• Tidak ada hasil yang ditemukan

PAROKI KAMPUNG SAWAH SANTO SERVATIUS

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PAROKI KAMPUNG SAWAH SANTO SERVATIUS"

Copied!
33
0
0

Teks penuh

(1)

PAROKI KAMPUNG SAWAH

SANTO SERVATIUS

(2)

Para ketua lingkungan, ketua wilayah, ketua komunitas, kepala

sekolah, ketua seksi dan tentunya umat Paroki Santo Servatius yang

terkasih,Buku Program Paroki Kampung Sawah Santo Servatius ini

akhirnya rampung. Sebuah buku sederhana yang boleh dipakai

sebagai pedoman pelayanan di paroki.

Satu dan sederhana

Buku sederhana untuk pelayanan yang sederhana. Sesederhana

semangat yang hendak kita wartakan di paroki ini, yakni semangat

untuk menjadi OASE ROHANI BERNUANSA BETAWI. Semangat

tersebut boleh disebut sebagai fokus pastoral paroki selama tahun

2014. Cukup satu, tak perlu beberapa. Agar kita fokus dan mendalam

saat mengaplikasi semangat tersebut di segala lini pelayanan.

Hanya satu dan sederhana. Pilihan kita untuk menjadi oase rohani

artinya kita, komunitas kita, siapsedia, seiasekata untuk menjadi

rumah yang teduh bagi perziarahan rohani umat yang kita layani,

maupun masyarakat di sekitar kita. Pilihan nuansa betawi, seperti

yang selama ini kita alami dan selami, tentu merupakan hakikat

hidup di bumi Kampung Sawah yang sedari awal memiliki budaya

yang khas, seraya menjalani salah satu Ajaran Gereja yang dicatat

pada

Dokumen Vatikan Ad Gentes 10 yang menyebutkan, “Untuk

mewartakan dan menghadirkan Injil keselamatan Kristus Gereja harus

memasuki golongan-golongan itu dengan gerak yang sama seperti

Kristus sendiri, ketika Ia dalam penjelmaan-Nya mengikatkan diri pada

keadaan-keadaan sosial dan budaya tertentu, pada situasi orang-orang

yang sehari-hari dijumpai-Nya”

Uskup Agung Jakarta, Mgr. Ignatius Suharyo, melalui surat

gembalanya, menetapkan tahun 2014 sebagai Tahun Pelayanan.

Tema untuk tahun Pelayanan 2014 ini adalah Dipilih untuk Melayani.

“Setiap bentuk usaha untuk semakin memuliakan martabat manusia,

mewujudkan kesejahteraan umum, mengembangkan solidaritas,

memberi perhatian lebih kepada sudara-saudari kita yang kurang

beruntung, dan melestarikan keutuhan ciptaan, adalah pelayanan,

“ungkap Mgr Suharyo.

Selanjutnya, uskup agung Jakarta tersebut menekankan, “Kita yakin

melalui berbagai pelayanan sederhana yang kita lakukan dan

prakarsa-prakarsa kreatif yang kita usahakan, baik sendiri maupun

bersama-sama sebagai keluarga, komunitas, lingkungan, wilayah, stasi, paroki

maupun keuskupan, kita menampakan kemuliaan Allah.”

SECARIK WACANA DARI

ROMO PAROKI

(3)

Inspirasi dari Bapak Uskup mengarahkan kepada kita bahwa

pelayanan seyogyanya tak perlu muluk-muluk. Cukup dimulai dengan

menyapa keluarga-keluarga di lingkungan, menjadi inspirator di

erte-erte untuk mengembangkan solidaritas, sambil sesekali mengajak

tetangga untuk merawat lingkungan hidup dimulai dengan cara

yang paling sederhana misalnya kerja bakti. Sudah selayaknya kita

keluar dari wilayah aman dan nyaman kita.

Pelayanan sederhana untuk menjadi oase rohani

Menjadi OASE ROHANI BERNUANSA BETAWI, selain semangat tentu

merupakan elan gerak pelayanan kita di tahun 2014. Kita akan

mencoba menyusun bersama, menyepakati, menziarahi, dan

menyelenggarakan Ekaristi bernuansa Betawi Kampung Sawah

secara berkala, lebih kerap dari sebelumnya. Kita juga mencoba

menyusun bersama doa-doa yang menggunakan dialek Kampung

Sawah. Secara bertahap, kita pun akan mengemas desain besar

kompleks gereja, gereja berikut ornamen, petunjuk dan papan rambu,

juga kolumbarium – kompleks pemakaman berupa kolom atau

loker-loker di dinding -- bercorak Betawi.

Semua elan pelayanan maupun rencana pembangunan fisik bertahap

tersebut seyogyanya kita lakukan dengan segenap hati. Seperti

ajakan Paulus lewat suratnya, “Apapun yang kamu perbuat, perbuatlah

dengan segenap hatimu seperti untuk Tuhan dan bukan untuk

manusia.” (Kolose 3 :23). Kesegenaphatian menjadi sangat berarti

karena elan pelayanan sederhana di 2014 tersebut melulu dimuarakan

untuk menjadikan Paroki Kampung Sawah Santo Servatius sebagai

oase rohani. Menjadi rumah hati yang teduh. Setiap kita, setiap

keluarga kita, setiap lingkungan kita diharapkan menjadi

rumah-rumah hati yang teduh. Mari kita seiyasekata, siapsedia mengkreasikan

pelayanan sederhana kita untuk menuju ke sana, agar semakin dekat

menampakkan kemuliaan Allah.

(4)

PAROKI KAMPUNG SAWAH

SANTO SERVATIUS

Visi

Gereja Katolik di Kampung Sawah dibangun dan dikembangkan menjadi umat Allah yang

semakin setia kepada Yesus Kristus sebagai saksi dan utusan-Nya, berbasis budaya Betawi

yang terbuka pada keanekaragaman dengan semangat persaudaraan sejati berlandaskan

cinta kasih dan pelayanan.

Misi

Memberdayakan komunitas basis yang berpusat pada Yesus Kristus agar semakin berkualitas

dalam :

1. Penghayatan dan pewartaan iman.

2. Persaudaraan dan pelayanan kasih,

3. Mengembangkan budaya Betawi,

4. Dialog dalam interaksi dengan budaya dan keyakinan lain.

Arah Dasar Pastoral KAJ 2011-2015

Gereja Keuskupan Agung Jakarta bercita-cita menjadi Umat Allah yang, atas dorongan dan

tuntunan Roh Kudus, semakin memperdalam imannya akan Yesus Kristus, membangun

persaudaraan sejati dan terlibat dalam pelayanan kasih di tengah masyarakat.

Dilandasi oleh spiritualitas Gembala Baik dan pelayanan yang murah hati, ditopang oleh

tata-penggembalaan partisipatif dan transformatif, seluruh umat Keuskupan Agung Jakarta

berkehendak untuk menyelenggarakan pelbagai kegiatan dalam rangka menghayati dan

meneruskan nilai-nilai Injili, ajaran serta Tradisi Gereja Katolik dan melibatkan diri dalam

berbagai permasalahan sosial, terutama kemiskinan, kerusakan lingkungan hidup serta

intoleransi dalam hidup bersama.

Rencana kegiatan dan keterlibatan itu dilaksanakan dengan mengembangkan tata layanan

pastoral berbasis data; memberdayakan komunitas teritorial lingkungan dan komunitas

kategorial menjadi komunitas beriman yang bertumbuh dalam persaudaraan dan berbuah

dalam pelayanan kasih; menggerakkan karya-karya pastoral yang kontekstual; menggiatkan

kerasulan awam; serta menjalankan kaderisasi dan pendampingan berkelanjutan bagi para

pelayan pastoral.

Semoga Bunda Maria, Bunda Gereja, meneguhkan iman, harapan dan kasih kita, agar kita

semua, bersama Para Kudus pelindung kita, dengan tulus dan gembira berjalan bersama

mewujudkan cita-cita kita.

(5)

TUGAS KEPANITIAAN PERAYAAN BESAR

TAHUN PELAYANAN 2013-2015

PERAYAAN

2013

2014

2015

APP

Stanislaus

Petrus III

Theresia I

Petrus II

Theresia II

PASKAH

Petrus I

Maria II

Ignatius I

Petrus II

Maria I

Ignatius II

Petrus III

Fransiskus

SEDEKAHBUMI

Yohanes I

Ignatius II

Petrus I

Yohanes II

Ignatius II

Petrus II

NATAL

Ignatius I

Maria III

Yohanes I

Ignatius II

Maria IV

Yohanes II

RELIKWI

Theresia I

Yohanes I, II

Maria III

HUT GEREJA

Fransiskus

Stanislaus K.

Petrus III

APS/HPS

Theresia II

Theresia I

Maria I

Maria III

Petrus I

Maria II

TAHUN BARU

OMK Maria I

OMK Petrus

OMK Yohanes

(6)

1. Panitia adalah badan yang dibentuk untuk melaksanakan tugas dan kepentingan

tertentu dalam jangka waktu tertentu. Bab I Pasal 2, ayat 12

2. Membentuk dan meminta pertanggungjawaban Panitia dan Tim Khusus untuk

melaksanakan tugas khusus secara ad hoc misalnya tugas perencanaan, penelitian,

liturgi, hari raya, dsb. Bilamana diperlukan Tim Khusus dapat dibentuk setara Seksi dan

bertanggungjawab kepada Ketua Umum Dewan Harian dengan masa bakti sama

dengan masa bakti Dewan Harian. Bab III Pasal 12, ayat 8, Hal :Tugas Dewan Paroki

Harian.

3. Rapat Rutin Dewan Paroki Inti diadakan paling sedikit 4 kali dalam setahun untuk

membicarakan hal-hal yang membutuhkan koordinasi pastoral antar

Wilayah/Lingkungan dan dalam rangka kepanitiaan.

Bab IV, Tata Kerja Pastoral, Pasal 22, ayat 4. Hal : Rapat-Rapat.

Kepanitiaan adalah kepanitiaan yang dibentuk untuk mendukung kelancaran dan

kekhidmatan perayaan- perayaan; seperti :

1. APP mulai 05 Maret 2014 (Rabu Abu).

2. Trihari Suci Paskah:

Minggu Palma, 13 April 2014,

Kamis Putih, 17 April 2014,

Jumat Agung, 18 April 2014,

Sabtu Suci, 19 April 2014,

Minggu Paskah, 20 April 2014.

3. Sedekah Bumi: 13 Mei dirayakan Minggu 11 Mei 2014

4. Natal : 24 dan 25 Desember 2014

5. Prosesi Relikwi : 30 September 2014

6. Hut Gereja : 06 Oktober dirayakan Minggu 05 Oktober 2014 dengan inkulturasi Nusantara

7. APS/HPS : 16 Oktober dirayakan Minggu 19 Oktober 2014

8. Tahun Baru : 1 Januari 2015

9. HUT RI : 17 Agustus 2014

Kepanitiaan dibentuk dalam koordinasi satu atau gabungan beberapa wilayah mengacu

pada banyaknya kegiatan yang harus dikerjakan. Disarankan untuk melibatkan seksi atau

kelompok kategorial yang lain sehigga kerjasama dan kebersamaan antar/lintas seksi akan

semakin terbina. Dewan Paroki Harian akan memberikan Surat Tugas/Surat Keputusan

kepada panitia yang ditunjuk pada rapat DP Pleno awal tahun saat pengesahan Program

Kerja Paroki.

Arah kepanitiaan adalah : persaudaraan sejati, beriman mendalam, berbelarasa.

Struktur kepanitiaan yang semestinya ada di dalam kepanitiaan besar:

Ketua, wakil ketua, sekretaris, bendahara, sie acara, sie liturgi, sie dekorasi, sie tata tertib, sie

KEPANITIAAN

(7)

dekorasi, sie konsumsi, sie kebersihan, dan sie lain yang diperlukan.

Hal-hal penting yang perlu mendapat perhatian :

1. Liturgi

Penanggung jawab liturgi dalam perayaan Ekaristi adalah Seksi Liturgi Paroki, sie

liturgi dan tata laksana panitia mendukung penuh liturgi tersebut agar dapat berjalan

lancar.

2. Dana

Sumber dana dari kolekte atau amplop persembahan umat seperti untuk Natal, Paskah

dan HPS, sumber dana selain dari dana tersebut wajib dituliskan dalam laporan.

Pengajuan anggaran disampaikan dalam bentuk proposal kegiatan (mengacu pada

panduan penyusunan profosal) 2 bulan setelah surat Keputusan diserahkan pada

rapat pleno pengesahan program kerja , ditujukan kepada DPH u.p. Bendahara Paroki,

dibahas bersama antara DPH dan panitia, dilaksanakan setelah disetujui pastor Paroki.

Laporan

Laporan pelaksanaan kegiatan selambat-lambatnya 4 minggu setelah kegiatan selesai

dilaksanakan. Lebih cepat lebih baik. Laporan kegiatan selain keuangan juga refleksi

pengalaman iman yang ditumbuhkembangkan melalui kegiatan dengan mengacu pada

nilai-nilai yang diharapkan muncul dalam ardas 2011-2015.

Parkir

Mengingat areal parkir tidak mampu menampung semua kendaraan umat (khususnya

saat perayaan-perayaan besar), panitia wajib mengatur parkir dengan tertib bekerjasama

dengan keamanan gereja, mengirim surat permohonan meminjam lahan warga sekitar

gereja untuk parkir.

Keamanan

Khusus untuk keamanan petugas keamanan panitia sifatnya membantu keamanan paroki.

Panduan Penyusunan Profosal

PROPOSAL

NAMA KEGIATAN

PAROKI KAMPUNG SAWAH SANTO SERVATIUS

Nama Panitia

Alamat Sekretariat

(8)

II. Dasar Kegiatan

(Landasan / dasar penyelenggaraan)

III. Tujuan

Rumusan yang ingin dicapai jangka panjang sesuai Arah Dasar pastoral dan tujuan

khas paroki. Misalnya : Umat semakin berbela rasa.

IV. Sasaran Prioritas

(Sasaran khusus jangka pendek (1 tahun) yang ingin dicapai Paroki dalam rangka

mencapai tujuan jangka panjang. Sasaran Prioritas sedapat mungkin disesuikan

dengan tema Paroki tahun berjalan. Misalnya: meningkatkan kepedulian umat

terhadap kaum miskin di sekitar gereja.)

V. Indikator Pencapaian

(Gambaran keadaan secara kuantitatif dan kualitatif yang akan terjadi bila sasaran

prioritas tercapai. Misalnya: jumlah bantuan sosial yang diberikan naik; atau kesadaran

umat untuk berbagi meningkat.)

VI. Target

(Besaran yang ingin dicapai secara numerik atau atribut: angka, presentase, atau

atibut: sedikit, banyak, semakin baik, dll. Misalnya: naik 15 % atau lebih banyak dari

sebelumnya.)

VII. Lintas Seksi Terkait:

(Personalia atau badan, lembaga terkait yang bertanggungjawab terhadap pelaksanaan

pencapaian sasaran prioritas dimaksud. Misalnya: Pastor Kepala, Sekretaris Dewan,

Dewan Paroki Harian, Seksi tertentu, Wilayah, Lingkungan atau kategorial tertentu.)

VIII.Waktu:

(Kapan sasaran prioritas itu harus dicapai. Sebaiknya ditentukan waktu selesainya

bukan waktu mulai; bila ditentukan kurun waktu, misalnya kwartal II/th ... atau per

semester, bisa juga multi years.)

IX. Tema

(Semboyan selama pelaksanaan kegiatan)

X. Nama Kegiatan

(Beri nama kegiatan sesuai kegiatan yang dimaksud)

Jenis Kegiatan :

1.

2.

3. dst

(9)

(Menjelaskan waktu, tempat/ lokasi kegiatan)

Hari/ Tanggal

:

Tempat :

XII. Teknis Penyelengaraan

(Teknis Pelaksanaan, Jadwal)

Jadwal Kegiatan Terlampir

XIV.Kepanitiaan

(Siapa yang jadi panitia, pelindung, penasehat dll )

Daftar susunan kepanitiaan terlampir

Anggaran (Sumber, besar iuran dan rencana pembiayaan)

Anggaran kegiatan bersumber dari :

1.

2.

Perincian anggaran dan kebutuhan terlampir.

XV. Penutup.

TEMPAT, TANGGAL BULAN TAHUN

PANITIA

Ketua

Sekretaris

Mengetahui/menyetujui:

PASTOR PAROKI KAMPUNG SAWAH SANTO SERVATIUS

RP. YAKOBUS RUDIYANTO, SJ

KETUA UMUM

Diterima sekterariat Paroki pada tanggal

Dibahas dalam rapat bersama DPH pada tanggal

Diserahkan kembali kepada panitia untuk dilaksanakan

Lampiran :

1. Jadwal agenda Kegiatan.

2. Anggaran Penyelenggaraan, dibuat rinci sesuai dengan PKP (Pedoman

Keuangan Paroki)

3. Blangko –blangko/formulir (jika menggunakan).

4. Susunan Panitia

(10)

No. TGL HARI PKL KOOR TATIB HIAS ALTAR

JADWAL TUGAS LITURGI

(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)

SASARAN

PRIORITAS

PENCAPAIAN

INDIKATOR

TARGET

KEGIATAN

INISIATIF

WAKTU

ANGGARAN

Menyiapkan diri sebelum melaksanakan tugas Setiap petugas liturgi memahami dan ber-tanggung jawab atas pelak-sanaan tugas Rekoleksi petugas liturgi Augustus2014

PIC

Petugas Liturgi Rp12,000,000 Ada pembagian tugas yang baik dan merata

Terbangun

kebersamaan Pembinaan Lektor-lektris Petugas

Lektor-lektris

Bertanggung jawab atas tugas sesuai jadwal Ada jalinan kerjasama di antara anggota Seminar Ekaristi Kesediaan membina dari senior atas junior

Tercipta kaderisasi berkelanjutan Penjaringan anggota baru Memilih lagu-lagu

sesuai liturgi Memahami musikgerejani Pelatihan Dirigen Para Dirigen, kelompok koor lingkungan dan wilayah & kategorial Mei 2014 Rp2,434,000 Terampil koor dan

umat Memimpin koordan umat dalam peribatan gereja Keterbukaan

evaluasi diri dan kelompok

Terjalin kerjasama

yang serasi Evaluasi petugasliturgi Sie Liturgi dan

semua petugas Liturgi 27-April 2014 Rp642,000 Terampil menyusun tata cara berliturgi

Memahami liturgi, hal-hal berkaitan liturgi secara memadai Pembinaan Sie Liturgi Lingkungan Para Petugas liturgi lingkungan 16 Februari 2014 Rp805,000 Terampil

memimpin Tata laksana Tatib 12 Januari2014 Rutin berkumpul

sesuai dengan jadwal yang telah disepakati

Keakraban dalam

kelompok Pengurapan OrangSakit Kelompok

Lansia 11 Februari2014

Saling memberi

peneguhan Keterlibatandalam kegiatan bersama Saling memahami dan saling menghormati antar suku Memperkuat

budaya nusantara Misa Inkulturasi Umat

Umat semakin memahami arti kemurahan Allah

Memahami cinta

Allah. Novena Roh Kudus 30 Meis/d 7 Juni 2014

PROGRAM KERJA

SIE LITURGI

(17)

KEGIA T AN BUDGET 7 8 9 10 11 12 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 1 2 3 4 5 6 2013 2014 2015 2016 p en yer ahan SK, ek

nis dalam tugas

yanan ro gr am Kerja, Tek nis dalam P ela yanan ek alan : ar a P emak aman ek alan : memp ersiapk an ang baik aehan oleksi Tek nis dalam p ela yanan ah dan r ek reasi Tek nis dalam p ela yanan ing , shar ing momen t, erbaik an dan na bakti." TAL BUDG ET 2,250,000 1,950,000 2,450,000 2,450,000 7,000,000 7,000,000 1,950,000 50,000,000 1,950,000 6,500,000 83,500,000

PROGRAM KERJA

PRODIAKON

(18)

PROGRAM KERJA

SIE LITURGI

SASARAN

PRIORITAS

PENCAPAIAN

INDIKATOR

TARGET

INISIATIF

KEGIATAN

WAKTU

ANGGARAN

Menyiapkan diri sebelum

melaksanakan tugas

Setiap petugas liturgi memahami dan ber-tanggung jawab atas pelak-sanaan tugas Rekoleksi petugas liturgi Augustus2014

PIC

Petugas Liturgi 12,000,000 Ada pembagian tugas yang baik dan merata

Terbangun

kebersamaan Pembinaan Lektor-lektris Petugas

Lektor-lektris

Bertanggung jawab atas tugas sesuai jadwal Ada jalinan kerjasama di antara anggota Seminar Ekaristi Kesediaan membina dari senior atas junior Tercipta kaderisasi berkelanjutan Penjaringan anggota baru Memilih lagu-lagu

sesuai liturgi Memahami musikgerejani Pelatihan Dirigen Para Dirigen, kelompok koor lingkungan dan wilayah & kategorial Mei 2014 2,434,000 Terampil koor dan

umat Memimpin koor danumat dalam peribatan gereja Keterbukaan

evaluasi diri dan kelompok

Terjalin kerjasama

yang serasi Evaluasi petugas liturgi Sie Liturgi dan

semua petugas Liturgi

27-April

2014 642,000 Terampil menyusun

tata cara berliturgi Memahami liturgi, hal-hal berkaitan liturgi secara memadai

Pembinaan Sie Liturgi Lingkungan Para Petugas liturgi lingkungan 16 Februari 2014 805,000 Terampil memimpin Tata laksana Tatib 12 Januari

2014 Rutin berkumpul sesuai

dengan jadwal yang telah disepakati

Keakraban dalam

kelompok Pengurapan OrangSakit Kelompok

Lansia 11 Februari2014

Saling memberi

peneguhan Keterlibatan dalamkegiatan bersama Saling memahami

dan saling menghormati antar suku

Memperkuat budaya

nusantara Misa Inkulturasi Umat

Umat semakin memahami arti kemurahan Allah

Memahami cinta

Allah. Novena Roh Kudus 30 Meis/d 7 Juni 2014

(19)

PROGRAM KERJA

SIE KATEKESE

SASARAN

PRIORITAS

PENCAPAIAN

INDIKATOR

TARGET

KEGIATAN

INISIATIF

PELAKSANAAN

WAKTU

ANGGARAN

75 % Ortu babtis

bayi terlayani Setiap bulanada pembabtisan bayi

Pendampinga untuk orang tua pada setiap minggu pertama. Pelayanan Sakramen pada hari Jumat minggu ke 3 Ibu Triani, Pak Marcel, Pak Nano Minggu 08.00-09.00

PIC

BABTISAN BAYI 1,000,000 75 % remaja yang

belum dibabtis Setiap tahunada Babtisan remaja

Pendampingan bagi

katekumen remaja Minggu I dan III,pk. 08.00 -09.30 di Ruang Antonius BABTISAN

REMAJA 1,000,000 PakMaman,

Ibu Yati Ciploen 75 % katekumen

dewasa terlayani 2 kali dalamsetahun terlayani sakramen inisiasi Pertemuan Rutin BABTISAN DEWASA Patricia

Sosialisasi lewat warta, lembar misa dan lembar misa, Kaling

Setiap Sabtu pk. 18.30 s/d 20.00, di ruang Bernadus

1,000,000 Pak Luwih Pak Hardi Pak Wiyono Pak Alfredo Pak Jarot Inisiasi Kristen 2x

dalam satu tahun Rekrutmen tenaga katekis. Melibatkan Katekis-katekis lingkungan. 75 % umat yang belum Komuni I terlayani. Setiap tahun ada penerimaan Komuni. Pertemuan Rutin di

Paroki setiap minggu Setiap minggu Idan III pk. 08.00 s/d 09.30. KOMUNI

PERTAMA 1,000,000 Pak Maman,Ibu Yati

Ciploen, Patricia Pendampingan di

paroki dan sekolah Strada. Pendampingan klasikal di sekolah Strada 85 % remaja dan dewasa terima Krisma Setiap 2 tahun sekali terselenggara pelayanan Sosialisasi lewat warta, lembar misa dan lembar misa, Kaling

Sosialisasi mulai bulan Mei

KRISMA 3,000,000 Tim katekese

Koordinator Pak Luwih Kaderisasi tenaga

(20)

Tersedia tenaga

pembimbing BIA Ada 5 tenagapenggerak BIA Konsolidasipendamping BIA Setiap mingguke II dan IV pk. Vina &Ferra 08.30 - 09.30

BIA 2,000,000

Terwujud kegiatan

BIA tiap minggu Pertemuanrutin BIA Kegiatan rutin BIA Terselenggara

Misa BIA sesuai jadwal Sie Liturgi

Misa BIA sesuai jadwal

Misa BIA minggu ke II sesuai jadwal liturgi

60% siswa/i yang tidak mendapat-kan PAK di sekolah terlayani.

75 siswa SD-SMA + Mahasiswa

Sosialisasi lewat warta, lembar misa dan lembar misa, Kaling.

Juli - Agustus UNITAS (PENDIDIKAN AGAMA UNTUK SEKOLAH NEGRI) 10,000,000 Sie Katekesse

Tersedia guru yang kompeten sesuai jenjang pendidikan

Rekrutmen guru bera-gama Katolik berijasah S. Ag/S.Fil/S.Th. Terjalin kerjasama dengan sekolah formal Terjalin kerjasama dengan sekolah formal Pengakuan format resmi penilaian Unitas Tahun Pelajaran 2014-2015 Pembuatan lembar penilaian/rapor unitas. Pembuatan Kop surat, cap untuk menunjang legalitas

Surat menyurat Melibatkan ortu untuk menjadi fasilitator Unitas dengan sekolah tersebut.

Juli s/d September Pelatihan

pendamping BIA

Tersedia tenaga

pembimbing BIR Ada 5 tenagapenggerak BIR Konsolidasi pendamping BIR Pelatihan pendamping BIR Setiap minggu ke II dan IV pk. 08.30 - 09.30. BIR 2,000,000 B. Rini Terwujud kegiatan

BIR tiap minggu Pertemuanrutin BIR Kegiatan rutin BIR Terselenggara Misa

BIR sesuai jadwal Sie Liturgi

Misa BIR

sesuai jadwal Misa BIR minggu ke IIsesuai jadwal liturgi

Informasi ke Sekolah

Negri di wilayah Paroki KomiteUnitas 6 guru inti

Terjalin kerjasama dengan orang tua siswa.

Terbentuk

Komite/ POMG Mulai tahunpelajaran 2013-2014 Membentuk Komite

Unitas. Dengan anggota perwakilan pendamping dan ortu.

Kepengurusan dengan job dis yang jelas. Transparansi keuang-an dan kebijakan. Setiap minggu dengan 15 kali pertemuan, tempat Sekolah Strada pk.08.00-09.30." Kaderisasi tenaga pendamping dengan melibatkan tenaga katekis/penggerak iman.

(21)

Pertemuan yang kontinyu dan terjadwal

Minggu 1, 3,

dan 4 Membuat jadwal danmenginformasikan pertemuan di minggu 1, 3, 4 pk. 08.00-09.30 Mulai tahun pelajaran 2013-2014 Ada kegiatan Pengembangan iman Rekoleksi di bulan Maret 2014 Tersusun Kaldik Terwujud kegiatan Rekoleksi/outbound rohani. Terjalin komunikasi

dengan paroki lain Hadir dalamtiap rapat Leadership BIR dekenat Januari 2015

DEKENAT 1.000.000 Paroki &

Kontribusi Peserta SieKatekese

80 % permasalan katekese paroki tertangani Membuka ruang konsultasi katekese tiap minggu Juli s/d September Kegiatan pelatihan dan pengembang-an bagi guru dan tenaga lain.

Retret/pelatih an pembuatan administrasi. Tersusun

Tersusun silabus dan

perangkat lain. Juni/Juli 2014 Kontribusipeserta dan batuan pihak lain (proposal).

Sie Katekese

Pemerataan kemampuan dan sertifikasi pendidik.

Tersedia ruang konsultasi katekese Mulai tahun pelajaran 2013-2014 Konsolidasi Tim. 1.000.000 Sie Katekese Terbentuk TIM katekese yang kompeten Terwujud pelayanan unggul

Mempunyai data terkini

katekis aktif Januari 2015 KONSOLIDASI TIM

KATEKESSE 1.000.000 Paroki &Kontribusi Peserta SieKatekese

Pendataan karya katekese Tersedia buku sumber dan pedukung. PAK SD

-SMA, LKS Mulai tahunpelajaran 2013-2014 Menyediakan buku paket

PAK untuk semua jenjang pendidikan

Menyediakan LKS untuk semua jenjang pendidikan Memfasilitasi ortu yang ingin memiliki.

(22)

NO. PROGRAM PROGRAM SASARAN ALOKASI WAKTU TEMPAT ALOKASIBIAYA

PROGRAM KERJA

(23)
(24)

PROGRAM KERJA

SIE KERASULAN KELURGA

Rencana

Strategis

Target

Keberhasilan

Indikator

Kegiatan

Program

Pendukung

Anggaran

Merencanakan pemberesan Sakramen Perkawinan

20 Pasutri bermasalah 11 pasutri

terbereskan Pendataan pasutribermasalah ke Stasi, Wilayah dan Lingkungan Mengadakan katekumen untuk pembaharuan Pengucapan pengulangan janji nikah Sie Katekese, Sie KKS Mengadakan Kursus Persiapan Perkawinan

80 pasang Semua calon

pasutri lulus kursus Akan diadakanpada tanggal 8-9 Feb 2014 dan 13-14 Sept. 2014 Sekretariat, Sie Pemeliharaan Gereja dan Romo Mengadakan Rekoleksi Pasutri 128 pasutri dengan perhitungan tiap lingkungan 2 pasutri 128 pasutri mengikuti Rekoleksi Pasutri Rekoleksi Pasutri yang akan dibantu Romo dan team dari Merriage Encounter Distrik I Jakarta, yang akan membahas cara berkomunikasi suami istri yang baik dan cara memupuk rasa cinta suami istri

Sekretariat, Sie Pemeliharaan Gereja dan Romo Rp. 15,000,000 (termasuk sewa tempat, konsumsi, stipendium Romo, alat tulis, cetak spanduk, keamanan & kebersihan serta biaya lain-lain).

Bekerja sama dengan Komisi Kerasulan Keluarga KAJ untuk ikut program Discovery 10 pasang Mudika di Paroki, Stasi, Wilayah dan Lingkungan 10 pasang Mudika mengikuti program Discovery Sekretariat, Sie

Kepemudaan Biaya akandiinformasikan Program Discovery adalah suatu program untuk semakin mengenal pasangan, jadwal menyusul Bekerja sama dengan Kom. Kerasulan Keluarga KAJ untuk ikut Kursus Pastoral Keluarga

5 pasutri 5 pasutri mengikuti Kursus Pastoral Keluarga Program ini mengajarkan untuk melakukan kunjungan secara pastoral ke tiap-tiap keluarga, jadwal menyusul Sekretariat, Sie KKS,

Sie Katekese Rp. 3,000,000(biaya per orang Rp 300,000)

Bekerja sama dengan Merriage Encounter Distrik I Jakarta untuk Week End ME

15 pasutri 10 pasutri

mengikuti WEME WEME ini mengajar-kan lebih mendalam cara berkomunikasi pasutri dan cara mengungkapkan perasaan masing-masing secara benar, jadwal menyusul

Sekretariat dan semua

Sie Rp. 4,000,000(biaya per pasutri Rp 400,000)

(25)

PROGRAM KERJA

SIE KOMUNIKASI SOSIAL

Target W aktu Indikator Keberhasilan Program Kegiatan Pendukung Anggaran

(26)

PROGRAM KERJA

SIE KEPEMUDAAN

No. Bentuk

Kegiatan PelaksanaanWaktu SasaranPeserta Sifat Tujuan StrategikSasaran KeberhasilanIndikator

Anggaran (Rupiah)

(27)
(28)

PROGRAM KERJA

SIE LINGKUNGAN HIDUP

Menggerakkan keterliba

tan

uma

t menjadi ba

gian dari

komunitas beriman yang peduli pada keutuhan ciptaan

Tingka

t kesadaran uma

t

dalam ikut serta memelihara kebersihan gereja, pengurangan sampah plastik dan polusi udara

10% keluarga ka

tolik y

ang

hadir di gereja memanfaa

tkan

"Galon Kejujuran" seba

gai

sarana kepedulian mengurangi sampah plastik 2% uma

t y

ang hadir di gereja

menggunakan transportasi sepeda

Kaba g R T P aroki Sie K omsos Kaba g R T P aroki

Galon Kejujuran (Pengadaan dispenser dan kotak kejujuran) Bike to Church (Pengadaan tempa

t

sepeda)

Februari (Hari P

eduli

Sampah) September (Hari Ozon Internasional)

600.000 1. No. Sasaran Strategis Indikator P encapaian Target Seksi y ang Mendukung Kegiatan W aktu Anggaran TUJUAN # 1 : MENINGKA TKAN, D AN MEMPERD

ALAM IMAN AKAN YESUS KRISTUS

TUJUAN # 2 : MEMBANGUN, MENINGKA TKAN, D AN MEMPERERA T PERSAUD ARAAN SEJA TI Menggerakkan keterliba tan uma t dalam masy araka t majemuk untuk memperera t persaudaraan seja ti melalui kegia

tan Lingkungan Hidup

Wujud konkret kerukunan antar uma

t bera gama melalui kegia tan pen yuluhan,

seminar/workshop lingkungan hidup

60 % perwakilan R W dan penggerak masy araka t di kelurahan Ja ti Mela ti & Ja

ti Murni merespon dan

mengikuti seminar/workshop lingkungan hidup (PHBS) Sie HAK Sie Kepemudaan WK Cabang PSE Seminar/ Workshop Pengelolaan sampah, pembibitan dan pemanfaa

tan

barang bekas.

Maret (ANP) Oktober (HPS)

3.000.000 2. TUJUAN # 3 : MENINGKA TKAN KETERLIBA TAN UMA T D ALAM PELA

YANAN KASIH DI TENGAH MASY

ARAKA T Meningka tkan pelay anan kasih di tengah masy araka t melalui buday a PHBS

Wujud konkret pendampingan kepada penggerak PKK dan kader posy

andudi Kelurahan

Ja

timela

ti

Tim penggerak PKK dan kader posy

andu kelurahan Ja

timela

ti

mempun

yai pengetahuan,

pemaham- an dan ketrampilan meng-olah sampah, pembibitan,

pemanfaa

tan

barang bekas dan pembua

tan nutrisi

"GGG"

Sie HAK WK Cabang PSE

Pen

yuluhan,

pela

tihan,

pendampingan rutin penggerak PKK dan kader posy

andu dalam

pengolahan sampah, pembibitan,

pemanfaa

tan

barang bekas dan pembua

tan nutrisi "GGG"

Kamis minggu ke 4 setia

p

bulan

(29)

tkan keterliba tan gai Ketersediaan fasilita tor Gerakan P eduli Sampah (GELIS) di P aroki Terbentukn ya tim penggerak

peduli sampah (GELIS) P

aroki

Lingkungan WK Mudika Pembentukan tim penggerak peduli sampah paroki (GELIS KAMPUS)

Januari

tkan

pemahaman,

Jumlah orang kunci P

aroki

mempun

yai pengetahuan,

pemahaman dan ketrampilan mengelola sampah Tim penggerak lingkungan hidup (GELIS KAMPUS, GELISLING,

WK ) mempun

yai

pengetahuan,

pemahaman dan

ketrampilan mengelola sampah. Ketua Lingkungan Ketua

Wilay

ah

WK Cabang

Pela

tihan

pengelolaan sampah dan pembibitan untuk penggerak lingkungan di Wilay

ah-wilay

ah

Februari s/d Desember

t

Ketersediaan fasilitas pengolahan sampah organik Minimal tersedia 2 komposter dan ala

t pendukung lainn

ya

untuk pengolahan sampah organik area gereja menjadi pupuk kompos

Kaba

g

Kerumahtanggaan Paroki Pengadaan 2 komposter dan ala

t

pendukung pengolahan sampah organik.

750.000 tkan p lingkungan Reduce, Rec yc le) Jumlah kegia tan lingkungan hidup y ang direport/ dipublikasikan ke uma t/warga

Gereja. Jumlah BIA/BIR di P

aroki, sudah da pa t menera pkan 3R (Reduce, Reuse, Rec yc le) Minimal 5 kegia tan Lingkungan

Hidup dipublikasikan ke uma

t

Gereja 10% dari jumlah BIA/BIR di P

aroki menera pkan 3 R: reduce, Reuse, Rec yc le

Komsos Komsos, Katekese OMK

Sosialisasi kegia

tan

Lingkungan Hidup melalui Warta P

aroki, Pengumuman Gereja, spanduk, flyer , media on line (WEB, Milis, Face Book,

dll) Penyadaran untuk peduli pada Lingkungan Hidup melalui film, slide,

cerita, buku bacaan/komik, game/permainan, ketrampilan daur ulang 500.000

Februari s/d Desember Februari Maret April November

tkan kesadaran t tasi pemanasan Tingka t kesadaran uma t dalam ambil ba gian menga tasi pemanasan global Adan ya peningka tan jumlah uma t y ang ke Gereja

menggunakan transportasi sepeda Komsos Sie Kepemudaan Ketua Lingkungan Pembentukan Komunitas Bike to Church September (Hari Ozon Internasional)

TOTAL ANGGARAN

(30)

PROGRAM KERJA

SIE PERAWATAN GEDUNG

& BANGUNAN

TUJUAN

STRATEGIS

RENCANA

PENCAPAIAN

INDIKATOR

TARGET

TERKAIT

SEKSI

PELAKSANAAN

WAKTU

GEREJA KAMPUNG SAWAH MENJADI OASE ROHANI BERNUANSA BUDAYA BETAWI Meningkatkan kepedulian terhadap umat yang meninggal. Meningkatkan rasa persaudaraan antar umat separoki. Meningkatkan pelayanan kepada semua umat. Meningkatkan penghayatan iman umat melalui kegiatan rohani bernuansa budaya Betawi. Umat semakin berbela rasa terhadap umat yang meninggal. Umat semakin bersaudara dengan umat separoki. Pelayanan kepada semua umat semakin baik Umat semakin beriman melalui kegiatan rohani bernuansa budaya Betawi. 100 % umat yang menjadi anggota DKM terlayani dengan baik. 70 % kegiatan umat dapat difasilitasi dengan tersedianya sarana dan prasarana yang memadai di lahan parkir baru. 100 % umat mendapat pelayanan dengan baik. Iman umat semakin baik melalui kegiatan rohani bernuansa budaya Betawi. 2014 2015 2016 2017

FORM 1; TUJUAN DAN SASARAN PRIORITAS PAROKI

DPH, DP Inti, DP Pleno, umat. DPH, DP Inti, DP Pleno, umat. DPH, DP Inti, DP Pleno, umat. DPH, DP Inti, DP Pleno, umat. Keterangan :

1. Tujuan : rumusan yang ingin dicapai jangka panjang sesuai Arah Dasar pastoral dan tujuan khas paroki. Misalnya

: Umat semakin berbela rasa.

2. Sasaran Prioritas: sasaran khusus jangka pendek (1 tahun) yang ingin dicapai Paroki dalam rangka mencapai

tujuan jangka panjang. Sasaran Prioritas sedapat mungkin disesuikan dengan tema Paroki tahun berjalan. Misalnya: meningkatkan kepedulian umat terhadap kaum miskin di sekitar gereja.

3. Indikator Pencapaian: gambaran keadaan secara kuantitatif dan kualitatif yang akan terjadi bila sasaran prioritas

tercapai. Misalnya: jumlah bantuan sosial yang diberikan naik; atau kesadaran umat untuk berbagi meningkat.

4. Target: besaran yang ingin dicapai secara numerik atau atribut: angka, presentase, atau atribut: sedikit, banyak,

semakin baik, dll. Misalnya: naik 15 % atau lebih banyak dari sebelumnya.

5. Dewan Paroki terkait: personalia atau badan, lembaga terkait yang bertanggungjawab terhadap pelaksanaan

pencapaian sasaran prioritas dimaksud. Misalnya: Pastor Kepala, Sekretaris Dewan, Dewan Paroki Harian, Seksi tertentu, Wilayah, Lingkungan atau kategorial tertentu.

6. Waktu: kapan sasaran prioritas itu harus dicapai. Sebaiknya ditentukan waktu selesainya bukan waktu mulai; bila

(31)

SASARAN

PRIORITAS

PENCAPAIAN

INDIKATOR

TARGET

INISIATIF

KEGIATAN

PELAKSANAAN ANGGARAN

WAKTU

Umat semakin berbela rasa terhadap umat yang meninggal. Umat semakin bersaudara dengan umat separoki. Umat semakin terlayani dengan baik Umat semakin beriman melalui kegiatan rohani bernuansa budaya Betawi. 100 % umat yang menjadi anggota DKM terlayani dengan baik. 70 % kegiatan umat dapat difasilitasi dengan tersedianya sarana dan prasarana yang memadai di ahan parkir baru. 100 % umat terlayani dengan baik. Iman umat semakin baik melalui kegiatan rohani bernuansa budaya Betawi. Pembangunan Columbarium Penataan dan pembangunan fasilitas kegiatan umat di lahan parkir baru. Penataan dan pembangunan Gedung Karya Pastoral di lahan parkir selatan gereja. Renovasi Aula Santo Servatius dan penataan area sekitar/ kompleks gereja (Gua Maria, jalan salib)

Eddy Adi

FORM 2 : PROGRAM PELAYANAN PASTORAL PAROKI

Januari – November 2014 Januari – Desember 2015 Januari – Desember 2016 Januari – Desember 2017

PIC

Meningkatkan kepedulian terhadap umat yang meninggal. Meningkatkan rasa persaudaraan antar umat separoki. Meningkatkan pelayanan kepada semua umat. Meningkatkan penghayatan iman umat melalui kegiatan rohani bernuansa budaya Betawi. Keterangan :

1. Sasaran Prioritas, Indikator Pencapaian, Target dikutip dari Form 1.

2. Inisiatif Kegiatan: kegiatan-kegiatan yang akan dilaksanakan untuk mencapai Sasaran Strategis Paroki. Anggota

Dewan Paroki Harian yang tergabung dalam Dewan Paroki Inti membuat Inisiatif Kegiatan yang akan dilaksanakan pada tingkat Paroki bersama anggota dewan lain yang terkait. Seksi atau Bagian membuat inisiatif Kegiatan sesuai Sasaran Prioritas masing-masing yang tercantum dalam Tujuan dan Sasaran Prioritas Paroki. Bila tidak ada Sasaran Prioritas Paroki yang bisa diturunkan/diambil, maka seksi atau bagian tersebut membuat Sasaran dan Inisiatif Kegiatan sesuai dengan tugas (rutin) masing-masing.

(32)
(33)

CATATAN CATATAN

CATATAN CATATAN

Referensi

Dokumen terkait

Memilih seperangkat sasaran jangka panjang dan strategi umum yang akan mencapai pilihan yang paling dikehendaki.8. Mengembangkan sasaran tahunan dan strategi jangka

Kegiatan pemasaran yang dilakukan suatu perusahaan memiliki beberapa tujuan yang hendak dicapai, baik tujuan jangka pendek maupun tujuan jangka panjang. Dalam

Berdasarkan hasil wawancara dengan kepala kampung tambat, perencanaan dilakukan jangka pendek dan jangka panjang. Biasanya sebelum melakukan kegiatan kepala kampung

jangka panjang harus menyerupai riam/air terjun yang mengalir melalui perusahaan dari sasaran dasar jangka panjang ke sasaran khusus jangka pendek dalam bidang-bidang

Tujuan proyek perubahan yang akan dicapai baik secara jangka panjang (satu atau dua tahun), jangka menengah (satu tahun) dan jangka pendek (16 minggu/sampai berakhirnya Diklatpim

NILAI PRINSIP POSISI PERAN SASARAN INTERVENSI SASARAN INTERVENSI FOKUS AREA POLA PENDEKATAN VISI SASARAN INTERVENSI JANGKA PANJANG JANGKA PENDEK/ MENENGAH DEVELOPMENT

Berdasarkan rencana-rencana jangka panjang tersebut di atas perlu dibuat area prioritas atau area hasil kunci dengan jangka yang lebih pendek (1-3 tahun) yaitu pada tahun

sasaran jangaka panjang adalah sasaran akhir yang harus di capai setelah berlatih dalam suatu jangka tertentu misalnya setwlah latihan 10 bulan sedangkan sasaran jangka pendek adalah