Sumber : luctheo, pixabay.com
LANGKAH-LANGKAH
PENELITIAN
GEOGRAFI
Tujuan Pembelajaran
Siswa diharapkan mampu melakukan hal-hal berikut.
• Mengamati fenomena geografis. • Merumuskan pernyataan penelitian
geografi.
• Mengumpulkan serta mengolah data geografis
• Menganalisis data geografis. • Membuat laporan penelitian
Nilai-nilai yang dapat dikembangkan setelah mempelajari bab ini adalah rasa ingin tahu, kreatif, dan gemar membaca.
Karakter yang Dikembangkan
Observasi Gejala geosfer Masalah penelitian Hipotesis Pengumpulan data Pengolahan data Penarikan kesimpulan Survei Wawancara Sampel Populasi Karya tulis Kata Kunci
Penelitian = kegiatan
menyelidiki, mengembangkan
,
dan
menguji kebenaran
secara
mendalam untuk memecahkan
suatu per
masalah
an
Penelitian Geografi
Sumber : Clker-Free-Vector-Images, pixabay.com
PENELITIAN GEOGRAFI MEMILIKI SIFAT-SIFAT SEBAGAI
BERIKUT.
1. Menggunakan ilmu pengetahuan sebagai landasan teori dan dilakukan secara sistematis.
2. Penelitian diawali dengan penemuan masalah geosfer.
3. Menganalisis lebih mendalam terhadap suatu kajian geosfer.
4. Menguji hasil penelitian yang telah dilakukan agar hasilnya lebih akurat.
5. Tujuan penelitian geografi adalah memecahkan suatu permasalahan geosfer
Jenis-jenis penelitian geografi dapat dibedakan berdasarkan tujuan, bentuk,
dan metode penelitian.
Penelitian
Geografi
Berdasarkan Tujuan Penelitian eksploratif Penelitian Deskriptif Penelitian Eksplanatif Berdasarkan Bentuk & Metode Pelaksanaan Studi Kasus Survei Eksperimen Berdasarkan Metode Penelitian Penelitian Kualitatif Penelitian KuantitatifA. JENIS-JENIS PENELITIAN GEOGRAFI
BAGAIMANA?
MENGAPA? APA?
1. Berdasarkan Tujuan, penelitian geografi dapat dibedakan
sebagai berikut.
Penelitian eksploratif : Penelitian yang bertujuan untuk
mengembangkan gagasan dasar mengenai suatu topik permasalahan yang belum diketahui sebelumnya.
Penelitian deskriptif : menekankan pada penjelasan
tentang penyebab masalah geosfer yang sesuai fakta.
Penelitian eksplanatif : menekankan pada pengujian
hipotesis untuk menemukan penyebab permasalahan geosfer.
Studi kasus. Dilakukan dengan cara studi lapang dan wawancara.
Contohnya: meneliti tentang alih fungsi lahan hutan menjadi lahan pertambangan yang
berpotensi mengancam kelangsungan ekosistem.
2. Berdasarkan bentuk dan metode pelaksanaan,
penelitian geografi dapat dibedakan sebagai berikut.
Survei. Dilakukan untuk menguji
kebenaran hipotesis & mendeskripsikan
hubungan antarvariabel
Sumber : Wikipedia.org
Eksperimen. Dilakukan untuk
mengetahui pengaruh suatu variable
terhadap variable yang lain.
3. Berdasarkan metode penelitian
Sumber : Clker-Free-Vector-Images, pixabay.com
• Adalah penelitian yang menggambarkan
secara mendalam mengenai hasil
pengumpulan data di lapangan.
Penelitian Kualitatif
• Adalah penelitian yang dilakukan dengan
menggunakan alat ukur dalam analisisnya.
PERBEDAAN METODE PENELITIAN KUANTITATIF
DAN KUALITATIF
Penelitian Kuantitatif Penelitian Kualitatif
Sudut pandang teori Mencari penyebab suatu fenomena dan
hubungannya dengan fenomena lain.
Memahami perilaku manusia dari kerangka berpikir dan tindakan orang-orang itu sendiri.
Pendekatan
Mengidentifikasi variabel, memilih sampel, memberikan perlakuan, dan menganalisis hasil perlakuan
Observasi partisipan sehingga dapat memahami fenomena tertentu.
Tujuan
Menguji atau membuktikan suatu teori dengan perantara hipotesis dan menggunakan teknik statistik.
Menemukan ciri-ciri fenomena dan mengelompokkannya atau
menemukan sebuah teori baru.
Pengumpulan data
variabel, sampel, hipotesis, dan data yang dikumpulkan benar-benar relevan dengan rancangan penelitian.
Mengumpulkan data secara
keseluruhan agar lebih memudahkan memahami fenomena yang kompleks secara utuh.
PERBEDAAN METODE PENELITIAN KUANTITATIF DAN
KUALITATIF
Penelitian Kuantitatif Penelitian Kualitatif
Instrumen Penelitian Angket, pedoman wawancara, tes, skala.
Manusia, buku catatan, dokumentasi.
Data Satuan angka. Primer, informasi, dokumen pribadi.
Sumber data Populasi dan sampel. Subjek penelitian.
Rancangan
Dirancang secara pasti dan tidak dapat diubah pada saat penelitian berlangsung.
Rancangan dapat berubah sesuai realitas di lapangan.
Apa itu pengamatan fenomena geografi?
Pengamatan fenomena geografi adalah pengamatan untuk mendapatkan
informasi mengenai fenomena-fenomena geosfer yang terjadi, tentang apa atau
mengapa fenomena bisa terjadi dan di mana fenomena itu terjadi.
Sumber : Wikipedia.org Sumber : Wikipedia.org
LANGKAH-LANGKAH PENELITIAN GEOGRAFI
(SETELAH PENGAMATAN FENOMENA GEOGRAFI)
Menentukan Masalah Menyusun Rumusan Masalah Judul Penelitian Menentukan Landasan Teori Menentukan Variabel Penelitian Tujuan Penelitian Penyusunan Kerangka Penelitian Perumusan Hipotesis
1. MENENTUKAN MASALAH
Masalah
adalah kesenjangan antara kondisi yang seharusnya dan kondisi
yang sebenarnya.
Apa?
Di mana?
Mengapa?
Kriteria masalah geografi
• Masalah menyatakan hubungan antarvariabel. • Masalah dinyatakan
dengan kalimat tanya. • Memungkinkan adanya
ketersediaan data.
Sumber masalah geografi
• Hasil penelitian orang lain • Kepustakaan
• Lapangan
• Ketersediaan data, peta, dan grafik
2. MENYUSUN RUMUSAN MASALAH
Rumusan masalah
adalah suatu pertanyaan yang akan dicari jawabannya dan
kebenarannya melalui pengumpulan data dan penelitian yang akan dilakukan
Contoh:Bagaimana hubungan antara faktor perubahan penggunaan lahan di Jakarta dan banjir di Jakarta? Su mb er : Wi ki p e d ia .o rg Su mb er : Wi k ip ed ia.or g
3. JUDUL PENELITIAN
Judul penelitian adalah bentukpermasalahan yang masih bersifat umum sehingga perlu diperinci.
Judul Harus menggambarkan
Objek &
subjek Lokasi Tujuan Sasaran
4. TUJUAN PENELITIAN
Tujuan penelitian biasanya berkaitan dengan hal-hal yang diharapkan dapat dicapai melalui
penelitian yang akan dilakukan.
Tujuan
penelitian
Tujuan
umum
Tujuan
khusus
5. MENENTUKAN VARIABEL PENELITIAN
Variabel penelitian adalah faktor atau unsur-unsur yang sudah ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari sehingga diperoleh informasi tentang perubahan yang terjadi, kemudian ditarik kesimpulannya. Variabel terdiri dari variable terikat, bebas, dan moderator.
Contoh:
Tema penelitian :
Dampak perkembangan daerah wisata terhadap perekonomian masyarakat.:
Variabel:
Variabel terikat: pendapatan masyarakat di
bidang pariwisata
Variabel bebas: akses transportasi, jarak dari
lokasi pariwisata, dan sebaran tempat pariwisata.
6. MENENTUKAN LANDASAN TEORI
Teori berisi penggambaran dan penjelasan terhadap unsur-unsur (variabel) yang di teliti, melalui pendefinisian, dan uraian yang lengkap dan mendalam dari berbagai sumber sehingga dapat dijadikan pedoman yang kuat dan valid.
Menjelaskan, contohnya semakin tinggi suatu tempat suhunya akan semakin rendah. Meramalkan, contohnya jika Jakarta menjadi pusat bisnis dan industry, daerah-daerah di sekitarnya akan mengalami perkembangan wilayah.
Pengendalian, contohnya jenis tanaman yang sesuai dengan kondisi fisik dan sosial di Bandung.
7. PENYUSUNAN KERANGKA PENELITIAN
Kerangka penelitian berawal dari perumusan masalah penelitian. Kemudian
menjelaskan variabel-variabel secara teoritis sesuai landasan teori yang digunakan dan
dapat pula merujuk pada penelitian yang relevan.
8. PERUMUSAN HIPOTESIS
Sumber : en.wikipedia.orgHipotesis adalah
pernyataan
(jawaban)
sementara
terhadap masalah
yang telah
dirumuskan.
1. PENENTUAN POPULASI DAN PENARIKAN SAMPEL
•
“Populasi adalah keseluruhan objek penelitian yang terdiri
dari manusia, benda-benda, hewan, tumbuhan, gejala-gejala
sebagai sumber data yang memiliki karakteristik tertentu
.”
- Nawai (2001)
•
“Populasi adalah semua anggota kelompok orang, kejadian,
atau objek yang telah dirumuskan secara jelas
.”
JENIS-JENIS PENARIKAN SAMPEL
Teknik
sampling
Sampel probabilitas
1. Sampel acak sederhana
2. Sampel acak berlapis
3. Sampel disproporsional
4. Sampel kelompok area
Sampel nonprobabilitas
1. Sampel sistematis 2. Sampel kuota
3. Sampel sambil lalu 4. Sampel bertujuan 5. Sampel jenuh 6. Sampel bola salju
10. PENGGUNAAN SARANA ILMIAH
Sarana ilmiah dalam penelitian geografi , seperti penginderaan jauh dan sistem informasi geografis (SIG), digunakan untuk mengidentifikasi dan mempelajari permukaan bumi yang tidak dapat dijangkau di lapangan.
Contoh:
11. TEKNIK PENGUMPULAN DATA
Data merupakan keterangan tentang suatu hal. Jenis-jenis data antara lain
sebagai berikut.
a. Data harus objektif, tidak boleh dimanipulasi dan harus sesuai dengan kondisi yang sebenarnya. b. Data harus dapat mewakili semua
kondisi
c. Memiliki tingkat kesalahan yang kecil
d. Harus tepat waktu. Khususnya untuk data yang akan digunakan untuk evaluasi
e. Relevan.
Syarat data yang baik adalah sebagai berikut.
Data
penelitian
Berdasarkan
sifatnya
Data
kuantitatif
Data
kualitatif
Berdasarkan
sumbernya
Data primer
Data
sekunder
TEKNIK PENGUMPULAN DATA
a. Pengumpulan Data Primer
Sumber : flickr.com 1. Observasi
2. Wawancara
3. Kuesioner/Angket
1. Studi Kepustakaan
2. Studi Dokumentasi
Sumber : Wikipedia.org Sumber : pixabay.com
12. PENGOLAHAN DATA GEOGRAFIS
Penyuntingan data
Pembuatan kode (coding)
Pengelompokan data
Tabulasi data
Pengolahan data merupakan proses penyederhanaan data yang sangat kompleks ke dalam bentuk yang lebih mudah dibaca dan ditafsirkan.
Tahap-tahap pengolahan data penelitian adalah sebagai berikut.
13. MENGANALISIS DATA
Kegiatan yang dilakukan setelah
data dari responden dan sumber
lain terkumpul adalah melakukan
analisis data. Dalam penelitian
geografi, para peneliti dapat
menggunakan analisis kuantitatif
dan analisis kualitatif.
ANALISIS KUANTITATIF
Analisis kuantitatif adalah analisis data numerik dengan menggunakan
statistik. Hal ini dapat dilakukan dengan distribusi frekuensi dan ukuran
tendensi sentral.
Ukuran tendensi sentral yang lazim digunakan antara lain adalah mean (rata-rata hitung), median (nilai tengah), dan modus (nilai yang frekuensinya lebih besar).
Mean (rata-rata hitung)
Median (nilai tengah)
Modus (data yang memilikiANALISIS KUALITATIF
Reduksi data
Triangulasi
Penyajian data
Menarik kesimpulan
Analisis data kualitatif dilakukan jika data yang diperoleh berupa kumpulan
berwujud kata-kata dan bukan rangkaian angka serta tidak dapat disusun
dalam kategori-kategori atau klasifikasi.
Bagian pembuka
Bagian isi
Bagian penutup
D. MEMBUAT LAPORAN PENELITIAN GEOGRAFI
Bagian isi atau badan laporan, memuat uraian-uraian tentang proses penelitian dan hasilnya.
Bagian penutup menyajikan kesimpulan yang singkat, padat, dan jelas.
Pada bagian ini, peneliti menjelaskan penelitian secara garis besar, terutama sistematika penulisan.