• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Konversi Lahan Karet Rakyat Menjadi Lahan Kelapa Sawit Rakyat Di Kecamatan Stm Hulu Kabupaten Deli Serdang

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Konversi Lahan Karet Rakyat Menjadi Lahan Kelapa Sawit Rakyat Di Kecamatan Stm Hulu Kabupaten Deli Serdang"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

1

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI

KONVERSI LAHAN KARET RAKYAT MENJADI LAHAN

KELAPA SAWIT RAKYAT DI KECAMATAN STM HULU

KABUPATEN DELI SERDANG

SKRIPSI

ISMAIL SYAPUTRA HASIBUAN 110304013

AGRIBISNIS

PROGRAM STUDI AGRIBISNIS

FAKULTAS PERTANIAN

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

M E D A N

(2)

2

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI

KONVERSI LAHAN KARET RAKYAT MENJADI LAHAN

KELAPA SAWIT RAKYAT DI KECAMATAN STM HULU

KABUPATEN DELI SERDANG

SKRIPSI

ISMAIL SYAPUTRA HASIBUAN 110304013

AGRIBISNIS

Skripsi Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Di Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian

Universitas Sumatera Utara

Ir. Yusak Maryunianta, M,Si) NIP. 195711151986011001 NIP.196206241986031001

PROGRAM STUDI AGRIBISNIS

FAKULTAS PERTANIAN

(3)

i

ABSTRAK

ISMAIL SYAPUTRA HASIBUAN (110304013/AGRIBISNIS) dengan judul

skripsi ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI

KONVERSI LAHAN KARET RAKYAT MENJADI LAHAN KELAPA SAWIT RAKYAT DI KECAMATAN STM HULU KABUPATEN DELI SERDANG. Penelitian ini dibimbing oleh Bapak Ir. Thomson Sebayang, MT

dan Bapak Ir. Yusak Maryunianta, M.Si.

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi konversi lahan karet rakyat menjadi lahan kelapa sawit rakyat di Kecamatan STM Hulu Kabupaten Deli Serdang. Faktor-faktor yang diduga mempengaruhi konversi lahan karet rakyat menjadi lahan kelapa sawit rakyat adalah biaya usahatani sebelum konversi lahan, harga karet ditingkat petani sebelum konversi lahan, pendapatan petani sebelum konversi lahan, pengeluaran keluarga sebelum konversi lahan, luas kepemilikan lahan, minat petani dan penyakit tanaman karet. Metode analisis dalam penelitian ini digunakan metode analisis regresi linier berganda. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yakni data yang dikumpulkan dari lembaga atau instansi terkait dan data primer berupa data langsung dari lapangan yang dikumpulkan melalui wawancara dengan kuesioner atau daftar pertanyaan.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor yang signifikan mempengaruhi konversi lahan karet rakyat menjadi lahan kelapa sawit rakyat di Kecamatan STM Hulu adalah pengeluaran keluarga sebelum konversi lahan, luas kepemilikan lahan, minat petani dan penyakit tanaman karet.

(4)

ii

RIWAYAT HIDUP

ISMAIL SYAPUTRA HASIBUAN, lahir di Bangun Jadi pada tanggal 13 Juni 1993. Anak kelima dari tujuh bersaudara dari pasangan Bapak Arifin Hasibuan

dan Ibu Nurhaidah Tanjung.

Pendidikan formal yang pernah ditempuh penulis adalah sebagai berikut :

1. Tahun 1999 masuk Sekolah Dasar di SDN 008 Bukit Pemugaran dan tamat

tahun 2005.

2. Tahun 2005 masuk Sekolah Menengah Pertama di MTS Nurul Iman Bukit

Pemugaran dan tamat tahun 2008.

3. Tahun 2008 masuk Sekolah Menengah Atas di SMAN I Bagan Sinembah dan

tamat tahun 2011.

4. Tahun 2011 diterima di Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian,

Universitas Sumatera Utara, Medan.

Bulan Juli 2014 mengikuti Praktek Kerja Lapangan (PKL) di Kelurahan

Pangkalan Batu, Kecamatan Brandan Barat, Kabupaten Langkat. Bulan

September 2015 melakukan penelitian skripsi di Kecamatan STM Hulu,

Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara.

Selama masa perkuliahan, penulis aktif mengikuti organisasi kemahasiswaan yaitu

(5)

iii

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis ucapkan atas kehadirat Allah SWT yang telah

memberikan rahmat serta karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan

skripsi ini. Adapun judul skripsi ini adalah Analisis Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Konversi Lahan Karet Rakyat Menjadi Lahan Kelapa Sawit Rakyat di Kecamatan STM Hulu Kabupaten Deli Serdang.

Skripsi ini dibuat dengan tujuan untuk memenuhi sebagian dari syarat – syarat

guna memperoleh gelar Sarjana Pertanian di Program Studi Agribisnis Fakultas

Pertanian Universitas Sumatra Utara.

Penyelesaian skripsi ini tidak lepas dari bimbingan dan dukungan dari berbagai

pihak. Pada kesempatan ini secara khusus penulis ingin mengucapkan terima

kasih kepada. Bapak Ir. Thomson Sebayang, MT selaku Ketua Komisi Pembimbing yang telah bersedia meluangkan waktunya untuk memberikan

bimbingan dan arahan serta saran dengan penuh kesabaran sehingga penulis dapat

menyelesaikan skripsi ini; serta Bapak Ir. Yusak Maryunianta, M.Si selaku anggota Komisi Pembimbing yang telah memberikan penulis bimbingan dan

arahan serta saran dengan penuh kesabaran selama beberapa bulan sehingga dapat

menyelesaikan skripsi ini.

Penulis mengucapkan banyak terima kasih juga kepada.

1. Ayahanda tercinta Arifin Hasibuan dan Ibunda tercinta Nurhaidah Tanjung

selaku orang tua penulis serta saudara-saudaraku tercinta Samsinar, Anwar,

(6)

iv

dukungan, doa dan motivasi yang sangat luar biasa kepada penulis dalam

menyelesaikan skripsi ini.

2. Seluruh instansi dan responden yang terkait dengan penelitian ini yang telah

membantu penulis dalam memperoleh data-data yang diperlukan.

3. Seluruh staf pengajar dan pegawai di Program Studi Agribisnis, Fakultas

Pertanian, Universitas Sumatera Utara, Medan

4. Teman-teman seperjuangan penulis Ahmad Suheili Bin Mahyutan, Ahmad

Muzzani, Budi Ginting, Irma Rahmayani Chaniago, Pitriani Tanjung, M. Aimi

Zuandri, M. Syahrizal, Naldi, Saidul Kudri, Rizki Taufik Harahap, Rido Islami

dan Zulfadli Nasution serta teman-teman Agribisnis 2011 yang memberikan

perhatian dan doa begitu banyak serta dukungan baik moril maupun materil

sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena

itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari pembaca

untuk perbaikan skripsi ini dikemudian hari. Akhir kata penulis mengucapkan

terima kasih dan semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi kita semua.

Medan, Januari 2016

(7)

v

DAFTAR GAMBAR ... viii

DAFTAR LAMPIRAN ... ix

BAB I PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang ... 1

1.2.Identifikasi Masalah ... 3

1.3.Tujuan Penelitian ... 3

1.4.Kegunaan Penelitian ... 3

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Tinjauan Pustaka ... 4

2.1.1.Karet ... 4

2.1.2.Kelapa Sawit ... 8

2.1.3.Konversi Lahan ... 9

2.2. Landasan Teori ... 16

2.2.1.Keputusan Konversi ... 16

2.2.2.Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Konversi Lahan ... 16

2.3. Penelitian Sebelumnya ... 18

2.4. Kerangka Penelitian ... 22

2.5. Hipotesis Penelitian ... 23

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Metode Penentuan Daerah Penelitian ... 24

3.2. Metode Pengambilan Sampel ... 25

3.3. Metode Pengumpulan Data ... 26

3.4. Metode Analisis Data ... 26

3.5. Definisi dan Batasan Operasional ... 32

BAB IV DESKRIPSI WILAYAH 4.1. Wilayah Kecamatan STM Hulu ... 35

4.2. Keadaan Kependudukan Kecamatan STM Hulu ... 36

4.3. Karakteristik Petani Sampel ... 39

4.3.1.Umur Petani ... 39

(8)

vi

4.3.3.Luas Lahan Yang dikonversi ... 41

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN

5.1. Deskripsi Variabel Penelitian ... 42 5.2. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Konversi Lahan Karet Menjadi Lahan

Kelapa Sawit ... 50

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

6.1. Kesimpulan ... 61 6.2. Saran ... 61

(9)

vii

DAFTAR TABEL

No

Judul Hal

Tabel 1.1. Luas Lahan Tanaman Perkebunan di Kecamatan

STM Hulu, Tahun 2011 – 2014 ... 2

Tabel 3.1. Produksi Tanaman Karet Rakyat Menurut Kabupaten Sumatera Utara 2013 ... 25

Tabel 3.2.Perkembangan Luas Lahan Perkebunan di Kecamatan STM Hulu Tahun 2011 – 2014 ... 26

Tabel 4.1. Luas Kecamatan STM Hulu Tahun 2013 Menurut Desa ... 36

Tabel 4.2. Luas Desa, Jumlah Penduduk dan Kepadatan Penduduk di Kecamatan STM Hulu Tahun 2013 ... 37

Tabel 4.3. Jumlah Penduduk Kecamatan STM Hulu Tahun 2013 Menurut Kelompok Umur ... 38

Tabel 4.4. Mata Pencarian Penduduk STM Hulu Tahun 2013 ... 38

Tabel 4.5. Jumlah Penduduk STM Hulu Menurut Jenis Kelamin Tahun 2013 ... 39

Tabel 4.6. Komposisi Petani Sampel Berdasarkan Umur Petani ... 40

Tabel 4.7. Jumlah Tanggungan Petani ... 41

Tabel 4.8. Luas Lahan Yang dikonversi ... 41

Tabel 5.1. Karakteristik Variabel Penelitian ... 42

Tabel 5.2. Hasil Uji Multikolinieritas Menggunakan Statistik Kolinieritas .... 45

Tabel 5.3. Uji Autokorelasi ... 46

Tabel 5.4. Uji Normalitas ... 50

(10)

viii

DAFTAR GAMBAR

No Judul Hal

Gambar 2.1. Skema Kerangka Pemikiran ... 23

Gambar 5.1. Grafik Uji Heteroskedastisitas ... 48

(11)

ix

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Judul

1 Kuisioner Penelitian

2 Data Variabel Penelitian

3 Analisis Regresi Linier Berganda

4 Hasil Uji Normalitas

Referensi

Dokumen terkait

Faktor-faktor yang mempengaruhi alih fungsi lahan tebu menjadi lahan kelapa sawit di daerah penelitian adalah tingkat pendapatan usahatani tebu dan tingkat pendapatan

pertanian padi sawah yang berubah menjadi lahan perkebunan kelapa sawit. disebabkan oleh beberapa faktor – faktor yang dipertimbangkan

Karet Menjadi Kelapa Sawit di Kabupaten Asahan”, dalam Tesis S2,

Pengujian Signifikansi Simultan Uji Statistik F Model Regresi pada faktor-faktor yang mempengaruhi pendapatan dalam mengkonversi lahan usahatani karet ke usahatani kelapa

Percobaan lapangan dilakukan untuk membedakan aliran permukaan dan erosi yang terjadi pada lahan usahatani karet dan kelapa sawit yang menerapkan agroteknologi

Hasil wawancara dengan petani di desa ini, disimpulkan bahwa: persepsi keuntungan usahatani kelapa sawit rakyat adalah lebih tinggi daripada usahatani karet

Hasil penelitian menunjukkan bahwa biaya tenaga kerja karet dan biaya tenaga kerja kelapa sawit secara simultan dan parsial berpengaruh nyata terhadap konversi lahan karet

Namun, luas lahan dan tingkat produksi kelapa sawit rakyat yang tinggi belum tentu menunjukkan usahatani kelapa sawit rakyat tersebut lebih menguntungkan daripada usahatani karet