• Tidak ada hasil yang ditemukan

SK Dan Panduan Deiyei KKS Lengkap

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "SK Dan Panduan Deiyei KKS Lengkap"

Copied!
29
0
0

Teks penuh

(1)

KEPUTUSAN DIREKTUR KEPUTUSAN DIREKTUR

RUMAH SAKIT UMUM DAERAH PRATAMA WAGHETE RUMAH SAKIT UMUM DAERAH PRATAMA WAGHETE

 NOMOR:

 NOMOR: ……/RSUD……/RSUD-WGT/SK-DIR/2018-WGT/SK-DIR/2018 TENTANG

TENTANG KEBIJAKAN

KEBIJAKAN KOMPETENSI KOMPETENSI DAN KEWENANGADAN KEWENANGAN STAFN STAF

DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH PRATAMA WAGHETE DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH PRATAMA WAGHETE Menimbang :

Menimbang : a.

a.  bahwa  bahwa dalam dalam upaya upaya meningkatkan meningkatkan mutu mutu pelayanan pelayanan Rumah Rumah Sakit Sakit Umum Umum DaerahDaerah Pratama

Pratama Waghete, Waghete, maka maka diperlukan diperlukan Pemenuhan Pemenuhan Standar Standar Kompetensi Kompetensi dandan Kewenangan Staf

Kewenangan Staf  b.

 b.  bahwa agar di  bahwa agar di Rumah Sakit Rumah Sakit Umum Daerah Pratama Umum Daerah Pratama Waghete dapat tWaghete dapat terlaksana denganerlaksana dengan  baik, perlu

 baik, perlu adanya kadanya kebijakan Direbijakan Direktur Rumah ektur Rumah Sakit Sakit Umum Daerah Umum Daerah Pratama Pratama WagheteWaghete sebagai landasan bagi penyelenggaraan pelayanan yang diberikan oleh Staf dengan sebagai landasan bagi penyelenggaraan pelayanan yang diberikan oleh Staf dengan kompetensi dan kewenangan sesuai standar dan mematuhi peraturan perundangan kompetensi dan kewenangan sesuai standar dan mematuhi peraturan perundangan undang an yang berlaku

undang an yang berlaku c.

c.  bahwa  bahwa berdasarkan berdasarkan pertimbangan pertimbangan sebagaimana sebagaimana dimaksud dimaksud dalam dalam a a dan dan b b ,perlu,perlu ditetapkan dengan Keputusan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Pratama Waghete. ditetapkan dengan Keputusan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Pratama Waghete.

Mengingat : Mengingat :

1.

1. Undang-Undang Undang-Undang Republik Indonesia Nomor Republik Indonesia Nomor 44 tahun 2009 tentang 44 tahun 2009 tentang Rumah SakitRumah Sakit 2.

2. Undang-Undang-Undang RI No 36 tahun …tentang KesehatanUndang RI No 36 tahun …tentang Kesehatan 3.

3. Undang-UndangUndang-Undang Republik Indonesia No…. tahun…. Tentang KeperawatanRepublik Indonesia No…. tahun…. Tentang Keperawatan 4.

4. Permenkes No. 11 tahun 2017 tentang Keselamatan PasienPermenkes No. 11 tahun 2017 tentang Keselamatan Pasien 5.

5. Permenkes No 56/ tahun 2014 tentang Perijianan dan Klasifikasi Rumah SakitPermenkes No 56/ tahun 2014 tentang Perijianan dan Klasifikasi Rumah Sakit 6.

6. Permenkes No.66/Tahun 2016 tentang K3RSPermenkes No.66/Tahun 2016 tentang K3RS 7.

7. Peraturan Menteri Kesehatan NPeraturan Menteri Kesehatan Nomor omor 755/ 2010 755/ 2010 tentang Komite tentang Komite MedikMedik 8.

8. Permenkes No…./ tahun …. Tentang Komite KeperawatanPermenkes No…./ tahun …. Tentang Komite Keperawatan 9.

9. Permenkes No…/ tahun…. Tentang Tenaga KesehatanPermenkes No…/ tahun…. Tentang Tenaga Kesehatan 10.

10. Keputusan Sekretaris daerah Nomor: 440.037/SET.DY/2018 tentang penunjukkanKeputusan Sekretaris daerah Nomor: 440.037/SET.DY/2018 tentang penunjukkan direktur RSUD Pratama Waghete.

direktur RSUD Pratama Waghete.

M E M U T U S K A N : M E M U T U S K A N : Menetapkan :

(2)

Pertama

Pertama : : KEPUTUSAN KEPUTUSAN DIREKTUR DIREKTUR RUMAH RUMAH SAKIT SAKIT UMUM UMUM DAERAHDAERAH

PRATAMA WAGHETE TENTANG KEBIJAKAN KOMPETENSI DAN PRATAMA WAGHETE TENTANG KEBIJAKAN KOMPETENSI DAN KEWENANGAN

KEWENANGAN STAF STAF DI DI RUMAH RUMAH SAKIT SAKIT WAGHETEWAGHETE Kedua

Kedua : : Kebijakan Kebijakan Implementasi Implementasi Kompetensi Kompetensi dan dan Kewenangan Kewenangan Staf Staf Rumah Rumah SakitSakit Umum

Umum Daerah Pratama Daerah Pratama Waghete sebagaimana Waghete sebagaimana tercantum dalam tercantum dalam LampiranLampiran Keputusan ini.

Keputusan ini.

Ketiga

Ketiga : : Pembinaan Pembinaan dan dan pengawasan pengawasan penyelenggaraan penyelenggaraan Implementasi Implementasi KompetensiKompetensi dan Kewenangan Staf Rumah Sakit Umum Daerah Pratama Waghete dan Kewenangan Staf Rumah Sakit Umum Daerah Pratama Waghete dilaksanakan

dilaksanakan secara menysecara menyeluruh eluruh Rumah Rumah Sakit uSakit umum mum Daerah Daerah PratamaPratama Waghete.

Waghete. Keempat

Keempat : : Keputusan Keputusan ini ini berlaku berlaku sejak sejak tanggal tanggal ditetapkannya, ditetapkannya, dan dan apabila apabila didi kemudian hari ternyata terdapat kekeliruan dalam penetapan ini akan kemudian hari ternyata terdapat kekeliruan dalam penetapan ini akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya

diadakan perbaikan sebagaimana mestinya

Ditetapkan di

Ditetapkan di W a g W a g h e t h e t ee

Pada tanggal: 27 september 2018 Pada tanggal: 27 september 2018

Direktur Direktur

Rumah Sakit Umum Daerah Pratama Waghete Rumah Sakit Umum Daerah Pratama Waghete

Dr.

Dr. Januarius Januarius Mote.Mote.  Nip: 19620326 2

(3)

Lampiran Lampiran Keputusan

Keputusan Direktur Rumah Direktur Rumah Sakit UmuSakit Umumm Daerah Pratama Waghete

Daerah Pratama Waghete  Nomor

 Nomor ::

Tanggal

Tanggal : : 27 27 SEPTEMBER SEPTEMBER 20182018

KEBIJAKAN KO

KEBIJAKAN KOMPETENSI MPETENSI DAN KEWENANGADAN KEWENANGAN N STAFSTAF RUMAH SAKIT UMUM DAERAH PRATAMA WAGHETE RUMAH SAKIT UMUM DAERAH PRATAMA WAGHETE

1.

1. Direktur RSUD Waghete menetapkan perencanaan kebutuhan staf RSUD WagheteDirektur RSUD Waghete menetapkan perencanaan kebutuhan staf RSUD Waghete 2.

2. Perencanaan kebutuhan staf RSUD Waghete terus menerus dimutakhirkan oleh DirekturPerencanaan kebutuhan staf RSUD Waghete terus menerus dimutakhirkan oleh Direktur RSUD Waghete dengan menetapkan jumlah , jenis, kualifikasi yang meliputi pendidikan, RSUD Waghete dengan menetapkan jumlah , jenis, kualifikasi yang meliputi pendidikan, kompetensi, pelaatihan dan pengalaman

kompetensi, pelaatihan dan pengalaman 2.1.

2.1. RSUD Waghete melaksanakan evaluasi dan pemutakhiran terus menerusRSUD Waghete melaksanakan evaluasi dan pemutakhiran terus menerus  perencanaan kebutuhan

 perencanaan kebutuhan staf RSUD Waghetestaf RSUD Waghete 2.2.

2.2. RSUD Waghete menetapkan jumlah staf RS berdasarkan kebutuhan masing2 unitRSUD Waghete menetapkan jumlah staf RS berdasarkan kebutuhan masing2 unit termasuk pengembangannya sesuai peraturan per

termasuk pengembangannya sesuai peraturan per undan undanganundan undangan 2.3.

2.3. Perencanaan kebutuhan staf RSUD Waghete ditetapkan persyaratabn pendidikan,Perencanaan kebutuhan staf RSUD Waghete ditetapkan persyaratabn pendidikan, ketrampilan, pengetahuan dan persyaratan lain dari seluruh staf RSUD Waghete ketrampilan, pengetahuan dan persyaratan lain dari seluruh staf RSUD Waghete mempunyai uraian tugas, tanggung jawab dan wewenang

mempunyai uraian tugas, tanggung jawab dan wewenang 2.4.

2.4. Perencanaan kebutuhan Staf RSUD Waghete juga mempertimbangkanPerencanaan kebutuhan Staf RSUD Waghete juga mempertimbangkan  penempatan dan penempatan kemb

 penempatan dan penempatan kembali mempertimbangan faktor kompetensiali mempertimbangan faktor kompetensi 3.

3. RSUD Waghete menetapkan dan melaksanakan proses rekrutmen, evaluasi, penempatanRSUD Waghete menetapkan dan melaksanakan proses rekrutmen, evaluasi, penempatan staf dan prosedur lain

staf dan prosedur lain 4.

4. RSUD Waghete menetapkan proses seleksi untuk menjamin bahwa pengetahuan danRSUD Waghete menetapkan proses seleksi untuk menjamin bahwa pengetahuan dan ketrampilan staf klinis sesuai dengan kebutuhan pasien

ketrampilan staf klinis sesuai dengan kebutuhan pasien 5.

5. RSUD WagRSUD Waghete hete menetapkan proses menetapkan proses seleksi untuk seleksi untuk menjamin bahwa menjamin bahwa pengetahuan pengetahuan dandan ketrampilan staf

ketrampilan staf non klinis sesuai non klinis sesuai dengan persyaratan ydengan persyaratan yang ditetapkanang ditetapkan 6.

6. RSUD Waghete menyediakan dan memelihara file kepegawaian untuk setiap RSUDRSUD Waghete menyediakan dan memelihara file kepegawaian untuk setiap RSUD Waghete dan selalu diperbaharui

Waghete dan selalu diperbaharui 7.

7. Semua Staf Klinis dan Staf Non Klinis diberikan orientasi di RSUD Waghete dan UnitSemua Staf Klinis dan Staf Non Klinis diberikan orientasi di RSUD Waghete dan Unit Kerja tempat staf tersebut akan

Kerja tempat staf tersebut akan bekerja bekerja dan tanggung dan tanggung jawab spesifik pada saat djawab spesifik pada saat diterimaiterima  bekerja

 bekerja 8.

8. Setiap Staf mengSetiap Staf mengikuti pendidikan ikuti pendidikan atau pelatihan di atau pelatihan di dalam dalam atau di luatau di luar RS termasukar RS termasuk  pendidikan profesi berkelanjutan

 pendidikan profesi berkelanjutan 8.1.

8.1. Setiap staf yang memberikan asuhan kepada pasien dan staf yang ditentukanSetiap staf yang memberikan asuhan kepada pasien dan staf yang ditentukan RSUD Wagh

RSUD Waghete dilatih dan ete dilatih dan dapat melaksanakan dapat melaksanakan secara benar Teknik secara benar Teknik ResusitasiResusitasi  jantung paru (Bantuan Hidup

 jantung paru (Bantuan Hidup Dasar/ BHD)Dasar/ BHD) 8.2.

8.2. RSUD Waghete menyelenggarakan pelayabab kesehatan dan keselamatan StafRSUD Waghete menyelenggarakan pelayabab kesehatan dan keselamatan Staf 9.

9. RSUD WaghRSUD Waghete menyelenggarkan pengete menyelenggarkan pengumpulan dokumumpulan dokumen en kredensial dari anggota kredensial dari anggota stafstaf medis yang diberi ijin memberikan asuhan pada pasien secara mandiri

medis yang diberi ijin memberikan asuhan pada pasien secara mandiri 9.1.

9.1. RSUD Waghete melaksanakan verifikasi terkini terhadap pendidikan, registrasi ,RSUD Waghete melaksanakan verifikasi terkini terhadap pendidikan, registrasi , ijin, pengalaman dalam kredensial staf medis

(4)

9.2.

9.2. RSUD Waghete melaksanakan proses yang seragam dan transparan untukRSUD Waghete melaksanakan proses yang seragam dan transparan untuk menentukan penerimaan staf medis

menentukan penerimaan staf medis 10.

10. RSUD Waghete menetapkan proses yang seragam , obyektif, berdasar bukti untukRSUD Waghete menetapkan proses yang seragam , obyektif, berdasar bukti untuk memberikan wewenang kepada staf medis untuk menerima, menangani, memberikan memberikan wewenang kepada staf medis untuk menerima, menangani, memberikan layanan klinis kepada pasien sesuai kualifikasinya

layanan klinis kepada pasien sesuai kualifikasinya 11.

11. RSUD Waghete melaksanakan proses yang seragam untuk melaksanakan evaluasi mutuRSUD Waghete melaksanakan proses yang seragam untuk melaksanakan evaluasi mutu dan keselamatan asuhan pasien yang diberikan oleh setiap anggota staf mesis

dan keselamatan asuhan pasien yang diberikan oleh setiap anggota staf mesis 12.

12. RSUD RSUD Waghete Waghete menetapkan menetapkan proses kredensial proses kredensial ulang ulang staf staf medis medis , , pembaharuanpembaharuan kewenangan klini paling sedikit 3 tahun sekali

kewenangan klini paling sedikit 3 tahun sekali 13.

13. RSUD Waghete mempunyai proses yang efektif untuk mengumpulkan, verifikasi,RSUD Waghete mempunyai proses yang efektif untuk mengumpulkan, verifikasi, evaluasi kredensial staf keperawatan

evaluasi kredensial staf keperawatan 14.

14. RSUD Waghete melaksanakan identifikasi tanggung jawab pekerjaan dan penugasanRSUD Waghete melaksanakan identifikasi tanggung jawab pekerjaan dan penugasan klinis berdasarkan kredensial staf keperawatan sesuai peraturan perundang undangan klinis berdasarkan kredensial staf keperawatan sesuai peraturan perundang undangan 15.

15. RSUD Waghete melakukan evaluasi kinerja Staf keperawatan berdasarkan partisipasiRSUD Waghete melakukan evaluasi kinerja Staf keperawatan berdasarkan partisipasi dalam kegiatan peningkatan mutu RSUD Waghete

dalam kegiatan peningkatan mutu RSUD Waghete 16.

16. RSUD Waghete mempunyai proses yang efektif untuk mengumpulkan , verifikasi danRSUD Waghete mempunyai proses yang efektif untuk mengumpulkan , verifikasi dan mengevaluasi kredensial profesional pemberi asuhan (PPA) lainnya dan Staf Klinis mengevaluasi kredensial profesional pemberi asuhan (PPA) lainnya dan Staf Klinis lainnya

lainnya 17.

17. RSUD Waghete melaksanakan identifikasi tanggung jawab pekerjaan dan penugasanRSUD Waghete melaksanakan identifikasi tanggung jawab pekerjaan dan penugasan klinis berdasarkan kredensial profesional pemberi asuhan (PPA) lainnya dan Staf Klinis klinis berdasarkan kredensial profesional pemberi asuhan (PPA) lainnya dan Staf Klinis lainnya sesuai p

lainnya sesuai per undang er undang undangan undangan yang yang berlakuberlaku 18.

18. RSUD Waghete melakukan evaluasi kinerja Staf Klinis PPA lainnya dan Staf KlinisRSUD Waghete melakukan evaluasi kinerja Staf Klinis PPA lainnya dan Staf Klinis lainnya berdasarkan partisipasi dalam kegiatan peningkatan mutu RSUD Waghete

lainnya berdasarkan partisipasi dalam kegiatan peningkatan mutu RSUD Waghete

Ditetapkan di: Waghete Ditetapkan di: Waghete Pada tanggal 27 September 2018 Pada tanggal 27 September 2018

Direktur Direktur

Rumah Sakit Umum Daerah Waghete Rumah Sakit Umum Daerah Waghete

dr.

dr. Januarius Januarius Mote.Mote.  Nip: 19620326 20

(5)

PANDUAN IMPLEMENTASI KOMPETENSI DAN KEWENANGAN STAF PANDUAN IMPLEMENTASI KOMPETENSI DAN KEWENANGAN STAF

DI RSUD WAGHETE DI RSUD WAGHETE BAB I BAB I DEFINISI DEFINISI A. A. PendahuluanPendahuluan

Rumah sakit membutuhkan berbagai ketrampilan dan kualifikasi staf untuk Rumah sakit membutuhkan berbagai ketrampilan dan kualifikasi staf untuk melaksanakan

melaksanakan misi misi rumah rumah sakit sakit dan dan memenuhi memenuhi kebutuhan kebutuhan pasien. pasien. PimpinanPimpinan rumah sakit bekerja sama untuk mengetahui jumlah dan jenis staf yang dibutuhkan rumah sakit bekerja sama untuk mengetahui jumlah dan jenis staf yang dibutuhkan  berdasarkan

 berdasarkan rekomendasi rekomendasi dari dari unit unit kerja kerja dan dan direktur direktur pelayanan. pelayanan. Rekruitmen,Rekruitmen, evaluasi dan penugasan staf dapat dilakukan sebaik-baiknya melalui proses evaluasi dan penugasan staf dapat dilakukan sebaik-baiknya melalui proses terkoordinasi, efisien dan seragam.

terkoordinasi, efisien dan seragam.

Sebagaimana amanah Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2009 bahwa rumah Sebagaimana amanah Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2009 bahwa rumah sakit wajib memberikan pelayanan yang bermutu dan yang berfokus pada sakit wajib memberikan pelayanan yang bermutu dan yang berfokus pada keselamatan pasien. Dalam upaya meningkatkan mutu pelayananyang berfokus keselamatan pasien. Dalam upaya meningkatkan mutu pelayananyang berfokus kepada keselamatan pasien di RSUD Waghete dalam pelayanannya dilaksanakan kepada keselamatan pasien di RSUD Waghete dalam pelayanannya dilaksanakan staf yang memenuhi kualifikasi dan berkompeten sesuai dengan kebiutuhan staf yang memenuhi kualifikasi dan berkompeten sesuai dengan kebiutuhan  pasien.

 pasien. Maka Maka diperlukan diperlukan Kompetensi Kompetensi dan dan Kewenangan Kewenangan staf staf yang yang mengacu mengacu daridari Surat Keputusan Direktur RSUD Waghete Nomor...

Surat Keputusan Direktur RSUD Waghete Nomor...

Pedoman ini diharapkan dipahami dan dilaksanakan oleh seluruh staf di RSUD Pedoman ini diharapkan dipahami dan dilaksanakan oleh seluruh staf di RSUD Waghete.

Waghete.

Panduan Implementasi Kompetensi dan Kewenangan staf di RSUD Waghete Panduan Implementasi Kompetensi dan Kewenangan staf di RSUD Waghete terdiri dari :

terdiri dari :

 PerencanaanPerencanaan 

 Orientasi dan pendidikanOrientasi dan pendidikan 

 Staf klinis medis terutama kredensialStaf klinis medis terutama kredensial 

 Staf klinis keperawatanStaf klinis keperawatan 

 Staf klinis tenaga profesional lainnyaStaf klinis tenaga profesional lainnya

B.

B. Tujuan Umum dan Tujuan KhususTujuan Umum dan Tujuan Khusus

 Tujuan Umum : Sebagai Panduan Implementasi Kompetensi danTujuan Umum : Sebagai Panduan Implementasi Kompetensi dan

Kewenangan staf RSUD Waghete. Kewenangan staf RSUD Waghete.

 Tujuan Khusus :Tujuan Khusus :

a.

a. Terwujudnya Implementasi Kompetensi dan Kewenangan stafTerwujudnya Implementasi Kompetensi dan Kewenangan staf dalam pemenuhan pelayanan sesuai dengan kebutuhan pasien di dalam pemenuhan pelayanan sesuai dengan kebutuhan pasien di RSUD Waghete.

RSUD Waghete.  b.

 b. Terlaksananya Pelayanan Sesuai standard dan professionalTerlaksananya Pelayanan Sesuai standard dan professional c.

c. Mencegah terjadinya tuntutan masyarakat terhadap pelayanan diMencegah terjadinya tuntutan masyarakat terhadap pelayanan di RSUD Waghete.

RSUD Waghete. C.

C. SasaranSasaran

Seluruh Unit kerja dan Staff di RSUD Waghete melaksanakan pelayanan yang Seluruh Unit kerja dan Staff di RSUD Waghete melaksanakan pelayanan yang mendukung sesuai dengan Kompetensi dan Kewenangan.

(6)

BAB II .RUANG LINGKUP BAB II .RUANG LINGKUP Implementasi Kompetensi dan

Implementasi Kompetensi dan Kewenangan staf RSKewenangan staf RSUD Waghete terdiri UD Waghete terdiri dari dari :: 1.

1. PerencanaanPerencanaan

o

o Pola ketenagaanPola ketenagaan o

o Uraian tugas seluruh stafUraian tugas seluruh staf o

o Rekrutmen: Proses penerimaan staf, evaluasi kualifikasi staf baru, penetapan,Rekrutmen: Proses penerimaan staf, evaluasi kualifikasi staf baru, penetapan,

Keseragaman proses, orientasi Keseragaman proses, orientasi

o

o Kredensial:Kredensial:

 staf klinis ( evaluasi staf klinis baru, oleh unit kerja. evaluasistaf klinis ( evaluasi staf klinis baru, oleh unit kerja. evaluasi  berkelanjutan, dokumentasi)

 berkelanjutan, dokumentasi)

 Staf non Staf non kinis ( supervisi kinis ( supervisi dan evaluasi dan evaluasi berkelanjutan)berkelanjutan)

o

o File kepegawaian : (1.Kualifikasi staf; 2.Uraian tugas; 3.daftar riwayat hidup;File kepegawaian : (1.Kualifikasi staf; 2.Uraian tugas; 3.daftar riwayat hidup;

4.bukti evaluasi; 5.Catatan pelatihan yang diikuti; 6.Pemutakhiran file 4.bukti evaluasi; 5.Catatan pelatihan yang diikuti; 6.Pemutakhiran file kepegawaian)

kepegawaian)

o

o Penetapan Penetapan perencanaan perencanaan SDM SDM (mengacu pola (mengacu pola ketenagaan, ketenagaan, penetapanpenetapan

 penugasan staf, penetapan pelaksanaan alih tanggung

 penugasan staf, penetapan pelaksanaan alih tanggung jawab)jawab) 2.

2. Orientasi dan PendidikanOrientasi dan Pendidikan 2.1

2.1 OrientasiOrientasi

 Semua Staf klinis dan nonklinis yang baru, pekerja kontrak, tenaga sukarela,Semua Staf klinis dan nonklinis yang baru, pekerja kontrak, tenaga sukarela,

mahasiswa/trainee harus dilakukan orientasi di RSUD Waghete, pada unit kerja mahasiswa/trainee harus dilakukan orientasi di RSUD Waghete, pada unit kerja atau unit pelayanan dimana mereka bertugas dan ber tanggungjawab pada atau unit pelayanan dimana mereka bertugas dan ber tanggungjawab pada  penugasan khusus mereka.

 penugasan khusus mereka. 2.2

2.2 PendidikanPendidikan

 RSUD Waghete menggunakan berbagai sumber data dan informasi, termasukRSUD Waghete menggunakan berbagai sumber data dan informasi, termasuk

hasil monitoring terhadap kualitas dan keselamatan untuk mengidentifikasi hasil monitoring terhadap kualitas dan keselamatan untuk mengidentifikasi kebutuhan pendidikan staf sebagai pertimbangan pelaksanaan program kebutuhan pendidikan staf sebagai pertimbangan pelaksanaan program  pendidikan yang direncanakan.

 pendidikan yang direncanakan.

 RSUD Waghete menyediakan pendidikan dan pelatihan in-house trainingRSUD Waghete menyediakan pendidikan dan pelatihan in-house training

(Pelatihan yang diadakan dalam RSUD) (Pelatihan yang diadakan dalam RSUD)

 RSUD Waghete memfasilitasi untuk Pendidikan yang relevan dengan kemampuanRSUD Waghete memfasilitasi untuk Pendidikan yang relevan dengan kemampuan

staf untuk memenuhi kebutuhan pasien dan atau kebutuhan pendidikan staf untuk memenuhi kebutuhan pasien dan atau kebutuhan pendidikan  berkelanjutan.

 berkelanjutan. 3.

3. Staf Staf Medis Medis (Menentukan (Menentukan keanggotaan keanggotaan staf staf medis medis ))

 Seluruh dokter/dokter gigi di RSUD Waghete wajib memiliki STR, SIP, SPKSeluruh dokter/dokter gigi di RSUD Waghete wajib memiliki STR, SIP, SPK

dan RKK . dan RKK .

 Penetapan SPK dan RKK melalui proses kredensial oleh komite medis (antaraPenetapan SPK dan RKK melalui proses kredensial oleh komite medis (antara

lain : pendidikan, izin, registrasi) sesuai peraturan dan kebijakan RS bagi setiap lain : pendidikan, izin, registrasi) sesuai peraturan dan kebijakan RS bagi setiap anggota

anggota staf medis staf medis yg yg disalin oleh disalin oleh RS RS dan dan disimpan disimpan dalam file dalam file kepegawaiankepegawaian atau dalam file kredensial yang terpisah bagi setia

atau dalam file kredensial yang terpisah bagi setia p anggota staf medisp anggota staf medis

 Semua kredensial (antara lain pendidikan, izin, registrasi) diverifikasi denganSemua kredensial (antara lain pendidikan, izin, registrasi) diverifikasi dengan

sumber yang mengeluarkan kredensial sebelum individu tersebut memulai sumber yang mengeluarkan kredensial sebelum individu tersebut memulai memberikan pelayanan kepada pasien.

memberikan pelayanan kepada pasien.

 Semua kredensial (antara lain pendidikan, izin , registrasi) terkini dan terupdateSemua kredensial (antara lain pendidikan, izin , registrasi) terkini dan terupdate

sesuai persyaratan. sesuai persyaratan.

 Pada penugasan awal, penentuan terinformasi dibuat tentang kualifikasi terkiniPada penugasan awal, penentuan terinformasi dibuat tentang kualifikasi terkini

dari seseorang

(7)

4.

4. Staf Staf Medis (Penetapan Medis (Penetapan kewenangan kewenangan klinik)klinik)

 RSUD Waghetememiliki proses terstandar yang terdokumentasi dalamRSUD Waghetememiliki proses terstandar yang terdokumentasi dalam

kebijakan resmi rumah sakit untuk memberikan kewenangan klinik bagi setiap kebijakan resmi rumah sakit untuk memberikan kewenangan klinik bagi setiap anggota

anggota staf staf medis medis untuk untuk memberikan memberikan pelayanan pelayanan medis medis pada pada penugasanpenugasan  pertama dan pada penugasan ulang ke

 pertama dan pada penugasan ulang kemudian .mudian .

 Keputusan memberikan penugasan ulang untuk memberikan pelayanan pasien.Keputusan memberikan penugasan ulang untuk memberikan pelayanan pasien. 

 Pelayanan Pelayanan pasien ypasien yang ang akan akan diberikan diberikan oleh oleh setiap anggsetiap anggota ota staf staf medis medis jelasjelas

digambarkan dan dikomunikasikan oleh pemimpin RS ke seluruh RS dan ke digambarkan dan dikomunikasikan oleh pemimpin RS ke seluruh RS dan ke anggota

anggota staf staf medismedis

 Setiap staf mSetiap staf medis edis hanya memberikahanya memberikan pelayanan n pelayanan medis yang medis yang secara spesifiksecara spesifik

diizinkan oleh rumah sakit. diizinkan oleh rumah sakit. 5.

5. Staf Medis (Monitoring dan Evaluasi Anggota staf medis )Staf Medis (Monitoring dan Evaluasi Anggota staf medis )

 Ada proses evaluasi praktik profesional terus-menerus yang seragam sekurang-Ada proses evaluasi praktik profesional terus-menerus yang seragam

sekurang-kurangnya setahun sekali. kurangnya setahun sekali.

 Evaluasi mempertimbangkan dan menggunakan data komparatif secaraEvaluasi mempertimbangkan dan menggunakan data komparatif secara

 proaktif,

 proaktif, seperti seperti membandingkan membandingkan dengan dengan ilmu ilmu literatur literatur kedokteran kedokteran berbasisberbasis literatur.

literatur. 6.

6. Tenaga KeperawatanTenaga Keperawatan

 RSUD Waghete memiliki standar prosedur untuk melakukan prosesRSUD Waghete memiliki standar prosedur untuk melakukan proses

kredensialing setiap tenaga keperawatan dengan mengacu pada : Izin, kredensialing setiap tenaga keperawatan dengan mengacu pada : Izin,  pendidikan, pelatihan dan peng

 pendidikan, pelatihan dan pengalamanan didokumentasialamanan didokumentasi

 Infrormasi tersebut diverifikasi dari sumber aslinya sesuai parameter yangInfrormasi tersebut diverifikasi dari sumber aslinya sesuai parameter yang

ditentukan . ditentukan .

 Ada catatan kredensial yang dipelihara dari setiap tenaga keperawatan.Ada catatan kredensial yang dipelihara dari setiap tenaga keperawatan. 

 RSUD Waghete mempunyai proses untuk memastikan bahwa krendesial dariRSUD Waghete mempunyai proses untuk memastikan bahwa krendesial dari

 perawat kontrak sahih dan lengkap sebelum

 perawat kontrak sahih dan lengkap sebelum penugasan.penugasan. 7.

7. Tenaga Kesehatan Profesional LainnyaTenaga Kesehatan Profesional Lainnya

 RSUD Waghete memiliki Informasi dan verifikasi tenaga profesional lainRSUD Waghete memiliki Informasi dan verifikasi tenaga profesional lain

termasuk staf lain yang bukan pegawai RSUD Waghete tetapi mendampingi termasuk staf lain yang bukan pegawai RSUD Waghete tetapi mendampingi dokter dalam memberikan pelayanan dari sumber aslinya sesuai dokter dalam memberikan pelayanan dari sumber aslinya sesuai  parameter/kompetensi

 parameter/kompetensi yang ditentukan, yang ditentukan, didokumentasikan didokumentasikan dilampiri dilampiri bukti bukti izin,izin, sertifikasi atau registrasi.

(8)

BAB III .TATA LAKSANA BAB III .TATA LAKSANA

1.

1. Direktur RSUD Waghete menetapkan perencanaan kebutuhan staf RSUD WagheteDirektur RSUD Waghete menetapkan perencanaan kebutuhan staf RSUD Waghete Pimpinan unit layanan menetapkan persyaratan pendidikan, kompetensi, kewenangan, Pimpinan unit layanan menetapkan persyaratan pendidikan, kompetensi, kewenangan, keterampilan, pengetahuan, dan pengalaman staf untuk memenuhi kebutuhan keterampilan, pengetahuan, dan pengalaman staf untuk memenuhi kebutuhan memberikan asuhan kepada pasien.

memberikan asuhan kepada pasien.

Untuk menghitung jumlah staf yang dibutuhkan digunakan faktor sebagai berikut Untuk menghitung jumlah staf yang dibutuhkan digunakan faktor sebagai berikut ::

 misi RS;misi RS; 

 keragaman pasien yang harus dilayani, kompleksitas, dan intensitaskeragaman pasien yang harus dilayani, kompleksitas, dan intensitas

kebutuhan pasien; kebutuhan pasien;

 layanan diagnostik dan klinis yang disediakan RS;layanan diagnostik dan klinis yang disediakan RS; 

 volume pasien rawat inap dan rawat jalan;volume pasien rawat inap dan rawat jalan; 

 teknologi medis yang digunakan untuk pasienteknologi medis yang digunakan untuk pasien

Untuk pemenuhan standar tersebut diatas maka RSUD Waghete mentiapkan: Untuk pemenuhan standar tersebut diatas maka RSUD Waghete mentiapkan: a.

a. Penetapan Penetapan perencanaan kebperencanaan kebutuhan utuhan staf RS staf RS yang yang berdasar atas berdasar atas perencanaanperencanaan strategis dan

strategis dan perencanaan tahuperencanaan tahunan nan sesuai dengan sesuai dengan kebutuhan kebutuhan RS RS dibuktikandibuktikan dengan Pola Ketenagaan RSUD Waghete

dengan Pola Ketenagaan RSUD Waghete  b.

 b. Ada kejelasan hubungan antara perencanaan strategis, perencanaan tahunan, danAda kejelasan hubungan antara perencanaan strategis, perencanaan tahunan, dan  perencanaan kebutuhan staf. Dilengkapi Renstra dan Perencanaan Tahunan RSUD  perencanaan kebutuhan staf. Dilengkapi Renstra dan Perencanaan Tahunan RSUD

Waghete Waghete c.

c. Ada bAda bukti perencanaan ukti perencanaan kebutuhan kebutuhan staf staf berdasar atas kebberdasar atas kebutuhan tiap-tiap utuhan tiap-tiap unitunit kerja khususnya unit kerja pelayanan dilengkapi dengan pola ketenagaan kerja khususnya unit kerja pelayanan dilengkapi dengan pola ketenagaan masing-masing unit kerja

masing unit kerja 2.

2. Perencanaan kebutuhan staf RSUD Waghete terus menerus dimutakhirkan olehPerencanaan kebutuhan staf RSUD Waghete terus menerus dimutakhirkan oleh Direktur RSUD Waghete dengan menetapkan jumlah , jenis, kualifikasi yang meliputi Direktur RSUD Waghete dengan menetapkan jumlah , jenis, kualifikasi yang meliputi  pendidikan, kompetensi, pelaatihan

 pendidikan, kompetensi, pelaatihan dan pengalamandan pengalaman Lihat maksud dan tujuan dibuku instrumen!

Lihat maksud dan tujuan dibuku instrumen!

Untuk pemenuhan standar tersebut diatas makan RSUD Waghete menyiapkan: Untuk pemenuhan standar tersebut diatas makan RSUD Waghete menyiapkan: a.

a. Ada regulasi yang ditetapkan RS tentang pola ketenagaan dan kebutuhan jumlahAda regulasi yang ditetapkan RS tentang pola ketenagaan dan kebutuhan jumlah staf sesuai dengan yang dijadikan dasar untuk menyusun perencanaan staf. Panduan staf sesuai dengan yang dijadikan dasar untuk menyusun perencanaan staf. Panduan mengatur penempatan dan penempatan kembali staf. Dilengkapi dengan Pola mengatur penempatan dan penempatan kembali staf. Dilengkapi dengan Pola ketenagaan RSUD Waghete dan SPO Penempatan Staf serta SPO Penempatan ketenagaan RSUD Waghete dan SPO Penempatan Staf serta SPO Penempatan Kembali Staf

Kembali Staf  b.

 b. Ada pelaksanaan Ada pelaksanaan pola ketenagaan pola ketenagaan secara kolaborasi dengan perencanaan secara kolaborasi dengan perencanaan staf yangstaf yang meliputi jumlah, jenis, dan kualifikasi.

meliputi jumlah, jenis, dan kualifikasi. c.

c. Ada pelaksanaan pengaturan penempatan dan penempatan kembali staf sesuaiAda pelaksanaan pengaturan penempatan dan penempatan kembali staf sesuai dengan panduan. SPO Penempatan Staf serta SPO Penempatan Kembali Sta

dengan panduan. SPO Penempatan Staf serta SPO Penempatan Kembali Sta 2.1.

2.1. RSUD Waghete melaksanakan evaluasi dan pemutakhiran terus menerusRSUD Waghete melaksanakan evaluasi dan pemutakhiran terus menerus  perencanaan kebutuhan

 perencanaan kebutuhan staf RSUD Waghetestaf RSUD Waghete

Untuk memenuhi standar tersebut diatas maka RSUD Waghete menyiapkan: Untuk memenuhi standar tersebut diatas maka RSUD Waghete menyiapkan:

(9)

a.

a. Ada regulasi evaluasi dan pemutakhiran terus menerus pola ketenagaan.Ada regulasi evaluasi dan pemutakhiran terus menerus pola ketenagaan. Dilengkapi SPO Pemutahiran Pola ketenagaan dan Bukti Revisi Pola Dilengkapi SPO Pemutahiran Pola ketenagaan dan Bukti Revisi Pola Ketenagaan

Ketenagaan  b.

 b. Ada pelaksanaan perencanaan staf yang efektif dan selalu dievaluasi berdasarAda pelaksanaan perencanaan staf yang efektif dan selalu dievaluasi berdasar atas kebutuhan.

atas kebutuhan. c.

c. Ada revisi dan pembaharuan perencanaan staf bila dibutuhkan minimal 1 (satu)Ada revisi dan pembaharuan perencanaan staf bila dibutuhkan minimal 1 (satu) tahun sekali.

tahun sekali. 2.2.

2.2. RSUD Waghete menetapkan jumlah staf RS berdasarkan kebutuhan masing2 unitRSUD Waghete menetapkan jumlah staf RS berdasarkan kebutuhan masing2 unit termasuk pengembangannya sesuai peraturan per

termasuk pengembangannya sesuai peraturan per undan undanganundan undangan

Untuk pemenuhan standar tersebut diatas maka RSUD Waghete menyipakan: Untuk pemenuhan standar tersebut diatas maka RSUD Waghete menyipakan: a.

a. RSUD Waghete menetapkan jumlah staf RS dengan mempertimbangkan misiRSUD Waghete menetapkan jumlah staf RS dengan mempertimbangkan misi RS, keragaman pasien, jenis pelayanan, dan teknologi yang digunakan dalam RS, keragaman pasien, jenis pelayanan, dan teknologi yang digunakan dalam asuhan pasien.

asuhan pasien.  b.

 b. Ada dokumen kebutuhan staf dari unit kerja Ada dokumen kebutuhan staf dari unit kerja masing-masing.masing-masing. c.

c. Perencanaan jumlah staf juga mempertimbangkan rencana pengembanganPerencanaan jumlah staf juga mempertimbangkan rencana pengembangan  pelayanan.

 pelayanan. 2.3.

2.3. Perencanaan kebutuhan staf RSUD Waghete ditetapkan persyaratabn pendidikan,Perencanaan kebutuhan staf RSUD Waghete ditetapkan persyaratabn pendidikan, ketrampilan, pengetahuan dan persyaratan lain dari seluruh staf RSUD Waghete ketrampilan, pengetahuan dan persyaratan lain dari seluruh staf RSUD Waghete mempunyai uraian tugas, tanggung jawab dan wewenang

mempunyai uraian tugas, tanggung jawab dan wewenang

Untuk pemenuhan standar tersebut diatas maka RSUD Waghete menyiapakan: Untuk pemenuhan standar tersebut diatas maka RSUD Waghete menyiapakan: a.

a. RS menetapkan RS menetapkan pendidikan, pendidikan, keterampilan, dan keterampilan, dan pengetahuan pengetahuan disertai dengandisertai dengan  penetapan

 penetapan uraian uraian tugas, tugas, tanggung tanggung jawab, jawab, dan dan wewenang wewenang sesuai sesuai dengandengan  peraturan perundang-undangan.

 peraturan perundang-undangan.  b.

 b. Setiap nama jabatan ada persyaratan pendidikan, keterampilan, danSetiap nama jabatan ada persyaratan pendidikan, keterampilan, dan  pengetahuan.

 pengetahuan. c.

c. Setiap staf RS memiliki uraian tugas, tanggung jawab, dan wewenang termasukSetiap staf RS memiliki uraian tugas, tanggung jawab, dan wewenang termasuk staf klinis yang melaksanakan tugas manajemen dan yang tidak diizinkan staf klinis yang melaksanakan tugas manajemen dan yang tidak diizinkan melakukan praktik mandiri.

melakukan praktik mandiri. 2.4.

2.4. Perencanaan kebutuhan Staf RSUD Waghete juga mempertimbangkanPerencanaan kebutuhan Staf RSUD Waghete juga mempertimbangkan  penempatan dan penempatan kembali mempertimbangan

 penempatan dan penempatan kembali mempertimbangan faktor kompetensifaktor kompetensi Untuk pemenuhan standar tersebut diatas maka RSUD Waghete menyiapkan: Untuk pemenuhan standar tersebut diatas maka RSUD Waghete menyiapkan: a.

a. RS menetapkan RS menetapkan pendidikan, pendidikan, keterampilan, dan keterampilan, dan pengetahuan pengetahuan disertai dengandisertai dengan  penetapan

 penetapan uraian uraian tugas, tugas, tanggung tanggung jawab, jawab, dan dan wewenang wewenang sesuai sesuai dengandengan  peraturan perundang-undangan.

 peraturan perundang-undangan.  b.

 b. Setiap nama jabatan ada persyaratan pendidikan, keterampilan, danSetiap nama jabatan ada persyaratan pendidikan, keterampilan, dan  pengetahuan.

 pengetahuan. c.

c. Setiap staf RS memiliki uraian tugas, tanggung jawab, dan wewenang termasukSetiap staf RS memiliki uraian tugas, tanggung jawab, dan wewenang termasuk staf klinis yang melaksanakan tugas manajemen dan yang tidak diizinkan staf klinis yang melaksanakan tugas manajemen dan yang tidak diizinkan melakukan praktik mandiri.

melakukan praktik mandiri. 3.

3. RSUD Waghete menetapkan dan melaksanakan proses rekrutmen, evaluasi,RSUD Waghete menetapkan dan melaksanakan proses rekrutmen, evaluasi,  penempatan staf dan prosedur lain

(10)

RSUD Waghete menetapkan proses rekrutmen yang terpusat, efisien, dan RSUD Waghete menetapkan proses rekrutmen yang terpusat, efisien, dan terkoordinasi agar terlaksana proses yang seragam.Kebutuhan rekrutmen berdasar atas terkoordinasi agar terlaksana proses yang seragam.Kebutuhan rekrutmen berdasar atas rekomendasi dari pimpinan unit kerja.

rekomendasi dari pimpinan unit kerja.

Untuk pemenuhan standard tersebut diatas, maka RSUD Waghete menyiapkan: Untuk pemenuhan standard tersebut diatas, maka RSUD Waghete menyiapkan: a.

a. Ada regulasi proses rekrutmen staf. DileAda regulasi proses rekrutmen staf. Dilengkapi SPO Rekrutmen Staf Klinis (Medis,ngkapi SPO Rekrutmen Staf Klinis (Medis, Keperawatan, Staf Klinis PPA Nakes

Keperawatan, Staf Klinis PPA Nakes lainnya) lainnya) baik ASN dan baik ASN dan Non ASN (honNon ASN (honorer),orer), serta SPO Rekrutmen Sataf Non Klinis ASN dan Non ASN (honorer)

serta SPO Rekrutmen Sataf Non Klinis ASN dan Non ASN (honorer)  b.

 b. Proses rekrutmen dilaksanakan sesuai Proses rekrutmen dilaksanakan sesuai dengan regulasi dibuktikan dengan dokumendengan regulasi dibuktikan dengan dokumen  proses pelaksanaan rekrutmen Satf Klinis dan Non Klinis baik ASN

 proses pelaksanaan rekrutmen Satf Klinis dan Non Klinis baik ASN atau Non ASNatau Non ASN c.

c. Proses rekrutmen dilaksanakan seragam.Proses rekrutmen dilaksanakan seragam. 4.

4. RSUD Waghete menetapkan proses seleksi untuk menjamin bahwa pengetahuan danRSUD Waghete menetapkan proses seleksi untuk menjamin bahwa pengetahuan dan ketrampilan staf klinis sesuai dengan kebutuhan pasien

ketrampilan staf klinis sesuai dengan kebutuhan pasien

Untuk pemenuhan standar tersebut diatas maka RSUD Waghete menyiapkan: Untuk pemenuhan standar tersebut diatas maka RSUD Waghete menyiapkan: a.

a. Ada regulasi yang menetapkan proses seleksi untuk memastikan pengetahuan,Ada regulasi yang menetapkan proses seleksi untuk memastikan pengetahuan, keterampilan, dan kompetensi staf klinis sesuai dengan kebutuhan pasien. keterampilan, dan kompetensi staf klinis sesuai dengan kebutuhan pasien. Dilengkapi dengan SPO Seleksi Staf Klinis (Medis, Keperawatan dan PPA Nakes Dilengkapi dengan SPO Seleksi Staf Klinis (Medis, Keperawatan dan PPA Nakes lainnya)

lainnya)  b.

 b. Proses seleksi dilaksanakan seragam sesuai dengan regulasi. Dibuktikan denganProses seleksi dilaksanakan seragam sesuai dengan regulasi. Dibuktikan dengan dokumen Proses seleksi Staf Klinis melalui Proses Kredensial Staf Klinis oleh dokumen Proses seleksi Staf Klinis melalui Proses Kredensial Staf Klinis oleh Komite medis, Komite Keperawatan dan Komite PPA Naskes lainnya

Komite medis, Komite Keperawatan dan Komite PPA Naskes lainnya c.

c. Anggota staf klinis baru dievaluasi pada saat mulai bekerja sesuai dengan tanggungAnggota staf klinis baru dievaluasi pada saat mulai bekerja sesuai dengan tanggung  jawabnya. Dilengkapi dengan S

 jawabnya. Dilengkapi dengan SPO Evaluasi Staf Klinis BaruPO Evaluasi Staf Klinis Baru d.

d. Unit kerja menyediakan data yang digunakan untuk evaluasi kinerja staf klinis.Unit kerja menyediakan data yang digunakan untuk evaluasi kinerja staf klinis. Dilengkapi SK Direktur tentang Penetapan PIC Data di Masing-masing Unit Kerja Dilengkapi SK Direktur tentang Penetapan PIC Data di Masing-masing Unit Kerja yang mempnyai tugas untuk pengumpulan data sebagai bahan evaluasi Staf Klinis yang mempnyai tugas untuk pengumpulan data sebagai bahan evaluasi Staf Klinis (Medis, Keperawatan dan PPA Nakes lainnya) di masing-masing unit kerja

(Medis, Keperawatan dan PPA Nakes lainnya) di masing-masing unit kerja e.

e. Evaluasi staf klinis dilakukan dan didokumentasikan secara berkala minimal 1Evaluasi staf klinis dilakukan dan didokumentasikan secara berkala minimal 1 (satu) tahun sekali sesuai

(satu) tahun sekali sesuai dengan regulasi. Dilengkapi dengan SPO Evaluasi berkaladengan regulasi. Dilengkapi dengan SPO Evaluasi berkala masing masing Staf Klinis (Penilaian Kinerja Staf Klinis)

masing masing Staf Klinis (Penilaian Kinerja Staf Klinis) 5.

5. RSUD Waghete RSUD Waghete menetapkan proses seleksi umenetapkan proses seleksi untuk menjamin bntuk menjamin bahwa pengetahuan ahwa pengetahuan dandan ketrampilan staf

ketrampilan staf non klinis sesuai non klinis sesuai dengan persyaratan ydengan persyaratan yang ditetapkanang ditetapkan Untuk pemenu

Untuk pemenuhan standar tersebut han standar tersebut diatas, maka RSUD diatas, maka RSUD Waghete Waghete menyiapkan:menyiapkan: a.

a. Ada regulasi yang menetapkan proses seleksi untuk memastikan pengetahuan,Ada regulasi yang menetapkan proses seleksi untuk memastikan pengetahuan, keterampilan, dan kompetensi staf nonklinis sesuai dengan kebutuhan RSUD keterampilan, dan kompetensi staf nonklinis sesuai dengan kebutuhan RSUD Waghete.

Waghete. Dilengkapi dengan Dilengkapi dengan SPO Seleksi Staf SPO Seleksi Staf Non KlinisNon Klinis  b.

 b. Proses seleksi staf nonklinis dilaksanakan seraProses seleksi staf nonklinis dilaksanakan seragam sesuai dengan regulasi.gam sesuai dengan regulasi. c.

c. Anggota staf nonklinis baru dievaluasi pada saat mulai bekerja sesuai denganAnggota staf nonklinis baru dievaluasi pada saat mulai bekerja sesuai dengan tanggung jawabnya. Dilengkapi SPO Evaluasi Staf Non Klinis Baru

tanggung jawabnya. Dilengkapi SPO Evaluasi Staf Non Klinis Baru d.

d. Unit kerja melaksanakan evaluasi kinerja staf nonklinis. Dilengkapi dokumen buktiUnit kerja melaksanakan evaluasi kinerja staf nonklinis. Dilengkapi dokumen bukti  penilian

 penilian Staf Staf Non Klinis Non Klinis berdasarkan datberdasarkan data a yang diperoleh yang diperoleh dari dari masing-masing masing-masing unitunit kerja

kerja e.

e. Evaluasi staf nonklinis dilakukan dan didokumentasikan secara berkala minimalEvaluasi staf nonklinis dilakukan dan didokumentasikan secara berkala minimal satu tahun sekali sesuai dengan regulasi. Dilengkapi SPI Evaluasi Berkala Staf Non satu tahun sekali sesuai dengan regulasi. Dilengkapi SPI Evaluasi Berkala Staf Non Klinis dan dokumen bukti pelaksanaannya

(11)

6.

6. RSUD Waghete menyediakan dan memelihara file kepegawaian untuk setiap RSUDRSUD Waghete menyediakan dan memelihara file kepegawaian untuk setiap RSUD Waghete dan selalu diperbaharui

Waghete dan selalu diperbaharui

Setiap staf rumah sakit mempunyai dokumen catatan memuat informasi tentang Setiap staf rumah sakit mempunyai dokumen catatan memuat informasi tentang kualifikasi, pendidikan, pelatihan, kompetensi, uraian tugas, proses rekrutmen, kualifikasi, pendidikan, pelatihan, kompetensi, uraian tugas, proses rekrutmen, riwayat pekerjaan, hasil evaluasi, dan penilaian kinerja individual tahunan.

riwayat pekerjaan, hasil evaluasi, dan penilaian kinerja individual tahunan.  File

 File kepegawaian dibuat terstandar dan selalu diperbaharui sesuai  kepegawaian dibuat terstandar dan selalu diperbaharui sesuai dengan regulasi.dengan regulasi. Untuk pemenuhan standar tersebut diatas, maka RSUD Waghete menyiapkan: Untuk pemenuhan standar tersebut diatas, maka RSUD Waghete menyiapkan: a.

a.  File File kepegawaianmemuat kualifikasi, penkepegawaianmemuat kualifikasi, pendidikan, pelatihan, didikan, pelatihan, dan kompetensi staf.dan kompetensi staf.  b.

 b.  File File kepegawaian memuat uraian tugas anggota staf. kepegawaian memuat uraian tugas anggota staf. c.

c.  File File kepegawaian memuat proses rekrutmen staf. kepegawaian memuat proses rekrutmen staf. d.

d.  File File kepegawaian memuat riwayat pekerjaan staf. kepegawaian memuat riwayat pekerjaan staf. e.

e.  File File kepegawaian memuat hasil evaluasi dan penilaian kinerja staf. kepegawaian memuat hasil evaluasi dan penilaian kinerja staf. f.

f.  File File kepegawaian memuat salinan sertifikat pelati kepegawaian memuat salinan sertifikat pelati han di dalam maupun di luar RS.han di dalam maupun di luar RS. g.

g.  File File kepegawaian selalu diperbaharui. kepegawaian selalu diperbaharui. 7.

7. Semua Staf Klinis dan Staf Non Klinis diberikan orientasi di RSUD Waghete dan UnitSemua Staf Klinis dan Staf Non Klinis diberikan orientasi di RSUD Waghete dan Unit Kerja tempat

Kerja tempat staf tersebut staf tersebut akan bekakan bekerja erja dan tangdan tanggung gung jawab spesifik jawab spesifik pada saatpada saat diterima bekerja

diterima bekerja

Keputusan untuk menempatkan seseorang sebagai staf rumahsakit dilakukan melalui Keputusan untuk menempatkan seseorang sebagai staf rumahsakit dilakukan melalui  berbagai proses. Agar dapat berperan dan berfungsi deng

 berbagai proses. Agar dapat berperan dan berfungsi dengan baik, semuaan baik, semuastaf barustaf baru harus mengetahui dengan benar segala sesuatu tentang rumah sakit dan harus mengetahui dengan benar segala sesuatu tentang rumah sakit dan memahami tanggung jawab pekerjaan klinis atau non kli

memahami tanggung jawab pekerjaan klinis atau non klinisnis untuk mencapai misiuntuk mencapai misi rumah sakit.Hal ini dapat dicapai melalui orientasi umum dan orientasi khusus.

rumah sakit.Hal ini dapat dicapai melalui orientasi umum dan orientasi khusus.

 Orientasi umum Orientasi umum tentang RS, mutu, ketentang RS, mutu, keselamatan pasien seselamatan pasien serta PPI.rta PPI. 

 Orientasi khusus tentang unit kerja, uraian tugas dan Orientasi khusus tentang unit kerja, uraian tugas dan tanggung jawab dalamtanggung jawab dalam

pekerjaannya pekerjaannya..

Demikian pula berlaku untuk staf kontrak, staf magang, dan peserta didik. Demikian pula berlaku untuk staf kontrak, staf magang, dan peserta didik. Unutk pemenuhan standar tersebut diatas maka RSUD Waghete menyiapkan: Unutk pemenuhan standar tersebut diatas maka RSUD Waghete menyiapkan: a.

a. Ada regulasi yang menetapkan orientasi umum dan khusus bagi staf klinis dan nonAda regulasi yang menetapkan orientasi umum dan khusus bagi staf klinis dan non klinis baru. Dilengkapi dengan SPO Orientasi Umum dan SPO Orirentasi KHusus klinis baru. Dilengkapi dengan SPO Orientasi Umum dan SPO Orirentasi KHusus  b.

 b. Ada bukti staf klinis dan non klinis baru diberikan orientasi umum dan khusus.Ada bukti staf klinis dan non klinis baru diberikan orientasi umum dan khusus. Dilengkapi dengan dokumen bukti pelaksanaan Orientasi Umum yang dibuktikan Dilengkapi dengan dokumen bukti pelaksanaan Orientasi Umum yang dibuktikan dengan adanya Undangan, Materi, Absensi dan Notulen

dengan adanya Undangan, Materi, Absensi dan Notulen (UMAN)(UMAN) c.

c. Staf kontrak, magang dan peserta didik mendapat pelatihan tentang orientasi umumStaf kontrak, magang dan peserta didik mendapat pelatihan tentang orientasi umum dan khusus. Dilengkapi dokumen Orientasi Umum diikuti staf kontrak/ honore, dan khusus. Dilengkapi dokumen Orientasi Umum diikuti staf kontrak/ honore,  peserta didik/ magang dan bukti UMAN

 peserta didik/ magang dan bukti UMAN 8.

8. Setiap Staf mengSetiap Staf mengikuti pendidikan atau ikuti pendidikan atau pelatihan di dalam pelatihan di dalam atau di luar atau di luar RS termasukRS termasuk  pendidikan profesi berkelanjutan

 pendidikan profesi berkelanjutan

Rumah sakit mengumpulkan data dari berbagai sumber untuk dapat memahami Rumah sakit mengumpulkan data dari berbagai sumber untuk dapat memahami  pendidikan

 pendidikan dan dan pelatihan pelatihan yang yang dibutuhkan dibutuhkan oleh oleh staf. staf. Sumber Sumber data data yang yang dapatdapat digunakan:

digunakan: a)

a) Hasil dari kegiatan pengukuran mutu dan keselamatanHasil dari kegiatan pengukuran mutu dan keselamatan  b)

(12)

c)

c)  penggun penggunaan teknologi medis baruaan teknologi medis baru d)

d) keterampilan dan pengetahuan yang diperoleh melalui evalusi kinerjaketerampilan dan pengetahuan yang diperoleh melalui evalusi kinerja e)

e)  prosedur klinis baru prosedur klinis baru f)

f) Rencana memberikan layanan baru di kemudian hariRencana memberikan layanan baru di kemudian hari

Rumah sakit menentukan staf yang diharuskan menerima pendidikan berkelanjutan Rumah sakit menentukan staf yang diharuskan menerima pendidikan berkelanjutan untuk mempertahankan kredibilitasnya. Rumah sakit juga menetapkan keharusan ada untuk mempertahankan kredibilitasnya. Rumah sakit juga menetapkan keharusan ada dokumen pelatihan staf yang dimonitor dan didokumentasikan

dokumen pelatihan staf yang dimonitor dan didokumentasikan ..

Untuk mempertahankan kinerja staf, memberikan pendidikan keterampilan baru, dan Untuk mempertahankan kinerja staf, memberikan pendidikan keterampilan baru, dan memberi pelatihan tentang teknologi dan prosedur medis baru, RS menyediakan memberi pelatihan tentang teknologi dan prosedur medis baru, RS menyediakan fasilitas, pendidik, dan waktu untuk memberi DIKLAT didalam dan diluar RSUD fasilitas, pendidik, dan waktu untuk memberi DIKLAT didalam dan diluar RSUD Waghete

Waghete

Pelatihan ini harus

Pelatihan ini harus sesuai dengan perkembangsesuai dengan perkembangan kebutuhan an kebutuhan pasien. Sebagai contoh,pasien. Sebagai contoh, anggota staf

anggota staf medis menerima pelatihan medis menerima pelatihan tentang PPI, tentang PPI, pengembangan pengembangan praktik praktik medismedis tingkat lanjut, budaya keselamatan pasien atau tekhnologi medis baru. Hasil capaian tingkat lanjut, budaya keselamatan pasien atau tekhnologi medis baru. Hasil capaian dari pelatihan didokumentasikan dalam file kepegawaian.

dari pelatihan didokumentasikan dalam file kepegawaian.

Pimpinan RS membantu pelatihan di dalam RS dengan cara menyediakan ruangan, Pimpinan RS membantu pelatihan di dalam RS dengan cara menyediakan ruangan,  peralatan dan waktu untuk prog

 peralatan dan waktu untuk program DIKLAT serta biayanya.ram DIKLAT serta biayanya.

Pelaksanaan pelatihan di dalam RS dilakukan juga agar dapat mendukung Pelaksanaan pelatihan di dalam RS dilakukan juga agar dapat mendukung  pengembangan

 pengembangan professional professional berkelanjutan.Teknologi berkelanjutan.Teknologi informasi informasi yang yang tersedia tersedia dapatdapat membantu penyelenggaraan DIKLAT.

membantu penyelenggaraan DIKLAT.

Pelatihan diatur sedemikian rupa agar tidak mengganggu pelayanan pasien. Pelatihan diatur sedemikian rupa agar tidak mengganggu pelayanan pasien. Untuk pemenuhan standar tersebut diatas, maka RSUD Waghete menyiapkan: Untuk pemenuhan standar tersebut diatas, maka RSUD Waghete menyiapkan: a.

a. Ada program pendidikan dan pelatihan bedasarkan sumber data yang meliputi a)Ada program pendidikan dan pelatihan bedasarkan sumber data yang meliputi a) sampai dengan f)

sampai dengan f)  b.

 b. Pendidikan dan pelatihan dilaksanakan sesuai program.Pendidikan dan pelatihan dilaksanakan sesuai program. c.

c. Staf rumah sakit Staf rumah sakit diberi pendidikan dan diberi pendidikan dan pelatihan berkelanjutan di dalam dpelatihan berkelanjutan di dalam dan di luaran di luar rumah sakit yang relevan

rumah sakit yang relevan untuk meningkatkan kemampuannya.untuk meningkatkan kemampuannya. d.

d. Rumah sakit menyediakan waktu, anggaran dan fasilitas untuk semua staf dalamRumah sakit menyediakan waktu, anggaran dan fasilitas untuk semua staf dalam  berpartisipasi mengikuti pendidikan dan pelatihan yang

 berpartisipasi mengikuti pendidikan dan pelatihan yang diperlukan.diperlukan. 8.1.

8.1. Setiap staf yang memberikan asuhan kepada pasien dan staf yang ditentukanSetiap staf yang memberikan asuhan kepada pasien dan staf yang ditentukan RSUD Wag

RSUD Waghete dilatih dan hete dilatih dan dapat melaksanakan dapat melaksanakan secara benar Teknik secara benar Teknik ResusitasiResusitasi  jantung paru (Bantuan Hidup

 jantung paru (Bantuan Hidup Dasar/ BHD)Dasar/ BHD)

Rumah sakit mengadakan pelatihan teknik resusitasi tingkat dasar untuk seluruh Rumah sakit mengadakan pelatihan teknik resusitasi tingkat dasar untuk seluruh staf dan tingkat lanjut untuk staf yang telah ditentukan, seperti staf

staf dan tingkat lanjut untuk staf yang telah ditentukan, seperti staf kamar operasi,kamar operasi,  pelayanan intensif dan gawat darurat.

 pelayanan intensif dan gawat darurat.

Pelatihan tersebut dilakukan ulang setiap dua tahun sekali bila program pelatihan Pelatihan tersebut dilakukan ulang setiap dua tahun sekali bila program pelatihan yang diakui tidak digunakan. Diharapkan staf yang mengikuti pelatihan dapat yang diakui tidak digunakan. Diharapkan staf yang mengikuti pelatihan dapat mencapai tingkat kompetensi yang ditentukan.

(13)

Untuk pemenuhan standard tersebut diatas, maka RSUD Waghete menyiapkan: Untuk pemenuhan standard tersebut diatas, maka RSUD Waghete menyiapkan: 1.

1. Ada regulasi yang menetapkan tentang pelatihan teknik resusitasi jantung paruAda regulasi yang menetapkan tentang pelatihan teknik resusitasi jantung paru tingkat dasar pada seluruh staf dan tingkat lanjut bagi staf yang ditentukan oleh tingkat dasar pada seluruh staf dan tingkat lanjut bagi staf yang ditentukan oleh RSUD Waghete

RSUD Waghete 2.

2. Staf yang menjadi tim kode biru diberi latihan bantuan hidup lanjut.Staf yang menjadi tim kode biru diberi latihan bantuan hidup lanjut. 3.

3. Ada bukti staf telah lulus dari pelatihan dan dapat memperagakan. DilengkapiAda bukti staf telah lulus dari pelatihan dan dapat memperagakan. Dilengkapi sertifikat pelatihan

sertifikat pelatihan 4.

4. Pelatihan untuk setiap staf diulang sesuai program atau minimal dua tahunPelatihan untuk setiap staf diulang sesuai program atau minimal dua tahun sekali.

sekali. 8.2.

8.2. RSUD Waghete menyelenggarakan pelayanan kesehatan dan keselamatan StafRSUD Waghete menyelenggarakan pelayanan kesehatan dan keselamatan Staf

 Staf RS mempunyai risiko terpapar infeksi karena pekerjaannya yang langsungStaf RS mempunyai risiko terpapar infeksi karena pekerjaannya yang langsung

dan tidak langsung kepada pasien. dan tidak langsung kepada pasien.

 Pelayanan kesehatan dan keselamatan staf merupakan hal penting bagi RSPelayanan kesehatan dan keselamatan staf merupakan hal penting bagi RS

untuk menjaga kesehatan fisik, kesehatan mental, kepuasan, produktivitas, untuk menjaga kesehatan fisik, kesehatan mental, kepuasan, produktivitas, keselamatan staf dalam bekerja.

keselamatan staf dalam bekerja.

 Karena hubungan staf dengan pasien dan kontak dengan bahan infeksius, makaKarena hubungan staf dengan pasien dan kontak dengan bahan infeksius, maka

 banyak petugas kesehatan

 banyak petugas kesehatan berisiko terpapar penularan infeksi.berisiko terpapar penularan infeksi.

 Identifikasi sumber infeksi berdasarkan epidemilogi sangat penting untukIdentifikasi sumber infeksi berdasarkan epidemilogi sangat penting untuk

menemukan staf yang berisiko terpapar infeksi. menemukan staf yang berisiko terpapar infeksi.

 Pelaksanaan progPelaksanaan program pencegahan ram pencegahan serta serta skrining seperti skrining seperti imunisasi, vaksinasi,imunisasi, vaksinasi,

 profilaksis

 profilaksis dapat dapat menurunkan menurunkan secara secara signifikan signifikan insiden insiden infeksi infeksi penyakitpenyakit menular (lihat juga,PPI.5)

menular (lihat juga,PPI.5)

 Staf RS juStaf RS juga bisa ga bisa mengalami kekerasan mengalami kekerasan di tempat di tempat kerja. kerja. Anggapan bahAnggapan bahwawa

kekerasan tidak terjadi di RS tidak sepenuhnya benar mengingat jumlah tindak kekerasan tidak terjadi di RS tidak sepenuhnya benar mengingat jumlah tindak kekerasan di RS semakin meningkat. Untuk itu RS diminta menyusun program kekerasan di RS semakin meningkat. Untuk itu RS diminta menyusun program  pencegahan kekerasan.

 pencegahan kekerasan.

 Kesehatan dan keselamatan staf harus menjadi bagian dari program mutu danKesehatan dan keselamatan staf harus menjadi bagian dari program mutu dan

keselamatan pasien rumah sakit. keselamatan pasien rumah sakit.

 Cara RS melakukan orientasi dan pelatihan staf, penyediaan lingkungan kerjaCara RS melakukan orientasi dan pelatihan staf, penyediaan lingkungan kerja

yang aman, pemeliharaan peralatan dan teknologi medis, PPI terkait perawatan yang aman, pemeliharaan peralatan dan teknologi medis, PPI terkait perawatan kesehatan (health care-associated infections), dan beberapa faktor lainnya kesehatan (health care-associated infections), dan beberapa faktor lainnya menentukan kesehatan dan kesejahteraan staf. (Lihat juga PCI.5.1, EP 2)

menentukan kesehatan dan kesejahteraan staf. (Lihat juga PCI.5.1, EP 2)

 Program kesehatan dan keselamatan staf dapat berada di dalam RS atauProgram kesehatan dan keselamatan staf dapat berada di dalam RS atau

diintegrasikan ke dalam program eksternal. diintegrasikan ke dalam program eksternal.

 Dalam Dalam program kesehatan program kesehatan dan keselamatan, dan keselamatan, staf harus mstaf harus memahami:emahami:

a)

a) cara pelaporan dan cara mendapatkan pengobatan, untuk menerimacara pelaporan dan cara mendapatkan pengobatan, untuk menerima konseling dan menangani cedera yang mungkin terjadi akibat tertusuk konseling dan menangani cedera yang mungkin terjadi akibat tertusuk  jarum

 jarum suntik, suntik, terpapar terpapar penyakit penyakit menular, menular, atau atau mendapat mendapat kekerasan kekerasan didi tempat kerja

tempat kerja  b)

 b) identifikasi risiko dan kondisi berbahaya di rumah sakitidentifikasi risiko dan kondisi berbahaya di rumah sakit c)

c) masalah kesehatan dan keselamatan lainnya.masalah kesehatan dan keselamatan lainnya.

(14)

a)

a) skrining kesehatan awal saat penerimaan pegawai,skrining kesehatan awal saat penerimaan pegawai,  b)

 b) imunisasi pencegahan dan pemeriksaan kesehatan berkala, sertaimunisasi pencegahan dan pemeriksaan kesehatan berkala, serta c)

c) tata laksana untuk kondisi terkait pekerjaan yang umum dijumpai, sepertitata laksana untuk kondisi terkait pekerjaan yang umum dijumpai, seperti cedera punggung, atau cedera lain yang lebih darurat.

cedera punggung, atau cedera lain yang lebih darurat.

 Penyusunan program mempertimbangkan masukan dari staf, penggunaanPenyusunan program mempertimbangkan masukan dari staf, penggunaan

sumber daya klinis yang ada di RS dan di komunitas. sumber daya klinis yang ada di RS dan di komunitas.

Untuk pemenuhan standar tersebut diatas, maka RSUD Waghete menyiapkan: Untuk pemenuhan standar tersebut diatas, maka RSUD Waghete menyiapkan: a.

a. Ada regulasi tentang kesehatan dan keselamatan staf dan penangananAda regulasi tentang kesehatan dan keselamatan staf dan penanganan kekerasan di tempat kerja.Dilen

kekerasan di tempat kerja.Dilengkapi SPO K3 dan SPO Penanganan Kekerasangkapi SPO K3 dan SPO Penanganan Kekerasan di tempat kerja

di tempat kerja  b.

 b. Berdasarkan epidemologi penyakit2 infeksi, RS mengidentifikasi risiko stafBerdasarkan epidemologi penyakit2 infeksi, RS mengidentifikasi risiko staf terpapar atau tertular dan melaksanakan pemeriksaan kesehatan dan vaksinasi. terpapar atau tertular dan melaksanakan pemeriksaan kesehatan dan vaksinasi. Dilengkapi SK Direktur RSUD Waghete tentang Identifikasi Risiko Staf Dilengkapi SK Direktur RSUD Waghete tentang Identifikasi Risiko Staf Tderpapar Infeksi, SPO Pemeriksaan Kesehatan san SPO Vaksinasi

Tderpapar Infeksi, SPO Pemeriksaan Kesehatan san SPO Vaksinasi c.

c. RS melaksanakan evaluasi, memberikan konseling dan tindak lanjut kepadaRS melaksanakan evaluasi, memberikan konseling dan tindak lanjut kepada staf yang terpapar penyakit infeksi serta dikoordinasikan dengan program . staf yang terpapar penyakit infeksi serta dikoordinasikan dengan program . SPO Konseling dan SPO Tindak lanjut Staf yang terpapar infeksi terintegrasi SPO Konseling dan SPO Tindak lanjut Staf yang terpapar infeksi terintegrasi dengan Program Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (PPI)

dengan Program Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (PPI) d.

d. RS mengidentifikasi area yang berpotensi terjadinya kekerasan di tempat kerjaRS mengidentifikasi area yang berpotensi terjadinya kekerasan di tempat kerja dan melaksanakan upaya-upaya terukur untuk mengurangi risiko tersebut. dan melaksanakan upaya-upaya terukur untuk mengurangi risiko tersebut. Dilengkapi SK Direktur tentang Identifikasi Area Berpotensi Terjadinya Dilengkapi SK Direktur tentang Identifikasi Area Berpotensi Terjadinya Kekeras di Temp

Kekeras di Tempat Kerja dan Uat Kerja dan Upaya paya Mengurangi Risiko tersebutMengurangi Risiko tersebut e.

e. RS melaksanakan evaluasi, memberikan konseling dan melaksanakan tindakRS melaksanakan evaluasi, memberikan konseling dan melaksanakan tindak lanjut

lanjut terhadap staf yterhadap staf yang cedera akang cedera akibat kekerasan di ibat kekerasan di tempat kerja. Dilengkapitempat kerja. Dilengkapi SPO Evaluasi, SPO Konseling, SPO Tindak Lanjut Staf yang cedera akibat SPO Evaluasi, SPO Konseling, SPO Tindak Lanjut Staf yang cedera akibat kekerasan di tempat kerja

kekerasan di tempat kerja f.

f. Kejadian staf terpapar infeksi dan mengalami kekerasan dicatat danKejadian staf terpapar infeksi dan mengalami kekerasan dicatat dan didokumentasikan. Dilengkapi Dokumen Bukti Pelaporan Kejadian Staf yang didokumentasikan. Dilengkapi Dokumen Bukti Pelaporan Kejadian Staf yang erpapar Infeksi dan Laporan Kejadian Kekerasan di tempat kerja

erpapar Infeksi dan Laporan Kejadian Kekerasan di tempat kerja 9.

9. RSUD RSUD Waghete menyWaghete menyelenggarkan pengelenggarkan pengumpulan dumpulan dokumen okumen kredensial dari kredensial dari anggotaanggota staf medis yang diberi ijin memberikan asuhan pada pasien secar

staf medis yang diberi ijin memberikan asuhan pada pasien secar a mandiria mandiri

9.1 RSUD Waghete melaksanakan verifikasi terkini terhadap pendidikan, registrasi , 9.1 RSUD Waghete melaksanakan verifikasi terkini terhadap pendidikan, registrasi ,

ijin, pengalaman dalam kredensial staf medis ijin, pengalaman dalam kredensial staf medis

9.2 RSUD Waghete melaksanakan proses yang seragam dan transparan untuk 9.2 RSUD Waghete melaksanakan proses yang seragam dan transparan untuk

menentukan penerimaan staf medis menentukan penerimaan staf medis

IIstilah yang digunakan di standar dijelaskan sebagai berikut:stilah yang digunakan di standar dijelaskan sebagai berikut: 1)

1) Kredensial adalah proses evaluasi oleh suatu RS terhadap seorang staf medis untukKredensial adalah proses evaluasi oleh suatu RS terhadap seorang staf medis untuk menentukan apakah yang bersangkutan layak diberi penugasan klinis dan menentukan apakah yang bersangkutan layak diberi penugasan klinis dan kewenangan klinis untuk menjalankan asuhan/tindakan medis tertentu dalam kewenangan klinis untuk menjalankan asuhan/tindakan medis tertentu dalam lingkungan RS tersebut untuk periode tertentu.

lingkungan RS tersebut untuk periode tertentu. 2)

2) Dokumen kredensial adalah dokumen yang dikeluarkan oleh badan resmi untukDokumen kredensial adalah dokumen yang dikeluarkan oleh badan resmi untuk menunjukkan bukti telah dipenuhinya persyaratan,seperti ijazah dari FK, STR, SIP, menunjukkan bukti telah dipenuhinya persyaratan,seperti ijazah dari FK, STR, SIP,

(15)

fellowship atau bukti DIKLAT yang telah mendapat pengakuan dari organisasi fellowship atau bukti DIKLAT yang telah mendapat pengakuan dari organisasi  profesi kedokteran.

 profesi kedokteran.

Dokumen2 harus diverifikasi dari sumber utama yang mengeluarkan dokumen. Dokumen2 harus diverifikasi dari sumber utama yang mengeluarkan dokumen. Dokumen kredensial bisa juga didapat dariRS, perorangan, badan hukum yang Dokumen kredensial bisa juga didapat dariRS, perorangan, badan hukum yang terkait dengan riwayat profesional atau riwayat kompetensi dari pelamar,seperti: terkait dengan riwayat profesional atau riwayat kompetensi dari pelamar,seperti: surat rekomendasi, semua riwayat pekerjaan sebagai staf medis ditempat kerja yang surat rekomendasi, semua riwayat pekerjaan sebagai staf medis ditempat kerja yang lalu,catatan asuhan klinis yang lalu,riwayat kesehatan,foto.

lalu,catatan asuhan klinis yang lalu,riwayat kesehatan,foto.

Dokumen dokumen ini akan diminta RS sebagai bagian dari proses kredensial. Dokumen dokumen ini akan diminta RS sebagai bagian dari proses kredensial. Ijazah dan STR harus diverifikasi ke sumber utamanya.

Ijazah dan STR harus diverifikasi ke sumber utamanya.

Syarat untuk verifikasi kredensial disesuaikan dengan posisi pelamar. Sebagai Syarat untuk verifikasi kredensial disesuaikan dengan posisi pelamar. Sebagai contoh,pelamar untuk kedudukan kepala departemen/unit layanan di RS dapat contoh,pelamar untuk kedudukan kepala departemen/unit layanan di RS dapat diminta adanya verifikasi terkait jabatan dan pengalaman administrasi-nya dimasa diminta adanya verifikasi terkait jabatan dan pengalaman administrasi-nya dimasa lalu. Juga untuk posisi staf medis di RS dapat diminta verifikasi dari riwayat lalu. Juga untuk posisi staf medis di RS dapat diminta verifikasi dari riwayat  pengalaman kerjanya beberapa tahun yang lalu.

 pengalaman kerjanya beberapa tahun yang lalu. 3)

3) Staf medis adalah semua dokter, dokter gigi, yang memberikan layanan promotif,Staf medis adalah semua dokter, dokter gigi, yang memberikan layanan promotif,  preventif,

 preventif, kuratif, kuratif, rehabilitatif, rehabilitatif, bedah, bedah, atau atau layanan layanan medik/gigi medik/gigi lain lain kepadakepada  pasien,atau

 pasien,atau yang yang memberikan memberikan layanan layanan interpretatif interpretatif terkait terkait pasiensepertipatologi,pasiensepertipatologi, radiologi, laboratorium, dan memiliki STR dan SIP

radiologi, laboratorium, dan memiliki STR dan SIP 4)

4) Verifikasi adalah sebuah proses untuk memeriksa validitas dan kelengkapanVerifikasi adalah sebuah proses untuk memeriksa validitas dan kelengkapan kredensial dari sumber yang mengeluarkan kredensial. Proses dapat dilakukan kredensial dari sumber yang mengeluarkan kredensial. Proses dapat dilakukan ke-fakultas/RS/perhimpunan didalam maupun diluar negeri, melalui email/surat fakultas/RS/perhimpunan didalam maupun diluar negeri, melalui email/surat konvensional/pertanyaan on line/ atau melalui telepon. Verifikasi dengan email, konvensional/pertanyaan on line/ atau melalui telepon. Verifikasi dengan email, alamat email harus sesuai dengan alamat email yang ada pada website resmi alamat email harus sesuai dengan alamat email yang ada pada website resmi universitas/RS/perhimpunan profesi tersebut, bila melalui surat konvensional harus universitas/RS/perhimpunan profesi tersebut, bila melalui surat konvensional harus dengan pos tercatat.

dengan pos tercatat. 5)

5) Kredensial adalah Adalah sebuah proses memeriksa dokumen dari pelamar,Kredensial adalah Adalah sebuah proses memeriksa dokumen dari pelamar, wawancara dan ketentuan lain sesuai kebutuhan rumah sakit untuk memutuskan wawancara dan ketentuan lain sesuai kebutuhan rumah sakit untuk memutuskan apakah seorang memenuhi syarat diberi rekomendasi kewenangan klinis untuk apakah seorang memenuhi syarat diberi rekomendasi kewenangan klinis untuk memberikan asuhan pasien yang dibutuhkan pasien.

memberikan asuhan pasien yang dibutuhkan pasien.

Untuk pelamar baru, informasi yang diperiksa terutama berasal

Untuk pelamar baru, informasi yang diperiksa terutama berasal dari sumber luar.dari sumber luar. Rekredensial adalah Merupakan sebuah proses kredensial ulang setiap 3 tahun. Rekredensial adalah Merupakan sebuah proses kredensial ulang setiap 3 tahun. 6)

6) Proses kreedensial dan rekredensial meliputi:Proses kreedensial dan rekredensial meliputi: a)

a) STR, Ijin praktik yang masih berlaku.STR, Ijin praktik yang masih berlaku.  b)

 b) File pelanggaran etik atau disiplin, termasuk infomasi dari sumber luar sepertiFile pelanggaran etik atau disiplin, termasuk infomasi dari sumber luar seperti dari MKEK dan MKDKI.

dari MKEK dan MKDKI. c)

c) Rekomendasi mampu secara fisik maupun mental memberikan asuhan kepadaRekomendasi mampu secara fisik maupun mental memberikan asuhan kepada  pasien tanpa supervisi dari profesi dokter yang ditentukan.

 pasien tanpa supervisi dari profesi dokter yang ditentukan. d)

d) Bila staf medis mengalami gangguan kesehatan, kecacatan tertentu atau prosesBila staf medis mengalami gangguan kesehatan, kecacatan tertentu atau proses  penuaan

 penuaan yang menghambat yang menghambat pelaksanaan pelaksanaan kerja, kerja, maka maka kepada kepada yang beyang bersangkutanrsangkutan dilakukan penugasan klinis ulang.

dilakukan penugasan klinis ulang. e)

e) Jika seorang anggota staf medis mengajukan kewenangan baru terkait pelatihanJika seorang anggota staf medis mengajukan kewenangan baru terkait pelatihan spesialisasi canggih, atau subspesialisasi maka dokumen kredensial harus segera spesialisasi canggih, atau subspesialisasi maka dokumen kredensial harus segera diverifikasi dari sumber yang mengeluarkan sertifikat tersebut.Keanggotaan staf diverifikasi dari sumber yang mengeluarkan sertifikat tersebut.Keanggotaan staf medis mungkin tidak dapat diberikan jika RS tidak mempunyai teknologi medis medis mungkin tidak dapat diberikan jika RS tidak mempunyai teknologi medis khusus untuk mendukung kewenangan klinis tertentu. Sebagai contoh,seorang khusus untuk mendukung kewenangan klinis tertentu. Sebagai contoh,seorang nephrolog melamar untuk memberikan layanan dialisis di RS, bila RS tak nephrolog melamar untuk memberikan layanan dialisis di RS, bila RS tak

Referensi

Dokumen terkait

DPJP (Dokter Penanggung Jawab Pelayanan) : adalah seorang dokter, sesuai dengan kewenangan klinisnya terkait penyakit pasien, memberikan asuhan medis lengkap (paket)

Rumah sakit memiliki proses terstandar yang terdokumentasi dalam kebijakan resmi rumah sakit untuk memberikan kewenangan klinik bagi setiap anggota staf medis untuk

DPJP (Dokter Penanggung Jawab Pelayanan) : adalah seorang dokter, sesuai dengan kewenangan klinisnya terkait penyakit pasien, memberikan asuhan medis lengkap (paket) kepada satu

DPJP (Dokter Penanggung Jawab Pelayanan) : adalah seorang dokter, sesuai dengan kewenangan klinisnya terkait penyakit pasien, memberikan asuhan medis lengkap

(2) Pembatasan Kewenangan Klinis ini dapat dipertimbangkan bila anggota Staf Medis Fungsional dalam pelaksanaan tugasnya di Rumah Sakit dianggap tidak sesuai dengan

Rumah sakit memiliki proses terstandar yang terdokumentasi dalam kebijakan resmi rumah sakit untuk memberikan kewenangan klinik bagi setiap anggota staf medis untuk

- etiap tenaga dokter, dokter gigi, perawat, bidan dan tenaga penunjang klinis yang baru bekerja di Puskesmas Cikembar, mengajukan urat Pengajuan Kewenangan Klinis

(P$P 4(okter Penanggung $awab Pelayanan5 adalah dokter yang sesuai dengan kewenangan klinisnya terkait penyakit pasien, memberikan asuhan medis lengkap 4paket5 kepada satu