Purwanto, selaku dosen penguji selama preview LTP yang telah memberikan banyak masukan guna penyempurnaan LTP.

6. Ir. Ign. Dono Sayoso. MSR, selaku dosen penguji selama preview LTP yang telah memberikan banyak masukan guna penyempurnaan LTP.

(6)

vi

7. Ir. Melta, selaku Kepala Bagian Pelayanan Terpadu Satu Pintu - Bidang Penanaman Modal Bappeda Kabupaten Lombok Utara yang telah memberikan informasi dan data-data berkaitan dengan lokasi.

8. Zulfahruddin, selaku Kasi Litbang dan Evaluasi Program Bappeda Kabupaten Lombok Utara yang telah memberikan informasi dan data-data berkaitan dengan lokasi. 9. Orang tua, keluarga terkasih, Michael Ade serta sahabat terbaik penulis, Jeanny, Devia dan Sitarintiesta yang selalu memberikan semangat dan mendukung penulis sehingga penulis selalu termotifasi dan terhibur.

10. Teman-teman seperjuangan di Studio PAA 65 yang selalu memberikan semangat dan dukungan sehingga penulis selalu termotifasi dan terhibur.

11. Semua pihak yang telah membantu penyusunan LTP ini.

Akhir kata penulis berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi semua pihak yang berkompeten.

Semarang, Maret 2014 Penulis

(7)

vii DAFTAR ISI Halaman Judul ... i Halaman Pengesahan ... ii Surat Pernyataan ... iv Kata Pengantar ... v

Daftar Isi ... vii

Daftar Gambar ... xii

Daftar Diagram ... xx

Daftar Tabel ... xxii

Bab I. Pendahuluan 1.1 Latar belakang proyek ... 1

1.2 Tujuan dan sasaran pembahasan ... 2

1.3 Lingkup pembahasan ... 2

1.4 Metoda pembahasan ... 3

Metoda penyusunan dan analisa ... 3

Metoda pemrograman... 4

Metoda perancangan arsitektur ... 5

(8)

viii

Bab II. Tinjauan Proyek

2.1 Tinjauan umum 2.1.1 Gambaran umum ... 7 2.1.2 Latar belakang ... 9 2.1.3 Sasaran ... 9 2.2 Tinjauan khusus 2.2.1 Terminologi ... 9 2.2.1.1 Epistimologis ... 9

2.2.1.2 Latar belakang sejarah ... 11

2.2.2 Kegiatan ... 16

2.2.2.1 Pelaku ... 17

2.2.2.2 Fasilitas ... 18

2.2.2.3 Sarana dan prasarana ... 19

2.2.3 Spesifikasi dan persyaratan desain ... 19

2.2.4 Deskripsi Konteks Desa/Kota ... 22

2.2.1 Studi komparasi sejenis ... 25

2.2.2 Permasalahan desain ... 29

(9)

ix

2.3.1 Kesimpulan ... 29

2.3.2 Batasan ... 30

2.3.3 Anggapan ... 30

Bab III. Analisa Pendekatan Program Arsitektur 3.1 Analisa pendekatan kawasan 3.1.1 Analisa pendekatan konteks lingkungan ... 31

3.1.1.1 Analisa pemilihan lokasi ... 31

3.1.1.2 Analisa pemilihan tapak ... 47

3.1.2 Analisa scenario perencanaan kawasan ... 50

3.1.3 Analisa kondisi sistem sarana dan prasarana ... 52

3.2 Analisa pendekatan masing-masing fungsi 3.2.1 Analisa pendekatan arsitektur ... 54

3.2.1.1 Studi Aktifitas ... 54

3.2.1.2 Studi ruang khusus ... 64

3.2.1.3 Studi fasilitas ... 68

3.2.2 Analisa pendekatan sistem bangunan 3.2.2.1 Studi sistem struktur dan enclosure ... 85

(10)

x

3.2.2.1.2 Substruktur bangunan darat ... 92

3.2.2.1.3 Struktur dinding apung dan darat ... 93

3.2.2.1.4 Material dinding bangunan apung dan darat ... 94

3.2.2.1.5 Material atap bangunan apung dan darat ... 99

3.2.2.2 Studi sistem utilitas ... 101

3.2.2.2.1 Bangunan apung ... 101

3.2.2.2.2 Bangunan darat ... 103

3.2.2.3 Studi pemanfaatan teknologi ... 111

Bab IV. Program Arsitektur 4.1 Program kawasan 4.1.1 Konsep program arsitektur yang ditekankan ... 130

4.1.2 Tujuan perancangan, faktor penentu rancangan dan faktor persyaratan rancangan 4.1.2.1 Tujuan perancangan ... 130

4.1.2.2 Faktor penentu rancangan ... 131

4.1.2.3 Faktor persyaratan perancangan ... 132

4.1.3 Skenario program kawasan keseluruhan ... 134

4.1.4 Program besaran luas kawasan ... 137

(11)

xi

4.2 Program masing-masing fungsi ... 138

4.2.1 Program kegiatan... 138

4.2.2 Program sistem struktur ... 141

4.2.3 Program sistem utilitas ... 142

4.2.4 Program tapak kawasan ... 143

Bab V. Kajian teori 5.1 Kajian teori Tema Desain ... 148

5.1.1 Uraian Teori Penekanan Desain ... 148

5.1.2 Studi Preseden ... 150

5.1.3 Kemungkinan Penerapan Teori Penekanan Desain ... 151

5.2 Kajian teori permasalahan dominan... 153

5.2.1 Uraian permasalahan dominan ... 153

5.2.2 Studi Preseden ... 153

5.2.3 Kemungkinan penerapan teori permasalahan dominan ... 155

(12)

xii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Lumbung padi khas Sasak ... 14

Gambar 2.2 Kawasan Gili Trawangan, Lombok ... 19

Gambar 2.3 Peta Lokasi Kabupaten Lombok Utara ... 23

Gambar 2.4 Penataan massa resort Villa Ombak, Lombok ... 25

Gambar 2.5 Penataan massa resort Sixsenses, Maldives... 26

Gambar 3.1 Peta Struktur dan Pola Pemanfataan Ruang Provinsi NTB 1999-2014 ... 32

Gambar 3.2 Peta Infrastruktur Kabupaten Lombok Utara ... 32

Gambar 3.3 Peta lokasi titik penyelaman Tiga Gili dengan pemandangan laut terindah ... 34

Gambar 3.4 Shark Point ... 35

Gambar 3.5 Shark Point ... 35

Gambar 3.6 Manta Point ... 35

Gambar 3.7 Coral Fan ... 35

Gambar 3.8 Coral Fan ... 36

Gambar 3.9 Sunset Reef ... 36

Gambar 3.10 Halik Point ... 36

Gambar 3.11 Frog Fish Point ... 36

(13)

xiii

Gambar 3.13 Air Wall... 37

Gambar 3.14 Peta kontur Gili Trawangan ... 40

Gambar 3.15 Potongan kontur Gilii Trawangan ... 40

Gambar 3.16 Potongan kontur Gilii Trawangan ... 40

Gambar 3.17 Potongan kontur Gilii Trawangan ... 40

Gambar 3.18 Potongan kontur Gilii Trawangan ... 40

Gambar 3.19 Potongan kontur Gilii Trawangan ... 40

Gambar 3.20 Potongan kontur Gilii Trawangan ... 40

Gambar 3.21 Peta Lempeng di Indonesia ... 42

Gambar 3.22 Peta Lempeng di Lombok ... 42

Gambar 3.23 Peta Potensi Tsunami di Lombok ... 42

Gambar 3.24 Peta Potensi Tsunami di Gili Trawangan ... 43

Gambar 3.25 Daerah resapan Gili Trawangan ... 44

Gambar 3.26 Aliran Drainase Gili Trawangan ... 44

Gambar 3.27 Jalan yang belum diolah ... 44

Gambar 3.28 Jalan berpaving dan pedestrian ... 44

Gambar 3.29 Pelabuhan umum Gili Trawangan ... 44

(14)

xiv

Gambar 3.31 Mercusuar Gili Trawangan ... 45

Gambar 3.32 Jaringan listrik ... 45

Gambar 3.33 Kios penduduk ... 45

Gambar 3.34 Tempat ibadah – masjid ... 45

Gambar 3.35 Tempat pacuan kuda ... 45

Gambar 3.36 Tempat penangkaran penyu ... 45

Gambar 3.37 Gua peninggalan Jepang ... 46

Gambar 3.38 Gua peninggalan Jepang ... 46

Gambar 3.39 Peta alternative pemilihan tapak di Gili Trawangan ... 48

Gambar 3.40 Alternatif tapak 1 ... 48

Gambar 3.41Alternatif tapak 2 ... 48

Gambar 3.42 Alternatif tapak 3 ... 48

Gambar 3.43 View bawah laut ... 49

Gambar 3.44 View bawah laut ... 49

Gambar 3.45 View bawah laut ... 49

Gambar 3.46 View bawah laut ... 49

Gambar 3.47 View bawah laut ... 49

(15)

xv

Gambar 3.49 View bawah laut ... 50

Gambar 3.50 Pulau Lombok dan Tiga Gili ... 50

Gambar 3.51 Letak Pelabuhan dan Jalur penyeberangan Gili Trawangan... 50

Gambar 3.52 Korelasi antara resort apung dan lingkungan kawasan ... 51

Gambar 3.53 Peta jalur transportasi ke Gili Trawangan ... 52

Gambar 3.54 Studi ruang khusus – kamar standard ... 66

Gambar 3.55 Studi ruang khusus – 3d kamar standar ... 66

Gambar 3.56 Studi ruang khusus - kamar suite ... 67

Gambar 3.57 Studi ruang khusus – 3d kamar suite ... 67

Gambar 3.58 Studi ruang khusus – kamar president suite ... 68

Gambar 3.59 Studi ruang khusus – 3d kamar president suite ... 69

Gambar 3.60 Resort and Spa Sampireun, Jawa Barat ... 84

Gambar 3.61 Area water fountain ... 85

Gambar 3.62 Archimedes ... 86

Gambar 3.63 Prinsip Archimedes ... 86

Gambar 3.64 Prinsip Archimedes ... 87

Gambar 3.65 Pontoon... 87

(16)

xvi

Gambar 3.67 Struktur kapal baja ... 87

Gambar 3.68 Jembatan yang menggunakan struktur drum/floating dock ... 87

Gambar 3.69 Jembatan yang menggunakan struktur drum/floating dock ... 87

Gambar 3.70 Tambatan jangkar ke dasar laut ... 88

Gambar 3.71 Bangunan yang menggunakan struktur pasak ... 89

Gambar 3.72 Bangunan yang menggunakan struktur pasak ... 89

Gambar 3.73 Offshore breakwater ... 90

Gambar 3.74 Offshore breakwater ... 90

Gambar 3.75 Offshore breakwater ... 90

Gambar 3.76 Struktur bangunan penahan tsunami ... 91

Gambar 3.77 Struktur bangunan penahan tsunami ... 91

Gambar 3.78 Struktur bangunan penahan tsunami ... 91

Gambar 3.79 Sistem pembuangan air kotor ... 105

Gambar 3.80 Jenis pencahayaan alami... 108

Gambar 3.81 Jenis penghawaan alami... 109

Gambar 3.82 Water fountain Songs of the Sea ... 111

Gambar 3.83 Water fountain Songs of the Sea ... 111

(17)

xvii

Gambar 3.85 Water fountain Songs of the Sea ... 111

Gambar 3.86 Water fountain Songs of the Sea ... 111

Gambar 3.87 Water fountain Songs of the Sea ... 112

Gambar 3.88 Water fountain Songs of the Sea ... 112

Gambar 3.89 Water fountain Songs of the Sea ... 112

Gambar 3.89 Beberapa sudut Lobby Hotel Teddy Bear ... 112

Gambar 3.90 Beberapa sudut Lobby Hotel Teddy Bear ... 112

Gambar 3.91 Beberapa sudut Lobby Hotel Teddy Bear ... 112

Gambar 3.92 Beberapa sudut Lobby Hotel Teddy Bear ... 112

Gambar 3.93 Beberapa jenis lampu LED ... 113

Gambar 3.94 Beberapa jenis lampu LED ... 113

Gambar 3.95 Beberapa jenis lampu LED ... 113

Gambar 3.96 Lampu pendant ... 113

Gambar 3.97 Beberapa jenis water heater ... 114

Gambar 3.98 Sensor yang digunakan di dalam plant care system ... 115

Gambar 3.99 Plant care system ... 115

Gambar 3.100 Plant care system ... 115

(18)

xviii

Gambar 3.102 Living wall façade system ... 117

Gambar 3.103 Smart window ... 118

Gambar 3.104 Smart window ... 119

Gambar 3.105 Penerapan Smart window pada ruangan ... 119

Gambar 3.106 Sistem double layer ... 120

Gambar 3.107 Sistem double layer ... 120

Gambar 3.108 Sistem double layer wooden blind ... 120

Gambar 3.109 Lift ... 121

Gambar 3.110 Penerapan lift pada bangunan ... 121

Gambar 3.111 Lampu solar panel ... 121

Gambar 3.112 Lampu solar panel ... 121

Gambar 3.113 Lampu solar panel ... 121

Gambar 3.114 Lampu solar panel ... 121

Gambar 3.115 Jaringan computer dan wifi ... 123

Gambar 3.116 Jaringan computer dan wifi ... 123

Gambar 3.117 Perbedaan cooker hood dengan dan tanpa cerobong ... 124

Gambar 3.118 CCTV ... 126

(19)

xix

Gambar 3.120 Hotel Lock Zink Plated ... 127

Gambar 3.121 Elegant Lock Hotek ... 127

Gambar 3.122 Mesin absensi pegawai ... 128

Gambar 3.123 Penerapan sistem kerja mesin absensi ... 128

Gambar 3.124 Contoh Glassbottomboat ... 128

Gambar 3.125 Cidomo khas Gili Trawangan ... 129

Gambar 3.126 Cidomo khas Gili Trawangan ... 129

Gambar 4.1 Letak pelabuhan dan jalur penyeberangan Gili Trawangan ... 134

Gambar 4.2 Korelasi antara resort apung dan lingkungan kawasan ... 134

Gambar 4.3 Area terapung dan darat ... 135

Gambar 4.4 Letak pelabuhan Lombok dan Gili Trawangan ... 136

Gambar 4.5 Rencana pemekaran pelabuhan Lombok ... 136

Gambar 4.6 Jarak antar kamar di Resort and Spa Sampireun, Jawa Barat ... 137

Gambar 5.1 Resort Villa Ombak ... 150

Gambar 5.2 Resort Villa Ombak ... 150

Gambar 5.3 Hotel Ocean 5, Lombok ... 151

Gambar 5.4 Hotel Ocean 5, Lombok ... 151

(20)

xx

Gambar 5.6 Kamar apung Manta Resort, Afrika ... 153

Gambar 5.7Kamar apung Manta Resort, Afrika ... 153

Gambar 5.8 Kamar apung Manta Resort, Afrika ... 153

Gambar 5.9 Penataan massa 1000 Amphibious ... 154

Gambar 5.10 Kamar apung 1000 Amphibious ... 154

Gambar 5.11 Penataan massa Solar Powered Floating Resort ... 155

Gambar 5.12 Kamar apung Solar Powered Floating Resort ... 155

Gambar 5.13 Kamar apung Solar Powered Floating Resort ... 155

DAFTAR DIAGRAM Diagram 1.1 Metode penyusunan dan analisa ... 4

Diagram 1.2 Metode Perancangan Arsitektur ... 5

Diagram 2.1 Pelaku yang mendukung aktifitas di dalam resort ... 17

Diagram 3.1 Diagram pengunjung ... 54

Diagram 3.2 Diagram staff ... 54

Diagram 3.3 Analisis pola kegiatan pengunjung menginap ... 56

Diagram 3.4 Analisis pola kegiatan pengunjung tidak menginap ... 57

(21)

xxi

Diagram 3.6 Analisis pola kegiatan staff keuangan ... 58

Diagram 3.7 Analisis pola kegiatan staff front office ... 58

Diagram 3.8 Analisis pola kegiatan staff makanan dan minuman ... 59

Diagram 3.9 Analisis pola kegiatan staff pelayanan kamar... 59

Diagram 3.10 Analisis pola kegiatan staff personalia ... 60

Diagram 3.11 Analisis pola kegiatan staff marketing ... 60

Diagram 3.12 Analisis pola kegiatan staff keamanan ... 61

Diagram 3.13 Analisis pola kegiatan staff mekanikal elektrikal ... 61

Diagram 3.14 Analisis pla kegiatan penduduk di dalam resort ... 61

Diagram 3.15 Perbandingan jumlah resort, hotel dan akomodasi lain di Gili Trawangan .... 62

Diagram 3.16 Sistem distribusi air bersih bangunan apung ... 101

Diagram 3.17 Sistem pembuangan air kotor dan limbah padat ... 102

Diagram 3.18 Sistem up-feet ... 103

Diagram 3.19 Sistem down-feet ... 104

Diagram 3.20 Disribusi listrik ... 105

Diagram 3.21 Sistem pembuangan sampah ... 106

(22)

xxii

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Sejarah Gili Trawangan ... 13

Tabel 2. Tabel kegiatan dan fasilitas di dalam resort apung ... 18

Tabel 3. Analisis tinjauan proyek sejenis ... 26

Tabel 4. Tabel analisa Tiga Gili ... 33

Tabel 5. Tabel letak penyelaman dan pemandangan bawah laut yang ada ... 35

Tabel 6. Tabel penilaian lokasi ... 37

Tabel 7. Tabel penilaian tapak ... 49

Tabel 8. Tabel analisis sarana dan prasarana ... 53

Tabel 9. Tabel jadwal kegiatan ... 56

Tabel 10. Tabel penghitungan jumlah pengguna resort apung ... 62

Tabel 11. Tabel studi fasilitas ... 70

Tabel 12. Tabel studi besaran ruang ... 74

Tabel 13. Analisa material bangunan apung ... 86

Tabel 14. Studi pondasi yang dapat digunakan di daerah pantai ... 92

Tabel 15. Studi struktur dinding ... 93

Tabel 16. Studi pemilihan material dinding ... 94

(23)

xxiii

Tabel 18. Tabel distribusi air bersih bangunan darat ... 103

Tabel 19. Tabel perbedaan genset terbuka dan tertutup ... 105

Tabel 20. Tabel penanggulangan kebakaran ... 107

Tabel 21. Tabel analisis perbedaan water heater ... 114

Tabel 22. Tabel perbandingan energy lampu biasa dan lampu panel surya ... 122

Tabel 23. Macam-macam cooker hood... 125

Tabel 24. Program kegiatan ... 138

Tabel 25. Program sistem struktur ... 141

Tabel 26. Program sistem utilitas ... 142

Tabel 27. Program tapak kawasan ... 143

Tabel 28. Target pasar... 146

(24)

1

KAWASAN RESORT APUNG DI GILI TRAWANGAN,

LOMBOK

Joe Valentina Hartono 10.11.0024 Ir. Robert Rianto W, MT

Program Studi Arsitektur Fakultas Arsitektur dan Desain

Universitas Katolik Soegijapranata

Jalan Pawiyatan Luhur IV/1 Semarang

ABSTRAK

Pesona keindahan alam bahari Gili Trawangan, Lombok, dengan 450 macam karang, dengan salah satu jenis karang bersifat sangat langka, yaitu heliopora coerulea, ribuan jenis ikan berwarna-warni, penyu hijau serta laut biru yang jernih dilengkapi dengan pasir putih sepanjang pantai menjadikan Gili Trawangan sebagai salah satu pulau di Indonesia yang banyak dikunjungi oleh turis mancanegara. Di tempat ini, selain terkenal akan keindahan alam, juga terdapat nilai sejarah dan kebudayaan Sasak yang tinggi. Oleh sebab itu, Gili Trawangan dikatakan sebagai salah satu objek wisata Indonesia yang berpredikat sebagai salah satu dari 10 pulau terfavorit se-Asia. Potensi-potensi tersebut harus dijaga supaya kekayaan alam yang sudah ada tidak rusak, maka diciptakan resort apung supaya berkontribusi dalam membantu menjaga dan melestarikan lingkungan sekitar bangunan, serta dapat memenuhi kebutuhan turis yang ingin merasakan suasana berbeda dari kejenuhan pekerjaan kota yang padat.

Tujuan ditulisnya laporan ini supaya dapat mempelajari tentang bagaimana cara menciptakan bangunan resort didukung dengan fasilitas –fasilitas yang lengkap dan lanskap yang dapat memanjakan para pengunjung dengan arsitektur khas Sasak, Lombok dipadukan dengan teknologi modern tetapi tetap menyatu dengan alam sekitar serta menciptakan bangunan yang mampu membantu melestarikan kekayaan alam bahari Lombok dan kekayaan alam bahari tersebut dapat dinikmati pengunjung saat beristirahat di dalam resort.

Teknik yang akan digunakan penulis dalam pengumpulan data terkait dilakukan dengan 2 cara yaitu pengumpulan data secara primer dan sekunder. Untuk pengumpulan data secara primer dilakukan dengan observasi lapangan, dan pengumpulan data sekunder dilakukan dengan cara studi literatur dan internet.

Hasil yang diperoleh dari penelitian ini dapat menjelaskan lebih detail dan rinci mengenai cara memaksimalkan view bawah laut supaya dapat dinikmati dari dalam bangunan, dan cara menerapkan nilai-nilai dari Neo Vernakular Sasak ke dalam bangunan resort apung

Referensi

Dokumen terkait

Mengetahui waktu efektif pemberian ekstrak metanol - air biji P.americana pada penggunaan jangka pendek dalam memberikan efek hepatoprotektif pada tikus jantan yang terinduksi

Dari permasalahan di atas dan contoh yang telah diberikan sebelumnya pada Bab I (Gambar 1.2) diperoleh gambaran perlunya suatu metode estimasi yang tidak akan

Penyediaan Infrastruktur Pemukiman Kawasan  Pedesaan Minapolitan Kecamatan Paciran 2017 59.522 Penyediaan Infrastruktur Pemukiman Kawasan 

menghasilkan tegangan ±5 Volt dan dapat digunakan untuk men- charge atau mengisi daya pada power bank yang digunakan sebagai catu daya untuk mencatu Arduino Pro Mini,

Dalam mengaplikasikan model pembelajaran discovery learning guru berperan sebagai pembimbing dengan memberikan kesempatan kepada siswa untuk belajar secara

Hardware alat monitoring level pada tangki reaktor LAS OAW yaitu tersusun dari tangki input yang terhubung ke solenoid valve dan sensor ultrasonic , yang setelah

Beberapa ciri dari pembelajaran aktif dalam panduan pembelajaran model ALIS ( Active Learning in School ) dalam Uno & Mohammad (2012: 75-76) antara lain: pembelajaran

Bantuan Teknis RPI2JM Dalam Implementasi Kebijakan Keterpaduan Program Bidang Cipta Karya – Provinsi Maluku Utara Tahun 20141. X - 13 Beberapa peran yang diharapkan dimiliki