• Tidak ada hasil yang ditemukan

Kesetimbangan Kimia

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "Kesetimbangan Kimia"

Copied!
46
0
0

Teks penuh

(1)

Kesetimbangan Kimia

Tim Dosen Kimia Dasar FTP

(2)

Pengertian kesetimbangan kimia

 Suatu sistem dikatakan setimbang jika dua proses yang berlawanan terjadi dengan

laju yang sama atau dengan kata lain

tidak terjadi perubahan dalam sistem yang setimbang

 Salah satu indikator saat terjadi

kesetimbangan adalah tidak terjadi

perubahan konsentrasi semua komponen yaitu reaktan dan produk.

(3)

Kesetimbangan Kimia

Perbedaan jenis dari arah yang digunakan dalam persamaan kimia berkaitan dengan kesetimbangan

Panah tunggal

Reaksi dianggap sesuai dengan persamaan yang ditulis

Dua panah bolak balik

Digunakan untuk suatu sistem kesetimbangan Dua panah bolak balik berbeda ukuran

Dapat digunkana untuk menunjukkan kecendrungan kesetimbangan ke satu arah tertentu

(4)

Kesetimbangan Kimia

Kesetimbangan homogen

Kesetimbangan yang melibatkan satu fasa Contoh:

Semua komponen berada dalam fasa gas

(5)

Kesetimbangan kimia

Tahap-tahap dasar Untuk reaksi umum

Kita dapat tunjukkan reaksi sebagai terdiri dalam 3 tahap

• awal pencampuran

• daerah kinetik

• daerah kesetimbangan

(6)

Kesetimbangan Kimia

Awal pencampuran

Jika A dan B pertama kali dicampurkan bersama, dan C belum ada

Reaksi yang terjadi

Bersamaan dengan dimulainya reaksi, maka sejumlah C mulai terbentuk

(7)

Daerah kinetik

Bersamaan dengan terbentuknya C, reaksi balik juga mulai terjadi

Secara keseluruhan, kita masih melihat pertambahan jumlah C

Dengan semakin dekatnya pada daerah

kesetimbangan, laju ke arah produk semakin lambat

(8)

Kesetimbangan kimia

Daerah kesetimbangan

Suatu titik dimana kecepatan reaksi pada arah yang berlawanan sama

Secara netto tidak ada perubahan konsentrasi dari setiap komponen

(9)
(10)

Konstanta Kesetimbangan

Untuk reaksi umum :

Kesetimbangan dapat diungkapkan sebagai berikut :

Kc Tetapan kesetimbangan homogen [ ]n konsetrasi molar berpangkat

koefisiennya dalam persamaan reaksi yang setimbang

(11)

Kesetimbangan Heterogen

Kesetimbangan yang melibatkan beberapa fasa

Penulisan kesetimbangan untuk sistem jenis ini, tidak termasuk konsentrasi dari padatan murni (atau cairan)

(12)

Chemical Equilibria

Reaksi pembentukan NH3 dari gas N2 dan H2 N2(g) + 3H2(g) 2NH3(g)

2NH3(g) N2(g) + 3H2(g)

 Bila kedua gas pada volume 1 : 3 dicampur pada suhu kamar tidak terjadi sesuatu reaksi pada laju yang dapat dideteksi.

 Tetapi pada 200 ˚C dan 30 atm campuran bereaksi cepat hingga 67,6% dan tidak ada perubahan lebih lanjut ketika suhu dan tekanan dipertahankan.

Begitu pula sebaliknya ketika NH3 dalam suhu kamar tidak terjadi sesuatu apapun.

Tetapi pada 200 ˚C dan 30 atm terurai dengan cepat hingga 32,4% dan tidak ada perubahan lebih lanjut ketika suhu dan tekanan dipertahankan.

(13)

Contoh

Tuliskan pernyataan kesetimbangan Kc untuk reaksi berikut :

2O3(g) 3O2(g)

2NO(g) + Cl2  2NOCl(g)

Jawab:

(a) Kc = [O2]3 / [O3]2

(b) Kc = [NOCl]2 / [NO]2[Cl2]

(14)

Contoh hubungan Kc dan konsentrasi

35,7 g larutan PCl5 ditempatkan dalam labu 5 L dipanasi hingga 250 C dan dipertahankan hingga tercapai

kesetimbangan. Setelah dianalisis terdapat 7,87 g Cl2. hitunglah Kc

PCl5(aq) PCl3(aq) + Cl2(g)

Mol/L PCl5 pada awal 35,7g/5L x 1mol/208g = 0,0343 M

Mol/L Cl2 pada kesetimbangan 7,87g/5L x 1mol/70,9g = 0,0222 M

Dari persamaan diperoleh hubungan kesetimbangan [PCl5] = [PCl5]awal – [Cl2] = 0,0343 – 0,0222 = 0,0121 M

PCl5(aq) PCl3(aq) + Cl2(g) Mol awal 0,0343

Mol kesetimbangan 0,0121 0,0222 0,0222

Kc = (0,0222)(0,0222)/0,0121 = 0,0407 = 4,07 x 10-2

(15)

Faktor yang mempengaruhi kesetimbangan kimia

Tekanan

Untuk sistem yang melibatkan gas biasanya pengukuran dilakukan dalam tekanan bukan konsentrasi. Dalam hal ini tetapan dihitung berdasarkan tekanan parsial gas.

Ketetapan ini disebut Kp

Kp = (PG)g (PH)h (PA)a (PB)b

 Tekanan total sama dengan jumlah tekanan parsial

Hubungan Kc dan Kp adalah Kc = Kp (1/RT) Dn

Dengan Dn = S koef produk – S koef reaktan

Jika Dn = 0 maka Kp = Kc

(16)

Konstanta Kesetimbangan Tekanan Parsial

Pada temperatur konstan, tekanan dari gas sebanding dengan molaritas

Ingat PV = nRT

Dan molaritas adalah M = mol/liter atau n/V Maka p = RTM

dimana R tetapan gas T temperatur, K

(17)

Konstanta Kesetimbangan Tekanan Parsial

Untuk kesetimbangan yang melibatkan gas, tekanan parsial dapat digunakan untuk

menggantikan konsentrasi

Kp digunakan dimana tekanan parsial diungkapkan dalam satuan atmosfir

(18)

Secara umum, Kp = Kc , sebagai gantinya

Dng adalah jumlah mol gas hasil reaksi dikurangi jumlah mol gas pereaksi

(19)

Konstanta Kesetimbangan Tekanan Parsial

Untuk Kesetimbangan berikut, Kc = 1,10 x 107 pada 700 oC berapakah Kp

(20)

Tetapan Kesetimbangan

Tekanan parsial

(21)

Perhitungan kesetimbangan kimia

Kita dapat perkirakan arah reaksi dengan menghitung quotion reaksi

Quotion reaksi, Q

Q mempunyai banyak Kesamaan dengan Kc, tetapi dengan satu perbedaan penting, yaitu Q dapat digunakan untuk semua set

konsentrasi, sedangkan K tidak

(22)

Quitient Reaction

Beberapa set konsentrasi dapat memberikan suatu Q perhitungan, dengan

membandingkan Q terhadap nilai Kc. Kita dapat memperkirakan arah untuk reaksi.

Reaksi akan berlangsung kearah kanan Tidak ada perubahan, Reaksi pada

kesetimbangan

Reaksi akan berlangsung ke arah kiri

(23)

Quitient Reaction

Untuk contoh awal

Kita tentukan Kc = 54 pada 425,4oC

Jika kita mempunyai campuran sebagai berikut,perkirakan arah dari reaksi

(24)

Quitient Reaction

Karena Q < Kc, maka sistem tidak dalam berkesetimbangan dan akan reaksi

berlangsung kearah kanan

(25)

Pada awal reaksi, ada 0,249 mol N2 ; 3,21x10-2 mol H2 dan 6,42x10-4 mol NH3 dalam sebuah labu reaksi berukuran 3,5 L pada 375 C. Jika Konstanta kesetimbangan (Kc) untuk reaksi:

N2(g) + 3H2(g) 2NH3(g)

Adalah 1,2 pada suhu tersebut, tentukan apakah sistem tersebut berada pada kesetimbangan. Jika tidak, prediksi arah reaksi nya

SOAL

(26)

Perhitungan konsentrasi kesetimbangan

Jika stoikhiometri dan Kc suatu reaksi

diketahui, kita bisa menghitung konsentrasi kesetimbangan untuk semua komponen yang mungkin

• Biasanya, konsentrasi awal diketahui

•Satu dari konsentrasi diungkapkan sebagai variabel x

•Semua yang lainnya kemudian diungkapkan dalam bentuk x

(27)

Contoh Perhitungan kesetimbangan

Suatu sampel COCl2 dibiarkan terdekomposisi Nilai Kc untuk kesetimbangan

Jika konsentrasi awal COCl2 adalah 0,095 M, berapa konsentrasi setiap komponen pada keadaan kesetimbangan

(28)

Contoh Perhitungan kesetimbangan

Konsentrasi awal, (M)

Perubahan

konsentrasi akibat reaksi

Kesetimbngan konsentrasi, M

(29)

Contoh Perhitungan kesetimbangan

Ini adalah bentuk persamaan kuadrat, kebetulan persamaan secara langsung untuk larutannya

(30)

Persamaan kuadrat

Suatu bentuk persamaan

Hanya akar yang positif yang digunakan dalam memecahkan masalah

kesetimbangan

(31)

Contoh perhitungan

Kesetimbangan

(32)

Contoh perhitungan Kesetimbangan

Sekarang kita sudah tahu nilai x, dan kita dapat selesaikan untuk konsentrasi semua komponen.

Dalam kasus ini, perubahan dari konsentrasi COCl2 bisa diabaikan

(33)

Memperkirakan pergeseran kesetimbangan

Prinsip le Chatelier’s

Jika suatu sistem diberi gangguan, sistem dalam

kesetimbangan akan bereaksi untuk menghilangkan gangguan tersebut

Posisi kesetimbangan kimia akan bergeser ke arah berlawanan (yang menghilangkan) dari gangguan tersebut.

Contoh

Penambahan A atau B atau mengurangi C atau D akan mengeser kesetimbangan ke arah kanan

(34)

Perubahan konsentrasi

•Perubahan konsentrasi tidak akan merubah nilai tetapan kesetimbangan pada

temperatur yang tetap

•Jika suatu zat ditambahkan ke dalam sistem yang setimbang, kesetimbangan akan

bergeser ke arah sisi yang lain

•Jika zat dikurangi dari sistem yang

setimbang, kesetimbangan akan bergeser ke arah sisi tempat zat itu diambil

(35)

Perubahan konsentrasi

Contoh : Jika sejumlah I2 ditambahkan ke dalam campuran.

Sistem akan mengatur konsetrasi dan menyusun ulang kesetimbangan baru dengan Kc yang sama

(36)

Perubahan konsentrasi

Contoh : Jika sejumlah H2 dihilangkan

Sistem akan menyusun ulang konsetrasi

dalam kesetimbangan baru dengan Kc yang tetap

(37)

Perubahan Tekanan

Perubahan tekanan tidak akan merubah nilai tetapan kesetimbangan pada temperatur

yang konstan

•Padatan dan cairan tidak begitu dipengaruhi oleh perubahan tekanan

•Perubahan tekanan dengan memasukkan gas inert tidak akan menggeser kesetimbangan

•Perubahan tekanan hanya berpengaruh terhadap porsi gas pada kesetimbangan

(38)

Perubahan tekanan

Secara umum, bertambahnya tekanan akan menurunkan volume sehingga akan

menggeser kesetimbangan ke sisi yang jumlah mol gasnya lebih kecil

(39)

Perubahan Temperatur

Perubahan temperatur biasanya merubah nila tetapan kesetimbangan

•Kc dapat juga meningkat atau menurun dengan bertambahnya temperatur

• Arah dan tingkat perubahannya tergatung pada spesifik reaksi

(40)

Pengaruh katalis

 Dalam suatu kesetimbangan, katalis

dapat mempercepat reaksi maju atau balik sama kuat. Katalis tidak mengubah kuantitas relatif yang ada dalam

kesetimbangan sehingga tidak

berpengaruh terhadap Kesetimbangan reaksi.

(41)

THANK YOU

(42)
(43)

Penggabungan Rumus Tetapan Kesetimbangan

Dalam menentukan nilai Kc maka setiap persaman reaksi kimia harus disetarakan.

Jika persamaannya dibalik, maka nilai Kc dari persamaan yang baru adalah kebalikan dari persamaan aslinya

Tetapan kesetimbangan untuk reaksi total Kc(net)

adalah Kc(1) x Kc(2), hasil kali tetapan kesetimbangan untuk reaksi-reaksi terpisah yang digabungkan

(44)

Contoh soal

 Jika diketahui:

N2(g) + O2(g)  2NO(g) Kc = 4,1 x 10-31 N2(g) + ½ O2(g)  N2O(g) Kc = 2,4 x 10-18

Bagaimana Kc reaksi:

N2O(g) + ½ O2(g)  2NO(g) Kc = ?

 Persamaan diatas dapat digabungkan

N2(g) + O2(g)  2NO(g) Kc = 4,1 x 10-31

N2O(g)  N2(g) + ½ O2(g) Kc = 1/(2,4 x 10-18) = 4,2 x 1017

N2O(g) + ½ O2(g)  2NO(g) Kc = ?

 

(45)

Perhitungan dalam kesetimbangan kimia

 Hitunglah Kp dan Kc untuk kesetimbangan reaksi berikut pada 10 atm dan 200 C

N2(g) + 3H2(g) 2NH3(g)

tekanan NH3 pada keadaan tersebut adalah 50,7%. R = 0,0821 Jawab:

Tekanan total = 10 atm = PNH3 + (PN2 + PH2) PNH3 = 50,7% tekanan total

= 0,507 x 10 atm = 5,07 atm PN2 + PH2 = 10 – 5,07 = 4,93 atm

Karena perbandingan N2 dan H2 adalah 1 : 3 maka, PN2 = ¼ x 4,93 atm = 1,23 atm

PH2 = ¾ x 4,93 atm = 3,70 atm

(46)

Kp = (PNH3)2 = (5,07)2

(PN2) (PH2)3 (1,23) (3,70)3

= 0,413

Kc = Kp (1/RT) Dn

= (0,413) (1/0,0821 x 473)-2 = 6,23.102

Referensi

Dokumen terkait

Pendidikan ini berjalan dengan baik para peminatnya cukup banyak maka sekolah tersebut berganti nama menjadi Sekolah Rakyat Islam Negeri (SRIN) pada tahun 1953..

 Ukuran arteri pulmonalis dan cabangnya memenuhi kriteria Kirklin yang disesuaikan dengan usia dan berat badan pasien. mmHg) atau kondisi katup pulmonal jalek/otot

Dari penelitian ini diharapkan aparat atau petugas lalu lintas di terminal Blok M dapat mencari solusi lain dalam menjaga ketertiban dan kelancaran lalu lintas di Terminal Blok

Metode korelasi silang bertujuan untuk mengetahui keterkaitan antara fluktuasi nilai Indeks Osilasi Selatan, yang menunjukkan kejadian fenomena El Niño atau La Niña,

3.7.3 Mendeskripsikan usaha, kalor, dan energi dalam berdasarkan hukum utama termodinamika 3.7.4 Menganalisis proses gas ideal berdasarkan grafik tekanan-volume

Gambar di atas hanya sebagai contoh untuk memberi gambaran bahawa turun naik harga di forex market adalah ibarat perpindahan kambing-kambing yang dibuat oleh si pengembala, dari

Pada siklus dua pertemuan dua langkah-langkah pembelajaran sesuai dengan skenario, langkah-langkah tersebut dibuat secar rinci sebagai berikut: a) Menentukan bahan pelajaran

Untuk menentukan atau mengubah Current Design File Layer dalam CAD window, pilih sebuah Layer menggunakan tombol pull down dari daftar layer yang ada (seluruh Layer