• Tidak ada hasil yang ditemukan

MANAJEMEN PROYEK BIDANG JALAN DAN JEMBAT (1)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "MANAJEMEN PROYEK BIDANG JALAN DAN JEMBAT (1)"

Copied!
196
0
0

Teks penuh

(1)

Hand Out

Hand Out

Modul

Modul

A

A

MANAJEMEN PROYEK

MANAJEMEN PROYEK

PEMBEKALAN / PENGUJIAN

AHLI PELAKSANA JALAN / AHLI PELAKSANA JEMBATAN AHLI PENGAWAS JALAN / AHLI PENGAWAS JEMBATAN

J H

P

I

Himpunan

(2)

2 2

Bab

Bab

1

1

Pendahuluan

Pendahuluan

Modul ini berisi uraian tentang apa yang harus dilakukan oleh Modul ini berisi uraian tentang apa yang harus dilakukan oleh Ahli Pelaksana atau Ahli Pengawas Jalan/Jembatan dalam

Ahli Pelaksana atau Ahli Pengawas Jalan/Jembatan dalam

pekerjaan konstruksi jalan/jembatan.

pekerjaan konstruksi jalan/jembatan.

Seorang Ahli Pelaksana atau Ahli Pengawas Jalan/Jembatan Seorang Ahli Pelaksana atau Ahli Pengawas Jalan/Jembatan yang diposisikan dalam jabatan Construction Manager atau

yang diposisikan dalam jabatan Construction Manager atau

Supervision Engineer harus dapat memahami prinsip

Supervision Engineer harus dapat memahami prinsip--prinsip prinsip manajemen proyek yang secara umum mengandung aspek

manajemen proyek yang secara umum mengandung aspek- -aspek teknis maupun -aspek administratif.

aspek teknis maupun aspek administratif.

Selain itu Tenaga ahli perlu dibekali dengan pengetahuan Selain itu Tenaga ahli perlu dibekali dengan pengetahuan tentang keselamatan dan kesehatan kerja dan pengendalian

tentang keselamatan dan kesehatan kerja dan pengendalian

lingkungan.

lingkungan.

Agar tenaga ahli dapat dinyatakan kompeten dalam Agar tenaga ahli dapat dinyatakan kompeten dalam

melakukan tugasnya, ia harus memenuhi 3 (tiga) persyaratan

melakukan tugasnya, ia harus memenuhi 3 (tiga) persyaratan

kompetensi yaitu memenuhi syarat

kompetensi yaitu memenuhi syarat--syarat pengetahuan, syarat pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja.

(3)

3 3

Secara keseluruhan sistematika penyusunan modul Secara keseluruhan sistematika penyusunan modul disiapkan sebagai berikut:

disiapkan sebagai berikut:

Pendahuluan;Pendahuluan;

PrinsipPrinsip--prinsip umum manajemen proyek;prinsip umum manajemen proyek;

DokumenDokumen KontrakKontrak;;

StrukturStruktur penyelenggarapenyelenggara proyekproyek;;

KewajibanKewajiban penyediapenyedia jasa;jasa;

PengendalianPengendalian pekerjaanpekerjaan konstruksikonstruksi;;

PengendalianPengendalian lingkunganlingkungan;;

Keselamatan dan kesehatan kerja (K3);Keselamatan dan kesehatan kerja (K3);

KesimpulanKesimpulan dan dan PenutupPenutup..

Modul yang diuraikan dengan sistematika di atas diharapkan Modul yang diuraikan dengan sistematika di atas diharapkan dapat memberikan masukan yang bermanfaat bagi peserta

dapat memberikan masukan yang bermanfaat bagi peserta

pembekalan/pengujian.

(4)

4

4

Bab

Bab

2

2

Prinsip

Prinsip

Umum

Umum

Manajemen

Manajemen

Proyek

Proyek

Penyelenggaraan proyek tergantung pada 2

Penyelenggaraan proyek tergantung pada 2

faktor utama yaitu sumber daya dan fungsi

faktor utama yaitu sumber daya dan fungsi

-

-fungsi manajemen.

fungsi manajemen.

Fungsi

Fungsi

-

-

fungsi

fungsi

manajemen

manajemen

dimaksudkan

dimaksudkan

sebagai kegiatan

sebagai kegiatan

-

-

kegiatan yang dapat

kegiatan yang dapat

mengarahkan atau mengendalikan

mengarahkan atau mengendalikan

sekelompok orang yang tergabung dalam

sekelompok orang yang tergabung dalam

suatu kerja sama untuk mencapai tujuan dan

suatu kerja sama untuk mencapai tujuan dan

sasaran yang telah ditetapkan.

(5)

5

5

Kegiatan yang dilakukan oleh sumber daya

Kegiatan yang dilakukan oleh sumber daya

manusia dalam penyelenggaraan proyek:

manusia dalam penyelenggaraan proyek:

Perlu ditunjang dengan uang, material dan

Perlu ditunjang dengan uang, material dan

peralatan,

peralatan,

Harus ditata melalui fungsi

Harus ditata melalui fungsi

-

-

fungsi manajemen

fungsi manajemen

dalam keterbatasan waktu yang disediakan agar

dalam keterbatasan waktu yang disediakan agar

tidak terjadi pemborosan.

tidak terjadi pemborosan.

Sumber

Sumber

Daya

Daya

:

:

manusia

manusia

,

,

uang

uang

, material,

, material,

peralatan

peralatan

.

.

Fungsi

Fungsi

-

-

fungsi

fungsi

manajemen

manajemen

: planning,

: planning,

organizing, actuating, controlling.

(6)

6

6

2.1.

2.1.

Sumber

Sumber

Daya

Daya

a.

a.

Manusia

Manusia

DiartikanDiartikan sebagaisebagai tenagatenaga kerjakerja baikbaik yang yang terlibatterlibat

langsung

langsung dengandengan proyekproyek maupunmaupun yang yang tidaktidak terlibatterlibat langsung

langsung dengandengan proyekproyek. .

Yang Yang terlibatterlibat langsunglangsung dengandengan proyekproyek adalahadalah tenagatenaga

kerja

kerja yang yang beradaberada didi kelompokkelompok pemberipemberi pekerjaanpekerjaan (

(penggunapengguna jasajasa), ), didi kelompokkelompok kontraktorkontraktor ((penyediapenyedia jasajasa) ) dan

dan didi kelompokkelompok konsultankonsultan ((penyediapenyedia jasajasa). ).

Tenaga kerja dikelompokkan sebagai Tenaga kerja dikelompokkan sebagai ““tenaga ahlitenaga ahli”” dan dan

(7)

7 7

Tenaga Kerja berdasarkan Kelompok

Kelompok

Pemberi Tugas Kontraktor Konsultan

− Kepala Satuan Kerja

− Pejabat Pembuat Komitmen

− General Superintendent

− Site Administration

− Materials Superintendent

− Construction Engineer

− Equipment Superintendent

− Technicians

− Survaior

− Foremen

− Mechanics

− Laborers

− Equipment Operators

− Team Leader

− Co Team Leader

− Highway Engineer

− Pavement & Materials Engr.

− Chief Supervision Engr.

− Site Engineer

− Quantity Engineer

− Quality Engineer

− Inspector

− Quantity Survaior

− Laboratory Technician

(8)

8

8

b.

b.

Uang

Uang

uang merupakan salah satu sumber daya yang uang merupakan salah satu sumber daya yang

diperlukan untuk rekruitmen manusia (tenaga kerja),

diperlukan untuk rekruitmen manusia (tenaga kerja),

penggunaan jasa tenaga kerja (tenaga ahli, tenaga

penggunaan jasa tenaga kerja (tenaga ahli, tenaga

terampil, tenaga non skill), penggunaan peralatan (alat

terampil, tenaga non skill), penggunaan peralatan (alat- -alat berat maupun -alat

alat berat maupun alat--alat laboratorium), pembelian alat laboratorium), pembelian bahan dan material, pengolahan bahan dan material,

bahan dan material, pengolahan bahan dan material,

dan lain sebagainya, baik yang berada pada kelompok

dan lain sebagainya, baik yang berada pada kelompok

pengguna jasa maupun penyedia jasa.

pengguna jasa maupun penyedia jasa.

pengertian pengertian ““uanguang”” di dalam penyelenggaraan proyek di dalam penyelenggaraan proyek

(civil works) adalah untuk:

(civil works) adalah untuk:

pembiayaan pelaksanaan konstruksi oleh kontraktorpembiayaan pelaksanaan konstruksi oleh kontraktor

pembiayaan pengawasan konstruksi oleh konsultanpembiayaan pengawasan konstruksi oleh konsultan

Pengendalian konstruksi oleh pengguna jasa Pengendalian konstruksi oleh pengguna jasa

dalam suatu kurun waktu yang telah disepakati.

(9)

9

Earth moving equipment

− Bulldozer (crawler, heel) − Loader (crawler, wheel0 − Motor Grader

− Excavator (crawler, heel)

Compacting Equipment

− Tandem Roller − Pedestrian Roller − Vibrating Tamper − Vibrating Rammer − Three Wheel Roller − Tyre (Pneumatic Roller) − Vibrating Compactor − Combination Roller − Sheepfoot Roller

Paving/Spreading Equipment

− Asphalt Finisher − Concrete Finisher

− Aggregate / Chip Spreader − Asphalt Sprayer

Plant Equipment

− Stone Crushing Plant − Asphalt Mixing Plant − Concrete Plant / Mixer

Transportation Equipment

− Motor Scraper − Dump Truck

Lifting Equipment

− Crane

− Lift Platform − Forklift

Drilling / Boring Equipment

− Percusion Drill − Bore Pile

− Hammer Dril

Piling Equipment

− Pile Hammer (Diesel, Vibro)

Cutting / Milling Equipment

− Soil Stabilizer

− Cutter / Milling Machine − Groving Equipment

− Asphalt / Concrete Cutter

Supporting Equipment

(10)

10

Jenis Pengujian Peralatan

Pekerjaan tanah Sampling for soil tests

Atterberg Limit Soil Classification Tests for

Soils

Liquid Limit Test Plastic Limit Test CBR Test for Soils

Pondasi dan pondasi bawah Sampling of aggregate base and sub-base

Atterberg limits for aggregate base and

sub-base

Particle size analysis tests

Extent of Fractured Faces Test Los Angeles Abrasion Test

Moisture density test for aggregate base and

sub-base

California Bearing Value Test for aggregate

base and sub-base

Compaction control

Aspal campuran panas Sampling and mechanical soundness tests

Particle size analysis test

Sodium sulphates soundness test

Coating and stripping of bitumen aggregate

mixtures

Specific gravity of course and fine aggregate Mineral filler Marshall Testing

(11)

11

11

Penyediaan alat

Penyediaan alat

-

-

alat berat:

alat berat:

harus sesuai dengan kebutuhan ditinjau dari jenis, jumlah, harus sesuai dengan kebutuhan ditinjau dari jenis, jumlah,

kapasitas maupun waktu yang tersedia.

kapasitas maupun waktu yang tersedia.

Cara penggunaannya harus mengikuti prosedur Cara penggunaannya harus mengikuti prosedur

pengoperasian, sesuai dengan fungsi masing

pengoperasian, sesuai dengan fungsi masing--masing masing peralatan

peralatan

Penyediaan peralatan laboratorium:

Penyediaan peralatan laboratorium:

merupakan komponen dari sumber daya yang difungsikan merupakan komponen dari sumber daya yang difungsikan

dalam rangka pengendalian mutu.

dalam rangka pengendalian mutu.

Jenis, jumlah dan waktu diperlukannya peralatanJenis, jumlah dan waktu diperlukannya peralatan-

-peralatan laboratorium tersebut tergantung pada ruang

peralatan laboratorium tersebut tergantung pada ruang

lingkup kegiatan pengawasan atas pekerjaan konstruksi

lingkup kegiatan pengawasan atas pekerjaan konstruksi

yang akan dilaksanakan.

(12)

12

12

d.

d.

Bahan

Bahan

PengertianPengertian bahanbahan: : adalahadalah bahanbahan bakubaku yang yang kemudiankemudian

diolah

diolah menjadimenjadi bahanbahan olahanolahan dandan setelahsetelah diprosesdiproses bahan

bahan olahanolahan tersebuttersebut digunakandigunakan menjadimenjadi item item pekerjaan

pekerjaan sebagaimanasebagaimana dituangkandituangkan didi dalamdalam dokumendokumen kontrak

kontrak. .

BahanBahan bakubaku ((tanahtanah, , batubatu, , pasirpasir dlldll.) .) dandan bahanbahan olahanolahan

(

(agregatagregat, , besibesi betonbeton, , pofilpofil bajabaja, semen, , semen, aspalaspal dlldll.) .) adalahadalah merupakan

merupakan sumbersumber dayadaya yang yang harusharus diperhitungkandiperhitungkan secara

secara cermatcermat didi dalamdalam manajemenmanajemen proyekproyek karenakarena pengaruhnya

pengaruhnya didi dalamdalam perhitunganperhitungan biayabiaya proyekproyek sangatsangat besar

besar. .

MencariMencari lokasilokasi bahanbahan bakubaku yang yang tidaktidak terlaluterlalu jauhjauh daridari

lokasi

lokasi proyekproyek, yang , yang memenuhimemenuhi syaratsyarat untukuntuk diolahdiolah menjadi

menjadi bahanbahan olahanolahan, , akanakan menjadimenjadi faktorfaktor pentingpenting didi dalam

(13)

13

13

2.2.

2.2.

Fungsi

Fungsi

-

-

fungsi

fungsi

Manajemen

Manajemen

Untuk melaksanakan manajemen, setiap

Untuk melaksanakan manajemen, setiap

orang yang berada pada posisi pimpinan di

orang yang berada pada posisi pimpinan di

level manapun, harus melakukan fungsi

level manapun, harus melakukan fungsi

-

-fungsi manajemen.

fungsi manajemen.

Ada fungsi organik yang mutlak harus

Ada fungsi organik yang mutlak harus

dilaksanakan dan ada fungsi penunjang yang

dilaksanakan dan ada fungsi penunjang yang

bersifat sebagai pelengkap.

(14)

14

14

Jika fungsi organik tersebut tidak dilakukan

Jika fungsi organik tersebut tidak dilakukan

dengan baik maka terbuka kemungkinan

dengan baik maka terbuka kemungkinan

pencapaian sasaran menjadi gagal.

pencapaian sasaran menjadi gagal.

George R. Terry telah merumuskan fungsi

George R. Terry telah merumuskan fungsi

-

-fungsi tersebut sebagai POAC:

fungsi tersebut sebagai POAC:

Planning

Planning

Organizing

Organizing

Actuating

Actuating

(15)

15

15

a.

a.

Planning

Planning

Planning adalah suatu proses yang secara sistematis Planning adalah suatu proses yang secara sistematis

mempersiapkan kegiatan

mempersiapkan kegiatan--kegiatan guna mencapai kegiatan guna mencapai tujuan dan sasaran tertentu.

tujuan dan sasaran tertentu.

Yang dimaksud dengan Yang dimaksud dengan ““kegiatankegiatan”” di sini adalah di sini adalah

kegiatan yang dilakukan dalam rangka pekerjaan

kegiatan yang dilakukan dalam rangka pekerjaan

konstruksi, baik yang menjadi tanggung jawab

konstruksi, baik yang menjadi tanggung jawab

pelaksana (kontraktor) maupun pengawas (konsultan)

pelaksana (kontraktor) maupun pengawas (konsultan)

Baik kontraktor maupun konsultan, harus mempunyai Baik kontraktor maupun konsultan, harus mempunyai

konsep

konsep ““planningplanning”” yang tepat untuk mencapai tujuan yang tepat untuk mencapai tujuan sesuai dengan tugas dan tanggung jawab masing

sesuai dengan tugas dan tanggung jawab masing- -masing.

(16)

16

16

Hal

Hal

-

-

hal

hal

yang

yang

perlu

perlu

diketahui

diketahui

dalam

dalam

proses

proses

planning:

planning:

Permasalahan yang mungkin merupakan keterkaitan Permasalahan yang mungkin merupakan keterkaitan

antara tujuan dengan sumber daya yang tersedia.

antara tujuan dengan sumber daya yang tersedia.

Cara untuk mencapai tujuan dan sasaran dengan Cara untuk mencapai tujuan dan sasaran dengan

memperhatikan sumber daya yang tersedia.

memperhatikan sumber daya yang tersedia.

Penerjemahan rencana kedalam programPenerjemahan rencana kedalam program--program program

kegiatan yang kongkrit.

kegiatan yang kongkrit.

Penetapan jangka waktu yang dapat disediakan guna Penetapan jangka waktu yang dapat disediakan guna

mencapai tujuan dan sasaran, dimulai dari proses

mencapai tujuan dan sasaran, dimulai dari proses

pengadaan, pelaksanaan dan pengawasan konstruksi

pengadaan, pelaksanaan dan pengawasan konstruksi

sampai kepada tahap Final Hand Over.

(17)

17

17

b.

b.

Organizing

Organizing

Organizing

Organizing

adalah

adalah

pengaturan

pengaturan

atas

atas

sesuatu

sesuatu

kegiatan

kegiatan

yang

yang

dilakukan

dilakukan

oleh

oleh

sekelompok

sekelompok

orang

orang

yang

yang

dipimpin

dipimpin

oleh

oleh

pimpinan

pimpinan

kelompok

kelompok

dalam

dalam

suatu

suatu

wadah

wadah

yang

yang

disebut

disebut

organisasi

organisasi

.

.

Dalam proses manajemen, organisasi

Dalam proses manajemen, organisasi

mempunyai arti sebagai berikut :

mempunyai arti sebagai berikut :

Sebagai alat untuk menjamin terpeliharanya Sebagai alat untuk menjamin terpeliharanya

koordinasi dengan baik

koordinasi dengan baik

Sebagai alat untuk membantu pimpinan dalam Sebagai alat untuk membantu pimpinan dalam

menggerakkan fungsi

menggerakkan fungsi--fungsi manajemen.fungsi manajemen.

Sebagai alat untuk mempersatukan sumbanganSebagai alat untuk mempersatukan sumbangan-

-sumbangan pemikiran dari satuan

sumbangan pemikiran dari satuan--satuan orgnisasi satuan orgnisasi yang lebih kecil yang berada di dalam koordinasinya.

(18)

18

18

Dalam fungsi organizing, koordinasi merupakan

Dalam fungsi organizing, koordinasi merupakan

mekanisme hubungan struktural maupun fungsional

mekanisme hubungan struktural maupun fungsional

yang secara konsisten harus dijalankan.

yang secara konsisten harus dijalankan.

Jenis koordinasi:

Jenis koordinasi:

Koordinasi vertikal (yang menggambarkan fungsi Koordinasi vertikal (yang menggambarkan fungsi

komando),

komando),

koordinasi horizontal (yang menggambarkan interaksi satu koordinasi horizontal (yang menggambarkan interaksi satu

level),

level),

koordinasi diagonal (yang menggambarkan interaksi koordinasi diagonal (yang menggambarkan interaksi

berbeda level tapi di luar fungsi komando);

berbeda level tapi di luar fungsi komando);

yang apabila dapat diintegrasikan dengan baik akan yang apabila dapat diintegrasikan dengan baik akan

memberikan kontribusi yang signifikan dalam menjalankan

memberikan kontribusi yang signifikan dalam menjalankan

fungsi organizing.

(19)

19

19

Di dalam struktur organisasi pelaksanaan konstruksi, Di dalam struktur organisasi pelaksanaan konstruksi,

koordinasi antara General Superintendant dengan Material koordinasi antara General Superintendant dengan Material Superintendant atau dengan Construction Engineer atau Superintendant atau dengan Construction Engineer atau dengan Equipment Superintendant merupakan koordinasi dengan Equipment Superintendant merupakan koordinasi vertikal dan bersifat hirarkis.

vertikal dan bersifat hirarkis.

Di dalam struktur organisasi pelaksanaan konstruksi, Di dalam struktur organisasi pelaksanaan konstruksi,

koordinasi antara Material Superintendant dengan

koordinasi antara Material Superintendant dengan

Construction Engineer atau dengan Equipment

Construction Engineer atau dengan Equipment

Superintendant merupakan koordinasi horizontal dan bersifat

Superintendant merupakan koordinasi horizontal dan bersifat

satu level.

satu level.

Di dalam struktur penyelenggaraan proyek secara Di dalam struktur penyelenggaraan proyek secara

keseluruhan:

keseluruhan:

koordinasi antara General Superintendant dengan Site Engineer koordinasi antara General Superintendant dengan Site Engineer merupakan koordinasi horizontal dan bersifat satu level,

merupakan koordinasi horizontal dan bersifat satu level,

koordinasi antara Pinbagpro Fisik dengan General Superintendant koordinasi antara Pinbagpro Fisik dengan General Superintendant atau dengan Site Engineer merupakan koordinasi vertikal.

atau dengan Site Engineer merupakan koordinasi vertikal.

koordinasi antara Pinpro Fisik dengan Chief Supervision Engineerkoordinasi antara Pinpro Fisik dengan Chief Supervision Engineer merupakan koordinasi diagonal.

(20)

20

20

c.

c.

Actuating

Actuating

Actuating diartikan sebagai fungsi manajemen dalam Actuating diartikan sebagai fungsi manajemen dalam

menggerakkan orang

menggerakkan orang--orang yang tergabung dalam orang yang tergabung dalam organisasi agar melakukan kegiatan

organisasi agar melakukan kegiatan--kegiatan yang telah kegiatan yang telah ditetapkan di dalam planning.

ditetapkan di dalam planning.

Di dalam Di dalam ““actuatingactuating”” diperlukan kemampuan pimpinan diperlukan kemampuan pimpinan

kelompok untuk:

kelompok untuk:

menggerakkan anggotamenggerakkan anggota--anggota kelompoknya, anggota kelompoknya,

mengarahkan anggotamengarahkan anggota--anggota kelompoknya serta anggota kelompoknya serta

memberikan motivasi kepada anggotamemberikan motivasi kepada anggota--anggota anggota

kelompoknya

kelompoknya

untuk secara bersamauntuk secara bersama--sama memberikan kontribusi dalam sama memberikan kontribusi dalam

menyukseskan manajemen mencapai tujuan dan sasaran

menyukseskan manajemen mencapai tujuan dan sasaran

yang telah ditetapkan.

(21)

21

21

Mensukseskan

Mensukseskan

actuating

actuating

menurut George R.

menurut George R.

Terry:

Terry:

1.

1. Hargailah seseorang apapun tugasnya sehingga ia Hargailah seseorang apapun tugasnya sehingga ia merasa keberadaannya di dalam kelompok atau

merasa keberadaannya di dalam kelompok atau

organisasi menjadi penting.

organisasi menjadi penting.

2.

2. InstruksiInstruksi--instruksi yang dikeluarkan oleh seorang instruksi yang dikeluarkan oleh seorang

pimpinan haruslah dibuat dengan mempertimbangkan

pimpinan haruslah dibuat dengan mempertimbangkan

adanya perbedaan

adanya perbedaan--perbedaan individual yang ada pada perbedaan individual yang ada pada pegawai

pegawai--pegawainyapegawainya 3.

3. Perlu menerbitkan pedoman kerja yang jelas tapi singkatPerlu menerbitkan pedoman kerja yang jelas tapi singkat 4.

4. Agar dilakukan praktek partisipasi dalam manajemen Agar dilakukan praktek partisipasi dalam manajemen

untuk menjalin kebersamaan di dalam penyelenggaraan

untuk menjalin kebersamaan di dalam penyelenggaraan

manajemen

(22)

22

22

5.

5. Agar diupayakan untuk memahami hakAgar diupayakan untuk memahami hak--hak pegawai hak pegawai termasuk hak di urusan kesejahteraan, sehingga

termasuk hak di urusan kesejahteraan, sehingga

dengan demikian ada sense of belonging dari pegawai

dengan demikian ada sense of belonging dari pegawai

tersebut terhadap tempat bekerja yang diikutinya.

tersebut terhadap tempat bekerja yang diikutinya.

6.

6. Pimpinan perlu menjadi pendengar yang baikPimpinan perlu menjadi pendengar yang baik 7.

7. Pimpinan perlu mencegah untuk memberikan Pimpinan perlu mencegah untuk memberikan

argumentasi sebagai pembenaran atas keputusan yang

argumentasi sebagai pembenaran atas keputusan yang

diambilnya

diambilnya

8.

8. Janganlah berbuat sesuatu yang menimbulkan sentimen Janganlah berbuat sesuatu yang menimbulkan sentimen dari orang lain.

dari orang lain.

9.

9. Pimpinan dapat melakukan teknik persuasi dengan cara Pimpinan dapat melakukan teknik persuasi dengan cara bertanya sehingga tidak dirasakan sebagai tekanan oleh

bertanya sehingga tidak dirasakan sebagai tekanan oleh

pegawainya.

pegawainya.

10.

10. Perlu melakukan pengawasan untuk meningkatkan Perlu melakukan pengawasan untuk meningkatkan kinerja pegawai, namun haruslah dengan cara

kinerja pegawai, namun haruslah dengan cara--cara cara yang tidak boleh mematikan kreativitas pegawai.

(23)

23

23

d.

d.

Controlling

Controlling

Controlling, Controlling, diartikandiartikan sebagaisebagai setiapsetiap kegiatankegiatan yang yang

dipersiapkan

dipersiapkan untukuntuk dapatdapat menjaminmenjamin bahwabahwa pekerjaanpekerjaan- -pekerjaan

pekerjaan telahtelah dilaksanakandilaksanakan sesuaisesuai dengandengan rencanarencana yang

yang telahtelah ditetapkanditetapkan. .

controlling terhadap pekerjaan kontraktor dilakukan oleh controlling terhadap pekerjaan kontraktor dilakukan oleh

konsultan melalui kontrak supervisi.

konsultan melalui kontrak supervisi.

di dalam pekerjaan pelaksanaan konstruksi yang di dalam pekerjaan pelaksanaan konstruksi yang

dilakukan oleh kontraktor, General Superintendat juga

dilakukan oleh kontraktor, General Superintendat juga

berkewajiban melakukan controlling (secara berjenjang)

berkewajiban melakukan controlling (secara berjenjang)

terhadap pekerjaan yang dilakukan oleh staf di

terhadap pekerjaan yang dilakukan oleh staf di

bawahnya.

bawahnya.

Hal yang semacam juga akan berlaku di dalam kegiatan Hal yang semacam juga akan berlaku di dalam kegiatan

internal konsultan supervisi.

(24)

24

24

Lingkup

Lingkup

Controlling

Controlling

Produk pekerjaan, baik secara kualitatif maupun Produk pekerjaan, baik secara kualitatif maupun

kuantitatif

kuantitatif

SeluruhSeluruh sumbersumber--sumbersumber dayadaya yang yang digunakandigunakan ((manusiamanusia, ,

uang

uang , , peralatanperalatan, , bahanbahan) )

ProsedurProsedur dandan caracara kerjakerja

KebijaksanaanKebijaksanaan--kebijaksanaan teknis yang diambil selama kebijaksanaan teknis yang diambil selama

proses pencapaian sasaran.

proses pencapaian sasaran.

Controlling harus bersifat obyektif dan harus dapat

Controlling harus bersifat obyektif dan harus dapat

menemukan fakta

menemukan fakta

-

-

fakta tentang pelaksanaan

fakta tentang pelaksanaan

pekerjaan di lapangan dan berbagai faktor yang

pekerjaan di lapangan dan berbagai faktor yang

mempengaruhinya.

mempengaruhinya.

Rujukan untuk menilainya adalah

Rujukan untuk menilainya adalah

memperbandingkan apa yang terjadi di lapangan

memperbandingkan apa yang terjadi di lapangan

dengan rencana yang telah ditentukan, apakah

dengan rencana yang telah ditentukan, apakah

terjadi penyimpangan atau tidak.

(25)

25

25

Bab

Bab

3

3

Dokumen

Dokumen

Kontrak

Kontrak

3.1. Dokumen Kontrak Kerja Konstruksi

3.1. Dokumen Kontrak Kerja Konstruksi

Sesuai Pasal 22 Peraturan Pemerintah 29 Tahun 2000 Sesuai Pasal 22 Peraturan Pemerintah 29 Tahun 2000 tentang Penyelenggaraan Jasa Konstruksi, Kontrak Kerja

tentang Penyelenggaraan Jasa Konstruksi, Kontrak Kerja

Konstruksi

Konstruksi sekurangsekurang--kurangnya kurangnya memuat dokumenmemuat dokumen- -dokumen yang meliputi :

dokumen yang meliputi :

SuratSurat PerjanjianPerjanjian;;

DokumenDokumen LelangLelang;;

UsulanUsulan atauatau PenawaranPenawaran;;

BeritaBerita AcaraAcara berisiberisi kesepakatankesepakatan antaraantara penggunapengguna jasajasa dandan

penyedia

penyedia jasajasa selamaselama prosesproses evaluasievaluasi oleholeh penggunapengguna jasajasa, , antara

antara lain lain klarifikasiklarifikasi atasatas halhal--halhal yang yang menimbulkanmenimbulkan keragukeragu- -raguan

raguan;;

SuratSurat PerjanjianPerjanjian daridari penggunapengguna jasajasa yang yang menyatakanmenyatakan

menerima

menerima atauatau menyetujuimenyetujui usulanusulan penawaranpenawaran daridari penyediapenyedia jasa

jasa; ; dandan

Surat pernyataan dari penyedia jasa yang menyatakan Surat pernyataan dari penyedia jasa yang menyatakan

kesanggupan untuk melaksanakan pekerjaan.

(26)

26

26

Dokumen kontrak untuk pekerjaanDokumen kontrak untuk pekerjaan--pekerjaan konstruksi pekerjaan konstruksi

jalan dan jembatan dengan dengan sistem Pelelangan jalan dan jembatan dengan dengan sistem Pelelangan Nasional (

Nasional (National/Local Competitive Bidding) dalam urutan National/Local Competitive Bidding) dalam urutan prioritas terdiri dari :

prioritas terdiri dari :

1.

1. Surat Perjanjian termasuk Adendum Kontrak (bila ada);Surat Perjanjian termasuk Adendum Kontrak (bila ada); 2.

2. SuratSurat PenunjukanPenunjukan PemenangPemenang LelangLelang;; 3.

3. SuratSurat PenawaranPenawaran;; 4.

4. AdendumAdendum DokumenDokumen LelangLelang;; 5.

5. Data Data KontrakKontrak;; 6.

6. SyaratSyarat--syaratsyarat KontrakKontrak;; 7.

7. SpesifikasiSpesifikasi;; 8.

8. GambarGambar--gambargambar;; 9.

9. DaftarDaftar KuantitasKuantitas dandan hargaharga yang yang telahtelah diisidiisi hargaharga penawarannyapenawarannya;; 10.

10. DokumenDokumen lain yang lain yang tercantumtercantum dalamdalam Data Data KontrakKontrak pembentukpembentuk bagianbagian dari

(27)

27

27

Kontrak

Kontrak

-

-

kontrak

kontrak

dengan

dengan

sistem

sistem

Pelelangan

Pelelangan

Internasional

Internasional

(

(

International Competitive Bidding

International Competitive Bidding

),

),

dokumen

dokumen

kontrak

kontrak

tersebut

tersebut

secara

secara

urutan

urutan

prioritas

prioritas

meliputi

meliputi

:

:

1.

1. the Contract Agreement;the Contract Agreement; 2.

2. the Letter of Acceptance;the Letter of Acceptance; 3.

3. the Bid and the Appendix to Bid;the Bid and the Appendix to Bid; 4.

4. the Conditions of Contract, Part II;the Conditions of Contract, Part II; 5.

5. the Conditions of Contract, Part I;the Conditions of Contract, Part I; 6.

6. the Specifications;the Specifications; 7.

7. the Drawings;the Drawings; 8.

8. the priced Bill of Quantities; andthe priced Bill of Quantities; and 9.

(28)

28

(29)

29

29

3.2. Isi Kontrak Kerja Konstruksi

3.2. Isi Kontrak Kerja Konstruksi

Sesuai ketentuan Pasal 22 UndangSesuai ketentuan Pasal 22 Undang--undang Nomor 18 undang Nomor 18

Tahun 1999 tentang Jasa Konstruksi, kontrak kerja

Tahun 1999 tentang Jasa Konstruksi, kontrak kerja

konstruksi sekurang

konstruksi sekurang--kurangnya kurangnya harusharus memuat uraian memuat uraian mengenai:

mengenai:

Para Para pihakpihak, , yangyang memuatmemuat secara secara jelasjelas identitasidentitas para para pihakpihak;;

RumusanRumusan pekerjaanpekerjaan, , yangyang memuatmemuat uraianuraian yangyang jelasjelas dan dan rincirinci tentang

tentang lingkuplingkup kerjakerja, , nilainilai pekerjaanpekerjaan, , batasanbatasan waktuwaktu pelaksanaan

pelaksanaan;;

Masa Masa pertanggunganpertanggungan dan/dan/atauatau pemeliharaanpemeliharaan, , yangyang memuatmemuat tentang

tentang jangkajangka waktuwaktu pertanggunganpertanggungan dan/dan/atauatau pemeliharaanpemeliharaan yang

yang menjadimenjadi tanggungtanggung jawabjawab penyediapenyedia jasa;jasa;

TenagaTenaga ahliahli, , yangyang memuatmemuat ketentuanketentuan tentangtentang jumlahjumlah, , klasifikasi

klasifikasi dan dan kualifikasikualifikasi tenagatenaga ahliahli untukuntuk melaksanakanmelaksanakan pekerjaan

(30)

30

30

HakHak dan dan kewajibankewajiban, , yangyang memuatmemuat hakhak penggunapengguna jasa jasa untuk

untuk memperolehmemperoleh hasilhasil pekerjaanpekerjaan konstruksikonstruksi sertaserta kewajibannya

kewajibannya untukuntuk memenuhimemenuhi ketentuanketentuan yangyang diperjanjikan

diperjanjikan sertaserta hakhak penyediapenyedia jasa jasa untukuntuk memperolehmemperoleh informasi

informasi dan dan imbalanimbalan jasa jasa sertaserta kewajibannyakewajibannya melaksanakan

melaksanakan pekerjaanpekerjaan konstruksikonstruksi;;

Cara Cara pembayaranpembayaran, , yangyang memuatmemuat ketentuanketentuan tentangtentang kewajiban

kewajiban penggunapengguna jasa jasa dalamdalam melakukanmelakukan pembayaranpembayaran hasil

hasil pekerjaanpekerjaan konstruksikonstruksi;;

CideraCidera janjijanji, , yangyang memuatmemuat ketentuanketentuan tentangtentang tanggungtanggung jawab

jawab dalamdalam halhal salahsalah satusatu pihakpihak tidaktidak melaksanakanmelaksanakan kewajiban

kewajiban sebagaimanasebagaimana diperjanjikandiperjanjikan;;

PenyelesaianPenyelesaian perselisihanperselisihan, , yangyang memuatmemuat ketentuanketentuan tentang

tentang tata cara tata cara penyelesaianpenyelesaian perselisihanperselisihan akibatakibat ketidaksepakatan

ketidaksepakatan;;

PemutusanPemutusan kontrakkontrak kerjakerja konstruksikonstruksi, , yangyang memuatmemuat ketentuan

ketentuan tentangtentang pemutusanpemutusan kontrakkontrak kerjakerja konstruksikonstruksi yang

yang timbultimbul akibatakibat tidaktidak dapatdapat dipenuhinyadipenuhinya kewajibankewajiban salah

(31)

31

31

KeadaanKeadaan memaksamemaksa ((forceforce majeuremajeure)), , yangyang memuatmemuat ketentuan

ketentuan tentangtentang kejadiankejadian yangyang timbultimbul di di luarluar kemauankemauan dan

dan kemampuankemampuan para para pihakpihak, , yangyang menimbulkanmenimbulkan kerugiankerugian bagi

bagi salahsalah satusatu pihakpihak;;

KegagalanKegagalan bangunanbangunan, , yangyang memuatmemuat ketentuanketentuan tentangtentang kewajiban

kewajiban penyediapenyedia jasa dan/jasa dan/atauatau penggunapengguna jasa atas jasa atas kegagalan

kegagalan bangunanbangunan;;

PerlindunganPerlindungan pekerjapekerja, , yangyang memuatmemuat ketentuanketentuan tentangtentang kewajiban

kewajiban para para pihakpihak dalamdalam pelaksanaanpelaksanaan keselamatankeselamatan dan

dan kesehatankesehatan kerjakerja sertaserta jaminanjaminan tenagatenaga kerjakerja;;

AspekAspek lingkunganlingkungan, , yangyang memuatmemuat kewajibankewajiban para para pihakpihak dalam

(32)

32

32

3.3.

3.3.

Kontrak

Kontrak

Harga

Harga

Satuan

Satuan

Kontrak berdasarkan Harga Satuan adalah kontrak Kontrak berdasarkan Harga Satuan adalah kontrak

pekerjaaan jasa pemborongan yang berdasarkan harga

pekerjaaan jasa pemborongan yang berdasarkan harga

satuan setiap jenis pekerjaan yang disepakati.

satuan setiap jenis pekerjaan yang disepakati.

Pada sistem kontrak harga satuan ini, yang mengikat sebagai Pada sistem kontrak harga satuan ini, yang mengikat sebagai

harga kontrak adalah harga satuan masing

harga kontrak adalah harga satuan masing--masing mata masing mata pembayaran untuk sejumlah volume yang dimuat dalam

pembayaran untuk sejumlah volume yang dimuat dalam

daftar kuantitas dan harga.

daftar kuantitas dan harga.

Sedangkan nilai total kontrak untuk seluruh pekerjaan yang Sedangkan nilai total kontrak untuk seluruh pekerjaan yang

merupakan penjumlahan semua hasil perkalian volume dan

merupakan penjumlahan semua hasil perkalian volume dan

harga satuan masing

harga satuan masing--masing mata pembayaran adalah masing mata pembayaran adalah merupakan nilai yang

merupakan nilai yang ““belum pastibelum pasti”” dan bukan merupakan dan bukan merupakan nilai yang akan dibayarkan pada akhir kontrak apabila

nilai yang akan dibayarkan pada akhir kontrak apabila

seluruh pekerjaan telah terselesaikan.

(33)

33

33

Volume masingVolume masing--masing jenis mata pembayaran yang ada di masing jenis mata pembayaran yang ada di

dalam daftar kuantitas dan harga merupakan volume

dalam daftar kuantitas dan harga merupakan volume

perkiraan sementara untuk menyelesaikan pekerjaan proyek

perkiraan sementara untuk menyelesaikan pekerjaan proyek

dan merupakan volume yang berlaku untuk setiap harga

dan merupakan volume yang berlaku untuk setiap harga

satuan yang ditawarkan oleh penyedia jasa dalam

satuan yang ditawarkan oleh penyedia jasa dalam

penawarannya.

penawarannya.

Karena harga satuan mengikat dalam kontrak, maka nilai Karena harga satuan mengikat dalam kontrak, maka nilai

harga satuan masing

harga satuan masing--masing mata pembayaran tidak dapat masing mata pembayaran tidak dapat diubah kecuali apabila terjadi perubahan volume mata

diubah kecuali apabila terjadi perubahan volume mata

pembayaran dari volume awal melebihi nilai tertentu,

pembayaran dari volume awal melebihi nilai tertentu,

misalnya 15%, atau karena adanya penyesuaian harga

misalnya 15%, atau karena adanya penyesuaian harga

sebagai akibat fluktuasi harga yang resmi misalnya

sebagai akibat fluktuasi harga yang resmi misalnya

berdasarkan data badan statistik.

berdasarkan data badan statistik.

Sistem kontrak harga satuan ini umumnya diterapkan pada Sistem kontrak harga satuan ini umumnya diterapkan pada

jenis

jenis--jenis pekerjaan yang volumenya tidak dapat dihitung jenis pekerjaan yang volumenya tidak dapat dihitung secara pasti

secara pasti sehubungan dengan sifat perencanaannya sehubungan dengan sifat perencanaannya sendiri masih harus disesuaikan dengan kondisi lapangan

sendiri masih harus disesuaikan dengan kondisi lapangan

sehingga akan mempengaruhi nilai volume awal yang

sehingga akan mempengaruhi nilai volume awal yang

disiapkan pengguna jasa.

(34)

34

34

3.4.

3.4.

Ketentuan

Ketentuan

Spesifikasi

Spesifikasi

Teknis

Teknis

Pengertian

Pengertian

Umum

Umum

SpesifikasiSpesifikasi adalahadalah suatusuatu uraianuraian atauatau ketentuanketentuan-

-ketentuan

ketentuan yang yang disusundisusun secarasecara lengkaplengkap dandan jelasjelas mengenai

mengenai suatusuatu barangbarang, , metodemetode atauatau hasilhasil akhirakhir pekerjaan

pekerjaan yang yang dapatdapat dibelidibeli, , dibangundibangun atauatau dikembangkan

dikembangkan oleholeh pihakpihak lain lain sedemikiansedemikian sehinggasehingga dapat

dapat memenuhimemenuhi keinginankeinginan semuasemua pihakpihak yang yang terkaitterkait..

SpesifikasiSpesifikasi adalahadalah suatusuatu tatanantatanan teknikteknik yang yang dapatdapat

membantu

membantu semuasemua pihakpihak yang yang terkaitterkait dengandengan proyekproyek untuk

untuk sependapatsependapat dalamdalam pemahamanpemahaman sesuatusesuatu halhal teknisteknis tertentu

(35)

35

35

3.4.1. Posisi Spesifikasi Dalam Dokumen Lelang

3.4.1. Posisi Spesifikasi Dalam Dokumen Lelang

Dokumen Lelang LCB

Dokumen Lelang LCB

1.

1. PengumumanPengumuman / / UndanganUndangan LelangLelang;; 2.

2. InstruksiInstruksi UmumUmum kepadakepada PesertaPeserta LelangLelang;; 3.

3. InstruksiInstruksi KhususKhusus kepadakepada PesertaPeserta LelangLelang;; 4.

4. SyaratSyarat--syaratsyarat UmumUmum KontrakKontrak;; 5.

5. SyaratSyarat--syaratsyarat KhususKhusus KontrakKontrak;; 6.

6. DaftarDaftar KuantitasKuantitas dandan HargaHarga;;

7.

7. SpesifikasiSpesifikasi;;

8.

8. GambarGambar--gambargambar;; 9.

9. BentukBentuk--bentuk Jaminan Penawaran / Pelaksanaan / bentuk Jaminan Penawaran / Pelaksanaan / Uang Muka;

Uang Muka;

10.

(36)

36

36

Dokumen Lelang ICB

Dokumen Lelang ICB

1.

1. Invitation for Bids;Invitation for Bids; 2.

2. Instruction to Bidders;Instruction to Bidders; 3.

3. Bidding Data;Bidding Data; 4.

4. Part I : General Conditions of Contract;Part I : General Conditions of Contract; 5.

5. Part II : Conditions of Particular Application;Part II : Conditions of Particular Application;

6.

6. Technical Specifications;Technical Specifications;

7.

7. Form of Bid, Appendix to Bid, and Bid Security;Form of Bid, Appendix to Bid, and Bid Security; 8.

8. Bill of Quantities;Bill of Quantities; 9.

9. Form of Agreement Forms of Performance Security Advance Form of Agreement Forms of Performance Security Advance Payment Bank Guarantee;

Payment Bank Guarantee;

10.

10. Drawings;Drawings; 11.

11. Explanatory Notes;Explanatory Notes; 12.

12. PostqualificationPostqualification 13.

13. Disputes Resolution Procedure;Disputes Resolution Procedure; 14.

14. Eligibility for The Provision of Goods, Works, and Service in Eligibility for The Provision of Goods, Works, and Service in Financed Procurement

Financed Procurement

15.

(37)

37

37

3.4.2. Posisi Spesifikasi Dalam Dokumen Kontrak

3.4.2. Posisi Spesifikasi Dalam Dokumen Kontrak

Dokumen kontrak nasional (NCB) sesuai urutan kekuatan Dokumen kontrak nasional (NCB) sesuai urutan kekuatan

hukumnya terdiri atas sebagai berikut : hukumnya terdiri atas sebagai berikut :

1.

1. SuratSurat PerjanjianPerjanjian;; 2.

2. SuratSurat PenunjukanPenunjukan PemenangPemenang LelangLelang;; 3.

3. SuratSurat PenawaranPenawaran;; 4.

4. Adendum Dokumen Lelang (bila ada);Adendum Dokumen Lelang (bila ada); 5.

5. SyaratSyarat--SyaratSyarat KhususKhusus KontrakKontrak;; 6.

6. SyaratSyarat--SyaratSyarat UmumUmum KontrakKontrak

7.

7. SpesifikasiSpesifikasi TeknisTeknis;;

8.

8. GambarGambar--gambargambar;; 9.

9. DaftarDaftar KuantitasKuantitas dandan HargaHarga yang yang telahtelah diisidiisi hargapenawarannya

hargapenawarannya;;

10.

10. DokumenDokumen lain yang lain yang tercantumtercantum dalamdalam data data kontrakkontrak pembentukpembentuk bagian

(38)

38

38

Dokumen

Dokumen

kontrak

kontrak

internasional

internasional

(ICB)

(ICB)

sesuai

sesuai

urutan

urutan

kekuatan

kekuatan

hukumnya

hukumnya

terdiri

terdiri

atas

atas

sebagai

sebagai

berikut

berikut

:

:

1.

1.

the Contract Agreement (if completed);

the Contract Agreement (if completed);

2.

2.

the Letter of Acceptance;

the Letter of Acceptance;

3.

3.

the Bid and the Appendix to Bid;

the Bid and the Appendix to Bid;

4.

4.

the Conditions of Contract, Part II;

the Conditions of Contract, Part II;

5.

5.

the Conditions of Contract, Part I;

the Conditions of Contract, Part I;

6.

6.

the Specifications;

the Specifications;

7.

7.

the Drawings;

the Drawings;

8.

8.

the priced Bill of Quantities; and

the priced Bill of Quantities; and

9.

9.

other Documents, as listed in The Appendix to

other Documents, as listed in The Appendix to

Bid.

(39)

39

39

End Result Specification / Performance Specification

End Result Specification / Performance Specification

(

(SpesifikasiSpesifikasi ProdukProduk AkhirAkhir), ), yaituyaitu jenisjenis SpesifikasiSpesifikasi dimanadimana yang yang dipersyaratkan

dipersyaratkan adalahadalah dimensidimensi dandan kualitaskualitas produkproduk akhirakhir yang yang harus

harus dicapaidicapai, , tanpatanpa mempersoalkanmempersoalkan metodemetode kerjakerja untukuntuk mencapai

mencapai hasilhasil akhirakhir tsbtsb..

3.4.3.

(40)

40

40

Process SpecificationProcess Specification ((SpesifikasiSpesifikasi ProsesProses KerjaKerja), ), yaituyaitu jenisjenis

Spesifikasi

Spesifikasi dimanadimana yang yang diaturdiatur adalahadalah semuasemua ketentuanketentuan yang yang harus

harus dilaksanakandilaksanakan selamaselama prosesproses pelaksanaanpelaksanaan pekerjaanpekerjaan, , dengan

dengan sasaransasaran pencapaianpencapaian hasilhasil kerjakerja yang yang akanakan diperolehdiperoleh sesuai

sesuai dengandengan yang yang diinginkandiinginkan..

ProsesProses adalahadalah upayaupaya mencapaimencapai produkproduk akhirakhir yang yang diaturdiatur sesuaisesuai

dengan

(41)

41

41

Multi Step and Method Specification

Multi Step and Method Specification

,

,

yaitu

yaitu

jenis

jenis

Spesifikasi

Spesifikasi

yang

yang

mengatur

mengatur

semua

semua

langkah

langkah

, material,

, material,

metode

metode

kerja

kerja

dan

dan

hasil

hasil

kerja

(42)

42

42

SpesifikasiSpesifikasi untukuntuk prasaranaprasarana jalanjalan / / jembatanjembatan lebihlebih condongcondong

kepada

kepada jenisjenis Multi Step and MethodMulti Step and Method SpecificationSpecification, , karenakarena jenis

jenis spesifikasispesifikasi iniini memberikanmemberikan bimbinganbimbingan caracara pelaksanaanpelaksanaan langkah

langkah demidemi langkahlangkah agar agar diperolehdiperoleh hasilhasil pekerjaanpekerjaan yang yang sesuai

sesuai dengandengan yang yang dipersyaratkandipersyaratkan. .

SpesifikasiSpesifikasi yang yang dijadikandijadikan rujukanrujukan untukuntuk penyusunanpenyusunan modulmodul

pelatihan

pelatihan iniini adalahadalah jenisjenis Multi Step and Method Multi Step and Method Specification.

Specification.

PemilihanPemilihan jenisjenis SpesifikasiSpesifikasi iniini jugajuga memberimemberi kemudahankemudahan bagibagi

kontraktor

kontraktor pemulapemula dalamdalam menanganimenangani pekerjaanpekerjaan jalanjalan dandan jembatan

(43)

43

43

3.4.4.

3.4.4. PersyaratanPersyaratan SpesifikasiSpesifikasi TeknisTeknis

Tidak mengarah kepada merk/produk tertentu kecuali untuk suku Tidak mengarah kepada merk/produk tertentu kecuali untuk suku

cadang/komponen produk tertentu;

cadang/komponen produk tertentu;

Tidak menutup kemungkinan digunakannya produksi dalam negeri;Tidak menutup kemungkinan digunakannya produksi dalam negeri;

SemaksimalSemaksimal mungkinmungkin diupayakandiupayakan menggunakanmenggunakan standarstandar nasionalnasional;;

Metode pelaksanaan pekerjaan harus logis, realistis dan dapat Metode pelaksanaan pekerjaan harus logis, realistis dan dapat

dilaksanakan;

dilaksanakan;

Mencantumkan macam, jenis, kapasitas dan jumlah peralatan utama Mencantumkan macam, jenis, kapasitas dan jumlah peralatan utama

minimal yang diperlukan dalam pelaksanaan pekerjaan;

minimal yang diperlukan dalam pelaksanaan pekerjaan;

Harus mencantumkan syaratHarus mencantumkan syarat--syarat bahan yang dipergunakan dalam syarat bahan yang dipergunakan dalam

pelaksanaan pekerjaan;

pelaksanaan pekerjaan;

Harus mencantumkan syaratHarus mencantumkan syarat--syarat pengujian bahan dan hasil syarat pengujian bahan dan hasil

produksi;

produksi;

Harus mencantumkan kriteria kinerja produk (Harus mencantumkan kriteria kinerja produk (output performanceoutput performance) )

yang diinginkan;

yang diinginkan;

HarusHarus mencantumkanmencantumkan tata cara tata cara pengukuranpengukuran dan tata cara dan tata cara

pembayaran

(44)

44

44

3.5.

3.5.

Penerapan

Penerapan

Spesifikasi

Spesifikasi

Teknis

Teknis

Spesifikasi

Spesifikasi

digunakan

digunakan

dalam

dalam

2

2

tahap

tahap

yaitu

yaitu

tahap

tahap

pra

pra

kontrak

kontrak

dan

dan

tahap

tahap

pelaksanaan

pelaksanaan

kontrak

kontrak

.

.

Baik

Baik

pada

pada

tahap

tahap

pra

pra

kontrak

kontrak

maupun

maupun

tahap

tahap

pelaksanaan

pelaksanaan

kontrak

kontrak

,

,

ada

ada

3

3

unsur

unsur

yang

yang

berkepentingan

berkepentingan

dengan

dengan

spesifikasi

spesifikasi

yaitu

yaitu

pemilik

pemilik

proyek

proyek

(

(

pengguna

pengguna

jasa

jasa

),

),

kontraktor

kontraktor

(

(

penyedia

penyedia

jasa

(45)

45

45

3.5.1.

3.5.1.

Tahap

Tahap

Pra

Pra

Kontrak

Kontrak

PemilikPemilik ProyekProyek

AspekAspek teknisteknis yang yang harusharus dipedomanidipedomani oleholeh PanitiaPanitia PengadaanPengadaan didi dalam

dalam menyelenggarakanmenyelenggarakan prosesproses pengadaanpengadaan adalahadalah SpesifikasiSpesifikasi yang

yang telahtelah ditentukanditentukan oleholeh PemilikPemilik ProyekProyek, , jadijadi PanitiaPanitia PengadaanPengadaan tidak

tidak perluperlu membuatmembuat ketentuanketentuan--ketentuanketentuan teknikteknik lagilagi..

KontraktorKontraktor

KontraktorKontraktor perluperlu memanfaatkanmemanfaatkan tahaptahap aanwijzingaanwijzing dengandengan mengajukan

mengajukan pertanyaanpertanyaan--pertanyaanpertanyaan yang yang berkaitanberkaitan dengandengan Spesifikasi

Spesifikasi, agar , agar didalamdidalam menyiapkanmenyiapkan penawaranpenawaran dapatdapat diperolehdiperoleh besarnya

besarnya penawaranpenawaran yang yang realistisrealistis, , masihmasih memberikanmemberikan harapanharapan keuntungan

keuntungan yang yang wajarwajar apabilaapabila proyekproyek dilaksanakandilaksanakan dengandengan prinsip

prinsip tepattepat mutumutu, , tepattepat waktuwaktu dandan tepattepat biayabiaya..

KonsultanKonsultan

KonsultanKonsultan perluperlu memahamimemahami substansisubstansi SpesifikasiSpesifikasi untukuntuk dijadikandijadikan acuan

acuan utamautama dalamdalam memperkirakanmemperkirakan kebutuhankebutuhan riilriil didi lapanganlapangan, , berkaitan

berkaitan dengandengan aspekaspek penyempurnaanpenyempurnaan perencanaanperencanaan teknisteknis yang yang mungkin

mungkin berakibatberakibat terhadapterhadap diperlukannyadiperlukannya penambahanpenambahan item item pekerjaan

(46)

46

46

3.5.2.

3.5.2.

Tahap

Tahap

Pelaksanaan

Pelaksanaan

Kontrak

Kontrak

PemilikPemilik ProyekProyek

TanggungTanggung jawabjawab teknisteknis penyelenggaraanpenyelenggaraan proyekproyek agar agar sesuaisesuai dengan

dengan SpesifikasiSpesifikasi adaada padapada Pinpro/PinbagproPinpro/Pinbagpro yang yang diperankandiperankan sebagai

sebagai WakilWakil PemilikPemilik ProyekProyek. .

SpesifikasiSpesifikasi (Multi Step and Method Specification) (Multi Step and Method Specification) dijadikandijadikan acuanacuan oleh

oleh WakilWakil PemilikPemilik ProyekProyek untukuntuk mengendalikanmengendalikan pelaksanaanpelaksanaan proyek

proyek

KontraktorKontraktor

Spesifikasi (Multi Step and Method Specification) harus dijadikan acuan oleh kontraktor dalam melaksanakan proyek, agar di dalam melaksanakan seluruh pay item pekerjaan kontraktor dapat

mengikuti ketentuan tentang semua langkah, material yang harus digunakan dan metode kerja, serta hasil kerja yang diharapkan.

Jika kontraktor melaksanakan item pekerjaan yang menyimpang dari ketentuan yang telah diatur di dalam spesifikasi, maka

(47)

47

47

Konsultan

Konsultan

SpesifikasiSpesifikasi (Multi Step and Method Specification) (Multi Step and Method Specification) harusharus

dijadikan

dijadikan acuanacuan oleholeh konsultankonsultan untukuntuk melakukanmelakukan pengawasan

pengawasan teknisteknis terhadapterhadap pelaksanaanpelaksanaan seluruhseluruh item item pekerjaan

pekerjaan yang yang dilakukandilakukan oleholeh kontraktorkontraktor

CakupanCakupan PengawasanPengawasan

PengawasanPengawasan mutumutu hasilhasil pekerjaanpekerjaan. .

PengendalianPengendalian kuantitaskuantitas pekerjaanpekerjaan

PengawaanPengawaan metodemetode pelaksanaanpelaksanaan konstruksikonstruksi..

PengawasanPengawasan dengandengan berbekalberbekal SpesifikasiSpesifikasi tersebuttersebut

dilakukan

dilakukan oleholeh konsultankonsultan didi dalamdalam menjalankanmenjalankan fungsinya

(48)

48

48

3.6.

3.6.

Penggunaan Spesifikasi Pada Pekerjaan Jalan

Penggunaan Spesifikasi Pada Pekerjaan Jalan

dan Jembatan

dan Jembatan

PemeliharaanPemeliharaan JalanJalan dandan JembatanJembatan

Pembangunan Pembangunan JalanJalan dandan JembatanJembatan

PerencanaanPerencanaan dandan PengawasanPengawasan JalanJalan dandan JembatanJembatan..

KetigaKetiga proyekproyek menggunakanmenggunakan spesifikasispesifikasi untukuntuk kepentingankepentingan yang yang berbedaberbeda

meskipun

meskipun masingmasing--masingmasing menggunakannyamenggunakannya dalamdalam mewakilimewakili PemilikPemilik Proyek

Proyek..

PadaPada proyekproyek--proyekproyek fisikfisik, , telahtelah dijelaskandijelaskan penggunaanpenggunaan SpesifikasiSpesifikasi baikbaik

pada

pada tahaptahap prapra kontrakkontrak maupunmaupun padapada tahaptahap pelaksanaanpelaksanaan prapra kontrakkontrak..

PadaPada proyekproyek perencanaanperencanaan dandan pengawasanpengawasan, , SpesifikasiSpesifikasi merupakanmerupakan

salah

salah satusatu produkproduk perencanaanperencanaan, , digunakandigunakan untukuntuk pengendalianpengendalian proyekproyek pada

(49)

49

49

3.7.

3.7.

Amandemen

Amandemen

Kontrak

Kontrak

Amandemen kontrak harus dibuat apabila terjadi

Amandemen kontrak harus dibuat apabila terjadi

perubahan kontrak.

perubahan kontrak.

Perubahan kontrak dapat terjadi apabila:

Perubahan kontrak dapat terjadi apabila:

Terdapat perubahan pekerjaan disebabkan oleh sesuatu Terdapat perubahan pekerjaan disebabkan oleh sesuatu hal yang dilakukan oleh para pihak dalam kontrak

hal yang dilakukan oleh para pihak dalam kontrak

sehingga mengubah lingkup pekerjaan dalam kontrak;

sehingga mengubah lingkup pekerjaan dalam kontrak;

Terdapat perubahan jadual pelaksanaan pekerjaan Terdapat perubahan jadual pelaksanaan pekerjaan akibat adanya perubahan pekerjaan;

akibat adanya perubahan pekerjaan;

Terdapat perubahan harga kontrak akibat adanya Terdapat perubahan harga kontrak akibat adanya perubahan pekerjaan dan perubahan pelaksanaan

perubahan pekerjaan dan perubahan pelaksanaan

pekerjaan;

pekerjaan;

Disetujui oleh para pihak yang membuat kontrak untuk Disetujui oleh para pihak yang membuat kontrak untuk membuat amandemen.

(50)

50

50

Prosedur amandemen kontrak

Prosedur amandemen kontrak

Pengguna jasa memberikan perintah tertulis kepada Pengguna jasa memberikan perintah tertulis kepada

penyedia jasa untuk melaksanakan perubahan kontrak,

penyedia jasa untuk melaksanakan perubahan kontrak,

atau kontraktor mengusulkan perubahan kontrak;

atau kontraktor mengusulkan perubahan kontrak;

Kontraktor harus memberikan tanggapan atas perintah Kontraktor harus memberikan tanggapan atas perintah perubahan dari pengguna jasa dan mengusulkan

perubahan dari pengguna jasa dan mengusulkan

perubahan harga (bila ada) selambat

perubahan harga (bila ada) selambat--lambatnya dalam lambatnya dalam waktu 7 (tujuh) hari;

waktu 7 (tujuh) hari;

Atas Atas usulanusulan perubahanperubahan hargaharga dilakukandilakukan negosiasinegosiasi dan dan dibuat

dibuat beritaberita acara acara hasilhasil negosiasinegosiasi;;

Berdasarkan berita acara hasil negosiasi dibuat Berdasarkan berita acara hasil negosiasi dibuat amandemen kontrak.

(51)

51

Garis koordinasi Assist / Advice

Sumber dana : Dari Pinjaman Luar Negeri

Menteri

Proyek dng sumber dana APBN + Loan

(52)

52 52

HUBUNGAN ANTARA EMPLOYER

HUBUNGAN ANTARA EMPLOYER -- ENGINEER/ ENGINEERENGINEER/ ENGINEER’’S S REPRESENTATIVE

REPRESENTATIVE -- KONTRAKTORKONTRAKTOR

Employer

Engineer

Kontraktor

1. HUBUNGAN GARIS LURUS

PjPembKom (PPK)/ Wakil Employer

Kontraktor Tim

Supervisi

2. HUBUNGAN SEGITIGA VERSI 1

Engineer

Engineer’s Representative

3. HUBUNGAN SEGITIGA VERSI 2

Employer

Kontraktor Engineer =

PPK

Aspek Non Teknis

(53)

53 53

ENGINEER`S REPRESENTATIVE

ENGINEER`S REPRESENTATIVE

(FIDIC

(FIDIC –– Art.22 Art.22 dandan 2.3)2.3)

Engineer`sEngineer`s Representative Representative adalahadalah wakilwakil Engineer Engineer didi lapanganlapangan

yang

yang diangkatdiangkat oleholeh Engineer Engineer dengandengan tugastugas dandan kewenangankewenangan yang

yang ditetapkanditetapkan oleholeh Engineer.Engineer. ..diangkat..diangkat, , ditetapkanditetapkan……sesuaisesuai kontrak

kontrak

Keputusan/ketetapanKeputusan/ketetapan yang yang diberikandiberikan oleholeh Engineer`sEngineer`s

Representative

Representative mempunyaimempunyai status status hukumhukum samasama dengandengan keputusan/ketetapan

keputusan/ketetapan Engineer Engineer dengandengan ketentuanketentuan ::

KegagalanKegagalan Engineer`sEngineer`s Representative Representative untukuntuk menolakmenolak hasilhasil pekerjaanpekerjaan, , material

material dandan atauatau peralatan tidakperalatan tidak menghalangimenghalangi kewenangankewenangan EngineerEngineer

untuk

untuk menolakmenolak hasilhasil pekerjaanpekerjaan, material , material dandan atauatau peralatanperalatan tersebuttersebut dan

dan untukuntuk memberikanmemberikan instruksiinstruksi pemecahannyapemecahannya..

KontraktorKontraktor berhakberhak naiknaik banding banding atasatas keputusankeputusan yang yang diberikandiberikan oleholeh Engineer`s

(54)

54 Gang Leader Gang Leader General

Foreman

Gang Leader

Technicians Surveyor Foreman Mechanics Struktur Jabatan

Dalam Organisasi Pelaksana Konstruksi

Kontraktor sebagai pelaksana konstruksi

tunduk pada UUJK No. 18/1999 :

(55)

55 55

Province : A Province : B Province : C

Field Supervison Teams

(56)

56 56

Struktur

Struktur

Jabatan

Jabatan

dalam

dalam

Organisasi

Organisasi

Field Supervision Team

Field Supervision Team

Inspector (A)

Inspector (B)

Quantity Surveyor

Draftman Chief Inspector /

Quantity Engineer

Inspector (C) Bridge Engineer

Laboratory Technician

Quality Engineer Site

Engineer

Ahli Pengawas Jalan

Ahli Pengawas Jembatan

(57)

57

57

Bab

Bab

5

5

Kewajiban

Kewajiban

Penyedia

Penyedia

Jasa

Jasa

5.1.

5.1.

Kewajiban

Kewajiban

Pelaksana

Pelaksana

Konstruksi

Konstruksi

Pada

Pada

Construction Period

Construction Period

MelaksanakanMelaksanakan civil works civil works sesuaisesuai urutanurutan jadwaljadwal

pekerjaan

pekerjaan dengandengan prinsipprinsip tepattepat mutumutu, , tepattepat waktuwaktu dandan tepat

tepat biayabiaya dengandengan mendayagunakanmendayagunakan seluruhseluruh sumbersumber daya

daya yang yang dipersiapkandipersiapkan untukuntuk pelaksanaanpelaksanaan (Man, (Man, Money, Machine, Material)

Money, Machine, Material) dalamdalam batasanbatasan waktuwaktu yang yang ditetapkan

ditetapkan

Pada

Pada

Warranty Period

Warranty Period

Memelihara seluruh pekerjaan konstruksi yang telah Memelihara seluruh pekerjaan konstruksi yang telah

di

(58)

58

58

Kegiatan

Kegiatan

Persiapan

Persiapan

Pelaksanaan

Pelaksanaan

Konstruksi

Konstruksi

1.

1. MengirimkanMengirimkan datadata--data data personilpersonil yang yang diperlukandiperlukan kepadakepada

Pemberi

Pemberi TugasTugas untukuntuk keperluankeperluan pengujianpengujian personelpersonel kontraktor

kontraktor. .

2.

2. MelakukanMelakukan MobilisasiMobilisasi AwalAwal ((mobilisasimobilisasi personilpersonil intiinti) ) 3.

3. MenyiapkanMenyiapkan bahanbahan--bahanbahan untukuntuk keperluankeperluan Pre Pre

Construction Meeting

Construction Meeting

4.

4. MempelajariMempelajari system system perhitunganperhitungan volume volume pekerjaanpekerjaan 5.

5. MelakukanMelakukan pembahasanpembahasan dengandengan parapara penanggungpenanggung

jawab

jawab manajemenmanajemen konstruksikonstruksi ((unsurunsur kontraktorkontraktor dandan konsultan

konsultan) ) tentangtentang jenisjenis dandan system system dokumentasidokumentasi untukuntuk memudahkan

memudahkan pengambilanpengambilan dandan penggunaanpenggunaan datadata--data data administrasi

administrasi maupunmaupun teknisteknis pekerjaanpekerjaan konstruksikonstruksi jikajika setiap

(59)

59

59

6.

6. MengolahMengolah hasilhasil pengumpulanpengumpulan data data lapanganlapangan untukuntuk

keperluan

keperluan review design yang review design yang akanakan dilakukandilakukan oleholeh konsultan

konsultan. .

7.

7. Menyiapkan program dan jadwal kerjaMenyiapkan program dan jadwal kerja 8.

8. MenyiapkanMenyiapkan format request format request dandan mengirimkannyamengirimkannya kepadakepada

konsultan

konsultan. .

9.

9. MencariMencari lokasilokasi quarry quarry dandan melakukanmelakukan test test awalawal sertaserta

menyiapkan

menyiapkan laporanlaporan tentangtentang quarry quarry dimaksuddimaksud. .

10.

10. MenyiapkanMenyiapkan base base campcamp dan dan fasilitasfasilitas base base campcamp.. 11.

11. MenyiapkanMenyiapkan polispolis--polis polis asuransiasuransi dan dan jaminanjaminan--jaminanjaminan

Bank

Bank untukuntuk uanguang mukamuka, , pelaksanaanpelaksanaan dan dan pemeliharaanpemeliharaan..

12.

12. Melakukan mobilisasi final personel/alat/material.Melakukan mobilisasi final personel/alat/material. 13.

13. Menyiapkan format untuk keperluan verifikasi (penutup Menyiapkan format untuk keperluan verifikasi (penutup

request).

(60)

60

60

Kegiatan

Kegiatan

Pelaksanaan

Pelaksanaan

Konstruksi

Konstruksi

1.

1. MembuatMembuat Shop Drawing (Shop Drawing (gambargambar kerjakerja)) 2.

2. MelakukanMelakukan pelaporanpelaporan kegiatankegiatan konstruksikonstruksi sesuaisesuai dengandengan

waktu

waktu dandan format yang format yang ditentukanditentukan oleholeh konsultankonsultan pengawas

pengawas..

3.

3. MengkajiMengkaji dandan menanggapimenanggapi laporanlaporan konsultankonsultan tentangtentang

ketidaksesuaian

ketidaksesuaian hasilhasil pekerjaanpekerjaan lapanganlapangan ((mutumutu, , volume, performance)

volume, performance) sebagaisebagai persiapanpersiapan pertanggungjawaban

pertanggungjawaban kontraktorkontraktor jikajika dipanggildipanggil oleholeh pemberi

pemberi tugastugas..

4.

4. MengajukanMengajukan rencanarencana contract change order contract change order berkaitanberkaitan

dengan

dengan perubahanperubahan jenisjenis dandan volume volume pekerjaanpekerjaan. .

5.

5. MelaporkanMelaporkan jenisjenis dandan material on site material on site sebagaisebagai bahanbahan

masukan

masukan untukuntuk penyiapanpenyiapan Monthly certificateMonthly certificate

6.

6. MelakukanMelakukan pengujianpengujian laboratoriumlaboratorium untukuntuk bahanbahan olaholah dandan

bahan

Gambar

Gambar tidak sesuai dengan rencana atau kurang memahami Gambar tidak sesuai dengan rencana atau kurang memahami gambargambarAda perubahan gambarAda perubahan gambar
Gambar ini memuat juga perubahanGambar ini memuat juga perubahan--perubahan yang perubahan yang diakibatkan oleh Contract Change Order (CCO) dan diakibatkan oleh Contract Change Order (CCO) dan modifikasi lapangan karena adanya halmodifikasi lapangan karena adanya hal--hal yang tidak hal yang tidak

Referensi

Dokumen terkait

Setelah itu, hasil dari pembangunan sistem informasi pelayanan surat keterangan diuji untuk menunjukkan hasil sistem informasi yang dikembangkan sesuai dengan

Konsep pergerakan tersebut dapat dilihat dari bentuk bangunan yang memanjang dan pergerakan dari tower A ke tower B, bentuk tatanan lansekap bangunan pada

prasarana dalam memberikan fasilitas yang baik pada pasien. Hal tersebut dilakukan untuk menarik minat pasien dalam. memanfaatkan pelayanan kesehatan.

(8) Minimal salah satu unggulan pada Pasal 16 ayat (l) sudah terwujud pada tahun 2010; (9) Pedoman Akademik Tahunan Universitas telah berlaku secara baku paling

Setelah selesai membuat lumpur dasar selanjutnya menentukan Filtration Loss menggunakan API filter press dengan prosedur sebagi berikut yang pertama yaitu

Puji dan syukur penulis panjatkan ke hadrat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan karya tulis ilmiah ini yang

Setelah dilakukan analisa keruangan yang juga telah mempertimbangkan ketersediaan lahan yang dimiliki oleh Pemerintah Kota Surabaya, berikut ini adalah peta

(2) Selambat-lambatnya 1 (satu) bulan sebelum tahun anggaran dimulai, Kepala Kantor Wilayah menetapkan jumlah Penyuluh Agama Muda dan Penyuluh Agama Madya pada masing- masing