• Tidak ada hasil yang ditemukan

Struktur Komunitas Makrozoobentos di Zona Intertidal Desa Pintu Air Kecamatan Pangkalan Susu Kabupaten Langkat Sumatera Utara

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Struktur Komunitas Makrozoobentos di Zona Intertidal Desa Pintu Air Kecamatan Pangkalan Susu Kabupaten Langkat Sumatera Utara"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

i

i

ABSTRAK

ARIF NUHALIN NASUTION. Struktur Komunitas Makrozoobenthos di Zona Intertidal Desa Pintu Air Kecamatan Pangkalan Susu Kabupaten Langkat Sumatera Utara. Dibawah bimbingan oleh HESTI WAHYUNINGSIH dan INDRA LESMANA.

Desa Pintu Air merupakan daerah yang memiliki zona intertidal yang luasnya terletak antara pasang tertinggi dan surut terendah yang keanekaragaman makrozoobenthosnya sangat besar. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis struktur komunitas makrozoobenthos dan hubungan fisika kimianya di zona intertidal. Penelitian ini dilakukan di Zona Intertidal Desa Pintu Air pada bulan Mei-Juni 2017. Penentuan lokasi pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling pada 3 stasiun. Pengambilan Makrozoobenthos pada 9 titik di zona intertidal. Hasil penelitian yang didapatkan 19 spesies makrozoobenthos yaitu Anadara granosa, Cerithidae cingulata, Engina concinna,Euthria javanica, Murex occa, Murex trapa, Nassarius reeveanus, Natica tigrina, Pharella javanica, Polinices mammilla, Polinices powisianus, Pseudoneptunea varicosa, Pterygia nucea, Pugilina cochlidium, Saginafusus pricei, Telescopium telescopium, Tellina perplexa, Uca spp dan Vexillum rugosum. Kepadatan berkisar antara 7,6-11,7 ind/m2, Keanekaragaman berkisar 2,18-2,19 termasuk kategori sedang, Keseragaman berkisar 0,54-0,58, dominansi berkisar 0,11-0,12 dan pola sebaran berkisar 0,71-0,87. Korelasi Pearson antara keanekaragaman makrozoobenthos terhadap suhu, kedalaman dan salinitas tergolong sedang, pH dan kecerahan tergolong rendah, DO tergolong sangat rendah.

Kata Kunci: Desa Pintu Air, Zona Intertidal, Makrozoobenthos, Struktur Komunitas, Kualitas Air.

(2)

ii

ii

ABSTRACK

ARIF NUHALIN NASUTION. Macrozoobenthos Community Structure in Intertidal Zone of Pintu Air Village Pangkalan Susu District Langkat Regency of North Sumatera. Under academic supervision by HESTI WAHYUNINGSIH dan INDRA LESMANA.

Pintu Air Village is an area that has an intertidal zone which is a tidal and tall area that has a very large diversity of macrozoobenthos. This research aims to Analysis of macrozoobenthic community structures and their chemical physics relationships in the intertidal zone. The research was conducted at the Intertidal Zone of Pintu Air Village in May-June 2017. Determination of sampling location using purposive sampling method at 3 stations. Taking Macrozoobenthos on 9 plots in the intertidal zone. Results of the research obtained 19 species of macrozoobenthos is Anadara granosa, Cerithidae cingulata, Engina concinna,Euthria javanica, Murex occa, Murex trapa, Nassarius reeveanus, Natica tigrina, Pharella javanica, Polinices mammilla, Polinices powisianus, Pseudoneptunea varicosa, Pterygia nucea, Pugilina cochlidium, Saginafusus pricei, Telescopium telescopium, Tellina perplexa, Uca spp dan Vexillum rugosum. Density ranged from 7,6-11,7 ind/m2, Diversity ranged from 2,18-2,19 including the moderate category, Uniformity ranged from 0,54-0,58, Dominance ranged from 0,11-0,12 dan Distribution pattern ranged from 0,71-0,87. Pearson correlation results between the diversity of macrozoobenthos to temperature, depth and salinity are moderate, pH and brightness are low, DO is very low.

Keywords: Village Pintu Air, Intertidal Zone, Macrozoobenthos, Community Structure, Water Quality.

Referensi

Dokumen terkait

[r]

CABANG OLAH RAGA FUTSAL MA/SMA/SMK

[r]

[r]

diperbandingkan melalui penelitian ini hasil yang diperoleh menyatakan bahwa tidak ada perbedaan pengaruh yang signifikan antara metode Team Games Tournament dengan

Kesimpulan penelitian ini adalah tidak ada perbedaan pengaruh yang signifikan antara metode Teams Games Tournamen dengan Team Quiz terhadap hasil belajar kognitif

Kedua kondisi gasifier tersebut dialirkan dengan variasi laju alir yang memiliki rentang 36 – 108 kg/jam sehingga dapat dihasilkan karakteristik hilang tekan

Berdasarkan Gambar 3 dan 4, rendemen oleoresin akan naik pada daya pemanasan 100- 300 watt, hal ini dikarenakan semakin lama waktu pemanasan maka waktu kontak