UPAYA MENINGKATKAN TEKNIK GULUNGAN KAKI
SILANG MELALUI METODE LATIHAN I.D.E.A
PADA ATLET GULAT PUTRI 16-17 TAHUN
GAYA BEBAS BOYS CLUB BARUS JAHE
TAHUN 2012/2013
Diajukan Untuk Sebahagian
Syarat-Syarat Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan
OLEH :
RONARDO BARUS NIM. 081266210057
FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
ii
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur Penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat dan rahmatnya sehingga skripsi ini dapat terselesaikan walaupun dalam wujud yang sangat sederhana.Skripsi ini dimaksudkan untuk memenuhi salah satu syarat dalam menyelesaikan studi di Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Medan.
Penulis menyadari, bahwa dalam pembuatan skripsi ini banyak mendapatkan bantuan dan dorongan dari berbagai pihak.Selanjutnya penulis sadar bahwa manusia biasa tak luput dari kesalahan.Oleh karena itu, Penulis menyampaikan mohon maaf yang setinggi-tingginya dan terima kasih yang tak terhingga kepada Yth. :
1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar, M. Si selaku Rektor Universitas Negeri Medan beserta staf-stafnya.
2. Bapak Drs. Basyaruddin Daulay, M. Kes. selaku Dekan FIK Unimed yang telah memberikan izin dan kemudahan kepada penulis untuk mengikuti perkuliahan.
3. Bapak Drs. Suharjo, M. Pd selaku Pembantu Dekan I, Bapak Drs. Mesnan, M. Kes selaku Pembantu Dekan II,
4. Bapak Dr. Budi Valianto, M. Pd selaku Pembantu Dekan III di Fakultas Ilmu Keolahragaan Unimed.
5. Bapak Drs. Zulfan Heri, M. Pd selaku Ketua Jurusan Pendidikan Kepelatihan Olahraga (PKO) FIK Unimed,
6. Bapak Drs. Nono Hardinoto, M. Pd selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan Kepelatihan Olahraga (PKO) FIK Unimed. Dan selaku Dosen Pembimbing Skripsi dan Pembimbing Akademik yang telah banyak meluangkan waktunya dalam memberikan bimbingan dan arahan yang sangat berharga dalam penulisan skripsi ini.
iii
8. Teristimewa kepada keluarga saya Ayahanda Ruben Barus dan Ibunda Aderesna Wati Br Sembiring Milala, selaku orangtua yang telah bersusah payah membesarkan, membimbing, dan menyekolahkan saya. Juga untuk adikku Destaria br Barus, Perdianta Barus, dan Pinalia naftali br barus . yang telah mendoakan penulis hingga dapat menyelesaikan studi ini
9. Terimakasih kepada kakekku Tumbuk Barus dan Nenekku Sehat br sembiring yang selalu memberikan semangat, dorongan dan materi kepada penulis. 10.Kepada sahabat seperjuangan coach Room Community Jan Bobby N Barus
(konco), William filipus (Jakkobus), Pedomanta keliat (Rasul) , Sekda Tibe Barus (Robot), Mandera Putra , Rudolfo Tarigan Dan Seluruh Rekan Rekan Mahasiswa Stambuk 2008.
11.Serta semua pihak yang tidak dapat Penulis sebutkan satu per satu yang turut serta memberikan bantuan dan sumbangan pemikiran selama Penulis mengikuti perkuliahan.
Akhir kata, Penulis berharap semoga skripsi ini bermanfaat bagi kita semua, khususnya bagi dunia pendidikan olahraga serta bagi para pembacanya.Amin.
Medan, Maret 2013
Penulis
ABSTRAK
RONARDO BARUS. Upaya Meningkatan Teknik Gulungan kaki silang dengan
melalui metode latihan I.D.E.A Pada atlet gulat putri 16-17 tahun gaya bebas
Boys Club barus jahe Tahun 2012/2013.
Pembimbing : (NONO HARDINOTO)
Skripsi Medan: Fakultas Ilmu Keolahragaan, UNIMED 2013
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatan teknik gulungan kaki silang pada atlet putri gaya bebas boys club barus jahe dengan metode I.D.E.A Penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan olahraga (PTO). Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh atlet gulat putrid 16-17 tahun gaya bebas boys club barus jahe Tahun 2012/2013 dengan jumlah atlet sebanyak 6 orang.
Untuk memperoleh data dalam penelitian ini maka dilakukan Tes hasil Gulungan kaki silang dengan menggunakan portofolio. Prosedur penelitian ini meliputi perencanaan, tindakan, observasi dan refleksi.
Setelah data terkumpul dan dilakukan analisis maka diperoleh hasil analisisnya : Dari hasil tes atlet pada pada pada tes awal dengan menggunakan portofolio dapat dilihat bahwa kemampuan awal atlet dalam melakukan teknik putaran lengan bawah masih rendah, belum seperti yang diharapkan. Dari 6 orang atlet terdapat 2 orang (33%) yang telah mencapai keberhasilan latihan, sedangkan 4 orang atlet (67%) belum mencapai keberhasilan latihan. Dengan nilai rata – rata keberhasilan atlet dalam latihan adalah 66% .Sedangkan pada siklus I dapat dilihat bahwa keberhasilan atlet dalam latihan secara klasikal sudah meningkat. Dari semua orang atlet yang berjumlah 6 orang seluruhnya telah mencapai keberhasilan dalam latihan 88% dan 6 orang atlet tersebut meningkat secara signifikan dari hasil berikutnya.
Berdasarkan hasil penelitian diperoleh bahwa dengan menggunakan Metode I.D.E.A dapat meningkatkan hasil Teknik Gulungan kaki silang Pada atlet gulat putri
DAFTAR ISI
Hal
ABSTRAK ... i
KATA PENGANTAR ... ii
DAFTAR ISI ... iv
DAFTAR TABEL ... vi
DAFTAR GAMBAR ... vii
DAFTAR LAMPIRAN ... viii
BAB I. PENDAHULUAN ... 1
A. Latar Belakang Masalah... 1
C. Pembatasan Masalah ... 4
D. Rumusan Masalah ... 5
E. Tujuan Penelitian ... 5
F. Manfaat Penelitian ... 5
BAB II. LANDASAN TEORITIS ... 7
A. Kajian Teoritis ... 7
1. Hakikat Olahraga Gulat ... 7
2. Hakikat Teknik... 10
3.Hakikat Teknik gulungan kaki ... 19
4. Hakikat Metode I.D.E.A... 21
B. Kerangka Berpikir ... 27
BAB III. METODE PENELITIAN ... 29
A.Setting Penelitian ... 29
B.Subjek Penelitian ... 30
C.Sumber Data ... 30
D.Teknik Pengumpulan Data ... 31
E. Teknik Analisis Data ... 32
F. Prosedur Penelitian ... 33
G. Instrument Penelitian ... 37
BAB IV.HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 38
A.Deskripsi Permasalahan ... 38
1. Kondisi Awal ... 38
2. Pelaksanaan Siklus I ... 40
B. Hasil Penelitian ... 44
C. Pembahasan Hasil Penelitian ... 44
BAB V.KESIMPULAN DAN SARAN ... 46
A.Kesimpulan ... 46
B. Saran-Saran ... 46
DAFTAR PUSTAKA ... 47
DAFTAR TABEL
Tabel Hal
1. Kategori Umur ... 8
2. kelas-kelas pertandingan... 9
3. Rincian Kegiatan Waktu Dan Jenis Kegiatan Penelitian ... 29
4. Deskripsi Data Hasil tes awal ... 39
5. Deskripsi Data Hasil post-test ... 42
DAFTAR GAMBAR
Gambar Halaman
iv
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran Halaman
1. Data Atlet ... 48
2. Program Latihan Siklus I ... 49
3. Program Latihan IDEA ... 50
4. Portofolio Penilaian... 52
5. Data Pre-test ... 54
6. Data Post-test ... 55
2
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Olahraga Gulat adalah olahraga tertua di antara seluruh beladiri oleh sebab itu beberapa daerah di Indonesia olahraga gulat adalah salah satu pendulang mendali emas seperti DKI Jakarta, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Jawa Barat, Jawa Timur, dan beberapa daerah lainya. Sumatera Utara adalah salah satu provinsi yang di mana perkembangan gulatnya sangatlah meningkat pesat karena hampir setiap kabupaten/kota di Sumatera Utara memiliki pengurus cabang gulat ,walaupun begitu saat ini kemajuan prestasi gulat Sumatera Utara belum menunjukkan prestasi yang signipikan kalau di bandingkan di masa Era tahun 1960-1980 dimana saat itu pegulkat sumatera utara sangat di segani di setiap kejuaraan di Indonesia bahkan tingkat SEA GAMES dan ASEAN GAME sepeti Asmara Dana ,Mangamar Naibaho, Jujur simatupang ,Nustan Hasibuan ,Josua Sinurat dan banyak pegulat lainnya.
Akibat dari perkembangan gulat ini maka persaingan untuk menjadi juara,baik itu di tingkat daerah maupun tingkat nasional akan semakin ketat.seorang pegulat harus siap fisik, teknik , taktik, dan mental untuk mengatasi persaingan dan akhirnya mencapai prestasi yang gemilang. Pencapaian prestasi tidak akan terlepas dari kualitas latihan yang di berikan oleh seorang pelatih dan semangat juang para atlet , dan yang tidak kalah pentingnya adalah sebuah metode atau program latihan yang tepat dan sesuai dengan karakter para atlet.
3
Ada dua gaya yang dipertandingkan olahraga gulat yaitu gaya Bebas (Freestyle) dan gaya Romawi Yunani (Greeco Roman). Gaya bebas yaitu seorang pegulat diperbolehkan menangkap kaki lawan, mengkait kaki lawan, menggulung kaki lawan dan menggunakan seluruh bagian anggota badan untuk melakukan serangan, dengan kata lain bahwa dalam gaya bebas, atlet diperbolehkan menggunakan seluruh anggota badan untuk melakukan serangan.
Seorang pegulat harus menguasai teknik serangan, counter, dan bertahan yang baik untuk mengungguli lawannya, dari beberapa teknik diatas penulis tertarik untuk meneliti salah satu teknik yaitu teknik gulungan kaki.
Teknik Gulungan Kaki merupakan teknik bawah gulat gaya bebas yang sering digunakan dalam setiap latihan dan pertandingan, karena jika seorang pegulat berhasil melakukan teknik gulungan kaki dalam latihan atau pertandingan dengan menggulung kaki lawannya selama tiga kali maka seorang pegulat dengan mudah untuk memenangkan pertandingan dalam satu babak,. Karena sekali melakukan teknik gulungan kaki menghasilkan nilai teknik Dua, Hal itu dituliskan pada Peraturan Gulat Internasional (2010: 44) bahwa untuk mendapatkan nilai teknik dua adalah:
4
2. Bagi pegulat penyerang yang lawannya berguling dengan pundaknya.
3.Bagi pegulat bertahan yang lawannya mengeksekusikan tangkapan dengan dengan kedua pundak menyentuh matrassecara bersamaan atau dengan berguling menggunakan kedua pundaknya sehingga terjadi jatuhan seketika 4.Bagi pegulat yang bisa memblok serangan lawan nya pada posisi berdiri
sehingga lawannya jatuh pada posisi danger..
Dari beberapa kali pemantauan baik itu di pertandingan- pertnadingan maupun dalam latihan ke club gulat kabupaten karo peneliti menemukan beberapa masalah kususnya atlet Gulat puteri yang diantaranya yaitu teknik gulungan kaki Berdasarkan wawancara tanggal 17 September 2012 dengan Nasional Barus sebagai pelatih pada survey awal ke PGSI kab.Karo kususnya Boys Club Barus Jahe, pelatih mengutarakan bahwa banyak atlet puteri belum bisa memperagakan gulungan kaki secara efektif dan efisien. Berdasarkan pengamatan belum sesuai dengan harapan baik dilihat dari posisi kuda kuda, posisi partere,kuncian dan posisi gulungan .
5
membuat atlet lebih mudah menangkap teknik yang di latih, mengatasi kejenuhan pada atlet dan di harapkan dapat berpengaruh terhadap kemampuan atlet dalam melakukan teknik gulungan kaki.
Dari permasalahan umum yang di hadapi pelatih dalam melatih teknik khususnya teknik gulungan kaki maka peneliti merasa tertarik melakukan Penelitian Tindakan Olahraga(PTO), pada atlet Gulat putri Boys Club Barus Jahe, dengan judul’' Upaya Meningkatkan Teknik Gulungan Kaki Silang dengan melalui metode latihan I.D.E.A Pada Atlet Gulat Putri 16-17 Tahun Gaya Bebas Boys Club Barus Jahe Tahun 2013’’ permasalahan ini peneliti temukan ketika
observasi di atlet Gulat putri Boys Club Barus Jahe, yaitu dalam melakukan teknik gulungan kaki silang.
B.Pembatasan Masalah
Sehubung dengan luasnya permasalahan yang timbul dari indentifikasi masalah maka pemroleh pembatasan masalah perlu di lakukan guna memperoleh kedalaman kajian dan menghindari perluasan masalah dalam penelitian sebagai berikut:
1. Atlet Gulat Putri 16-17 tahun Gaya Bebas Boys Club Barus Jahe belum
menguasai Teknik Gulungan kaki dengan baik.
2. Kemampuan melakuakan Teknik Gulungan kaki Atlet Gulat Putri 16-17 tahun Gaya Bebas Boys Club Barus Jahe masih rendah.
6
C.Rumusan Masalah
Dari uraian-uraian di atas ,maka yang terjadi rumusan masalah adalah: Bagaimanakah upaya meningkatkan teknik gulungan kaki dengan menggunakan metode I.D.E.A pada Atlet Gulat Putri 16-17 Tahun Gaya Bebas Boys Club Barus Jahe Tahun 2013 ?
B.Tujuan Penelitian
Berdasarkan permasalahan yang telah disampaikan di atas tujuan penelitian ini adalah: Untuk meningkatkan teknik gulungan kaki dengan menggunakan metode I.D.E.A pada Atlet Gulat Putri 16-17 Tahun Gaya Bebas Boys Club Barus Jahe Tahun 2013.
C.Manfaat Penelitian
Adapun manfaat penelitian ini adalah :
1. Bagi para pembina dan pelatih khususnya Boys club barus jahe .
a. Untuk meningkatkan kreatifitas pelatih dalam membuat dan mengembangkan suatu metode latihan yang akan digunakan.
b. Sebagai bahan masukan pelatih dalam memilih alternatif latihan yang akan dilakukan.
c. Untuk meningkatkan kinerja pelatih dalam menjalankan tugasnya secara profesional, terutama dalam mengembangkan metode latihan.
7
a. Memberikan informasi tentang perlunya teknik gulungan kaki agar menjadi perhatian dalam pembinaan atlet.
b. Diharapkan dapat menambah pengetahuan secara teoritis dan emfiris yang bermanfaat untuk menambah wawasan ilmu pengetahuan olahraga khususnya cabang Gulat
3. Bagi atlet
a. Menciptakan suasana latihan yang lebih menyenangkan dan meningkatkan peran aktif atlet dalam mengikuti latihan, serta meningkatkan teknik putaran lengan bawah.
b. Dapat meningkatkan minat dan kemampuan teknik putaran lengan bawah, serta mendukung pencapaian prestasi.
4. Bagi peneliti
hasil ini sebagai masukan dan dapat memperkaya ilmu pengetahuan olahraga khususnya bagi mahasiswa Fakultas Ilmu Keolahragaan
5. Bagi mahasiswa
a.Diharapkan dapat menambah pengetahuan secara teoritis dan emfiris yang bermanfaat untuk menambah wawasan ilmu pengetahuan mahasiswa olahraga khususnya cabang Gulat
38
DAFTAR PUSTAKA
American Sport Education Program. (2010). Melatih Remaja Gulat. United States Of America : Human Kinetics
Arikunto,suharsimi.(2008).Penelitian Tindakan Kelas.jakarta: Bumi Aksara
Bompa, Todor. (1994). Power Training For Sport: Plyometrics For Maximum
Power Development. Ontario Canada, University Toronto.
Harsono. (1988). Choaching dan Aspek-Aspek Psikologi dalam Choaching. Jakarta : CV Tambak Kesuma.
Kristiyanto, Agus. (2010). Penelitian Tindakan Kelas Dalam Pendidikan Jasmani &
Kepelatihan Olahraga. Surakarta : UNS Press
Mysnyk, Mark. Davis, Barry. Simpson Brooks. (1994). Gerakan Dan Serangan Gulat Peraih
Kemenangan. United States Of America : Human Kinetics
Nossek, Yosef. (1982). Teori Umum Latihan. African : Institus Nasional Olahraga Lagos
Nurinda, Edi Susila. (2000). Perencanaan Pelatihan dan Kompetisi Gulat Dalam Siklus Satu
Tahun.Jakarta : FILA
Petrov,Raiko.(1996). The ABC Of Wrestling. Lausanne : International of Associated Wrestling Styles - FILA.
Shahmuradov, Yuriy A. ( 1996 ). Free Style Wrestling. FILA
Siswanto, Otji. (2010). Peraturan Gulat Internasional. Jakarta : Pengurus Besar Persatuan Gulat Seluruh Indonesia
Syafruddin. (2011). Ilmu Kepelatihan Olahraga.Padang : UNS Press Padang Sudjana. (2005). Metoda Statistika, Bandung : Tarsito