Pengaruh Penambahan Kitosan Terhadap Karakteristik Bioplastik Dari Pati Umbi Talas Dengan Menggunakan Plasticizer Gliserol

(1)

LAMPIRAN 1

DATA PENELITIAN

L1.1 DATA HASIL ANALISA KADAR AIR PATI TALAS

Massa pati = 2 gram

Massa cawan porselin = 29.79 gram

Table L1.1 Data Hasil Analisa KadarAir Pati Talas

Waktu (Menit) Berat Kering (gram)

0 31.46

(2)

L1.2 DATA HASIL ANALISA KADAR ABU PATI TALAS

Massa pati = 2 gram

Massa cawan porselin = 33.8 gram

Table L1.2 Data Hasil Analisa KadarAbu Pati Talas

Waktu (Menit) Berat Kering (gram)

0 33.8007

(3)

L1.3 HASIL BIOPLASTIKPATI TALAS DENGAN KITOSANDAN

PLASTICIZER GLISEROL

Tabel L1.3 Hasil BioplastikPati Talas Dengan Kitosandan Plasticizer Gliserol

RUN T (oC) G (%v) K (%w) GAMBAR KETERANGAN sedikit keruh, masih terdapat banyak void

2 1,5

Warna bioplastik keruh, masih terdapat

banyak void

3 2

Warna bioplastik sedikit keruh, masih terdapat banyak void

dan kaku

4

2

1

Warna bioplastik sedikit keruh, masih

terdapat void dan kaku

5 1,5

Warna bioplastik bening, masih terdapat sedikit void,

dan kaku

6 2

Warna bioplastik sedikit keruh, masih terdapat sedikit void

7

3

1

Warna bioplastik sedikit keruh, masih

terdapat void dan sedikit kaku

8 1,5

Warna bioplastik bening dan masih

terdapat void

9 2

Warna bioplastik sedikit keruh dan

(4)

10

70

1

Warna bioplastik bening dan agak kaku

11 1,5

Warna bioplastik agak keruh

12 2

Warna bioplastik agak keruh dan

elastis

13

2

1

Warna bioplastik bening dan sedikit

kaku

14 1,5

Warna bioplastik bening dan agak kaku

15 2 bening dan elastis

19 1 1

Warna bioplastik sedikit keruh dan

(5)

20 bening dan agak kaku

23 1,5

Warna bioplastik bening dan elastis

24 2 bening dan agak kaku

26 1,5

Warna bioplastik bening dan sedikit

elastis

27 2

Warna bioplastik bening dan elastis

Keterangan:

(6)

L1.4 DATA HASIL ANALISA SIFAT KEKUATAN TARIK [MPa]

BIOPLASTIK PATI TALAS DENGAN KITOSAN DAN PLASTICIZER

GLISEROL

Tabel L1.4 Data Hasil Analisa Sifat Kekuatan Tarik Bioplastik Pati Talas Dengan Kitosandan Plasticizer Gliserol Terhadap Variasi Pemanasan Larutan Pati Pada

(7)

L1.5 DATA HASIL ANALISA SIFAT PEMANJANGAN PADA SAAT

PUTUS [%] BIOPLASTIK PATI UMBI TALAS DENGAN KITOSAN

DAN PLASTICIZER GLISEROL

Tabel L1.5 Data Hasil Analisa Sifat Pemanjangan Pada Saat Putus Bioplastik Pati Umbi Talas Dengan Kitosan dan Plasticizer Gliserol Terhadap Variasi Pemanasan

(8)

L1.6 DATA HASIL UJI KETAHANAN AIR BIOPLASTIK PATI UMBI

TALAS DENGAN KITOSAN DAN PLASTICIZER GLISEROL

Tabel L1.6 Data Hasil Uji Ketahanan Air Bioplastik Pati Umbi Talas Dengan Kitosan dan Plasticizer Gliserol

Variabel Perbedaan Massa (gr) Water-Absorption

Gambar L1.3 Hasil Uji Ketahanan Air Bioplastik Pati Umbi Talas Dengan Kitosan dan Plasticizer Gliserol

(9)

L1.7 DATA HASIL UJI BIODEGRADABILITAS BIOPLASTIK PATI UMBI

Tabel L1.7 Data Hasil Uji Biodegradasi Bioplastik Pati Umbi Talas Dengan Kitosan dan Plasticizer Gliserol

Metode komposisi Perubahan Massa (gr) Persentase (%) Hari ke-1 Hari ke-10 Hari ke-20 Hari ke-10 Hari ke-20

Uji biodegradasi bioplastik pati umbi talas dengan kitosan dan plasticizer

gliserol dilakukan dengan 3 metode yakni: (1) Tanpa bantuan bakteri EM-4, (2) Dengan bantuan bakteri EM-4 dan (3) Ditanam didalam tanah.

Bioplastik yang diuji adalah bioplastik pati umbi talas dengan kitosan dan

plasticizer gliserol pada temperatur 75o_{C dengan komposisi:}

(10)

LAMPIRAN 2

CONTOH PERHITUNGAN

L2.1 PERHITUNGAN PEMBUATAN BIOPLASTIK PATI TALAS DENGAN

KITOSAN DAN PLASTICIZER GLISEROL

Perhitungan pembuatan bioplastik pati talas dengan kitosan dan plasticizer

gliserol pada lampiran ini diambil contoh bioplastik dengan komposisi kandungan pati 30 %w, gliserol 1%v dan kitosan 1 %w. Pati talas yang akan digunakan ditimbang sebanyak 30 gram kemudian larutkan dengan air hingga volumenya mencapai 100 ml. Pada pelarutan kitosan 1 %w menggunakan asam asetat 2%. Pembuatan larutan asam asetat 2% adalah dengan menyiapkan 2 ml asam asetat glasial kedalam Beaker glass kemudian ditambahkan dengan air hingga volumenya mencapai 100 ml. setelah itu, kitosan yang akan digunakan ditimbang sebanyak 1 gram kemudian larutkan dengan asam asetat 2% hingga volumenya mencapai 100 ml. setelah kitosan larut dengan sempurna, kemudian dicampurkan dengan larutan pati dan ditambah dengan 2 ml asam asetat glasial sebagai katalis.

Pada proses penambahan gliserol 1 %v kedalam larutan pati dan kitosan yang telah dicampurkan terlebih dahulu dihitung volume keseluruhan larutan.

V = V larutan pati + V larutan kitosan + V asam asetat glasial V = 100 ml + 100 ml + 2 ml

V = 202 ml V gliserol = 𝑽

𝟏𝟎𝟎% × 𝟏% V gliserol = 2,02 ml

Setelah diperoleh volume gliserol sebanyak 2,02 ml, kemudian dicampurkan kedalam

(11)

L2.2 PERHITUNGAN UJI KADAR AIR PATI TALAS

Perhitungan Uji Kadar Air Pati Talas

Massa awal : 2 gram

Massa cawan porselin : 29,79 gram Massa akhir + cawan porselin : 31.58 gram Massa akhir : 1,79 gram

L2.3 PERHITUNGAN UJI KADAR ABU PATI TALAS

Perhitungan Uji Kadar Abu Pati Talas

Massa awal : 2 gram

Massa cawan porselin : 33.8 gram Massa akhir + cawan porselin : 33.8152 gram Massa akhir : 0.0152 gram

L2.4 PERHITUNGAN DERAJAT DEASETILASI KITOSAN

Dari data hasil analisa FT-IR kitosan dapat ditentukan nilai derajat deasetilasi (DD) pada kitosan. Untuk menentukan DD pada penelitian ini menggunakan metode

base line sesuai dengan Moore and Robert (2002). DD = 𝑨𝟏𝟔𝟓𝟓

A1655 = %Transmitasi pada panjang gelombang 1655 cm-1 = 93,93915% A3450 = %Transmitasi pada panjang gelombang 3450 cm-1 = 96,53574%

(12)

L2.5 PERHITUNGAN SIFAT KEKUATAN TARIK BIOPLASTIK PATI

Sebagai contoh perhitungan diambil pada sampel 21 yakni pada komposisi pati talas 30 gr, kitosan 2 gr dan gliserol 1%. Diperoleh data:

Length = 116 mm

Tensile Strength = Max Load × gaya grafitasi = 0.87 kg/mm2_{× 9.8}

= 8.526 MPa

L2.6 PERHITUNGAN SIFAT PEMANJANGAN PADA SAAT PUTUS

BIOPLASTIK PATI TALAS DENGAN KITOSAN DAN PLASTICIZER

GLISEROL

Sebagai contoh perhitungan diambil pada sampel 21 yakni pada komposisi pati talas 30 gr, kitosan 2 gr dan gliserol 1%. Data diperoleh dari perhitungan B.3 maka:

Elongation at Break = Extention

Gouge × 100%

= 12.99 mm

72 mm × 100%

= 18.043%

L2.7 PERHITUNGAN UJI KETAHANAN AIR BIOPLASTIK PATI TALAS

DENGAN KITOSAN DAN PLASTICIZER GLISEROL

(13)

L2.8 PERHITUNGAN UJI BIODEGRADASI BIOPLASTIK PATI TALAS

DENGAN KITOSAN DAN PLASTICIZER GLISEROL

Perhitungan Uji Biodegradasi Bioplastik Massa awal : 0,006 gram

Massa akhir : 0 gram

Maka persen kadar air pati talas = 𝑚𝑎𝑠𝑠𝑎 𝑎𝑘ℎ𝑖𝑟−𝑚𝑎𝑠𝑠𝑎 𝑎𝑤𝑎𝑙

𝑚𝑎𝑠𝑠𝑎 𝑎𝑘ℎ𝑖𝑟 x 100%

= 0,006 −0

(14)

LAMPIRAN 3

DOKUMENTASI PENELITIAN

L3.1 PEMBUATAN PATI TALAS

(15)

L3.2 PELARUTAN PENGISI KITOSAN

Gambar L3.2 Pelarutan Pengisi Kitosan

(16)

L3.4 PROSES PENCETAKAN DENGAN CETAKAN AKRILIK

Gambar L3.4 Proses Pencetakan Dengan Alat Cetakan Akrilik

L3.5 ALAT UNIVERSAL TESTING MACHINE (UTM) GOTECH

AL-7000M GRID TENSILE

(17)

LAMPIRAN 4

HASIL PENGUJIAN LAB ANALISA DAN INSTRUMEN

L4.1 HASIL ANALISA FT-IR PATI TALAS

Gambar L4.1 Hasil Analisa FT-IR Pati Talas

(18)

L4.3 HASIL ANALISA FT-IR BIOPLASTIK PATI TALAS TANPA

PLASTICIZER GLISEROL DAN KITOSAN

Gambar L4.3 Hasil Analisa FT-IR Bioplastik Pati Talas Tanpa Plasticizer Gliserol dan Kitosan

L4.4 HASIL ANALISA FT-IR BIOPLASTIK PATI TALAS DENGAN

PLASTICIZER GLISEROL TANPA PENGISI KITOSAN

(19)

L4.5 HASIL ANALISA FT-IR BIOPLASTIK PATI TALAS DENGAN

KITOSAN DAN PLASTICIZER GLISEROL

Gambar L4.5 Hasil Analisa FT-IR Bioplastik Pati Talas Dengan Kitosan dan

(20)

L4.6 HASIL ANALISA SEM (SCANNING ELECTRON MICROSCOPY)

BIOPLASTIK PATI TALAS DENGAN KITOSAN DAN PLASTICIZER

GLISEROL PADA DAERAH PATAHAN HASIL ANALISA SIFAT

KEKUATAN TARIK

Gambar L4.6 Hasil Analisa SEM (Scanning Electron Microscopy) Bioplastik Pati Talas Dengan Kitosan dan Plasticizer Gliserol Pada Daerah Patahan Hasil Analisa

(21)

L4.7 HASIL ANALISA KADAR PATI, KADAR AMILOSA DAN KADAR

(22)

L4.8 HASIL ANALISA KADAR PROTEIN, KADAR LEMAK DAN SIFAT

(23)

L4.8 HASIL ANALISA SIFAT PASTING BIOPLASTIK PATI TALAS