• Tidak ada hasil yang ditemukan

Laporan kinetika reaksi ion permanganat dengan asam oksalat

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Laporan kinetika reaksi ion permanganat dengan asam oksalat"

Copied!
24
0
0

Teks penuh

(1)

LAPORAN PRAKTIKUM LAPORAN PRAKTIKUM

KIMIA FISIK II KIMIA FISIK II

KINETIKA REAKSI ION PERMANGANAT DENGAN ASAM OKSALAT KINETIKA REAKSI ION PERMANGANAT DENGAN ASAM OKSALAT

N

Namama Pa Prrakaktitikkanan : Tiiti: Ttissssarari Ii Innddah ah TT..NN N

NIIMM : : 1111118811!!1111 K

K""##$$mm%%$$kk : : !! F

Faakk..&&''((rr((ssaann : : MMIIPPAA&&KKIIMMIIAA N

Naamma a AAssiisstt""nn : : LL((tt))i i SS""%%ttii

LA*ORATORIUM KIMIA FISIK 

LA*ORATORIUM KIMIA FISIK 

'URUSAN KIMIA

'URUSAN KIMIA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETA+UAN ALAM

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETA+UAN ALAM

UNI,ERSITAS 'EM*ER 

UNI,ERSITAS 'EM*ER 

-1

-1

(2)

*A* 1. PENDA+ULUAN *A* 1. PENDA+ULUAN

1.1

1.1 LataLatar *"r *"#aka#akan/n/ Kimia

Kimia adalah adalah ilmu ilmu yang yang mempmempelajari elajari tentantentang g materi materi dan dan perubperubahannahannya. ya. Materi Materi dandan  perubahannya berkaitan

 perubahannya berkaitan erat erat dengan dengan reaksi reaksi kimia. kimia. Sebelum melakukan Sebelum melakukan reaksi reaksi kimia kimia harusharus me

memamahahami mi sisifat fat fifisik sik lalarurutatan n dadan n kokololoidid, , rereakaksi si reredodoksks, , dadan n eleelektktrorokikimimia. a. SeSelalainin mem

memahaahami mi sifasifat t fisfisik, ik, konkonsep sep kesekesetimtimbanbangan gan kimkimia ia daldalam am sissistem tem gasgas, , keskesetimetimbanbangangan asam-basa: dalam larutan pelarut air, dan kesetimbangan kelarutan dan ion kompleks juga asam-basa: dalam larutan pelarut air, dan kesetimbangan kelarutan dan ion kompleks juga ha

harurus s didipapahamhami i agagar ar kekeadadaan aan akakhihir r rereakaksi si kikimimia a ataatau u kekeadadaan aan sissistetem m kimkimia ia setsetelelahah mencapai kesetimbangan dapat diketahui saat melakukan praktek tentang reaksi kimia. mencapai kesetimbangan dapat diketahui saat melakukan praktek tentang reaksi kimia. Reaksi yang mencapai keadaan setimbang memang susah diamati, tetapi informasi tentang Reaksi yang mencapai keadaan setimbang memang susah diamati, tetapi informasi tentang ke

kesetsetimimbabangngan an inini i dadapapat t didijeljelasaskakan n secsecara ara tetermrmododininamamikika. a. MeMelalalului i kokonsnsepep termodinamika juga dapat menceritakan apakah reaksi kimia berlangsung spontan atau termodinamika juga dapat menceritakan apakah reaksi kimia berlangsung spontan atau tidak. Selain faktor termodinamika, kesetimbangan dan kespontanan reaksi, masih ada tidak. Selain faktor termodinamika, kesetimbangan dan kespontanan reaksi, masih ada faktor lain yang sangat penting di dalam menentukan proses kimia yang terjadi di alam ini. faktor lain yang sangat penting di dalam menentukan proses kimia yang terjadi di alam ini. Faktor tersebut adalan kecepatan terjadinya proses kimia

Faktor tersebut adalan kecepatan terjadinya proses kimia.. Kineti

Kinetika ka kimia merupakkimia merupakan an pengkpengkajian laju ajian laju reaksi dan reaksi dan mekanmekanisme reaksi isme reaksi kimiakimia..

engertian laju reaksi digunakan untuk menerangkan kecepatan suatu reaksi berlangsung.

engertian laju reaksi digunakan untuk menerangkan kecepatan suatu reaksi berlangsung.

Sedangkan mekanisme reaksi adalah langka-langkah ketika reagen perlahan-lahan berubah

Sedangkan mekanisme reaksi adalah langka-langkah ketika reagen perlahan-lahan berubah

menjadi produk 

menjadi produk . !aju reaksi dapat diamati melalui faktor-faktor yang mempengaruhinya. !aju reaksi dapat diamati melalui faktor-faktor yang mempengaruhinya saat berlangsungnya reaksi. Faktor-faktor ini adalah kosentrasi, temperatur, dan katalis. saat berlangsungnya reaksi. Faktor-faktor ini adalah kosentrasi, temperatur, dan katalis. !aju reaksi mudah diamati melalui kosentrasi materi-materi yang bereaksi karena laju !aju reaksi mudah diamati melalui kosentrasi materi-materi yang bereaksi karena laju reaksi merupak

reaksi merupakan an besarnybesarnya a perubperubahan jumlah pereaksi ahan jumlah pereaksi dan hasil dan hasil reaksi per reaksi per satuan "aktu.satuan "aktu. er

erubaubahan han ini ini dapdapat at dikdikataatakan kan perperubaubahan han konkonsensentratrasi si molmolar ar #mo#molarilaritastas$ $ sehsehingingga ga lajulaju reaksi dapat dikatakan perubahan konsentrasi akhir #hasil reaksi$ terhadap konsentrasi a"al reaksi dapat dikatakan perubahan konsentrasi akhir #hasil reaksi$ terhadap konsentrasi a"al #pereaksi$ per satuan "aktu. engamatan pengaruh kosentrasi terhadap laju reaksi yaitu #pereaksi$ per satuan "aktu. engamatan pengaruh kosentrasi terhadap laju reaksi yaitu dengan cara menentukan orde atau tingkat reaksi. %rde reaksi menyatakan banyaknya dengan cara menentukan orde atau tingkat reaksi. %rde reaksi menyatakan banyaknya faktor konsentrasi &at reaktan

faktor konsentrasi &at reaktan yang mempengaruhi kecepatan reaksi. erlu diketahui bah"ayang mempengaruhi kecepatan reaksi. erlu diketahui bah"a  penentuan

 penentuan orde orde reaksi reaksi tidak tidak dapatdapat diturunkan dari persamaan reaksi tetapi hanya dapatditurunkan dari persamaan reaksi tetapi hanya dapat ditentukan berdasarkan percobaan.

ditentukan berdasarkan percobaan.

1.-1.- T(T(0(an P0(an P"r$2aa"r$2aann er

ercobcobaan aan ini ini memmempunpunyayai i tujtujuan uan yayaitu itu menmenententukaukan n tintingkagkat t reareaksi ksi #or#orde$ de$ MnMn%%''

--dengan (

dengan ())**))%%''..

*A* -. TIN'AUAN PUSTAKA *A* -. TIN'AUAN PUSTAKA

(3)

-.1

-.1 Material Safe Material Safety Data Sheetsty Data Sheets 3MSDS4 3MSDS4 ).+.+ sam %ksalat

).+.+ sam %ksalat

sam oksalat dikenal sebagai agen pereduktor. sam oksalat memiliki massa molar  sam oksalat dikenal sebagai agen pereduktor. sam oksalat memiliki massa molar  ,/ gr0mol #anhidrat$, dan +)1,2 gr0mol #dihidrat$. sam oksalat dalam keadaan fase ,/ gr0mol #anhidrat$, dan +)1,2 gr0mol #dihidrat$. sam oksalat dalam keadaan fase  padat

 padat densitas densitas asam asam oksalat oksalat yaitu yaitu +, +, g0cmg0cm// #an#anhidhidrat$ rat$ dan +,13/ gr0cmdan +,13/ gr0cm//  #dihidrat$.  #dihidrat$.

Sedangkan kelarutan dalam air ,3 gr0+ m! pada suhu +3

Sedangkan kelarutan dalam air ,3 gr0+ m! pada suhu +3oo*, +',/ g0+ m! #)3*, +',/ g0+ m! #)3oo*$, dan*$, dan

 pada temperatur +

 pada temperatur +oo* memiliki kelarutan * memiliki kelarutan +) gr0+ m! #nonim, )+3$.+) gr0+ m! #nonim, )+3$.

sam

sam oksalat adalah asam dikarboksilat yang hanya terdiri dari dua atom * pada oksalat adalah asam dikarboksilat yang hanya terdiri dari dua atom * pada masin

masing-masig-masing ng molekmolekul, ul, sehingsehingga ga dua dua gugugugus s karbokarboksilat ksilat beradberada a berdaberdampingmpingan. an. !etak !etak  gug

gugus us karkarbokboksilasilat t yayang ng berberdekdekataatan n menmenyebyebabkabkan an asam asam oksoksalaalat t memmempunpunyayai i konkonstastantanta dissosiasi yang lebih besar daripada asam-asam organik lain. 4esarnya konstanta disosiasi dissosiasi yang lebih besar daripada asam-asam organik lain. 4esarnya konstanta disosiasi #K+$ 5 1,)'.+

#K+$ 5 1,)'.+-)-) dan K) 5 1,+.+ dan K) 5 1,+.+-3-3$. $. Keadaan yKeadaan yang demikian dang demikian dapat dikatakan apat dikatakan asam oksalatasam oksalat

leb

lebih ih kuakuat t dardaripaipada da sensenyaya"a "a homhomoloolognygnya a dendengan gan ranrantai tai atoatom m karkarbon bon leblebih ih panpanjanjang.g.  6amun demikian dalam medium asam kuat #p( 7)$

 6amun demikian dalam medium asam kuat #p( 7)$ proporsi asam oksalat yang terionisasiproporsi asam oksalat yang terionisasi menurun

menurun

#nonim, )+3$. #nonim, )+3$.

sam

sam oksalat oksalat dan dan garamnya garamnya yang yang larut larut air air dapat dapat membahayakan, membahayakan, karena karena senya"asenya"a tersebut bersifat toksis. 8osis sebanyak '-3 gram asam oksalat atau kalium oksalat dapat tersebut bersifat toksis. 8osis sebanyak '-3 gram asam oksalat atau kalium oksalat dapat meny

menyebabkan kematian pada ebabkan kematian pada orang de"asa, tetapi orang de"asa, tetapi biasanbiasanya ya jumlajumlah h yang menyebayang menyebabkanbkan  pengaruh fatal

 pengaruh fatal adalah antara adalah antara + dan + dan +3 gram. 9ej+3 gram. 9ejala pada ala pada pencernaan #pyrosis, pencernaan #pyrosis, abdominalabdominal kram, dan muntah-muntah$ dengan cepat diikuti kegagalan peredaran darah dan pecahnya kram, dan muntah-muntah$ dengan cepat diikuti kegagalan peredaran darah dan pecahnya  pembuluh darah inilah yang dapat m

 pembuluh darah inilah yang dapat menyebabkan kematian #Kharisma, )+3$.enyebabkan kematian #Kharisma, )+3$. ).+.) Kalium ermanganat

).+.) Kalium ermanganat Kalium

Kalium permanganat permanganat merupakan merupakan senya"a senya"a kimia kimia anorganik anorganik dengan dengan rumus rumus KMn%KMn%''..

9aram yang terdiri dari K 

9aram yang terdiri dari K  dan Mn% dan Mn%'-'- ion. Kalium permanganat terurai saat terkena sinar: ion. Kalium permanganat terurai saat terkena sinar:

) KMn%

) KMn%''#s$ ; K #s$ ; K ))Mn%Mn%''#s$  Mn%#s$  Mn%))#s$  %#s$  %))#g$#g$

Kalium permanganat berupa padatan kristal ber"ana ungu, memiliki kelarutan dalam air  Kalium permanganat berupa padatan kristal ber"ana ungu, memiliki kelarutan dalam air  2gr dalam + gr air, juga memiliki densitas sebesar ),2 gr0cm

2gr dalam + gr air, juga memiliki densitas sebesar ),2 gr0cm//. pabila kontak dengan. pabila kontak dengan

senya"a yang mudah menyala akan menyebabkan kebakaran dan dijauhkan dari senya"a senya"a yang mudah menyala akan menyebabkan kebakaran dan dijauhkan dari senya"a  pereduksi, asam kuat, material

 pereduksi, asam kuat, material organik, peroksida, alkohol dan senya"a kimia logam aktif.organik, peroksida, alkohol dan senya"a kimia logam aktif. Kalium permanganat merupakan oksidator kuat. erlu kehatia-hatian saat memanaskan Kalium permanganat merupakan oksidator kuat. erlu kehatia-hatian saat memanaskan kalium permanganate untuk tujuan dekomposisi karena asap yang ditimbulkan beracun dan kalium permanganate untuk tujuan dekomposisi karena asap yang ditimbulkan beracun dan dapat menyeba

dapat menyebabkan iritasi bkan iritasi pada saluran pernafasan, pada pada saluran pernafasan, pada kosenkosentrasi yang trasi yang tinggtinggi i dapatdapat men

(4)

terjadi kontak dengan kulit akan menyebabkan kemerahan, rasa nyeri, dan menimbulkan terjadi kontak dengan kulit akan menyebabkan kemerahan, rasa nyeri, dan menimbulkan noda coklat pada area kulit didaerah kontak #nonim, )+3$.

noda coklat pada area kulit didaerah kontak #nonim, )+3$.

-.-

-.- Dasar T"Dasar T"$ri$ri Kinetika

Kinetika kimia kimia adalah adalah bahagian bahagian ilmu ilmu kimia kimia fisika fisika yang yang mempelajari mempelajari laju laju reaksi reaksi kimia,kimia, faktor-faktor yang mempengaruhinya serta penjelasan hubungannya terhadap mekanisme faktor-faktor yang mempengaruhinya serta penjelasan hubungannya terhadap mekanisme reak

reaksi. si. KinKinetietika ka kimkimia ia disdisebuebut t jugjuga a dindinamiamika ka kimkimia, ia, karkarena ena adaadanynya a gergerakaakan n molmolekuekul,l, elemen atau ion dalam mekanisme reaksi dan laju reaksi sebagai fungsi "aktu. Mekanisme elemen atau ion dalam mekanisme reaksi dan laju reaksi sebagai fungsi "aktu. Mekanisme re

reakaksi si dadapapat t didirarammalalkakan n dedengngan an babantntuauan n pepengngamamatatan an dadan n pepengngukukururan an bebesasararann termodinamika suatu reaksi, dengan mengamati arah jalannya reaktan maupun produk  termodinamika suatu reaksi, dengan mengamati arah jalannya reaktan maupun produk  suatu sistem. Syarat untuk terjadinya suatu

suatu sistem. Syarat untuk terjadinya suatu reaksi kimia bila terjadi reaksi kimia bila terjadi penurunan energi bebaspenurunan energi bebas ## $. S$. Sererining kag kali tli timimbbul pul perertatanynyaaaan ben berarapa cpa cepepat rat reaeakksi rsi reaeaksksi bei berlrlanangsgsunung , deg , dengnganan  perkataan lain, berapa nilai laju

 perkataan lain, berapa nilai laju reaksi itu. (al ini berla"anan dari tinjareaksi itu. (al ini berla"anan dari tinjauan termodinamika,uan termodinamika, di mana tidak dikenal parameter "aktu karena hanya tergantung dari kaadaan a"al dan di mana tidak dikenal parameter "aktu karena hanya tergantung dari kaadaan a"al dan akhir sistem itu sendiri. Subyek yang sangat penting dalam termodinamika adalah keadaan akhir sistem itu sendiri. Subyek yang sangat penting dalam termodinamika adalah keadaan kesetimbangan, maka termodinamika adalah metoda yang sangat penting untuk mejajaki kesetimbangan, maka termodinamika adalah metoda yang sangat penting untuk mejajaki keadaan kesetimbagan suatu reaksi kimia. Sebagai contoh adalah energi bebas dari keadaan kesetimbagan suatu reaksi kimia. Sebagai contoh adalah energi bebas dari reaksi-reaksi berikut: reaksi berikut: )( )())  %  %)) )()())% % <+=<+= *  % *  %)) *%*%)) <)=<)= ( ())   44 r r )) ) ( 4 r ) ( 4 r < / =< / = R

Reeaakkssi i ddiiaattaas s ddaappaat t bbeerrllaannggssuunngg, , sseehhiinngggga a nniillaai i eenneerrggi i bbeebbaassnnyya a ## $ $ ddaann termodinamika reaksi kesetimbangan pada suhu kamar benar-benar bergantung dari sisi termodinamika reaksi kesetimbangan pada suhu kamar benar-benar bergantung dari sisi  produk

 produk reaksi. reaksi. 4ila 4ila seperti seperti itu itu ternyata ternyata reaksi reaksi berjalan berjalan lambat, lambat, dimana dimana laju laju reaksi reaksi hampir hampir  tidak dapat

tidak dapat terukterukur. Selain itu, ur. Selain itu, ada ada reaksi dimana termodinamreaksi dimana termodinamika ika kesetimkesetimbangbangannyannya a kuatkuat  pada

 pada sisi sisi reaktan, reaktan, dalam dalam keadaan keadaan ini ini ksetimbangan ksetimbangan mempunyai mempunyai laju laju reaksi reaksi yang yang tinggi.tinggi. *ontohnya pada reaksi dissosiasi asam asetat dalam larutan berair.

*ontohnya pada reaksi dissosiasi asam asetat dalam larutan berair. *(

*(//*%%(  (*%%(  ())% % *(*(//*%%*%%--  (  (//%%

 #Siregar, )>$.  #Siregar, )>$.

"

"al al reaksi reaksi pada pada   4 4 mula-mula mula-mula yang yang ada ada adalah adalah &at &at , , sedangkan sedangkan &at &at 44  belum

 belum terbentuk. terbentuk. Setelah Setelah beberapa beberapa saat saat kosentrasi kosentrasi &at &at 4 4 akan akan meningkat, meningkat, sementarasementara kosentrasi &at  akan menurun sampai pada saat tertentu reaksi akan berhenti karena telah kosentrasi &at  akan menurun sampai pada saat tertentu reaksi akan berhenti karena telah

(5)

mencapai keadaan setimbang. Secara kuantitatif laju pengurangan &at  dapat dinyatakan mencapai keadaan setimbang. Secara kuantitatif laju pengurangan &at  dapat dinyatakan sebagai: sebagai:

[ [ ]]

dt  dt   A  A d  d  V  V  A A == −−

!aju penambahan produk #&at 4$ dinyatakan sebagai: !aju penambahan produk #&at 4$ dinyatakan sebagai:

[ [ ]]

dt  dt   B  B d  d  v v B B

==

Secara stoikiometri maka

Secara stoikiometri maka

[

[ ]

]

[

[ ]]

dt  dt   B  B d  d  dt  dt   A  A d  d  v v

==

−−

==

!aju reaksi yang diamati ternyata juga sebanding dengan kosentrasi reaktan dan tetapan !aju reaksi yang diamati ternyata juga sebanding dengan kosentrasi reaktan dan tetapan laju k #yang bergantung pada temperatur$, ehingga hukum laju dapat dinyatakan sebagai laju k #yang bergantung pada temperatur$, ehingga hukum laju dapat dinyatakan sebagai  berikut:

 berikut:

 roduk   roduk 

Reaksi yang menggunakan lebih dari satu pereaksi, maka hukum lajunya dapat dituliskan Reaksi yang menggunakan lebih dari satu pereaksi, maka hukum lajunya dapat dituliskan sebagai berikut: sebagai berikut:

[

[ ]

] [

 x x

[ ]]

 y y  B  B  A  A k  k  v v  yB  yB  xA  xA

==

++

 produk  produk  Se

Sehihingngga ga huhukukum m lajlaju u dadapapat t dididedefifininisisikakan n sesebabagagai i fufungngsi si dadari ri semsemua ua pepereareaksksi i yyangang menentukan laju reaki.

menentukan laju reaki. Kenyataannya

Kenyataannya ada ada reaksi-reaksi reaksi-reaksi yang yang hukum hukum lajunya lajunya tidak tidak sesuai sesuai dengan dengan persamaanpersamaan sto

stoikiikiomeometri tri ataatau u tidtidak ak berbergangantuntung g padpada a perpersamsamaan aan stostoikiikiomometrietrinynya, a, sehsehingingga ga hukhukumum lajunya lebih tepat ditentukan secara eksperimen. Sebagai contoh pada reaksi berikut:

lajunya lebih tepat ditentukan secara eksperimen. Sebagai contoh pada reaksi berikut:

$$ ## % % $$ ## % % ( ( ) ) $$ ## 4r  4r  $$ ## ( ( ) ) $$ ## % % ( ( $$ ## 4r  4r  ) ) -- aqaq

++

)) )) aqaq

++

++ aqaq

)) aqaq

++

)) l l 

++

))  g  g 

mempunyai hukum laju berkurangnya ion 4r 

mempunyai hukum laju berkurangnya ion 4r -- sehingga perdsamaan laju reaksinya menjadi sehingga perdsamaan laju reaksinya menjadi

[ [

]]

++ −− = = k k  H  H  OO  H  H  Br Br  v v ) ) ) ) #?idjajanti, )2$. #?idjajanti, )2$. !aju

!aju reaksi reaksi merupakan merupakan fungsi fungsi temperatur, temperatur, tekanan, tekanan, dan dan kosentrasi kosentrasi berbagai berbagai macammacam spesi dalam raksi c

spesi dalam raksi cii, dan juga bergantung pada kosentrasi c, dan juga bergantung pada kosentrasi c@@  spesi seperti katalis atau  spesi seperti katalis atau

inhibitor yang tidak selalu ada dalam semua reaksi. %leh karena itu, jika reaksi terjadi inhibitor yang tidak selalu ada dalam semua reaksi. %leh karena itu, jika reaksi terjadi secara homogen #satu fase$, maka laju akan sebanding terhadap Aolume fase,

secara homogen #satu fase$, maka laju akan sebanding terhadap Aolume fase, VV.. Bika reaksi Bika reaksi ter

terjadjadi i papada da susuatatu u eermrmukukaaaan n akaktitif, f, mamaka ka lalaju ju akakan an sebsebanandiding ng teterhrhadadap ap luluas as dadariri  permukaan

 permukaan aktif aktif tersebut,tersebut,  A A. . SehSehingingga ga sangsangant ant umuumum m menmenuliuliskaskan n lajlaju u reareaksi ksi sebsebagaagaii  jumlah laju homogen dan reaksi permukaan:

 jumlah laju homogen dan reaksi permukaan:

(

(

T T   p p ccii cc x x

)

)

 AF  AF 

(

(

T T   p p ccii cc x x

))

Vf   Vf   dt  dt  d  d  ,, ,, ,, ,, ,, ,,

++

==

ξ  ξ 

(6)

Fungsi dimana

Fungsi dimana   f    f  

( (

T T ,, p p,,ccii,,cc x x

))

 dan dan  F  F 

( (

T T ,, p p,,ccii,,cc x x

))

 adalah fungsi yang ditentukan dari data adalah fungsi yang ditentukan dari data eksperi

eksperimentamental. l. ersamersamaan aan di atas di atas adalah hukum laju adalah hukum laju reaksi. ersamaareaksi. ersamaan n hukuhukum m laju reaksilaju reaksi dapat disederhanakan menjadi bentuk:

dapat disederhanakan menjadi bentuk:

( (

ξ ξ 

))

α α  β β  γ  γ   C  C   B  B  A  Acc cc kc kc dt  dt  V  V  d  d 

==

 besaran

 besaran cc, , cc44, , cc** mermerupaupakan kan koskosententrasi rasi dardari i spesspesi i yayang ng berberparpartisitisipaspasi i daldalam am reakreaksi,si,

sedang

sedangkan kan k, k, adalah adalah konstkonstanta. anta. k k adalah adalah konskonstanta tanta laju laju reaksi reaksi dan dan adalahadalah orde reaksi. Secara kinetik, reaksi diklasifikasikan menjadi reaksi homogen dan reaksi orde reaksi. Secara kinetik, reaksi diklasifikasikan menjadi reaksi homogen dan reaksi heterogen. Reaksi homogen terjadi dalam satu fase #tahap$, sedangkan reaksi heterogen heterogen. Reaksi homogen terjadi dalam satu fase #tahap$, sedangkan reaksi heterogen adalah reaksi yang berlangsung dengan lebih dari satu fase #*astellan, +>/$.

adalah reaksi yang berlangsung dengan lebih dari satu fase #*astellan, +>/$.

%rde reaksi ditentukan oleh bentuk matematis hukum laju dan juga Aariasi kosentrasi %rde reaksi ditentukan oleh bentuk matematis hukum laju dan juga Aariasi kosentrasi sem

semua ua spespesi si dendengan gan "ak"aktu. tu. %rd%rde e reareaksi ksi hanhanya ya dapdapat at ditditententukaukan n melmelalualui i ekseksperperimeimen.n. enentuan orde reaksi adalah bagian okjektif dalam inAestigasikinetik. 4elum dipastikan enentuan orde reaksi adalah bagian okjektif dalam inAestigasikinetik. 4elum dipastikan  juga

 juga bah"a bah"a orde orde reaksi reaksi berhubungan berhubungan dengan dengan koefisien koefisien stoikiometri stoikiometri substansi substansi dalamdalam  persamaan

 persamaan kimia. kimia. Kinetika Kinetika reaksi reaksi kimia kimia juga juga dibedakan dibedakan berdasarkan berdasarkan tingkan tingkan ordenya.ordenya. Reaksi orde pertama yaitu:

Reaksi orde pertama yaitu:

 roduk   roduk  Sub

Substanstansi si   hanhanya ya satsatu-sau-satuntunya ya reareaktaktan. n. ReaReaksi ksi ordorde e perpertamtama a hanhanya ya berbergangantuntung g padpadaa substansi  dan tidak bergantung pada kosentrasi produk, maka persamaan sederhana substansi  dan tidak bergantung pada kosentrasi produk, maka persamaan sederhana hukum laju reaksi menjadi:

hukum laju reaksi menjadi:

( (

))

kc kc dt  dt  V  V  d  d 

==

ξ  ξ 

 dengan c merupakan kosentras  dengan c merupakan kosentrasi .i . #*astellan, +>/$.

#*astellan, +>/$. 4en

4entuk tuk perpersamsamaan aan ordorde e perpertamtama a yayaituitu

[ [ ]]

k k 

[ [ ]]

 A A dt  dt   A  A d  d  − − =

=   setelah diintegrasikan  setelah diintegrasikan

 persamaan

 persamaan hukum hukum laju laju reaksi reaksi orde orde pertama pertama menjadimenjadi

[ [ ]]

[ [ ]]

 A A kt kt   A  A n n

−−

==

 

 

 

 

 

 

 

 



 

 

 

 

ln ln

[

[ ]

] [

[ ]]

kt kt  e e  A  A  A  A

==

.. −− didi mana

mana

[ [ ]]

 A A adalah kosentrasi a"al  pada t 5 . 4ila ln #<=0<=adalah kosentrasi a"al  pada t 5 . 4ila ln #<=0<=$ diplotkan terhadap t,$ diplotkan terhadap t,

maka grafik reaksi orde pertama akan menghasilkan garis lurus dengan

maka grafik reaksi orde pertama akan menghasilkan garis lurus dengan slope slope 5 -k #tkin, 5 -k #tkin, )1$.

)1$.

enentuan

enentuan hukum hukum laju laju reaksi reaksi dapat dapat dilakukan dilakukan dengan dengan sederhana sederhana yaitu yaitu melalui melalui metosemetose isolasi di mana kosentrasi semua reaktan sama kecuali ada satu reaktan yang kosentrasinya isolasi di mana kosentrasi semua reaktan sama kecuali ada satu reaktan yang kosentrasinya

(7)

dibuat lebih besar. Misalnya, bila kosentrasi 4 dibuat lebih besar, maka untuk perkiraan dibuat lebih besar. Misalnya, bila kosentrasi 4 dibuat lebih besar, maka untuk perkiraan yang baik kosentrasinya juga dianggap konstan saat reaksi. Melalui hukum persamaan laju yang baik kosentrasinya juga dianggap konstan saat reaksi. Melalui hukum persamaan laju ya

yang ng sebsebenenarnarnya ya A A 5 5 k<k<==<4<4=, =, mamaka ka <4<4= = didiananggggap ap memenjnjadadi i <4<4== sebasebagai nilai gai nilai a"aa"al.l.

Sehingga dapat dituliskan A 5 k<=<4= maka A 5 kC<=, dimana kC5 k<4=

Sehingga dapat dituliskan A 5 k<=<4= maka A 5 kC<=, dimana kC5 k<4= . Karena hukum. Karena hukum

laju yang sebenarny

laju yang sebenarnya dipaksa menjadi bentuk a dipaksa menjadi bentuk reaksi orde pertama dengan reaksi orde pertama dengan mengasumsikanmengasumsikan kosentrasi 4 konstan persamaan diatas disebut hukum laju pseudo pertama #tkin, )1$. kosentrasi 4 konstan persamaan diatas disebut hukum laju pseudo pertama #tkin, )1$.

erlu

erlu ditegaskan ditegaskan bah"a bah"a hubungan hubungan langsung langsung antara antara tingkat tingkat reaksi reaksi dengan dengan koefisienkoefisien stoikiometri tidak selalu dijumpai pada setiap reaksi kimia. (ubungan ini hanya akan stoikiometri tidak selalu dijumpai pada setiap reaksi kimia. (ubungan ini hanya akan dijumpai apabila reaksi kimia berlangsung dalam satu tahap. 8engan demikian mekanisme dijumpai apabila reaksi kimia berlangsung dalam satu tahap. 8engan demikian mekanisme reaksi merupakan faktor yang sangat penting pada penetuan tingkat reaksi suatu reaksi reaksi merupakan faktor yang sangat penting pada penetuan tingkat reaksi suatu reaksi kimia #Dim enyusun, )+3$.

kimia #Dim enyusun, )+3$.

!aju reaksi merupakan fungsi dari tetapan laju reaksi, sedangkan tetapan laju reaksi !aju reaksi merupakan fungsi dari tetapan laju reaksi, sedangkan tetapan laju reaksi  bergantung terhadap temperatur, hubungan ini dijelaskan melalui

 bergantung terhadap temperatur, hubungan ini dijelaskan melalui persamaan rhenius. (alpersamaan rhenius. (al ini

ini disebdisebabkan peningkatabkan peningkatan an temptemperatur eratur akan akan mempmempertingertinggi gi gerakagerakan n molekmolekul. ul. SemakSemakinin  banyak

 banyak molekul molekul yang yang bergerak bergerak dengan dengan kecepatan kecepatan rata- rata- rata rata tinggi tinggi akan akan memperbesar memperbesar   peluang

 peluang terjadinya terjadinya tumbukan tumbukan efektif, efektif, yaitu yaitu tumbukan tumbukan yang yang mencapai mencapai energi energi pengaktifan,pengaktifan, sehingga laju reaksi akan meningkat. 9ambar diba"ah ini menunjukkan hubungan antara sehingga laju reaksi akan meningkat. 9ambar diba"ah ini menunjukkan hubungan antara distribusi energi kinetik molekul pada dua temperatur yang berbeda . 6ampak bah"a distribusi energi kinetik molekul pada dua temperatur yang berbeda . 6ampak bah"a  jumlah

 jumlah molekul molekul yang yang mencapai mencapai energi energi pengaktifan pengaktifan #Ea$ #Ea$ pada pada kondisi kondisi DD)) leblebih besar ih besar 

dibandingkan dengan pada temperatur D

dibandingkan dengan pada temperatur D++ #?idjajanti, )2$ #?idjajanti, )2$

9ambar ).+ Energi Kinetik  9ambar ).+ Energi Kinetik 

(8)

Ketergantungan tetapan laju reaksi #k$ pada temperatur dinyatakan sebagai persaman Ketergantungan tetapan laju reaksi #k$ pada temperatur dinyatakan sebagai persaman

rhenius rhenius ln ln ) )  RT   RT   EA  EA dT  dT  k  k  d  d 

==

 dimana

 dimana  Ea Ea RT  RT 

 Ae  Ae k  k  −− = =  #?idjajanti, )2$. #?idjajanti, )2$.

*A* !. METODOLOGI PER5O*AAN *A* !. METODOLOGI PER5O*AAN

!.1 A#at dan *ahan !.1 A#at dan *ahan /.+.+ lat /.+.+ lat • • 4uret 3 m! 4uret 3 m! • • Erlenmeyer  Erlenmeyer  •

• 9elas ukur 3 m! 9elas ukur 3 m! •

• ipet ipet o!r  o!r  •

• ipet tetes ipet tetes • • "top#atc!"top#atc! /.+.) 4ahan /.+.) 4ahan • • ,+ 6 larutan KMn% ,+ 6 larutan KMn%'' • • ,2 6 larutan ( ,2 6 larutan ())**))%%'' • • uades uades !.- Pr$s"d(r P"r$2aan !.- Pr$s"d(r P"r$2aan /.).+ Dabel Reaksi /.).+ Dabel Reaksi 

eerreeaakkssii EErrlleennmmeeyyeer  r  

+ ) + ) // '' 33 G ( G ())**))%%'' ##mm!!$$ 33 22,,33 ++ ++)),,33 ++ G KMn% G KMn%''##mm!!$$ )) // '' 33 )) G

(9)

/.).) Reaksi sam %ksalat dengan Kalium ermanganat /.).) Reaksi sam %ksalat dengan Kalium ermanganat

  4uret

  4uret

• 8isiapkan / buah buret Aolume 3 8isiapkan / buah buret Aolume 3 m! yang bersihm! yang bersih •

• 8iisi buret + dengan larutan ,+ 6 KMn%8iisi buret + dengan larutan ,+ 6 KMn%'', buret ) diisi larutan ,2 6, buret ) diisi larutan ,2 6

(

())**))%%'', dan buret / diisi auades, dan buret / diisi auades

• 8ireaksikan (8ireaksikan ())**))%%'' dan KMn% dan KMn%'' dalam buret yang tersedia berdasarkan dalam buret yang tersedia berdasarkan

tabel diatas tabel diatas

• 8icampurkan terlebih dahulu (8icampurkan terlebih dahulu ())**))%%'' dan auades, dan goyangkandan auades, dan goyangkan

Erlenmeyer agar larutan homogeny Erlenmeyer agar larutan homogeny

• 8itambahkan KMn%8itambahkan KMn%''

• 8iulangi percobaan ini sebanyak ) kali8iulangi percobaan ini sebanyak ) kali •

• 8icatat "aktu yang diperlukan mulai dari penambahan KMn%8icatat "aktu yang diperlukan mulai dari penambahan KMn%'' sampai sampai

hilangnya "arna ungu dalam Erlenmeyer  hilangnya "arna ungu dalam Erlenmeyer 

• 8itentukan tingkat reaksi dengan membuat grafik * Aersus +0t dan *8itentukan tingkat reaksi dengan membuat grafik * Aersus +0t dan *))

Aersus +0t untuk masing-masing reaksi Aersus +0t untuk masing-masing reaksi (asil

(10)

*A* 6. +ASIL DAN PEM*A+ASAN *A* 6. +ASIL DAN PEM*A+ASAN

6.1 +asi# 6.1 +asi# '.+.+ 8ata ercobaan '.+.+ 8ata ercobaan ercobaan ercobaan dalam dalam Erlenmeye Erlenmeye r  r  engulangan engulangan Golume Golume ( ())**))%%'' #m!$ #m!$ MM Golume Golume KMn% KMn%'' #m!$ #m!$ MM ?aktu ?aktu #Sekon$ #Sekon$ ?aktu ?aktu rata-rata rata-rata #Sekon$ #Sekon$ + + ++ 33 ,,//33 )) ,,33 ++ +', 2+', 2 ) ) 33 ,,//33 )) ,,33 ++>> ) ) ++ 22,,33 ,,//33 // ,,33 ++>>22 +2',/+2',/ ) ) 22,,33 ,,//33 // ,,33 ++11 / / ++ ++ ,,//33 '' ,,33 ++>>)) +1+1 ) ) ++ ,,//33 '' ,,33 ++3333 ' ' ++ ++)),,33 ,,//33 33 ,,33 ++2211 +1,'+1,' ) ) ++)),,33 ,,//33 33 ,,33 ++'''' 3 3 ++ ++ ,,//33 )) ,,33 ++11 +'2,+'2, ) ) ++ ,,//33 )) ,,33 ++//33 '.+.) Kosentrasi sam %ksalat

'.+.) Kosentrasi sam %ksalat G

Goolluumme e ##mm!!$$ KKoosseennttrraassi i ##MM$$ ++00t t ##sseekkoonn-+-+$$

3 3 ,,))33 33,,++'' @@ ++-/-/ 2 2,,33 ,,))2211 33,,22' ' @ @ ++-/-/ + + ,,)))) 33,,)) @@++-/-/ + +)),,33 ,,//)) 1,,)1)/ / @ @ ++-/-/ + + ,,)))) 33,,)) @@++-/-/

'.+./ Kosentrasi Kalium ermanganat '.+./ Kosentrasi Kalium ermanganat

G

Goolluumme e ##mm!!$$ KKoosseennttrraassi i ##MM$$ ++00t t ##sseekkoonn-+-+$$

) ) ,,++++ 33,,++'' @@ ++-/-/ / / ,,++)) 33,,22'' @@ ++-/-/ ' ' ,,++))33 33,,)) @@++-/-/ 3 3 ,,++// 11,,))// @@ ++-/-/ ) ) ,,++++ 33,,)) @@ ++-/-/

(11)

6.- P"m2ahasan 6.- P"m2ahasan

Meman

Memanipulasipulasi i sebuah sebuah kerja kerja harus harus memahmemahami ami secara secara mendmendetail etail suatu suatu sistem sistem dandan memahami bagaimana bila ada salah faktor yang diaplikasikan dapat mempengaruhi hasil memahami bagaimana bila ada salah faktor yang diaplikasikan dapat mempengaruhi hasil kerja dari sistem tersebut. Ketika mengamati reaksi kimia ada sebuah kerja yang terjadi kerja dari sistem tersebut. Ketika mengamati reaksi kimia ada sebuah kerja yang terjadi dalam sistem

dalam sistem reaksi yaitu kinetika kimia. reaksi yaitu kinetika kimia. KinetiKinetika ka kimia digunakkimia digunakan an untuuntuk k mengmengukur lajuukur laju dar

dari i reakreaksi si kimkimia. ia. enengergertian tian lajlaju u reakreaksi si daldalam am kimkimia ia adaadalah lah penpengukgukurauran n banbanyayaknyknyaa reaktan yang bereaksi per unit "aktu atau banyaknya produk yang dihasilkan per unit reaktan yang bereaksi per unit "aktu atau banyaknya produk yang dihasilkan per unit "a

"aktktu. u. !a!aju ju reareaksksi i dadapapat t didiamamati ati memelallalui ui ekekspspererimimenentatal l reareaksksi i kikimimia a yayaitu itu dedengnganan mempengaruhi proses terjadinya suatu reaksi dengan mengubah atau menambahkan mempengaruhi proses terjadinya suatu reaksi dengan mengubah atau menambahkan factor-faktor tertentu yang

faktor tertentu yang dapat mempercedapat mempercepat pat atau melambatkaatau melambatkan n terjaditerjadinya reaksi. da nya reaksi. da banybanyak ak  faktor yang dapat mempengaruhi laju reaksi, beberapa yang umum diantaranya yaitu:

faktor yang dapat mempengaruhi laju reaksi, beberapa yang umum diantaranya yaitu:

• !aju reaksi mer!aju reaksi merupakaupakan fungsi dari tetapn fungsi dari tetapan laju reaksi, sedangan laju reaksi, sedangkan tetapan lajukan tetapan laju

reak

reaksi si berbergangantuntung g terterhadhadap. ap. (al (al ini ini disdisebaebabkbkan an penpeningingkatkatan an temtemperperatuatur r akaakann mempertinggi gerakan molekul, sehingga mempercepat proses tumbukan antar  mempertinggi gerakan molekul, sehingga mempercepat proses tumbukan antar  molekul-molekul reaktan.

molekul-molekul reaktan.

•   enambahan substansi dalam reaksi #katalis$ dapat mempengaruhi laju reaksi.  enambahan substansi dalam reaksi #katalis$ dapat mempengaruhi laju reaksi.

Katalis berfungi sebagai media penggabungan molekul-molekul reaktan sehingga Katalis berfungi sebagai media penggabungan molekul-molekul reaktan sehingga me

memumudadahkhkan an teterjarjadidinynya a reareaksksi. i. eengnggagabubungngan an tetersersebubut t memembmbenentutuk k susuatatuu kompleks yang hanya merupakan produk antara yang akan terurai kembali menjadi kompleks yang hanya merupakan produk antara yang akan terurai kembali menjadi  produk dan katalis.

 produk dan katalis.

• HmumHmumnya laju nya laju reaksi pada temperatureaksi pada temperature re tetap lebih sering dinyatakatetap lebih sering dinyatakan n sebagsebagai ai jaujau

 perubahan

 perubahan kosentrasi kosentrasi komponen-kompkomponen-komponennya onennya dalam dalam sistem, sistem, sehingga sehingga dapatdapat dikatakan bah"a laju reaksi bergantung pada kosentrasi pereaksi atau hasil reaksi. dikatakan bah"a laju reaksi bergantung pada kosentrasi pereaksi atau hasil reaksi. Ketergantungan laju reaksi pada kosentrasi pereaksi atau hasil reaksi diungkapkan Ketergantungan laju reaksi pada kosentrasi pereaksi atau hasil reaksi diungkapkan dalam persamaan laju reaksi atau hukum laju, meskipun demikian persamaan laju dalam persamaan laju reaksi atau hukum laju, meskipun demikian persamaan laju su

suatatu u rereakaksi si titidadak k dadapapat t didiramramalalkakan n hahanynya a dadari ri pepersarsamamaan an reareaksksininyya a atatauau kosentrasinya saja.

kosentrasinya saja. 4e

4erdrdasaasarkrkan an pepenjnjelelasaasan n didiatatas, as, mamaka ka kokosensentratrasi si adadalalah ah fafaktktor or yayang ng papaliling ng mumudadahh dig

digunaunakan kan untuntuk uk menmenententukaukan n laju laju terterjadijadinynya a suasuatu tu reakreaksi si kimkimia. ia. enengargaruh uh koskosententrasirasi terhadap laju reaksi diamati dalam reaksi antara kalium permanganat dan asam oksalat. terhadap laju reaksi diamati dalam reaksi antara kalium permanganat dan asam oksalat. Kalium permanganat dan asam oksalat akan direaksikan dalam berbagai Aariasi kosentrasi Kalium permanganat dan asam oksalat akan direaksikan dalam berbagai Aariasi kosentrasi yaitu dari kosentrasi rendah hingga kosentrasi yang lebih tinggi. Gariasi kosentrasi yang yaitu dari kosentrasi rendah hingga kosentrasi yang lebih tinggi. Gariasi kosentrasi yang digunakan untuk asam oksalat antara lain ,)3 M, ,)21 M, ,)) M, ,/) M. Sedangkan digunakan untuk asam oksalat antara lain ,)3 M, ,)21 M, ,)) M, ,/) M. Sedangkan Aariasi kosentrasi kalium permanganat yang digunakan adalah ,++ M, ,+) M, ,+)3 Aariasi kosentrasi kalium permanganat yang digunakan adalah ,++ M, ,+) M, ,+)3 M, dan ,+/

(12)

hingga reaksi berakhir. Dujuan dari pencatatan "aktu untuk mengkonfirmasi pengaruh hingga reaksi berakhir. Dujuan dari pencatatan "aktu untuk mengkonfirmasi pengaruh kosentrasi terhadap ccepat atau lambatnya reaksi asam oksalat dan kalium permanganat. kosentrasi terhadap ccepat atau lambatnya reaksi asam oksalat dan kalium permanganat. Selain itu, kinetika reaksi berkaitan erat dengan laju reaksi dan energi yang menyertainya. Selain itu, kinetika reaksi berkaitan erat dengan laju reaksi dan energi yang menyertainya. enentuan laju reaksi tidak bisa hanya melalui kosentrasinya saja, tetapi orde reaksinya enentuan laju reaksi tidak bisa hanya melalui kosentrasinya saja, tetapi orde reaksinya  juga

 juga harus harus ditentukan. ditentukan. %rde %rde reaksi reaksi merupakan merupakan pangkat pangkat dari dari kosentrasi kosentrasi pada pada persamaanpersamaan hokum laju. %rde reaksi dapat ditentukan melalui mekanisme reaksi asam oksalat dan hokum laju. %rde reaksi dapat ditentukan melalui mekanisme reaksi asam oksalat dan ka

kalilium um pepermrmanangaganat nat yyanang g didilaklakukukan an secsecarara a ekekspspererimimenental tal secsecara ara ekekspsperierimementntalal.. Mek

Mekanianisme sme reareaksi ksi berberkaikaitan tan eraerat t dendengan gan tahtahap-tap-tahaahap p yayang ng terjterjadi adi daldalam am suatsuatu u reakreaksi.si. Reaksi yang melibatkan dua jenis

Reaksi yang melibatkan dua jenis pereaksi memiliki banyak kemungkinan orde reaksi. dapereaksi memiliki banyak kemungkinan orde reaksi. da / kemungkinan orde reaksi yang terjadi bila reaksi yang melibatkan dua macam pereaksi. / kemungkinan orde reaksi yang terjadi bila reaksi yang melibatkan dua macam pereaksi. 4il

4ila a sebsebelum elum ekseksperperimeimental ntal dirdirumuumuskaskan n terterleblebih ih dahdahulu ulu bilbila a masmasinging-ma-masinsing g perpereakeaksisi memiliki tingkat reaksi sebesar m dan n dan orde reaksi merupakan jumlah dari tingkat memiliki tingkat reaksi sebesar m dan n dan orde reaksi merupakan jumlah dari tingkat reaksi masing-m

reaksi masing-masing &at asing &at pereakpereaksi si . . KemuKemungkinngkinan an orde reaksi orde reaksi pada reaksi pada reaksi yang memilikyang memilikii dua reaktan yaitu orde reaksi +, orde reaksi ), dan orde reaksi /.

dua reaktan yaitu orde reaksi +, orde reaksi ), dan orde reaksi /. sam oksala

sam oksalat dan kalium permangt dan kalium permanganat yang anat yang digudigunakan sebagnakan sebagai reaktan dalamai reaktan dalam reaksi kimia memiliki kosentrasi a"al berturut-turut ,/3 M dan ,3 M. sam oksalat reaksi kimia memiliki kosentrasi a"al berturut-turut ,/3 M dan ,3 M. sam oksalat ,/3 M diambil sebanyak 3 m!I

,/3 M diambil sebanyak 3 m!I 2,3 m!I + m!I+),3I + m! yang kemudian dicampurakan2,3 m!I + m!I+),3I + m! yang kemudian dicampurakan dengan air sebanyak ) m! pada masing-masing Aariasi Aolume. Kosentrasi dari campuran dengan air sebanyak ) m! pada masing-masing Aariasi Aolume. Kosentrasi dari campuran asam oksalat dan air ditentukan melalui hubungan M

asam oksalat dan air ditentukan melalui hubungan M++ . . GG++5M5M)) . . GG)). Kemudian kalium. Kemudian kalium

 permanganat

 permanganat ,3 ,3 M M diambil diambil sebanyak sebanyak ) ) m!, m!, / / m!, m!, ' ' m!, m!, 3 3 m!, m!, dan dan ) ) m! m! dandan dicampurkan pada masing-masing campuran asam oksalat dan air. sam oksalat terlebih dicampurkan pada masing-masing campuran asam oksalat dan air. sam oksalat terlebih dahulu dicampurkan dalam air sebelum direaksikan dengan kalium permanganat karena dahulu dicampurkan dalam air sebelum direaksikan dengan kalium permanganat karena agar asam oksalat terurai didalam air membentuk ion (

agar asam oksalat terurai didalam air membentuk ion ( yang dibutuhkan ketika bereaksi yang dibutuhkan ketika bereaksi

dengan kalium permanganat. erlu diketahui bah"a reaksi yang terjadi antara asam oksalat dengan kalium permanganat. erlu diketahui bah"a reaksi yang terjadi antara asam oksalat dan kalium permanganat adalah reaksi redoks. Substansi yang dibutuhkan dalam asam dan kalium permanganat adalah reaksi redoks. Substansi yang dibutuhkan dalam asam oksalat untuk reaksi redoks adalah (

oksalat untuk reaksi redoks adalah (. erlu dik. erlu diketahui jugetahui juga, bah"a, bah"a a kalium pekalium permangrmanganatanat

tidak boleh secara langsung dicampurkan dengan air karena kalium permanganat bersifat tidak boleh secara langsung dicampurkan dengan air karena kalium permanganat bersifat seb

sebagagai ai okoksidsidatator or kukuatat, , mamaka ka keketitika ka kakalilium um pepermrmanangagananat t didireareaksksikikan an dedengngan an aiair r  #lingkungan netral$ akan

#lingkungan netral$ akan membentuk membentuk mangan oksida dan mangan oksida dan ion hidroksida, dion hidroksida, dimana manganimana mangan oksida adalah produk yang bersifat sebagai oksidator lemah. Mangan dioksida tidak cukup oksida adalah produk yang bersifat sebagai oksidator lemah. Mangan dioksida tidak cukup kua

kuat t untuntuk uk menmengokgoksidsidasi asi asam oksaasam oksalat menjalat menjadi di gas karbogas karbon n diodioksiksida. da. ReaReaksi kaliuksi kaliumm  permanganat dan air:

 permanganat dan air: Mn%

Mn%''--##l l $  ) ($  ) ())% #% #l l $  /e$  /e-- Mn%Mn%))## s s$  ' %($  ' %(--##l l $$

Reaksi redoks asam oksalat dan kalium permanganat melibatkan perubahan "arna saat Reaksi redoks asam oksalat dan kalium permanganat melibatkan perubahan "arna saat  berlangsungnya

(13)

reaksi redoks ini lebih mudah dilakukan. sam oksalat yang telah terdisosiasi membentuk  reaksi redoks ini lebih mudah dilakukan. sam oksalat yang telah terdisosiasi membentuk  ion-ion setelah dicampur air, kemuadian direaksikan dengan kalium permanganat. !arutan ion-ion setelah dicampur air, kemuadian direaksikan dengan kalium permanganat. !arutan yang semula tidak ber"arna ketika dicampurkan dengan kalium permanganat menjadi yang semula tidak ber"arna ketika dicampurkan dengan kalium permanganat menjadi ungu pekat. !arutan campuran ini ketika didiamkan pada t "aktu akan berubah "arna ungu pekat. !arutan campuran ini ketika didiamkan pada t "aktu akan berubah "arna larutannya yang semula ber"arna ungu pekat menjadi larutan ber"arna gelap dan "arna larutannya yang semula ber"arna ungu pekat menjadi larutan ber"arna gelap dan "arna ungu pekat dari kalium permanganate perlahan-lahan menghilang.erubahan "arna terjadi ungu pekat dari kalium permanganate perlahan-lahan menghilang.erubahan "arna terjadi akibat logam mangan dalam kalium permanganat tereduksi oleh keberadaan ion-ion asam akibat logam mangan dalam kalium permanganat tereduksi oleh keberadaan ion-ion asam oksalat. 4ilangan oksidasi logam mangan yang semula adalah Mn

oksalat. 4ilangan oksidasi logam mangan yang semula adalah Mn22  mengalami reduksi  mengalami reduksi

menjadi logam dengan bilangan oksidasi Mn

menjadi logam dengan bilangan oksidasi Mn)). Selain terjadi perubahan "arna, reaksi. Selain terjadi perubahan "arna, reaksi

antara asam oksalat dan kalium permanganat menghasilkan gelembung-gelembung gas. antara asam oksalat dan kalium permanganat menghasilkan gelembung-gelembung gas. 9elembung gas yang dihasilkan sangat banyak mengingat kosentrasi asam oksalat yang 9elembung gas yang dihasilkan sangat banyak mengingat kosentrasi asam oksalat yang digunakan lebih besar daripada kalium permanganat. Dimbulnya banyak gelembung gas digunakan lebih besar daripada kalium permanganat. Dimbulnya banyak gelembung gas dapat dijelaskan melalui peristi"a oksidasi yang terjadi pada asam oksalat oleh kalium dapat dijelaskan melalui peristi"a oksidasi yang terjadi pada asam oksalat oleh kalium  permanganat

 permanganat sebagai sebagai oksidator oksidator kuat. kuat. Reaksi Reaksi reduksi-oksidasi reduksi-oksidasi asam asam oksalt oksalt dan dan kaliumkalium  permanganat adalah sebagai berikut:

 permanganat adalah sebagai berikut: Reduksi : Mn% Reduksi : Mn%''--   >(>(   3e 3e MnMn))   '('())% % @)@) %ksidasi: * %ksidasi: *))%%'')-)- )*%)*%))   )e )e @3 @3  Reaksi keseluruhan: Reaksi keseluruhan: )Mn%

)Mn%''-- #a$#a$  +1(+1(#a$#a$  3*  3*))%%'')-)- #a$#a$ )Mn)Mn)) #a$#a$  >(  >())%%#l$#l$  +*%  +*%) #g$) #g$

?

?ararna na larlarutautan n yayang ng berberubaubah h menmenjadjadi i gelgelap ap menmenandandakaakan n ion ion manmangan gan diodioksiksida da secasecarara keselu

keseluruhan mengalamruhan mengalami i redukreduksi, sehingga didalam si, sehingga didalam larutalarutan n hanyhanya a berisi ion berisi ion mangamangan n yangyang menyebabkan larutan menjadi ber"arna coklat kemerahan. ada Erlenmeyer J yang berisi menyebabkan larutan menjadi ber"arna coklat kemerahan. ada Erlenmeyer J yang berisi campu

campuran ran asam oksalat 3 asam oksalat 3 m! dan kalium m! dan kalium permapermangananganat t ) ) m! menunm! menunjukkajukkan n "arna larutan"arna larutan merah yang semakin memudar. (al ini karena jumlah komposisi kalium permanganat yang merah yang semakin memudar. (al ini karena jumlah komposisi kalium permanganat yang sedikit, sehingga ketika terbentuk Mn

sedikit, sehingga ketika terbentuk Mn))  akan larut dalam air yang terbentuk dari hasil  akan larut dalam air yang terbentuk dari hasil

reaksi redoks. 4erbeda dengan "arna larutan pada elenmeyer ) hingga ' yang larutannya reaksi redoks. 4erbeda dengan "arna larutan pada elenmeyer ) hingga ' yang larutannya se

semamakikin n kekentntal al dadan n beber"r"ararna na gegelalap. p. (a(al l inini i didisesebababkbkan an kakarerena na AoAolulume me kakaliliumum  permanganat

 permanganat yang yang semakin semakin banyak banyak ketika ketika direaksikan direaksikan dengan dengan asam asam oksalat. oksalat. Spesi Spesi MnMn))

leb

lebih ih menmendomdominasinasi i dardaripaipada da banbanyayaknyknya a air air yayang ng dihdihasiasilkalkan, n, sehsehingingga ga larlarutautan n yayangng di

dihahasilsilkakan n lelebibih h beber"r"anana a cocoklklat at pepekakat t dadan n lelebibih h kekentntalal. . SeSedadangngkakan n larlarututan an dadalamlam Erl

Erlenmenmeyeeyer r 3 3 memenunnunjukjukkan kan keakeadaadaan n yayang ng samsama a dendengan gan erlerlenmenmeyeeyer r +, +, dimdimana ana "ar"arnana larutan yang semula ber"arna coklat kehitaman perlahan-lahan berubah "arna menjadi larutan yang semula ber"arna coklat kehitaman perlahan-lahan berubah "arna menjadi "arna merah yang semakin

"arna merah yang semakin memudar.memudar. Reaksi

Reaksi antara antara kalium kalium permanganat permanganat dan dan asam asam oksalat oksalat dibuat dibuat dengan dengan Aariasi Aariasi Aolume.Aolume. 4erdasarkan Aariasi Aolume ini akan diamati laju reaksi yang difungsikan terhadap "aktu, 4erdasarkan Aariasi Aolume ini akan diamati laju reaksi yang difungsikan terhadap "aktu,

(14)

dimana dimulai dari penambahan KMn%

dimana dimulai dari penambahan KMn%'' sampai semakin menghilangnya "arna ungu dari sampai semakin menghilangnya "arna ungu dari

KMn%

KMn%'' yang dijadikan patokannya. Reaksi dilakukan dalam 3 tabung Erlenmeyer yang yang dijadikan patokannya. Reaksi dilakukan dalam 3 tabung Erlenmeyer yang

 berisi campuran

 berisi campuran asam oksalat asam oksalat dan kalium permanganat dan kalium permanganat berturut-turut berturut-turut sebanyak: 3 sebanyak: 3 m! danm! dan ) m!I 2,3 m! dan / m!I + m! dan ' m!I +),3 m! dan 3 m!I + m! dan ) m!. ) m!I 2,3 m! dan / m!I + m! dan ' m!I +),3 m! dan 3 m!I + m! dan ) m!. engulangan setiap percobaan dilakukan sebanyak dua kali untuk mendapat hasil yang engulangan setiap percobaan dilakukan sebanyak dua kali untuk mendapat hasil yang  presisi.4erdasarkan

 presisi.4erdasarkan eksperimen eksperimen yang yang dilakukan dilakukan diketahui diketahui bah"a bah"a semakin semakin meningkatmeningkat  jumlah

 jumlah masing-masing masing-masing reaktan reaktan maka maka semakin semakin cepat cepat terjadinya terjadinya reaksi reaksi #dibuktikan #dibuktikan dengandengan "arna ungu yang semakin cepat menghilang$. Setiap pengulangan reaksi pencatatan "aktu "arna ungu yang semakin cepat menghilang$. Setiap pengulangan reaksi pencatatan "aktu dilakukan, dimana "aktu yang diperoleh dirata-rata. Secara berurutan dari erlenmeyer + dilakukan, dimana "aktu yang diperoleh dirata-rata. Secara berurutan dari erlenmeyer + hingga erlenmeyer 3, "aktu yang dibutuhkan kedua reaktan tersebut bereaksi yaitu +', 2 hingga erlenmeyer 3, "aktu yang dibutuhkan kedua reaktan tersebut bereaksi yaitu +', 2 detikI +2',/ detikI +1 detikI +1,'3 detikI +'2, detik. Bumlah Aolume masing-masing detikI +2',/ detikI +1 detikI +1,'3 detikI +'2, detik. Bumlah Aolume masing-masing reak

reaktan tan daldalam am ErlErlenmenmeyeeyer r + + hinhingga gga erleerlenmenmeyeyer r ' ' semsemakiakin n berbertamtambahbah, , hanhanya ya AolAolumumee mas

masinging-ma-masinsing g reareaktaktan n padpada a erlerlenmenmeyeyer er 3 3 yayang ng dibdibuat uat berberbedbeda. a. 4er4erdasdasarkarkan an catacatatantan "aktu, reaksi yang terjadi dari erlenmeyer +-' berlangsung semakin cepat. (asil yang "aktu, reaksi yang terjadi dari erlenmeyer +-' berlangsung semakin cepat. (asil yang dipero

diperoleh ini leh ini sesuai dengan literatusesuai dengan literatur r laju reaksi yang laju reaksi yang merupmerupakan fungsi kosentrasi &at-&atakan fungsi kosentrasi &at-&at yang bereaksi terhadap "aktu bah"a semakin besar kosentrasi &at yang bereaksi, maka yang bereaksi terhadap "aktu bah"a semakin besar kosentrasi &at yang bereaksi, maka  proses

 proses berlangsungnya rberlangsungnya reaksi eaksi juga juga semakin semakin cepat. cepat. Kosentrasi Kosentrasi masing-masing masing-masing &at &at pereaksipereaksi yaitu untuk asam oksalat

yaitu untuk asam oksalat antara lain ,)3 M, antara lain ,)3 M, ,)21 M, ,)) M, ,/) M dan untuk kalium,)21 M, ,)) M, ,/) M dan untuk kalium  permanganat

 permanganat adalah adalah ,++ M, ,++ M, ,+) ,+) M, M, ,+)3 ,+)3 M. M. DeDetapi tapi pada pada percobaan percobaan kelima kelima terjaditerjadi  penyimpangan terhadap literatur.

 penyimpangan terhadap literatur. Kosentrasi asam oksalat yang digunakan sebesar ,)) MKosentrasi asam oksalat yang digunakan sebesar ,)) M dan kalium permanganat ,++ M, dimana catatan "aktu yang seharusnya diperoleh untuk  dan kalium permanganat ,++ M, dimana catatan "aktu yang seharusnya diperoleh untuk  kos

kosententrasi rasi sebsebesar esar ini ini ialialah ah harharus us leblebih ih cepcepat at dardaripaipada da larularutan tan daldalam am erleerlenmnmeyeeyer r ).). en

enyiyimpampangangan n ini ini terterjadjadi i akiakibat bat adaadanynyaa !$%an error !$%an error  akibat tidak mengikuti prosedur akibat tidak mengikuti prosedur   percobaan

 percobaan dengan benar. Ketika dengan benar. Ketika mereaksikan mereaksikan kalium kalium permanganat pada permanganat pada campuran oksalatcampuran oksalat dan air

dan air tidak diperluktidak diperlukan an proseproses s pengpengocokaocokan n campucampuran ran karena faktor karena faktor yang mempengayang mempengaruhiruhi laju reaksi yang diujikan pada eksperimen ini hanya kosentrasi terhadap "aktu. Sehingga laju reaksi yang diujikan pada eksperimen ini hanya kosentrasi terhadap "aktu. Sehingga saat dilakukan pengocokan akan memperpendek "aktu berlangsungnya reaksi yaitu untuk  saat dilakukan pengocokan akan memperpendek "aktu berlangsungnya reaksi yaitu untuk  reaksi redoks ini catatan "ak

reaksi redoks ini catatan "aktu yang diptu yang diperoleh lebih pendek eroleh lebih pendek dengan "aktu dengan "aktu sebesar +'2,sebesar +'2, det

detik, ik, dimdimana ana "ak"aktuntunya ya leblebih ih penpendek dek dardari i perpercobcobaan aan 3 3 yanyang g memmemiliiliki ki koskosententrasi rasi duadua reaktan yang paling besar.

reaktan yang paling besar. 8ata-da

8ata-data ta ekspereksperimen imen yang yang berupberupa a AolumAolume e diubadiubah h menjamenjadi di kosenkosentrasi. trasi. 8ata8ata kosentrasi asam oksalat dan kalium permanganat dan "aktu dialurkan menjadi sebuah kosentrasi asam oksalat dan kalium permanganat dan "aktu dialurkan menjadi sebuah grafik garis lurus. Masing-masing reaktan memiliki tiga grafik garis lurus yaitu grafik  grafik garis lurus. Masing-masing reaktan memiliki tiga grafik garis lurus yaitu grafik 

(15)

kosentrasi <*= trhadap +0t, grafik kosentrasi kuadrat <*=

kosentrasi <*= trhadap +0t, grafik kosentrasi kuadrat <*=)) terhadap +0t, dan grafik ln <*= terhadap +0t, dan grafik ln <*=

terhadap +0t. Ketiga grafik ini yaitu: terhadap +0t. Ketiga grafik ini yaitu:

9ambar

9ambar #a$ #a$ grafik grafik <*= <*= terhadap+0t terhadap+0t 9ambar 9ambar #b$ #b$ grafik grafik <*=<*=)) terhadap +0t terhadap +0t

9ambar #c$ grafik ln <*= terhadap +0t 9ambar #c$ grafik ln <*= terhadap +0t Regresi

Regresi ketigketiga a grafik grafik yang yang tidak tidak mencamencapai pai , , disebadisebabkan bkan oleh oleh kesalakesalahan han daridari  percobaan

 percobaan 3 3 sehingga sehingga data data yang yang diperoleh diperoleh tidak tidak presisi. presisi. (al (al ini ini dapat dapat dilihat dilihat dari dari regresiregresi gr

grafiafik k sebsebesaesar r ,,1 1 yyang ang memenununjnjukukkakan n adadananyya a kekesalsalahahan an papada da kekeseselulururuhahan n dadata.ta. 4e

4erdrdasaasarkrkan an teteorori, i, grgrafafik ik lalaju ju reareaksksi i yayang ng babaik ik adadalalah ah beberurupa pa gagariris s lulururus s yayangng meng

menggambargambarkan hukan hubungbungan antan antara ara laju relaju reaksi yaksi yang sebaang sebandinnding dengg dengan an kosenkosentrasi datrasi dann  berbanding terbalik dengan "aktu.

 berbanding terbalik dengan "aktu. 9rafik

9rafik ini ini dapat dapat digundigunakan akan untuuntuk k menenmenentukan tukan konkonstanta stanta laju laju reaksi reaksi yaitu yaitu dari dari nilainilai slope kurAa dan dapat menentukan orde reaksi melalui besarnya regresi yang dihasilkan. slope kurAa dan dapat menentukan orde reaksi melalui besarnya regresi yang dihasilkan. 4erdasarkan hukum laju reaksi, grafik <*= terhadap +0t digunakan untuk menggambarkan 4erdasarkan hukum laju reaksi, grafik <*= terhadap +0t digunakan untuk menggambarkan kurAa laju reaks

kurAa laju reaksi untuk mekani untuk mekanisme reaksi dengan duisme reaksi dengan dua reaktan a reaktan yanyang direaksikag direaksikan dengann dengan kosentrasi konstan sehingga "alaupun ada salah satu reaktan memiliki kosentrasi yang kosentrasi konstan sehingga "alaupun ada salah satu reaktan memiliki kosentrasi yang

(16)

 berlebih atau untuk reaksi yang terjadi untuk dua reaktan yang memiliki besaran

 berlebih atau untuk reaksi yang terjadi untuk dua reaktan yang memiliki besaran kosentrasikosentrasi yang sama. ersamaan rekasi untuk hukum laju reaksi tersebut yaitu:

yang sama. ersamaan rekasi untuk hukum laju reaksi tersebut yaitu: 

   4 4  vv == k k 

[ ]][

[

 A A

[ ]]

 B B

   ) ) 4 4  vv == k k 

[ ]][

[

 A A

[ ]]

 B B

4er

4erdasadasarkarkan n perpersamsamaan aan hukhukum um laju laju reareaksi ksi semsemua ua reareaktaktan n diadianggnggap ap memmemiliiliki ki ordorde e +,+, sehing

sehingga jumlah orde ga jumlah orde keselukeseluruhan reaksi adalah ). ruhan reaksi adalah ). 4erdasa4erdasarkan teori ini rkan teori ini gambgambar ar #a$ tidak #a$ tidak  dapat menggambarkan orde reaksi asam oksalat 5 + karena regresinya yang kecil.

dapat menggambarkan orde reaksi asam oksalat 5 + karena regresinya yang kecil.

9rafik #b$ menggambarkan grafik dari persamaan hukum laju untuk reaksi dengan 9rafik #b$ menggambarkan grafik dari persamaan hukum laju untuk reaksi dengan dua reaktan yang memiliki orde secara keseluruhan /. ersamaan hukum laju reaksi ini dua reaktan yang memiliki orde secara keseluruhan /. ersamaan hukum laju reaksi ini untuk menggambarkan salah satu reaktan yang memiliki orde reaksi sebesar ). Regresi dari untuk menggambarkan salah satu reaktan yang memiliki orde reaksi sebesar ). Regresi dari gam

gambar bar #b$ #b$ jugjuga a memmemilikiliki i regregresi resi yayang ng palpaling ing besbesar ar dibdibandandingingkan kan dendengan gan dua dua gragrafik fik  lainnya. %leh sebab itu, asam oksalat dianggap dalam laju reaksi memiliki orde reaksi lainnya. %leh sebab itu, asam oksalat dianggap dalam laju reaksi memiliki orde reaksi sebesar ). ersamaan hukum lajunya dan persamaan reaksinya yaitu:

sebesar ). ersamaan hukum lajunya dan persamaan reaksinya yaitu: )

)   4 4  vv == k k 

[ ]

[

 A A

] [

))

[ ]]

 B B

8ata

8ata berupa berupa kosentrasi kosentrasi kalium kalium permanganat permanganat dan dan "aktu "aktu rata-rata rata-rata dialurkan dialurkan menjadimenjadi grafik seperti yang dilakukan pada asam oksalat. 9rafik-grafik tersebut antara lain:

grafik seperti yang dilakukan pada asam oksalat. 9rafik-grafik tersebut antara lain:

9ambar

(17)

9ambar #f$ grafik ln <*= terhadap +0t 9ambar #f$ grafik ln <*= terhadap +0t Regresi yang dihasilk

Regresi yang dihasilkan oleh an oleh ketigketiga a grafik sangat kecil. (al grafik sangat kecil. (al ini menunjukini menunjukkan bah"a datakan bah"a data hasil percobaan yang tidak presisi. Melihat bentuk kurAa dari grafik-grafik diatas, terdapat hasil percobaan yang tidak presisi. Melihat bentuk kurAa dari grafik-grafik diatas, terdapat satu data yang membuat bentuk grafik tidak membentuk garis lurus sehingga tidak sesuai satu data yang membuat bentuk grafik tidak membentuk garis lurus sehingga tidak sesuai denga

dengan n teori, dimana data teori, dimana data tersebtersebut ut adalah data adalah data percopercobaan kelima. ada baan kelima. ada percopercobaan kelimabaan kelima  pencampuran

 pencampuran kalium kalium permanganat permanganat pada pada asam asam oksalat oksalat dilakukan dilakukan pengocokan pengocokan sehinggasehingga akan mempercepat "aktu reaksi. engocokan dapat meningkat gerakan molekul dalam akan mempercepat "aktu reaksi. engocokan dapat meningkat gerakan molekul dalam larutan, sehingga antar molekul pereaksi dapat bertemu atau bertumbukan dengan cepat larutan, sehingga antar molekul pereaksi dapat bertemu atau bertumbukan dengan cepat yang akibatny

yang akibatnya a reaksi berlangsunreaksi berlangsung g dengadengan n cepat. Kosentrasi kalium cepat. Kosentrasi kalium permanpermanganat yangganat yang di

digugunanakakan n samsama a dedengngan an pepercrcobobaan aan yayang ng pepertartamama, , keketitika ka kekececepapatatan n reareaksksi i titidadak k   berlangsung semestinya maka menyebabkan bentuk

 berlangsung semestinya maka menyebabkan bentuk kurAa yang tidak sesuai literatur.kurAa yang tidak sesuai literatur. Regres

Regresi i grafik grafik #f$ #f$ menumenunjukknjukkan an regresi regresi tersebetersebesar. sar. !aju !aju reaksi reaksi dua dua reaktareaktan n yangyang  berbeda,

 berbeda, bila bila salah salah satu satu pereaksinya pereaksinya memiliki memiliki orde orde sebesar sebesar satu satu maka maka reaksinya reaksinya disebutdisebut rea

reaksksi i  pse$do&first&order  pse$do&first&order L. L. erersamsamaan aan dan dan hukhukum um laju laju reakreaksinsinya ya ditdituliuliskan skan sebsebagaagaii  berikut:

 berikut:

)

)   4 4  vv == k k 

[ ]

[

 A A

] [

))

[ ]]

 B B

Melalu

Melalui i eksperieksperimen men orde orde reaksi reaksi keselukeseluruhan ruhan dari dari reaksi reaksi redokredoks s asam asam oksalaoksalat t dandan kalium permanganat yaitu memilki orde reaksi sebesar / dengan masing-masing reaktan kalium permanganat yaitu memilki orde reaksi sebesar / dengan masing-masing reaktan memiliki orde reaksi ) untuk asam oksalat dan orde reaksi + untuk kalium permanganat. memiliki orde reaksi ) untuk asam oksalat dan orde reaksi + untuk kalium permanganat. %rde reaksi asam oksalat lebih besar karena kosentrasi asam oksalat yang digunakan lebih %rde reaksi asam oksalat lebih besar karena kosentrasi asam oksalat yang digunakan lebih  besar dibandingkan dengan kalium perm

(18)

*A* . PENUTUP *A* . PENUTUP

.1 K"sim%(#an .1 K"sim%(#an

Melalui

Melalui eksperimen eksperimen kinetika kinetika reaksi reaksi ion ion permanganate permanganate dengan dengan asam asam oksalat oksalat diperolehdiperoleh suatu kesimpulan bah"a:

suatu kesimpulan bah"a:

• Semakin besar kosentrasi &at yang bereaksi, maka proses berlangsungnya reaksiSemakin besar kosentrasi &at yang bereaksi, maka proses berlangsungnya reaksi

 juga

 juga semakin semakin cepat. cepat. Kosentrasi Kosentrasi masing-masing masing-masing &at &at pereaksi pereaksi yaitu yaitu untuk untuk asamasam ok

oksalsalat at anantatara ra lalain in ,,)3 )3 M, M, ,,)2)21 1 M, M, ,,))) ) M, M, ,,//) ) M M dadan n ununtutuk k kakaliliumum  permanganat adalah ,++

 permanganat adalah ,++ M, ,+) M, ,+M, ,+) M, ,+)3 M.)3 M.

• %rde reaksi asam oksalat sebesar ) dan orde reaksi kalium permanganat sebesar +.%rde reaksi asam oksalat sebesar ) dan orde reaksi kalium permanganat sebesar +.

(al ini dengan literature yang menyatakan bah"a suatu reaksi mempunyai tingkat (al ini dengan literature yang menyatakan bah"a suatu reaksi mempunyai tingkat reak

reaksi si #or#orde$ de$ sebsebesar n esar n terhterhadaadap p suasuatu tu &at &at perpereakeaksi, si, makmaka a laju reakslaju reaksinyinya a akaakann sebanding dengan kosentrasi n dan

sebanding dengan kosentrasi n dan berbanding terbalik dengan "aktu.berbanding terbalik dengan "aktu.

.- Saran .- Saran Saat

Saat akan akan melakumelakukan kan eksperieksperimen men hendahendaknyknya a terlebterlebih ih dahudahulu lu memahmemahami ami proseprosedur dur   percobaan

 percobaan pada pada buku buku penuntun penuntun petunjuk petunjuk praktikum praktikum agar agar data data yang yang diperoleh diperoleh menjadimenjadi maksimal.

(19)

DAFTAR PUSTAKA DAFTAR PUSTAKA

nnoonniimm. . ))++33..  aterial  aterial "afety "afety 'ata 'ata "!eets "!eets Asa% Asa% Oksalat Oksalat .. http:00""".sciencelab.com0msds.phpmsdsJd5)23/

http:00""".sciencelab.com0msds.phpmsdsJd5)23/..   8ia  8iaksekses s tantanggaggal l )> )> SepSeptemtember ber  )+

)+ 

nnoonniimm. . ))++33..  aterial  aterial "afety "afety 'ata 'ata "!eets"!eets  (ali$%  (ali$% )er%anganat )er%anganat .. http:00""".sciencelab.com0msds.phpmsdsJd5)23/

http:00""".sciencelab.com0msds.phpmsdsJd5)23/..   8ia  8iaksekses s tantanggaggal l )> )> SepSeptemtember ber  )+3

)+3

tkins, eter. )1.

tkins, eter. )1. )!ysical  )!ysical C!e%istry C!e%istry Eig!t Eig!t EditionEdition. Hnited Stated: ?.( Freeman and. Hnited Stated: ?.( Freeman and *ompany

*ompany *a

*astestellllanan, , 9i9ilblbertert. . ++>/>/..  )!ysical  )!ysical C!e%istry C!e%istry T!ird T!ird EditionEdition. . MassachMassachusettsusetts: : dddison dison--?esley ublishing *ompany

?esley ublishing *ompany Kh

Khararismisma. a. ))+/+/..  Asa%  Asa% Oksalat* Oksalat* "ifat "ifat Asa% Asa% Oksalat* Oksalat* 'an 'an )engar$! )engar$! Asa% Asa% Oksalat Oksalat .. http:00kharismakepera"atan.blogspot.co.id0)+/030asam-oksalat.html

http:00kharismakepera"atan.blogspot.co.id0)+/030asam-oksalat.html. 8iakses tanggal )>. 8iakses tanggal )> September )+3

September )+3

Siregar, Direna Siregar. )>.

Siregar, Direna Siregar. )>. (inetika (i%ia Reaksi Erle%enter  (inetika (i%ia Reaksi Erle%enter . Medan: HSH ress. Medan: HSH ress Di

Dim m enenyuyusunsun. . )+)+3.3.  )en$nt$n  )en$nt$n )raktik$% )raktik$% (i%ia (i%ia Fisik Fisik ++ ++ . Bember: FMJ HniAersitas. Bember: FMJ HniAersitas Bember 

Bember 

?idjajanti, Endang. )2.

(20)

LAMPIRAN LAMPIRAN

1

1.. AAsasam m OOksksaa#a#att

%, %, %ol  %ol              %, %, %ol  %ol        %, %, %ol  %ol   gr   gr   gr   gr  V  V   BE   BE  % %  -   -  ,/3 ,/3 ) ) ,2 ,2 ) ) + + ) ) .. + + + + = = × × = = × × = = × × = = × × = = − − a.

a. MolMolariaritas tas ssam oam oksaksalat lat 3 m3 m! !  )  ) uaduadeses ) ) ) ) + + + + V V       V V       

××

==

××

Keterangan: M

Keterangan: M++: molaritas asam oksalat: molaritas asam oksalat

G

G++: Aolume asam oksalat: Aolume asam oksalat

M

M)): molaritas asam oksalat  air : molaritas asam oksalat  air 

G

G)): Aolume asam oksalat  air : Aolume asam oksalat  air 

,)3 ,)3 2 2 23 23 ,, + + 2 2 3 3 /3 /3 ,,   ) ) ) ) ) ) ) ) + + + + %, %, %ol  %ol  %, %, %ol  %ol        %, %,       %, %, %, %, %ol  %ol  V  V        V  V        = = = = × × = = × × × × = = × ×  b.

 b. Molaritas asam oksalat 2,3 m!  ) mMolaritas asam oksalat 2,3 m!  ) m! auades! auades

)21 )21 ,,   3 3 ,, -1)3 1)3 ,, ) ) 3 3 ,, -3 3 ,, 2 2 /3 /3 ,,   ) ) ) ) ) ) ) ) + + + + %, %, %ol  %ol  %, %, %ol  %ol        %, %,       %, %, %, %, %ol  %ol  V  V        V  V        = = = = × × = = × × × × = = × × c.

c. MolMolariaritas asatas asam oksm oksalat +alat + m!  m!  ) m!  ) m! auauadeadess

)-) )-) ,,   +) +) 3 3 ,, / / +) +) + + /3 /3 ,,   ) ) ) ) ) ) ) ) + + + + %, %, %ol  %ol  %, %, %ol  %ol        %, %,       %, %, %, %, %ol  %ol  V  V        V  V        = = = = × × = = × × × × = = × × d.

d. MolMolariaritas asatas asam oksm oksalat +alat +),3 m),3 m!  ) m! !  ) m! auauadeadess

/) /) ,,   3 3 ,, +' +' /23 /23 ,, ' ' 3 3 ,, +' +' 3 3 ,, +) +) /3 /3 ,,   ) ) ) ) ) ) ) ) + + + + %, %, %ol  %ol  %, %, %ol  %ol        %, %,       %, %, %, %, %ol  %ol  V  V        V  V        = = = = × × = = × × × × = = × × • • 9rafik * As +0t9rafik * As +0t P P""rr$$22aaaann 55 11&&tt + +.. ,,))33 33,,++'' @@ ++-/-/ ) ).. ,,))2211 33,,22'' @@ ++-/-/ / /.. ,,)))) 33,,)) @@ ++-/-/

(21)

'

'.. ,,//)) 11,,))// @@ ++-/-/

3

3.. ,,)))) 33,,)) @@ ++-/-/

• 9rafik *9rafik *)) As +0t As +0t P P""rr$$22aaaann 55-- 1&t1&t + +.. ,,11)) 33,,++'' @@ ++-/-/ ) ).. ,,2211 33,,22'' @@ ++-/-/ / /.. ,,>>33 33,,)) @@ ++-/-/ ' '.. ,,++ 11,,))// @@ ++-/-/ 3 3.. ,,>>33 33,,)) @@ ++-/-/ • • ln * As +0tln * As +0t

(22)

P P""rr$$22aaaann ##nn55 11&&tt + +.. --++,,//>>11 33,,++'' @@ ++-/-/ ) ).. --++,,))>>22 33,,22'' @@ ++-/-/ / /.. --++,,))//++ 33,,)) @@ ++-/-/ ' '.. --++,,++22 11,,))// @@ ++-/-/ 3 3.. --++,,))//++ 33,,)) @@ ++-/-/ •

• orde reaksi asam okasalat 5 )orde reaksi asam okasalat 5 )

-.

-. KaKa#i#i(m (m P"P"rmrmanan/a/ananatt

%, %, %ol  %ol              %, %, %ol  %ol        %, %, %ol  %ol   gr   gr   gr   gr  V  V   BE   BE  % %  -   -  ,3 ,3 ) ) ,+ ,+ ) ) + + ) ) .. + + + + = = × × = = × × = = × × = = × × = = − − a.

a. MMololararititas as KMKMnn%%'' ) m!  auades ) m!  auades

) ) ) ) + + + + V V       V V        ×× == ×× Keterangan: M

Keterangan: M++: molaritas KMn%: molaritas KMn%''

G

G++: Aolume KMn%: Aolume KMn%''

M

M)): molaritas KMn%: molaritas KMn%''  auades  auades

G

G)): Aolume KMn%: Aolume KMn%''  auades  auades

,)3 ,)3 ' ' + + ,,   ' ' ) ) 3 3 ,,   ) ) ) ) ) ) ) ) + + + + %, %, %ol  %ol  %, %, %ol  %ol        %, %,       %, %, %, %, %ol  %ol  V  V        V  V        = = = = × × = = × × × × = = × ×  b.

Gambar

tabel diatas
gambar  bar  #b$  #b$  jug juga  a  mem memilik iliki  i  reg regresi  resi  ya yang  ng  pal paling  ing  bes besar  ar  dib diband anding ingkan  kan  den dengan  gan  dua  dua  gra grafik  fik  lainnya

Referensi

Dokumen terkait

Judul Penelitian : Pelepasan Kalium Terfiksasi dengan Penambahan Asam Oksalat dan Kation untuk Meningkatkan Kalium Tersedia bagi Tanaman pada Tanah-tanah yang Didominasi

Adanya asam oksalat pada kulit nanas dapat meningkatkan fotoreduksi ion Cu(II) yang relatif tinggi karena asam oksalat dapat mencegah rekombinasi elektron dengan radikal OH,

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji pengaruh konsentrasi kalsium hidroksida (Ca(OH) 2 ) dan waktu reaksi terhadap yield asam oksalat yang dihasilkan dari

Bagaimana pengaruh temperatur dan waktu reaksi terhadap yield yang dihasilkan serta konversi selulosa dari pelepah kelapa sawit dalam pembuatan asam

Pada percobaan pertama yaitu percobaan diamati berbagai reaksi-reaksi kimia yaitu reaksi penetralan asam basa, reaksi sintesis, reaksi metatesis dan didapatkan berbagai

Kristal oranye kalium dikromat ditambahkan dalam suspensi dingin asam oksalat secara serentak yang disertai dengan pengadukan secara kontinu sehingga terjadi reaksi

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji pengaruh konsentrasi kalsium hidroksida (Ca(OH) 2 ) dan waktu reaksi terhadap yield asam oksalat yang dihasilkan dari