M
MET
ETO
OD
DE
E
P
PEL
ELAKS
AKSAN
ANAAN
AAN
PEKER
PEKERJ
J
AAN
AAN
P
Prrooggrraamm :: PPeemmbbeerrddaayyaaaan n KKoommuunniittaas s PPeerruummaahhaann K
Keeggiiaattaann :: FFaassiilliittaassi Pi Peemmbbaanngguunnaan Pn Prraassaarraanna a ddaan Sn Saarraanna Da Daassaar Pr Peerrmmuukkiimmaann Berbasis Masyarakat
Berbasis Masyarakat P
Peekkeerjrjaaaann :: PPeenniningkgkaatatan n KKuauallititaas s LLiningkgkuungngaan n PPeerrumumahahaan n KKeel. l. KKililoonngagan n KKabab.. Banggai
Banggai L
Lookkaassii :: KKeell. . KKiilloonnggaan n KKaabbuuppaatteen n BBaannggggaaii T
Taahhuun n nnggggaarraann :: !!""##$$
.
. PekPekerjaerjaan Moban Mobilisilisasi daasi dan Demon Demobilisbilisasiasi Langkah awal yang
Langkah awal yang akan kami akan kami lakukan demi kelancaran pelaksanaan pekerjaan, terhadaplakukan demi kelancaran pelaksanaan pekerjaan, terhadap seluruh item pekerjaan yang tercakup dalam pekerjaan Mobilisasi, antara lain :
seluruh item pekerjaan yang tercakup dalam pekerjaan Mobilisasi, antara lain : -- PePenyenyediadiaan arean areal unal untuk petuk pembambangungunanan fasin fasilitlitas lapas lapanangangan
-- MoMobibililisasasi si peperaralalatatan n dadan n peperlrlenengkgkapapan an sesesusuai ai dedengngaan n jajadwdwal al kekebubututuhahan n dadariri peralatan/perlengkapan tersebut.
peralatan/perlengkapan tersebut.
-- PembPembangangunan funan fasiliasilitas katas kantor lantor lapanpangan, digan, direksreksi keet, bi keet, base caase camp, gump, gudangdang, barak k, barak kerjaerja,, dan kebutuhan lainny, dalam jumlah dan luasan yang cukup serta perlengkapan yang dan kebutuhan lainny, dalam jumlah dan luasan yang cukup serta perlengkapan yang memadai sesuai kebutuhan.
memadai sesuai kebutuhan.
-- PePembumbuataatan n PaPapapan n aama Proyma Proyek yang berek yang berisiisikan datkan data infora informamasi mengsi mengenaenai i pepekekerjarjaanan dalam kontrak
dalam kontrak
-- MoMobibililisasasi si pepersrsononil il kokontntraraktktor or dadan n tetenanaga ga kekerjrja a sesesusuai ai kekebubututuhahan n pepelalaksksananaaaann pekerjaan.
pekerjaan.
-- MobiMobilisalisasi akasi akan kami lan kami lakukakukan sesen sesegera mgera mungungkin atakin atau paliu paling lamng lambat ! "tbat ! "tujuhujuh# hari se# hari setelatelahh adanya $urat Perintah Mulai
adanya $urat Perintah Mulai %erja "$PM%# dari pemimpin %erja "$PM%# dari pemimpin satuan kerja dan satuan kerja dan akan segeraakan segera menyiapkan segala yang diperlukan untuk keperluan kelancaran pekerjaan.
menyiapkan segala yang diperlukan untuk keperluan kelancaran pekerjaan.
-- PeraPeralatalatan yann yang akan kg akan kami priami prioritaoritaskan dskan dilapilapangangan adan adalah palah peraleralatan uatan utama stama sepeeperti alarti alatt &andem 'oller dan (ater &anker serta alat-alat pertukangan.
&andem 'oller dan (ater &anker serta alat-alat pertukangan.
-- )ok)okumeumentantasi proysi proyek beruek berupa kondpa kondisi eksiisi eksististing awal prong awal proyeyek, antak, antara lain : ra lain : pepengngambambilailann foto awal "foto nol#, kondisi pekerjaan awal objek pekerjaan yang akan ditangani.
foto awal "foto nol#, kondisi pekerjaan awal objek pekerjaan yang akan ditangani.
B.
B. PePekekerjarjaan an TTaanahnah B.
B.##.. TTiimbmbuunnaan Pn Pililihihaan %Tn %Taassirirtutu&&
Tenaga Kerja yang dibutuhkan untuk melaksanakan pekerjaan ini : Tenaga Kerja yang dibutuhkan untuk melaksanakan pekerjaan ini : -- PPeekkeerrjjaa
- *perator +lat
Bahan'Material yang dibutuhkan untuk melaksanakan pekerjaan ini :
- ahan pilihan &asirtu dengan gradasi butiran maksimal berdiameter , cm.
Peralatan yang dibutuhkan untuk melaksanakan pekerjaan ini : - $ekop
- angkul
- &andem 'oller - (ater tanker - +lat antu Lainnya
Pelaksanaan :
- $etelah peralatan dan tenaga telah siap, maka selanjutnya akan dilakukan pekerjaan timbunan tasirtu
- Pekerjaan timbunan tasirtu dilakukan pada badan jalan, dan pemadatan dilakukan secara lapis demi lapis dengan ketebalan yang disyaratkan.
- Pemadatan timbunan tasirtu tiap lapisnya dengan alat pemadat mesin gilas sehingga rata diseluruh permukaan dimulai dari bagian tepi timbunan kearah as secara tumpang tindih selebar setengah lebar roda mesin gilas sebanyak sampai 0 kali lintasan sampai diperoleh kepadatan tasirtu sesuai dengan yang diinginkan.
- Pada saat penggilasan kadar air material diupayakan pada kadar air optimum. 1ika terlalu kering maka dilakukan penyiraman dan apabila terlalu basah maka dibiarkan sampai mencapau kadar air optimum
- 2kur tinggi masing-masing timbunan pada masing-masing patok $&+, baik pada as jalan maupun pada kedua tepi jalan.
- 3amparkan material tasirtu di atas dasar, dengan ketebalan 4,5 kali dari tebal padat yang direncanakan. )alam 3al ini ketebalan lapisan rata-rata sesudah dipadatkan sesuai spesifikasi teknis yaitu 4 cm.
- Pada saat penggilasan permukaan timbunan sudah harus dibentuk dengan kemiringan permukaan 6 5 7, dan bentuk kemiringan lereng timbunan 4:5 agar tidak mudah longsor.
(aktu Pelaksanaan :
- Perkiraan %uantitas : 48!,8 M9
(aktu pelaksanaan didapat berdasarkan asumsi, hitungan tersebut berdasarkan asumsi bila pekerjaan dilaksanakan secara penuh waktu dan tidak terdapat hambatan didalam proses pelaksanaan berlangsung. (aktu untuk melaksanakan pekerjaan tersebut diatas akan melewati waktu yang tersedia bilamana terdapat hambatan atau pembenahan pekerjaan dan hal-hal lainnya, sehingga mengakibatkan bertambahnya waktu pelaksanaan yang dibutuhkan.
B.!. Timbunan Pilihan %tasirtu& pada bahu jalan
Tenaga Kerja yang dibutuhkan untuk melaksanakan pekerjaan ini : - Pekerja
- Mandor - *perator +lat
Bahan'Material yang dibutuhkan untuk melaksanakan pekerjaan ini :
- ahan pilihan &asirtu dengan gradasi butiran maksimal berdiameter , cm.
Peralatan yang dibutuhkan untuk melaksanakan pekerjaan ini : - $ekop
- angkul
- &andem 'oller - (ater tanker - +lat antu Lainnya
Pelaksanaan :
- $etelah peralatan dan tenaga telah siap, maka selanjutnya akan dilakukan pekerjaan timbunan tasirtu pada bahu jalan
- Pekerjaan timbunan tasirtu dilakukan pada bahu jalan, dan pemadatan dilakukan secara lapis demi lapis dengan ketebalan yang disyaratkan.
- Pemadatan timbunan tasirtu tiap lapisnya dengan alat pemadat mesin gilas sehingga rata diseluruh permukaan bahu jalan secara tumpang tindih selebar setengah lebar roda mesin gilas sebanyak sampai 0 kali lintasan sampai diperoleh kepadatan tasirtu sesuai dengan yang diinginkan.
- Pada saat penggilasan kadar air material diupayakan pada kadar air optimum. 1ika terlalu kering maka dilakukan penyiraman dan apabila terlalu basah maka dibiarkan sampai mencapau kadar air optimum
- 2kur tinggi masing-masing timbunan pada masing-masing patok $&+, baik pada as jalan maupun pada kedua tepi jalan.
- 3amparkan material tasirtu di atas dasar, dengan ketebalan 4,5 kali dari tebal padat yang direncanakan.
- Pada saat penggilasan permukaan timbunan sudah harus dibentuk dengan kemiringan permukaan 6 7, dan bentuk kemiringan lereng timbunan 4:5 agar tidak mudah longsor.
(aktu Pelaksanaan :
- Perkiraan %uantitas : 9, M9
- (aktu yang dibutuhkan : 4 hari "berdasarkan asumsi#
(aktu pelaksanaan didapat berdasarkan asumsi, hitungan tersebut berdasarkan asumsi bila pekerjaan dilaksanakan secara penuh waktu dan tidak terdapat hambatan didalam proses pelaksanaan berlangsung. (aktu untuk melaksanakan pekerjaan tersebut diatas akan melewati waktu yang tersedia bilamana terdapat hambatan atau pembenahan pekerjaan dan hal-hal lainnya, sehingga mengakibatkan bertambahnya waktu pelaksanaan yang dibutuhkan.
). Pekerjaan spal
).#. Lapis *esap Pengikat %Prime )oat&
Tenaga kerja yang dibutuhkan untuk melaksanakan pekerjaan ini : - Pekerja
- Mandor
Bahan'Material yang dibutuhkan untuk melaksanakan pekerjaan ini :
- +spal ;mulsi pen /! atau 0/4 dengan proporsi campuran 87 aspal dan 7 kerosene.
Peralatan yang dibutuhkan untuk melaksanakan pekerjaan ini : - )rum +spal
- +lat Penghampar +spal manual - +lat antu Lainnya
Pelaksanaan :
- Pekerjaan ini harus mencakup penyediaan dan penghamparan bahan aspal pada permukaan yang telah disiapkan sebelumnya untuk pemasangan lapisan beraspal berikutnya.
- Lapis resap pengikat harus dihampar pada permukaan yang kering atau mendekati kering, dan lapis perekat harus disemprot hanya pada permukaan yang
benar-benar kering. Penghamparan lapis resap pengikat tidak boleh dilaksanakan waktu angin kencang, hujan atau akan turun hujan.
- 3ampar lapis pengikat sesuai dengan spesifikasi teknis yaitu <,0 Liter/M5.
- Lapisan yang telah selesai harus menutup keseluruhan permukaan yang dilapisi dan tampak merata, tanpa adanya bagian-bagian yang beralur atau kelebihan aspal.
- 2ntuk lapis perekat, harus melekat dengan cukup kuat diatas permukaan yang dihampar.
- 2ntuk Lapis resap pengikat, setelah proses pengeringan, bahan aspal harus sudah meresap ke dalam lapis pondasi, meninggalkan sebagian bahan aspal yang dapat ditunjukkan dengan permukaan berwarna hitam yang merata dan tidak berongga "porous#. &ekstur untuk permukaan lapis pondasi agregat harus rapi dan tidak boleh ada genangan atau lapisan tipis aspal tercampur agregat halus yang cukup tebal sehingga mudah dikupas dengan pisau.
(aktu Pelaksanaan :
- Perkiraan %uantitas : 4.5 Liter
- (aktu yang dibutuhkan : 54 hari "berdasarkan asumsi#
(aktu pelaksanaan didapat berdasarkan asumsi, hitungan tersebut berdasarkan asumsi bila pekerjaan dilaksanakan secara penuh waktu dan tidak terdapat hambatan didalam proses pelaksanaan berlangsung. (aktu untuk melaksanakan pekerjaan tersebut diatas akan melewati waktu yang tersedia bilamana terdapat hambatan atau pembenahan pekerjaan dan hal-hal lainnya, sehingga mengakibatkan bertambahnya waktu pelaksanaan yang dibutuhkan.
).!. Lapis Penetrasi Ma+adam
Tenaga kerja yang dibutuhkan untuk melaksanakan pekerjaan ini : - Pekerja
- Mandor - Penjaga api - *perator alat
Bahan'Material yang dibutuhkan untuk melaksanakan pekerjaan ini :
- +spal ;mulsi pen /! atau 0/4 dengan proporsi campuran 87 aspal dan 7 kerosene.
- atu Pecah 9-8 cm - atu pecah 4-5 cm
- Pasir Pasang - %ayu bakar
Peralatan yang dibutuhkan untuk melaksanakan pekerjaan ini : - &andem 'oller
- (ater &ank - %ereta )orong - )rum +spal
- +lat Penghampar +spal manual - +lat antu Lainnya
Pelaksanaan :
- +pabila pekerjaan lapis resap pengikat "Prime oat# telah selesai dilaksanakan dengan sempurna sesuai persyaratan teknis, maka akan melangkah ke pekerjaan selanjutnya yakni pekerjaan lapisan +spal Penetrasi.
- +gregat pokok ukuran 9-8 cm ditebar secara merata menggunakan tenaga manusia "manusia#, dipadatkan dengan alat "tandem roller# atau mesin gilas tiga roda yang terbuat dari besi dengan berat minimum ton pada kecepatan rata-rata alat 9 km/jam.
- Pemadatan dilakukan dalam arah memanjang, dimulai dari tepi luar hamparan dan dijalankan menuju ke sumbu jalan. Lintasan penggilasan harus tumpang tindih "o=erlap# paling sedikit setengah lebar alat pemadat atau selebar 9 meter. Pemadatan harus dilanjutkan sampai diperoleh permukaan yang rata dan stabil "minimum lintasan#.
- %emudian ditebar lagi agregat halus untuk pengunci ukuran 4-5 cm dan dipadatkan dengan cara yang sama seperti di atas sampai agregat pengunci tertanam dengan baik "tidak goyang#.
- +spal yang telah siap, dihampar dengan takaran berkisar 4,8 %g/m5, lalu pasir ditaburkan secara merata dengan tebal rata-rata 6 5 cm dan digilas sampai padat.
(aktu Pelaksanaan :
- Perkiraan %uantitas : 9, M9
- (aktu yang dibutuhkan : 5 hari "berdasarkan asumsi#
(aktu pelaksanaan didapat berdasarkan asumsi, hitungan tersebut berdasarkan asumsi bila pekerjaan dilaksanakan secara penuh waktu dan tidak terdapat hambatan didalam proses pelaksanaan berlangsung. (aktu untuk melaksanakan pekerjaan tersebut diatas akan melewati waktu yang tersedia bilamana terdapat hambatan atau
pembenahan pekerjaan dan hal-hal lainnya, sehingga mengakibatkan bertambahnya waktu pelaksanaan yang dibutuhkan.
)emikianlah Metode Pelaksanaan ini kami ajukan untuk menjadi salah satu bahan pertimbangan dalam memutuskan pemenang lelang.
Palu, +gustus 54 ),. SS ! -
D/ S0* SP0T* )irektur