• Tidak ada hasil yang ditemukan

LANDASAN PSIKOLOGIS PENGEMBANGAN KURIKUL. pptx

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "LANDASAN PSIKOLOGIS PENGEMBANGAN KURIKUL. pptx"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

LANDASAN PSIKOLOGIS

PENGEMBANGAN KURIKULUM

DOSEN : Dr. HASMI M.Pd

DISUSUN OLEH :

(2)

APA ITU

LANDASAN

PSIKOLOGIS

PENGEMBANGA

N

(3)

Psikologis merupakan ilmu yang mempelajari

tingkah laku manusia dalam hubungan dengan

lingkungan , psikologis juga dapat diartikan suatu

ilmu yang berkaitan dengan proses mental,baik

normal maupun abnormal dan pengaruhnya pada

perilaku, ilmu pengetahuan tentang gejala dan

(4)

Dua cabang ilmu psikologi yang berkaitan erat dalam proses

pengembangan kurikulum, yaitu :

a.Psikologi Perkembangan

Psikologi perkembangan merupakan ilmu yang mempelajari tentang

perilaku individu berkenaan dengan perkembangannya,perkembangan

diperlukan terutama dalam hal penentuan isi kurikulum yang diberikan,

dipelajari peserta didik, baik tingkat kedalaman dan keluasan materi,

tingkat kesulitan dan kelayakannya serta manfaatnya

b.Psikologi Belajar

Ilmu yang mengkaji tentang hakekat belajar dan teori-teori belajar,

serta berbagai aspek perilaku individu lainnya dalam belajar, yang

semuanya dapat dijadikan berbagai bahan sekaligus pertimbangan

(5)

IMPLIKASI

PSIKOLOGIS

PERKEMBANGAN

DALAM

(6)

Psikologi perkembangan membahas perkembangan individu sejak

masa konsepsi, yaitu masa pertemuan sel telur dengan spermatosoid

sampai dengan masa dewasa. Informasi tentang perkembangan

individu diperoleh melalui studi yang bersifat longitudinal, cross

sectional, psikoanalitik, sosiologik dan studi kasus.

Individu manusia adalah sesuatu yang sangat kompleks tetapi unik,

yakni memiliki banyak aspek seperti aspek jasmani, intelektual,

sosial, emosional,dan moral.

Di dalam psikologi perkembangan terdapat banyak pandangan ahli

berkenaan dengan perkembangan individu pada tiap–tiap fase

(7)

Anak sebagai makhluk yang unik sangat berpengaruh terhadap

pengembangan kurikulum pendidikan.Setiap anak merupakan pribadi

tersendiri, memiliki perbedaan di samping persamaannya. Implikasi

dari hal tersebut terhadap pengembangan kurikulum, antara lain:

a. Anak diberi kesempatan untuk berkembang sesuai dengan bakat,

minat dan kebutuhannya,

b. Disediakan pelajaran yang sifatnya umum (Program inti) yang

wajib dipelajari setiap anak di sekolah.

c. Kurikulum, di samping menyediakan bahan ajar yang bersifat

kejuruan juga menyediakan bahan ajar yang bersifat akademik.

(8)

Implikasi lain dari pengetahuan tentang anak sebagai peserta didik

terhadap proses pembelajaran (

actual curriculum

) dapat diuraikan

sebagai berikut ;

1. Tujuan pembelajaran yang dirumuskan secara operasional selalu berpusat pada perubahan tingkah laku anak didik.

2. Bahan/materi pembelajaran yang diberikan harus sesuai dengan kebutuhan, minat dan perhatian anak, bahan tersebut mudah diterima oleh anak.

3. Strategi pembelajaran yang digunakan harus sesuai dengan tahap perkembangan anak.

4. Media yang digunakan selalu menarik perhatian dan minat anak didik.

(9)
(10)

Psikologi belajar dapat diartikan sebagai perubahan tingkah laku yang terjadi melalui pengalaman. Segala perubahan tingkah laku, baik yang berbentuk kognitif, afektif maupun psikomotor yang terjadi karena proses pengalaman dapat dikategorikan sebagai perilaku belajar.Psikologi belajar yang berkembang sampai saat ini, pada dasarnya dapat dikelompokan menjadi 3 kelas, antara lain :

1. Teori disiplin daya atau disiplin mental (faculty theory)

Anak sejak lahir memiliki potensi atau daya tertentu (faculties) yang mempunyai fungsi tertent, seperti potensi/daya mengingat, daya fikir, daya mencurahkan

pendapat, daya mengamati, daya memecahkan masalah, dan sejenisnya.

2. Behaviorisme

Dalam aliran behaviorisme ini terdapat 3 rumpun teori yang mencakup teori koneksionisme/asosiasi teori kondisioning dan teori operant conditioning

(11)

c.Organismic/Cognitive Gestalt Field

Menurut teori ini keseluruhan lebih bermakna daripada bagian-bagian ,

keseluruhan bukan kumpulan dari bagian –bagian. Manusia dianggap sebagai makhluk yang melakukan hubungan timbal balik dengan lingkungan secara keseluruhan, hubungan ini dijalin oleh stimulus dan respon.

Prinsip-prinsip maupun penerapan dari organismic/cognitive gestalt field, antara lain ;

 

– Belajar berdasarkan keseluruhan

Prinsip ini mempunyai pandangan sebagaimana proses pembelajaran terpadu

Belajar adalah pembentukan kepribadian

Anak dipandang sebagai makhluk keseluruhan, anak diimbing untuk mendapat pengetahuan, sikap, dan ketrampilan secara berimbang.

– Belajar berkat pemahaman

Menurut aliran Gestalt bahwa belajar itu adalah proses

pemahaman. Pemahaman mengandung makna penguasaan pengetahuan, dapat menyelaraskan sikap dan

Referensi

Dokumen terkait

Daya Produksi Ekonomis : perbandingan antara kapasitas ekonomis dengan efisiensi ekonomis dari tanah tersebut. Daya produksi ekonomis diperlukan untuk mengambil pertimbangan

Hambatan adalah segala faktor dari luar yang dapat menghambat kemajuan perusahaan Yang termasuk dalam hambatan adalah :.. Threat (

Therefore, we can conclude that reallotmet activities through comparing areas, reshaping into a rectangle could support students understanding of the concept of

Belajar merupakan suatu kegiatan yang dilakukan setiap orang dari. setelah lahir sampai dewasa.Banyak kegiatan belajar terjadi, tidak

Fenomena tersebut antara lain dapat dilihat dari eksistensi Hizbut Tahrir Indonesia (HTI), Laskar Jihad (yang kemudian membentuk Forum Komunikasi Ahlus- Sunnah

kritis siswa dalam pemecahan masalah matematika pada materi fungsi dengan.. berdasar elemen bernalar dan standar intelektual bernalar dari Model

Setelah dilakukan analisis mengenai hubungan antara status gizi dengan kejadian menarche pada sis- wi SDN 02 Kota Prabumulih tahun 2016 didapatkan nilai p value 0.006 dan

Dalam perkara ini, ada sanksi yang akan diterima oleh perusahaan yang melanggar hak merek.yaitu: “Barangsiapa dengan sengaja dan tanpa hak menggunakan merek yang sama