• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN PENGRAJIN PENDERES AGROINDUSTRI GULA KELAPA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN PENGRAJIN PENDERES AGROINDUSTRI GULA KELAPA"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

i

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN PENGRAJIN PENDERES AGROINDUSTRI

GULA KELAPA (Cocos nucifera L)

DI DESA PAGERANDONG KECAMATAN MREBET KABUPATEN PURBALINGGA SKRIPSI Oleh Endah Trisnawati H0812053 FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA 2016

(2)

ii

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN PENGRAJIN PENDERES AGROINDUSTRI

GULA KELAPA (Cocos nucifera L)

DI DESA PAGERANDONG KECAMATAN MREBET KABUPATEN PURBALINGGA

SKRIPSI

Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna memperoleh derajat gelar sarjana pertanian Pada Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret

Program Studi Agribisnis

Oleh Endah Trisnawati

H0812053

FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA 2016

(3)

iii

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN PENGRAJIN PENDERES AGROINDUSTRI

GULA KELAPA (Cocos nucifera L)

DI DESA PAGERANDONG KECAMATAN MREBET KABUPATEN PURBALINGGA

Yang diajukan dan disusun oleh : Endah Trisnawati

H0812053

Telah dipertahankan didepan Dewan Penguji Pada tanggal : 29 Juli 2016

Dan dinyatakan telah memenuhi syarat Susunan Dewan penguji

Ketua Anggota I Anggota II

Prof. Dr. Ir. Suprapti Supardi, M.P. Susi Wuri Ani, S.P., M.P. Wiwit Rahayu, S.P., M.P NIP. 194808081976122001 NIP. 198101212008122004 NIP 197111091997032004

Surakarta, Agustus 2016 Mengetahui,

Universitas Sebelas Maret Fakultas pertanian

Dekan

Prof. Dr. Ir. Bambang Pujiasmanto, M.S. NIP 19560225 198601 1 001

(4)

iv

KATA PENGANTAR

Alhamdulillahirobbil’alamin. Puji syukur Penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang senantiasa memberikan rahmat dan hidayah-Nya kepada Penulis untuk dapat menyelesaikan penyusunan skripsi dengan judul Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pendapatan Pengrajin Penderes Agroindustri Gula Kelapa (Cocos Nucifera L) di Desa Pagerandong Kecamatan Mrebet Kabupaten Purbalingga sebagai salah satu syarat dalam memperoleh gelar sarjana di Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Penyusunan skripsi ini tentunya tidak lepas dari bantuan berbagai pihak. Oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih kepada :

1. Bapak Prof. Dr. Ir. H. Bambang Pujiasmanto, M.S. selaku Dekan Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta.

2. Ibu Nuning Setyowati, SP. M.Si, selaku Ketua Jurusan / Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta.

3. Dr. Ir. Sri Marwanti, MS, selaku Ketua Komisi Sarjana Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta.

4. Prof. Dr. Ir. Suprapti Supardi, M.P., selaku selaku Dosen Pembimbing Utama yang telah memberikan masukan, arahan, dan petunjuk kepada penulis.

5. Susi Wuri Ani, S.P., M.P, selaku Pembimbing Akademik dan Dosen Pembimbing Pendamping yang sudah memberikan arahan, masukan, serta bimbinganannya yang membantu Penulis selama menempuh studi dan dalam penyusunan skripsi. 6. Bapak dan Ibu Dosen serta seluruh staf Fakultas Pertanian Universitas Sebelas

Maret Surakarta atas ilmu yang sudah diberikan kepada penulis dan bantuannya selama masa perkuliahan penulis di Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta.

(5)

v

7. Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Purbalingga beserta staf yang telah memberikan bantuan dalam perijinan penelitian Penulis. 8. Pemerintah Desa Pagerandong Kecamatan Mrebet Kabupaten Purbalingga yang

telah memberikan ijin penelitian serta menyediakan data-data yang diperlukan Penulis.

9. Pengrajin penderes agroindustri gula kelapa di Desa Pagerandong yang telah berkenan memberikan informasi yang dibutuhkan dalam penelitian ini.

10.Kedua orang tua, adik, dan keluarga tercinta, terimakasih atas doa, dukungan moril maupun materiil, motivasi, semangat, nasihat, cinta, dan kasih sayang yang luar biasa bagi Penulis.

11.Seluruh teman-teman Arachis 2012 yang tidak bisa Penulis sebutkan satu persatu. Terimakasih atas bantuan, canda tawa, dan kenangan terindah selama ini.

12.Teman-teman seperjuangan Agribisnis B yang selalu kompak. Terimakasih atas bantuan dan kekompakannya selama ini.

13.Sahabat-sahabat tercinta Ma’ruf, Fitri, Feti, Eni, Dita, Eni, Fitra, Inna, Ayu, Fio. Terimakasih telah menjadi embun penyejuk bagi Penulis yang selalu memberikan motivasi, semangat, bantuan, dan dukungannya selama ini.

14.Semua pihak yang telah membantu kelancaran proses penelitian dan penyelesaian skripsi ini, yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu, terimakasih atas bantuannya selama ini.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, penulis mengharapkan masukan dan saran yang membangun dari berbagai pihak demi perbaikan dari skripsi ini. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi semua pihak.

Surakarta, Agustus 2016

(6)

vi DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PENGESAHAN ... iii

KATA PENGANTAR ... iv

DAFTAR ISI ... vi

DAFTAR TABEL ... viii

DAFTAR GAMBAR ... x DAFTAR LAMPIRAN ... xi RINGKASAN ... xii SUMMARY ... xiv I. PENDAHULUAN ... 1 A. Latar Belakang ... 1 B. Rumusan Masalah ... 7 C. Tujuan Penelitian ... 8 D. Kegunaan Penelitian... 9

II. LANDASAN TEORI ... 10

A. Penelitian Terdahulu ... ... 10

B. Tinjauan Pustaka ... 10

C. Kerangka Teori Pendekatan Masalah... 23

D. . Hipotesis ... 27

E. . Asumsi ... 27

F. Pembatasan Masalah ... 27

G. Definisi Operasional dan Konsep Pengukuran Variabel ... 27

III. METODE PENELITIAN ... 30

A. Metode Penelitian Dasar ... 30

B. Metode Penentuan Lokasi Penelitian ... 30

(7)

vii

D. Jenis dan Sumber Data ... 32

E. Teknik Pengumpulan Data ... 32

F. Metode Analisis Data ... 33

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN ... 40

A. Kondisi Umum Daerah Penelitian... 40

B. Keragaan Produksi Agroindustri Gula Kelapa di Desa Pagerandong Kecamatan Mrebet Kabupaten Purbalingga ... 55

C. Karakteristik Responden ... 57

D. Deskripsi Data Responden Agroindustri Gula Kelapa di Desa Pagerandong Kecamatan Mrebet Kabupaten Purbalingga ... 59

E. Analisis Biaya, Penerimaan, dan Pendapatan pada Pengrajin Penderes Agroindustri Gula Kelapa di Desa Pagerandong Kecamatan Mrebet Kabupaten Purbalingga ... 65

F... Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pendapatan ( Regresi Linear Berganda) . ... 69

G. Analisis Faktor yang Paling Mempengaruhi ... 79

H. . Pembahasan ... 80

V. KESIMPULAN DAN SARAN ... 83

A. Kesimpulan ... 83

B. Saran ... 83 DAFTAR PUSTAKA

(8)

viii

DAFTAR TABEL

Nomor Judul Halaman

Tabel 1. Luas Areal Kelapa Deres Menurut Kabupaten/Kota di Jawa Tengah Tahun 2013 (Ha) ... 3 Tabel 2. Luas Areal Kelapa Deres, Produksi dan Produktivitas Gula Kelapa di

Kabupaten Purbalingga Tahun 2010-2014 ... 4 Tabel 3. Produksi Gula Kelapa Berdasarkan Kecamatan di Kabupaten

Purbalingga Tahun 2010 – 2014 ... 5 Tabel 4. Produksi Gula Kelapa Berdasarkan Desa di Kecamatan Mrebet

Kabupaten Purbalingga Tahun 2015 ... 6 Tabel 5. Penelitian Terdahulu yang Terkait ... 10 Tabel 6. Penentuan Jumlah Sampel Pengrajin Gula Kelapa Setiap Dusun di Desa

Pagerandong Kecamatan Mrebet Kabupaten Purbalingga ... 32 Tabel 7. Komposisi Penduduk Menurut Jenis Kelamin dan Sex Ratio di

Kabupaten Purbalingga Tahun 2014 ... 42 Tabel 8. Komposisi Penduduk Menurut Jenis Kelamin dan Sex Ratio

di Desa Pagerandong Kecamatan Mrebet Kabupaten Purbalingga Tahun 2014 ... 42 Tabel 9. Komposisi Penduduk Menurut Umur dan Jenis Kelamin

di Kabupaten Purbalingga Tahun 2014 ... 43 Tabel 10. Komposisi Penduduk Menurut Umur di Desa Pagerandong Kecamatan

Mrebet Kabupaten Purbalingga Tahun 2014 ... 44 Tabel 11. Komposisi Penduduk Menurut Tingkat Pendidikan di Kabupaten

Purbalingga Tahun 2013 ... 45 Tabel 12. Komposisi Penduduk Menurut Tingkat Pendidikan di Desa

Pagerandong Kecamatan Mrebet Kabupaten Purbalingga Tahun 2014 . 46 Tabel 13. Komposisi Penduduk Menurut Mata Pencaharian di Kabupaten

Purbalingga Tahun 2014 ... 47 Tabel 14. Komposisi Penduduk Menurut Mata Pencaharian di Desa

Pagerandong Kecamatan Mrebet Kabupaten Purbalingga Tahun 2014 . 47 Tabel 15. Tata Guna Lahan di Kabupaten Purbalingga Tahun 2014 ... 49 Tabel 16. Tata Guna Lahan di Desa Pagerandong Kecamatan Mrebet Kabupaten

(9)

ix

Tabel 17. Luas Areal dan Produksi Tanaman Perkebunan di Kabupaten

Purbalingga Tahun 2014 ... 50

Tabel 18. Pertumbuhan Ekonomi Kabupaten Purbalingga Tahun 20011-2014 ... 51

Tabel 19. Pendapatan Domestik Regional Bruto (PDRB) Kabupaten Purbalingga Menurut Lapangan Usaha Tahun 2013- 2014 ... 52

Tabel 20. Jenis-jenis Industri Rumah Tangga di Kabupaten Purbalingga Tahun 2008 ... 54

Tabel 21. Identitas Responden Pengrajin Penderes Agroindustri Gula Kelapa di Desa Pagerandong Tahun 2016 ... 57

Tabel 22. Jumlah Responden Pengrajin Penderes Agroindustri Gula Kelapa di Desa Pagerandong Menurut Status Usaha Tahun 2016... 58

Tabel 23. Jumlah Responden Pengrajin Penderes Agroindustri Gula Kelapa di Desa Pagerandong Menurut Alasan Mengusahakan Tahun 2016 ... 59

Tabel 24. Lama Usaha Pengrajin Penderes Agroindustri Gula Kelapa di Desa Pagerandong Tahun 2016 ... 59

Tabel 25. Jumlah Pohon Kelapa yang di Deres Pengrajin Penderes Agroindustri Gula Kelapa di Desa Pagerandong Tahun 2016 ... 60

Tabel 26. Pengambilan Nira Kelapa dalam Bulan April oleh Pengrajin Penderes Agroindustri Gula Kelapa di Desa Pagerandong Tahun 2016 ... 61

Tabel 27. Hasil Produksi Gula Kelapa per Hari Pengrajin Penderes Agroindustri Gula Kelapa di Desa Pagerandong Tahun 2016 ... 62

Tabel 28. Variasi Bentuk Gula Kelapa yang Dihasilkan Pengrajin Penderes Agroindustri Gula Kelapa di Desa Pagerandong Tahun 2016 ... 62

Tabel 29. Harga Penjualan Gula Kelapa per Kg di Desa Pagerandong Tahun 2016 ... 63

Tabel 30. Proporsi Bagi Hasil Gula Kelapa pada Pengrajin Pemilik Pohon Agroindustri Gula Kelapa di Desa Pagerandong Tahun 2016 ... 64

Tabel 31. Rata-rata Biaya Eksplisit Responden per Bulan ... 65

Tabel 32. Rata-Rata Pendapatan Responden per Bulan ... 68

Tabel 33. Hasil Analisis Koefisien Determinasi (R2) dengan Program SPPS 17.0 .... 69

Tabel 34. Hasil Analisis Uji F dengan Program SPSS 17.0 ... 69

Tabel 35. Hasil Analisis Uji t dengan Program SPSS 17.0 ... 71

Tabel 36. Nilai Tolerance dan VIF pada Variabel Independen ... 77

Tabel 37. Hasil Analisis Autokorelasi dengan Metode Run Test ... 78

Tabel 38. Koefisien Beta Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pendapatan Pengrajin Penderes Agroindustri Gula Kelapa di Desa Pagerandong ... 79

(10)

x

DAFTAR GAMBAR

Nomor Judul Halaman

Gambar 1. Kerangka Teori Pendekatan Masalah ... 26 Gambar 2. Diagram Scatterplot ... 78

(11)

xi

DAFTAR LAMPIRAN

Nomor Judul Halaman

Lampiran 1. Karakteristik Responden... 85

Lampiran 2. Karakteristik Agroindustri Gula Kelapa. ... 88

Lampiran 3. Biaya Eksplisit . ... 93

Lampiran 4. Penerimaan, Biaya eksplisit, Pendapatan . ... 97

Lampiran 5. Cara Pemasaran. ... 100

Lampiran 6. Output Regresi Linear Berganda dan Uji Asumsi Klasik. ... 102

Lampiran 7. Dokumentasi Penelitian . ... 105

Lampiran 8. Peta Desa Pagerandong . ... 108

Lampiran 9. Peta Kecamatan Mrebet . ... 109

Lampiran 10. Peta Kabupaten Purbalingga . ... 110

Lampiran 11. Kuesioner Penelitian. ... 111

(12)

xii RINGKASAN

Endah Trisnawati, H0812053 2016. “Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pendapatan Pengrajin Penderes Agroindustri Gula Kelapa (Cocos Nucifera L) di Desa Pagerandong Kecamatan Mrebet Kabupaten Purbalingga. Dibimbing oleh Prof. Dr. Ir. Suprapti Supardi, M.P dan Susi Wuri Ani, S.P., M.P. Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Pembangunan pertanian dengan segala kebijakannya di Indonesia pada hakikatnya bertujuan untuk meningkatkan produksi dan pendapatan petani. Dalam rangka pembangunan pertanian, agroindustri merupakan penggerak utama perkembangan sektor pertanian terlebih dalam masa yang akan datang posisi pertanian merupakan sektor andalan dalam pembangunan nasional. Salah satu industri pengolahan yang berasal dari pohon kelapa adalah industri gula kelapa. Selain menjadi salah satu komoditas yang memiliki posisi penting dalam komposisi bahan pangan di masyarakat dan sebagai bahan baku dalam industri makanan, gula kelapa juga merupakan produk dari agroindustri yang ikut berperan serta dalam menghasilkan lapangan pekerjaan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis biaya, penerimaan, pendapatan pengrajin penderes gula kelapa, menganalisis pengaruh faktor harga gula kelapa, biaya eksplisit, proporsi bagi hasil gula kelapa, pengalaman usaha, jumlah pohon kelapa, jumlah pengambilan nira dalam satu bulan, serta variasi bentuk gula kelapa, terhadap pendapatan pengrajin penderes gula kelapa, dan menganalisis faktor yang paling berpengaruh terhadap pendapatan pengrajin penderes gula kelapa di Desa Pagerandong Kecamatan Mrebet Kabupaten Purbalingga.

Metode dasar penelitian ini menggunakan deskriptif analitik. Metode penentuan lokasi menggunakan metode purposive (sengaja). Lokasi penelitian yaitu Desa Pagerandong karena tempat tersebut merupakan penghasil gula kelapa paling tinggi di Kabupaten Purbalingga. Metode penentuan sampel menggunakan metode proporsional random sampling. Jenis data yang digunakan dalam penelitian adalah data primer dan data sekunder. Metode analisis data menggunakan regresi linear berganda.

Hasil penelitian menunjukan bahwa rata-rata biaya eksplisit yang dikeluarkan pengrajin penderes gula kelapa di Desa Pagerandong adalah sebesar Rp 627.938 per bulan, penerimaan rata-rata dari agroindustri gula kelapa adalah sebesar Rp 3.293.330 per bulan, sehingga pendapatan rata-rata pengrajin penderes agroindustri gula kelapa di Desa Pagerandong adalah sebesar Rp 2.022.342 per bulan. Faktor-faktor yang berpengaruh terhadap pendapatan pengrajin penderes gula kelapa di Desa Pagerandong antara lain harga gula kelapa, biaya eskplisit, jumlah pohon kelapa, dan jumlah pengambilan nira dalam satu bulan, sedangkan faktor yang paling berpengaruh adalah jumlah pengambilan nira dalam satu bulan. Saran yang dapat diberikan dalam penelitian ini yaitu sebaiknya pengrajin penderes gula kelapa

(13)

xiii

memperhatikan aspek kebersihan, warna, dan penampilan agar hasil produksinya memiliki kualitas yang baik sehingga nilai jualnya tinggi (sesuai harga standar). Pengrajin penderes gula kelapa sebaiknya mengurangi pembelian kayu bakar untuk meminimalisir pengeluaran dan mencari kayu bakar di kebun.

(14)

xiv SUMMARY

Endah Trisnawati, H0812053. 2016. "Analysis Factors Affecting Income Of Craftsmen And Tapper In Palm Sugar Agroindustry (Cocos Nucifera L) In Pagerandong Village, Mrebet Subdistrict, District Of Purbalingga". Supervised by Prof. Dr. Ir. Suprapti Supardi, M.P and Susi Wuri Ani, S.P., M.P. Faculty of Agriculture Sebelas Maret University of Surakarta.

The development of agriculture with all the policies in Indonesia essentially aimed to increase production and income of farmers. In the framework of the development of agriculture, agro-industry is a major driver of the development of the agricultural sector especially in the future position of agriculture is the a primary sector in national development. One of the processing industry which comes from a palm tree are palm sugar industry. In addition to being one of the commodities that have an important position in the composition of foodstuffs in the community and as a raw material in the food industry, palm sugar is also a product of the agro-industry that participate in generating jobs. This study aimed to analyze the cost, revenue, income craftsmen tappers of palm sugar, analyze the influence of the price of palm sugar, explicit costs, the proportion of the profit sharing palm sugar, business experience, the number of coconut trees, the number of tapping palm juice in a month, as well as variations in the shape palm sugar , to income craftsmen tappers palm sugar, and determine the factors that most influence on the income palm sugar tappers craftsmen in the village of Pagerandong, sub district Mrebet and district of Purbalingga.

The basic method of this research used descriptive analysis. Location methods using purposive (intentional). The research location is Pagerandong village, because Pagerandong is the highest producer of palm sugar in Purbalingga. The sampling method used is proportional random sampling. Data used in the study are primary data and secondary data. Data were analyzed used multiple linear regression.

The results showed that the average costs incurred explicit tappers of palm sugar craftsmen in the village Pagerandong is amounted to IDR 627.938 per month, receiving an average of coconut sugar agro-industry amounting to IDR 3.293.330 per month, so that the average income of the agro-industry craftsmen tappers of palm sugar in the village Pagerandong is amounted to IDR 2.022.342 per month. Factors that affect the income craftsmen tappers craftsmen tappers of palm sugar in the village Pagerandong include the price of palm sugar, costs explisit, the number of palm trees, and the number of tapping palm juice in one month, while the most

(15)

xv

influential factor is the number of tapping palm juice in one month. Advice that can be given in this study should artisans tappers namely palm sugar aspect of cleanliness, color, and appearance of its results in order to have good quality so high selling value (according to the standard price). Craftsman tappers palm sugar should reduce purchasing firewood to minimize expenses and looking for firewood in the garden.

Referensi

Dokumen terkait

Hasil dari optimasi, memberikan formula optimum sediaan bath bomb dengan kombinasi antara sodium bikarbonat dan asam sitrat yang telah dianalisa menggunakan

The aims of the research in writing this thesis are: to find out the students’ understanding of primary auxiliary verbs, to find out the students’ ability in

(2) Struktur Penyelenggara Pelayanan Publik sebagaimana dimaksud pada ayat (1) tercantum dalam Lampiran I yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan

Udara tersebut mengalir melalui gagang corong alur mengalir di sekitar bola. Saat udara mengalir melalui bola, aliran udara memiliki kelajuan terbesar menghasilkan

perlu untuk melakukan penelitian tentang Pengaruh Komunikasi, Pengetahuan Patients Safety dan Motivasi Perawat terhadap Pelaksanaan program Patients Safety di Ruang Rawat Inap

Proses perhitungan jarak antar citra di dalam klasifikasi k-NN untuk fitur tekstur menggunakan nilai absolut dari selisih nilai parameter fitur tekstur masing-masing citra

P SURABAYA 03-05-1977 III/b DOKTER SPESIALIS JANTUNG DAN PEMBULUH DARAH RSUD Dr.. DEDI SUSILA, Sp.An.KMN L SURABAYA 20-03-1977 III/b ANESTESIOLOGI DAN

Pola pemindahan logam cair yang berasal dari elektroda sangat mempengaruhi sifat mampu las dari material, dimana logam akan mempunyai sifat mampu las yang tinggi