• Tidak ada hasil yang ditemukan

Borang 3A Final 29082016

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Borang 3A Final 29082016"

Copied!
169
0
0

Teks penuh

(1)

i

AKREDITASI PROGRAM STUDI

SARJANA

BUKU IIIA

BORANG AKREDITASI

PROGRAM STUDI TEKNIK MESIN

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS ANDALAS

(2)

BAN-PT:Borang Akreditasi Program Studi Sarjana 2016 2

DAFTAR ISI

Halaman STANDAR 1 VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, SERTA STRATEGI

PENCAPAIAN

9

STANDAR 2 TATA PAMONG, KEPEMIMPINAN, SISTEM PENGELOLAAN, DAN PENJAMINAN MUTU

17

STANDAR 3 MAHASISWA DAN LULUSAN 36

STANDAR 4 SUMBER DAYA MANUSIA 51

STANDAR 5 KURIKULUM, PEMBELAJARAN, DAN SUASANA AKADEMIK

84

STANDAR 6 PEMBIAYAAN, SARANA DAN PRASARANA, SERTA SISTEM INFORMASI

129

STANDAR 7 PENELITIAN, PELAYANAN/PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT, DAN KERJASAMA

(3)

BAN-PT:Borang Akreditasi Program Studi Sarjana 2016 3 BORANG PROGRAM STUDI

IDENTITAS PROGRAM STUDI

Program Studi (PS) : Teknik Mesin

Jurusan/Departemen : TeknikMesin

Fakultas : Teknik

Perguruan Tinggi : Universitas Andalas Nomor SK pendirian PS (*) : 01/DIKTI/Kep/1985 Tanggal SK pendirian PS : 4 Januari 1985 Pejabat Penandatangan

SK Pendirian PS : Dirjen DIKTI, SUKADJI RANUDIHARDJO

Bulan & Tahun Dimulainya

Penyelenggaraan PS : 1985

Nomor SK Izin Operasional (*) : 4683/D/T/K-N/2010 Tanggal SK Izin Operasional : 1 Desember 2010 Peringkat (Nilai) Akreditasi Terakhir : A

Nomor SK BAN-PT : 049/BAN-PT/Ak-XIV/S1/I/2012

Alamat PS : Jurusan Teknik Mesin

Kampus Unand Limau Manis Padang, 25163

No. Telepon PS : 0751-72586

No. Faksimili PS : 0751-72566

(4)

BAN-PT:Borang Akreditasi Program Studi Sarjana 2016 4 Bagi PS yang dibina oleh Departemen Pendidikan Nasional, sebutkan nama dosen tetap institusi yang terdaftar sebagai dosen tetap PS berdasarkan SK 034/DIKTI/Kep/2002, dalam tabel di bawah ini.

1 Mulyadi Bur 0021085804 21/08/58

Guru

man 0019126611 19/12/66

Guru

3 Hairul Abral 0017086612 17/08/66

Guru

Pratoto 0008096013 08/09/60

Lektor

I’Université de France –

Com-Sutanto 0014086609 14/08/66

Lektor

0009076608 09/07/66

Lektor

Huda 0002067307 02/06/73

Lektor

9 Meifal Rusli 0027057505 27/05/75

Lektor

Havendri 0010086010 10/08/60

Lektor

11 Nusyirwan 0018026605 18/02/66

(5)

BAN-PT:Borang Akreditasi Program Studi Sarjana 2016 5 12 Adam Malik 0020036610 20/03/66

Lektor

0006086602 06/08/66

Lektor

Gasni 0013036804 13/03/68

Lektor

15 Iskandar 0009077006 09/07/70

Lektor

17 Adek Tasri 0006106705 06/10/67

Lektor

Ridwan 0021076903 21/07/69

Lektor

19 Zulkifli Amin 0027117105 27/11/71 Lektor (***)

20 Jhon Malta 0028017603 28/01/76 Lektor (***)

21 Eka Satria 0001127604 12/06/76 Lektor (***)

Yanda 0019087005 19/08/70

Lektor

Mulyadi 0028097008 28/09/70

(6)

BAN-PT:Borang Akreditasi Program Studi Sarjana 2016 6 24 Hendery

Dahlan 0016057405 16/05/74

Lektor

25 Endri Yani 0003017905 03/01/79 Lektor (***)

Nanda 0027096806 27/09/68

Lektor

27 Gusriwandi 0012087906 12/08/79

Asisten

Susanti 0026107206 26/10/72 Lektor

S.T.

Chandra 0020077203 20/07/72

Asisten

30 Ilhamdi 0023038202 23/03/82 Lektor (***)

Saputra 0011028702 01/12/87

Asisten

32 Yul Hizhar 0021038302 21/03/83 Asisten Ahli

Yuliandra 0009078801 09/07/88

Asisten Teknik Produksi

** NIDN : Nomor Induk Dosen Nasional

(7)

BAN-PT:Borang Akreditasi Program Studi Sarjana 2016 7

IDENTITAS PENGISI BORANG PROGRAM STUDI

Nama : Dr.-Ing Agus Sutanto, MT

NIDN : 0014086609

Jabatan : Ketua Tim Akreditasi

Tanggal Pengisian : 25 -08- 2016 Tanda Tangan :

Nama : Dr. Eng Eka Satria

NIDN : 0001127604

Jabatan : Anggota Tim Akreditasi.

Tanggal Pengisian : 25 -08- 2016 Tanda Tangan :

Nama :. Dr. Eng. Meifal Rusli

NIDN : 0027057505

Jabatan : Anggota Tim Akreditasi

Tanggal Pengisian : 25 -08- 2016 Tanda Tangan :

Nama : Dendi Adi Saputra, MT.

NIDN : 0011028702

Jabatan : Anggota Tim Akreditasi

(8)

BAN-PT:Borang Akreditasi Program Studi Sarjana 2016 8

Nama : Dr. Adjar Pratoto

NIDN : 0008096013

Jabatan : Anggota Tim Akreditasi

Tanggal Pengisian : 25 -08- 2016 Tanda Tangan :

Nama : Ismet Hari Mulyadi, Ph.D

NIDN : 0028097008

Jabatan : Anggota Tim Akreditasi

Tanggal Pengisian : 25 -08- 2016

Nama : Dedison Gasni, Ph.D

NIDN : 0013036804

Jabatan : Anggota Tim Akreditasi

Tanggal Pengisian : 25 -08- 2016

Nama : Dr. Eng. Jon Affi

NIDN : 0007017106

Jabatan : Anggota Tim Akreditasi

Tanggal Pengisian : 25 -08- 2016

Nama : Dr. Eng. Lovely Son

NIDN : 0029127402

Jabatan : Anggota Tim Akreditasi

(9)

BAN-PT:Borang Akreditasi Program Studi Sarjana 2016 9 STANDAR 1 VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, SERTA STRATEGI PENCAPAIAN 1.1 Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran serta Strategi Pencapaian

1.1.1 Jelaskan mekanisme penyusunan visi, misi, tujuan dan sasaran program studi, serta pihak-pihak yang dilibatkan.

Penyusunan visi, misi, tujuan, dan sasaran program studi dilakukan melalui tahapan-tahapan berikut:

Pembentukan tim

Visi, misi, tujuan dan sasaran program studi Teknik Mesin Universitas Andalas disusun dan dievaluasi secara rutin melalui mekanisme yang sama dengan proses revisi kurikulum yang dilakukan sekali dalam 5 tahun. Mekanisme tersebut dimulai dari pembentukan tim ad hoc (tim renstra) yang ditugaskan oleh Ketua Jurusan melalui Surat Tugas No.633b /UN16.09.05.1/PP/2015 tanggal 25 Agustus 2015.

Penyusunan kerangka kerja

Setelah tim ad hoc ditetapkan, tim menyusun suatu kerangka kerja. Secara umum, kerangka kerja yang diadopsi oleh tim dapat dilihat pada Gambar 1.1. Dalam merumuskan atau mereview visi dan misi program studi, tim ini merujuk kepada visi Universitas Andalas dan Fakultas Teknik sebagai lembaga yang menaungi program studi

Teknik Mesin. Setelah visi dan misi ditetapkan maka tim akan merumuskan tujuan

program studi serta sasaran dan strategi pencapaiannya (renstra). Untuk mendapatkan tujuan program studi ini diperlukan berbagai macam data informasi baik data primer maupun data sekunder. Data tersebut, antara lain, meliputi kebutuhan pemangku kepentingan (baik eksternal maupun internal); kecenderungan pendidikan dan profesi masa depan; dan regulasi-regulasi dan inisiatif-inisiatif baik di tingkat nasional, regional, maupun global.

Gambar 1.1 Alur penyusunan rencana strategis Pengumpulan data

Pengumpulan data dilakukan melalui diskusi (focus group discussion) dengan pakar dan representasi dari industri atau pengguna lulusan, wawancara serta survey terhadap pihak industri. Diskusi yang telah dilakukan dengan akademisi ataupun industri adalah sebagai berikut:

(10)

BAN-PT:Borang Akreditasi Program Studi Sarjana 2016 10 2. Prof. Dr. Djoko Suharto dari Institut Teknologi Bandung (ITB), tanggal 17

November 2014, dengan topik Kurikulum dan Persiapan Menghadapi Pasar Bebas ASEAN.

3. Prof. Dr.-Ing. Mulyadi Bur, Sekjend Badan Kerja Sama Teknik Mesin (BKSTM) Indonesa, tanggal 17 November 2014, dengan topik Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) Bidang Teknik Mesin

4. Dr. Is Prima Nanda, Ketua PPI Wilayah Sumatera Barat, tanggal 17 November 2014, dengan topik UU Keinsinyuran.

5. Prof. Dr. Djoko Suharto dari Institut Teknologi Bandung (ITB), tanggal 15 Mei 2015, dengan topik Karir Masa Depan untuk Lulusan Teknik Mesin

6. Lokakarya yang dilakukan pada tanggal 17 November 2014 ini juga diikuti representasi dari industri, yaitu dari PT. Semen Padang dan PDAM.

7. Diskusi dengan industri juga dilakukan dengan personel perusahaan dengan jabatan setara dengan manager, pada tanggal 14-15 November 2014 di Batam. Perusahaan yang dikunjungi adalah PT. Profab Indonesia dengan kontak person Bp. Budi Witjaksono (Project Manager), PT. Miswaco dengan kontak person Bp. Ahmad Ramzi (Mineral Plant Supervisor, yang juga alumni Teknik Mesin Unand), PT. Villa Corp dengan kontak person Bp. Witarso (General Manager), dan PT. OSI International dengan kontak person Bp. Bambang S. (HR Manager).

Pengumpulan data sekunder dilakukan melalui penelusuran internet. Beberapa rujukan internet yang telah ditelusuri meliputi publikasi dari organisasi-organisasi atau inisiatif-inisiatif, seperti ASME, CDIO Initiative, Washington Accord, dan lain-lain. Selain itu, identifikasi terhadap faktor-faktor penggerak bagi perubahan (drivers for change) khususnya dalam pendidikan tinggi juga dilakukan.

Analisis situasional

Data yang telah dirangkum digunakan untuk keperluan analisis situasional, yang selanjutnya digunakan untuk memetakan area strategis dan penyusunan strategi untuk mencapai tujuan dan sasaran. Metode yang digunakan dalam analisis situasional adalah metode SWOT.

Penyusunan draft

Hasil-hasil kajian dari analisis situasional kemudian dituangkan ke dalam dokumen dalam bentuk draft terlebih dahulu sebelum menjadi dokumen final. Melalui rapat tim ad hoc, 27 Agustus 2015 dirumuskan terlebih dahulu draft tujuan pendidikan (Program Educational Objectives, PEO) seperti yang terlihat pada Tabel 1.1.

Review internal

Untuk mereview draft tujuan pendidikan ini dibuatkan naskah questionare sebagai media untuk mendapatkan umpan balik (feedback) dari stakeholder yang bertujuan untuk mengetahui apakah harapan dari program studi telah sesuai dengan harapan dari pihak stakeholder. Untuk review internal, naskah questionare ini ditujukan kepada dosen serta mahasiswa (lihat Tabel 1.2), dilakukan 6 Oktober 2015.

Review eksternal

Review eksternal dilakukan dengan cara menyampaikan secara langsung naskah questionare kepada perusahaan (industri) sebagai primary constituent dan alumni, untuk meminta pendapat mereka atas rumusan tujuan pendidikan yang telah dibuat (lihat Tabel 1.1 dan Tabel 1.2). Representasi perusahaan yang dihubungi adalah manajer pengembangan sumber daya manusia (lihat Tabel 1.3)

(11)

BAN-PT:Borang Akreditasi Program Studi Sarjana 2016 11 dilakukan oleh tiga tim. Tim pertama dipimpin Prof. Dr. Eng. Gunawarman melakukan survey pada beberapa perusahaan di pulau Jawa seperti PT. Krakatau Posco, Banten; PT. Multi Fabrindo Gemilang, Jakarta; PT. Wijaya Karya. Tbk, Jakarta; PT. Komatsu Indonesia, Jakarta dilakukan tanggal 6-9 November 2015. Tim kedua yang dipimpin oleh Dr. Dedison Gasni melakukan survey pada beberapa perusahaan di kota Padang seperti PT. Semen Padang, PT. Auto 2000, Harian Singgalang dan Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Provinsi Sumatera Barat, dilakukan pada tanggal 19 November 2015. Tim ketiga yang dipimpin oleh Dr. Adjar Pratoto mengunjungi beberapa perusahaan di Pulau Batam 19-21 November 2015, seperti PT. KOP Surface Products, Batam; PT. Utraco Bangun Adyabahan Perkasa, Batam; PT. OSI Electronics, Batam; PT. Citra Tubindo Engineering, Batam; PT. Miswaco, Batam. Tim ketiga ini juga melakukan survey terhadap alumni melalui diskusi yang diadakan di mess alumni Teknik Mesin Unand kota Batam pada tanggal 19 November 2015. Disamping hasil survey terhadap PEO, dari kunjungan ini juga menghasilkan beberapa hal-hal yang menjadi perhatian untuk peningkatan program studi ke depannya.

Tabel 1.1 Penetapan PEO Program Studi Teknik Mesin PEO Keterangan

1 Lulusan memiliki keinginan dan kemampuan untuk belajar secara kontinu melalui pendidikan formal dan informal sehingga mampu memenuhi apapun permintaan profesi dan kehidupan mereka.

2 Lulusan dapat menjadi solusi dari permasalahan teknis dan mampu mengembangkan pengetahuannya untuk meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat

3 Lulusan berpartisipasi dalam research dan pengembangan kreatifitas dan inovasi dalam bidang pengetahuan dan teknologi bidang teknik mesin. 4 Lulusan dapat menjadi suatu teknologi dalam menggali dan menggunakan

sumber daya alam untuk menciptakan peluang kewirausahaan.

Tabel 1.2 Jumlah Responden untuk Tujuan Pendidikan Indonesia

No Stakeholder Jumlah Responden

1 Dosen 30 orang

2 Alumni 11 orang

3 Perusahaan 11 Perusahaan + 1 Pemerintahan Lokal

4 Mahasiswa/i 96 orang

Tabel 1.3 Perusahaan dan Pemerintahan Lokal yang terlibat dalam survey.

No. Lokasi Nama Perusahaan

1 Padang a. PT. Semen Padang

b. PT. Auto 2000 Tbk. Cabang Padang c. Harian Singgalang

d. Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Provinsi Sumatera Barat

2 Batam a. PT. OSI Electronics Indonesia b. Citra Tubindo Engineering c. PT. Utraco

3 Jakarta a. PT. Krakatau Posco

b. PT. Multi Fabrindo Gemilang c. PT. Wijaya Karya Tbk. d. PT. Komatsu Indonesia

(12)

BAN-PT:Borang Akreditasi Program Studi Sarjana 2016 12 Gambar 1.2 Hasil survey rumusan Tujuan Pendidikan terhadap Dosen

Gambar 1.3 Hasil survey rumusan Tujuan Pendidikan terhadap Mahasiswa

(13)

BAN-PT:Borang Akreditasi Program Studi Sarjana 2016 13 Gambar 1.5 Hasil survey rumusan Tujuan Pendidikan terhadap Perusahaan Dari Gambar 1.2 sampai 1.5 diperoleh bahwa hampir semua pemangku kepentingan setuju dengan PEO nomor 1 dan 2, dengan tingkat persetujuan terendah hanya 90% (ketika survey dilakukan terhadap majelis dosen). PEO nomor 3 memiliki persetujuan terendah sekitar 75% ketika survey dilakukan terhadap majelis dosen, sedangkan PEO nomor 4 memiliki tingkat persetujuan terendah sekitar 60% ketika survey diberikan kepada alumni.

Finalisasi dokumen

Masukan dari berbagai pihak, baik internal maupun eksternal, digunakan sebagai bahan dalam merumuskan tujuan program studi, sasaran dan strategi pencapaiannya. Hasil rumusan ini kemudian ditetapkan menjadi suatu dokumen final melalui rapat majelis dosen program studi Teknik Mesin, pada tanggal 28 Juli 2016. Kemudian dokumen ini akan diajukan oleh Ketua Jurusan kepada Dekan Fakultas Teknik Universitas Andalas.

1.1.2 Visi

Visi Universitas Andalas:

“Menjadi Universitas Terkemuka dan Bermartabat”

Visi Fakultas Teknik:

“Menjadi Fakultas Teknik yang Bermartabat dan Bereputasi Internasional”

Visi program studi mengacu kepada visi universitas dan visi fakultas. Berdasarkan visi universitas dan fakultas, maka visi Program Studi Teknik Mesin tahun 2021 adalah: “Menjadi Program Studi Teknik Mesin yang bermartabat dan bereputasi internasional”

1.1.3 Misi

Mengacu kepada visi yang telah ditetapkan, maka rumusan misi Program Studi Teknik Mesin Unand adalah sebagai berikut:

(14)

BAN-PT:Borang Akreditasi Program Studi Sarjana 2016 14 pengetahuan dan teknologi untuk menunjang pembangunan yang berkelanjutan”.

1.1.4 Tujuan

Dengan mengartikulasi misi program studi dan hasil review para pemangku kepentingan terhadap rumusan tujuan pendidikan, maka tujuan dari program studi ditetapkan sebagai berikut:

1. Menghasilkan lulusan yang berintegritas, professional, berwawasan kewirausahaan dalam menyelesaikan masalah di bidang teknik mesin dalam konteks pembangunan berkelanjutan serta memiliki komitmen untuk belajar sepanjang masa.

2. Menghasilkan pengetahuan dan teknologi melalui penelitian yang terintegrasi dengan pendidikan.

3. Memberikan pelayanan kepada masyarakat lokal maupun nasional melalui aktifitas edukatif, teknis, dan profesional.

4. Penguatan organisasi melalui implementasi sistem penjaminan mutu.

5. Memanfaatkan fasilitas pendidikan dan penelitian secara optimal untuk menjamin mutu akademik.

Tiga tujuan program studi yang pertama adalah mengacu kepada tujuan pendidikan, sedangkan dua tujuan terakhir adalah terkait dengan fasilitas pendidikan dan tatakelola yang baik.

1.1.5 Sasaran dan Strategi Pencapaiannya

Untuk mencapai tujuan program studi tersebut dibuat sasaran strategis yang akan dilakukan dalam periode lima tahun ke depan, 2016-2021.

Sasaran Strategis 2016-2021:

Tujuan 1: Menghasilkan lulusan yang berintegritas, professional, berwawasan kewirausahaan dalam menyelesaikan masalah di bidang teknik mesin dalam konteks pembangunan berkelanjutan serta memiliki komitmen untuk belajar sepanjang masa. Sasaran strategisnya adalah:

(i) Persentase lulusan yang mampu bersaing di perusahaan multinasional sebanyak 30%.

(ii) Program studi terakreditasi internasional. Strategi Pencapaian:

1. Pengembangan kurikulum yang berorientasi pada pembentukan global engineer. 2. Peningkatan kompetensi didaktik dosen.

3. Penguatan aktifitas ekstrakurikuler untuk menunjang softskill. 4. Peningkatan ketrampilan multikultural

Tujuan 2: Menghasilkan pengetahuan dan teknologi melalui penelitian yang terintegrasi dengan pendidikan

Sasaran strategisnya adalah :

1. Publikasi jurnal internasional sebanyak 10 makalah per tahun

2. Partisipasi dalam seminar internasional sebanyak 8 makalah per tahun 3. Produk teknologi (HAKI) sebanyak 1 buah per tahun

(15)

BAN-PT:Borang Akreditasi Program Studi Sarjana 2016 15 Strategi Pencapaian:

1. Pengkinian (update) rencana induk penelitian program studi 2. Peningkatan kapasitas dosen dalam penelitian.

3. Mendorong dosen melakukan penelitian melalui program insentif. 4. Menjalin kerjasama institusional dalam bidang penelitian.

5. Memfasilitasi dosen untuk mendapatkan dukungan sumberdaya eksternal. 6. Integrasi kurikulum dengan penelitian.

Tujuan 3: Memberikan pelayanan kepada masyarakat lokal maupun nasional melalui aktifitas edukatif, teknis, dan profesional.

Sasaran strategisnya adalah:

1. Partisipasi dalam pemberdayaan usaha kecil dan menengah sebanyak 3 kegiatan per tahun.

2. Partisipasi dalam pemecahan masalah dalam masyarakat melalui bantuan teknis ataupun edukatif sebanyak 2 kegiatan per tahun.

Strategi Pencapaian:

1. Menjalin kerjasama dengan pemangku kepentingan.

2. Menyediakan program insentif untuk kegiatan pelayanan kepada masyarakat. 3. Memfasilitasi dosen untuk mendapatkan dukungan sumberdaya eksternal. Tujuan 4: Penguatan organisasi melalui implementasi sistem penjaminan mutu.

Sasaran strategisnya adalah:

1. Skor audit mutu internal 3,75/4,00 Strategi Pencapaian:

1. Peningkatan budaya mutu bagi tenaga pendidik maupun tenaga kependidikan 2. Peningkatan kapasitas managerial

3. Pengembangan dan implementasi manual prosedur

Tujuan 5: Pemanfaatan fasilitas pendidikan dan penelitian secara optimal untuk menjamin mutu akademik.

Sasaran strategisnya adalah:

1. Skor audit mutu internal laboratorium 3,0/4,0 2. Sertifikasi laboratorium minimal 2 laboratorium Strategi Pencapaian:

1. Peningkatan ketrampilan bagi teknisi

2. Pengembangan manual prosedur laboratorium

Tabel 1.4 berikut memperlihatkan bagaimana sasaran-sasaran strategis yang telah ditetapkan tersebut dicapai dalam periode 2016-2021.

Tabel 1.4 Metrik Sasaran Strategis: Baseline dan Target Sasaran

Strategis

Indikator Kerja Utama

Baseline (2015)

Target

2016 2017 2018 2019 2020 2021 1.1 Persentase

lulusan bekerja di perusahaan multinasional

20% 20% 20% 25% 25% 30% 30%

1.2 Akreditasi internasional

- - - - terakre- ditasi

terakre- ditasi

(16)

BAN-PT:Borang Akreditasi Program Studi Sarjana 2016 16

2.1 Jumlah

makalah di jurnal internasional

6 6 6 8 8 10 10

2.2 Jumlah

makalah pada seminar internasional

3 3 3 5 5 8 8

2.3 Jumlah produk teknologi yang dihasilkan (HAKI)

1 1 1 1 1 1 1

2.4 Jumlah

mahasiswa terlibat dalam penelitian dosen

25 25 25 30 30 35 35

3.1 Jumlah

kegiatan pemberdayaan UMKM

3 3 3 3 3 3 3

3.2 Jumlah

kegiatan dalam pemecahan masalah di masyarakat

2 2 2 2 2 2 2

4.1 Skor audit mutu internal

3,6 3,65 3,65 3,70 3,70 3,75 3,75

5.1 Skor audit mutu internal laboratorium

- - 2,75 2,75 3,0 3,0 3,0

5.2 Jumlah

sertifikasi laboratorium

- - - - 1 1 2

1.2 Sosialisasi

Uraikan upaya penyebaran/sosialisasi visi, misi dan tujuan program studi serta pemahaman sivitas akademika (dosen dan mahasiswa) dan tenaga kependidikan. Sosialisasi visi, misi, tujuan dan program studi serta sasaran strategis Program Studi Teknik Mesin dilakukan melalui beberapa metode yaitu:

1. Membuatkan buku panduan dan brosur program studi Teknik Mesin yang berisi visi misi, dan tujuan, profil dan kurikulum Program Studi Teknik Mesin. Buku ini diberikan kepada masing-masing mahasiswa terutama mahasiswa baru (dalam acara penerimaan BAKTI). Disamping itu buku panduan disediakan dalam bentuk file elektronik yang diupload di website Teknik Mesin (http://mesin.unand.ac.id). Kemudian brosur yang dibuat juga dibagikan kepada siswa-siswa sekolah menengah atas ketika sosialisasi ke sekolah-sekolah dilakukan.

2. Sosialisasi acara penerimaan mahasiswa baru BAKTI pada waktu penerimaan mahasiswa baru menyangkut visi, misi dan tujuan program studi, kurikulum, sistem evaluasi dan informasi mengenai penelitian dan pengabdian pada masyarakat.

3. Sosialisasi pada rapat program studi secara berkala untuk meningkatkan pemahaman dosen dan tenaga kependidikan tentang visi, misi dan tujuan pendidikan.

(17)

BAN-PT:Borang Akreditasi Program Studi Sarjana 2016 17 strategis dalam lingkungan gedung Program Studi Teknik Mesin.

5. Sosialisasi melalui pembimbing akademik untuk mahasiswa yang sedang melakukan tugas akhir.

6. Sosialisasi ke beberapa sekolah menengah atas baik dalam provinsi Sumatera Barat maupun di luar provinsi Sumatera Barat. Untuk sosialisasi di dalam provinsi Sumatera Barat biasanya dilakukan oleh Himpunan Mahasiswa Mesin (HMM) untuk sekitar 10 SMAN/SMAS dari berbagai kabupaten/kotamadya setiap tahunnya. Sedangkan untuk SMAN/SMAS di luar provinsi Sumatera Barat biasanya dilakukan oleh Tim Dosen yang ditugaskan melalui SK Dekan. Berikut beberapa kunjungan yang dilakukan dalam beberapa tahun belakangan.

a. SMAN 2 Pekanbaru dan SMAS Cendana Rumbai, provinsi Riau, pada 28 Februari 2014,

b. SMAN Cendana Duri dan SMAN IT Mutiara Duri, provinsi Riau, pada 28 Februari 2014,

c. SMAN 4 Jambi, provinsi Jambi, pada 28 Februari 2014,

d. SMAN 1 dan 2 Padang Sidempuan, dan SMAN 1 Parapat Propinsi Sumatera Utara, pada 15-16 Oktober 2015,

e. SMAN 1 dan 3 Batam, Propinsi Riau Kepulauan, pada 18 Maret 2016. 7. Sosialisasi melalui organisasi kemahasiswaan, dalam hal ini adalah Himpunan

Mahasiswa Teknik Mesin, seperti:

a. Sosialisasi yang dilakukan dosen bersama dengan mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Teknik Mesin (HMM) dalam bentuk kegiatan robot terbang dan Drone ke SMU-SMU. Kegiatan ini sudah mulai dilakukan sejak tahun 2015 di beberapa SMU favorit di kota Padang, Bukittinggi dan Kab. Solok.

b. Acara open-lab yang biasa diselenggarakan bertepatan dengan acara dies natalis Universitas pada bulan September tiap tahun.

c. Mengundang siswa-siswi SMU ke Program Studi Teknik Mesin untuk mengikuti acara lomba seperti lomba roket air antar SMU se-Sumatera Barat.

8. Sosialisasi ke perusahaan-perusahaan pengguna alumni secara berkala, seperti yang dijelaskan pada sub bab 1.1.1

9. Pertemuan dengan alumni sepeti yang dilakukan dengan alumni Program Studi Teknik Mesin di Pulau Batam pada tanggal 19 Maret 2016.

(18)

BAN-PT:Borang Akreditasi Program Studi Sarjana 2016 18 STANDAR 2 TATA PAMONG, KEPEMIMPINAN, SISTEM PENGELOLAAN, DAN

PENJAMINAN MUTU 2.1 Sistem Tata Pamong

Dalam rangka mewujudkan visi, misi dan tujuan serta berhasilnya penerapan strategi program studi Teknik Mesin maka pengelolaan program studi dilaksanakan melalui sistem ketatapamongan yang baik, sesuai aturan dan disepakati bersama. Sistem ketatapamongan tersebut harus dapat memelihara dan mengakomodasi semua unsur, fungsi, dan peran dalam program studi. Tata pamong didukung dengan budaya organisasi yang dicerminkan dengan ada dan tegaknya aturan, tata cara pemilihan pimpinan, etika dosen, etika mahasiswa, etika tenaga kependidikan, sistem penghargaan dan sanksi serta pedoman dan prosedur pelayanan (administrasi, perpustakaan, laboratorium, dan studio). Sistem tata pamong (input, proses, output dan outcome serta lingkungan eksternal yang menjamin terlaksananya tata pamong yang baik) harus diformulasikan, disosialisasikan, dilaksanakan, dipantau dan dievaluasi dengan peraturan dan prosedur yang jelas.

Uraikan secara ringkas sistem dan pelaksanaan tata pamong di Program Studi untuk membangun sistem tata pamong yang kredibel, transparan, akuntabel, bertanggung jawab dan adil.

Sistem dan pelaksanaan tata pamong pada program studi disusun berdasarkan dokumen yang terdapat pada Statuta Universitas Andalas pasal 46 dan 47 dan SOTK Universitas Andalas pasal 64, 65 dan 67. Pada program studi Teknik Mesin, Ketua dan Sekretaris Jurusan sekaligus merupakan Ketua dan Sekretaris Program Studi S1 Teknik Mesin. Pimpinan program studi ini bertanggung jawab kepada Dekan Fakultas Teknik. Untuk memperlancar aktivitas pengelolaan program studi, ketua dan sekretaris program studi dibantu oleh lima orang koordinator yaitu koordinator akademik, administrasi keuangan, dan perlengkapan & praktikum, kemahasiswaan dan kelas berbahasa inggris (KBI). Dasar pembentukan koordinator-koordinator tersebut adalah hasil rapat majelis dosen Jurusan Teknik Mesin tanggal 25 September 2008 dan sampai sekarang belum dilakukan revisi. Surat Tugas untuk setiap koordinator diterbitkan tahun oleh Ketua Jurusan No.444/H16.8.1/KP/2012 yang berlaku dalam periode 2012-2016. Selanjutnya di bawah koordinator ada 14 orang Ketua Laboratorium (SK Dekan No. 050/XIII/i/FT-Unand/2012) dan 2 orang ketua unit pelaksana teknis yakni perpustakaan (ruang baca) dan studio bahasa. Struktur organisasi Program Studi Teknik Mesin diperlihatkan secara lengkap pada Gambar 2.1.

(19)

BAN-PT:Borang Akreditasi Program Studi Sarjana 2016 19 ditindaklanjuti oleh oleh pihak terkait (Dekan dan Rektor). Tahapan akhir adalah ditetapkan ketua dan sekretaris prodi dengan SK Rektor Universitas Andalas berdasarkan pertimbangan Dekan Fakultas Teknik. Ketua dan Sekretaris program studi S1 Teknik Mesin periode 2012-2016, Dr. Is Prima Nanda dan Dr. Eng. Eka Satria diangkat berdasarkan SK Rektor 925/III/G/Unand-2012 pada tanggal 21 September 2012 berdasarkan Surat Dekan Fakultas Teknik Nomor 1956/UN16.8/KP/2012 tanggal 14 September 2012.

Gambar 2.1 Sistem Tata Pamong Jurusan Teknik Mesin

(20)

BAN-PT:Borang Akreditasi Program Studi Sarjana 2016 20 dilaksanakan dalam rapat program studi dengan pendistribusian beban sks yang seimbang dan adil berdasarkan kompetensi masing-masing dosen sehingga hasil pembelajaran dapat dipertanggungjawabkan. Sebagai contoh distribusi beban sks dosen semester genap 2015/2016 yang dilakukan dalam rapat majelis dosen tanggal 10 Desember 2015 diperlihatkan pada Gambar 2.2. Secara umum beban sks rata-rata adalah 9.3 yang berarti lebih besar dari 6 sks sebagai beban sks pengajaran minimal yang ditetapkan BKD (kecuali untuk pejabat struktural, seperti Prof. Dr.-Ing. Hairul Abral, yang menjadi Dekan Fakultas Teknik 2012-2016). Khusus untuk dosen-dosen muda program studi yang dipersiapkan untuk meningkatkan pendidikan ke jenjang berikutnya, diberikan kelonggaran dalam beban sks mengajar (rata-rata dibawah 8 sks) tetapi masih dibawah syarat minimal BKD (6 sks). Jika pembagian beban ini dilihat dari sisi hubungan matakuliah dengan bidang keahlian dosen, maka pembagian ini akan lebih seimbang lagi sehingga hasil pembelajaran dapat lebih dipertanggungjawabkan.

Gambar 2.2 Pendistribusian beban sks mengajar, Semester Genap 2015/2016 Dalam bidang penelitian dan pengabdian masyarakat, program studi memberikan dana penelitian dan pengabdian bagi dosen-dosen yang tidak mendapatkan hibah penelitian dan pengabdian yang berasal dari DIKTI, Fakultas atau Universitas. Ini ditujukan agar setiap dosen secara adil dapat memenuhi kewajiban beban penelitian dan pengabdian masyarakat yang dipersyaratkan BKD. Pemberian dana penelitian dan pengabdian ini sudah dialokasikan pada sejak RKAKL 2014-2016. Untuk pengabdian masyarakat, proses penunjukkan tim pelaksana kegiatan selalu dilakukan dengan rapat dan pemilihan dilakukan secara bersama oleh majelis dosen, setelah dilakukan presentasi oleh masing-masing pengaju usulan sehingga terpenuhi aspek yang transparan dan akuntabel.

(21)

BAN-PT:Borang Akreditasi Program Studi Sarjana 2016 21 sebesar Rp.10 juta rupiah per dosen untuk digunakan pada satu atau dua kegiatan akademik yang disediakan. Pilihan kegiatan diputuskan sendiri oleh dosen berdasarkan minat masing-masing. Sehingga diharapkan kegiatan dapat dilaksanakan lebih bertanggung jawab dan serapan dana yang telah disediakan Jurusan untuk kegiatan akademik menjadi lebih baik karena kegiatan yang dilakukan adalah pilihan dari masing-masing dosen sendiri. Hal ini juga mencerminkan transparansi dan keadilan penggunaan keuangan, distribusi pekerjaan kepada personal yang kredibel dan bertanggungjawab. Kemudian, dalam rapat kerja ini, pimpinan prodi harus memberikan laporan pertanggung jawaban (LPJ) pelaksanaan RKAKL tahun berjalan. Dimana dalam LPJ ini, kaprodi dan setiap koordinator wajib melaporkan kemajuan penyerapan dananya sesuai yang dialokasikan dalam RKAKL, menjelaskan kendala-kendala dalam pelaksanaan prokernya, dan merencanakan kegiatan dan anggaran untuk tahun berikutnya. Kegiatan ini menunjukkan program studi telah menunjukkan tata pamong yang akuntabel.

Dalam kegiatan penyusunan renstra program studi 2016-2021 juga dapat dijadikan contoh pelaksanaan kegiatan yang kredibel dan transparansi. Dimana tim renstra dipilih secara bersama melalui rapat jurusan (menunjukkan transparansi kegiatan) dan anggota tim yang dipilih adalah dosen-dosen yang memiliki pengalaman dalam organisasi jurusan, fakultas maupun universitas (menunjukkan kredibilitas),sehingga diharapkan hasil yang dirumuskan tim benar-benar bermanfaat bagi program studi untuk beberapa tahun ke depan.

Keterbukaan informasi yang dapat diakses oleh seluruh anggota program studi juga mencerminkan asas transparansi ketatapamongan. Dosen memiliki akses untuk mendapatkan informasi sesuai kebutuhannya melalui mekanisme rapat rutin prodi, mailing list dan Whatsapp (WA) grup dosen. Informasi ini dapat berupa pengumuman universitas terhadap usulan peralatan, permintaan naskah jurnal ilmiah dan seminar, notulen rapat, bantuan dana kegiatan akademik dan penelitian dari LP3M dan LPPM, informasi training/workshop, dll. Mahasiswa juga mendapatkan akses dalam bentuk informasi Standar Operasional Prosedur (SOP), seperti Seminar Proposal, Tugas Akhir, dan Kerja Praktek. Ketiga SOP utama ini dipasang papan informasi di Lt.1 gedung teknik mesin dan juga dalam buku-buku panduan yang telah dibuat. Aturan-aturan ini juga disosialisasikan langsung kepada mahasiswa di setiap awal semester. Untuk menjamin seluruh mahasiswa mendapat informasi, maka program studi melakukan sosialisasi dalam 4 kelas pada waktu yang berbeda. Untuk transparansi nilai, program studi mewajibkan dosen-dosen untuk mengumpulkan dan mengumumkan distribusi penilaian lengkap kepada mahasiswa dan menyediakan waktu dan kesempatan bagi mahasiswa untuk bertanya tentang nilai tersebut. Untuk semester genap 2015/2016 dilakukan terobosan yang lebih baik lagi, dimana untuk beberapa matakuliah yang telah ditetapkan diharuskan membuatkan rubrik penilaian sampai dimana kemampuan mahasiswa dalam mencapai kompetensi utama lulusan yang terkait dengan matakuliah tersebut. Hasil rubrik ini harus dikembalikan ke mahasiswa agar mahasiswa memperoleh informasi sejauh mana mereka telah memiliki kompetensi utama lulusan teknik mesin. Untuk semester genap 2015/2016 ini ada 4 kompetensi utama yang dinilai yang tersebar dalam 11 indikator.

Evaluasi pelaksanaan pelayanan administrasi akademik dilakukan setiap tahun oleh fakultas dengan memberikan kuesioner yang dilakukan saat pelaksanaan Ujian Akhir Semester. Hasil survei kuesioner tentang kepuasan mahasiswa terhadap pelayanan administrasi akademik untuk tahun 2013 diberikan pada Tabel 2.1.

(22)

BAN-PT:Borang Akreditasi Program Studi Sarjana 2016 22 Tabel 2.1 Hasil survei kuesioner tentang kepuasan mahasiswa terhadap pelayanan administrasi akademik untuk tahun 2013

Pertanyaan

Nilai Nilai

rata-rata Fakult

as T.

Ind. T. Lingk

T. Elek.

T. Mesin

T. Sipil

Kemampuan karyawan

1. Kemampuan pengetahuan 2.86 3.20 3.02 2.94 2.76 2.96

2. Kemampuan keterampilan 2.86 3.10 2.92 2.82 2.70 2.88

Sikap Karyawan

3. Sikap ramah, sopan-santun 2.80 3.16 3.04 2.86 2.64 2.90

4. Sikap Membantu 2.86 3.10 3.06 2.74 2.58 2.87

5. Sikap menepati janji dan disiplin 2.76 2.90 2.90 2.58 2.58 2.74

6. Sikap sesuai aturan 2.78 3.00 2.96 2.58 2.70 2.80 Pelayaan administrasi dekanat dan jurusan

7. Akademik (pengumuman, jadwal kuliah, KRS,

UTS/UAS, KHS, dll) 2.74 2.92 2.94 2.74 2.60 2.79

8. Sarana (LCD projector,wireless sound

system,dll.) 2.80 2.58 3.00 2.76 2.46 2.72

9. Prasarana (lokal, WC, internet, dl.) 2.38 2.52 2.38 2.32 1.86 2.29

10. Kemahasiswaan (beasiswa, kuliah umum,

pengumuman, dll.) 2.80 2.92 2.86 2.82 2.50 2.78

11. Pelayan jurusan (alat lab, internet, PA, KP, TA,

seminar, dll.) 2.80 2.94 2.88 2.80 2.50 2.78

Pelayanan pimpinan fakultas dan jurusan :

12. Membantu problem solving mahasiswa 2.70 2.84 2.84 2.66 2.50 2.71

13. Membantu keperluan administrasi terkait

(istirahat, aktif,..) 2.70 2.90 2.92 2.74 2.54 2.76

14. Mendukung pengembangan soft skill

mahasiswa 2.72 2.90 2.92 2.64 2.56 2.75

Jumlah Responden = 50 50 50 50 50 250

Rata-rata = 2.75 2.93 2.90 2.71 2.53 2.77

Tabel 2.2 Nilai kuisoner terhadap pelaksanaan perkuliahan pada program studi Teknik Mesin untuk semester ganjil 2012/2013.

No. Nama Dosen Mata Kuliah Nilai

1 Indrawati, Msi Kimia Dasar 3.57

2 Benny D. Leonanda, MT Pengenalan Rekayasa 3.56

3 Benny D.Leonanda, MT Mekanika Fluida 3.52

4 Prof. Dr. Ardinis Arbain Ilmu Kealaman Dasar 3.46

5 Elly Delfia, M.Hum Bahasa Indonesia 3.45

6 Prof. Dr. Safni Ilmu Kealaman Dasar 3.41

7 Dr.Ing. Agus Sutanto Teknik Manufaktur I 3.40

8 Dr.Eng. Eka Satria Statika Struktur 3.40

9 Dr.-Ing. Agus Sutanto Mekatronika 3.34

10 Syafruddin, Msi Kalkulus I 3.27

11 Dr. Harmadi Fisika I 3.26

12 Prof. Dr. Ing. Mulyadi Bur Statika Struktur 3.21

13 Drs. Sri Mulyadi Dt. Basa Ilmu Kealaman Dasar 3.16

(23)

BAN-PT:Borang Akreditasi Program Studi Sarjana 2016 23 Dedison Gasni, Ph.D

15 Dr.-Ing. Uyung Gatot S Dinata Termodinamika 3.13

16 Rahmayeni, Msi Kimia Dasar 3.13

17 Dr.Eng. Lovely Son Getaran Mekanik 3.11

18 Sri Wahyuni, M.Hum Bahasa Indonesia 3.09

19 Dr.Eng. Meifal Rusli Getaran Mekanik 3.08

20 Iskandar, MT Termodinamika 3.08

21 Arrival Rince Putri, Msi Kalkulus I 3.07

22 Dr.-Eng. Syamsul Huda Perancangan Teknik II 3.07

23 Prof. Dr. Eng. Gunawarman Material Teknik 3.07

24 Zulkifli Amin, Ph.D Teknik Manufaktur I 3.05

25 Ilhamdi, M.Eng Material Teknik I 3.04

26 Lili Miwirdi, M.Hum Bahasa Indonesia 3.04

27 Adek Tasri, Ph.D Pengukuran Teknik 3.02

28 Dr. Elvaswer Fisika I 2.99

29 Citra Amelia, SS Report Writing 2.96

30 Nusyirwan, MT Kinematika dan Dinamika Material 2.95

31 Endriyani, MT Termodinamika 2.95

32 Dr.Eng Eka Satria Elemen Mesin I 2.93

33 Firman Ridwan, Ph.D Mekatronika 2.91

34 Zulkifli Amin, Ph.D Rapid Prototype 2.91

35 Zulkifli Amin, Ph.D Mekatronika 2.90

36 Iskandar, MT Metode Numerik 2.90

37 Adam Malik, MT Pemilihan Bahan dan Proses 2.89

38 Prof. Dr. Ing. Mulyadi Bur Getaran Mekanik 2.88

39 Prof.Dr.-Ing. Hairul Abral Komposit 2.87

40 Andi Pawawoi, MT Mesin-Mesin Listrik 2.84

41 Dr. Eng. Jon Affi Material Teknik 2.84

42 Dr.Eng Eka Satria Metode Numerik 2.83

43 Adam Malik, MT Teknik Manufaktur I 2.80

44 Adek Tasri, Ph.D Pemilihan Bahan dan Proses 2.78

45 Dr. Eng. Jhon Malta Statika Struktur 2.71

46 Adly Havendri, MT Sistem Pembangkit Tenaga 2.64

47 Abdul Rajab, MT Mesin-Mesin Listrik 2.63

48 Dr. Eng. Jon Affi Pemilihan Bahan dan Proses 2.61

49 Zul Akmal, Msi Kalkulus I 2.56

50 Gusriwandi, MT Metode Numerik 2.55

51 Djufri Mustafa Kimia Dasar 2.55

52 Gusriwandi, MT Perancangan Teknik II 2.45

Rata-Rata 3.02

2.2 Kepemimpinan

(24)

BAN-PT:Borang Akreditasi Program Studi Sarjana 2016 24 Kepemimpinan mampu memprediksi masa depan, merumuskan dan mengartikulasi visi yang realistik, kredibel, serta mengkomunikasikan visi ke depan, yang menekankan pada keharmonisan hubungan manusia dan mampu menstimulasi secara intelektual dan arif bagi anggota untuk mewujudkan visi organisasi, serta mampu memberikan arahan, tujuan, peran, dan tugas kepada seluruh unsur dalam perguruan tinggi. Dalam menjalankan fungsi kepemimpinan dikenal kepemimpinan operasional, kepemimpinan organisasi, dan kepemimpinan publik. Kepemimpinan operasional berkaitan dengan kemampuan menjabarkan visi, misi ke dalam kegiatan operasional program studi. Kepemimpinan organisasi berkaitan dengan pemahaman tata kerja antar unit dalam organisasi perguruan tinggi. Kepemimpinan publik berkaitan dengan kemampuan menjalin kerjasama dan menjadi rujukan bagi publik. Jelaskan pola kepemimpinan dalam Program Studi.

Dalam mengelola prodi Teknik Mesin, pimpinan menerapkan prinsip kekeluargaan yang profesional dan melibatkan seluruh sivitas akademika dalam merencanakan dan melaksanakan program dan kegiatan. Cita-cita prodi ke depan didasarkan kepada gagasan atau ide yang muncul dari pemikiran sivitas akademika, masukan-masukan dan kebutuhan dari stakeholder yang kemudian dirumuskan bersama-sama dalam rapat majelis dosen dalam bentuk visi dan misi. Dari visi dan misi dirumuskan tujuan, sasaran dan strategi untuk mencapai visi dan misi tersebut. Kegiatan ini dijabarkan dalam renstra prodi Teknik Mesin yang disusun setiap 5 (lima) tahun. Renstra ini digunakan sebagai dasar untuk pelaksanaan dan pengembangan prodi. Rencana kegiatan tahunan dibuat berdasarkan renstra yang telah disusun dan dijabarkan dalam program kerja tahunan. Untuk menjamin bahwa visi misi prodi dapat tercapai, pimpinan prodi melakukan sosialisasi kepada dosen dan tenaga kependidikan melalui rapat prodi sedangkan untuk mahasiswa melalui acara penerimaan mahasiswa baru. Sementara itu, untuk meyakinkan pemahaman terhadap visi misi prodi, sivitas akademika dilibatkan pada setiap kegiatan penelitian, pengabdian masyarakat, kerjasama maupun pada kegiatan-kegiatan insidental dan rutin, sehingga tujuan dan sasaran yang diinginkan secara menyeluruh dapat dicapai.

Kepemimpinan operasional

Pimpinan prodi melaksanakan pola kepemimpinan operasional melalui penjabaran visi dan misi ke dalam program kerja yang terjadwal. Agar terlaksana dengan baik, pimpinan prodi secara organisasi menetapkan beberapa koordinator program kerja (berdasarkan Surat Tugas Ketua Jurusan No 444/H16.8.1/KP/2012 tanggal 8 Oktober 2012) tentang penetapan koordinator dan pelaksana unit-unit kerja di prodi Teknik Mesin. Sesuai dengan Gambar 2.1 diperlihatkan Ketua dan Sekretaris Jurusan untuk program studi S1 dibantu oleh 5 koordinator yaitu Koordinator Akademik, Koordinator Bidang Administrasi dan Keuangan, Koordinator Perlengkapan dan Praktikum, Koordinator Kemahasiswaan, dan Koordinator Bahasa Inggris. Pimpinan prodi juga mendelegasikan program tahunan kepada unit terkait di prodi Teknik Mesin mulai dari Kepala Laboratorium, Tata Usaha dan Gugus Kendali Mutu (GKM). Mekanisme pemantauan dan evaluasi dilakukan melalui Rapat Dosen. Sebagai contoh pemantauan perkuliahan, pemantauan kegiatan revisi kurikulum, pemantauan kegiatan pengabdian masyarakat dll.

(25)

BAN-PT:Borang Akreditasi Program Studi Sarjana 2016 25 prodi Teknik Mesin diusulkan ke Universitas melalui Fakultas untuk dimasukkan ke dalam program pengembangan SDM Universitas. Prodi Teknik Mesin juga memfasilitasi kegiatan ekstrakurikuler dan intrakurikuler untuk pengembangan kegiatan kemahasiswaan. Kegiatan ekstrakurikuler meliputi kegiatan Aero dan Hidro Modelling Club dalam rangka mempersiapkan mahasiswa untuk mengikuti kontes di tingkat nasional seperti kontes robot terbang Indonesia dan kegiatan merancang dan membuat mobil hemat energi, sedangkan kegiatan intrakurikuler seperti pelatihan penggunaan software Autocad Inventor, perkuliahan umum dan perkuliahan pakar (lihat bagian 4.5.1). Forum ini juga dilakukan sebagai ajang komunikasi untuk memperoleh umpan balik guna pengembangan prodi Teknik Mesin.

Untuk peningkatan tridharma perguruan tinggi, pimpinan prodi juga melakukan upaya peningkatan jumlah penelitian dan pengabdian masyarakat dengan meningkatkan alokasi dana penelitian dan pengabdian masyarakat dalam RKAKL prodi Teknik Mesin. Selain itu, pimpinan prodi telah menyelenggarakan event dalam rangka mendesiminasikan hasil penelitian dosen dalam bentuk Seminar Inovasi Teknologi dan Industri (SINTERIN) yang diadakan berkala setiap tahun sejak tahun 2013. Upaya kepemimpinan operasional juga diwujudkan dengan memotivasi dosen untuk mengikuti lokakarya pembuatan proposal penelitian dan pengabdian masyarakat yang diadakan rutin oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Andalas setiap tahun, mengikuti seminar hasil penelitian dan pengabdian masyarakat di tingkat nasional (seperti: SNTTM) maupun internasional yang dapat dilihat pada Standar 7 dengan cara mengalokasikan dana dari RKAKL. Jumlah kegiatan penelitian yang dihasilkan selama 3 (tiga) tahun terakhir sebanyak 53 kegiatan dengan jumlah dana sebesar Rp. 2.803.300.000,- yang bersumber dari Dikti dan PT sendiri. Sedangkan kegiatan pengabdian masyarakat yang dicapai selama 3 tahun terakhir terdapat 23 kegiatan dengan dana sebesar Rp. 1.881.500.000,- yang bersumber dari dana DIKTI, PT sendiri dan kerjasama dengan instansi pemerintah. Upaya yang tidak kalah pentingnya adalah membina kegiatan pembuatan proposal Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) kepada mahasiswa untuk menumbuhkan motivasi dalam pembuatan proposal PKM yang dilakukan setiap tahun (tercatat bahwa prodi Teknik Mesin memberikan jumlah dominan dari proposal yang didanai DIKTI).

Kepemimpinan organisasi

(26)

BAN-PT:Borang Akreditasi Program Studi Sarjana 2016 26 penelitian serta publikasi ilmiah serta pengajaran yang berkualitas.

Kepemimpinan publik

Kepemimpinan publik pada prodi Teknik Mesin berkaitan dengan kemampuan menjalin kerjasama dan menjadi rujukan bagi publik. Terkait kemempinan publik, Kaprodi Teknik Mesin telah terbukti mampu mengkondisikan institusi prodi dan dosennya menjalin kerjasama dan menjadi rujukan bagi publik. Berikut hasil kepemimpinan publik yang menunjukkan prodi Teknik Mesin sebagai rujukan publik sebagai berikut:

1. Pihak-pihak lain yang berkunjung atau studi banding dan belajar dari prodi (dan fakultas) yaitu: Fakultas Teknik Tandulako, ITP/ STTP Padang, dll.

2. Beberapa dosen prodi menjadi konsultan teknik untuk a) proyek Pembangkit Listrik Mikro Hidro, b) proyek pembangunan Indarung VI PT. Semen Padang,c) kegiatan rekayasa di PT. Semen Padang

3. Beberapa dosen prodi menjadi konsultan perencana untuk Pemprov/ Pemkab/Pemko dalam kegiatan perencanaan a) Grand Design Pembangunan Technopark Pemprov Sumbar, Pemko Payakumbuh dan Pemkab Solok Selatan, Sistem Inovasi daerah (SIDa) di Pemko Payakumbuh, Pemko Solok, dan Pemkab Solok Selatan, b) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Pemko Padang, dll.

4. Beberapa dosen prodi menjadi instruktur Diklat seperti: Diklat PT. Semen Padang (Pelathan Hidrolika), Diklat Tambang Bawah Tanah, Sawahlunto (Pelatihan Manajemen Proyek), Diklat Deperindag (Pelatihan untuk industri Alsintan)

5. Beberapa dosen prodi menjadi pelatih dalam kegiatan pembimbingan teknis a) Sistem Penjaminan Mutu Internal di Kopertis dan Universitas, b) Akreditasi Institusi Perguruan Tinggi (AIPT), dll.

6. Beberapa dosen prodi menjadi penguji eksternal (external examiner) untuk program doktor di Teknik Mesin di ITB dan International Islamic University Malaysia (IIUM)

7. Beberapa dosen prodi menjadi dosen tamu di Gifu University, Nagoya University, Universitas Riau (UNRI), Universitas Internasional Batam (UIB), ITP Padang, UBH Padang, ITS Surabaya, dll

8. Beberapa dosen prodi menjadi pengurus organisasi keilmuan dan profesi yaitu sebagai Sekjen BKSTM, Ketua PII wilayah Sumbar dan Pengurus PII Wilayah Sumbar.

9. Beberapa dosen prodi difungsikan oleh lembaga di luar institusi Unand seperti DIKTI dan BAN-PT. Sebagai contoh dosen Teknik Mesin yang juga bertugas sebagai anggota majelis BAN-PT, asesor BAN-PT, dan fasilitator SPMI-Dikti

10. Beberapa dosen Teknik Mesin secara aktif melakukan kolaborasi riset dengan institusi dalam dan luar negeri. Beberapa contohnya antara lain kerjasama riset dengan PAU ITB, Tokyo Institute of Technology, Universitas Putra Malaysia, Seoul National University, Kitakyushu University, Ryukyus Universty, dll.

11. Dosen Teknik Mesin juga terlibat dalam memberi wacana kepada publik dengan menulis di mass media lokal dan nasional.

2.3 Sistem Pengelolaan

Sistem pengelolaan fungsional dan operasional program studi mencakup planning, organizing, staffing, leading, controlling dalam kegiatan internal maupun eksternal.

Jelaskan sistem pengelolaan Program Studi serta dokumen pendukungnya.

(27)

BAN-PT:Borang Akreditasi Program Studi Sarjana 2016 27 leading, dan controlling.

Planning

Planning diawali dengan penyusunan Renstra yang didasari visi, misi dan tujuan prodi Teknik Mesin, analisis SWOT (strength, weakness, opportunity and threat) dan strategi yang dituangkan dalam program kerja (rencana operasional) tahunan. Program kerja tahunan disusun oleh Pimpinan prodi bersama majelis dosen serta tenaga kependidikan (sesuai dengan kegiatannya). Program kerja dijabarkan menjadi sejumlah kegiatan yang dibahas pada rapat kerja (Raker) tahunan prodi Teknik Mesin. Raker dilakukan pada akhir tahun sebelum kegiatan tahun perencanaan, hasil raker disampaikan pada rapat kerja Fakultas. Program kerja akan disesuaikan kembali mengacu kepada alokasi dana yang tersedia dalam bentuk Rencana Kegiatan Anggaran Kementerian dan Lembaga (RKAKL) prodi Teknik Mesin. Setelah RKAKL disetujui Rektor, kegiatan-kegiatan yang ada dalam RKAKL dapat dilaksanakan.

Perencanaan staf dosen prodi teknik Mesin dilakukan melalui (1) perencanaan jangka panjang untuk penunjang karir dan kewenangan bagi dosen dan tenaga kependidikan; (2) perencanaan pembinaan staf untuk meningkatkan keterampilan, penguasaan IPTEK serta manajerial yang baik; (3) penawaran peluang bagi semua staf untuk mengembangkan diri dan jenjang pendidikan, keterampilan, maupun bidang lainnya yang dapat menunjang tugasnya. Sebagai contoh: pengembangan staf prodi Teknik Mesin ini dilakukan dalam suatu rapat dosen tanggal 4 Februari 2016 yang membahas proyeksi dosen prodi Teknik Mesin 30 tahun ke depan (berdasarkan surat undangan jurusan No. 055/UN16.09.5.1/PP/ 2016 tanggal 2 Februari 2016).

Organizing and Staffing

(28)

BAN-PT:Borang Akreditasi Program Studi Sarjana 2016 28 (notulen rapat tahunan), agar realisasi SKP dilaporkan secara rutin dan periodik.

Leading

Konsep leading yang diterapkan pimpinan prodi dalam pengelolaan prodi pimpinan adalah sebagai motivator untuk mempengaruhi, mengarahkan dan memimpin organisasinya untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan serta melakukan supervisi secara terprogram untuk mengetahui apakah program kerja prodi telah terimplementasi secara baik atau belum. Dalam pelaksanaan konsep leading ini, pimpinan prodi melakukan pendekatan secara personal dan berusaha untuk memahami kesulitan serta permasalahan yang dihadapi masing-masing dalam menyelesaikan tugasnya. Adanya mutasi staf secara berkala di Universitas Andalas dan kurangnya tingkat pemahaman staf dalam menghadapi tugasnya difasilitasi dengan melakukan magang atau pelatihan-pelatihan dalam rangka meningkatkan pelayanan bagi sivitas akademis. Sebagai contoh, petugas ruang baca ditugaskan untuk magang di perpustakaan pusat pada tanggal 4 s/d 18 Mei 2015 untuk meningkatkan pengetahuannya di bidang perpustakaan. Agar pelayanan serta pelaksanaan operasional tenaga kependidikan terhadap dosen maupun mahasiswa lebih terarah, prodi membuat pedoman SOP akademik dalam RKAKL.

Controlling

Kemajuan pekerjaan dikontrol pada rapat rutin prodi Teknik Mesin melalui laporan yang disampaikan oleh penanggung jawab kegiatan misalnya hasil rapat kerja tanggal 29 November 2015 (bukti undangan rapat No. 852/Un 16.09.5.1/PP/2015 tanggal 25 November 2015). Pada rapat kerja ini dievaluasi permasalahan dan hambatan yang dihadapi dan selanjutnya dirumuskan pemecahannya untuk ditindak lanjuti. Monitoring dan evaluasi proses pembelajaran dilakukan pada saat pembelajaran berlangsung dan pada akhir semester berdasarkan masukan dari dosen melalui rapat pemutakhiran RPKPS, dan masukan mahasiswa melalui kuesioner yang disebarkan oleh Fakultas. Sebagai contoh adalah monitoring perkuliahan yang dilakukan pada minggu ke-10 dan 11 menunjukkan bahwa kehadiran dosen Teknik Mesin sudah mencapai 83% (Sumber email WD1 ke milist: dosenteknik@ft.unand.ac.id tanggal 7 Mei 2014 Perihal: Monitoring minggu ke-10 dan 11).

Sementara evaluasi lulusan diperoleh masukan dari alumni serta pengguna lulusan melalui survei kuesioner yang yang hasilnya berupa tracer study tertulis dan dalam bentuk kunjungan dosen langsung ke beberapa tempat dimana alumni berada dalam Review Program Educational Objective yang diselenggarakan di Batam dan Jabotabek pada tanggal 20-23 November 2015 (bukti pada lampiran tersendiri). Dari kunjungan ini dapat dievaluasi bahwa kompetensi yang dibutuhkan oleh lapangan kerja di bidang teknik mesin adalah kemampuan dalam bidang:

Problem solving dan team work Project Management System  Bahasa Inggris dan Report Writing  Statistik

 Pengetahuan tentang elektrik, elektronik dan mekatronik  Standard / Codes

Engineering tool and software, mis: CAD, CAE, dll  ISO Standards

(29)

BAN-PT:Borang Akreditasi Program Studi Sarjana 2016 29 2.4 Penjaminan Mutu

Bagaimanakah pelaksanaan penjaminan mutu pada Program Studi? Jelaskan. Penjaminan mutu pada prodi dilakukan dengan membentuk Gugus Kendali Mutu (GKM) di tingkat prodi yang berperan penting sebagai perpanjangan tangan BAPEM Fakultas dan LP3M Universitas yang bertugas untuk memonitor dan menjamin terlaksananya proses akademik dan non-akademik dengan baik sesuai dengan standar mutu yang telah ditetapkan. Lembaga-lembaga ini terus melakukan upaya untuk memperbaiki dan meningkatkan mutu pada level program studi, fakultas dan universitas. Pelaksanaan penjaminan mutu pada prodi dilakukan dengan model PPEPP (Perencanaan Mutu, Pelaksanaan Mutu, Evaluasi Mutu, Pengendalian Mutu, Peningkatan Mutu). Model PPEPP atau dulu dikenal dengan PDCA ini dipilih karena memungkinkan terjadinya kaizen atau peningkatan, perbaikan, dan pengembangan berkelanjutan (continuous quality improvement) yang didorong dari dalam (internally driven).

A. Perencanaan/ Penetapan Mutu

Perecanaan/ penetapan mutu (Plan) dilakukan dengan penyusunan dokumen mutu dan penetapan standar mutu yang untuk mewujudkan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) yang dilakukan oleh LP3M dan disetujui oleh rektor. Dokumen tersebut terdiri dari :

1. Kebijakan Mutu Internal Universitas Andalas Tahun 2013-2017 (Kode: KM-00-00-01). Dokumen ini dituangkan dalam SK Rektor Unand No. 218/ tahun 2013 tentang kebijaksanaan mutu internal Unand. Dokumen ini menjadi dasar dalam menyusun standar, manual dan semua formulir Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) di Unand. Kebijakan Mutu ini terdiri dari 4 BAB dan 24 pasal ini memuat kebijaksanaan dasar yang dianut oleh universitas dalam menyelenggarakan Tri Dharma Perguruan tinggi (pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat) 2. Pedoman Sistem Penjaminan Mutu Universitas Andalas Tahun 2013-2017

(Kode: MP-00-00-05). Dokumen ini adalah acuan umum dalam mengimplementasikan SPMI di Unand. Pedoman Sistem Penjaminan Mutu ini terdiri dari 4 BAB yang memuat 1) SPMI Unand (ketentuan umum, ruang lingkup dan mekanisme pelaksanaan), 2) Organisasi Penjaminan Mutu Internal Unand, 3) Monitoring, Evaluasi dan Tindak Lanjut

3. Standar Mutu Internal Universitas Andalas Tahun 2013-2017 (Kode: SM-00-00-02). Standar Mutu Internal Unand ini terdiri atas 17 standar dan 52 komponen. Masing-masing komponen memiliki beberapa pernyataan yang secara keseluruhan berjumlah 142. Standar tersebut adalah Identitas; Kurikulum; Proses; Evaluasi; Suasana Akademik; Kemahasiswaan; Kompotensi Lulusan; SDM; Sarana dan Prasarana; Sistem Informasi dan Komunikasi; Pembiayaan; Pengelolaan; Penelitian; Pengabdian kepada Masyarakat; Kerjasama; Kode Etik; dan Standar Keamanan, Ketertiban, Kebersihan, Kesehatan dan Keindahan Lingkungan.

4. Manual Mutu Universitas Andalas Tahun 2013-2017 (Kode: MM-00-00-03) merupakan pedoman dalam penetapan, pelaksanaan, evaluasi, pengendalian dan peningkatan mutu internal. Dokumen ini digunakan sebagai acuan bagi pengembangan manual mutu internal tingkat fakultas, penyusunan Spesifikasi Program Studi (SP), penyusunan Manual Prosedur (MP) serta penyusunan Instruksi Kerja (IK) pada tingkat program studi dan satuan kerja lainnya

(30)

BAN-PT:Borang Akreditasi Program Studi Sarjana 2016 30 B. Pelaksanaan Mutu

Setelah dilakukan penetapan mutu maka tahapan selanjutnya adalah pelaksanaan (Do) mutu tersebut oleh setiap elemen yang terlibat pada prodi. Monitoring mutu kemudian dilakukan secara rutin oleh pimpinan prodi dan dengan melaksanakan rapat prodi.

C. Evaluasi Mutu

Evaluasi pencapaian mutu dilakukan dengan melaksanakan proses audit yang dikoordinir oleh LP3M. Auditor mutu internal yang telah ditunjuk dengan SK rektor melakukan proses audit mutu prodi secara berkala setiap tahun dengan memakai dokumen Instrumen Audit Mutu Internal Program Studi S1 yang terdiri dari 99 butir standar. Dengan instrumen audit mutu ini dapat dinilai keadaan prodi berdasarkan bukti-bukti yang ada. Instrumen ini yang menjadi ruang lingkup audit prodi Teknik Mesin. Standar yang diaudit meliputi:

- Standar 1. Identitas (2 Komponen dan 9 butir standar) - Standar 2. Kurikulum (3 komponen dan 10 butir standar) - Standar 3. Proses (4 komponen dan 16 butir standar) - Standar 4. Evaluasi (3 komponen dan 9 butir standar)

- Standar 5. Suasana Akademik (1 komponen dan 3 butir standar) - Standar 6. Kemahasiswaan (3 komponen dan 12 butir standar) - Standar 7. Lulusan (3 komponen dan 9 butir standar)

- Standar 8. SDM (4 komponen dan 6 butir standar)

- Standar 9. Sarana dan Prasarana (2 komponen dan 8 butir standar)

- Standar 10. Sistem Informasi dan Komunikasi (1 komponen dan 1 butir standar) - Standar 11. Pembiayaan (1 komponen dan 3 butir standar)

- Standar 12. Pengelolaan (4 komponen dan 4 butir standar) - Standar 13. Penelitian (2 komponen dan 6 butir standar)

- Standar 14. Pengabdian Masyarakat (2 komponen dan 2 butir standar) - Standar 15. Kerjasama (2 komponen dan 2 butir standar

- Standar 16. Kode Etik (tidak diaudit diranah prodi S1)

- Standar 17. K3, Kesehatan,Keindahan Lingkungan (1 komponen dan 1 butir standar) Hasil audit mutu yang berkaitan dengan 17 standar yang diaudit (kecuali Standar 16) dibuat peta mutu yaitu diagram radar yang memuat skor dari masing-masing standar seperti terlihat pada Gambar 2.2. Disamping itu, hasil dari audit mutu internal ini adalah temuan audit (butir-butir standar yang dilaksanakan tidak sesuai atau tidak sama sekali dilakukan) dan permintaan tindakan koreksi (PTK) yang memuat beberapa butir standar yang menyimpang dan perlu mendapat perhatian prodi untuk diperbaiki. Prodi Teknik Mesin setiap tahun diaudit sesuai dengan instrumen yang LP3M Unand kembangkan dan telah mendapatkan hasil skor mutu setiap tahunnya.

D. Pengendalian Mutu

(31)

BAN-PT:Borang Akreditasi Program Studi Sarjana 2016 31 E. Peningkatan Mutu

Untuk sementara karena belum mencapai siklus 5 tahunan terhadap standar mutu yang dikembangkan (2013-2017), maka belum selesai proses peningkatan mutu yang berkesinambungan (continous improvement)

Gambar 2.2 Peta mutu prodi Teknik Mesin tahun 2013-2015

2.5 Umpan Balik

Apakah program studi telah melakukan kajian tentang proses pembelajaran melalui umpan balik dari dosen, mahasiswa, alumni, dan pengguna lulusan mengenai harapan dan persepsi mereka? Jika Ya, jelaskan isi umpan balik dan tindak lanjutnya.

Umpan Balik dari Isi Umpan Balik Tindak Lanjut

(1) (2) (3)

Dosen

Pengurangan jumlah mahasiswa untuk 1 kelas

Membentuk kelas paralel untuk peserta yang lebih dari 40 orang Motivasi mahasiswa yang

rendah dalam proses pembelajaran

Mengembangkan sistem

perkuliahan dengan metode SCL dn PBL untuk matakuliah tertentu Nilai matakuliah tertentu

seperti Termodinamika, Perpindahan Panas, Teknik Kendali, Statika Struktur, dan Mekanika Kekuatan Material yang masih rendah

(32)

BAN-PT:Borang Akreditasi Program Studi Sarjana 2016 32 Dalam pelaksanaan seminar

tugas akhir mahasiswa kurang siap

Memberikan materi perkuliahan seminar tugas akhir di awal semester sebanyak 4 kali

pertemuan dalam kelas yang kecil. Setelah itu setiap mahasiswa diminta mempresentasikan draft seminar proposal.

Perlu ditawarkan beberapa matakuliah pilihan untuk Kompetensi Kewirausahaan

Penambahan matakuliah

Manajemen Proyek, Manajemen SDM, dan Teori Pemasaran Perlu adanya perbaikan

terhadap kebocoran ruang dan laboratorium.

Telah tersedia dana LPDP 3,3 Milyar untuk perbaikan gedung akibat gempa

Perbaikan jaringan internet di Prodi Teknik Mesin

Dianggarkan dalam RKAKL tahun 2014

Mahasiswa dilibatkan dalam kegiatan sosialisasi prodi

Mahasiswa telah melakukan roadshow sosialisasi prodi secara mandiri

Pelu sosialisasi untuk peningkatan program PKM mahasiswa

Sosialisasi PKM telah dilakukan dan jumlah proposal PKM telah meningkat

Penyesuaian Kurikulum matakuliah Menggambar Mesin dan CAD dengan program Autodesk

Pelatihan tiga orang dosen pengampu matakuliah

Menggambar Mesin dan CAD oleh AutoDesk dengan dana yang disediakan RKAKL Jurusan Penyesuaian Kurikulum

matakuliah Perancangan Teknik dengan program Autodesk

Pelatihan dua orang dosen pengampu matakuliah perancangan oleh AutoDesk dengan dana yang disediakan RKAKL Jurusan

Mahasiswa

Ketidaktransparanan dalam proses penilaian

Melakukan pendekatan kepada staf dosen dalam hal transparansi dalam penilaian dan meminta kepada masing-masing dosen untuk memberikan rincian penilaian, soal ujian dan jawabannya

Ketidaksesuaian materi yang diajarkan dengan RPKPS

Menyarankan dan memberikan insentif kepada dosen untuk dapat mempersiapan bahan ajar yang sesuai dengan RPKPS.

Mewajibkan dosen menuliskan ringkasan kuliah tiap pertemuan. Jadwal pelaksanaan KKN

dan Kerja Praktek terlambat sehingga menganggu jadwal perkuliahan

Mengeluarkan surat izin tertulis kepada mahasiswa yang melaksanakan KKN dan Kerja Praktek untuk diberi dispensasi atas ketidakhadiran.

Perlu dibentuk unit kegiatan ekstrakurikuler mahasiswa yang berkaitan dengan aero and hidro modelling

(33)

BAN-PT:Borang Akreditasi Program Studi Sarjana 2016 33 Perlu diberikan informasi dan

karir pekerjaan untuk mahasiswa tingkat akhir

Mengundang alumni setiap tahun dalam kegiatan yang diberi nama Career Guidance. Dana

pelaksanaan dianggarkan dalam RKAKL

Alumni

Meningkatkan penguasaan terhadap bahasa Inggris

Menyediakan kelas berbahasa Inggris (KBI) terutama untuk matakuliah keahlian Teknik Mesin, mulai semester III.

Memberikan kursus bahasa inggris untuk mahasiswa kelas KBI

dengan biaya yang ditanggung dalam RKAKL Jurusan sejak tahun 2014-2016.

Meningkatan kemampuan terhadap penguasaan Engineering Practice

Memberikan matakuliah yang berhubungan dengan Kompetensi Engineering Practice

Pengguna lulusan

Peningkatan kemampuan dalam berkomunikasi secara lisan dan tulisan

Melakukan perbaikan kurikulum dimana diberikan matakuliah pilihan Kompetensi Komunikasi dengan tawaran matakuliah: Report Writing, Public Speaking, Bahasa Jepang, Komunikasi Bisnis.

Peningkatan kemampuan Project Management Skill

Menambah matakuliah Manajemen Proyek Peningkatan pengetahuan

berkaitan dengan Standar & Codes

Memasukan materi Standar & Codes dalam kuliah Elemen Mesin dan Pengantar Kerekayasaan sesuai dengan konsteks yang dibahas (kurikulum baru) 2.6 Keberlanjutan

Jelaskan upaya untuk menjamin keberlanjutan (sustainability) program studi ini, khususnya dalam hal:

a. Upaya untuk peningkatan animo calon mahasiswa:

Untuk meningkatkan animo calon mahasiswa untuk kuliah di Program Studi Teknik Mesin dilakukan dengan beberapa upaya yaitu:

1. Sosialisasi dan promosi dengan mengunjungi SMU-SMU yang berpotensi atau favorit di Sumatera Barat (setiap tahun), Jambi (2014), Riau (2014) dan Sumatra Utara/ Padang Sidimpuan, Prapat (2015), Kepri/ Batam (2016). Kegiatan ini melibatkan majelis dosen Program Studi Teknik Mesin. Kegiatan ini dilakukan dibawah tanggung jawab dan arahan ketua Program Studi Teknik Mesin.

2. Sosialisasi dan promosi yang melibatkan mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Teknik Mesin (HMM). Kegiatan promosi oleh mahasiswa ini adalah dengan mendatangi sekolah asal mahasiswa, atau SMU yang ada di kampung halamannya. Kegiatan ini biasa dilakukan pada waktu libur semester. 3. Sosialisasi yang dilakukan dosen bersama dengan mahasiswa yang tergabung

dalam Himpunan Mahasiswa Teknik Mesin (HMM) dalam bentuk kegiatan robot terbang dan Drone ke SMU-SMU. Kegiatan ini sudah mulai dilakukan sejak tahun 2015 di beberapa SMU favorit di kota Padang, Bukittinggi dan Kab. Solok.

(34)

BAN-PT:Borang Akreditasi Program Studi Sarjana 2016 34 5. Mengundang siswa-siswi SMU ke Program Studi Teknik Mesin untuk mengikuti

acara lomba seperti lomba roket air antar SMU se-Sumatera Barat.

6. Melalui acara Ekspo dalam rangka Dies Natalis Fakultas Teknik pada setiap bulan Mei tiap tahun. Kegiatan yang berada di bawah koordinasi fakultas ini memperlihatkan karya dosen dan mahasiswa Program Studi Teknik Mesin kepada khalayak umum selama acara ekspo tersebut.

7. Melibatkan mahasiswa Program Studi Teknik Mesin untuk mengikuti event nasional dan internasional seperti: perlombaan rancang bangun yang diadakan oleh Badan Kerjasama Teknik Mesin (BKSTM) Indonesia setiap tahun, Shell Eco Marathon Asia 2016. Acara seperti ini akan diliput oleh media dan secara tidak langsung memberi manfaat promosi bagi prodi.

8. Promosi melalui Website Program Studi Teknik Mesin (http://mesin.unand.ac.id) serta juga melalui jejaring sosial seperti Facebook. Untuk promosi melalui Website ini, di bawah koordinasi ICT Universitas Andalas. Semua konten website diperbaharui secara berkala oleh tim ICT Program Studi Teknik Mesin

b. Upaya peningkatan mutu manajemen:

Prodi mempunyai komitmen yang tinggi terhadap upaya peningkatan mutu manajemen untuk mendapatkan kualitas lulusan yang unggul antara lain:

1. Melakukan evaluasi kurikulum secara terus menerus secara fleksibel dan dapat menyesuaikan dengan seluruh stakeholder. Hal ini telah diupayakan dengan melakukan evaluasi kurikulum secara berkala dan melakukan perbaikan-perbaikan minor pada proses pembelajaran setiap tahunnya serta mendapatkan masukan dari pengguna lulusan. Pada tahun 2015-2016 ini, juga sudah dilakukan evaluasi dan revisi kurukulum mesin dalam usaha untuk menyelaraskan dengan kurikulum yang berbasiskan ABET dalam rangka akreditasi internasional. Prodi Teknik Mesin merupakan salah satu prodi sasaran program Leadership in Engineering Education Accreditation Program (LEEAP) yang dibantu oleh USAID dan Arizona State University. Hasil dari program ini adalah kurikulum prodi Teknik Mesin berdasarkan ABET.

2. Meningkatkan kualifikasi pendidikan dosen ke pendidikan yang lebih tinggi (S3). Usaha ini terus-menerus dilakukan hingga seluruh staf bergelar S3. Pada tahun 2016 ini, proposal pendirian prodi S3 jurusan Teknik Mesin juga sudah divisitasi oleh Dikti dan mendapatkan tanggapan yang memuaskan.

3. Meningkatkan jumlah penelitian serta publikasi ilmiah nasional maupun internasional. Untuk program peningkatan publikasi internasional maka dibuat program khusus yaitu insentif akselerasi publikasi internasional (terindeks scopus) 4. Mengadakan kerjasama dengan pihak pengguna lulusan/alumni untuk

mendapatkan masukan/kritikan dalam pelaksanaan pendidikan.

5. Melakukan perencanaan dan pembinaan yang berjenjang kepada tenaga kependidikan misalnya mengikuti magang dan pelatihan sesuai dengan bidangnya. 6. Mengevaluasi dan memonitor kinerja tenaga kependidikan melalui rapat

management meeting prodi, agar pelaksanaan operasional prodi dapat berjalan dengan baik

7. Menyiapkan SOP akademik prodi Teknik Mesin baik dalam bentuk tertulis maupun dalam bentuk banner untuk setiap aktifitas/ mekanisme seperti: tugas akhir, kerja praktek, pendaftaran ulang, seminar tugas akhir, dll

8. Melakukan monitoring perlaksanaan perkuliahan, kelengkapan bahan ajar, RPKPS, pengumpulan soal dan solusi UTS dan UAS dll.

9. Melaksanakan pengelolaan Program Studi Teknik Mesin dilakukan dengan mengacu standar ISO (prodi Teknik Mesin/ Fakultas Teknik pernah mendapatkan standar ISO 9000:2008), walaupun sekarang sudah tidak tersertifikasi lagi tetapi tetapi kerangka peningkatan mutu manajemennya tetap dilaksanakan.

Gambar

Gambar 1.1 Alur penyusunan rencana strategis
Tabel 1.1 Penetapan PEO Program Studi Teknik Mesin
Gambar 1.4  Hasil survey rumusan Tujuan Pendidikan terhadap Alumni
Gambar 1.5 Hasil survey rumusan Tujuan Pendidikan terhadap Perusahaan
+7

Referensi

Dokumen terkait

Nilai Kas awal di Bendaharan Pengeluaran merupakan total dari Saldo Awal Kas pada Bendaharan Pengeluaran seluruh SKPD tahun angggaran bersangkutan pada pengisian di Saldo

Secara umum capaian kinerja pada Puskesmas Galur II adalah 75,615 yang termasuk dalam kategori ”Baik”, namun demikian berdasarkan hasil survei Indeks Kepuasan

Menurut Wright (Halik, 2013: 19) ciri-ciri dari komunikasi antara lain: a) Ditujukan pada khalayak lebih besar, anonim, dan heterogen. b) Terdapat pesan yang mewakili upaya

Pendidikan asuh (karsa) sasaran utamanya adalah membimbing anak melalui pengarahan agar senantiasa berperilaku terkendali ke arah tujuan akhir kehidupan. Hubungannya dengan

• Seandainya Anda memiliki kesempatan untuk mengusai sebuah bidang ilmu lain yang berbeda apa pilihan Anda. • Tuliskan 3 buah

Motivasi kerja adalah dorongan dalam diri guru untuk melakukan aktivitas dalam menjalankan tugasnya untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan organisasi, baik

Karya sastra (baca : novel) adalah pengungkapan dan penghayalan manusia yang paling dalam. Perjalanan hidup di zaman dan tempat di dunia ini, sastra dan masyarakat adalah.. dua

Pada proses pembuatan biodiesel ini bahan baku yang digunakan adalah trigliserida dari minyak jarak pagar dengan kadar 99% dan metanol 99,85%.. Bahan pembantu