Gender,
Gender,
Seksualitas
Seksualitas
&
&
Hak
Hak
Asasi
Asasi
Manusia
Manusia
*
* DisampaikanDisampaikan padapada KursusKursus Gender danGender dan SeksualitasSeksualitasIIIIII Gaya
Pokok
Pokok
Presentasi
Presentasi
Pemaknaan
Pemaknaan
Gender
Gender
dan
dan
Seksualitas
Seksualitas
Tinjauan
Tinjauan
Hak
Hak
Asasi
Asasi
Manusia
Manusia
terhadap
terhadap
gender,
gender,
identitas
identitas
gender,
gender,
dan
dan
orientasi
orientasi
seksual
seksual
Bagaimana
Bagaimana
seseorang
seseorang
mendapatkan
mendapatkan
hak
hak
atas
atas
perlindungan
perlindungan
dari
dari
diskriminasi
diskriminasi
berdasarkan
berdasarkan
ketiga
ketiga
dimensi
dimensi
tersebut
tersebut
?
?
Bagaimana
Bagaimana
gender
gender
dan
dan
seksualitasnya
seksualitasnya
dapat
dapat
diekspresikan
Seks
Seks
dan
dan
Gender
Gender
Seks
Seks
(
(
seks
seks
sebagai
sebagai
biologis
biologis
/
/
biological sex
biological sex
)
)
yang
yang
seringkali
seringkali
secara
secara
keliru
keliru
dipertukarkan
dipertukarkan
dengan
dengan
gender (
gender (
seks
seks
sebagai
sebagai
bagian
bagian
biologis
biologis
itu
itu
sendiri
sendiri
atau
atau
peran
peran
sosial
sosial
yang
yang
terbentuk
terbentuk
terkait
terkait
dengan
dengan
seks
seks
sebagai
sebagai
biologis
biologis
).
).
Sedangkan
Sedangkan
aktifitas
aktifitas
seksual
seksual
adalah
adalah
penggunaan
penggunaan
alat
alat
-
-
alat
alat
kelamin
kelamin
untuk
untuk
penikmatan
Diskriminasi
Diskriminasi
Gender
Gender
DiskriminasiDiskriminasi gender gender adalahadalah ketentuanketentuan, , persepsipersepsi atauatau aturanaturan publikpublik
atau
atau privatprivat atauatau kebijakankebijakan yang yang menegaskanmenegaskan bahwabahwa seseorangseseorang tidak
tidak diperkenankandiperkenankan melakukanmelakukan sesuatusesuatu karenakarena terkaitterkait gendernyagendernya. .
BentukBentuk--bentukbentuk mayoritasmayoritas diskriminasidiskriminasi gender (majority forms of gender (majority forms of
gender discrimination
gender discrimination) ) adalahadalah bentukbentuk--bentukbentuk yang yang memberikanmemberikan dampak
dampak sebagiansebagian besarbesar bagibagi merekamereka yang yang tidaktidak semuanyasemuanya perempuan
perempuan atauatau tidaktidak semuanyasemuanya lakilaki--lakilaki. .
SedangkanSedangkan bentukbentuk--bentukbentuk minoritasminoritas diskriminasidiskriminasi gender gender
(
(minority forms of gender discriminationminority forms of gender discrimination) ) adalahadalah bentukbentuk--bentukbentuk yang
yang memberikanmemberikan dampakdampak padapada suatusuatu minoritasminoritas kecilkecil bagibagi perempuan
Orientasi
Orientasi
Seksual
Seksual
(1)
(1)
Orientasi
Orientasi
seksual
seksual
adalah
adalah
orientasi
orientasi
yang
yang
terkait
terkait
dengan
dengan
pilihan
pilihan
partner
partner
seks
seks
untuk
untuk
aktifitas
aktifitas
sesksual
sesksual
maupun
maupun
hubungan
hubungan
emosional
emosional
seksual
seksual
dalam
dalam
jangka
jangka
panjang
panjang
,
,
atau
atau
terkait
terkait
dengan
dengan
kombinasi
kombinasi
-
-
kombinasi
kombinasi
seksual
seksual
.
.
Diskriminasi
Diskriminasi
berbasis
berbasis
pada
pada
orientasi
orientasi
seksual
seksual
dan
dan
diskriminasi
diskriminasi
berbasis
berbasis
pada
pada
identitas
identitas
gender
gender
adalah
adalah
bentuk
bentuk
-
-
bentuk
bentuk
minoritas
minoritas
diskriminasi
diskriminasi
gender (
gender (
gender
gender
discrimination minorities
discrimination minorities
)
)
atau
atau
bisa
bisa
pula
pula
disebut
disebut
sebagai
Orientasi
Orientasi
Seksual
Seksual
(2)
(2)
Orientasi
Orientasi seksualseksual individuindividu--individuindividu OrientasiOrientasi seksualseksual dalamdalam aktifitasaktifitas seksual
seksual atauatau hubunganhubungan emosionalemosional seksual
seksual jangkajangka panjangpanjang (yang (yang melibatkan
melibatkan duadua orangorang))
Heteroseksual
Heteroseksual ((perempuanperempuan menyukaimenyukai laki
laki--lakilaki, , atauatau sebaliknyasebaliknya). ).
Different sex
Different sex ((antaraantara duadua orangorang yang yang berbeda
berbeda kelaminkelamin, , lakilaki--lakilaki dandan perempuan
perempuan) )
Biseksual
Biseksual (perempuan(perempuan menyukaimenyukai laki-laki -laki
laki maupunmaupun perempuanperempuan, begitu, begitu jugajuga laki
laki--lakilaki yang menyukaiyang menyukai laki-laki-lakilaki atauatau perempuan
perempuan) )
Same sex
Same sex (antara(antara duadua orangorang yang yang berkelamin
berkelamin sama, sama, lakilaki--lakilaki dengandengan laki-laki -laki
laki, , atauatau perempuanperempuan dengandengan perempuan
perempuan) )
Lesbian
Lesbian (perempuan(perempuan menyukaimenyukai perempuan
perempuan) )
Gay
Identitas
Identitas
Gender: LGBT
Gender: LGBT
(Lesbian, Gay, Bisexual & Transgender)
(Lesbian, Gay, Bisexual & Transgender)
LGBT merupakan kombinasi minoritas yang
LGBT merupakan kombinasi minoritas yang
dijelaskan oleh identitas gender (
dijelaskan oleh identitas gender (
‘
‘
gender
gender
discrimination minorities
discrimination minorities
’
’
atau
atau
‘
‘
sex discrimination
sex discrimination
minorities
minorities
’
’
)
)
Sebagian
Sebagian
besar
besar
LGB
LGB
bukanlah
bukanlah
seorang
seorang
transgender/
transgender/
transseksual/interseksual
transseksual/interseksual
,
,
atau
atau
seorang
seorang
transgender/
transgender/
transseksual/interseksual
transseksual/interseksual
mungkin
mungkin
heteroseksual
Tinjauan
Tinjauan
Hak
Hak
Asasi
Asasi
Manusia
Manusia
Bagaimana
Bagaimana
Hak
Hak
Asasi
Asasi
Manusia
Manusia
(
(
baca
baca
:
:
Hukum
Hukum
HAM)
HAM)
mengatur
mengatur
ketentuan
ketentuan
mengenai
mengenai
gender,
gender,
identitas
identitas
gender,
gender,
dan
dan
orientasi
orientasi
seksual
seksual
?
?
“
“
Tinjauan
Tinjauan
?
?
”
”
Pendekatan
Pendekatan
HAM
HAM
tidak
tidak
hanya
hanya
satu
satu
,
,
dalam
dalam
filsafat
filsafat
HAM
HAM
ada
ada
sejumlah
sejumlah
aliran
aliran
,
,
dari
dari
yang
yang
doktrinal
doktrinal
hingga
hingga
yang
yang
paling liberal
paling liberal
melibatkan
melibatkan
cara
cara
pandang
pandang
non
non
-
-
doktrinal
doktrinal
.
.
Ini
Ini
berarti
berarti
melihat
melihat
HAM
HAM
tidak
tidak
sekadar
sekadar
dari
dari
soal
soal
hukum
hukum
(
(
legalitas
legalitas
),
),
melainkan
melainkan
berbasis
berbasis
pada
pada
pendekatan
pendekatan
hak
hak
(
Klaim
Klaim
Hak
Hak
Asasi
Asasi
Manusia
Manusia
Hak
Hak
-
-
hak
hak
apa
apa
sajakah
sajakah
yang
yang
terkait
terkait
dengan
dengan
‘
‘
orientasi
orientasi
seksual
seksual
’
’
dan
dan
‘
‘
identitas
identitas
gender
gender
’
’
?
?
Apakah
Apakah
hak
hak
-
-
hak
hak
tersebut
tersebut
seringkali
seringkali
disingkirkan
disingkirkan
atau
atau
dilanggar
dilanggar
?
?
Mengapa
Mengapa
?
?
Lantas
Lantas
,
,
mengapa
mengapa
anda
anda
merasa
merasa
itu
itu
hak
hak
anda
anda
dan
dan
anda
anda
berhak
berhak
atas
atas
perlindungan
perlindungan
hak
hak
-
-
hak
hak
tersebut
Perkembangan
Perkembangan
HAM:
HAM:
Hukum
Hukum
Internasional
Internasional
Universal Declaration of Human Rights (1948)
Universal Declaration of Human Rights (1948)
The European Convention on Human Rights (1950)
The European Convention on Human Rights (1950)
International Covenant on Civil and Political Rights
International Covenant on Civil and Political Rights
(1966)
(1966)
International Covenant on Economic, Social and Cultural
International Covenant on Economic, Social and Cultural
Rights (1966)
Rights (1966)
Tidak
Tidak
satupun
satupun
yang
yang
mengacu
mengacu
secara
secara
khusus
khusus
terhadap
terhadap
‘
‘
orientasi
orientasi
seksual
seksual
’
’
ataupun
ataupun
‘
‘
identitas
identitas
gender
gender
’
’
,
,
namun
namun
jaminan
jaminan
atas
atas
persamaan
persamaan
dalam
dalam
ketentuan
ketentuan
hukum
hukum
internasional
internasional
tersebut
tersebut
memberikan
memberikan
peluang
peluang
perlindungan
perlindungan
hak
Perkembangan
Perkembangan
HAM:
HAM:
Putusan
Putusan
Pengadilan
Pengadilan
The European Court of Human Rights
The European Court of Human Rights
Dudgeon vs. United Kingdom (1981: 4 EHRR 149),
Dudgeon vs. United Kingdom (1981: 4 EHRR 149),
pengakuan
pengakuan
atas
atas
hak
hak
perlindungan
perlindungan
kesehatan
kesehatan
.
.
Kasus
Kasus
pertama
pertama
yang
yang
melibatkan
melibatkan
kaum
kaum
homoseksual
homoseksual
.
.
Norris vs. Ireland (1988);
Norris vs. Ireland (1988);
Modinos
Modinos
vs. Cyprus
vs. Cyprus
(1993); Sutherland vs. United Kingdom (1997);
(1993); Sutherland vs. United Kingdom (1997);
Smith &
Smith &
Lustig
Lustig
-
-
Prean
Prean
vs. United Kingdom (1999).
vs. United Kingdom (1999).
Vide
Perkembangan
Perkembangan
HAM:
HAM:
Dewan
Dewan
Eropa
Eropa
(
(
Council of Europe
Council of Europe
)
)
DewanDewan iniini bertanggungbertanggung jawabjawab terhadapterhadap pelaksanaanpelaksanaan KonvensiKonvensi
Eropa
Eropa tentangtentang HAM. HAM.
KetentuanKetentuan nasionalnasional yang yang bertentanganbertentangan dengandengan konvensikonvensi haruslahharuslah
dibatalkan
dibatalkan sebagaisebagai prasyaratprasyarat untukuntuk diterimanyaditerimanya sebagaisebagai anggotaanggota Uni
Uni EropaEropa. . MisalnyaMisalnya: Albania : Albania dandan Moldova Moldova harusharus mencabutmencabut larangan
larangan--laranganlarangan dalamdalam UndangUndang--UndangUndang HomoseksualHomoseksual (1995). (1995). Begitu
Begitu jugajuga, Armenia , Armenia dandan Azerbaijan Azerbaijan harusharus mencabutmencabut terlebihterlebih dahulu
dahulu ketentuanketentuan HukumHukum PidanaPidana mengenaimengenai hubunganhubungan seksseks sejenissejenis (2000).
(2000).
LangkahLangkah pengakuanpengakuan atasatas orientasiorientasi seksualseksual telahtelah diupayakandiupayakan pula pula
oleh
oleh UniUni EropaEropa (EU), (EU), OrganisasiOrganisasi bagibagi KeamananKeamanan dandan KerjasamaKerjasama di
di EropaEropa (OSCE), (OSCE), dandan sejumlahsejumlah inisiatifinisiatif ornopornop (ILGA).(ILGA).
Perkembangan
Perkembangan
HAM:
HAM:
Partisipasi
Partisipasi
dalam
dalam
Mekanisme
Mekanisme
PBB
PBB
TigaTiga organisasiorganisasi lesbian lesbian dandan gay gay diakuidiakui dalamdalam KonferensiKonferensi
Dunia
Dunia PBB PBB tentangtentang HAM (Vienna 1993), HAM (Vienna 1993), sebagaisebagai peristiwaperistiwa pertama
pertama kalinyakalinya diakuidiakui dalamdalam BadanBadan PBB. PBB.
ILGA ILGA diberidiberi ““status status konsultasikonsultasi”” secarasecara resmiresmi oleholeh ECOSOC ECOSOC
(
(DewanDewan EkonomiEkonomi dandan SosialSosial PBB), PBB), padapada JuliJuli 1993. 1993. NamunNamun ECOSOC
ECOSOC menangguhkanmenangguhkan ILGA ILGA padapada September 1994 September 1994 akibatakibat tekanan
tekanan ‘‘sayapsayap kanankanan ASAS’’, , dandan kemudiankemudian mendapatmendapat tentangantentangan terus
terus menerusmenerus daridari sejumlahsejumlah negaranegara Islam (Islam (termasuktermasuk Indonesia)
Indonesia) dandan negaranegara lainnyalainnya ((RusiaRusia, China, , China, KubaKuba, India, , India, Kolumbia
Kolumbia, , dlldll.) .)
KonferensiKonferensi DuniaDunia IV IV tentangtentang PerempuanPerempuan (Beijing 1995): (Beijing 1995):
Empat
Hukum
Hukum
HAM
HAM
Internasional
Internasional
(1)
(1)
Tujuan
Tujuan
PBB,
PBB,
Pasal
Pasal
1 (3):
1 (3):
“…
“…
..promoting and
..promoting and
encouraging respect for human rights and
encouraging respect for human rights and
fundamental freedoms for all without distinction as to
fundamental freedoms for all without distinction as to
race, sex, language, or religion
race, sex, language, or religion
…
…
.
.
”
”
(
(
diatur
diatur
kembali
kembali
pada
pada
Pasal
Pasal
13 (1)b
13 (1)b
jo
jo
.
.
Pasal
Pasal
55c
55c
Piagam
Piagam
PBB).
PBB).
UDHR 1948,
UDHR 1948,
Pasal
Pasal
2:
2:
“
“
Everyone is entitled to all the
Everyone is entitled to all the
rights and freedoms set forth in this Declaration,
rights and freedoms set forth in this Declaration,
without distinction of any kind, such as race,
without distinction of any kind, such as race,
colour
colour
,
,
sex, language, religion, political or other opinion,
sex, language, religion, political or other opinion,
national or social origin, property, birth or other
national or social origin, property, birth or other
status
Hukum
Hukum
HAM
HAM
Internasional
Internasional
(2)
(2)
PasalPasal 2 (1) ICCPR, 2 (1) ICCPR, ratifikasiratifikasi melaluimelalui UU No. 12 UU No. 12 TahunTahun 2005: 2005:
“
“SetiapSetiap Negara Negara PihakPihak padapada KovenanKovenan iniini berjanjiberjanji untukuntuk menghormati
menghormati dandan menjaminmenjamin hakhak--hakhak yang yang diakuidiakui dalamdalam Kovenan
Kovenan iniini bagibagi semuasemua orangorang yang yang beradaberada dalamdalam wilayahnyawilayahnya dan
dan tunduktunduk padapada wilayahwilayah hukumnyahukumnya, , tanpatanpa pembedaanpembedaan apapunapapun seperti
seperti rasras, , warnawarna kulitkulit, , jenisjenis kelaminkelamin, , bahasabahasa, agama, , agama, politikpolitik atau
atau pendapatpendapat lain, lain, asalasal--usulusul kebangsaankebangsaan atauatau sosialsosial, , kekayaankekayaan, , kelahiran
kelahiran atauatau status status lainnyalainnya..””
CEDAW CEDAW PasalPasal 12 (1): 12 (1): ““NegaraNegara--negaranegara pesertapeserta wajibwajib membuatmembuat
peraturan
peraturan--peraturanperaturan yang yang tepattepat untukuntuk menghapusmenghapus diskriminasidiskriminasi terhadap
terhadap perempuanperempuan didi bidangbidang pemeliharaanpemeliharaan kesehatankesehatan dandan supaya
Bagaimana
Bagaimana
seseorang
seseorang
mendapatkan
mendapatkan
hak
hak
atas
atas
perlindungan
perlindungan
dari
dari
diskriminasi
diskriminasi
berdasarkan
berdasarkan
dimensi
dimensi
‘
‘
gender
gender
’
’
,
,
‘
‘
orientasi
orientasi
seksual
seksual
’
’
dan
dan
‘
‘
identitas
identitas
gender
gender
’
’
? (1)
? (1)
StandarStandar HukumHukum
KonstitusiKonstitusi (UUD Negara (UUD Negara RepublikRepublik Indonesia Indonesia TahunTahun 1945)1945)
UU No. 39 UU No. 39 TahunTahun 1999 1999 tentangtentang HAM HAM
KetentuanKetentuan HukumHukum InternasionalInternasional yang yang telahtelah diratifikasidiratifikasi
RencanaRencana AksiAksi NasionalNasional HakHak AsasiAsasi ManusiaManusia ((KeppresKeppres No. 40 No. 40
Tahun
Tahun 2004)2004)
UUD Negara
UUD Negara
Republik
Republik
Indonesia
Indonesia
Tahun
Tahun
1945
1945
Pasal
Pasal 28A28A
Setiap
Setiap orangorang berhakberhak untukuntuk hiduphidup sertaserta berhakberhak mempertahankanmempertahankan hiduphidup dandan kehidupannya
kehidupannya..
Pasal
Pasal 28B28B
(1)
(1) SetiapSetiap orangorang berhakberhak membentukmembentuk keluargakeluarga dandan melanjutkanmelanjutkan keturunanketurunan melaluimelalui perkawinan
perkawinan yang sahyang sah..
Pasal Pasal 28I28I
(2)
(2) SetiapSetiap orangorang berhakberhak bebasbebas daridari perlakuanperlakuan yang bersifatyang bersifat diskriminatifdiskriminatif atasatas dasardasar apapun
apapun & & berhakberhakmendapatkanmendapatkan perlindunganperlindungan terhadapterhadap perlakuanperlakuan yang yang bersifatbersifat diskriminatif
diskriminatif ituitu..
Pasal
Pasal 28J28J
(2)
(2) DalamDalam menjalankanmenjalankan hakhak dandan kebebasannyakebebasannya, , setiapsetiap orangorang wajibwajib tunduktunduk kepadakepada pembatasan
pembatasan yang ditetapkanyang ditetapkan dengandengan undangundang-undang-undang dengandengan maksudmaksud sematasemata- -mata
mata untukuntuk menjaminmenjamin pengakuanpengakuan sertaserta penghormatanpenghormatan atasatas hakhak dandan kebebasankebebasan orang
UU No. 39
UU No. 39
Tahun
Tahun
1999
1999
tentang
tentang
Hak
Hak
Asasi
Asasi
Manusia
Manusia
DiskriminasiDiskriminasi adalahadalah setiapsetiap pembatasanpembatasan, , pelecehanpelecehan, , atauatau pengucilanpengucilan yang yang langsung
langsung ataupunataupun taktak langsunglangsung didasarkandidasarkan padapada pembedaanpembedaan manusiamanusia atas
atas dasardasar agama, agama, sukusuku, , rasras, , etniketnik, , kelompokkelompok, , golongangolongan, status , status sosialsosial, , status
status ekonomiekonomi, , jenisjenis kelaminkelamin, , bahasabahasa, , keyakinankeyakinan politikpolitik, yang , yang berakibatberakibat pengurangan
pengurangan, , penyimpanganpenyimpangan atauatau penghapusanpenghapusan pengakuanpengakuan, , pelaksanaanpelaksanaan atau
atau penggunaanpenggunaan hakhak asasiasasi manusiamanusia dandan kebebasankebebasan dasardasar dalamdalam kehidupan
kehidupan baikbaik individuindividu maupunmaupun kolektifkolektif dalamdalam bidangbidang politikpolitik, , ekonomi
ekonomi, , hukumhukum, , sosialsosial, , budayabudaya, , dandan aspekaspek kehidupankehidupan lainnyalainnya..
PelanggaranPelanggaran hakhak asasiasasi manusiamanusia adalahadalah setiapsetiap perbuatanperbuatan seseorangseseorang atauatau kelompok
kelompok orangorang termasuktermasuk aparataparat negaranegara baikbaik disengajadisengaja maupunmaupun tidaktidak disengaja
disengaja atauatau kelalaiankelalaian yang yang secarasecara melawanmelawan hukumhukum mengurangimengurangi, , menghalangi
menghalangi, , membatasimembatasi, , dandan atauatau mencabutmencabut hakhak asasiasasi manusiamanusia seseorang
seseorang atauatau kelompokkelompok orangorang yang yang dijamindijamin oleholeh UndangUndang--undangundang iniini, , dan
dan tidaktidak mendapatkanmendapatkan, , atauatau dikhawatirkandikhawatirkan tidaktidak memperolehmemperoleh penyelesaian
penyelesaian hukumhukum yang yang adiladil dandan benarbenar, , berdasarkanberdasarkan mekanismemekanisme hukum
Bagaimana
Bagaimana
seseorang
seseorang
mendapatkan
mendapatkan
hak
hak
atas
atas
perlindungan
perlindungan
dari
dari
diskriminasi
diskriminasi
berdasarkan
berdasarkan
dimensi
dimensi
‘
‘
gender
gender
’
’
,
,
‘
‘
orientasi
orientasi
seksual
seksual
’
’
dan
dan
‘
‘
identitas
identitas
gender
gender
’
’
? (2)
? (2)
MekanismeMekanisme HukumHukum
MendorongMendorong pertanggungjawabanpertanggungjawaban negaranegara untukuntuk mengevaluasimengevaluasi, ,
mengoreksi
mengoreksi, , dandan membatalkanmembatalkan kebijakankebijakan yang yang mendiskriminasikan
mendiskriminasikan hakhak--hakhak kaumkaum LGBTLGBT
‘‘MekanismeMekanisme 3939’’ (UU No. 39 (UU No. 39 TahunTahun 1999 1999 tentangtentang HAM), HAM), melaluimelalui
kajian
kajian, , pemantauanpemantauan, , dandan rekomendasirekomendasi KomnasKomnas HAMHAM
GugatanGugatan HukumHukum melaluimelalui mekanismemekanisme yudisialyudisial: (a) Class Action; : (a) Class Action;
(b) Judicial/Constitutional Review; (c)
(b) Judicial/Constitutional Review; (c) GugatanGugatan Kewarganegaraan
Kewarganegaraan/Citizen Law Suit; (d) /Citizen Law Suit; (d) GugatanGugatan PerbuatanPerbuatan Melawan
Melawan HukumHukum oleholeh PenguasaPenguasa; (e) ; (e) GugatanGugatan TUN (TUN (TataTata UsahaUsaha Negara).
Bagaimana
Bagaimana
gender
gender
dan
dan
seksualitasnya
seksualitasnya
dapat
dapat
diekspresikan
diekspresikan
? (1)
? (1)
PasalPasal 19 19 ayatayat (2) (2) dandan (3) ICCPR 1966(3) ICCPR 1966
SetiapSetiap orangorang berhakberhak atasatas kebebasankebebasan untukuntuk menyatakanmenyatakan pendapatpendapat; ;
hak
hak iniini termasuktermasuk kebebasankebebasan untukuntuk mencarimencari, , menerimamenerima dandan memberikan
memberikan informasiinformasi dandan pemikiranpemikiran apapunapapun, , terlepasterlepas daridari pembatasan
pembatasan--pembatasanpembatasan secarasecara lisanlisan, , tertulistertulis, , atauatau dalamdalam bentukbentuk cetakan
cetakan, , karyakarya seniseni atauatau melaluimelalui media lain media lain sesuaisesuai dengandengan pilihannya
pilihannya. .
PelaksanaanPelaksanaan hakhak--hakhak yang yang diicantumkandiicantumkan dalamdalam ayatayat 2 2 pasalpasal iniini
menimbulkan
menimbulkan kewajibankewajiban dandan tanggungtanggung jawabjawab khususkhusus. . OlehOleh karenanya
karenanya dapatdapat dikenaidikenai pembatasanpembatasan tertentutertentu, , tetapitetapi halhal iniini hanyahanya dapat
dapat dilakukandilakukan seesuaiseesuai dengandengan hukumhukum dandan sepanjangsepanjang diperlukandiperlukan untuk
untuk: a) : a) MenghormatiMenghormati hakhak atauatau namanama baikbaik orangorang lain; b) lain; b) Melindungi
Melindungi keamanankeamanan nasionalnasional atauatau ketertibanketertiban umumumum atauatau kesehatan
Bagaimana
Bagaimana
gender
gender
dan
dan
seksualitasnya
seksualitasnya
dapat
dapat
diekspresikan
diekspresikan
? (2)
? (2)
Pasal
Pasal
17 (1) & (2) ICCPR
17 (1) & (2) ICCPR
Tidak
Tidak
boleh
boleh
seorang
seorang
pun yang
pun yang
dapat
dapat
secara
secara
sewenang
sewenang
-
-
wenang
wenang
atau
atau
secara
secara
tidak
tidak
sah
sah
dicampuri
dicampuri
masalah
masalah
-
-
masalah
masalah
pribadinya
pribadinya
,
,
keluarganya
keluarganya
,
,
rumah
rumah
atau
atau
hubungan
hubungan
surat
surat
-
-
menyuratnya
menyuratnya
,
,
atau
atau
secara
secara
tidak
tidak
sah
sah
diserang
diserang
kehormatan
kehormatan
dan
dan
nama
nama
baiknya
baiknya
.
.
Setiap
Setiap
orang
orang
berhak
berhak
atas
atas
perlindungan
perlindungan
hukum
hukum
terhadap
terhadap
campur
campur
tangan
tangan
atau
atau
serangan
serangan
seperti
seperti
tersebut
tersebut
di
Studi
Studi
Kasus
Kasus
HerzbergHerzberg vs. vs. FinlandiaFinlandia (1982)(1982)
PemerintahPemerintah FinlandiaFinlandia melakukanmelakukan sensor sensor atasatas program radio program radio
dan
dan televisitelevisi mengenaimengenai ““perbuatanperbuatan tidaktidak senonohsenonoh”” atasatas dasardasar UU
UU PidanaPidana FinlandiaFinlandia. . SedangkanSedangkan halhal iniini kontroversialkontroversial diaturdiatur dalam
Kecenderungan
Kecenderungan
Internasional
Internasional
terkait
terkait
dengan
dengan
Pengakuan
Pengakuan
Hak-
Hak
-Hak
Hak
Hukum
Hukum
atas
atas
‘Orientasi
‘
Orientasi
Seksual
Seksual
’
’
dan
dan
‘
‘
Identitas
Identitas
Gender
Gender
’
’
Kecenderungan
Kecenderungan
Konstitusionalitas
Konstitusionalitas
Hak
Hak
atas
atas
Orientasi
Orientasi
Seksual
Seksual
Brazil (States): Brazil (States): MatoMato GrossoGrosso -- Constitution, 1989, Article 10.III Constitution, 1989, Article 10.III (
(““orientaorientaçãoção sexualsexual””); ); SergipeSergipe -- Constitution, 1989, Article 3.II Constitution, 1989, Article 3.II (
(““orientaorientaççãoão sexualsexual””))
EcuadorEcuador -- Constitution, 1998, Article 23(3) (Constitution, 1998, Article 23(3) (““orientacióorientaciónn sexualsexual””))
Fiji IslandsFiji Islands -- Constitution Amendment Act 1997, s. 38(2)(a) (Constitution Amendment Act 1997, s. 38(2)(a) (““sexual sexual orientation
orientation””))
Germany (States or Germany (States or LäLändernder): ): Berlin Berlin -- Constitution, 1995, Article 10(2), Constitution, 1995, Article 10(2), (
(““sexuellesexuelle IdentitIdentitäätt””); Brandenburg ); Brandenburg -- Constitution, 1992, Article 12(2) Constitution, 1992, Article 12(2) (
(““sexuellesexuelle IdentitIdentitätät””); ); ThuringiaThuringia -- Constitution, 1993, Article 2(3) Constitution, 1993, Article 2(3) (
Kecenderungan
Kecenderungan
Penafsiran
Penafsiran
Progresif
Progresif
Hakim
Hakim
atas
atas
Klausul
Klausul
Perlindungan
Perlindungan
Kesetaraan
Kesetaraan
James Egan & John NesbitJames Egan & John Nesbit v. v. CanadaCanada, [1995] 2 S.C.R. 513 (Supreme , [1995] 2 S.C.R. 513 (Supreme Court of Canada), sexual orientation is an
Court of Canada), sexual orientation is an ““analogous groundanalogous ground”” of of discrimination, analogous to the
discrimination, analogous to the ““enumerated groundsenumerated grounds””: race, national or : race, national or ethnic origin, colour, religion, sex, age or mental or physical
ethnic origin, colour, religion, sex, age or mental or physical disability), disability), paras
paras. 5, 173. 5, 173--7575
Smith & GradySmith & Grady v. v. United KingdomUnited Kingdom, European Court of Human Rights , European Court of Human Rights (
(ECtHRECtHR), 27 Sept. 1999, ), 27 Sept. 1999,
MoutaMouta v. v. PortugalPortugal, , ECtHRECtHR, 21 Dec. 1999, , 21 Dec. 1999, parapara. 36 (transfer of custody of . 36 (transfer of custody of child from gay father to heterosexual mother) (7
child from gay father to heterosexual mother) (7--0)0)
S.LS.L.. v. v. AustriaAustria, , ECtHRECtHR, 9 , 9 JanJan. 2003, para. . 2003, para. 37 (age of consent of 18 to 37 (age of consent of 18 to male
male--male sexual activity vs. 14 to malemale sexual activity vs. 14 to male--female/femalefemale/female--female) (7female) (7--0)0)
Edward YoungEdward Young v. v. AustraliaAustralia (Communication No. 941/2000), United (Communication No. 941/2000), United Nations Human Rights Committee, 6 Aug. 2003 (equal treatment of
Nations Human Rights Committee, 6 Aug. 2003 (equal treatment of
unmarried same
unmarried same--sex and differentsex and different--sex couples): sex couples): ““the prohibition against the prohibition against discrimination under article 26 ICCPR comprises also discriminat
discrimination under article 26 ICCPR comprises also discrimination ion based on sexual orientation.
Kecenderungan
Kecenderungan
Penghapusan
Penghapusan
secara
secara
Bertahap
Bertahap
Diskriminasi
Diskriminasi
terhadap
terhadap
Orientasi
Orientasi
Seksual
Seksual
:
:
dari
dari
Pidana
Pidana
Mati
Mati
menuju
menuju
Akses
Akses
Setara
Setara
untuk
untuk
Perkawinan
Perkawinan
dan
dan
Adopsi
Adopsi
AdanyaAdanya kemudahankemudahan terhadapterhadap registrasiregistrasi kependudukankependudukan sertaserta mendapatkan
mendapatkan status status hukumhukum resmiresmi dandan hakhak--hakhak hukumhukum
AdanyaAdanya persetujuanpersetujuan pemerintahpemerintah untukuntuk melakukanmelakukan adopsiadopsi
LebihLebih rincirinci, , bacabaca: : WintemuteWintemute, Robert (2004) , Robert (2004) International Trends in International Trends in
Legal Recognition of Same
Legal Recognition of Same--Sex CouplesSex Couples, Irish Human Rights , Irish Human Rights Commission and Law Society of Ireland Conference, Dublin, 16
Commission and Law Society of Ireland Conference, Dublin, 16
October 2004.
Referensi
Referensi
Sanders, Douglas (2002) Sanders, Douglas (2002) HAM HAM dandan OrientasiOrientasi SeksualSeksual dalamdalam HukumHukum
Internasional
Internasional, , makalahmakalah 13 13 MaretMaret 2002.2002.
Sanders, Douglas (2004) Sanders, Douglas (2004) International Human Rights Standards: Sex, International Human Rights Standards: Sex,
Gender, Reproductive Rights, Sexual Orientation, Gender Identity Gender, Reproductive Rights, Sexual Orientation, Gender Identity,,
paper 29 December 2004.
paper 29 December 2004.
WintemuteWintemute, Robert (2007) , Robert (2007) Gender Discrimination Minorities in Gender Discrimination Minorities in
International and Comparative Human Rights Law
International and Comparative Human Rights Law, Paper for Guest , Paper for Guest Lecture, Faculty of Law,
Lecture, Faculty of Law, AirlanggaAirlangga University, Surabaya, 6 September University, Surabaya, 6 September 2007.
2007.
WintemuteWintemute, Robert (2002) , Robert (2002) ““Religion vs. Sexual Orientation:Religion vs. Sexual Orientation: A Clash of A Clash of Human Rights?
Human Rights?””, (2002) 1 , (2002) 1 Journal of Law and EqualityJournal of Law and Equality (University of (University of Toronto) 125, http://www.jle.ca/files/v1n2/JLEvln2art1.pdf
Toronto) 125, http://www.jle.ca/files/v1n2/JLEvln2art1.pdf
WintemuteWintemute, Robert (2004) , Robert (2004) International Trends in Legal Recognition of International Trends in Legal Recognition of
Same
Same--Sex CouplesSex Couples, Irish Human Rights Commission and Law Society of , Irish Human Rights Commission and Law Society of Ireland Conference, Dublin, 16 October 2004.
“
“
All human beings are born free
All human beings are born free
and equal in dignity and rights
and equal in dignity and rights
”
”
Pembukaan Pembukaan Deklarasi