• Tidak ada hasil yang ditemukan

UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJARSISWA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARANPICTUREAND PICTURE DAN MEDIAAUDIOVISUALPADASUBMATERI TATA SURYA DI KELAS X SMANEGERI 1 PANYABUNGAN TAHUNAJARAN2014/2015.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJARSISWA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARANPICTUREAND PICTURE DAN MEDIAAUDIOVISUALPADASUBMATERI TATA SURYA DI KELAS X SMANEGERI 1 PANYABUNGAN TAHUNAJARAN2014/2015."

Copied!
22
0
0

Teks penuh

(1)

UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJARSISWA

MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARANPICTURE AND

PICTURE DAN MEDIAAUDIOVI SUAL PADASUBM ATERI

TATA SURYA DI KELAS X SMANEGERI 1 PANYABUNGAN

TAHUNAJARAN2014/2015

SKRIPSI

DiajukanUntukMemenuhi SebagianPersyaratanMemperoleh

GelarSarjanaPendidikan

Oleh :

SITI ZUBAIDAH NIM. 3102131016

JURUSAN PENDIDIKAN GEOGRAFI

FAKULTAS ILMU SOSIAL

(2)

UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJARSISWA

MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARANPICTURE AND

PICTURE DAN MEDIAAUDIOVI SUAL PADASUBM ATERI

TATA SURYA DI KELAS X SMANEGERI 1 PANYABUNGAN

TAHUNAJARAN2014/2015

SKRIPSI

DiajukanUntukMemenuhi SebagianPersyaratanMemperoleh

GelarSarjanaPendidikan

Oleh :

SITI ZUBAIDAH NIM. 3102131016

JURUSAN PENDIDIKAN GEOGRAFI

FAKULTAS ILMU SOSIAL

(3)
(4)
(5)
(6)

v ABSTRAK

Siti Zubaidah, NIM 3102131016. Upaya Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Siswa Menggunakan Model Pembelajaran Picture And Picture Dan Media Audiovisual Pada Submateri Tata Surya Di Kelas X SMA Negeri 1 Panyabungan Tahun Ajaran 2014/2015. Skripsi, Jurusan Pendidikan Geografi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Medan, 2015.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan : (1) Aktivitas belajar siswa dengan menerapkan model pembelajaran picture and picture dan media audiovisual pada materi tata surya di kelas X SMA Negeri 1 Panyabungan Tahun Ajaran 2014/2015, dan (2) Hasil belajar siswa dengan menggunakan model pembelajaran picture and picture dan media audiovisual pada pada materi tata surya di kelas X SMA Negeri 1 Panyabungan Tahun Ajaran 2014/2015.

Penelitian Tindakan Kelas ini dilaksanakan di kelas X SMA Negeri 1 Panyabungan Tahun 2014/2015. Subjek penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X IPS-2 yang terdiri dari 35 siswa dengan objek penelitian ini adalah aktivitas dan hasil belajar siswa dengan menerapkan model pembelajaran picture and picture dan media audiovisual pada materi tata surya di kelas X SMA Negeri 1 Panyabungan. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik observasi dan teknik komunikasi tidak langsung. Teknik analisa yang digunakan adalah dekriptif kuantitatif.

(7)

iv

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT, yang telah melimpahkan rahmat dan karuniaNya, penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul : Upaya Meningkatkan Aktivitas Dan Hasil Belajar Siswa Dengan Menggunakan Model Pembelajaran Picture And Picture Dan Media Audiovisual Pada Submateri Tata Surya Di Kelas X SMA Negeri 1 Panyabungan Tahun Ajaran 2014/2015. Penulisan skripsi ini bertujuan untuk salah satu persyaratan memperoleh gelar sarjana pada jurusan pendidikan geografi fakultas ilmu sosial universitas negeri medan. Dalam penulisan skripsi ini penulis mengalami tantangan namun berkat dari berbagai pihak maka dapat diatasi.

Oleh karena itu pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada :

1. Bapak Prof. Dr. H. Ibnu Hajar Damanik, M.Si selaku Rektor Universitas Negeri Medan beserta stafnya.

2. Bapak Dr. Restu, M.S, selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial.

3. Bapak Drs. Ali Nurman, M.Si selaku ketua Jurusan Pendidikan Geografi, sekaligus Dosen Pembimbing Skripsi yang telah meluangkan waktu dan bimbingan serta arahan kepada penulis sehingga skripsi ini dapat terselesaikan.

4. Ibu Dra. Asnidar, M.Si selaku sekretaris Jurusan Pendidikan Geografi

5. Ibu Dra. Minah Sinuhaji, M.Si selaku Dosen Pembimbing Akademik yang telah membimbing penulis dari awal perkuliahan hingga akhir.

6. Ibu Dra. Marlinang Sitompul, M.Pd dan Bapak Drs. W Lumbantoruan, M.Si

selaku Dosen Penguji.

7. Seluruh Bapak dan Ibu Dosen yang telah banyak membekali penulis dengan ilmu yang bermanfaat selama perkuliahan.

8. Bapak H Siagian, selaku staf administrasi yang telah banyak membantu kelancaran administrasi dan semangat kepada penulis.

9. Bapak Drs. H. Syarmadan, selaku kepala sekolah SMA Negeri 1

Panyabungan, Bapak/Ibu guru serta pegawai dan juga siswa/I yang telah banyak memberikan bantuan baik berupa fasilitas maupun informasi kepada penulis selama mengadakan penelitian.

10.Ibu Dra. Armanida selaku guru Geografi di SMA Negeri 1 Panyabungan yang

memberikan izin penelitian disekolah tersebut.

11.Teristimewa kepada Ayahanda Limin Parinduri dan Ibunda Syahrani Nasution

(8)

v

12.Kakanda tersayang Purnama Sari Parinduri, S.Kom, Lukman Hakim

Parinduri, dan adinda Nur Kaedah Parinduri,Dede Afrizal Parinduri, Muhammad Luthfi Parinduri yang telah memberikan limpahan kasih sayang yang tiada terkira, menyemangati, dan tiada henti memberikan yang terbaik.

13.Kepada teman-teman mahasiswa seperjuangan di Jurusan Pendidikan Geografi

khususnya kelas B Reguler 2010, dan tidak lupa kepada rekan-rekan seperjuangan dan senior Ima Madina, teman-teman kos gang seri no 11, sahabat teristimewa Suci Hardianti, Nur Jannah, M. Rizki Ardiansyah, Wafidatunnur, Siti Aisyah, Rika Annisyah, Parlindungan Hasibuan, dan semua pihak yang tak bisa penulis sebutkan satu persatu namanya yang telah banyak membantu dalam penyelesaiaan skripsi ini.

Akhir kata penulis ucapkan terimakasih kepada semua pihak yang membantu dalam penyelesaian skripsi ini. Semoga skripsi ini memberikan manfaat bagi perkembangan dan kemajuan dunia pendidikan di Indonesia.

Medan Januari 2015

Penulis

Siti Zubaidah

(9)

vii DAFTAR ISI

LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING ... i

LEMBAR PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN ... ii

KATA PENGANTAR ... iii

ABSTRAK ... v

PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN ... vi

DAFTAR ISI ... vii

B. Identifikasi Masalah ... 6

C. Pembatasan Masalah ... 6

D. Perumusan Masalah ... 6

E. Tujuan Penelitian ... 7

F. Manfaat Penelitian ... 7

BAB II KAJIAN PUSTAKA ... 8

A. Kerangka Teoritis ... 8

B. Penelitian yang Relevan ... 23

C. Kerangka Berfikir ... 25

D. Hipotesis Tindakan ... 27

BAB III METODE PENELITIAN ... 28

A. Lokasi Penelitian ... 28

B. Subjek dan Objek Penelitian ... 28

C. Defenisi Operasional ... 29

D. Variabel Penelitian ………..30

E. Jenis Penelitian ... 30

F. Prosedur penelitian ………..31

(10)

viii

H. Tehnik Analisa Data ... 38

BAB IV DESKRIPSI DAERAH PENELITIAN ... 41

B. Keadaan Fisik ... 41

C. Keadaan Non Fisik... 46

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 49

A. Hasil Penelitian... 49

B. Pembahasan ... 68

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN ... 71

A. Kesimpulan ... 71

B. Saran ... 71

DAFTAR PUSTAKA...72

(11)

ix

DAFTAR TABEL

No Uraian Hal

1. Penerapan Model Pembelajaran Dan Media Audiovisual ... 15

2. Pelaksanaan Tindakan Kelas Siklus I ... 33

3. Pelaksanaan Tindakan Kelas Siklus II ... 34

4. Indikator Penilaian Aktivitas Siswa ... 35

5. Kisi-Kisi Soal Pada Submateri Tata surya... 36

6. Saran Dan Prasarana Sma Negeri 1 Panyabungan Tahun 2014 ... 45

7. Fasilitas Belajar Geografi Sma Negeri 1 Panyabungan Tahun 2014 ... 46

8. Jumlah Siswa Di Sma Negeri 1 Panyabungan Tahun Ajaran 2014/20151 ... 47

9. Frekuensi Nilai Postest Pada Siklus I ... 53

10.Frekuensi Nilai LKS Pada Siklus I ... 54

11.Ketuntasan Hasil Belajar Siswa Siklus I ... 55

12.Aktivitas Belajar Siswa Siklus I ... 56

13.Frekuensi Nilai Postest Pada Siklus II ... 63

14.Frekuensi Nilai LKS Pada Siklus II ... 63

15.Ketuntasan Hasil Belajar Siswa Siklus II ... 64

16.Aktivitas Belajar Siswa Siklus II ... 65

(12)

x

DAFTAR GAMBAR

No Uraian Hal

1. Gambar Tata Surya ... 17

2. Gambar Hipotesis Nebula ... 18

3. Gambar Teori Planetesimal ... 18

4. Gambar Teori Keadaan Tetap ... 21

5. Gambar Kerangka Berpikir ... 26

6. Gambar Siklus PTK ... 31

7. Gambar Denah Sekolah SMA Negeri 1 Panyabungan... 42

8. Gambar Peta Kabupaten Mandailing Natal ... 43

9. Gambar Peta Kecamatan Panyabungan ... 44

10.Gambar Struktur Organisasi SMA Negeri 1 Panyabungan ... 48

11.Gambar Guru Menyampaikan Materi Pembelajaran Siklus I ... 51

12.Gambar Siswa Berdiskusi dan Mencocokkan Gambar ... 52

13.Gambar Grafik Ketuntasan Hasil Belajar Siswa Siklus I ... 52

14.Gambar Grafik Aktivitas Belajar Siswa Siklus I ... 55

15.Gambar Guru Sedang Menjelaskan Materi Pelajaran Siklus II ... 57

16.Gambar Siswa Berdiskusi dan Mencocokkan Gambar ... 60

17.Gambar Grafik Ketuntasan Hasil Belajar Siswa Siklus II... 61

18.Gambar Grafik Aktivitas Belajar Siswa Siklus II ... 64

19.Gambar Peningkatan Ketuntasan Hasil Belajar Siswa ... 66

20.Gambar Grafik Peningkatan Aktivitas Siswa Siklus I dan Siklua II ... 67

(13)

xi

DAFTAR LAMPIRAN

No Uraian Hal

1. Silabus ... 73

2. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I ... 74

3. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus II ... 80

4. INSTRUMEN SOAL ... 84

5. Kunci jawaban instrumen soal ... 91

6. Validitas soal ... 92

7. Perhitungan validitas soal ... 95

8. Tabel Perhitungan validitas soal ... 96

9. Tabel reabilitas soal... 98

10.Post test siklus I ... 100

11.Pos test siklus II ... 103

12.Kunci jawaban Post Tes ... 106

13.Lembar Kerja Siswa siklus I ... 107

14.Kunci jawaban Lembar Kerja Siswa siklus I ... 108

15.Lembar Kerja Siswa siklus II ... 109

16.Kunci jawaban Lembar Kerja Siswa siklus II ... 110

17.Rekapitulsi belajar siswa Siklus I ... 111

18.Rekapitulasi Aktivitas Siklus I ... 112

19.Rekapitulsi belajar siswa Siklus II ... 113

20.Rekapitulasi Aktivitas Siklus II ... 114

(14)

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pendidikan memegang peran penting untuk menjamin kelangsungan hidup

suatu bangsa dan Negara. Oleh karena itu pendidikan berperan dalam

menghasilkan sumber daya manusia, pendidikan yang berkualitas tinggi akan

membawa kemajuan suatu Negara dan sebaliknya terhambatnya atau merosotnya

pendidikan akan menghambat pembangunan Negara yang bersangkutan. Sesuai

dengan Undang – Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan

Nasional menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk

mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara

aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual

keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia serta

keterampilan yang diperlukan dirinya di masyarakat, bangsa dan Negara. Oleh

karena itu pendidikan di Indonesia harus ditingkatkan sehingga menjadi tujuan

pendidikan dalam bentuk terjadinya perubahan tingkah laku, pengetahuan maupun

keterampilan dalam diri siswa.

Dalam dunia pendidikan guru memegang peranan penting dalam

peningkatan kualitas pendidikan. Saat ini sistem pendidikan di Indonesia telah

mengalami banyak perubahan. Perubahan – perubahan tersebut dapat dilihat dari

pengembangan dan perbaikan kurikulum dan sistem evaluasi, perbaikan sarana

pendidikan, pengembangan dan pengadaan materi ajar bagi guru dan tenaga

(15)

2

semakin meningkatnya kualitas pendidikan. Salah satu indikator peningkatan

kualitas pendidikan diperoleh dari hasil belajar siswa. Hasil belajar siswa

ditentukan oleh kegiatan pembelajaran yang dilakukan guru. Oleh karena itu

kemampuan guru dalam mengelola kelas merupakan faktor penting yang

menentukan keaktifan siswa di dalam kelas. Dalam mengelola kelas guru dapat

menerapkan strategi, metode, media, dan model pembelajaran yang tepat.

Seiring dengan berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi

memberikan dampak yang positif terhadap kemajuan dunia pendidikan. Dengan

adanya perkembangan tersebut guru sebagai tenaga pendidik diharapkan dapat

melakukan inovasi dalam pembelajaran. Salah satunya dengan media

pembelajaran. Dalam proses pembelajaran diperlukan suatu media yang sesuai

dengan karakter peserta didik, materi pembelajaran, dan prasarana penunjang agar

pembelajaran menjadi lebih efektif. Dengan pemilihan media pembelajaran yang

tepat akan menuntut siswa untuk dapat meningkatkan hasil belajar dengan baik.

Media pembelajaran merupakan alat bantu yang digunakan untuk menyampaikan

materi pembelajaran kepada peserta didik.

Geografi merupakan ilmu yang mengkaji gejala-gejala yang ada di

permukaan bumi. Sehingga siswa akan menganggap pelajaran ini adalah bersifat

abtsrak apabila hanya disampaikan sesuai dengan yang terdapat dibuku tanpa

menggunakan media pembelajaran sehingga siswa menjadi malas dalam pelajaran

geografi.

Permasalahan yang dihadapi dunia pendidikan cukup kompleks salah satu

dari permasalahan tersebut adalah masalah lemahnya proses pembelajaran seperti

(16)

3

yang cenderung menggunakan model pembelajaran konvensional, dan rendahnya

pencapaian Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). Dalam proses kegiatan

pembelajaran seringkali siswa diajarkan untuk mengingat berbagai informasi

tentang pelajaran sehingga kemampuan berpikir siswa tidak berkembang. Metode

belajar yang paling sering digunakan adalah metode ceramah, kenyataan ini

berlaku untuk semua mata pelajaran termasuk geografi.

Pada dasarnya untuk mengembangkan penguasaan konsep geografi yang

baik dibutuhkan komitmen guru untuk memilih metode dalam belajar sebagai

sesuatu yang bermakna. Disamping menghapal dalam menumbuhkan kemauan

siswa untuk mencari hubungan konseptual antara pengetahuan geografi yang

dipelajari dengan fenomena yang nyata dialam. Untuk mewujudkan hal ini

diperlukan media sebagai miniature perwujudan peristiwa – peristiwa dan gejala –

gejala alam, dapat menganalisis dan memahami bagaimana gejala tersebut terjadi

serta memprediksi faktor penyebab gejala itu.

Seiring dengan kemajuan teknologi informasi saat ini, pembelajaran yang

sesuai untuk dikembangkan adalah dengan menyajikan informasi geografis dalam

berbagai alat peraga atau media pembelajaran seperti gambar, denah, peta,

diagram, dan media audiovisual. pemakaian media pembelajaran dalam proses

belajar mengajar dapat membangkitkan keinginan dan minat yang baru untuk

membangkitkan motivasi dan rangsangan kegiatan belajar, dan bahkan membawa

pengaruh-pengaruh psikologis terhadap siswa. Disamping membangkitkan

motivasi dan minat siswa media pengajaran juga dapat membantu siswa

(17)

4

Dengan menggunakan media pembelajaran siswa diharapkan mampu

menerangkan gagasan setelah melihat secara langsung melalui pengalaman

belajarnya melalui media pembelajaran. Dengan demikian penggunaan media

pembelajaran pada proses belajar mengajar geografi menjadi suatu keharusan,

karena melalui cara tersebut hasil belajar mengajar diharapkan dapat mencapai

secara maksimal.

Setiap jenis media memiliki karakteristik tertentu yang perlu dipahami

sehingga dapat dipilih sesuai kebutuhan dan kondisi yang ada dilapangan. Media

audiovisual adalah bahan ajar interaktif berupa kombinasi dari dua media dengar

dan pandang untuk mengendalikan perintah dan perilaku dari satu presentasi,

media ini bisa di putar melalui komputer dan dapat menampilkan

informasi-informasi berupa teks, gambar, dan suara. Kompleksnya pemanfaatan indera

melalui media audiovisual menyebabkan media ini memiliki peran sangat strategis

sebagai alat bantu bagi guru di sekolah pada proses belajar mengajar.

SMA Negeri 1 Panyabungan merupakan sekolah yang memiliki sarana dan

prasarana yang cukup lengkap, seperti tersedianya laboratorium komputer,

laboratorium ipa, laboratorium bahasa, Infokus. Berdasarkan hasil observasi yang

telah dilakukan di SMA Negeri 1 Panyabungan dalam proses pembelajaran di

dalam kelas guru sudah menggunakan berbagai metode pembelajaran, seperti

metode ceramah, diskusi, dan tanya jawab. Saat penyampaian materi pelajaran

guru telah menggunakan media yang sesuai dengan materi yang akan diajarkan,

misalnya dengan peta dan gambar-gambar. Walaupun guru telah menggunakan

media pada saat pembelajaran, masih ada saja siswa yang mengalami kesulitan

(18)

5

siswa. Nilai Keriteria Ketuntasan Minimal (KKM) untuk mata pelajaran geografi

yang di tetapkan sekolah ini cukup tinggi yaitu 75, dan pada semester I (ganjil)

T.A 2013/2014 sekitar 50 % siswa belum memenuhi KKM. Salah satu ketidak

berhasilan KKM dikarenakan kurang efektifnya media pembelajaran yang

digunakan oleh guru dalam proses pembelajaran sehingga siswa kurang aktif

dalam pembelajaran. Faktor penyebab siswa kesulitan dalam memahami materi

pembelajaran, bukan hanya dipengaruhi oleh guru akan tetapi juga dipengaruhi

dari diri siswa, lingkungan belajar, sarana dan prasarana. Guru sebagai pemegang

penting dalam pendidikan diharapakan mampu merencanakan kegiatan

pembelajaran secara efektif dengan memilih bahan, media, dan metode yang tepat

dalam proses pembelajaran.

Submateri Tata Surya merupakan materi yang sulit untuk dipahami jika

proses belajar mengajar dilakukan tidak menggunakan media pembelajaran.

Berdasarkan permasalahan tersebut salah satu alternatif yang dapat digunakan

adalah menggunakan model pembelajaran picture and picture dengan media

pembelajaran audiovisual. Dengan adanya model pembelajaran picture and picture

dengan media audiovisual diharapkan akan mengurangi hambatan pemahaman

dan penguasaan kompetensi siswa pada materi Tata Surya. Model pembelajaran

picture and picture dan media audiovisual merupakan media yang membantu

mendorong para siswa dan dapat membangkitkan semangat pada pelajaran di

kelas.

Untuk itu melalui penelitian ini penulis tertarik untuk menggunakan model

pembelajaran picture and picture dan media Audiovisual pada Submateri Tata

(19)

6

media audiovisual peragaan pemutaran video Tata Surya, dengan demikian

diharapkan suasana dan aktivitas belajar siswa dapat dibentuk menjadi lebih baik

dan pada akhirnya hasil belajar pencapaian KKM dapat di tingkatkan.

B. Identifikasi Masalah

Dari latar belakang masalah yang telah diuraikan di atas dapat di

identifikasi masalah sebagai berikut : (1) Lemahnya proses pembelajaran dan

rendahnya pencapaian Keriteria Ketuntasan Minimal (KKM), (2) metode belajar

mengajar guru belum bervariasi sehingga siswa kurang aktif dalam pembelajaran,

(3) kurangnya penggunaan media pembelajaran, (4) hasil belajar siswa yang

masih rendah, (5) sulitnya materi untuk dipahami.

C. Pembatasan Masalah

Sesuai dengan identifikasi masalah, maka pembatasan masalah dalam

penelitian ini yakni tentang Penggunaan Model Pembelajaran Picture and Picture

dan Media Audiovisual yang dikaji pada Aktivitas dan Hasil Belajar Siswa Pada

Submateri Tata Surya Kelas X SMA Negeri 1 Panyabungan.

D. Rumusan Masalah

Adapun yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini sebagai

berikut :

1. Bagaimana peningkatan aktivitas belajar siswa selama pembelajaran dengan

menggunakan model pembelajaran picture and picture dan media audiovisual

pada submateri Tata Surya Kelas X SMA Negeri 1 Panyabungan ?

2. Bagaimana peningkatan hasil belajar siswa selama pembelajaran dengan

menggunakan model pembelajaran picture and picture dan media audiovisual

(20)

7

E. Tujuan Masalah

Berdasarkan masalah yang telah diuraikan maka tujuan dari penelitian ini

adalah :

1. Untuk meningkatkan aktivitas belajar siswa selama pembelajaran dengan

menggunakan model pembelajaran picture and picture dan media audiovisual

pada submateri Tata Surya Kelas X SMA Negeri 1 Panyabungan.

2. Untuk meningkatkan hasil belajar siswa selama pembelajaran dengan

menggunakan model pembelajaran picture and picture dan media audiovisual

pada submateri Tata Surya Kelas X SMA Negeri 1 Panyabungan.

F. Manfaat Penelitian

Manfaat yang diharapkan dari hasil penelitian ini adalah :

1. Sebagai masukan kepada guru geografi mengenai penggunaan media

audiovisual sebagai salah satu alternatif media pembelajaran yang akan

digunakan oleh guru di dalam proses belajar mengajar.

2. Sebagai masukan kepada UNIMED sebagai lembaga pendidik yang telah

mencetak guru agar senantiasa menggunakan media pembelajaran.

3. Sebagai penambah wawasan peneliti dalam menentukan dan memilih media

pembelajaran yang tepat apabila menjadi seorang guru nantinya.

Sebagai bahan referensi bagi peneliti dan khususnya mengenai objek yang sama

(21)

71

BAB VI

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Dari hasil penelitian yang dilakukan maka diperoleh kesimpulan:

1. Aktivitas siswa kelas X-IPS2 SMA Negeri 1 Panyabungan pada materi

tata surya terjadi peningkatan dari siklus I ke siklus II. Hal ini

menunjukkan pada Aktivitas siswa siklus I rata-rata 2,03 (67,72%)

meningkat pada aktivitas siklus II menjadi rata-rata 2,54 (84,66%).

2. Hasil belajar siswa pada materi tata surya terjadi peningkatan dari siklus I

ke siklus II. Hal ini menunjukkan pada hasil belajar siklus I mencapai 45%

kemudian pada hasil belajar siklus II menjadi 85% secara klasikal.

B. Saran

Berdasarkan kesimpulan maka dapat ditarik saran sebagai berikut :

1. Kepada sekolah agar melengkapi fasilitas belajar geografi guna

meningkatkan hasil belajar siswa serta mengunakan model dan media

pembelajaran yang bervariasi dan inovatif.

Bagi guru bidang studi boleh mencoba model pembelajaran picture and picture

dan media audiovisual pada materi tata surya untuk meningkatkan aktivitas dan

(22)

72

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, S. 2002. Prosedur Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta : Rineka Cipta.

Arsyad, Azhar. 2003. Media Pembelajaran. Jakarta : Rajawali Press.

Hamalik, Oemar. 1986. Media Pendidikan. Bandung : Penerbit Alumni.

Hasbullah, 2003. Dasar – Dasar Ilmu Pendidikan. Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada.

Istarani. 2011. 58 Model Pembelajaran. Medan : Media Persada.

Puspitasari, Dewi Sunarti. 2011 peningkatan motivasi belajar dan penguasaan konsep biologi melalui metode discovery disertai media audio visual dalam strategi refleksi pengalaman. Skripsi. Surakarta: Fakultas Keguruan dan Ikmu pendidikan. Universitas Sebelas Maret Surakarta, juli. 2011.

Sanjaya, Wina. 2007. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta : Kencana Prenada Media Group.

Sardiman. 2008. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta : Raja Grafindo Persada.

Slameto. 2004. Belajar dan Faktor – Faktor Yang Mempengaruhinya. Jakarta : PT Rineka Cipta

Sihombing, N, Vera. 2009. Perbedaan Hasil Belajar Siswa Pada Pokok Bahasan Tata Surya Tanpa dan Dengan Penggunaan Media Audio Visual di Kelas X SMA Methodist – 7 Medan. Skripsi. Jurusan Pendidikan Geografi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Medan.

Simanjuntak, Junita. 2008. Pengaruh Penggunaan Media Audiovisual Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Materi Pokok Listrik Dinamis Kelas X Semester II SMA Negeri 1 Binjai T.A 2007/2008. Skripsi. Jurusan Pendidikan Fisika, FMIPA Universitas Negeri Medan.

Sudjana, H. 2001. Metode dan Tehnik Pembelajaran Partisipatif. Bandung : Falah Production.

Trianto.2010. proses belajar belajar mengajar. Surabaya : Bumi Aksara.

Usman, Uzer. 2000. Ketuntasan Belajar. Bandung : Rosdakarya.

Winata Harna (2010) “Efektivitas Penggunaan Media Audiovisual Pada Materi

Referensi

Dokumen terkait

Teknik pengambilan data dalam penelitian ini adalah dokumentasi dengan analisis data yang bersifat deskriptif (descriptive analisys). Hasil penelitian ini menunjukan: 1)

Berdasarkan data tersebut, nampak jelas bahwa pemanfaatan basisdata Science Direct oleh mahasiswa IPB khususnya mahasiswa pascasarjana S2 lebih besar dibandingkan basis

Dari hasil penelitian yang didapat, waktu tunggu pelayanan resep obat berdasarkan jenis resep di Apotek Panacea Kupang yaitu waktu tunggu pelayanan resep obat berdasarkan

Relasi ini digunakan apabila terdapat dua atau lebih aktor melakukan hal yang sama (use case yang sama). Use case tersebut kemudian dipisahkan dan dihubungkan dengan

Pemberitaan yang disajikan Kompas juga lebih bersifat langsung (Straight news) dan memperlihatkan pengelolaan pemerintah terkait pariwisata, dibandingkan dengan media

P SURABAYA 03-05-1977 III/b DOKTER SPESIALIS JANTUNG DAN PEMBULUH DARAH RSUD Dr.. DEDI SUSILA, Sp.An.KMN L SURABAYA 20-03-1977 III/b ANESTESIOLOGI DAN

Alhamdulillah puji syukur penulis panjatkan kehadirat ALLAH SWT atas berkah dan rahmatnya serta karunia dan anugrah yang luar biasa dalam hidup saya hingga detik ini,

Edukasi Proper Body Mechanics adalah pemberian informasi tentang pemanfaatan otot yang benar untuk menyelesaikan tugas dengan aman dan efisien tanpa ketegangan