commit to user
PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN FISIKA TERHADAP HASIL BELAJAR DITINJAU DARI MINAT BELAJAR SISWA
KELAS X PADA KONSEP LISTRIK DINAMIS
Agus Wahyu Widayanto, Surantoro, Dyah Fithriana Masithoh
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Sebelas Maret Surakarta, Indonesia
wwagus11@gmail.com,surantoro57@yahoo.com,dfm@gmail.com
ABSTRAK: Tujuan penelitian untuk mengetahui: (1) ada atau tidak adanya perbedaan pengaruh antara penggunaan media Prezi dan PowerPoint terhadap kemampuan kognitif Fisika siswa pada pokok materi Listrik Dinamis SMA kelas X; (2) ada atau tidak adanya perbedaan pengaruh antara minat belajar siswa kategori tinggi dan rendah terhadap kemampuan kognitif Fisika siswa pada pokok materi Listrik Dinamis SMA kelas X; (3) ada atau tidak interaksi antara pengaruh penggunaan media pembelajaran dan minat belajar siswa terhadap kemampuan kognitif Fisika pada pokok materi Listrik Dinamis SMA kelas X. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen kuasi. Populasi dalam penelitian adalah seluruh siswa kelas X SMA Negeri 1 Ngemplak yang terdiri dari 8 kelas. Sampel penelitian menggunakan 2 kelas, yaitu sebagai kelas eksperimen dan kelas kontrol. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik cluster random sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik dokumentasi, tes dan angket. Teknik dokumentasi digunakan untuk mendapatkan data kedaan awal Fisika siswa. Teknik tes digunakan untuk mendapat data kemampuan kognitif Fisika siswa. Teknik angket digunakan untuk mendapat data minat belaajr siswa. Analisis data diawali dengan uji pendahuluan berupa uji-t 2 ekor, uji normalitas metode Liliefor dan uji homogenitas metode Barlett. Uji hipotesis menggunakan analisis variansi dua jalan dengan frekuensi sel tak sama. Kesimpulan penelitian bahwa: (1) Tidak ada perbedaan pengaruh yang signifikan antara penggunaan media Prezi dan PowerPoint terhadap kemampuan kognitif Fisika siswa SMA kelas X pada pokok materi Listrik Dinamis, dengan nilai Fhitung = 0,429< F0,05;1,64= 3,99; (2) Tidak ada perbedaan yang signifikan antara pengaruh minat
belajar siswa kategori tinggi dan rendah terhadap kemampuan kognitif Fisika siswa SMA kelas X pada materi pokok Listrik Dinamis, dengan nilai Fhitung= 0,0789< F0,05;1,64= 3,99 dan (3) Tidak ada
ada interaksi antara pengaruh penggunaan media pembelajaran dan minat belajar siswa terhadap kemampuan kognitif Fisika siswa pada materi pokok Listrik Dinamis, dengan nilai Fhitung = 0,341<
F0,05;1,64= 3,99.
Kata kunci: media pembelajaran, prezi, powerpoint, minat, kognitif Fisika
ABSTRACT: The aim of this research are to find out whether or not: (1) whether or not the
commit to user
competency of first grade senior high school’s students in Dynamic Electricity subject. Shown with the value of Fhitung = 0,429< F0,05;1,32= 3,99; ( 2 ) there is no significantly difference effect of high
and low interest category on the Physics cognitive competency of first grade senior high school’s students in Dynamic Electricity subject. Shown with the value of Fhitung = 0,0789< F0,05;1,32= 3,99)
and ( 3 ) there is no interaction between effect of using learning media and interest of study on the Physics cognitive competency of first grade senior high school’s students in Dynamic Electricity subject. Shown with the value of Fhitung= 0,341< F0,05;1,32= 3,99.
Keywords: learning media, Prezi, PowerPoint, study interest, Physics cognitive
PENDAHULUAN
Perkembangan teknologi semakin pesat dari
waktu ke waktu menuntut perubahan pada
berbagai bidang kehidupan, pendidikan salah
satunya. Perubahan pada bidang pendidikan
diperlukan guna meningkatkan kualitas
pendidikan.
Pendidikan merupakan salah satu upaya untuk
menciptakan manusia yang cendekia, mandiri
dan berkepribadian, sesuai dengan Undang
Undang No.20 tahun 2003 tentang pendidikan.
Proses pembelajaran mempunyai peran
penting dalam menentukan kualitas
pendidikan. Pembelajaran merupakan system
dimana didalamnya ada komponen komponen
yang saling berkaitan satu sama lain dalam
rangka mencapai tujuan yang telah ditentukan.
Whitaker dalam Djamarah (2002:12)
berpendapat bahwa belajar adalah proses
dimana tingkah laku ditimbulkan atau diubah
melalui latihan dan pengalaman. Burton
mengartikan belajar sebagai perubahan tingkah
laku pada diri individu berkat adanya interaksi
antara individu yang satu dengan yang lainnya,
serta antar individu dengan lingkungannya
sehingga mereka dapat berinteraksi dengan
lingkunganya.interaksi ini memiliki makna
sebagai proses. Seseorang yang sedang
melakukan kegiatan secara sadar untuk
mencapai perubahan tertentu, maka orang
tersebut dikatakan sedang belajar.
Komunikasi merupakan salah satu komponen
penting dalam pembelajaran. Dalam proses
pembelajaran terjadi komunikasi antara
pendidik dan peserta didik. Dalam proses
pembelajaran berlangsung proses pertukaran
ilmu dari pendidik kepada peserta didik.
Proses komunikasi dapat berlangsung dengan
baik apabila penerima informasi memahami
apa yang disampaikan oleh pemberi informasi.
Untuk membantu proses komunikasi dapat
dibantu dengan penggunaan media perantara.
Media pengajaran menurut Ibrahim dan
Syaodih (2003:112) diartikan sebagai segala
sesuatu yang dapat digunakan untuk
menyalurkan pesan atau isi pelajaran,
merangsang pikiran, perasaan, perhatian dan
kemampuan siswa, sehingga dapat mendorong
proses belajar mengajar.
Manfaat media dalam pembelajaran adalah
sebagai alat bantu dalam proses pembelajaran
agar pembelajaran lebih menarik minat dan
perhatian siswa, serta mempermudah
penyampaian materi yang diajarkan.
Salah satu media yang sering digunakan
adalah PowerPoint. PowerPoint merupakan
media presentasi yang banyak digunakan
commit to user
menyampaikan materi pembelajaran. Selain
PowerPoint, ada pula aplikasi Prezi yang hadir
sebagai bentuk media presentasi yang baru.
Prezi merupakan media presentasi berbasis
on-line yang hadir dengan dengan fitur zooming
user interface. Menurut Nicole L.
White(2011:7), Prezi merupakan desain
presentasi visual yang menyenangkan.
Dalam proses pembelajaran yang berlangsung,
tidak hanya guru dan media pembelajaran
yang dapat mempengaruhi keberhasilan dalam
belajar, namun juga siswa itu sendiri. Salah
satu faktor yang ada dalam diri siswa adalah
minat. Menurut M. Dalyono (1997:235) tidak
adanya minat seorang anak terhadap suatu
pelajaran akan timbul kesulitan belajar. Belajar
yang tidak disertai minat mungkin tidak sesuai
dengan bakat, tidak sesuai dengan kebutuhan,
tidak sesuai dengan kecakapan dan tidak
sesuai dengan tipe-tipe khusus anak yang
menimbulkan problem.
Minat sangat berperan besar dalam
pembelajaran di sekolah, sebab minat akan
berperan sebagai motivating force yaitu
sebagai kekuatan yang akan mendorong siswa
untuk belajar. Siswa yang berminat kepada
mata pelajaran, proses pembelajaran dan guru
yang mengajarkannya akan tampak terdorong
terus untuk tekun belajar. Berbeda dengan
siswa yang sikapnya hanya menerima
pelajaran, mereka hanya tergerak untuk mau
belajar namun sulit untuk bisa tekun karena
tidak ada pendorongnya. (Alisuf Sabri,
2007:84)
Berdasarkan masalah yang ada, tujuan dari
penelitian ini adalah untuk mengetahui:
1. ada atau tidak adanya perbedaan pengaruh
antara penggunaan media Prezi dan
PowerPoint terhadap kemampuan kognitif
Fisika siswa pada pokok materi Listrik
Dinamis SMA kelas X
2. ada atau tidak adanya perbedaan pengaruh
antara minat belajar siswa kategori tinggi
dan rendah terhadap kemampuan kognitif
Fisika siswa pada pokok materi Listrik
Dinamis SMA kelas X
3. ada atau tidak interaksi antara pengaruh
penggunaan media pembelajaran dan minat
belajar siswa terhadap kemampuan kognitif
Fisika pada pokok materi Listrik Dinamis
SMA kelas X
Hasil belajar merupakan indikator
keberhasilan siswa dalam mengikuti proses
pembelajaran yang telah ditempuh dalam
waktu tertentu. Serta menunjukan perubahan
perilaku tidak hanya berkaitan dengan
penambahan ilmu pengetahuan tetapi juga
bentuk kecakapan, ketrampilan, sikap,
pengertian, harga diri, minat, watak, dan
penyesuaian diri.
Keberhasilan siswa dalam proses belajar
mengajar dipengaruhi oleh banyak faktor, baik
faktor internal maupun faktor eksternal.
Dimana faktor internal meliputi bakat, minat,
kecerdasan dan motivasi, sedangkan untuk
faktor eksternal meliputi lingkungan keluarga,
sekolah,dan masyarakat. Minat belajar siswa
commit to user
minat belajar akan tibul rasa senang, kemauan,
kesadaran, perhatian, dan konsentrasi siswa.
Belajar dengan minat akan lebih baik daripada
belajar tanpa minat. Minat timbul apabila
siswa tertarik kepada sesuatu karena sesuai
dengan kebutuhanya atau merasakan sesuatu
yang akan dipelajari dirasakan bermakna bagi
dirinya. Suatu minat dapat di ekspresikan
melalui suatu pertanyaan yang menunjukan
bahwa siswa lebih menyukai suatu hal
daripada hal lainya, dapat pula
dimanisfestasikan melalui partisipasi dalam
suatu aktifitas. Siswa yang memiliki minat
terhadap suatu subjek tertentu cenderung
untuk memberikan perhatian yang lebih besar
terhadap hal tersebut.
Bahan pelajaran yang menarik
minat/keinginan siswa akan mempelajari
dengan sebaik-baiknya. Jadi siswa yang akan
mempelajari pelajaran Fisika membutuhkan
kemampuan penguasaan mata pelajaran Fisika.
Apabila hasil belajar Fisika siswa baik dengan
didukung oleh adanya minat serta lingkungan
belajar yang baik pula akan menghasilkan
hasil belajar yang baik pula.
Berdasarkan uraian di atas dapat dirumuskan
hipotesis sebagai berikut
1. Ada perbedaan pengaruh antara
penggunaan media pembelajaran Prezi dan
PowerPoint terhadap kemampuan kognitif
Fisika siswa pada pokok materi Listrik
Dinamis kelas X SMA
2. Ada perbedaan pengaruh antara minat
belajar siswa kategori tinggi dan rendah
terhadap kemampuan kognitif Fisika siswa
pada pokok materi Listrik Dinamis SMA
kelas X SMA
3. Ada interaksi pengaruh antara penggunaan
media pembelajaran dan minat belajar
siswa terhadap kemampuan kognitif Fisika
siswa pokok materi Listrik Dinamis SMA
kelas X SMA
METODE PENELITIAN
Penelitian ini menggunakan metode
eksperimen kuasi dengan populasi seluruh
siswa kelas X SMA Negeri 1 Ngemplak
Tahun Pelajaran 2014/2015 yang terdiri dari 8
kelas. Pengambilan sampel dilakukan dengan
teknik cluster random sampling dengan
mengambil 2 sampel kelas sebagai kelas
eksperimen dan control.
Teknik pengumpulan data berupa
dokumentasi, tes kognitif dan angket.
Dokumentasi digunakan untuk mengambil
data awal kondisi siswa. Tes berupa soal
pilihan ganda digunakan untuk mengambil
data kemampuan kognitif Fisika siswa pada
pokok materi Listrik Dinamis. Angket
digunakan untuk memperoleh data rentang
minat belajar siswa.
Dalam penelitian ini terdapat dua variabel
bebas (media pembelajaran fisika dan minat
belajar ), dan variabel terikat (kemampuan
kognitif Fisika siswa).
Teknik analisis data yang digunakan pada
penelitian ini adalah analisis variansi dua
jalan dengan frekuensi sel tak sama dengan
uji pendahuluan berupa uji-T 2 ekor, uji
normalitas metode Liliefors dan uji
commit to user HASIL DAN PEMBAHASAN
Data yang diperoleh dari dalam penelitian ini
terdiri atas data keadaan awal siswa yang
diambil dari nilai tes Fisika semester gasal,
data minat belajar dan data kemampuan
kognitif Fisika siswa pada materi pokok
Listrik dinamis kelas X SMA Negeri 1
Ngemplak Tahun Ajaran 20014/20015.
Untuk memperoleh gambaran yang jelas dari
masing-masing variabel dalam penelitian ini
ditunjukkan rangkuman data dari
masing-masing variabel pada Tabel 1.
Tabel 1. Rangkuman Data
Variabel Kelas Eksperimen
Kelas Kontrol
mean simp. baku
mean Simp. Baku
Keadaan
awal 35,1 4,71 33,3 5,87
Minat
Belajar 136,7 10,4 134,1 10,2 Kognitif
Fisika 57,9 10,8 57,7 9,91
Berdasarkan uji–t 2 ekor, uji normalitas dan
uji homogenitas yang telah dilakukan,
didapatkan bahwa keadaan awal dan
kemampuan kognitif Fisika siswa berasal dari
populasi yang berdistribusi normal dan
homogen.
Berdasarkan hasil analisis data yang
dilakukan dengan anava 2 jalan dengan
frekuensi sel tak sama diperoleh keputusan
bahwa:
1. Nilai Fhitung sebesar 0,429, dengan Ftabel =
3,99. DK {F|F>3.99} H0 diterima,
sehingga dapat diketahui bahwa tidak ada
perbedaan pengaruh antara penggunaan
media Prezi dan PowerPoint terhadap
kemampuan kognitif Fisika siswa pada
pokok materi Listrik Dinamis SMA kelas
X. Hasil ini berbeda dengan hipotesis
yang diharapkan. Hal ini dapat disebabkan
salah satunya karena kebiasaan siswa
dalam menerima pelajaran mempengaruhi
proses pembelajaran yang berlangsung,
dimana siswa terbiasa untuk menerima
pembelajaran Fisika dalam bentuk
rangkuman rumus dan contoh soal saja,
sehingga media kurang begitu mendapat
perhatian. Sebagaimana hasil penelitian
yang telah dilakukan oleh Sukarno
(2009:64) bahwa pengaruh penggunaan
media terhadap prestasi belajar hanya
memberikan pengaruh 20%, sedangkan
80% dipengaruhi oleh faktor lain.
2. Nilai Fhitungsebesar 0,0789, dengan Ftabel=
3,99. DK {F|F>3.99} H0 diterima,
sehingga dapat diketahui bahwa tidak ada
perbedaan pengaruh antara minat belajar
kategori tinggi dan rendah terhadap
kemampuan kognitif Fisika siswa pada
pokok materi Listrik Dinamis SMA kelas
X. Hasil ini berbeda dengan hipotesis
yang diajukan. Hal ini dapat terjadi karena
subyektifitas subyek penelitian dalam
mengisi angket minat belajar. Siswa
cenderung memilih pernyataan yang lebih
baik walaupun hal itu tidak sesuai dengan
yang sebenarnya, sehingga hasil yang
dilaporkan kurang sesuai dengan hal yang
sebenarnya.
3. Nilai Fhitung sebesar 0,341, dengan Ftabel =
commit to user
sehingga dapat diketahui bahwa tidak ada
interaksi antara pengaruh penggunaan
media pembelajaran dan minat belajar
terhadap kemampuan kognitif Fisika
siswa pada pokok materi Listrik Dinamis
SMA kelas X. Hasil ini berbeda dengan
hipotesis yang diajukan. Hal ini salah
satunya disebabkan karena subjektivitas
objek penelitian dalam mengisi angket
minat belajar. Siswa cenderung memilih
pernyataan yang lebih baik walaupun hal
itu tidak sesuai dengan yang sebenarnya,
sehingga hasil yang dilaporkan kurang
sesuai dengan hal yang sebenarnya.
KESIMPULAN
Berdasarkan hasil analisis data dan
pembahasan dapat disimpulkan sebagai
berikut:
1. Tidak ada perbedaan pengaruh yang
signifikan antara penggunaan media Prezi
dan PowerPoint terhadap kemampuan
kognitif Fisika siswa SMA kelas X pada
pokok materi Listrik Dinamis, dengan
nilai Fhitung= 0,429< F0,05;1,64= 3,99.
2. Tidak ada perbedaan yang signifikan
antara pengaruh minat belajar siswa
kategori tinggi dan rendah terhadap
kemampuan kognitif Fisika siswa SMA
kelas X pada materi pokok Listrik
Dinamis, dengan nilai Fhitung = 0,0789<
F0,05;1,64= 3,99
3. Tidak ada ada interaksi antara pengaruh
penggunaan media pembelajaran dan
minat belajar siswa terhadap kemampuan
kognitif Fisika siswa pada materi pokok
Listrik Dinamis, dengan Fhitung = 0,341<
F0,05;1,64= 3,99.
DAFTAR PUSTAKA
1. Dalyono, M. 1997. Psikologi Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta.
2. Djamarah, Syaiful Bachri. 2002. Psikologi Belajar. Jakarta: Rineka Cipta
3. Ibrahim, R. dan Nana Syaodih. 2003. Perencanaan Pengajaran. Jakarta: Rineka Cipta.
4. Nicole, L. White. 2011. Prezi vs PowerPoint: Finding the right tool for the job. New York: State University of New York Institute of Technology.
5. Sabri, Alisuf. 2007. Psikologi Pendidikan. Jakarta: Pedoman Ilmu Jaya
6. Sukarno. 2009. Pengaruh Penggunaan Media Pembelajaran Terhadap Prestasi Belajar Pendidikan Agama Islam Siswa Kelas XI IPA SMA N 3 Semarang. Skripsi pada FT IAIN Walisongo Semarang: tidak diterbitkan.
.Persetujuan Pembimbing
Surakarta, 29 Juli 2016
Pembimbing I
Drs. Surantoro, M.Si NIP. 19570820 198601 1 001
Pembimbing II