rJ
LIH
g p p 0 h w w h a m m a $ s 2 2 J * s s " " 3 1 $ B B m ~ * S S J ~ = 5 s Q Z k 3 - ;nz
s
$ 3 .g p
S S $ $ . , . Q G . n sp
3 s 3 Q Q E . D ~ ~ 5 c 3 -Z J ~ S Q
w E . Q Q s s5 9
n'? ~Q QS ~ Q Cr..,
PS
a
m s = ~ Q wcn E L sg.
€ -3e:
"
a. 2. 3 S P R s Q E z g ; s . f : Q g 9 3 5 k 2 .= 8 nj
3 3-
g c
C
;Fin -. 2. = S Q 3. 3 p n m.=
2I
,g.
P 3 5$
;g
n Q :eX
'0;s
. I
3q
-3X
-.P
s $ L B9
"
3
e. nSIKLISASI
KARET
ALAM
DART LATEKS
BERPROTEIN
RENDAH
ARY
ACHYAR
ALFA
SEKOLAH
PASCASARJANA
INSTITUT
PERTANIAN
BOGOR
BOGOR
2007
PEWNYATAAN
MENGENAI DISERTASI
a menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa disertasi yang be rjudul :
I
SIICLISASI
KARET
ALAM
D M
LATEKS
BEWROTEIN RENDAH
lah benar hasil karya saya sendiri dan belum pemah dipublikasikan. Disertasi
$
belurn pemah diajukan untuk memperoleh gelar pada program sejenis dip r w tinggi lain. Semua sumber data dan informasi yang digunakan telah
&nYatakan secara jelas dan dapat dijamin kebenarannya.
d
Bogor, Juli 2007
Ary Achyar Alfa F.361020071
rJ
*
p p p 0
ABSTRAK
b2Ji
l a a a
* s s
" " 3 I
ARY
ACHYAR
ALFA.
Siklisasi KaretAlam
dari
Lateks Berprotein Rendah.3
x
x
QDibimbing
oleh
ENDANG
GUMBIRA SA'ID sebagai ketua, TUN TEDJA* s s a
g
g
gg
f IRAWADI, ILLAH SAILAH, ZAINAL ALIM MAS'UD, dm SUHARTOa x
-
Q HONGGOKUSUMO.B 3 Z f p S S $ $ . , .
Q g . n s
p
Siklisasi karet alam dapat dilakukan pada fasa lateks dengan katalis asarnEl f ZL s sulfat pekat, rnenghasilkan produk karet darn tersiklis (KA siklo). Protein dalam
= ' , Q c n .
D ~ t 5 ~
3 , r r m 3 @teks diduga mengganggu kinerja siklisasi lateks, sehingga sebagai bahan
baku
8 5 E . Q t Z 5 #igllnakan lateks dam berprotein rendah (lateks DPNR). Dosis asarn sulfat yang Q
,
s,
s5 9
,
g igunakan, serta suhu dm lama siklisasi, juga diduga berpengaruh pada kineja ~Q QS ~ Q Cpz
g l
a
$roses dan karakter produk siklisasi karet dalam lateks (siklisasi lateks). Arnoniakm s * Q
a = E L s ang biasa digunakan sebagai penstabil lateks agar lateks tetap cab, tidak dapat
g.
€ -9e:
"
a. 2. igunakan pada proses hidrolisis protein dan proses siklisasi lateks, sehingga
9
3
B F l u diganti dengan bahan penstabil alternatif, yaitu surfaktan.E ~ E S
c . S.Q ar Surfaktan yang diteliti kemampuannya menstabilkan lateks selarna proses,
g 9 3
k 2 $erupakan hasil penelusuran data teknis surfikhn yang diterbitkan produsen
J B burfaktan. Lateks DPNR dihasilkan dari pernekatan lateks kebun yang proteinnya
,
fitelah dihidrolisis secara enzimatis, sedangkan siklisasi lateks dilakukan denganj
9 3-
g c
Hara memanaskan campuran lateks DPNR dengan variasi dosis asam sulfat, padaC
;Fin-. 9ariasi
-.
suhu dan lama pemanasan.2. = S
Q 3 3 Hasil penelitian memperlihatkan bahwa kornbinasi
f
bsk (bobot perseratusp Q m
.=
2@hot
karet) surfaktm Emal-
1 bsk Emulgen sesuai sebagai penstabil lateksX
!% zkebun selama proses produksi lateksDPNR,
sedangkan 2 bsk Emulgen diperlukan'
$
'
;:
'
%ebagai penstabil lateks DPNR selama siklisasi. LateksDPNR
dengan kadar XTQ Z e nitrogen
0,07%
dlihasilkan dari lateksKKK
10% berpenstabil surfaErtan yangX
'O
;$
ditambah 0,06 bsk papain, yang lalu dipekatkan setelah didiamkan selama 20 - 24 3 3jam.
Kinerja siklisasi lateksDPNR
lebih baik dari pada siklisasi lateks pekatg
-9 biasa, k m n a hanya membutuhkan katalis asam sulfat pekat yang lebih s e d i t ,X
-.P
s
dan
mudah menghasikan produk yang berupa keping atau serbuk putih yang $ L3
lembut. Untuk mendapatkan produk siklisasi (KA siHo) dengan derajat ketidak-B
. z
jenuhan atau derajat siklisasi tertentu, maka kadar asam sulfat yang diperlukan e.r semakin rendah jika suhu proses siklisasi semakin tinggi, atau jika waktu proses
8
Diklisasi semakin lamas
e.
O
Proses siklisasi lateks DPNR yang mampu menghasilkan KA siklo dengan s-.
!! Gderajat ketidak-jenuhan sekitar 20%, mudah didispersikan
dalam
lateks untuk9 7memproduksi masterbat siklo, dm larut
dalarn
pelarut hidrokarbon, adalah yangE h l a k u k a n pada suhu 97 OC
2
2 OC selama 2,5 jam, dengan kadarasam
sulfat3
qdalam
lateks sebesar 61%. Dibanding KA siklodari
larutan karet, KA siklo hasil2
LS Obnelitian lebih mudah dicampur dengan karet dm mampu mensubstitusi resin
b
7
-
s i n t e t i s impor sejenis, yaitu high styrene resin (HSR). Pemdaatannya pada ckompon karet darn (campuran karet dengan bahan kimia karet), memperlihatkansbahwa dibanding HSR
di
dalamBJK,
KA siklo merupakan bahan yang lebih pekaTerhadap peningkatan kekerasan dan modulus barang
jadi
karet (BJK). Teknologi q r o d u k s iKA
siklo yang dikembangkan relatif sederhana, hanya memerlukan & & t o r siklisasi berdinding ganda, yang dilengkapi dengan tangki pisah sederhana$untuk
rnemisahkandm
menetdkanproduk.
3
-.
&
rJ
*
oan
B Halamanh u u Q
a
a 6a
Penetapan Jenis dan Dosis Surfaktan sebagai Penstabil Lateks...
41S Z Z d
a s s " ! z 3
~
S
X
~
Q
Penetapan Kondisi Proses Deproteinisasi Lateks dengan Kombinasia s S O Surfaktan dan Enzim Papain
...
43s r r 5 Z Q
2 % 9 - 4
r z s Q Proses Produksi Lateks DPNR sebagai Bahan Baku Lateks untuk
B s ~ E ~
...
;%~IRR= Siklisasi Lateks dengan Katalis Asarn Sulfat 46
s s Q =
e
% ~ S S Penetapan Kondisi Proses Siklisasi Lateks DPNR dengan Kataiis
~ g p g ' .
Asam Sulfat Pekat...
47s m Z r 6
~ j a c ~
Karakterisasi Karet Alarn Siklo yang Dihasilkan Siklisasi Lateks5 - Q
5 . 5 9
C5
1 DPNR
...
53 z Q , Q C Q s 4.PZ
g$
2
3
Uji Coba Aplikasi Karet Alan Siklo dalam Kompon KaretAlam
dan(Ds * Q
WlQ E c s
...
8
E.9
" 0 -.3.
Pengaruhnya pada Sifat Fisika Barang Jadi Karet 53c
s.
2.-
...
s q p *
s Q F Keunggulan Teknologi Proses Siklisasi Lateks Penelitian 57
E z g ; 5
"
3;
Prospek Pengembangan Agroindustri Karet Alam Siklo dari Lateks cD=
...
5 k l yr DPNR dan Andisis Finansialnya 5 85 g B c rc
...
r 5 Waktu clan Tempat Penelitian 61
j
9 32
...
-
Z B
Alat dan Bahan 6 15
-.
s g
s2. = SHASIL DAN PEMBAHASAN
...
63Q 3. 3
p Q ( D
.=
2$
Karakterisasi Bahan Baku...
63I
p g . 0P 3 5
3 S F
5
Penetapan Jenis dan Dosis Surf- sebagai Penstabil Lateks...
65Penetapan Kondisi Proses Deproteinisasi Lateks dengan Kombinasi
Surf* dan Enzirn Papain
...
68Proses Produksi Lateks DPNR sebagai Bahan Baku Lateks
untuk
Siklisasi Lateks dengan Katdis Asam Sulfat
...
75Penetapan Kondisi Proses Siklisasi Lateks DPNR dengan Katalis
Asam Sulfat Pekat
...
80Karakterisasi Karet Alam Siklo yang Dihasilkan Siklisasi Lateks
DPNR
...
105Uji Coba Aplikasi Karet Alarn Siklo dalam Kompon Karet Narn dan
Pengarubnya pada Sifat Fisika Barang Jadi Karetnya
...
1 10Inovasi dan Keunggulan Teknologi Proses Siklisasi Lateks Peneliti an... 125 Prospek Pengembangan Agroindustri Karet Alam Siklo dari Lateks
...
DPNR dm Analisis Finansialnya 129-
~ S I M P U L A N-
DAN SARAN...
140Pj
-DAFTAR PUSTAKA.....
.......
144 7rJ
*
g p p 0b2Ji
l a a a
* s s " " 3 1$ B B ~ Q
* s s a s = = S Q 2 % 9 = qn z
g Q $ 3 .g p
S S $ $ . , . Q G n sp
9 s = ' ~ Q c n . z ~ t ~ c 3 = r r m s Z J Z S Q u E . Q Q s s5 9
a = n'? ~Q QS ~ D Q C r..,PS
a
S z a r r Q UlQ E L s8
E -9e:
c a. 2. 3 q p * s QE ~ E S
S . S.Q g 9 3 5 k 2 5 g 8 nj
9 3-
g c
C
;Fin -. 2. = S Q 3 3 E - Q.=
2B
p g . P 3 5$
;g
n Q :ex
'0;g
3 3q
-9x
g
R ' .=
B" 3
"
3
e. n Halaman...
be1 23. Beberapa sifat teknis masterbat siklo 1 18
...
1 abel 24. Karakteristik vulkanisasi kompon sol karet I20
Tabel 25. Kondisi siklisasi Iateks terbaik, kine j a siklisasi dan karakter
...
produk siklisasi hasil penelitian dan teknologiBPPK
126Tabel 26. Perbedaan teknologi siklisasi lateks alam terhadap teknologi
siklisasi larutan karet alam