PERTIMBANGAN HA KIM DALAM MEN JATUH KAN SANKSI PIDANA KEPADA ANGGO TA TENTARA NASIONAL INDON ESIA (TNI)
YANG MELAKU KAN TINDAK PIDANA PEMERKO SAAN (Studi Kasus Putusan Nom or 182 K/MIL/2017)
PENULISAN HUKUM
Oleh:
Aldilla Ratih R.T NIM : 201410110311105FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS M UHAM M ADIYAH M ALANG
2018
PENULISAN H UKUM
PERTIMBANGAN HA KIM DALAM MEN JATUH KAN SANKSI PIDANA KEPADA ANGGO TA TENTARA NASIONAL INDON ESIA (TNI)
YANG MELAKU KAN TINDAK PIDANA PEMERKO SAAN (Studi Kasus Putusan Nom or 182 K/MIL/2017)
Disusun dan diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar kesarjanaan
dalam bidang Ilmu H ukum
Oleh: Aldilla Ratih R.T NIM : 201410110311105
FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS M UHAM M ADIYAH M ALANG
2018
SURAT PERNYATA AN
Penulisan Hukum Bukan Hasil Plagiat
Yang bertanda tangan di bawah ini: Nama : Aldilla Ratih R.T NIM : 201410110311105
Dengan ini saya menyatakan bahwa penulisan hukum ini adalah benar-benar karya Saya, dan dalam penulisan H ukum ini tidak ada karya orang lain yang telah dipublikasikan, juga bukan karya orang lain dalam rangka mendapatkan gelar kesarjanaan di Perguruan Tinggi, selain yang diacu dalam kutipan dan/atau dalam daftar pustaka.
Demikian surat pernyataan ini saya buat, jika di kemudian hari terbukti karya ini merupakan karya orang lain baik yang dipublikasikan maupun dalam rangka memperoleh gelar kesarjanaan di Perguruan Tinggi, saya sanggup dicabut gelar kesarjanaan saya.
M alang, 26 Juli 2018 Yang menyatakan
ABSTRAKSI
PERTIMBANGAN HA KIM DALAM MEN JATUH KAN SANKSI PIDANA KEPADA ANGGO TA TENTARA NASIONAL INDON ESIA (TNI)
YANG MELAKU KAN TINDAK PIDANA PEMERKO SAAN (Studi Kasus Putusan Nom or 182 K/MIL/2017)
Nama Mahasiswa : Aldilla Ratih R.T
NIM : 201410110311105
Program Studi : Ilmu Hukum
Pembimbing I : Dr. Tongat, SH, M .Hum
Pembimbing II : Ratri Novira Erdianti, SH, M .H
Pencabulan dan pemerkosaan, merupakan perwujudan dari seseorang yang melakukan suatu perbuatan atau tindakan yang melanggar rasa kesusilaan (kesopanan) atau perbuatan lain yang keji dan tindakan itu dalam lingkungan nafsu birahi kelamin. Pasal 285 K UHP menyebutkan: “barang siapa dengan kekerasan atau dengan ancaman memaksa perempuan yang bukan istrinya bersetubuh dengan dia, karena perkosaan dipidana dengan pidana penjara selama-lamanya 12 tahun”. M etode yang dilakukan adalah Yuridis Normatif. Bahan hukum yang diperlukan: bahan hukum primer, sekunder, dan tersier. Dalam melakukan analisis, penulis menggunakan teknik berfikir induktif, deduktif, dan komparatif.
Hasil penelitian adalah sebagai berikut: (1) Dasar pertimbangan hakim pengadilan negeri militer dalam menjatuhkan sanksi pidana kepada anggota TNI yang melakukan tindak pidana pemerkosaan adalah K itab Undang-Undang Hukum Acara Pidana M iliter. Hukum pidana material yang digunakan/diterapkan adalah ketentuan pidana dalam perundang-undangan Indonesia. (2) Pertimbangan hakim peradilan militer dalam putusan Nomor 182 K/M IL/2017 ditinjau dari aspek hukum keadilan, kemanfaatan, dan kepastian adalah menolak kasasi dari pemohon kasasi/terdakwa DIDI NOFIANTO, Serda APM NRP. 116267 tersebut dengan M embebankan kepada Pemohon Kasasi/Terdakwa tersebut untuk membayar biaya perkara pada tingkat kasasi ini sebesar Rp 2.500,00 (dua ribu lima ratus rupiah). Bahwa Judex Facti Pengadilan M iliter Tinggi II Jakarta tidak salah dalam menerapkan hukum, bahwa fakta persidangan bahwa ketika Terdakwa menyetubuhi Saksi Ika (Saksi Korban), bahwa telah terang dan jelas bahwa perbuatan Terdakwa menyetubuhi Saksi Ika in casu termasuk perbuatan pemerkosaan dalam Pasal 285 Kitab Undang-U ndang Hukum Pidana, bahwa dalam menjatuhkan pidana tambahan pemecatan, Judex Facti telah dengan cermat mempertimbangkan fakta-fakta hukum di persidangan, bahwa keberatan Penasihat Hukum Terdakwa merupakan penilaian hasil pembuktian dan keberatan atas hukuman yang dijatuhkan kepada Terdakwa adalah merupakan hal yang tidak tunduk pada pemeriksaan tingkat kasasi.
KATA PENGANTAR
Assalam u’alaikum Wr. Wb.
Syukur alhamdulillah saya panjatkan kepada Allah SWT yang telah memberiklan karunianya kepada saya, sampai saya dapat menyelesaikan penyusunan skripsi dengan judul: PERTIMBANGA N HAKIM DALA M MENJATUHKAN
SANKSI PIDANA KEPADA ANGGOTA TENTARA N ASIONAL INDONESIA
(TNI) YANG MELAKUKAN TINDAK PIDA NA PEMERKOSAAN (Studi
Kasus Putusan Nom or 182 K/MIL /2017).
Penyusunan skripsi ini untuk memenuhi tugas yang sekaligus merupakan persyaratan untuk mencapai gelar kesarjanaan di bidang ilmu hukum pada Fakultas Hukum Universitas M uhammadiyah M alang. Saya menyadari bahwa penyusunan skripsi ini masih banyak kekurangan dan masih jauh dari sempurna, hal ini disebabkan karena keterbatasan pengetahuan saya. U ntuk itu besar harapan saya atas saran dan kritik yang membangun demi kesempurnaan selanjutnya.
Dengan terselesaikannya penyusunan skripsi ini aya dengan tulus mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:
1. Prof. DR. Fauzan, selaku Rektor Universitas M uhammadiyah M alang.
2. Dr. Tongat, SH, M .Hum selaku Dekan Fakultas Hukum U niversitas M uhammadiyah M alang
3. Dr. Tongat, SH, M .Hum, selaku dosen pembimbing I yang telah meluangkan
waktu untuk membimbing saya selama menyusun skripsi dengan penuh perhatian hingga terselesaikannya penulisan skripsi ini.
4. Ratri Novira Erdianti, SH, M H, selaku dosen pembimbing II yang telah
memberikan bimbingan dengan segala kesabarannya kepada penulis selama menyelesaikan skripsi ini.
5. Seluruh staf pengajar Jurusan Ilmu Hukum Universitas M uhammadiyah M alang, yang telah memberikan ilmunya kepada penulis.
6. Kedua Orang Tua yang tiada habisnya memberikan dukungan baik moril maupun materil kepada saya.
7. Semua pihak yang telah memberikan bantuan dan support yang sangat berarti kepada penulis selama mengerjakan skripsi ini
Akhirnya penulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi siapa saja yang membutuhkannya, dan dapat digunakan sebagai referensi.
M alang, 26 Juli 2018 Penulis
DAFTAR ISI
Halaman
Lembar Cover/Sampul Dalam ... i
Lembar Pengesahan ... ii
Surat Pernyataan Penulisan Hukum Bukan Hasil Plagiat ... iii
Halaman Persembah an ... iv
Ungkapan Pribadi/Motto ... v
Abstraksi ... vi
Kata Pengantar ... vii
Daftar Isi ... ix
BAB I. PENDAHU LUA N A. Latar Belakang ... 1 B. Perumusan M asalah ... 8 C. Tujuan Penelitian ... 9 D. M anfaat Penelitian ... 9 E. M etode Penelitian ... 11 1. Jenis Penelitian ... 11
2. Jenis Bahan Hukum ... 11
3. Jenis Pengumpulan Bahan Hukum ... 12
4. Teknik Analisis Bahan Hukum ... 13
F. Sistematika Penulisan ... 14
BAB II. TINJAU AN PUSTAK A A. Tentara Nasional Indonesia (TNI) ... 16
1. Pengertian Prajurit Tentara Nasional Indonesia (TNI) ... 16
2. Kewajiban dan Pelanggaran Hukum Disiplin Prajurit TNI ... 17
3. Fungsi TNI... 18
B. Tindak Pidana ... 24
1. Pengertian Tindak Pidana... 24
2. Unsur-unsur Tindak Pidana ... 26
3. Penggolongan Tindak Pidana ... 29
C. Tindak Pidana Pemerkosaan ... 32
1. Pengertian Pemerkosaan ... 32
2. Unsur-U nsur Tindak Pidana Perkosaan ... 35
3. Kriteria Tindak Pidana Perkosaan ... 37
D. Pemidanaan ... 40
1. Teori dan Tujuan Pemidanaan ... 40
2. Sistem Pemidanaan ... 44
3. Dasar atau Pedoman Penjatuhan Putusan Hakim ... 45
5. Faktor-Faktor yang Diperhatikan dalam Penjatuhan Pidana .. 68 BAB III. HASIL PENELITIA N DAN PEM BAHASA N
A. Tinjauan tentang Putusan Pengadilan ... 69
B.
Dasar Pertimbangan Hakim Pengadilan Negeri M iliter DalamM enjatuhkan Sanksi Pidana Kepada Anggota TNI Yang M elakukan Tindak Pidana Pemerkosaan ... 70
C.
Pertimbangan Hakim Peradilan M iliter dalam Putusan Nom or 182K/M IL/2017 D itinjau dari Aspek H ukum Keadilan, Kemanfaatan, dan Kepastian ... 87 BAB IV. PENUTUP
A. Kesimpulan ... 107 B. Saran ... 108 DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR PUSTAKA
Adami Chazawi, 2010. Kejahatan-Kejahatan Tertentu di Indonesia, Jakarta: Raja Grafindo.
Arif Gosita, 1987. Relevansi Viktimologi, Jakarta: Ind Hill-Co
Barda Nawawi Arief, 1994. Kebijakan Legislatif dalam Penanggulangan Kejahatan
dengan Pidana Penjara, BP Undip, Semarang.
_________., 2004. Sistem Pem idanaan dalam Ketentuan Um um Buku I RUU KUHP, Kencana, Yogyakarta.
________., 2004. Pokok-pokok Pem ikiran (UU Dasar) Azas-azas H ukum Pidana Nasional
CST. Kansil, 1989. Pengantar Ilmu Hukum dan Tata Hukum di Indonesia, Jakarta: Balai Pustaka
Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, 1998. Kam us Besar Bahasa Indonesia, Jakarta: Balai Pustaka.
Drs. P.A.F. Lamintang, SH. 1997. Dasar-dasar Hukum PidanaIndonesia; Bandung, PT. Citra Aditya Bakti
H. Ahmad Kamil, 2012. Filsafat Kebebasan Hakim, Jakarta: Kencana,. H.A. Zainal Abidin Farid. 2007, Hukum Pidana 1. Jakarta
Haryanto, dkk, 1997. “D ampak Sosio Psikologi Tindak Pidana Perkosaan Terhadap Wanita,” Laporan Penelitian Studi Kajian Wanita Tahun Anggaran 1996/1997, Pusat Studi Wanita UGM , Februari 1997
http://ww w.scribd.com/doc/87702295/pidana-militer-baru diunduh pada tanggal 6 juni 2016, 20: 00
Johny Ibrahim, 2008. teori dan metodologi penelitian hukum normatif, M alang, Bayumedia Publishing,
K.H. Husein M uhammad, 2001. Fiqh Perempuan, Refleksi Kiai Atas Wacana Agama dan Gender, Yogyakarta: LKIS
Kamus Umum Bahasa Indonesia, 2003. Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional, Jakarta
Koesparmono Irsan, 2012. Kejahatan Susila dan Pelecehan dalam Perspektif Kepolisian, Jakarta: Komite Nasional Perempuan M ahardika.
Lilik M ulyadi .2007. Putusan hakim dalam hukum acara pidana. Bandung PT Citra Aditya bakti
M . Rasyid Ariman, Fahmi Raghib ,2015. Hukum Pidana, M alang: Setara Press. M . Sholehuddin, 2003. Sistem Sanksi Dalam Hukum Pidana. Jakarta: Rajawali Pers M akhrus M unajat, 2009. Hukum Pidana Islam di Indonesia, Yogyakarta: Teras M asruchin Ruba’i. 1987, Hukum Pidana 1. M alang
M och. Faisal Salam, 1996, H ukum Acara Pidana M iliter Di Indonesia, Penerbit M andar M aju, Bandung
M och. Faisal Salam, 2006, Hukum Pidana Militer di Indonesia, Penerbit M andar M aju, Bandung.
M udrikah Rofin, 2009. Remaja Dalam Pelukan D osa, Jom bang: Darul Hikmah. M uh. Hasbi A sh-Shiddieqy, 2001. Filsafat Hukum Islam, Semarang: P ustaka Rizki
Putra
M uladi. 1998. Teori-teori Dan Kebijakan Pidana. Bandung: P.T Alumni
Nikolas Simanjuntak, 2009. Acara Pidana Indonesia D alam Sirkus Hukum, Bogor: Ghalia Indonesia.
PAF. Lamintang, 2009. Delik-Delik Khusus Tindak Pidana, Jakarta: Sinar Grafika. Penjelasan Umum A tas Undang-Undang Nomor 48 Tahun 2009 Tentang Kekuasaan
Kehakiman
Peraturan Panglima TNI Tahun 2006 tentang petunjuk teknis penyelesaian perkara pidana di lingkungan oditurat.
Pujiyono, 2007. Kumpulan Tulisan Hukum Pidana, Bandung: M andar M aju. Remy Sjahdein. 2006, Pertanggung Jawaban Pidana K orporasi, Jakarta, hlm. 28-29 Rifai, Ahmad. 2010. Penemuan H ukum oleh Hakim dalam Prespektif Hukum
Progresif. Jakarta: Sinar Grafika.
Salam, M och Faisal . 2002. Hukum acara pidana militer diIindonesia. Bandung: M andar M aju
Siti Am inah, dkk, 1995. Wanita dan Pelecehan Seksual (Suatu T injauan Mengenai Penjatuhan H ukuman Terhadap Pelecehan Seksual di Daerah Istimewa
Yogyakarta), (Yogyakarta: Proyek Perguruan Tinggi Agama IAIN Sunan
Kalijaga.
Sudarto, 1986. Kapita Selekta H ukum Pidana, Alumni, Bandung
Suhadi, 1996, Pembahasan Perkembangan Pem bangunan H ukum N asional Tentang Militer dan Bela Negara, Badan Pembinaan H ukum Nasional Tentang Hukum Militer dan Bela Negara, Jakarta
Tongat. 2008, D asar-Dasar H ukum Pidana Indonesia Dalam Perspektif Pembaharuan, UM M Pres, M alang