• Tidak ada hasil yang ditemukan

s pkk 0811739 chapter5

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "s pkk 0811739 chapter5"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

52

Anastasia Ginting, 2013

Perbedaan Kompetensi Permanen Antara Siswa Program Mandiri Dengan Siswa Program Reguler Pada Jurusan Budidaya di SMKN 2 Subang

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

BAB V

KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh serta pembahasan yang dilakukan oleh peneliti, maka dapat diambil beberapa kesimpulan dari uraian – uraian yang disampaikan dalam bab – bab sebelumnya.

1. Gambaran Kompetensi Pemanenan

Nilai kompetensi pemanenan siswa program mandiri lebih tinggi daripada nilai siswa program reguler. Hal itu dikarenakan rutinitas siswa tersebut di lapangan sangat padat. Sehingga keadaan tersebut mampu menyeimbangkan pikiran dan sikap mereka dalam bekerja.

2. Perbedaan Kompetensi Pemanenan

Secara keseluruhan nilai kompetensi pemanenan lebih tinggi diperoleh siswa mandiri. Hal itu dipengaruhi oleh jumlah siswa APTN yang lebih banyak daripada siswa APSDP. Jika dilihat dari APSDP, nilai kompetensi pemanenan antara siswa program mandiri dengan siswa program reguler tidak berbeda. Antara siswa program mandiri dan siswa program reguler konsentrasi APSDP tidak terlihat perbedaan yang signifikan dikarenakan seluruh siswa APSDP baik yang mandiri maupun yang reguler diharuskan tinggal di sekitar sekolah. Dengan demikian siswa reguler memiliki kegiatan yang sama dengan siswa mandiri.

(2)

53

Anastasia Ginting, 2013

Perbedaan Kompetensi Permanen Antara Siswa Program Mandiri Dengan Siswa Program Reguler Pada Jurusan Budidaya di SMKN 2 Subang

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

B. Rekomendasi

Berdasarkan kesimpulan di atas, ada beberapa hal yang disarankan oleh peneliti. Adapun saran tersebut ditujukan bagi sekolah dan peneliti.

1. Bagi Sekolah

Sistem belajar mengajar yang diterapkan oleh pihak SMKN 2 Subang sudah baik sebaiknya lebih ditingkatkan. Menurut peneliti, sebaiknya siswa program reguler juga diberi kegiatan praktik yang lebih rutin lagi agar kemampuan siswa tersebut semakin terasah.

2. Bagi Peneliti

Referensi

Dokumen terkait

Berbagai pertimbangan di atas dan mengingat hukum penanaman modal yang telah berlaku selama kurang lebih 40 (empat puluh) tahun semakin mendesak kebutuhan Undang- Undang

Bagi penyedia Barang/Jasa yang memliki Program Jaminan Pemeliharaan Kesehatan ,dapat mendaftar dan mengambil dokumen pelelangan dengan jadwal sbb :b.

Dalam mempelajari pelajaran yang bersifat sains penggunaan metode konvensional pada saat proses pembelajaran berlangsung, tidak relevan untuk mencapai kompetensi tiga ranah

Erna Widiyastuti, A 210 070 093. Program Studi Pendidikan Akuntansi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Surakarta, 2012. Penelitian ini termasuk jenis

Pola komunikasi guru penyandang tunarungu terhadap siswa penyandang autis pada pembelajaran seni lukis(studi kasus di kelas menengah slb autism pelita hatizh bandung

doktrin sebagai sumber hukum yang digunakan hakim dalam memutus. kasus/perkara adalah sah

Penyerahan mahasiswa PPL dilakukan oleh pihak UNY yang diwakili oleh Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) kepada pihak sekolah yang dijadikan tempat kegiatan

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui motivasi perempuan menjadi auditor pada Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia, mengetahui kelebihan-kelebihan auditor