EVALUASI CEMARAN MIKROBA PADA SEDIAAN SIRUP PARASETAMOL DI MASYARAKAT KELURAHAN PURWOKERTO
KULON DAN DESA KARANGSARI KABUPATEN BANYUMAS SELAMA PENYIMPANAN DAN PENGGUNAAN
SKRIPSI
AMAMEE SALAEH 1308010170
PROGRAM STUDI FARMASI FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO FEBRUARI 2018
i
EVALUASI CEMARAN MIKROBA PADA SEDIAAN SIRUP PARASETAMOL DI MASYARAKAT KELURAHAN PURWOKERTO
KULON DAN DESA KARANGSARI KABUPATEN BANYUMAS SELAMA PENYIMPANAN DAN PENGGUNAAN
SKRIPSI
Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Farmasi
AMAMEE SALAEH 1308010170
PROGRAM STUDI FARMASI FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO FEBRUARI 2018
v
PERSEMBAHAN
Puji syukur kepada Allah SWT atas segala nikmat, karunia dan hidayahNya yang senantiasa dilimpahkan kepada hambaNya.
Shalawat dan salam selalu tercurah kepada nabi Muhammad SAW.
Skripsi ini penulis persembahkan untuk :
Kedua Orangtuaku
Terimakasih kepada Ayah dan Ibuku yang telah memberikan pengorbanan yang
tiada henti kepada penulis. Semoga Allah memberikan balasan yang berkah dan
mulia kepada Bapak Ibu.
Seluruh Dosen dan Karyawan Farmasi
Terima kasih atas segala ilmu dan bimbingan yang telah diberikan
kepada penulis.
Teman – teman Indonesia dan Thailand
Terimakasih telah membantu dan memberikan semangat.
vi
MOTTO
It’s never too late to start again.
vii
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan rahmat
serta hidayah-Nya, shalawat serta salam senantiasa tercurahkan kepada Nabi
Muhammad SAW beserta keluarga dan para sahabatnya sehingga peneliti dapat
menyusun dan menyelesaikan skripsi ini dengan judul Evaluasi Cemaran Mikroba
pada Sediaan Sirup Parasetamol di Masyarakat Kelurahan Purwokerto Kulon dan
Desa Karangsari di Kabupaten Banyumas Selama Penyimpanan dan Penggunaan.
Penulisan skripsi ini dilakukan dalam rangka memenuhi salah satu syarat untuk
mencapai gelar Sarjana Farmasi pada Program Studi S1 Farmasi Fakultas Farmasi
Universitas Muhammadiyah Purwokerto.
Penyelesaian skripsi ini tidak lepas dari bantuan dan dukungan dari banyak
pihak yang telah membantu, baik secara moral maupun materi. Maka dari itu,
pada kesempatan ini peneliti megucapkan terima kasih kepada:
1. Bapak Dr. H. Syamsuhadi Irsyad, S.H., M.H., selaku Rektor Universitas
Muhammadiyah Purwokerto;
2. Bapak Dr. Agus Siswanto, M.Si., Apt., sebagai Dekan Fakultas Farmasi
Universitas Muhammadiyah Purwokerto;
3. Ibu Wahyu Utaminingrum, M.Sc., Apt., sebagai Ketua Program Studi S1
Farmasi yang telah memberi berbagai informasi dan bimbingan tentang tata
pelaksanaan penyusunan skripsi;
4. Ibu Dr. Nunuk Aries Nurulita, M.Si., Apt., selaku Dosen Pembimbing I yang
yang berkenan memberikan arahan dalam penyelesaian skripsi ini;
5. Ibu Elza Sundhani, M.Sc., Apt, sebagai Dosen Pembimbing II yang berkenan
meluangkan waktunya untuk membimbing serta memotivasi peneliti dalam
menyelesaikan skripsi ini;
6. Ibu Dr. Diniatik, M.Sc., Apt dan Ibu Ika Nurzijah, M.Sc., Apt sebagai Dosen
Penguji yang telah memberikan pertanyaan dan saran dalam pengujian
kelayakan sebagai sarjana Farmasi;
7. Sahabat – sahabatku Satrio, Rizqi, Anggi, Fiza yang selalu memberikan bantuan dan semangat dalam mengerjakan skripsi ini.
viii
8. Semua pihak yang telah membantu hingga skripsi ini dapat diselesaikan.
Semoga segala motivasi, arahan, bimbingan dan bantuan yang telah
diberikan kepada peneliti mendapatkan pahala dari Allah SWT. Peneliti berharap
semoga skripsi ini dapat memberikan manfaat bagi semua pihak yang membaca.
Purwokerto, 06 Februari 2018
Peneliti
AMAMEE SALAEH
1308010170
ix
RIWAYAT HIDUP
Nama : Amamee Salaeh
NIM / Angkatan : 1308010170 / 2013
Tempat, Tanggal Lahir : Thailand, 09 Oktober 1994
Jenis Kelamin : Perempuan
Agama : Islam
Nama kedua orang tua : Bapak Solahuding Salaeh dan
Ibu chesaudah Salaeh
Alamat : 121/1 M.6 T.Talok deraman A. Kapho C.
Pattani 94230, Thailand
Riwayat Pendidikan :
1. SD Ban Taluban Municipalityb1 school dan Ban Tanyong Luloh School
2. SMP Darunsat Witya Islamic High School
3. SMA Darunsat Witya Islamic High School
4. Universitas Muhammadiyah Purwokerto
x
F. Pemeriksaan Mikrobiologi ... 8
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 12
A. Jenis Rancangan Penelitian ... 12
B. Definisi Variabel Operasional ... 12
xi
C. Waktu dan Tempat Penelitian ... 12
D. Alat dan Bahan ... 12
E. Cara Penelitian ... 14
F. Alur Penelitian ... 17
G. Analisis Data ... 17
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ... 18
A. Kondisi Penyimpanan Obat di Masyarakat ... 19
B. Pemeriksaan Mikrobiologi ... 22
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 27
A. Kesimpulan ... 27
B. Saran ... 27
DAFTAR PUSTAKA ... 28
LAMPIRAN ... 30
xii
DAFTAR TABEL
Tabel 1. Waktu Penyimpanan Sediaan Sirup Parasetamol ... 20
Tabel 2. Persentase Cara Penyimpanan Obat di Masyarakat Kota ... 21
Tabel 3. Persentase Cara Penyimpanan Obat di Masyarakat Desa ... 21
Tabel 4. Hasil Pengujian Total Plate Count Masyarakat Kota ... 24
Tabel 5. Hasil Pengujian Total Plate Count Masyarakat Desa ... 24
Tabel 6. Jumlah Koloni pada Waktu Penyimpanan di Masyarakat Kota ... 25
Tabel 7. Jumlah Koloni pada Waktu Penyimpanan di Masyarakat Desa ... 26
xiii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1. Struktur kimia parasetamol ... 5
Gambar 2. Alur Penelitian ... 17
Gambar 3. Diagram Sebaran Sampel Penelitian ... 18
Gambar 4. Diagram Jenis Sirup yang Disimpan ... 19
Gambar 5. Pengujian angka lempeng total masyarakat kota ... 23
Gambar 6. Pengujian angka lempeng total masyarakat desa ... 23
xiv
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Data Pertanyaan Wawancara Penelitian ... 31
Lampiran 2. Tabel Jenis Sediaan Sirup yang di Simpan di Masyarakat Kota .... 32
Lampiran 3. Tabel Jenis Sediaan Sirup yang di Simpan di Masyarakat Desa .... 33
Lampiran 4. Tabel waktu penyimpanan sediaan sirup di masyarakat kota... 34
Lampiran 5. Tabel waktu penyimpanan sediaan sirup di masyarakat desa ... 35
Lampiran 6. Tabel persentase penyimpanan obat di masyarakat kota ...36
Lampiran 7. Persentase kesesuaian penyimpanan obat di masyarakat desa ... 37
Lampiran 8. Perhitungan koloni ... 38
Lampiran 9. Contoh dokumentasi angka lempeng total ... 40
xv
ABSTRAK
Sebagian besar masyarakat menyimpan obat-obatan di rumah untuk mengatasi gangguan kesehatan. Penyimpanan obat di rumah tangga merupakan faktor risiko penggunaan obat yang tidak rasional terutama karena tidak tepat dalam penggunaan dan penyimpanan. Penyimpanan obat dapat mempengaruhi stabilitas dan efektifitas obat yang nantinya berdampak pada kualitas obat. Obat yang berkualitas mungkin telah diproduksi sesuai dengan standar peraturan, namun kontaminasi disebabkan oleh kondisi penyimpanan yang buruk yang menguntungkan untuk pertumbuhan mikroorganisme. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas mikrobiologi parasetamol sirup berdasarkan kondisi penyimpanan di rumah tangga Kelurahan Purwokerto Kulon (wilayah kota) dan Desa Karangsari (wilayah desa) selama masa konsumsi dan masa penyimpanan. Penelitian bersifat non eksperimental dengan pendekatan deskriptif analitik. Pengujian kualitas mikrobiologi menggunakan metode uji Total Plate Count
(TPC). Hasil pengujian angka lempeng total pada masyarakat kota adalah adalah 98,50% termasuk dalam kategori sangat baik dan rata-rata persentase penyimpanan obat di masyarakat desa adalah 97,32%. Hasil pengujian angka lempeng total memperoleh hasil bahwa kontaminasi sirup parasetamol yang disimpan di masyarakat kota dan desa meningkat pada penyimpanan yang lebih lama dan melebihi batas yang diperbolehkan yaitu > (USP,2016).
Kata kunci: Kondisi penyimpanan, Rumah tangga, Kualitas mikrobiologi, sirup parasetamol.
xvi
ABSTRACT
Most people store medicine at home to treat the health problems. Home drug storage is an irrational risk factor for the drug use, it is because an inappropriate of the usage and storage. Drug storage can affect the stability and effectiveness of drugs that will impact on the drug quality. Qualified medicines might have been produced based on standards, but contamination that is caused by poor storage conditions may cause the growth of microorganisms. This study aims to determine the quality of microbiology of paracetamol syrup based on its storage conditions in Purwokerto Kulon (urban area) and Desa Karangsari (village area) during the consumption and storage period. This research is non experimental with analytic descriptive approach. Microbiological quality test using Total Plate Count (TPC). The test results of total plate numbers in urban communities were 8,55× cfu/ml. The median percentage of drug storage in urban community is 98.50%, includes in a very good category and the median percentage of drug storage in rural community is 97.32%. The result of total plate test obtained that contamination of paracetamol syrup stored in urban and rural communities increased in longer storage and exceeded the allowable limit of > (USP, 2016).
Keywords: Storage Conditions, Household, Microbiological Quality, Paracetamol Syrup.