Strategi proses atau transformasi adalah
sebuah pendekatan organisasi untuk
mengubah sumber daya menjadi barang dan jasa.
Tujuan adalah untuk menemukan suatu
Semua barang dan jasa yang diproduksi
menggunakan beberapa variasi pada satu dari empat strategi proses, yaitu: 1) Fokus pada proses
2) Fokus berulang
1) Fokus Pada Proses
Adalah fasilitas produksi diatur di sekeliling proses untuk menghasilkan produksi yang volumenya rendah tetapi bervariasi tinggi. Contoh :
• Rumah Sakit (pasien patah kaki, pasien
kerusakan
Keuntungan :
• Fleksibelitas dalam menetapkan peralatan
dan tenaga kerja
• Tidak menggangu proses produksi apabila
ada salah satu mesin rusak
• Bagus untuk menagani produksi dengan
banyak variasi (ukuran dan bentuk) Kerugian :
• Waktu relatif lebih lama karena
penjadwalan pemasangan dan penanganan Bahan baku
• Diperlukan banyak keahlian tenaga kerja
2) Fokus Berulang
Adalah proses produksi yang berorientasi pada produk yang menggunakan modul Modul adalah bagian atau komponen suatu
produk yang telah disiapkan sebelumnya, biasanya dalam suatu proses yang terus menerus
Contoh :
Keuntungan :
•Ekonomis dari model terus menerus dan
penyesuaian dari model berjumlah sedikit tapi banyak variasinya
Kerugian :
•Mempunyai struktur yang lebih banyak dan
kosekuensinya adalah fleksibilitas lebih
3) Fokus Pada Produk
Proses produksi yang fasilitas diatur disekitar produk, sebuah proses yang berorientasi pada produk, bervolume tinggi dab
bervariasi rendah
Proses ini disebut juag dengan nama proses kontinu, karena mempunyai lintasan
produk yang sngat panjang dan kontinu Contoh :
Keuntungan :
•Biaya variabel per unit rendah
•Biaya penanganan bahan baku dan
persedian barang dalam proses rendah Kerugian :
• Biaya tetap yang tinggi
•Perlunya menyeimbangkan output di setiap
4) Mass Customization
Adalah merupakan pembuatan produk dan jasa yang dapat memenuhi keinginan pelanggan yang
semakin unik, secara tepat dan murah
Mass cutomization merupakan suatu tantangan yang membutuhkan peningkatan kemampuan
operasional. Adanya keterkaitan logistik, produksi dan penjualan yang semakin erat.
Contoh :
Mass Customizati
on
Fokus pada Proses
Variasi tinggi, volume rendah
Utilisasi rendah (5% hingga 25%) Peralatan memiliki fungsi umum
Fokus pada Produk
Variasi rendah, volume tinggi
Utilisasi tinggi (70% hingga 90%)
Peralatan khusus
Fokus Berulang
Desain modular
Pertanyaan mendasar pada saat proses produksi mengubah bahan baku menjadi barang dan jasa adalah :
•Apakah proses didesain untuk mencapai
keunggulan bersaing dari segi diferensiasi, respon cepat, atau biaya rendah?
•Apakah proses menghilangkan langka-langkah yang
tidak menambahkan nilai?
•Apakah proses memaksimalkan nilai pelanggan
sebagaimana dipandang oleh pelanggan?
Strategi Teknik Contoh
Membuat struktur pelayanan sehingga pelanggan harus pergi dimana layanan
ditawarkan
Pelanggan mengkaji, membandingkan & mengevaluasi
Pembatasan penawaran
Memisahkan jasa yang dapat diotomatisasi
Nasabah pergi ke CS untuk membuka tabungan baru dan pergi ke teller untuk meyetorkan uang
Supermarket dan departemen store
Menu terbatas pada restoran
Perkembangan teknologi untuk meningkatkan
produsksi dan prodisktivitas dapat diterapkan secara luas dalam industri manufaktur dan jasa, yaitu :
1. Teknologi mesin
2. Sistem identifikasi otomatis 3. Pengendalian proses
6. Sistem penyimpanan dan perolehan kembali secara otomatis (ASRS)
7. Kendaraan terpadu otomatis (AGV) 8. Sistem manufaktur fleksibel (FMS)
INDUSTRI JASA CONTOH
Jasa Keuangan
Pendidikan
Layanan umum & pemerintahan
Restoran & makanan
Komunikasi
Hotel
Kartu kredit, pemidahan uang elektronik, ATM, perdagangan saham.
Majalah elektronik, jurnal online
Truk sampah otomatis, scanner bom, sistem peringatan banjir
Pesanan dari pramusaji ke dapur nirkabel
Penerbitan elekronik, TV, komunikasi (HP)
INDUSTRI JASA CONTOH
e-commerce, komunikasi elektronik antara toko dan pemasok, data dengan bar code
Loket tol otomatis, sistem navigasi dipandu satelit
Sistem informasi kesehatan online, pembedahaan menggunakan robot