• Tidak ada hasil yang ditemukan

Perekat Rakyat Sulteng DINAS PEKERJAAN UMUM, PENATAAN RUANG DAN PERTANAHAN. Tujuh Agustus Dicanangkan Sebagai Hari Bersih Kota Palu HADIANTO RASYID

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Perekat Rakyat Sulteng DINAS PEKERJAAN UMUM, PENATAAN RUANG DAN PERTANAHAN. Tujuh Agustus Dicanangkan Sebagai Hari Bersih Kota Palu HADIANTO RASYID"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

JUMAT, 6 AGUSTUS 2021

LANGGANAN: RP.100.000,- | ECERAN:

RP.5000,-12 HALAMAN |

Perekat Rakyat Sulteng

PEMERINTAH KABUPATEN

PARIGI MOUTONG

PROVINSI SULAWESI TENGAH

DINAS

D I N A S P E K E R J A A N U M U M , P E N A T A A N R U A N G D A N P E R T A N A H A N

Bekerja Keras

Bergerak Cepat

Berindak Tepat

www.pu.parigimoutong.com | www.parigimoutongkab.go.id

PUPRP

Mari kita

bersihkan

lingkungan

mulai dari

halaman rumah kita

masing-masing.

HADIANTO RASYID

Wali Kota Palu

Tujuh Agustus

Dicanangkan Sebagai

Hari Bersih Kota Palu

SULTENG RAYA -

Pemer-intah Kota (Pemkot) Palu men-canangkan pada hari Sabtu,

7 Agustus 2021 seba-gai hari Bersih Kota

Palu.

Wali Kota Palu Hadianto Ra-syid menyatakan pencanangan ini sudah dibahas dan disepakati seluruh Organisasi Perangkat

Daerah (OPD) dan Forum Ko-munikasi Pimpinan Daerah (For-kompinda) tingkat Kota Palu.

Karenanya Hadianto mengajak seluruh lapisan masyarakat Kota

Palu untuk turun bersama-sama melakukan kerja bakti pada hari pencanangan tersebut.

"Sulteng berduka, Sulteng sangat kehilangan sosok Ha-bib Saggaf bin Muhammad Aljufri. Tugas kita ke depan adalah melanjutkan per-juangan dan cita-citanya,"

kata Rusdy saat melepas jenazah Habib Saggaf bin Muhammad Aljufri di Kota Palu, Rabu.

SULTENG RAYA -

Ke-menterian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mulai memban-gun Instalasi Pengolahan Air (IPA) untuk memenuhi kebutuhan air bersih bagi warga Kabupaten Morowali Utara (Morut) di Kolono-dale, Kecamatan Petasia Timur.

Pembangunan IPA di Desa Ganda-Ganda yang ditarget selesai akhir tahun

Kementerian PUPR Bangun

IPA untuk Warga Kolonodale

BUPATI MORUT dr. Delis Julkarson Hehi (tengah) dan Kepala Dinas

PUPR Morut Agung Ponga (kanan) meninjau lokasi pembangunan IPA bantuan Kementerian PUPR di atas lahan seluas satu hektare bantuan PT. COR di Desa Ganda-Ganda, Selasa (3/8/2021). FOTO: ANTARA/HO-MEDIA CENTER PEMKAB MORUT

KONFERENSI FATWA INTERNASIONAL KE-6

Ketum MUI

Ingatkan 3

Tugas Ulama

KETUA UMUM Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Miftachul Akhyar

mendapatkan kesempatan menjadi salah satu pembicara dalam Konfe-rensi Fatwa Internasional ke-6 yang digelar Dâr Al Iftâ. FOTO: DOK. ISTIMEWA

SULTENG RAYA -

Kon-ferensi Fatwa Internasional ke-6 yang digelar Dâr Al Iftâ' Mesir di Kairo, awal pekan ini, menjadi ajang para mufti dunia untuk bertemu dan membahas berbagai perso-alan yang berkembang di tengah masyarakat dunia.

Dari catatan panitia, kon-ferensi kali ini dihadiri mufti dan delegasi lembaga fatwa dari 85 negara. Bisa jadi, acara ini adalah

konfe-rensi ulama terbesar yang digelar selama pandemi Covid-19.

Dalam kesempatan terse-but, Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Miftachul Akhyar menda-patkan kesempatan menjadi salah satu pembicara. Kiai yang dikenal sebagai so-sok rendah hati ini diminta mengawali sesi panel yang

PERTUMBUHAN POSITIF 7,07 PERSEN

Indonesia Resmi Keluar dari Resesi

SULTENG RAYA - Gubernur Sulawesi Tengah

(Sulteng) Rusdy Mastura mengajak tokoh agama

Islam dan warga Muslim di wilayahnya

me-lanjutkan perjuangan Ketua Utama Alkhairaat

Habib Saggaf bin Muhammad Aljufri dalam

memajukan pendidikan dan dakwah.

Gubernur Sulteng

Instruksikan

11 Kabupaten

Terapkan PPKM

SULTENG RAYA -

Eko-nomi Indonesia akhirnya terlepas dari jerat resesi. Ini terjadi setelah ekonomi Indonesia pada kuartal II 2021 berhasil melesat 7,07

persen.

Dengan pencapaian tersebut, ekonomi

Indo-nesia yang dalam be-berapa kuartal terakhir

minus berhasil kembali ke zona positif sehingga keluar dari resesi. BPS menyatakan bila dibandingkan secara kuartalan maupun tahunan, pertumbuhan yang terjadi pada kuartal II ini lebih tinggi dari kuartal I 2021 yang minus 0,74 persen dan

ILUSTRASI: FOTO: ANTARA FOTO/ADITYA PRADANA PUTRA

SULTENG RAYA -

Gu-bernur Sulawesi Tengah Rusdy Mastura meng-instruksikan kepada 11 bupati se-Sulteng agar menerapkan Pemberla-kuan Pembatasan Kegi-atan Masyarakat (PPKM) level satu sampai tiga di wilayah masing-masing.

"Penguatan 3T (tes-ting, tracing, tre-atment) perlu terus diter-a p k diter-a n , " ucap Gu-bernur Sul-teng Rusdy Mastura, di Palu, Kamis. Gubernur Sulteng Rus-dy Mastura menerbitkan instruksi Gub e r n u r S u l -teng nomor: 440/2491/ Dinkes-G.ST/2021 tentang pem-berlakuan pembatasan kegiatan masyarakat level 3, level 2, dan level 1 serta mengoptimalkan posko penanganan Covid-19 di tingkat desa dan kelu-rahan.

PULUHAN RIBU

umat Islam di Palu dan sekitar-nya mengangkat jenazah almar-hum Habib Sag-gaf Bin Muham-mad Aljufri, Rabu (4/8/2021). FOTO: ANTARA/HO-FALDI

INFO Berlangganan Koran & Iklan

0852 8251 1266

(0451) 4012 445

www.sultengraya.com

► Baca | LANJUTKAN | Hal. 7

► Baca | BANGUN IPA | Hal. 7 ► Baca | ULAMA | Hal. 7

► Baca | GUBERNUR | Hal. 7 ► Baca | RESESI | Hal. 7

► Baca | HARI BERSIH | Hal. 7

RUSDY MASTURA

Warga Muslim Diajak

(2)

warta sulteng

2

JUMAT, 6 AGUSTUS 2021

SULTENG RAYA

Cv. Risky Pratama

Menerima Carteran /

Perorangan Rental Car

Tujuan Palu Ke Luwuk,

Toli-Toli, Gorontalo, Manado,

Morowali, Makassar, Kendari.

Contact Person

0813-3333-9550/ 0823-4586-9955

Jl. Kelinci – Depan Penginapan/

Guest House Paradise

TUKANG

AHLI GIGI

EXPRESS

H. Sudirman H. Abd. Rahman

* Pasang Gigi Satu Set * Cuci Gigi (Scaling) * Tambal Gigi Hitam Jadi Putih * Format Gigi & Ratakan * Gigi Rusak Tanpa Cabut Boleh Pasang * Sambung Gigi Patah * Service Gigi/Lem Gigi * Tambal Gigi Leser

Jl. Tombolotutu No. 60 Kav.7

(Samping kanan Apotik DIFHAS dekat lampu merah) Kota Palu Buka CABANG

Jl. Sungai Lariang N0.40 Palu Barat

Contak Person

0852 4987 2786

(0451) 4768081

ORENNA

L

TRAVEL AGENT & EXPEDITION

Untuk yang berlangganan rental MOBIL LORENNA akan mendapatkan FREE MINERAL WATER & SNACK

7x Keberangkatan

Palu-Tolis gratis 1 tiket

Toko Sempurna Baru

Jl. Syarif Mansur No.111 Tolitoli Telp/WA: 0812 3333 2318 Cabang Palu: Jl. Juanda No. 78 Telp: 0813 4124 2003 WA : 0852 3255 2003

Kepuasan & Kenyamanan Anda Prioritas Utama Kami SULTENG RAYA -

Ka-polres Banggai, AKBP Satria Adrie Vibrianto menegas-kan, proses hukum terhadap terduga pelaku ujaran ke-bencian soal wafatnya Al-marhum Habib Saggaf akan ditangani dengan profesio-nal dan transparan .

“Almarhum habib adalah guru dan orang tua kami juga. Terduga pelaku dapat kita amankan dan selanjut-nya akan dilakukan proses hukum,” tegas AKBP Satria saat melakukan kunjungan silaturahmi ke Yayasan Pon-dok Pesantren Alkhairaat Luwuk, di Jalan KH. Agus Salim, Kecamatan Luwuk, Kabupaten Banggai, Kamis (5/8/2021).

Pada kesempatan itu juga, AKBP Satria menitipkan agar penanganan permasa-lahan kasus ujaran keben-cian oleh terduga pelaku dapat dipercayakan sepe-nuhnya kepada Polri dalam proses hukumnya.

Secara pribadi, AKBP Sa-tria berharap dukungan doa, restu dan support, agar situ-asi kamtibmas di Kabupaten Banggai dapat tetap terjaga dengan baik. Namun, situasi saat ini dihadapkan dengan pandemi COVID-19.

“Namun kita tidak boleh panik. Langkah antisipasi dan pencegahan harus kita lakukan bersama dengan tetap patuh terhadap proto-kol kesehatan 5 M serta tetap

Kasus Ujaran Kebencian Soal Wafatnya Habib

Saggaf Ditangani Profesional dan Transparan

menjaga situasi kamtibmas di daerah kita ini,” sebut AKBP Satria.

Terpisah, pengurus Kom-da Alkhairaat Kabupaten Banggai mengapresiasi Pol-res Banggai dan jajarannya, atas gerak cepat dalam me-nangani permasalahan ka-sus ujaran kebencian soal wafatnya Almarhum Habib Saggaf.

Selaku pengurus Komda Alkhairaat, dirinya mengim-bau kepada seluruh warga Alkhairaat untuk mendu-kung Polres Banggai sepe-nuhnya, dalam penegakan hukum terhadap pelaku.

Pengurus Komda Alk-hairat Kabupaten Banggai juga mengimbau, kepada

seluruh warga Alkhairaat, untuk mendukung Polres Banggai sepenuhnya dalam penegakan hukum terhadap terduga pelaku.

Dalam kegiatan itu, Kapolres Banggai didam-pingi yang sejumlah peja-bat utama Polres Banggai dan dihadiri Ketua PC NU Banggai dan Wakil Ketua Komisaris Daerah (Komda) Alkhairaat Banggai KH. Suardi Kanjai, Ketua GP Ansor Kabupaten Bang-gai Gazali Akbar, Kepala Madrasah Aliyah Pondok Pesantren Alkhairaat Bang-gai Ustadz Bahar, Pengurus Alkhairaat dan sejumlah Santri dan Santriwati ter-batas. */YAT

KAPOLRES BANGGAI, AKBP Satria (kanan) saat melakukan kunjungan silaturahmi ke Yayasan Pondok

Pe-santren Alkhairaat Luwuk, di Jalan KH. Agus Salim, Kecamatan Luwuk, Kabupaten Banggai, Kamis (5/8/2021).

FOTO: HUMAS POLRES BANGGAI

SULTENG RAYA -

Apa-rat gabungan TNI-Polri bersama Tim Gugus Tugas COVID-19 di Kecamatan Toili melakukan penegakan protokol kesehatan (prokes) dalam rangka pencegahan penyebaran COVID-19, Ka-mis (5/8/2021).

Penegakkan prokes diiku-ti langsung Kapolsek Toili AKP Candra SH, bersama Danramil 1308-03 Kapten Inf. DK Basuki dan Camat Andi Rustam DJ Pettasiri, S.STP, MSi dan diikuti oleh Kepala Desa Tohiti Sari.

Dalam kegiatan itu, petu-gas gabungan mendatangi salah seorang warga di Desa

PENEGAKAN PROKES COVID-19

Petugas Hentikan Resepsi

Pernikahan di Toili

Tohiti Sari yang mendirikan tenda dengan tujuan akan menggelar acara resepsi pernikahan.

“Kami menghentikan aca-ra resepsi pernikanan terse-but yang rencananya akan dilaksanakan pada sore hari ini (kamis kemarin),” kata AKP Candra.

Pada kesempatan itu, penyelenggara hajatan di-berikan pemahaman dan sosialisasi tentang Surat Edaran Bupati Banggai No-mor : 440 / 1388 / Dinkes, tanggal 9 Juli 2021, Tentang Pengendalian Penyebaran COVID-19 dengan Perpan-jangan Pemberlakuan Pem-batasan Kegiatan Masya-rakat (PPKM) Mikro dan Mengoptimalkan Posko Penanganan COVID-19 di Tingkat Desa dan Kelura-han.

“Tuan pesta diimbau agar melaksanakan akad nikah saja yang dihadiri tidak lebih dari enam orang,” kata AKP Candra.

Usai mendengarkan pen-jelasan dari petugas terse-but, penyelenggara hajatan akhirnya memahami dan menerima dengan baik. Se-lanjutnya bersama petugas kemudian membongkar tenda pernikahan yang telah didirikan.

“Hal ini kita lakukan se-mata-mata untuk mencegah serta memutus mata penye-baran virus korona kepada masyarakat,” tegas AKP Candra. */YAT

APARAT

gabungan TNI-Polri bersama Tim Gugus Tu-gas COVID-19 di Kecamatan Toili saat membongkar tenda acara resepsi perni-kahan, Kamis (5/8/2021). FOTO: DOK POLSEK TOILI

SULTENG RAYA - Pemerintah Kota

(Pemkot) Palu, Sulawesi Tengah, memper-panjang waktu pendaftaran calon tenaga kerja yang masuk dalam program speci-fied skilled workers (SSW) untuk dikirim bekerja ke Jepang.

Kepala Dinas Koperasi UMKM dan Tenaga Kerja Kota Palu Setyo Susanto di Palu, Kamis (5/8/2021) mengatakan, pendaftar calon tenaga kerja yang sebe-lumnya dibuka pendaftaran mulai 7-12 Juli 2021 masih minim, sehingga diper-panjang waktu pendaftaran hingga 13 Agustus 2021.

Ia menjelaskan, saat ini pendaftar calon tenaga kerja program SSW saat berjum-lah sekitar 300 orang, sedangkan Jepang membutuhkan tenaga kerja kurang lebih 1.000 orang.

Oleh karena itu, ia berharap partisipasi masyarakat khususnya kepada usia pro-duktif tamatan SMA , SMK dan sekolah sederajat hingga lulusan sarjana bisa men-gikuti program tersebut dan pendaftaran itu dapat diakses melalui dalam jaringan (daring) dan luar jaringan (luring).

"Kami mengupayakan pertengahan Agustus ini pelatihan sudah bisa dimulai dan pada pelatihan nanti, kami masih fo-kus pada penguasaan bahasa asing sebagai syarat utama agar bisa menjadi tenaga kerja di Jepang," ujar Setyo.

Ia memaparkan tahapan pelatihan penguasaan bahasa asing (Jepang) akan

berlangsung selama dua bulan yang di-laksanakan secara daring dengan melibat-kan instruktur empat orang eks tenaga kerja Jepang yang juga merupakan warga Palu.

Program SSW kerja sama dengan Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI), kata dia, sebagai upaya pemer-intah setempat membuka kesempatan kerja bagi warga Palu yang memiliki kompetensi di bidangnya untuk bekerja di luar negeri.

Ia menambahkan sejauh ini Pemkot Palu belum mendapat informasi lowongan kerja apa saja yang dibutuhkan negara berjulukan Matahari Terbit itu.

"Calon tenaga kerja yang dinyatakan lulus nanti dalam pelatihan penguasaan bahasa asing akan mendapat lisensi," ucap Setyo.

Selain pelatihan bahasa asing, kata dia, juga ada sejumlah tahapan yang harus dilalui calon tenaga kerja, salah satunya adalah seleksi kompetensi sesuai bidang pekerjaan masing-masing.

Pada proses-proses tersebut, lanjut dia, Pemkot Palu akan melakukan evaluasi terhadap setiap tahapan untuk melihat dan mengukur keefektifan rangkaian pelatihan untuk mencari formulasi yang tepat dalam proses selanjutnya.

"Mengingat masih banyak tahapan yang harus dilalui, maka rencananya pengiri-man tenaga kerja baru bisa dilaksanakan pada Januari 2022," demikian Setyo. ANT

Pendaftaran Calon Tenaga

Kerja ke Jepang Diperpanjang

(3)

warta pendidikan

SULTENG RAYA

3

JUMAT, 6 AGUSTUS 2021

Sudirman, SKM M.Kes

Wakil Rektor I Burhanuddin SE,MMWakil Rektor II DR. Moh. Yusuf Hasmin SH.MHWakil Rektor III

Hal tersebut disampaikan saat melakukan kunjungan ke Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sulteng, Rabu (4/8/2021).

Kata Wagub, Visi dan Misi tersebut harus mendapatkan dukungan dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, salah satunya Dinas Pendidikan dan Kebuda-yaan Sulteng.

“Tolong dihitung berapa biaya operasional sekolah,

SMA, SMK dan SLB, agar surat keputusan tentang pungutan sekolah dapat se-gera dihapuskan. Saya minta program ini menjadi priori-tas dari dinas pendidikan,” perintah Wagub Sulteng.

Sementara Kadis Pendidi-kan dan Kebudayaan Pro-vinsi Sulteng Irwan Lahace, saat dihubungi Sulteng Raya mengatakan, berdasarkan perintah dari Wakil Guber-nur Sulteng terkait hal itu,

Irwan Lahace

Wagub Sulteng Minta

Pungutan di Sekolah Dihapus

SULTENG RAYA- Wakil Gubernur Sulawesi

Tengah (Sulteng) Ma’mun Amir, meminta

agar pungutan di sekolah segera dihapus,

menyesuaikan dengan Visi dan Misi

Guber-nur dan Wakil GuberGuber-nur yang diusung yakni

Pendidikan Gratis.

saat ini dirinya telah mem-persiapkan konsep surat, setelah sebelumnya mela-kukan konsultasi dengan kepada Biro Hukum.

Sebab hal itu terkait pen-cabutan Pergub Nomor 10

Tahun 2017 tentang Pun-gutan dan Sumbangan Biaya Pendidikan pada Sekolah Menengah Atas, Sekolah Menengah Kejuruan, dan Sekolah Luar Biasa.

“Sementara saya

persia-pkan konsep suratnya, ka-rena pungutan selama ini berdasarkan pergub, maka harus juga dicabut melalui pergub,”jelas Kadis, Kamis (5/8/2021).

Nantinya kata Kadis,

ke-butuhan sekolah yang tidak dibiayai oleh Dana BOS akan dibiayai oleh peme-rintah daerah, sehingga tidak ada alasan nantinya sekolah merasa khawatir jika pungutan itu akan

di-hapus. “Kebutuhan yang tidak dibiayai oleh Dana BOS, akan dibiayai oleh pemerintah daerah, jadi tidak ada masalah, sekolah tidak perlu khawatir,”ujar Kadis. ENG

Ma’mun Amir

SULTENG RAYA- Tiga

orang peserta didik Ma-drasah Aliyah Negeri In-san Cendekia (MAN IC) Palu dapat dipastikan akan mengikuti kompetisi riset tingkat Internasional di Bali pada bulan November 2021 mendatang.

Ketiga peserta didik itu, masing-masing Muhammad Nazril Hatam, Rasky Akasi, dan Hidayat Nur Wahid, setelah sebelumnya, apstrak hasil risetnya dinyatatakan lolos saat diseleksi di Uni-versitas Tadulako.

Humas MAN IC Palu, Moh Sidik, sekaligus guru pembina ketiga peserta di-dik tersebut mengatakan, sebagai salah satu Madrasah Riset di Indonesia, MAN IC Palu diwajibkan untuk menghasilkan riset tiap tahun, dan riset-riset terse-but harus bisa dilombakan, baik di Madrasah internal Kementerian Agama, mau-pun di Kementerian Pendi-dikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.

“Sebagai Madrasah Ri-set, maka kita setiap tahun

TIGA Peserta Didik MAN IC, masing-masing Muhammad Nazril Hatam, Rasky Akasi, dan Hidayat Nur Wahid, saat melakukan riset di laboratorium MAN IC Palu. FOTO: DOK HUMAS

Tiga Peserta Didik MAN IC Palu

Bakal Berkompetisi Riset di Bali

harus ada riset yang diha-silkan dan di lombakan, salah satunya yang diikuti oleh ketiga peserta didik kami itu,”jelas Sidik. Rabu (4/8/2021).

Ia berharap, ketiga peserta didiknya kelak di Bali nanti dapat membawa pulang prestasi yang membang-gakan, karena kompetisi itu tidak hanya membawa

nama baik MAN IC Palu, melainkan juga akan meng-harumkan nama daerah.

Pasalnya, kompetisi riset yang diadakan oleh Indone-sian Invention and

Innova-tion PromoInnova-tion AssociaInnova-tion (INNOPA) juga diikuti oleh sejumlah periset dari negara tetangga, diantaranya Thai-land, Filipina, Teongkok, dan Jepang. ENG

SUASANA Rapat Koordinasi Bidang (Rakorbid) Kemahasiswaan, Alumni, dan AIK di aula rektorat, Kamis (5/8/2021). FOTO: HUMAS

Jelang Raker, Bidang Kemahasiswaan

Unismuh Palu Gelar Rakorbid

SULTENG RAYA- Menjelang pelaksanaan

Rapat Kerja (Raker) tingkat Universitas

Muhammadiyah (Unismuh) Palu pada

ming-gu keempat Aming-gustus 2021 mendatang, Wakil

Rektor III Unismuh Palu, Bidang

Mahasis-waan, Alumni, dan AIK mengadakan Rapat

Koordinasi Bidang (Rakorbid).

Rakorbid tersebut, se-lain bertujuan untuk meng-hilangkan kebuntuan ko-munikasi, juga untuk me-nampung usulan-usulan program baik dari unsur mahasiswa (terdiri dari

Kor-kom dan BEM Universitas), LP2AIK, dan para Wakil De-kan III yang ada di Unismuh Palu, sebelum pelaksanaan Raker.

Semua usulan program dalam Rakorbid tersebut,

di-nanti, karena sudah ada usulan program kerja dari unsur-unsur Wadek III, Ma-hasiswa, dan LP2AIK sebe-lumnya,”ujar Yusuf.

Katanya, hal seperti ini lebih memudahkan karena program kerja berasal dari usulan dari bawah dan itu dinilai akan lebih tepat sas-aran.

Terlebih, Rakorbid seperti ini akan menghilangkan sumbatan komunikasi antar Wadek III, unsur

Mahasis-wa, dan LP2AIK, karena kerap kali akan duduk bers-ama membicarakan masalah yang dihadapi. “Jika ada masalah, akan diselesaikan bersama-sama, sehingga kebuntuan informasi, atau ada rasa keseganan dan lain sebagainya itu bisa dimini-malisir,”ujarnya.

Di tempat yang sama, Rektor Unismuh Palu, Dr. Rajindra, SE., MM saat mem-buka Rakorbid, berharap agar hal seperti ini dapat

juga dilakukan oleh para Wakil Rektor lainnya, yakni Wakil Rektor I dan Wakil Rektor II, sebelum pelaksaan rapat kerja tingkat univer-sitas.

Bahkan katanya, Rakorbid seperti ini jika perlu akan dibudayakan paling tidak enam bulan sekali.“Rapat Koordinasi Bidang seperti ini, perlu dilakukan secara kontinyu, paling tidak enam bulan sekali,”pesan raktor.

ENG

catat dan akan di rumuskan kembali oleh tim perumus yang telah dibentuk ber-jumlah Lima orang, terdiri dari unsur perwakilan Wakil Dekan III, Perwakilan Unsur Mahasiswa, dan LP2AIK.

“Semua usulan program kerja itu, akan dirumuskan kembali pada hari Sabtu (7/8/2021) oleh tim peru-mus, memilah mana yang dapat dimasukan sebagai program prioritas dan mana yang belum bisa, dan hari Senin, hasilnya sudah dapat dibagikan ke peserta Rakor-bid,”jelas Wakil Rektor III Unismuh Palu, Dr. Yusuf

Hasmin, SH., MH.

Katanya, hasil rumusan itulah nantinya yang akan dibawah ke Raker tingkat Universitas yang akan di-laksanakan minggu keem-pat Agustus 2021, sebagai rekomendasi program kerja Bidang Kemahasiswaan, Alumni, dan AIK.

Jikapun ada ketambahan dan usulan dalam Raker itu, tinggal menyesuaikan dengan kebutuhan, karena sudah dimatangkan dalam Rakorbid. “Jadi sifatnya tinggal melengkapi dan menyesuaikan jika ada ketambahan dalam Raker

REKTOR Unismuh Palu, Dr. Rajindra, SE., MM saat membuka Rapat Koordinasi Bidang (Rakorbid) Kemahasiswaan, Alumni, dan AIK di aula rektorat, Kamis (5/8/2021). FOTO: HUMAS

(4)

WARTA UMUM

4

JUMAT, 6 AGUSTUS 2021

SULTENG RAYA

Kepala SMPN 2 Palu, Ninik Yulianti S,Pd., M.Pd., mengatakan saat ini PJJ dilaksanakan secara daring dan luring, mengingat Pembelajaran Tatap Muka (PTM) belum dapat dilaksanakan, karena belum mendapat persetujuan resmi dari pemerintah untuk imple-mentasi PTM.

“Alhamdulillah, pembelajaran masih terlaksanakan dengan baik, berjalan lancar, meskipun tidak maksimal, karena saat ini kita masih me-lanjutkan PJJ dari rumah, secara daring dan luring, karena memang belum bisa melaksanakan PTM, belum ada izin resmi dari pemerintah dan kita juga tidak bisa begitu saja memu-tuskan untuk PTM, sehingga untuk PJJ daring, kami memanfaatkan berbagai ap-likasi pembe-lajaran,” kata Kepsek kepa-d a S u l t e n g Raya, Kamis, (5/8/2021). Selain itu kata Kepsek, untuk PJJ lu-ring dilaku-kan dengan memberi-kan

penu-gasan kepa- Ninik Mayanti

SMPN 2 Palu,

Manfaatkan Berbagai

Aplikasi Belajar

untuk PJJ Daring

SULTENG RAYA- SMPN 2 Palu

melaksa-nakan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) dari

rumah secara daring, dengan memanfaatkan

berbagai aplikasi pembelajaran, seperti Zoom

Meeting, Google class room, Grup WA, dan

berbagai aplikasi lainnya yang dapat

diguna-kan untuk menunjang pembelajaran

daring dari rumah.

da peserta didik, Kepsek mengatakan para orangtua datang Kesekolah untuk mengambil tugas-tugas yang akan di kerjakan pe-serta didik dari rumah ma-sing-masing, sesuai dengan jadwal yang telah disusun.

“Untuk luring, hanya kita berikan penugasan, setiap minggunya, sesuai dengan jadwal mata pelajarannya, yang sudah disusun,” kata

Kepsek.JAN

Kepala SMPN 2 Palu, Ninik Yulianti S,Pd., M.Pd., mengatakan saat ini PJJ dilaksanakan secara daring dan luring, mengingat Pembelajaran Tatap Muka (PTM) belum dapat dilaksanakan, karena belum mendapat persetujuan resmi dari pemerintah untuk imple-mentasi PTM.

“Alhamdulillah, pembelajaran masih terlaksanakan dengan baik, berjalan lancar, meskipun tidak maksimal, karena saat ini kita masih me-lanjutkan PJJ dari rumah, secara daring dan luring, karena memang belum bisa melaksanakan PTM, belum ada izin resmi dari pemerintah dan kita juga tidak bisa begitu saja memu-tuskan untuk PTM, sehingga untuk PJJ daring, kami memanfaatkan berbagai ap-likasi pembe-lajaran,” kata Kepsek kepa-d a S u l t e n g Raya, Kamis, Selain itu

kan untuk menunjang pembelajaran

daring dari rumah.

“Untuk luring, hanya kita berikan penugasan, setiap minggunya, sesuai dengan jadwal mata pelajarannya, yang sudah disusun,” kata

Kepsek.JAN

SULTENG

RAYA-Wa-kil Ketua Komisi V DPR RI, Syarief Abdullah Alka-drie, mendesak pemerintah mengkaji ulang aturan tes usap atau PCR sebagai sy-arat menumpang pesawat terbang atau kereta api.

"Kami minta pemerintah

FOTO: ILUSTRASI

DPR Minta Syarat PCR untuk Naik

Pesawat dan KA Dikaji Ulang

pusat mengkaji ulang atu-ran yang mengharuskan masyarakat yang hendak bepergian dengan pesawat terbang atau kereta api men-unjukkan negatif Covid-19 dengan hasil swab PCR," ucap Syarief kepada warta-wan, Kamis (5/8/2021).

Dia berkata, pengkajian ulang terhadap syarat itu harus dilakukan karena sebaran laboratorium yang mampu melakukan PCR belum merata di seluruh kota atau kabupaten di In-donesia.

Selain itu, menurutnya, pengkajian ulang juga har-us dilakukan karena harga yang ditetapkan untuk pe-laksanaan tes PCR mahal. "Rentang waktu dari pen-gambilan sampel hingga hasilnya lumayan lama, bisa 12 jam bahkan 36 jam. Kalau ingin enam jam harganya juga lebih mahal," ucapnya.

Dia berkata, syarat pe-numpang harus melakukan

PCR sebelum melakukan perjalanan dengan pesawat atau kereta api tidak efektif karena PCR dilakukan satu hari atau 24 jam sebelum penumpang melakukan perjalanan.

Sementara itu, menurut-nya, penumpang berpotensi masih terpapar Covid-19 setelah melakukan tes PCR.

Berangkat dari itu, Syarief menyarankan agar pemerin-tah mengganti persyaratan menjadi wajib tes antigen. Menurutnya, syarat tersebut akan lebih efektif apalagi bila dilakukan di banda-ra atau stasiun sebelum penumpang melakukan perjalanan.

"Kalau swab antigen se-mua daerah bisa melaku-kannya, biaya murah dan hasilnya cepat. Tetapi, swab antigen ini harus dilakukan di bandara atau stasiun kereta api, dengan waktu beberapa jam sebelum kebe-rangkatan," ujarnya.

Berdasarkan Surat Eda-ran Nomor 16 Tahun 2021 dinyatakan bahwa calon penumpang pesawat dari dan ke Pulau Jawa dan Bali, serta daerah yang ditetap-kan sebagai kategori PPKM Level 4 dan Level 3, wajib memenuhi dua syarat uta-ma. Pertama, menunjukkan kartu vaksin (minimal dosis pertama). Kedua, memba-wa surat keterangan hasil negatif tes RT-PCR yang sampelnya diambil dalam kurun waktu maksimal 2x24 jam sebelum keberangkatan.

Sementara itu, bagi calon penumpang pesawat yang ingin melakukan perjalanan dari dan ke daerah yang ditetapkan sebagai daer-ah dengan kategori PPKM Level 1 dan Level 2, wajib menunjukkan hasil negatif RT-PCR atau hasil negatif rapid test antigen dengan sampel diambil maksimal 2x24 jam sebelum keberang-katan.CNN

SULTENG

RAYA-Pe-rusahaan milik negara yang bergerak di bidang jasa kon-struksi dan investasi, PT PP bersama Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) be-rencana melakukan inve-stasi di Arab Saudi dalam bentuk pembangunan dan kepemilikan fasilitas akomo-dasi serta hotel.

Anggota Badan Pelaksana

Bidang Investasi dan Kerja Sama Luar Negeri BPKH Hurriyah El Islamy men-gatakan fasilitas tersebut diperuntukkan bagi jemaah Haji dan Umrah Indonesia melalui proyek Rumah In-donesia di Mekkah.

Menurut Hurriyah hal ter-sebut sesuai mandat terkait pengelolaan keuangan haji yakni untuk meningkatkan

kualitas pelayanan, rasiona-litas, dan efi siensi penggun-aan Biaya Penyelenggarpenggun-aan Ibadah Haji (BPIH) serta memberikan manfaat bagi kemaslahatan umat.

“Sehingga, dengan in-vestasi di proyek Rumah Indonesia diharapkan dapat mewujudkan ketiga tuju-an pengelolatuju-an keutuju-angtuju-an tersebut," ujar dia dalam

SULTENG RAYA-

Peser-ta didik SDN Palupi, aPeser-tas nama Ridha Putri Ramadha-ni siswi kelas V, pada seleksi Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) di bidang Kriya Anyam ting-kat Kota, dirinya berhasil meraih juara II.

Sebelumnya Siswi terse-but berhasil meraih juara satu di tingkat kecamatan, dalam lomba serupa. Selan-jutnya atas capaian tersebut, dirinya kembali menjadi perwakilan Kota Palu di tingkat Provinsi, bersama dengan dua peserta didik lainnya yang berhasil me-raih juara satu dan tiga.

Kepala SDN Palupi, Kar-tini Saleng merasa bang-ga, dirinya mengapresiasi capaian prestasi tersebut, untuk itu, dirinya berharap

agar peserta didiknya kem- Ridha Putri Ramadhani

Peserta Didik SDN Palupi Kembali

Raih Prestasi Dalam FLS2N

bali meraih prestasi tingkat provinsi, sehingga dirinya dapat kembali membawa nama baik Sulteng di tingkat Nasional.

“Alhamdulillah, peserta didik kami yang mengiku-ti lomba FLS2N kemarin, kembali menjadi juara dua, kami sangat bangga, karena upayah kami dalam mem-bimbing, serta kerja keras dan semangatnya dalam berlatih, selanjutnya mereka akan mewakli Kota Palu lagi di tingkat Provinsi ber-sama juara yang lainnya,” kata Kepsek kepada Sulteng Raya, Kamis (5/8/2021).

“Harapan Kami semo-ga siswi kami ini, berhasil lagi menjadi juara, bahkan menjadi juara satu, sehingga bisa mewakili Sulteng lagi di tingkat Nasional,” ucap Kepsek mengakhiri.JAN

SULTENG

RAYA-Kepa-la Dinas Penerangan TNI Angkatan Udara (Kadis-penau) Marsma Indan Gi-lang Buldansyah menepis pendapat yang menyatakan bahwa pengecatan merah putih pada Pesawat Kepre-sidenan tipe BBJ2 menga-baikan keamanan presiden. "Saya kira tidak (men-gabaikan keamanan presi-den)," kata Indan saat dihu-bungi CNNIndonesia.com melalui aplikasi WhatsApp, Kamis (5/8/2021).

Menurut Indan, peng-gunaan warna yang ber-fungsi sebagai kamuflase hanya digunakan untuk pesawat yang memiliki misi tersendiri.

" F u n g s i k a m u f l a s e digunakan untuk pesa-wat-pesawat dengan misi khusus," jelasnya.

Lebih lanjut, Indan menyebut bahwa tindak pengamanan terhadap penerbangan kelas VVIP

seperti presiden ditangani oleh Komando Pertahanan Udara Nasional Indonesia (Kohanudnas).

Menurut Indan, satuan tersebut akan mengguna-kan radar pertahananan udara. Jika mereka mend-eteksi ancaman terhadap penerbangan kelas VVIP atau kepresidenan itu akan segera ditindak. "Unsur Hanud [pertahanan udara] yang akan menghadapi ancaman tersebut," jelas Indan.

Sebelumnya, pengeca-tan warna merah putih pada pesawat kepresidenan menjadi sorotan publik. Selain dipandang sebagai bentuk pemborosan ang-garan di tengah pandemi, pemilihan warna tersebut juga dinilai mengabaikan faktor keamanan presiden.

Salah satunya diungkap-kan oleh pengamat militer dari Institute for Securi-ty and Strategic Studies

(ISESS) Khairul Fahmi. Menurut Fahmi, pemili-han warna pesawat kepre-sidenan pada umumnya berwarna biru. Warna ini dipilih dengan mempertim-bangkan fungsi kamufl ase warna pesawat saat berada di langit.

Ia mencontohkan pesa-wat kepresidenan milik China dan Rusia berwarna biru putih, meski bendera negara itu dominan merah.

Negara lainnya, Inggris memilih abu-abu untuk pesawat kepresidenan me-reka.

Sedangkan menurutnya warna merah putih, alih-alih berkamuflase justru mencolok. "Kalau saya bi-lang, ini cenderung men-gabaikan aspek keamanan ketika ada pergantian war-na menjadi warwar-na yang mencolok merah putih ini," kata Fahmi saat dihubungi CNNIndonesia.com, Rabu (4/8). CNN

FOTO: ILUSTRASI

Indonesia akan Bangun Fasilitas

Akomodasi dan Hotel di Saudi

keterangan tertulis, Kamis (5/8/2021).

Direktur Utama PT PP Novel Arsyad menambah-kan bahwa Indonesia men-jadi salah satu negara yang memberangkatkan jemaah haji dan umrah terbanyak tiap tahunnya.

Dia merinci total ada 231.000 umat Islam Indo-nesia yang menunaikan ibadah haji dan 1,2 juta yang menunaikan ibadah umrah pada 2019. “Tingginya ang-ka jemaah ini tentu memiliki potensi kerja sama yang meyakinkan,” ucap Novel.

Menurut dia, kerja sama ini nantinya akan membuat jemaah haji dan umrah me-rasakan keramahan ciri khas Indonesia di Mekkah yang diharapkan dapat mening-katkan kenyamanan selama beribadah.

“Kolaborasi ini diharap-kan dapat menciptadiharap-kan ek-osistem baru, jemaah akan merasa seperti di rumah,” tutur Novel.ROL

TNI AU Bantah Cat

Merah Pesawat Presiden

Abaikan Keamanan

(5)

OPINI

JUMAT, 6 AGUSTUS 2021

5

SULTENG RAYA

DA dua cara untuk mencapai

kekeba-lan kelompok, yaitu membiarkan se-bagian besar penduduk terinfeksi atau sebagian besar penduduk mendapat-kan perlindungan dari vaksin. Mem-biarkan infeksi tanpa vaksin untuk mencapai imunitas kelompok tentu bukanlah pilihan cerdas di masa pandemi covid-19. Itu disebabkan covid-19 menyebabkan keparahan mendalam dan kematian yang tinggi.

Menggenjot vaksinasi ialah pilihan paling manusiawi. Menggenjot vaksinasi ternyata tidak mudah. Target dicanangkan 1 juta dosis vaksin per hari pada Juli dan naik 2 juta dosis vaksin per hari pada Agustus ini. Menaruh target setinggi langit boleh-boleh saja, tetapi perlu kerja keras untuk menggapainya. Jujur diakui bahwa kerja keras mengejar target 2 juta dosis vaksin per hari belum tercapai.

Berdasarkan data Satgas Penanganan Covid-19 pada 1 Agustus baru mencapai 389.910 dosis dan keesokan harinya naik sedikit menjadi 469.661 do-sis. Kemarin, terdapat 922.208 suntikan vaksin. Jika laju vaksinasi tetap 1 juta suntikan per hari, masih sangat lama untuk mencapai herd immunity, yaitu kondisi 70%-80% populasi sudah menerima vaksi-nasi dosis pertama dan kedua. Sampai akhir 2021 belum bisa dicapai herd immunity.

Eloknya segera ditemukan hambatan vaksinasi dan dicarikan jalan keluarnya. Apalagi, sejum-lah daerah kini berteriak kehabisan stok vaksin sementara Presiden Joko Widodo sempat marah karena mendapati stok vaksin menumpuk banyak. Memang faktanya tidak semua stok vaksin sudah siap disuntikkan.

Ada yang datang dalam bentuk bulk atau bahan baku yang masih harus diolah Bio Farma. Artinya, jumlah vaksin yang siap suntik masih terbatas. Belum lagi konsentrasi vaksinasi sementara ini di-prioritaskan untuk daerah dengan kasus penularan dan kematian tinggi. Tersendatnya pasokan dan tingginya kasus di sejumlah daerah itulah yang membuat target percepatan dan perluasan vaksin ke daerah lain tidak mampu dicapai. Pemerintah perlu mengonsolidasi data vaksinasi secara trans-paran.

Data Komite Penanganan Covid-19 dan Pemuli-han Ekonomi Nasional (KPC-PEN) menunjukkan vaksin yang terpakai baru 78% dari pasokan yang tersedia hingga 31 Juli. Artinya, masih ada surplus sebesar 22% atau 18.369.034 dosis vaksin covid-19. Akan tetapi, pada saat yang sama terjadi kekuran-gan vaksin di daerah.

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin juga me-negaskan tidak ada persoalan dengan stok vaksin. Bahkan dalam waktu dekat ia menjanjikan akan mengirim 20 juta dosis vaksin ke daerah. Pemer-intah daerah dituntut lebih proaktif untuk mela-kukan vaksinasi. Distribusikan secepatnya agar tidak ada wilayah dan warga yang gelisah akibat kehabisan jatah stok vaksin covid-19. Fasilitasi te-naga kesehatan untuk menjangkau warga, buatlah kebijakan yang mampu menstimulasi vaksinasi.

Sadarkan masyarakat bahwa vaksinasi bukan hanya untuk diri sendiri, melainkan juga demi ke-baikan bersama, menyelamatkan kesehatan masy-arakat secara komunal. Kebijakan yang diambil Provinsi DKI Jakarta untuk melarang warga yang belum vaksin berkegiatan di luar rumah mestinya direplikasi daerah lain. Pembatasan kegiatan bagi masyarakat yang belum divaksin bisa untuk me-maksa masyarakat mau disuntik vaksin covid-19. Segala upaya untuk mempercepat vaksinasi mesti dilakukan. Dengan begitu, target vaksinasi 2 juta orang per hari selama Agustus benar-benar ter-wujud dan Indonesia segera mencapai kekebalan komunal lewat vaksinasi, bukan infeksi. ***(Sumber:Me-dia Indonesia)

A

PENERBIT:

PT. Trimedia Sulteng Mandiri

No. Rek. Bank Sulteng, An. PT. Trimedia Sulteng Mandiri Acc. 0010107770011

Rek. Bank Mandiri, No. 151-00-1205223-6 An. PT. TRIMEDIA SULTENG MANDIRI

PERWAKILAN JAKARTA: Jl. Tebet Timur IV F No. 6 Jakarta Selatan (Ahmad Averus Toana, Sudarsono, Syafi i, Agung Ramadhan)

PERCETAKAN: TRIMEDIA GROUP

(Isi di luar tanggung jawab percetakan)

WARTAWAN HARIAN

SULTENG RAYA

, DIBEKALI KARTU PERS/SURAT TUGAS DAN NAMANYA TERCANTUM DALAM BOX REDAKSI

PENDIRI/PIMPINAN UMUM: Tri Putra Toana. DEWAN MANAJEMEN TRIMEDIA : Tri Putra Toana, Temu Sutrisno, Mahmud Matangara.

PIMPINAN PERUSAHAAN: Suyanto. PEMIMPIN REDAKSI/PENANGGUNG JAWAB: Irwan.

REDAKTUR: Amiluddin, Andi Nurhidayat, Hangga Nugracha. STAF REDAKSI: Irwan, Andi Hidayat, Amiludin, Hangga Nugracha, Rafi q,

Rahmat Kuniawan, Nindhya Shinta Dewi, Jane Lestari Parabak, Ruth Damayanti. SEKRETARIS REDAKSI: Rahmawati. LITBANG: A. Madukelleng.

BIRO DONGGALA: Wahid Agus, Andika Pratama, Situr Wijaya. BIRO SIGI: Feri Fadli. BIRO PARMOUT: Aslan Laeho. BIRO TOUNA: Budi. BIRO POSO: Syamsuyadi. BIRO BALUT: Subianto. BIRO MOROWALI: Bambang Sumantri. BIRO MOROWALI UTARA: Ivan Tagora. BIRO TOLITOLI: Rustam.

BIRO BANGKEP: Pariaman Tambunan (Kepala Biro) Rizal Saenong (Pemasaran). BIRO BANGGAI: Pariaman T, Reynold Sitorus.

DESIGN & ARTISTIC: Azwar Anas (Manajer), Feryanto, Wiwis. PEMASARAN/SIRKULASI: Wanto, Zainuddin Ladoe. PERIKLANAN: Helmy Jatmika (Manajer), Ruth. KEUANGAN: Ratmin. EMAIL: sultengraya7th@gmail.com TARIF IKLAN: Warna (FC) Rp. 45.000/mmk. Hitam Putih (BW) Rp.30.000/mmk.

ALAMAT REDAKSI: Jl. Rusa No. 36 TLP: 0451 4012 445 ALAMAT PERCETAKAN: Jl. Rusa No.36 Palu.

Jangan Tenggelamkan Jakartaku

SAAT berpidato di Pusat Kontraterorisme

Nasional Amerika Serikat (27/7), Presiden

Amerika Serikat Joe Biden mengatakan

bahwa perubahan iklim telah menjadi

anca-man nyata terbesar semua bangsa. Ia

men-yinggung, jika prediksi itu tidak diantisipasi,

Jakarta akan tenggelam 10 tahun ke depan

(2030).

AL ini diper-kuat dalam laporan Badan Antariksa AS (NASA, 2019) tentang kondisi Jakarta di-tuliskan bahwa dalam be-berapa dekade belakangan. Masalah banjir kian buruk, sebagian karena pemom-paan besar-besaran air tanah yang menyebabkan tanah tengelam atau menyusut dalam waktu cepat.

Menurut beberapa per-kiraan, saat ini sekitar 40% kota itu sudah berada di bawah permukaan laut. Selain itu, laporan analisis

Greenpeace tentang dampak perubahan iklim terhadap tujuh kota pantai di Asia (28/7) meramalkan Jakarta akan tenggelam pada 2030. Sementara itu, laporan ana-lis bisnis Verisk Maplecroft (12/5) juga menempatkan Jakarta di peringkat teratas sebagai kota paling rentan krisis iklim dari 576 kota besar di dunia.

Ancaman Jakarta akan tenggelam ialah kenisca-yaan. Ada empat tipe banjir yang sering melanda Jakarta yang harus diatasi, yakni banjir kiriman, banjir lokal, banjir rob, dan banjir

be-H

sar. Lalu, langkah apa yang harus dilakukan? Pertama, untuk mengatasi banjir ki-riman, pemerintah daerah yang dialiri sungai wajib membebaskan permukiman di bantaran sungai dan me-relokasi ke rusun. Menurut Permen PU-Pera No 28/2015 tentang Penetapan Garis Sempadan Sungai dan Ga-ris Sempadan Danau, gaGa-ris sempadan sungai (GSS) tidak bertanggul selebar 10 meter kiri-kanan, kedala-man <3 meter, lebar 15 meter kedalaman 3-20 meter, serta 30 meter kedalaman >20 meter.

Untuk GSS bertanggul dengan lebar bantaran jalur hijau minimal 3 meter dari tepi luar kaki tanggul sepan-jang alur sungai. Penataan bantaran dapat memadukan pendekatan naturalisasi dan normalisasi secara harmo-nis. Ada 13 sungai utama melintasi Jakarta yang per-lu dibenahi, yakni Sungai Ciliwung, Pesanggrahan, Angke, Sunter, Mookervart, Grogol, Krukut, Baru Ba-rat, Baru Timur, Cipinang, Buaran, Kramat Jati, dan Cakung.

pembenahan saluran air secara terpadu. Dimensi saluran diperbesar 2-3 kali lipat untuk meningkatkan kapasitas daya tampung air sesuai dengan ukuran dan layanan yang meliputi saluran tersier (lingkungan), sekunder (kawasan), dan primer (kota).

Rehabilitasi saluran dila-kukan bersamaan terintegra-si dengan revitalisaterintegra-si trotoar dan penataan jaringan uti-litas bawah tanah/trotoar (kabel listrik/telepon/serat optik, pipa air bersih/gas/ limbah). Sistem jaringan saluran air harus terhubung baik, tidak terputus, dan dirawat baik (bebas sampah, lumpur, limbah, bangunan). Saluran air terhubung ke SDEW terdekat untuk me-nampung air sehingga air yang mengalir ke sungai menjadi berkurang (mere-dam banjir).

Keempat, untuk mengata-si banjir rob, pemerintah merestorasi kawasan pesisir pantai utara Jakarta. Permu-kiman digeser ke daratan se-jauh minimal 500 meter dan kawasan pantai dibangun hutan mangrove sebagai benteng alami menahan limpasan air laut (rob), me-redam terjangan tsunami, sekaligus habitat satwa liar ekosistem mangrove. Hutan mangrove dikembangkan dari muara sungai menyu-sup ke dalam jantung kota melalui sungai. Langkah aksi melakukan regenerasi sungai, revitalisasi SDEW, rehabilitasi saluran air, serta restorasi kawasan pesisir, di-harapkan mampu meredam banjir kiriman, banjir lokal, banjir rob, serta banjir besar jika terjadi ketiga tipe banjir bersamaan (2002, 2007, 2012, 2014, 2017) sekaligus men-cegah Jakarta tenggelam. Semoga.***(Sumber:Media Indonesia)

Penulis adalah Pusat Stu-di Perkotaan

Nirwono Joga

Pilih Vaksin

bukan Infeksi

Kedua, untuk mengurangi debit air hujan ke sungai, situ/danau/embung/ wa-duk (SDEW) harus diopti-malkan untuk menampung air (danau paparan ban-jir). Sesuai dengan permen PU-Pera itu, garis sempadan SDEW paling sedikit berja-rak 50 meter dari tepi muka air tertinggi yang pernah terjadi.

Pemerintah membebas-kan lahan tepian badan air dan merelokasi warga ke rusun. Pemerintah segera melakukan pengukuran dan pematokan ulang batas wilayah SDEW bersama pihak kementerian terkait dan pemerintah daerah serta langsung dibuatkan sertifi -kasi lahannya. Revitalisasi SDEW meliputi penataan badan air, penganggaran yang pasti, sarana-prasarana pendukung pengendali ban-jir, serta ruang terbuka hijau.

Revitalisasi dilakukan bertahap di 208 situ yang ter-sebar di DKI Jakarta 16 situ, Jawa Barat 146 situ, Banten 46 situ (BBWSCC, Kemen PU-Pera, 2018). Pemerintah dapat mulai merevitalisasi 17 situ di sepanjang Daerah Aliran Sungai Ciliwung, yakni Situ Kemuning, Kan-dang Babi, Cibeureum, Ci-manggis, Telagasaat, Keban-tenan, Cikaret, Cijantung/ Kibing (Kabupaten Bogor), Situ Pondok Cina, Cita-yam, Cilodong, Sidomukti, Pengarengan/RRI, Bahar, Dongkelan (Kota Depok), serta Situ Rawa Gelam/ Badung, Babakan (DKI Ja-karta).

Ketiga, untuk menuntas-kan banjir lokal, pemerintah daerah harus merehabilitasi saluran air kota. Perubahan iklim yang mengakibatkan curah hujan cenderung ek-strem di atas rata-rata 100 milimeter per hari, bahkan sempat mencapai 370 mi-limeter per hari di Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur (2020), menuntut

Fatalitas Komorbid dan Covid-19

KOMORBID ialah salah satu istilah yang

ke-rap muncul ketika membahas infeksi

penya-kit covid-19. Orang-orang dengan penyapenya-kit

komorbid lebih berisiko menderita gejala

yang parah apabila terinfeksi virus korona.

OMORBIDI-TAS ialah

kon-disi seseorang menderita dua penyakit atau lebih pada saat yang ber-samaan. Semakin banyak komorbid yang dimiliki pa-sien, risiko kematian akibat covid-19 akan makin tinggi. Ketua Bidang Data dan Te-knologi Informasi Satgas Covid-19 Dewi Nur Aisyah menyampaikan bahwa ke-banyakan pasien covid-19 yang meninggal disebabkan komorbid sakit ginjal.

Data Satgas Covid-19 menyebutkan penyakit gin-jal menyebabkan 13,5 kali risiko kematian lebih tinggi jika dibandingkan dengan yang tidak memiliki ko-morbid. Penyakit jantung meningkatkan risiko kema-tian hingga 9 kali, diabetes mellitus 8,3 kali, dan hi-pertensi 6 kali lipat berisi-ko menyebabkan kematian pada pasien covid-19.

Penderita penyakit ko-morbid bisa rentan terin-feksi virus korona dan bila terinfeksi mereka memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami gejala covid-19 yang berat. Selain itu, mem-butuhkan perawatan yang intensif dan berisiko lebih tinggi untuk meninggal. Penderita penyakit komor-bid memiliki sistem kekeba-lan tubuh yang lebih lemah

daripada orang tanpa penyakit k o m o r -bid. S e l a i n itu, pen-d e r i t a penyakit komorbid mungkin sudah men-galami kompli-kasi atau kerusakan organ akibat penyakit yang dideritanya selama ini. Oleh sebab itu, tubuh penderita penyakit komor-bid akan lebih sulit melawan infeksi virus korona. Pende-rita penyakit tidak menular (PTM) seperti penyakit jan-tung koroner, hipertensi, diabetes di masa pandemi ini harus lebih berhati-hati.

PTM erat kaitannya den-gan pola makan yang tidak seimbang, seperti tinggi lemak jenuh, tinggi lemak trans, tinggi kolesterol, tinggi ga-ram (natrium), dan miskin serat. Kurangnya aktivitas fisik akan semakin mem-perburuk keadaan karena orang menjadi mudah men-galami kegemukan (obesi-tas) yang kemudian menjadi faktor risiko penyakit tidak menular.

Penyakit jantung koroner bermula dari adanya pen-yumbatan pembuluh darah yang disebut

aterosklero-K

sis. Akibatnya, terjadilah gangguan suplai oksigen ke jantung sehingga sebagian otot jantung mati. Seran-gan jantung dicirikan nyeri dada di sebelah kiri, keluar keringat dingin, lengan kiri kesemutan, dan sesak na-pas. Apabila tanda-tanda ini muncul berulang-ulang, perlu segera melakukan pemeriksaan ke dokter.

Di berbagai belahan dun-ia, data menunjukkan bah-wa lebih banyak perem-puan meninggal karena

penyakit jantung jika dibanding-kan dengan kaum

pria. Perempuan pero- kok akan

mendapat serangan jantung pada usia yang lebih muda jika dibandingkan dengan perempuan bukan perokok. Perempuan yang telah mengalami menopause juga berisiko lebih besar untuk mendapatkan serangan jan-tung. Ketika menopause, hormon estrogen yang sela-ma ini melindungi dirinya dari serangan jantung mulai berkurang jumlahnya.

Hor-derung hipertensi karena setiap kenaikan 10% berat badan akan meningkatkan tekanan darah sebesar 7 mmHg. Oleh sebab itu, menjaga berat badan ideal sangat dianjurkan dengan tidak berlebihan mengon-sumsi makanan dan aktif melakukan kegiatan fisik. Sejak 1997, WHO Expert Consultation on Obesity sudah memperingatkan ten-tang meningkatnya masalah kegemukan dan obesitas di berbagai belahan dunia.

Apabila tidak ada tinda-kan berarti untuk mengatasi masalah yang bersifat pan-demi ini, jutaan manusia baik di negara maju maupun di negara berkembang akan menghadapi risiko penya-kit tidak menular. Disadari bahwa banyak negara yang tidak memiliki data akurat mengenai masalah kegemu-kan dan obesitas di kalangan penduduknya.

H a l i n i d i s e b a b k a n kurangnya prioritas untuk memahami masalah kese-hatan yang sangat serius ini. Apalagi bagi negara-negara berkembang, mereka lebih memfokuskan diri pada di-mensi masalah gizi kurang. Di masa pandemi ini, menjaga kesehatan dan me-ningkatkan imunitas dapat dilakukan dengan mengon-sumsi gizi seimbang, men-ambah asupan suplemen peningkat imunitas, seperti vitamin C, vitamin D, vita-min E, dan selalu melakukan aktivitas fi sik secara cukup. Di samping itu, manajemen stres yang baik juga berpen-garuh besar untuk menjaga agar tubuh senantiasa sehat dan tidak mudah terinfeksi virus.***(Sumber:Media Indonesia)

Penulis adalah Guru Be-sar Fakultas Ekologi Ma-nusia IPB

: Ali Khomsan

mon estrogen antara lain berfungsi untuk melebarkan pembuluh darah jantung se-hingga aliran darah menjadi lancar.

Di negara maju, lebih banyak perempuan yang mati akibat penyakit jantung jika dibandingkan dengan kanker. Belum diketahui bagaimana profi lnya di ne-gara berkembang, seperti Indonesia. Penyakit jan-tung penyebabnya sangat kompleks. Berbagai faktor penyebab serangan jantung antara lain usia, keturunan, diabetes, merokok, hiper-tensi, kegemukan, konsumsi kolesterol tinggi, dan stres.

Penyakit tidak menular lainnya yang bisa menjadi komorbid dan membaha-yakan penderita covid-19 ialah hipertensi. Penyebab hipertensi sangat kompleks. Meningkatnya umur dapat menyebabkan

hiperten-si, demikian pula stres dan pola makan yang tidak seimbang. Hipertensi juga bisa terjadi kare-na gagal ginjal. Untuk itu, perlu u p a y a - u p a y a

mencegahnya. Ada empat hal yang bisa dila-kukan untuk upaya pencega-han, yaitu batasi asupan kalori (te-rutama bagi orang yang gemuk), batasi konsumsi garam (natrium), tingkatkan konsumsi kalium dan kalsi-um (pisang, melon, susu), dan rajin berolahraga. Di ne-gara-negara maju konsumsi garam tinggi umumnya berasal dari makanan jadi (processed foods) seperti makanan kalengan siap masak, yang umumnya tinggi garam.

Orang gemuk akan cen-daripada orang tanpa penyakit k o m o r -S e l a i n komorbid mungkin sudah men-galami kompli-kasi atau kerusakan organ akibat penyakit yang dideritanya selama ini. Oleh sebab itu, tubuh penderita penyakit komor-bid akan lebih sulit melawan infeksi virus korona. Pende-rita penyakit tidak menular (PTM) seperti penyakit jan-tung koroner, hipertensi, diabetes di masa pandemi ini harus lebih berhati-hati.

PTM erat kaitannya den-gan pola makan yang tidak seimbang, seperti tinggi lemak jenuh, tinggi lemak trans, tinggi kolesterol, tinggi ga-ram (natrium), dan miskin serat. Kurangnya aktivitas

Di berbagai belahan dun-ia, data menunjukkan bah-wa lebih banyak perem-puan meninggal karena

penyakit jantung jika dibanding-kan dengan kaum

pria. Perempuan pero- kok akan

mendapat serangan jantung pada usia yang lebih muda

Indonesia. Penyakit jan-tung penyebabnya sangat kompleks. Berbagai faktor penyebab serangan jantung antara lain usia, keturunan, diabetes, merokok, hiper-tensi, kegemukan, konsumsi kolesterol tinggi, dan stres.

Penyakit tidak menular lainnya yang bisa menjadi komorbid dan membaha-yakan penderita covid-19 ialah hipertensi. Penyebab hipertensi sangat kompleks. Meningkatnya umur dapat menyebabkan

hiperten-si, demikian pula stres dan pola makan yang tidak seimbang. Untuk itu, perlu

asupan kalori (te-rutama bagi orang yang gemuk), batasi konsumsi garam (natrium), tingkatkan

(6)

JUMAT, 6 AGUSTUS 2021

6

WARTA SULTENG

SULTENG RAYA

" P e n e t a p a n level wilayah b e r p e d o m a n pada indikator p e n y e s u a i a n upaya kesehatan masyarakat dan pembatasan sosi-al dsosi-alam penang-gulangan pandemi COVID-19," ucap Gu-bernur Sulteng Rusdy Mastura di Kota Palu, Kamis (5/8/2021).

Gubernur Sulteng Rusdy Mastura menerbitkan instruk-si nomor : 440/258/Dinkes-G. ST/2021 tentang pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat level empat COVID-19 di Kota Palu dan

Kabupaten Morowali Utara. Rusdy Mastura

Gubernur Instruksikan

Morut-Palu Terapkan

PPKM Level Empat

SULTENG RAYA - Gubernur Sulawesi

Tengah (Sulteng), Rusdy Mastura

menginstruksikan kepada

Bupati Morowali Utara

(Morut) dan Wali Kota

Palu untuk

menerap-kan Pemberlakuan

Pembatasan

Kegi-atan Masyarakat

(PPKM) level

empat, demi

menekan

lon-jakan kasus

COVID-19.

gulangan pandemi COVID-19," ucap Gu-bernur Sulteng Rusdy Mastura di Kota Palu,

Gubernur Sulteng Rusdy Mastura menerbitkan instruk-si nomor : 440/258/Dinkes-G. ST/2021 tentang pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat level empat COVID-19 di Kota Palu dan

menginstruksikan kepada

Bupati Morowali Utara

(Morut) dan Wali Kota

Palu untuk

menerap-kan Pemberlakuan

Pembatasan

Kegi-atan Masyarakat

SULTENG RAYA –

Ke-pala Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Poso, Drs. Makmur H. M Arief meminta kepada simpatisan kelompok DPO MIT Poso untuk mensyiarkan Islam sebagai agama rahmatan lil’alamin.

“Kepada media siarkan kepada masyarakat Poso khususnya simpatisan, mari kita bergerak bersama dalam mensyiarkan Islam yang rahmatan lil’alamin,” kata Kepala Kemenag, Rabu (4/8/2021).

Menurutnya, mensyiar-kan Islam ini dengan semua orang hidup berdampingan, satu catatan yang pasti bah-wa nyabah-wa, ruh yang melekat setiap insan manusia adalah titipan Allah SWT, titipan Tuhan tidak boleh seorang-pun menghakimi atau mem-bunuh dengan cara di luar perikemanusiaan.

"Maka dengan itu diha-rapkan saudara kami mus-lim, utamanya untuk bisa berlega hati mengikhlaskan diri untuk bisa menyer-ahkan diri dengan catatan tidak ada masalah tanpa ada solusinya," harap Makmur HM. Arief

Oleh karena itu, dirinya mengimbau kepada DPO yang masih berada di pe-gunungan Poso Pesisir Bersaudara, Lore Bersauda-ra untuk bisa menyeBersauda-rahkan diri dengan senang hati, dengan hati yang tulus, dengan istiqomah mari kita menyatukan hati bahwa Instruksi Gubernur

Sul-teng itu mulai b e r l a k u

sejak

tanggal 3 sampai dengan 9 Agustus 2021 untuk PPKM level empat di Kota Palu dan Kabupaten Morowali Utara. Dalam instruksi itu dise-butkan bahwa kegiatan be-lajar mengajar di sekolah, perguruan tinggi,

aka-demi, tempat pendi-dikan/pelatihan) dilakukan secara daring/online. K e m u d i a n , pelaksanaan k e g i a t a n pada sek-tor non esensial diberla-k u diberla-k a n 1 0 0 persen WFH. I n -struksi G u -b e r n u r S u l t e n g i t u j u g a menyebut-kan bahwa bupati dan wali kota me-larang setiap bentuk aktivitas/ kegiatan yang dapat menimbulkan

keru-munan. Serta berkoordinasi dan berkolaborasi dengan TNI, Polri dan Kejaksaaan dalam mengoordinasikan dan mengawasi pelaksanaan PPKM.

Lewat instruksi tersebut Gubernur Sulteng memin-ta kepada Wali Komemin-ta Palu dan Bupati Morowali Utara untuk melaksanakan penge-tatan aktivitas masyarakat dan edukasi kepada masy-arakat.

Bupati Morowali Utara dan Wali Kota Palu dalam instruksi itu diminta oleh Gubernur Sulteng agar mempercepat proses pen-yaluran bantuan sosial, serta jaring pengaman sosial yang bersumber dari APBD.

Apabila terdapat kebu-tuhan tambahan pendanaan untuk penganggaran dan penyaluran bantuan sosial serta jaring pengaman sosial dalam mendukung pelaksa-naan PPKM level empat di dua daerah tersebut, maka dilakukan rasionalisasi dan/ atau realokasi anggaran dari program/kegiatan yang kurang prioritas pada ang-garan angang-garan bantuan sosial serta jaring pengaman sosial. ANT

Makmur H.M Arief

Simpatisan MIT Poso

Diminta Syiarkan Islam

Rahmatan Lil’alamin

kita ini bersaudara, tidak perlu berpecah hati, tidak perlu bermusuhan, apalagi menyimpan dendam.

“Maka sekali lagi kami menghimbau dengan hati yang mulia, untuk kita hi-dup bersama berdampin-gan, karena kita semua dija-minkan oleh hukum, maka dari itu warga yang patuh hukum, Insya Allah akan damai di negerinya sendiri. Semoga imbauan ini kepada kita semua terlebih para simpatisan dan kelompok DPO yang menurut keyaki-nannya perjuangan mereka itu adalah jihad, sesungguh-nya masih ada perjuangan jihad yang lebih besar yaitu berjuang bersama-sama per-soalan kemanusiaan, damai Poso, sejahtera, aman lahir dan bathin," jelasnya. SYM

SULTENG RAYA -

Ka-polsek Batui, Iptu IK. Yoga Widata bersama sejumlah anggotanya kembali men-yalurkan Bantuan Sosial (Bansos) berupa sembako kepada sejumlah warga yang melaksanakan Isolasi Mandiri (Isoman) akibat terpapar COVID-19, Kamis (5/8/2021).

“Hari ini (kamis kemarin) kami menyalurkan Bansos sembako kepada dua warga di Kelurahan Sisipan dan

Tolando,” kata Iptu Yoga. Menurut Iptu Yoga, pen-yaluran bansos itu bertujuan agar warga yang menjalan-kan Isoman dapat diringan-kan dengan mendapat ban-tuan sembako dari Polsek Batui. Sehingga, pasien tidak terbebani dan memikirkan kebutuhan sehari hari sela-ma mereka melaksanakan tugasnya. “Tujuannya agar warga yang sedang Isoman bisa betul-betul taat dalam melakukan Isoman. Tidak

ada alasan lagi keluar rumah untuk membeli keperluan sehari hari,” terang Iptu Yoga. Selain menyerahkan bantuan, Kapolsek Batui juga memberi dukungan moril kepada pasien agar menjaga kesehatan tubuh, meningkatkan imunitas dengan berolahraga secara mandiri, mengkonsumsi makanan yang bergizi dan vitamin atau suplemen dari tenaga medis serta selalu berdoa kepada tuhan.

“Kami juga melakukan pengawasan dan pemasan-gan zona karantina mandiri terhadap masyarakat yang sedang melaksanakan Iso-man,” tutur Iptu Yoga.

Pemasangan tanda zona karantina mandiri tersebut dengan maksud sebagai tanda agar warga di sekitar mengetahui dan membatasi aktivitas ditempat tersebut dan lebih mentaati Prokes guna memutus penularan-nya. */YAT

KAPOLSEK Batui, Iptu IK. Yoga Widata bersama sejumlah anggotanya saat menyalurkan Bansos berupa sembako kepada warga yang melaksanakan Isoman akibat terpapar COVID-19, Kamis (5/8/2021). FOTO: DOK POLSEK BATUI

Kapolsek Batui Salurkan

Bansos Warga Isoman

SULTENG RAYA -

Per-sonel Polres Sigi melaksa-nakan Swab Antigen dan PCR yang dipimpin oleh Kapolres Sigi, AKBP Yoga Priyahutama dan seluruh Pejabat Utama Polres Sigi, Kamis (5/8/2021).

Dalam kesempatannya, Kapolres Sigi AKBP Yoga Priyahutama menjelaskan, penerapan protokol kese-hatan di lingkungan Polres sendiri sudah menjadi pro-tap dan wajib ditaati oleh siapa pun, hal ini menunjuk-kan bahwa Polres Sigi tidak main–main dalam menanga-ni kasus COVID-19.

“Kegiatan ini bertujuan

SULTENG RAYA -

Di-nas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Kesehatan He-wan Kabupaten Morowali, menggelar program gerakan tanam padi organik, Kamis

(5/8/2021).

Program itu dilaksanakan dalam rangka menyambut HUT Proklamasi ke-76 RI, dihadiri Bupati Morowali, Taslim, Kadis Pertanian

FOTO: IST

Manfaatkan Lahan Kosong

dengan Menanam Padi Organik

Andi Irman dan pejabat lainnya dengan menerapkan protokol kesehatan ketat.

Penanaman padi orga-nik itu dilakukan di bela-kang kantor Dinas Pertani-an Kompleks PerkPertani-antorPertani-an Bumi Fonuasingko, den-gan memanfaatkan lahan kosong sehingga bisa men-jadi produktif.

Sekretaris Dinas Pertanian Kabupaten Morowali, Ab-dul Muttaqin Sonaru men-jelaskan, kagiatan itu bertu-juan untuk memanfaatkan lahan yang selama ini tidak digunakan, sekaligus men-jadi sarana edukasi tentang peran penggunaan bahan organik dalam mengganti-kan peran pupuk kimia pada produk pertanian, utamanya beras dan sayuran.

"Semoga ini bisa men-jadi perhatian bersama, bagaimana pentingnya pertanian organik ini kita dorong dalam meningkat-kan produksi, melestarimeningkat-kan lingkungan serta menjamin kesehatan masyarakat un-tuk mengkonsumsi pangan sehat," jelas Abdul Muttaqin.

BMG

PERSONEL Polres Sigi saat menjalani swab antigen dan PCR, Kamis (5/8/2021) di Mapolres setempat. FOTO: HUMAS POLRES SIGI

CEGAH PENYEBARAN COVID-19

Personel Polres Sigi Jalani Swab Antigen dan PCR

untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat yang hendak membutuhkan pelayanan kepolisian, sehingga dalam proses pelayanan kepada masyarakat, personel Polres Sigi tetap sehat dan jauh dari COVID-19,” ujarnya.

Dikatakannya, untuk memutus penyebaran virus COVID-19 de-teksi dini seperti Swab Antigen dan PCR saat ini sudah seharusnya dilaksanakan guna meminimalisir penularan COVID-19.

“Dihimbau kepada personel untuk selalu menjaga kondisi ke-sehatan diri masing-masing, patuhi protokol kesehatan dengan mema-kai masker, mencuci tangan dan tetap menjaga jarak,” imbaunya.

Referensi

Dokumen terkait

Stres oksidatif pada diabetes melitus hasil dari oksigen dan nitrogen spesies reaktif berlebih (ROS / RNS) yang berasal dari jalur poliol, oksidasi glukosa, AGEs, dan

Luasnya arti pembangunan perekonomian diharapkan bisa diskenariokan melalui transmisi kegiatan-kegiatan spesifik yang dikelola oleh Pemda, swadaya masyarakat, pelaku ekonomi

Dalam kesempatan tersebut, Wali kota Hadi juga menyempatkan diri untuk ber- dialog langsung dengan masyarakat yang sedang melakukan kerja bakti. Ia mengajak masyarakat

“Saat ini kami masih me- laksanakan PJJ daring dan luring, namun lebih banyak peserta didik yang memilih untuk luring dengan penu- gasan-penugasan, karena banyak yang tidak

Karena saya menolak, saya diundang untuk rapat di balai desa jam 10 malam, saya bersikeras tidak mau melakukan pembelanjaan TTG ini karena banyak dasar, yang pertama itu di

Sementara, Gubernur Su- lawesi Tengah, Rusdy Mas- tura mengimbau, kelompok masyarakat yang menjadi simpatisan kelompok DPO MIT Poso untuk tidak lagi memberikan bantuan, baik

Pihak pertama berjanji akan mewujudkan target kinerja yang seharusnya sesuai lampiran perjanjian ini, dalam rangka mencapai target kinerja jangka menengah seperti

Sesuai dengan Renstra Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Surakarta tahun 2016 - 2021 untuk mendukung Visi Kota Surakarta tersebut , Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan