DAFTAR ISI
Visi dan Misi Ikhtisar Keuangan
Riwayat Singkat Perusahaan Laporan Dewan Komisaris
Laporan Dewan Direksi
Struktur Korporasi dan Struktur Organisasi
Tata Kelola Perusahaan Resiko Bisnis
Pembahasan dan Analisa Manajemen
Sumber Daya Manusia Fokus Perusahaan Anak Profil Dewan Direksi Profil Dewan Komisaris Data Perseroan
Pengesahan Lampiran :
Laporan Auditor Independen atas Laporan Keuangan Konsolidasian Tahun 201 6
Halaman Page
1 2-6 7-9 10-11
12-13
14-15 16-21 22-25
26-28 29-30 31 32-33 34-35 36 37
TABLE OF CONTENTS
Vission and Mission Financial Highlights Brief History of Company Report of Board of Commissioners
Report of Board of Directors Corporate Structure and Organizational Structure Corporate Governance Business Risk
Discussion and Management Analysis
Human Resources Focused Subsidiary Board Of Directors Profile Board Of Commissioners Profile Company Data Validation Attachment : Independent Auditor’s Report
on Consolidated Financial
Statements for Year 2016
PT.RIMO INTERNATIONAL LESTARI TBK Page 1 VISI DAN MISI
VISI :
Menjadi salah satu Perusahaan Ritel yang sukses dalam melayani pelanggan kelas menengah, di mana kesuksesan tersebut dinilai dari cara perusahaan mengelola.
MISI : People
Menjadi suatu tempat bekerja yang memiliki sistem kerja yang profesional, terintegrasi dan para pekerja didorong untuk selalu melakukan perbaikan secara terus menerus untuk mencapai kesuksesan.
Partner
Menjalin suatu kerjasama yang sifatnya sama- sama menguntungkan antara perusahaan dengan pihak ketiga, agar perusahaan mendapatkan dukungan, servis dan kesempatan untuk saling mengembangkan bisnis dalam jangka pendek maupun dalam jangka panjang nantinya.
Portfolio
Menjadi suatu toko retail yang paling favorit bagi pelanggan karena adanya :
-Pelayanan yang baik dan ramah;
-Suasana belanja yang nyaman, bersih dan rapi;
-Menyediakan koleksi produk jual yang sesuai dengan perkembangan mode terkini/ terbaru ; Profit
Memaksimalkan pengembangan investasi kepada shareholder, di mana pada akhirnya pengembalian investasi tersebut akan digunakan
VISION AND MISSION VISION : Being one of the successful retail company serving customers in the middle class, in which success is judged on how the company manages
MISSION : People Being a work place that has a professional working system, integrated and workers are encouraged to always perform continuous improvement to achieve of success.
Partner Establishing a partnership that are mutually beneficial between companies and third parties, the company gets the support, services and opportunities for mutual developing business in the short term and in the long term future.
Portfolio Being a most favorite retail stores for customers because of their:
-Good service and friendly;
-Comfortable shopping atmosphere, clean and tidy;
-Provides a collection of products sold in accordance with the development of the latest fashion mode / newest
Profit
Maximizing development of investment to
shareholders, which in returns the investment will
be used.
PT.RIMO INTERNATIONAL LESTARI TBK Page 2
IKHTISAR KEUANGAN FINANCIAL HIGHLIGHTS
(dalam jutaan Rupiah)
( in million Rupiah)
Tahun /Year 2016 2015 2014 2013 2012
Laba( Rugi)/ Profit and Loss
Penjualan Bersih/Net Sales 47 99 122 291 5.550
Laba Kotor /Gross Profit 11 23 14 6 381
Laba(Rugi) Usaha / Income (loss) From Operation 3.290 -3.525 -4.311 -5.214 -11.820 Laba(Rugi) Sebelum Pajak / Income (loss) before Tax 3.229 -4.736 -4.297 -5.272 -11.850
Laba (Rugi) Bersih / Net Income (loss) 3.153 -4.732 -4.485 -4.904 -11.786
Laba (Rugi) Bersih per-saham/Earning (loss) per share 9 -14 -13 16 -34
Neraca / BalancSheet
Aset Lancar / Current Assets 628 683 627 766 1.183
Aset Tidak Lancar/Non Current Assets 34.094 26.152 6.292 4.273 5.634
Jumlah Aset / Total Assets 34.722 26.835 6.919 5.040 6.817
Liabilitas Lancar / Current Liabilities 52.840 53.320 56.052 55.013 54.272
Liabilitas Tidak Lancar / Non Current Liabilities 49.787 38.268 10.887 5.562 1.967
Jumlah Liabilitas / Total Liabilities 102.627 91.587 66.939 60.575 56.239
Hak Minoritas/Minority Interest 515 -506 -478 -464 -435
Ekuitas / Equity -67.905 -64.752 -60.020 -55.535 -49.422
Rasio Keuangan / Financial Ratio
Laba(Rugi) Kotor / Penjualan Bersih (Gross Profit Margin) 23.21% 22.83% 11,25% 2.05% 6.68%
Laba(Rugi) Usaha /Penjualan Bersih (Operating Profit Margin) -7025% -3553% -3509% -1791% -213%
Laba (Rugi) Sebelum Pajak/Penjualan Bersih (EBITDA to Sales
Ratio) -6894% -4775% -3498% -1810% -214%
Laba (Rugi) Bersih / Penjualan Bersih (Net Income Margin) -6718% -4765% -3521% -1820% -212%
Laba (Rugi) Bersih/Aset (Return on Assets) -9% -18% -65% -105% -173%
Laba (Rugi) Bersih/Ekuitas (Return on Equity) 4.6% 7% 7% 9,5% 24%
Aset /Liabilitas Lancar (Current Ratio) 1.20
1,28
0,01
1,40 0,02
Liabilitas / Ekuitas (Net debt to Equity Ratio) - 1.5 -1,4 -1,1 -1,1 -1,1 Liabilitas/ Aset (Liabilities to Asset Ratio) 3.0
3,4
9,8
12,0 8,2
Modal Kerja Bersih (Net Working Capital) -52.212 -52.637 -55,425 -54,247 -53,089
Jumlah Gerai / Number of Outlet
1
1
1 1 3
Jumlah Karyawan / Number of Employees
14
14
41 45 97
PT.RIMO INTERNATIONAL LESTARI TBK Page 3 IKHTISAR KEUANGAN FINANCIAL HIGHLIGHTS
Tahun/Year 2016 2015 2014 2013 2012
Penjualan bersih / Net sales
47 99 122 291 5.5500 1.000 2.000 3.000 4.000 5.000 6.000
1 2 3 4 5
Net Sales
2016 2015 2014 2013 2012 Penjualan bersih / Net sales
47 99 122 291
5550
PT.RIMO INTERNATIONAL LESTARI TBK Page 4 IKHTISAR KEUANGAN FINANCIAL HIGHLIGHTS
Tahun/Year 2016 2015 2014 2013 2012
Laba Kotor / Gross Profit 11 23 14 6 381
Series1 0
50 100 150 200 250 300 350 400
1 2 3 4 5
Laba kotor/
Gross Profit
2016 2015 2014 2013 2012
Laba kotor / Gross Profit
11 23 14 6
381
PT.RIMO INTERNATIONAL LESTARI TBK Page 5
IKHTISAR KEUANGAN FINANCIAL HIGHLIGHTS
Tahun/year 2016 2015 2014 2013 2012
Laba (Rugi) Bersih /Profit (loss) Net -3.153 -4.732 -4.485 -4.904 -11.786
-12.000 -10.000 -8.000 -6.000 -4.000 -2.000 0
1 2 3 4 5
Profit(loss) Nett
-3.153 -4.732 -4.485 -4.904
-11.786
Laba (rugi) Bersih / Profit (loss) Net
PT.RIMO INTERNATIONAL LESTARI TBK Page 6
IKHTISAR KEUANGAN FINANCIAL HIGHLIGHTS
Tahun/year 2016 2015 2014 2013 2012
Jumlah Aset / Total Assets 34.722 26.835 6.919 5.040 6.817 Komposisi kepemilikan saham melebihi 5% dari tahun 2012 s/d 2015
The composition of stock ownership exceeds 5% from year 2012 up to 2015 1. PT Optima Kharya Capital Securities 15,35%
2. PT Inti Fikasa Securindo 14,90%
3. Paul Isaac Palletimu 12,15%
4. PT Rimo Indonesia Lestari 10,54 % 5. Benny Setiamihardja 8,38%
Tahun 2016/year 2016
1. PT. Rimo Indonesia Lestari 30.29%
2. PT.Inti Fikasa Securindo 14.90%
3. PT. Fajar Indah Makmur Jaya 13.18%
Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec
Tertinggi / Highest
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Terendah / Lowest
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Penutupan / Closing
190 190 190 190 190 190 190 190 190 190 190 190
010.000 20.000 30.000 40.000
Jumlah Aset / Total Assets
2016 2015 2014 2013 2012
Jumlah Aset/Total Assets
34.722 26.835
6.919 5.040 6.817
PT.RIMO INTERNATIONAL LESTARI TBK Page 7 RIWAYAT SINGKAT PERUSAHAAN
Bermula dari toko perseorangan yang menjual pakaian di Duta Merlin, Jakarta Pusat pada tahun 1987, RIMO diresmikan menjadi sebuah perusahaan yang bergerak di bidang retail
Gerai pertama yang dibuka sesudah resmi menjadi perusahaan berlokasi di Gajah Mada Plaza lantai 3, Jakarta Pusat, yang kemudian dilanjutkan dengan pembukaan gerai di Pasar Baru dan Blok M. Gerai pertama di luar Jakarta pertama kali dibuka di Surabaya.Pada tanggal 10 November 2000, RIMO berubah menjadi perusahaan publik dengan mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Jakarta.
Pada saat sekarang ini , RIMO memiliki 1(satu) gerai saja yaitu yang terletak di Palmerah, Jakarta selatan
Perseroan Pertama kali didirikan dengan nama PT Rimo Catur Lestari dengan Akta Perseroan Terbatas no. 126 tanggal 25 Maret 1987 yang dibuat dihadapan Anthony Djoenardi, S.H., notaris di Jakarta, dan telah mendapatkan pengesahan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia
dengan Surat Keputusan No.
C2.9226.HT.01.01.TH88 tanggal 28 September 1988 dan telah didaftarkan pada Kepaniteraan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat dengan No.
2544/1988 tanggal 10 Nopember 1988 serta diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 62/2000 tanggal 4 Agustus 2000, Tambahan Berita Negara No. 4243/2000.
Akta Pendirian tersebut telah diubah melalui Akta Risalah Rapat No. 59 tanggal 26 April 1996 yang dibuat di Hadapan Anthony Djoenardi, S.H., Notaris di Jakarta dan telah mendapatkan persetujuan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No.
C2.5977.HT.01.04.TH97 tanggal 2 Juli 1997 dan telah didaftarkan di kantor Pendaftaran Perusahaan Kodya Jakarta Pusat dengan No.
1296/BH.09.05/IX/1997 tanggal 16 September 1997 serta telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 3 Tanggal 9 Januari 1998, Tambahan Berita Negara No. 172/1998.
BRIEF HISTORY OF COMPANY Starting from individual store that sell clothing at Duta Merlin, Central Jakarta in 1987, RIMO opened to become a company that is engaged in retail.
The first Outlet was opened after officially became a company located in Gajah Mada Plaza 3rd Floor, Central Jakarta, followed by the opening of stores in Pasar Baru and Block M. The first Outlet at the of outside Jakarta was opened in Surabaya.
At November 10, 2000, RIMO turned into a Public Company by listing its shares on the Jakarta Stock Exchange
At present, RIMO has one outlet that located in Palmerah ,South of Jakarta
The Company was first established as name as PT Rimo Catur Lestari with notariil in deed no.
126 dated March 25, 1987 made before Anthony Djoenardi, SH, notary in Jakarta, and was approved by the Minister of Justice of the Republic of Indonesia with Decree No.
C2.9226.HT.01.01.TH88 September 28, 1988 and
was registered at the Central Jakarta District
Court No. 2544/1988 dated 10 November 1988
and was published in the Official Gazette of the
Republic of Indonesia No. 62/2000 dated August
4, 2000, the Official Gazette No. 4243/2000
Articles of Establisment of the company has been
amended by Act Meeting no. 59 dated 26 April
1996 made by Djoenardi Anthony , SH, Notary in
Jakarta and was approved by the Ministry of
Justice of the Republic of Indonesia with Decree
No. C2.5977.HT.01.04.TH97 dated July 2, 1997
and was registered at the Company Registration
Office in Central Jakarta Municipality No. 1296 /
BH.09.05 / IX / 1997 dated 16 September 1997
and published in the Additional Official Gazette of
the Republic of Indonesia No. 3 on January 9,
1998, Supplement No. 172/1998.
PT.RIMO INTERNATIONAL LESTARI TBK Page 8 RIWAYAT SINGKAT PERUSAHAAN
Selanjutnya terdapat pula perubahan Akta Pendirian berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat No. 68 tanggal 31 Maret 2000 dan Akta pernyataan Keputusan Rapat No. 59 tanggal 28 April 2000 dimana keduanya dibuat di hadapan Toety Juniarto, S.H., Notaris di Jakarta.
Akta-akta mana memperoleh persetujuan dari Menteri Hukum dan Perundang-undangan Republik Indonesia pada tanggal 7 Juni 2000 dengan Surat Keputusan No. C- 11.557.HT.01.04.TH2000 dan telah di daftarkan di Kantor Pendaftaran Perusahaan Kodya Jakarta Barat No. 0695/RUB.09.02/VII/2000 tanggal 12 Juli 2000 serta telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 72 tanggal 8 September 2000, Tambahan Berita Negara No.
5242/2000
Selanjutnya Perseroan merubah namanya menjadi PT Rimo Catur Lestari Tbk sesuai dengan Akta Berita Rapat No. 22 tanggal 8 Juni 2000 yang dibuat di hadapan S.P Henny Singgih, S.H., Notaris di Jakarta, akta mana telah memperoleh Persetujuan dari menteri Hukum dan Perundangan Republik Indonesia dengan Surat Keputusan no. c.11933.HT.01.04.TH.2000 tanggal 14 Juni 2000 dan telah didaftarkan dikantor Pendaftaran Perusahaan Kodya Jakarta Barat dibawah No. 082/RUB.09-02/VIII/2000 tanggal 10 Agustus 2000.
Sesuai dengan Akte Pernyataan Keputusan Rapat PT. Rimo Catur Lestari Tbk. yang di aktekan oleh Notaris Leolin Jayayanti , SH No.70 tanggal 21 Juli 2014, Perseroan merubah namanya menjadi PT. Rimo International Lestari, Tbk. Akte tersebut telah memperoleh persetujuan pengesahan sesuai dengan Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia No: AHU- 06432.40.20 2014 tanggal 11 Agustus 2014.
BRIEF HISTORY OF COMPANY Furthermore, there are also changes to the Deed of Establishment by notaril deed No. 68 dated March 31, 2000 and the Deed of Resolution No. 59 dated of 28 April 2000 that both made before Toety Juniarto, SH, Notary in Jakarta. Acts of which received approval from the Minister of Law and Legislation of the Republic of Indonesia on June 7, 2000 by Decree No. C-11.557.HT.01.04.TH2000 and has been registered at the Company Registration Office West Jakarta No. 0695 / RUB.09.02 / VII / 2000 dated July 12, 2000 and was published in the Official Gazette of the Republic of Indonesia No. 72 dated 8 September 2000, the Official Gazette No. 5242/2000
The Company changed its name to PT Rimo Catur Lestari Tbk in accordance with the Deed of Resolution No. dated 22, June 8, 2000, made before S.P Henny Singgih, SH, Notary in Jakarta, where the deed has obtained approval from the Minister of Law and Legislation of the Republic of
Indonesia with Decree no.
c.11933.HT.01.04.TH.2000 dated June 14, 2000 and was registered in registration West Jakarta under No. 082 / RUB.09-02 / VIII / 2000 dated August 10, 2000.
In accordance with the Deed of Resolution of PT.
Rimo Catur Lestari Tbk. which in notariil in deed
by Leolin Jayayanti, SH No.70 dated July 21,
2014, the Company has changed its name to be
PT. Rimo International Lestari Tbk. The deed was
approved by ratification in accordance with the
Minister of Justice and Human Rights No: AHU-
06432.40.20 2014 dated August 11, 2014.
PT.RIMO INTERNATIONAL LESTARI TBK Page 9 RIWAYAT SINGKAT PERUSAHAAN
Sesuai dengan akte Notaris tanggal 29 Oktober 2015 Nomor 11 yang dibuat oleh Notaris Yudianto Hadioetomo SH.,M.Kn tentang Pernyataan Keputusan Rapat Perseroan terjadi pergantian Dewan Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan sebagai berikut :
Akte tentang susunan Dewan Direksi dan Dewan Komisaris tersebut telah mendapat surat pemberitahuan Perubahan dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan No: AHU-AH.01.03-0981301 tanggal 19 Nopember 2015.
BRIEF HISTORY OF COMPANY
In accordance with notariil in deed No: 11 October 29, 2015 before Yudianto Hadioetomo SH., M.Kn of Resolution on a change of the Company's Board of Directors and Board of Commissioners as follows :
Deed of the Board of Directors and Board of Commissioner has received a notification letter from the Ministry of Justice and Human Rights Republic of Indonesia with No: AHU-AH.01.03- 0981301 dated November 19, 2015.
Dewan Direksi Board of Directors
Direktur Utama Henry Poerwantoro President Director
Direktur Independen Siswanto Independent Director
Dewan Komisaris Board Of Commissioners
Komisaris Utama Pahala Silaban President Commissioner
Komisaris Independen Maria Shanty Wijaya Independent Commissioner
PT.RIMO INTERNATIONAL LESTARI TBK Page 10 LAPORAN DEWAN KOMISARIS
Tahun 2016 adalah tahun yang cukup berat bagi RIMO untuk menjalankan usahanya. Dengan kondisi perekonomian global yang persaingannya semakin ketat dan jumlah gerai ada hanya 1(satu) gerai sehingga Rimo hanya mencapai penjualan sebesar Rp 47 juta, menurun dibandingkan dengan Penjualan tahun 2015 sebesar Rp 99 juta.
Namun dengan penjualan yang terus menurun sebesar Rp 52 juta, penurunan Rugi Bersih Perusahaan di tahun 2016 hanya sebesar Rp 1.579 juta jika dibandingkan dengan Rugi Bersih tahun 2015, hal ini dikarenakan Perusahaan masih tetap dan terus melakukan efisiensi secara besar-besaran.
Memandang ke depan meskipun dengan ketidakpastian yang masih terjadi pada perekonomian global, kami masih tetap optimis bahwa ke depannya bisnis ritel masih cukup menjanjikan, hal ini terlihat dari semakin pesatnya pertumbuhan Perusahaan ritel dan/atau penyedia retail baru di Indonesia di tahun 2016 ini. Hal ini disebabkan karena pangsa pasar ritel di Indonesia masih cukup besar.
Dengan asumsi kondisi bisnis ritel diatas, RIMO masih optimis melalui jajaran Manajemen yang handal yang juga turut ambil bagian dalam pertumbuhan bisnis ritel tersebut. Perusahaan akan meneruskan penerapan strategi usaha yang terfokus pada bisnis utama serta memaksimalkan potensi dari merek – merek dan gerai yang ada.
Perseroan masih berada di posisi yang memungkinkan untuk menghadapi persaingan yang semakin agresif.
Dewan Komisaris memandang kinerja Dewan Direksi secara keseluruhan di tahun 2016 tetap baik dibandingkan dengan tahun sebelumnya dalam usahanya mengurangi kerugian dan efisiensi Perusahaan. Dan rencana Perseroan untuk melaksanakan Penawaran Umum Terbatas I Perseroan sedang menunggu persetujuan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Republik Indonesia sampai tanggal 31 Desember 2016
REPORT OF BOARD OF COMMISSIONERS The year 2016 was a tough year for RIMO to run its business. With the condition of the global economy is increasingly tight competition and the number of outlet there so that Rimo only reached sales only 1 (one) outlet Rp 47 million, decreased compared to 2015 Sales of Rp 99 million.
However, with decreasing sales of Rp 52 million, the Company's Net Loss decrease in 2016 amounts to only Rp 1,579 million compared to the Net Loss of 2015, this is because the Company is still in continuous efficiency.
Looking ahead despite the uncertainty that still occur in the global economy, we are still optimistic that the future of retail business is still quite promising, it is seen from the rapid growth of the retail company and / or new retail provider in Indonesia in 2016. This is because the share of the retail market in Indonesia is still quite large.
Assuming the above conditions of the retail business, RIMO is still optimistic through a reliable board of management who also took part in the growth of the retail business. The company will continue the implementation of a business strategy focused on core business and maximize the potential of the brands and existing outlets.
The company still is positioned which allows for the face of aggressive Competition.
The Board of Commissioners views the
performance of the Board of Directors as a whole
in 2016 remains good compared to the previous
year in an effort to reduce the Company's losses
and efficiency. And the Company's plan to
implement the Rights Issue I of the Company is
awaiting the effective approval of the from
Financial Services Authority (FSA) until December
31, 2016.
PT.RIMO INTERNATIONAL LESTARI TBK Page 11 Atas nama Dewan Komisaris
On behalf of Board of Commissioners PT.Rimo International Lestari, Tbk.
Pahala Silaban Komisaris Utama/
President Commissioner LAPORAN DEWAN KOMISARIS
Komite yang berada di bawah pengawasan Dewan Komisaris adalah Komite Audit dan Komite Nominasi dan Remunerasi.
Atas nama Dewan Komisaris, saya sampaikan rasa terima kasih yang sebesar besarnya kepada seluruh pemasok, mitra kerja dan segenap karyawan yang turut bekerja sama sehingga mencapai hasil yang baik di tahun 2016.
REPORT OF BOARD OF COMMISSIONERS Committee under the supervisory of the Board of Commissioners are the Audit Committee and Nomination and Remuneration Committee.
On behalf of the Board of Commissioners, I would
like to thank you so much to all suppliers, business
partners and all employees who worked together
to achieve a good result in 2016.
PT.RIMO INTERNATIONAL LESTARI TBK Page 12 LAPORAN DEWAN DIREKSI
Pada tahun 2016 RIMO banyak melakukan perubahan terhadap kebijakan-kebijakan internal, sehingga Rimo masih bisa bertahan dalam persaingan global saat ini. Tahun 2016 penjualan RIMO hanya mencapai Rp 47 juta menurun di banding tahun 2015 yang mencapai Rp 99 juta , hal ini dikarenakan Rimo masih dalam upaya mempertahankan eksistensinya di dunia ritel.
Pada tahun 2016 Perusahaan tetap optimis untuk terus mengembangkan usaha dengan mencanangkan target transaksi penjualan yang meningkat, penambahan divisi Untuk meningkatkan laba Perusahaan,mencari investor dari dalam dan luar negeri, peningkatan modal perusahaan dalam bentuk right issue untuk itu perusahaan akan berusaha menumbuhkan usaha bisnis, memelihara tradisi bertumbuh secara inovatif dan tetap memelihara manajemen keuangan yang hati-hati. Perusahaan akan membangun semangat dan kecakapan entrepreneurship menjadi strategi Sumber Daya Manusia Perusahaan dalam membangun masa depan di tengah-tengah persaingan yang semakin ketat.
Meskipun banyak dibangun pusat – pusat perbelanjaan di Jakarta, namun dengan semakin bertambah banyaknya pelaku bisnis ritel serta lokasi dibangunnya pusat – pusat perbelanjaan baru tersebut tidak merata (cenderung berada dalam wilayah yang berdekatan), maka Perusahaan harus lebih berhati – hati dalam menentukan lokasi untuk membuka gerai baru.
Ibu kota – ibu kota provinsi dan kabupaten masih memiliki peluang bagus dalam berekspansi, namun pusat –pusat perbelanjaan yang ada masih sangat sedikit.
Dewan Direksi selalu optimis dan ingin melakukan terobosan untuk melakukan Penawaran Umum Terbatas I (Right Issue), namun sampai tanggal berakhirnya laporan keuangan yaitu 31 Desember 2016 ini. Perseroan belum mendapat persetujuan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
REPORT OF BOARD OF DIRECTORS In 2016 RIMO made many changes to internal policies, so Rimo can still survive in today's global competition. In 2016 RIMO sales only reached Rp 47 million decreased compared to 2015 reached Rp 99 million, this is because Rimo is still in an effort to maintain its existence in retail world.
In 2016, the Company remains optimistic to continue to expand its business by launching increased sales transaction targets, additional divisions to increase the Company's profit, seek domestic and foreign investors, increase the company's capital in the form of rights issue for that company will try to grow business, tradition grows innovatively and maintains prudent financial management. The company will build entrepreneurship spirit and skill into the Company's Human Resources strategy in building the future in the midst of increasingly fierce competition.Although there are many built centers - shopping centers in Jakarta, but with a growing number of actors retail business as well as the location of the construction of the center - new shopping centers are uneven (likely to be in adjacent areas), then the company should be more careful - careful in determining where to open new outlets.
Capital cities - provincial and district capitals still have a good chance of expanding, but there are still very few shopping centers.
Board of Directors always be optimistic spirit and
want to make a breakthrough to conduct Rights
Issue, but until the end of the financial statements
as of December 31, 2016. Company has not
received Effective Approval Letter from Financial
Services Authority (FSA) .
PT.RIMO INTERNATIONAL LESTARI TBK Page 13 Atas nama Dewan Direksi
On behalf of Board of Directors PT.Rimo International Lestari, Tbk.
Henry Poerwantoro Direktur Utama/
President Director LAPORAN DEWAN DIREKSI
Atas nama Dewan Direksi, saya mengucapkan terima kasih yang sebesar – besarnya atas dukungan dan kepercayaan yang diberikan kepada kami dan penghargaan yang tulus kepada para konsumen dan Pemegang Saham kami yang terhormat, juga kepada para karyawan dan Tim Manajemen kami.
REPORT OF BOARD OF DIRECTORS
On behalf of Board of Directors, I would like to
thank you for enthusiastic support and trust given
to us and our sincere appreciation to our
customers and our esteemed Shareholders, as
well as to all Employees and our Management
Team.
PT.RIMO INTERNATIONAL LESTARI TBK Page 14 STRUKTUR KORPORASI & CORPORATE STRUCTURE &
STRUKTUR ORGANISASI ORGANIZATIONAL STRUCTURE
1.1 Struktur Perseroan dan Entitas Anak per 31 Des 2015/Structure of the Company and Subsidiaries as Of December 31, 2015
1.1.1 Per 31 Desember 2015 / as of December 31,2015
1.1.2 Per 31 Desember 2015 / as of December 31,2016
1.2 Susunan Dewan Direksi dan Dewan Komisaris Perusahaan / The composition of Board of Directors and Board of Commissioners of the Company
MASYARAKAT (39.73%)
PT.OPTIMA KHARYA CAPITAL SECURITAS
(15.35%)
PT. INTI FIKASA SECURINDO
(14.90%)
PAUL ISAAC PALLETIMU (11.10%)
PT. RIMO INDONESIA LESTARI (10.54%)
BENNY SETIAMIHARJA
(8.38%)
PT RIMO INTERNATIONAL LESTARI TBK
PT RIMO NUSANTARA MANDIRI (99.91%)
PT RIMO SURABAYA LESTARI (95.43%) PT RIMONET INTI
CEMERLANG (99.45%)
MASYARAKAT (41.63%)
PT RIMO INTERNATIONAL LESTARI TBK
PT RIMO NUSANTARA
MANDIRI (99.00%)
PT RIMO SURABAYA
LESTARI (95.43%) PT RIMONET INTI
CEMERLANG (98.98%)
PT RIMO INDONESIA LESTARI (30.29%)
PT INTI FIKASA SECURINDO
(14.90%)
PT FAJAR INDAH MAKMUR
JAYA (13.18%)
Dewan Direksi Board of Directors Direktur Utama Henry Poerwantoro President Director Direktur Independen Siswanto Independent Director
Dewan Komisaris Board of Commissioners
Komisaris Utama Pahala Silaban President Commissioner
Komisaris Independen Maria Shanty Wijaya Independent Commissioner
PT.RIMO INTERNATIONAL LESTARI TBK Page 15 STRUKTUR KORPORASI & CORPORATE STRUCTURE &
STRUKTUR ORGANISASI ORGANIZATIONAL STRUCTURE
3. Struktur Organisasi / Organizational Structure
DEWAN KOMISARIS BOARD OF COMMISSIONERS
DEWAN DIREKSI BOARD OF DIRECTORS KOMITE AUDIT
AUDIT COMMITTEE
KOMITE NOMINASI & REMUNERASI
REMUNERATION & NOMINATION COMMITTEE
AUDIT INTERNAL INTERNAL AUDIT
SEKRETARIS PERUSAHAAN CORPORATE SECRETARY
DIREKTUR KEUANGAN GA & FINANCE DIRECTOR
DIREKTUR OPERASIONAL OPERATIONAL DIRECTOR
Direktur Utama dalam menjalankan fungsinya, juga merangkap sebagai Direktur Operasional, sedangkan Direktur Independen yang dimaksud dalam susunan Dewan Direksi menjalankan fungsinya sebagai Direktur Keuangan dan Umum.
President Director in carrying of its function is also serves as an Operational Director, while the Independent Director as defined in the composition of Board of directors is function as a General Affair
&Finance Director
PT.RIMO INTERNATIONAL LESTARI TBK Page 16 TATA KELOLA PERUSAHAAN
Struktur tata kelola perusahaan RIMO terdiri dari RUPS ( Rapat Umum Pemegang Saham), Dewan Komisaris & Direksi. RUPS sebagai organ tertinggi memegang seluruh wewenang di luar yang telah didelegasikan kepada dewan komisaris dan direksi sebagaimana diatur dalam anggaran dasar Perseroan.
Dewan Komisaris
Sesuai Anggaran Dasar, Dewan Komisaris melaksanakan fungsi pengawasan & penasehat bagi Direksi dalam melaksanakan tugas. Fungsi pengawasan ditingkatkan pada seluruh aspek pengelola transaksi dan tanggung jawab sosialnya sedangkan fungsi penasehat difokuskan kepada arahan strategi dan optimalisasi efektivitas dan efisiensi tindakan Direksi dalam pencapaian tujuan.
Dalam pelaksanaan tugas pengawasan, Dewan Komisaris bertanggung jawab kepada RUPS.Pemilihan Dewan Komisaris dilakukan dalam Rapat Umum Pemegang Saham. Pada Akhir tahun 2015 anggota Direksi terdiri dari dua anggota termasuk Komisaris Utama dan Komisaris Independen.
Rapat rutin Dewan Komisaris diadakan setiap 3(tiga) bulan sekali dan rapat insidentil diadakan sewaktu – waktu apabila dipandang perlu oleh Komisaris Utama atau jika diminta oleh anggota lainnya. Rapat Dewan Komisaris dipimpin oleh Komisaris Utama atau oleh anggota lainnya yang dipilih oleh Dewan Komisaris yang hadir dalam rapat tersebut
Rapat Dewan Komisaris sah dan berhak mengambil keputusan yang mengikat hanya apabila dihadiri lebih dari 50% anggota dan dalam tiap rapat setiap anggota berhak atas satu suara dan juga dapat memberikan satu suara bagi anggota yang diwakilinya.
CORPORATE GOVERNANCE RIMO corporate governance structure composed of a SGM (Shareholders General of Meeting), of Board of Commissioners and Board of Directors.
SGM as the highest organ holds the whole authority outside its delegated to the board of commissioners and directors as stipulated in the articles of association of the Company.
Board of Commissioners Corresponding Articles of Association, Board of Commissioners carry out oversight functions and advisor to the Board of Directors in performing the task. Enhanced oversight function on all aspects of the transaction manager and social responsibility while the advisory functions focused on strategic direction and optimization of effectiveness and efficiency in achieving the goals of Directors action.
In the exercise of supervisory duties, the Board of Commissioners is responsible to the SGM.
Election of Board of Commissioners conducted at the Shareholders of General Meeting. At the end of 2016, members of the Board of Commissioner consists of two members, including President Commissioner and Independent Commissioner.
BOC regular meetings held every 3 (three) months and incidental meetings held at any time - if deemed necessary by President commissioner or if requested by the other members. BOC Meeting chaired by President Commissioner or by the other members elected by the Board of Commissioners present in the meeting.
Board of Commissioners Meeting is valid and
entitled to adopt binding resolutions only if
attended by more than 50% of members and each
member is entitled to one vote and can also
provide a voice for the members its represents
PT.RIMO INTERNATIONAL LESTARI TBK Page 17 TATA KELOLA PERUSAHAAN
Notulen rapat Dewan Komisaris dibuat dan ditandatangani oleh pimpinan rapat satu anggota Dewan Komisaris lainnya yang hadir dan ditunjuk oleh rapat untuk keperluan tersebut. Rata – rata quorum dan jumlah suara setuju dalam rapat Dewan Komisaris yang diadakan selama tahun 2016 adalah lebih dari 2/3 (66.6%)
Direksi
Berdasarkan Anggaran Dasar Perusahaan, Direksi berhak mewakili perusahaan baik di dalam maupun di luar pengadilan sesuai dengan tugas utama Direksi dalam memimpin dan mengelola perusahaan dalam pencapaian tujuan perusahaan.
Susunan Direksi terdiri dari 2 (dua) orang anggota Direksi yang dipilih dan diangkat secara sah oleh pemegang saham melalui RUPS dan diperkuat oleh jajaran eksekutif yang berkompeten di bidangnya masing – masing dan memiliki wewenang dan tanggung jawab setara dengan anggota Direksi.Direktur Utama dalam menjalankan fungsinya juga merangkap sebagai Direktur Operasional, sedangkan Direktur yang dimaksud dalam susunan anggota dewan direksi menjalankan fungsinya sebagai Direktur Keuangan dan Umum.
Rapat rutin diadakan oleh Direksi setiap minggu untuk membahas hal – hal berkenaan dengan operasional perusahaan yang memerlukan perhatian, pemecahan, koordinasi di antara departemen, serta arahan dan persetujuan dalam membahas kinerja aktivitas perusahaan serta penerapan langkah – langkah strategis. Direksi mengadakan rapat bulanan yang dipimpin oleh Direktur Utama. Rapat insidentil dapat dilaksanakan apabila ada usulan dari satu atau lebih anggota Direksi.
Rapat Direksi dianggap sah dan berhak mengeluarkan keputusan yang mengikat apabila dihadiri lebih dari 50% anggota. Rapat quorum dan jumlah suara setuju dalam rapat Direksi yang diadakan selama tahun 2016 adalah di atas 2/3 (66,6%)
CORPORATE GOVERNANCE
Minutes of Board of Commissioners Meeting made and signed by the chairman of the meeting of the members of the Board of Commissioners in attendance and appointed by the meeting for that purpose. Average quorum and number of votes in favor in Board of Commissioner Meetings held during 2016 is more than 2/3 (66.6%)
Directors
Based on the Articles of Association, Board of Directors (BOD) is entitled to represent the company both of inside and outside the court in accordance with the main task of the Board of Directors in leading and managing companies in achieving corporate goals.
The Board of Directors consists of 2(two) members of Board of Directors which elected and appointed legally by shareholders through the SGM and reinforced by executives who are competent in their field - each and have equal authority and responsibility to members of Board of Directors. President Director in its function also serves as the Operational Director , while the Director is in the make up of the board members function as General Affair and Finance Director.
Regular meetings held by the Board of Directors on a weekly basis to discuss all things with regard to the company's operations that require attention, solving, coordination among departments, regarding the direction and approval of the company's activities, discuss Company performance and Implementation a strategic move. Directors hold monthly meetings chaired by President Director. Incidentil Meetings can be carried out, if there is a proposal from one or more members of BOD
BoD meeting shall be legitimate and entitled to
issue binding decisions if attended by more than
50% of members. Meeting quorum and number of
votes in favor in the meeting of Directors held
during the year 2016 was over 2/3(66.6%).
PT.RIMO INTERNATIONAL LESTARI TBK Page 18 TATA KELOLA PERUSAHAAN
Dalam rangka meningkatkan kompetensi para Direksi sering mengikuti dan menghadiri Seminar- seminar yang berhubungan dengan bisnis perusahaan dan juga lembaga lembaga lain yang berhubungan.
Komite Audit
Dalam hal Komite Audit dibentuk oleh perusahaan dan memiliki peranan dalam membantu Dewan Komisaris dalam melakukan pengawasan antara lain dalam hal :
Penelaahan laporan keuangan dan informasi laporan keuangan lainnya
Penelaahan atas keputusan terhadap peraturan di bidang pasar modal dan lainnya
Penelaahan atas efektifitas dari sitem pengendalian intern
Penelaahan atas efektifitas kegiatan serta temuan – temuan dari pemeriksaan audit intern
Penelaahan atas laporan terkait dengan dengan resiko perusahaan, operasional dan keuangan serta melaporkan hasil penelaahannya kepada Dewan Komisaris,
Kegiatan yang dilakukan komite audit selama tahun 2016 antara lain adalah sebagai berikut :
Melakukan review terhadap temuan pemeriksaan auditor dan penerapan / pelaksanaan rekomendasi auditor
Melakukan temuan dan komunikasi secara berkala dengan akuntan publik guna membahas temuan penting dan hasil audit keuangan.
CORPORATE GOVERNANCE In order to develop the competences of Board of Directors often follow and attend seminars related to the company's business as well as other related institutions.
Audit Committee
In case of Audit Committee was established by the company and has a role in assisting the Board of Commissioners in monitoring, among other things:
Review of financial statements and other financial statement information
Review of decision of the regulations of capital markets and other
Review of effectiveness of internal control system
Review of the effectiveness of the activities and findings matter from implementation of Internal control System.
Review of report relating to the company's risk, and financial operations and report up on research results to Board of Commissioners
The activities of the audit committee during 2016 include the following:
Conduct a review of the findings of the auditor's examination and application / implementation of the auditor's recommendations.
Conduct periodic findings and regulary communication with a public accountant to discuss key findings and results of the financial audit.
Komite Audit terdiri dari : Audit Committee consists of : Ketua Maria Shanty Wijaya Chairman
Anggota Bastian Purnama Member
Anggota Susanto Salim Member
PT.RIMO INTERNATIONAL LESTARI TBK Page 19 TATA KELOLA PERUSAHAAN
Melakukan penilaian terhadap pemilihan Akuntan Publik Terdaftar.
Melakukan penelaahan atas temuan Perseroan terhadap peraturan perundang – undangan di bidang pasar modal.
Melakukan penelaahan atas penerapan Tata kelola Perusahaan yang baik dalam kegiatan operasional Perseroan.
Sesuai dengan fungsi Komite Audit yang mendampingi Dewan Komisaris dalam melaksanakan fungsi pengawasan, divisi audit telah melakukan audit terhadap semua aspek yang terkait dengan PT Rimo International Lestari Tbk untuk kemudian menyerahkan laporan audit kepada Direktur Utama sebagai bagian dari koordinasi penerapan sistem pengendalian dalam perusahaan.
Selain itu juga komite audit mendukung implementasi sistem pengendalian internal yang baik, melakukan evaluasi terhadap laporan kuangan berdasarkan peraturan yang berlaku dan juga melakukan kajian dan kesesuaian Audit Eksternal.
CORPORATE GOVERNANCE
Conducting an assessment of election the Registered Public Accountant
Reviewing of Conducting Company findings on Law of Company in the capital market.
Reviewing the implementation of Good Corporate Governance in the Company's operational activities.
In accordance with the functions of the Audit Committee, who accompanied the Board of Commissioners in carrying out the functions of supervision, Audit Division has conducted an audit of all aspects related to PT Rimo International Lestari Tbk and then submit the audit report to President Director as part of the coordination of the implementation of internal control of the Company.
In addition, the audit committee also support the
implementation of good internal control systems,
an evaluation of financial report based on state of
laws and also conduct a study and suitability to
External Audit.
PT.RIMO INTERNATIONAL LESTARI TBK Page 20 TATA KELOLA PERUSAHAAN
Sekretaris Perusahaan
Sekretaris Perusahaan, sesuai Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.35/POJK 04/2014 , melaksanakan fungsi dan tugas antara lain :
a. Mengikuti perkembangan pasar modal khususnya peraturan – peraturan yang berlaku di bidang pasar modal.
b. Memberikan masukan kepada Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik untuk mematuhi ketentuan peraturan perundang- undangan di bidang Pasar Modal.
c. Membantu Direksi dan Dewan Komisaris dalam pelaksanaan tata kelola perusahaan yang meliputi
1. Keterbukaan informasi kepada masyarakat , termasuk ketersediaan informasi pada situs Web Emiten atau Perusahaan Publik.
2. Penyampaian laporan kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Bursa Efek Indonesia (BEI) tepat waktu.
3. Penyelenggaraan dan dokumentasi Rapat Umum Pemegang Saham 4. Penyelenggaraan dan dokumentasi
Rapat Direksi dan/ atau Dewan Komisaris.
d. Sebagai Penghubung antara Emiten atau Perusahaan Publik dengan Pemegang saham Emiten atau Perusahaan Publik, Otoritas Jasa Keuangan, dan pemangku kepentingan lainnya.
Untuk melakukan pengelolaan data – data yang berkaitan dengan pengelolaan saham RIMO, Sekretaris Perusahaan bekerjasama dengan PT.
Ficomindo Buana Registrar sebagai Biro Administrasi Efek.
CORPORATE GOVERNANCE
Corporate Secretary Corporate Secretary , pursuant to Rule of Financial Service Authority No. 35 / POJK 04/2014, carry out the functions and duties include:
a. Following the development of the capital market in particular regulations in the field of capital market
b. Provide input to the Board of Directors and Board of Commissioners Issuers or Public Listed Company to comply with the provisions and regulation of Legislation in the field of to Capital Markets
c. Assist to Board of Directors and Board of Commissioners in the implementation of corporate governance include:
1. Disclosure of information to the public, including the availability of information on the Website of Issuers or Public Company.
2. Submission of Report to the Financial Services Authority (FSA) and the Indonesia Stock Exchange (IDX) in the real time.
3. The organization and documentation all Shareholders of General Meeting.
4. Implementation and documentation of Directors Meeting and / or the Board of Commissioners Meeting.
d. As a connector between the Issuers or a Public Company by shareholders of the Issuer or Public Company, the Financial Services Authority (FSA), and other shareholders.
To perform relating datas to manage of
stock of RIMO. Corporate Secretary
cooperates with PT. Ficomindo Buana
Registrar as Securities Administration
Bureau.
PT.RIMO INTERNATIONAL LESTARI TBK Page 21 TATA KELOLA PERUSAHAAN
Dalam menjalankan tata kelola perusahaan yang baik, RIMO selalu menjunjung azas keterbukaan Wujud keterbukaan RIMO adalah melalui laporan – laporan yang disampaikan ke publik melalui OJK dan BEI. Dalam tahun 2016, laporan – laporan yang disampaikan ke publik melalui OJK dan BEI meliputi :
a. Laporan Tahunan 2015.
b. Laporan Keuangan Tahunan per 31 Desember 2015.
c. Laporan Keuangan Interim per 31 Maret 2015,
d. Laporan Keuangan Interim per 30 Juni 2016
e. Laporan Hasil Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan.
f. Laporan Audit per 31 Maret 2016
g. Laporan Keuangan Interim per 30 September 2016 .
Dalam hal pengendalian intern, RIMO membakukan standard operating procedure (SOP) atas semua kegiatan yang terjadi di RIMO.
Dalam pelaksanaannya, setiap ada perubahan sistem dan prosedur selalu dilakukan peng- update-an SOP, begitu juga bila ada prosedur baru selalu ditambahkan untuk melengkapi SOP yang ada. Dalam implementasi, bila ada sistem atau prosedur baru, akan dilakukan training kepada petugas di lapangan untuk mensosialisasikan pola kerjanya.
CORPORATE GOVERNANCE
In carrying out of good corporate governance, RIMO always uphold the principles of transparency . RIMO disclosure form is through a report that is delivered to the public through the Financial Service Autority (FSA) and Indonesia Stock Exchange (IDX). In 2016, reports delivered to the public through the FSA and the IDX includes:
a. Annual Report 2015.
b. Annual Financial Report of as of December 31, 2015.
c. Interim Financial Statement as of March 31, 2015
d. Interim Financial Statement as of June 30, 2016
e. Report of Results of Annual Shareholder of General Meeting.
f. Audit Report as of March 31, 2016
g. Interim Financial Statement as of 30 September 2016
In terms of internal control system,standarize
RIMO Standard Operating Procedure (SOP) for all
activities that occur in RIMO. In practice, any
change of systems and procedures are always
carried update of SOP, as well as when there are
new procedures being added to complement the
existing SOP. In the implementation, if there is a
system or a new procedure, will be carried out
training for officers in field to socialize the work
patterns.
PT.RIMO INTERNATIONAL LESTARI TBK Page 22 RESIKO BISNIS
Sebagaimana halnya dengan bidang-bidang usaha lainnya, bidang usaha yang dilakukan oleh Perseroan juga tidak terlepas dari risiko-risiko yang dapat mengurangi pendapatan Perseroan. Di bawah ini, terdapat beberapa risiko penting yang perlu dipertimbangkan oleh para calon pemodal sebelum mengambil keputusan untuk melakukan investasi pada Perseroan, yaitu:
1. RISIKO KERUGIAN PERSEROAN YANG BERLANJUT DAN BERKESINAMBUNGAN Perseroan sudah mengalami kerugian selama beberapa periode keuangan. Apabila rencana transaksi Penawaran Umum Terbatas I (PUT I)dan diversifikasi Usaha serta Investasi tidak berjalan sesuai dengan rencana, maka Perseroan akan mengalami kesulitan keuangan karena proyeksi pendapatan Perseroan akan jauh menurun dan kedepannya kerugian Perseroan akan semakin membesar.
2. RISIKO PERSAINGAN USAHA
Perseroan yang memfokuskan usahanya pada penjualan pakaian jadi, aksesories dan kosmetika memiliki fokus usaha membidik pangsa pasar masyarakat dengan tingkat penghasilan menengah ke atas. Dalam segmen tersebut, terdapat beberapa pesaing-pesaing baik perusahaan ritel domestik maupun multinasional.
Kebijakan pemerintah yang telah membuka keran investasi di bidang ritel dengan menghapuskan sektor ritel dari daftar negatif investasi, telah mengakibatkan banyaknya perusahaan ritel asing yang menanamkan modalnya di Indonesia.
Perusahaan ritel asing yang didukung oleh pengalaman, reputasi dan modal yang kuat tersebut sebagian besar bermain pada segmen yang sama dengan Perseroan, sehingga persaingan di segmen ini menjadi semakin ketat.
Walaupun beberapa diantara perusahaan ritel asing tersebut tidak melanjutkan operasinya karena dampak krisis
BUSINESS RISK As with other business areas, wichh conducted by the Company is not in spite of the risks that could reduce the Company's revenues. Below, there are some significant risks that should be considered by prospective candidate investors before making a decision to invest in the Company, namely:
1. RISK OF CONTINUITY AND SUSTAINABLE COMPANY LOSS The company has suffered losses for several financial periods. If the proposed transaction on Limited Public Offering I (PUT I) and diversification of business and investment did not run according of plan, The Company will experience financial difficulties due to the Company's revenue projections will be further decreased and the Company's future losses will be getting bigger.
2.RISK COMPETITION
The Company focused its efforts on sales of
apparel, accessories and cosmetics have focused
efforts aiming for market share society with middle
to upper income levels. In this segment, there are
several competitors both domestic and
multinational retail company. A government policy
that has opened the taps investment in retail by
eliminating the retail sector from the invest
negative list, has resulted in many foreign retail
companies who invest in Indonesia. Foreign retail
enterprises supported by the experience,
reputation and strong capital are mostly played on
the same segment as the Company, so that
competition in this segment is becoming
increasingly tight. Although some of foreign retail
Company are not continuous their operations
because –
PT.RIMO INTERNATIONAL LESTARI TBK Page 23 RESIKO BISNIS
ekonomi dan kebijakan pemerintah untuk melindungi perusahaan lokal, namun kehadiran perusahaan ritel asing lainnya ke Indonesia bukan tidak mungkin akan menyebabkan semakin ketatnya persaingan dalam indutri ritel khusus nya pada segmen menengah ke atas, di masa mendatang.
Kegagalan Perseroan dalam mengantisipasi persaingan tersebut akan mengakibatkan beralihnya pelanggan pada perusahaan ritel lain yang lebih kompetitif baik dari segi harga maupun dari segi kualitas pelayanan sehingga akan mengakibatkan penurunan pendapatan Perseroan.
3. RISIKO MODE BUSANA
Dalam menyediakan produk pakaian jadi, kosmetika dan minyak wangi, Perseroan harus selalu mengikuti mode dan selera masyarakat yang berubah dengan cepat.
Kegagalan untuk mengantisipasi perubahan selera masyarakat akan mengurangi keuntungan Perseroan terutama beberapa pasokan barang yang dibeli dengan sistem beli putus, dimana risiko tidak terjualnya barang ditanggung oleh Perseroan.
4. RISIKO KETERGANTUNGAN KEPADA PEMASOK BARANG
Sebagian besar barang-barang yang dijual Perseroan masih berasal dari pemasok yang tidak terafiliasi dengan Perseroan. Hal ini mengakibatkan ketergantungan Perseroan terhadap kualitas dan kesinambungan pasokan dari pemasok menjadi tinggi.
Kemampuan Perseroan dalam menjalin kerjasama dan membentuk suatu jaringan pemasok yang dapat menjaga kualitas mutu barang, kredibilitas yang dapat diandalkan dan harga yang relatif stabil menjadi faktor yang amat menentukan dalam kelangsungan usaha Perseroan.
BUSINESS RISK
of the impact of the economic crisis and government policies to protect local companies, but the presence of foreign retail companies to Indonesia is not likely to lead to increased competition in the industries of retail especially in the upper middle segment, in the future . Failure of the Company in anticipation of the competition will result in the shift of customers in other retail companies are more competitive both in terms of price and in terms of quality of service that will result in decreased of the Company revenues.
3.MODE FASHION In providing product apparel, cosmetics and
perfumes, the Company must always follow of fashion and rapidly changing society taste.
Failure to anticipate changes in public taste will reduce the profits of the Company, especially some of the supply of goods purchased with the system outright, where the risk of unsold goods is borne by the Company.
4.. RISK OF DEPENDENCY TO SUPPLIERS Most of available goods sold by the company
still come from suppliers who are not affiliated
with the Company. This resulted in the
Company's depend on the quality and
continuity of supply from suppliers becomes
high. Ability of the Company to collaborate
and build a network of suppliers to maintain
the quality of the quality of goods, the
credibility of a reliable and relatively stable
prices become the crucial factor in going
concern of Company.
PT.RIMO INTERNATIONAL LESTARI TBK Page 24 RESIKO BISNIS
5. RISIKO MAKROEKONOMI
Perseroan bergerak di bidang penjualan kebutuhan pokok masyarakat khususnya sandang dan memfokuskan diri pada segmen masyarakat berpenghasilan menengah ke atas. Dengan demikian penurunan daya beli masyarakat yang diakibatkan oleh inflasi yang sangat tinggi, tidak berdampak terlalu besar sebagaimana yang terjadi pada industri lainnya. Namun demikian, Perseroan menyadari bahwa penurunan daya beli masyarakat pada tingkat yang relatif tinggi dapat menurunkan pendapatan Perseroan.
6. RISIKO KEBIJAKAN PEMERINTAH
Adanya kebijakan pemerintah yang mengatur tentang bidang usaha ritel, seperti pembatasan lokasi usaha ritel besar agar tidak berdekatan dengan pasar tradisional serta kebijakan lain mengenai standar luas toko, memiliki pengaruh terhadap rencana Perseroan dalam melakukan ekspansi usahanya di masa mendatang.
7. RISIKO FLUKTUASI NILAI TUKAR RUPIAH Penurunan nilai tukar Rupiah akan memiliki dampak pada penjualan Perseroan karena harga bahan baku tekstil terutama kapas mengacu pada harga internasional dalam mata uang asing dan produk-produk Perseroan seperti kosmetika dan minyak wangi masih diimpor. Penurunan nilai tukar Rupiah terhadap mata uang asing akan mengakibatkan peningkatan harga beberapa produk yang dijual Perseroan.
Nilai tukar mata uang asing yang digunakan dalam menghitung biaya sewa ruangan ditetapkan berdasarkan kesepakatan antara pihak manajemen gedung dengan Perseroan. Nilai tukar yang disepakati biasanya jauh lebih rendah dibandingkan nilai tukar yang berlaku di pasar uang sehingga menguntungkan Perseroan. Walaupun kesepakatan nilai tukar tersebut bersifat tetap dan jauh di bawah nilai
BUSINESS RISK 5. RISK OF MACROECONOMIC The Company engaged in the sale of basic needs of society, especially clothing, and focus on the segment of high-income society.
Thus a drop in purchasing power of Society caused by inflation is very high, not too big impact, as happened in other industries.
However, the Company realized that the decline in the purchasing power of a relatively high level can reduce the Company's revenues
6.RISK OF GOVERNMENT POLICY Government policy that regulates the field of retail business, such as restrictions on the location of major retail businesses that are not adjacent to traditional markets and other policies regarding comprehensive standard store, has an influence on the company's plan to expand its business in the future
7.RISK OF FLUCTUATIONS OF RUPIAHS EXCHANGE RATE
