• Tidak ada hasil yang ditemukan

Prinsip Prinsip Pembelajaran terpadu di

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Prinsip Prinsip Pembelajaran terpadu di"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

Fitri Aminatus Sholikhah (1505922)

Pendidikan Akuntansi, Fakultas Pendidikan Ekonomi dan Bisnis fitrisholikhah51@gmail.com

Prinsip adalah sesuatu yang dipegang sebagai panutan yang utama (Badudu dan Zein:2001). Menurut Syah Djanilus (1993), prinsip adalah sesuatu yang menjadi dasar dari pokok berpikir, berpijak dan sebagainya. Dalam UU No.20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional menyatakan “Pembelajaran adalah proses interaksi peserta didik dengan pendidik dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar”. Pembelajaran adalah serangkaian kegiatan yang dirancang untuk memungkinkan terjadinya proses belajar pada siswa (Gagne, Briggs, dan Wager:1992). Jadi prinsip pembelajaran adalah landasan berpikir, landasan berpijak dengan harapan tujuan pembelajaran tercapai dan tumbuhnya proses pembelajaran yang dinamis dan terarah.

Prinsip-prinsip pembelajaran berkaitan dengan perhatian dan motivasi, keaktifan, keterlibatan langsung/pengalaman, pengulangan tantangan, balikan dan penguatan, serta perbedaan individu (Damyati dan Mudjiono:2012:42). Sedangkan menurut Chaedar Alwasilah dengan memperhatikan hakikat pembelajaran maka terdapat prinsip umum dan khusus. Prinsip yang bersifat umum, yaitu: Belajar menghasilkan perubahan perilaku peserta didik yang relatif permanen;Peserta didik memiliki potensi, gandrung, dan kemampuan yang merupakan benih kodrati untuk dikembangkan. Sedangkan Prinsip yang bersifat khusus, yaitu: Prinsip Perhatian dan Motivasi, Keaktifan, Keterlibatan Langsung/berpengalaman, Pengulangan, Tantangan, Balikan dan Penguatan, dan Perbedaan Individual. Prinsip ini dijadikan sebagai dasar dalam upaya pembelajaran, baik bagi siswa maupaun bagi guru dalam upaya mencapai hasil yang diinginkan.

(2)

ketentuan, kaidah, norma atau disebut dengan prinsip pembelajaran yang harus menjadi perhatian dan menjadi inspirasi dalam melaksanakan proses pembelajaran.

Daftar Pustaka:

Dimyati dan Mudjiono. (2009). Belajar dan Pembelajaran. Jakarta : Rineka Cipta.

Gagne, R.M. (1992). The conditions of learning and theory of instruction. (4th ed.). Orlando: Holt, Rinehart, and Winston.

Restu, Aecky. (2014). Prinsip-Prinsip Pembelajaran. [Online] diakses pada 23 April 2017. Tersedia : http://ainunzaky.blogspot.co.id/2014/10/prinsip-prinsip-belajar_15.html

Referensi

Dokumen terkait

Simpulan penelitian ini adalah penerapan metode pembelajaran sosiodrama dapat meningkatkan keaktifan peserta didik pada mata pelajaran Menerapkan prinsip-prinsip

Kurikulum pada semua jenjang dan jenis pendidikan dikembangkan dengan prinsip diversifikasin sesuai dengan satuan pendidikan, potensi daerah, dan peserta didik..

Pembelajaran yang efektif dilakukan dengan berulang kali sehingga peserta didik menjadi mengerti. Bahan ajar bagaimanapun sulitnya yang diberikan oleh pendidik kepada peserta

Classical Conditioning akan menghasilkan respon terkondisi yang menyebabkan adanya perubahan perilaku pembelajar secara permanen disebabkan oleh

Guru dan peserta didik mengklasrifikasi tentang kebenaran dan kesimpulan kelompok peserta didik sesuai dengan target kompetensi yang akan dicapai.. Guru dan peserta

Prinsip reaksi merupakan kegiatan yang mengambarkan cara guru yang seharusnya dalam memperlakukan peserta didik. Prinsip ini menggambarkan cara guru saat memberikan

Secara prinsip, kegiatan pembelajaran merupakan proses pendidikan yang memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk mengembangkan potensi mereka menjadi kemampuan

Peserta didik mendapatkan pemaparan secara umum tentang pengetahuan, Prinsip-prinsip akuntansi dan konsep dasar Perbankan stimulationb. Peserta didik diberikan pertanyaan untuk diskusi