MENENTUKAN TINGKAT PERKEMBANGAN TANAH DE (1)
Teks penuh
Gambar
![Tabel 2.2 Hasil perhitungan konversi dan indeks warna Harden.](https://thumb-ap.123doks.com/thumbv2/123dok/3332963.1753681/7.612.138.562.111.431/tabel-hasil-perhitungan-konversi-indeks-warna-harden.webp)
![Tabel 2.4 Pembagian tingkat perkembangan tanah menggunakan indeks warna](https://thumb-ap.123doks.com/thumbv2/123dok/3332963.1753681/8.612.142.377.113.193/tabel-pembagian-tingkat-perkembangan-tanah-menggunakan-indeks-warna.webp)
Garis besar
Dokumen terkait
Penelitian dilakukan dengan menggunakan rancangan acak kelompok untuk masing-masing tingkat ketersediaan K tanah, yaitu sangat rendah, rendah, sedang dan tinggi, dengan
Wilayah dengan prioritas pengembangan II memiliki potensi lahan sedang hingga agak tinggi, serta kondisi sosial ekonomi yang agak rendah.. Rekomendasi pengembangan wilayah
Sifat kimia tanah dicirikan oleh reaksi tanah agak masam sampai netral, dan kandungan bahan organik bervariasi dari rendah hingga tinggi.. Kandungan P dan K total bervariasi dari
Nilai indeks kerentanan kemudian diklasifikasikan ke dalam 5 (lima) tingkat/kelas kerentanan, yaitu: tinggi, agak tinggi, sedang, agak rendah dan rendah
Tanaman berproduksi sedang memiliki kadar Magnesium tanah yang rendah, tanaman berproduksi Tinggi memiliki kadar Fosfor dan Magnesium tanah yang rendah .Hasil Analisis
Dari ke empat blok tersebut memiliki sifat fisik yang beragam, bobot isi sangat rendah hingga sedang, permeabilitas cepat hingga agak cepat, porositas baik
Desa Wanadri memiliki ancaman bencana tanah longsor pada tingkat sedang sampai tinggi. Seluruh permukiman di Desa Wanadri adalah memusat, menyebabkan tingginya
Nilai kandungan C-Organik tanah Nilai Kriteria Sangat rendah Rendah Sedang Tinggi Sangat tinggi √ Tabel 8 hasil pengamatan AL-dd dan H-dd Larutan Jumlah ml Perubahan warna Awal