STUDI DESKRIPTIF TENTANG PERKEMBANGAN USAHA SENTRA ALAS KAKI CIBADUYUT.

(1)

Muhammad Ardi Kusumah, 2014

STUDI DESKRIPTIF TENTANG PERKEMBANGAN USAHA SENTRA ALAS KAKI CIBADUYUT

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

No.500/UN40.7.D1/LT/2014

STUDI DESKRIPTIF TENTANG PERKEMBANGAN USAHA

SENTRA ALAS KAKI CIBADUYUT

SKRIPSI

Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat untuk memperoleh gelar

Sarjana Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Ekonomi

oleh

Muhammad Ardi Kusumah

NIM 0906308

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI

FAKULTAS PENDIDIKAN EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

(2)

STUDI DESKRIPTIF TENTANG PERKEMBANGAN USAHA SENTRA

ALAS KAKI CIBADUYUT

Oleh

Muhammad Ardi Kusumah

Sebuah Skripsi yang diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) pada Fakultas Pendidikan Ekonomi dan Bisnis

September 2014

Hak Cipta dilindungi undang-undang.

(3)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu MUHAMMAD ARDI KUSUMAH

STUDI DESKRIPTIF TENTANG PERKEMBANGAN USAHA

SENTRA ALAS KAKI CIBADUYUT

disetujui dan disahkan oleh pembimbing:

Pembimbing I

Dr. Ikaputera Waspada, MM.

NIP. 19610420 198703 1 002

Pembimbing II

Susanti Kurniawati, S.Pd., M.Si.

NIP.19760111 200912 2 003

Mengetahui,

Ketua ProgramPendidikan Ekonomi Fakultas Pendidikan Ekonomi dan Bisnis

UPI Bandung

Dr. Ikaputera Waspada, MM.

(4)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ... i

UCAPAN TERIMA KASIH... v

ABSTRAK ... iii

DAFTAR ISI ... v

DAFTAR TABEL ... viii

DAFTAR GAMBAR... x

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1.Latar Belakang ... 1

1.2.Rumusan Masalah ... 8

1.3.Tujuan Penelitian ... 8

1.4.Manfaat Penelitian ... 9

1.4.1.Manfaat Teoritis ... 9

1.4.2.Manfaat Praktis ... 9

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN KERANGKA PEMIKIRAN ... 10

2.1.Kajian Pustaka ... 10

2.1.1.Konsep Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) ... 10

2.1.1.1. Pengertian Usaha Kecil, Mikro dan Menengah (UMKM) ... 10

2.1.1.2. Kriteria Usaha Kecil, Mikro dan Menengah (UMKM) ... 11

2.1.1.3. Karakteristik Usaha Kecil, Mikro dan Menengah (UMKM) ... 12

2.1.2.Konsep Perkembangan Usaha ... 12

2.1.2.1. Indikator Perkembangan Usaha ... 14

2.1.2.2. Teori Perusahaan (Theory of The Firm) ... 16

2.1.3.Konsep Modal. ... 19

2.1.4.Konsep Laba…... 25

(5)

2.1.5.Konsep Volume Produksi ... 27

2.1.6.Konsep Tenaga Kerja ... 29

2.1.7.Konsep Omzet. ... 31

2.1.8.Konsep Pasar Persaingan Monopolistis ... 33

2.1.8.1. Ciri-ciri Pasar Persaingan Monopolistis ... 34

2.1.8.2. Keseimbangan Dalam Pasar Persaingan Monopolistis ... 34

2.1.9.Konsep Sentra ……… 36

2.1.10.Hasil Penelitian Sebelumnya ... 37

2.2.KerangkaPemikiran……… ... 40

BAB III METODE PENELITIAN ... 43

3.1.Objek dan Subjek Penelitian... 43

3.2.Metode Penelitian ... 43

3.3.Populasi dan Sampel ... 45

3.3.1.Populasi ... 45

3.3.2.Sampel ... 45

3.4.Operasional Variabel ... 47

3.5.Sumber dan Jenis Data ... 47

3.6.Instrumen Penelitian dan Teknik Pengumpulan Data ... 48

3.6.1.Instrumen Penelitian ... 48

3.6.2.Teknik Pengumpulan Data ... 49

3.7.Teknik Analisis Data ... 49

3.7.1.Analisis Descriptive... 49

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 54

4.1.Hasil Penelitian ... 54

4.1.1.Gambaran Umum Pengrajin ... 54

4.1.1.1. Gambaran Pengrajin Berdasarkan Jenis Kelamin ... 54

4.1.1.2. Gambaran Pengrajin Berdasarkan Usia ... 55

4.1.1.3. Gambaran Pengrajin Berdasarkan TingkatPendidikan ... 56

4.1.1.4. Gambaran Pengrajin Berdasarkan Lama Usaha ... 57

(6)

4.1.2.Deskripsi Variabel Penelitian... 59

4.1.2.1. Deskripsi Pengrajin Berdasarkan Indikator Modal ... 59

4.1.2.2. Deskripsi Pengrajin Berdasarkan IndikatorLaba ... 68

4.1.2.3. Deskripsi Pengrajin Berdasarkan IndikatorVolume Produksi …. 77 4.1.2.4. Deskripsi Pengrajin Berdasarkan Indikator Jumlah Tenaga Kerja ... 86

4.1.2.5. Deskripsi Pengrajin Berdasarkan IndikatorOmzet ... 97

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN... 107

5.1.Kesimpulan ……….. 107

5.2.Saran…….... ... 108

DAFTAR PUSTAKA ... 109

(7)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 PDRB Kota Bandung Tahun 2011 s/d 2012 ... 2

Tabel 1.2 Data Potensi Sentra Alas Kaki Cibaduyut Periode Tahun 2008 s/d 2012 4 Tabel 1.3 Perkembangan Laba Pengrajin Alas Kaki Pada Sentra Cibaduyut ... 5

Tabel 1.4 Volume Produksi Alas Kaki pada Sentra Alas Kaki Cibaduyut ... 6

Tabel 1.5 Perkembangan Jumlah Tenaga Kerja Pada Sentra Cibaduyut ... 8

Tabel 2.1 Kriteria UMKM Berdasarkan Asset dan Omzet ... 11

Tabel 2.2 Kriteria UMKM Berdasarkan Jumlah Tenaga Kerja ... 11

Tabel 3.1 Operasional Variabel... 47

Tabel 4.1 Gambaran Pengrajin Berdasarkan Jenis Kelamin... 54

Tabel 4.2 Gambaran Pengrajin Berdasarkan Usia ... 55

Tabel 4.3 Gambaran PengrajinBerdasarkan Tingkat Pendidikan ... 56

Tabel 4.4 Gambaran Pengrajin Berdasarkan Lama Usaha ... 57

Tabel 4.5 Gambaran Pengrajin Berdasarkan Jenis Produksi ... 58

Tabel 4.6 Sumber Modal Pengrajin Alas Kaki Sentra Cibaduyut ... 59

Tabel 4.7 Kriteria Usaha Mikro,Kecil dan Menengah(UMKM) Berdasarkan Modal ... 60

Tabel 4.8 Tingkat Modal Pengrajin Alas Kaki Sentra Cibaduyut ... 60

Tabel 4.9 Perkembangan Modal Pengrajin Alas Kaki Sentra Alas Kaki Cibaduyut Periode tahun 2009 s/d 2013 ... 61

Tabel 4.10 Hasil Analisis Crosstab antara Modal terhadap Jenis Kelamin ... 62

Tabel 4.11 Hasil Analisis Crosstab antara Modal terhadap Usia ... 63

Tabel 4.12 Hasil Analisis Crosstab antara Modal terhadap Pendidikan ... 64

Tabel 4.13 Hasil Analisis Crosstab antara Modal terhadap Lama Usaha ... 65

Tabel 4.14 Kriteria Usaha Mikro,Kecil dan Menengah(UMKM) Berdasarkan Modal ... 68

Tabel 4.15 Tingkat Laba Pengrajin Alas kaki Cibaduyut ... ..68

Tabel 4.16 Perkembangan Laba Alas Kaki Sentra Alas Kaki Cibaduyut Periode Tahun 2009 s/d 2013 ... 69

Tabel 4.17 Hasil Analisis Crosstab antara Laba terhadap Jenis Kelamin ... 70

Tabel 4.18 Hasil Analisis Crosstab antara Laba terhadap Usia... 72

(8)

Tabel 4.20 Hasil Analisis Crosstab antara Laba terhadapLama Usaha ... 74

Tabel 4.21 Skor Penilaian dan Penafsiran Data ... 78

Tabel 4.22 Kategori Produksi Pengrajin Sentra Alas Kaki Cibaduyut ... 78

Tabel 4.23 Perkembangan Volume Produksi Alas Kaki Sentra Alas Kaki Cibaduyut Periode trahun 2009 s/d 2013 ... 78

Tabel 4.24 Hasil Analisis Crosstab antara Volume Produksi terhadapJenis Kelamin 80 Tabel 4.25 Hasil Analisis Crosstab antara Volume Produksi terhadap Usia ... 81

Tabel 4.26 Hasil Analisis Crosstab antara Volume Produksi terhadapPendidikan .... 82

Tabel 4.27 Hasil Analisis Crosstab antara Volume Produksi terhadapLama Usaha .. 83

Tabel 4.28 Distribusi Tenaga Kerja Berdasarkan Tingkat Pendidikan ... 86

Tabel 4.29 Rata-rata Lama Kerja Tenaga Kerja ... 87

Tabel 4.30 Distribusi Tenaga Kerja pada Sentra Alas Kaki Cibaduyut ... 88

Tabel 4.31 Perkembangan Jumlah Tenaga Kerja Sentra Alas Kaki Cibaduyut Periode tahun 2009 s/d 2013 ... 89

Tabel 4.32 Hasil Analisis Crosstab antara Jumlah Tenaga Kerja terhadap Jenis Kelamin ... 90

Tabel 4.33 Hasil Analisis Crosstab antara Jumlah Tenaga Kerja terhadap Usia ... 91

Tabel 4.34 Hasil Analisis Crosstab antara Jumlah Tenaga Kerja terhadap Pendidikan ... 92

Tabel 4.35 Hasil Analisis Crosstab antara Jumlah Tenaga Kerja terhadapLama Usaha ... 94

Tabel 4.36 Kriteria Usaha Mikro,Kecil dan Menengah(UMKM) Berdasarkan Asset dan Omzet ... 97

Tabel 4.37 Distribusi Omzet pada Sentra Alas Kaki Cibaduyut ... 98

Tabel 4.38 Perkembangan Omzet Usaha Pada Sentra Alas Kaki Cibaduyut Periode tahun 2009 s/d 2013 ... 98

Tabel 4.39 Hasil Analisis Crosstab antara Omzet terhadap Jenis Kelamin ... 100

Tabel 4.40 Hasil Analisis Crosstab antara Omzet terhadap Usia ... 101

Tabel 4.41 Hasil Analisis Crosstab antara Omzet terhadapPendidikan ... 102

(9)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Perkembangan Laba Pengrajin Alas Kaki Cibaduyut Periode Juli 2013 s/d

Oktober 2013 ... 5

Gambar 1.2 Perkembangan Volume Produksi Pengrajin Alas Kaki Cibaduyut Periode Juli 2013 s/d Oktober 2013... 7

Gambar 2.1 Teori Perusahaan dalam Memperoleh Keuntungan ... 17

Gambar 2.2 Keseimbangan Pasar Persaingan Monopolistis Jangka Pendek yang Mengalami Keuntungan ... 34

Gambar 2.3 Keseimbangan Pasar Persaingan Monopolistis Jangka Pendek yang Mengalami Kerugian ... 35

Gambar 2.4 Kerangkan Pemikiran ... 42

Gambar 4.1 Presentase Pengrajin Berdasarkan Jenis Kelamin ... 54

Gambar 4.2 Presentase Pengrajin Berdasarkan Usia ... 55

Gambar 4.3 Presentase Pengrajin Berdasarkan Tingkat Pendidikan ... 56

Gambar 4.4 PresentasePengrajin Berdasarkan Lama Usaha ... 57

Gambar 4.5 Presentase Pengrajin Berdasarkan Jenis Produksi ... 58

Gambar 4.6 Presentase Sumber Modal Pengrajin ... 59

Gambar 4.7 Perkembangan Modal Pengrajin Alas Kaki Cibaduyut Periode Tahun 2009 s/d 2013 ... 61

Gambar 4.8 Analisis CrossTab antara Modal terhadap Jenis Kelamin ... 62

Gambar 4.9 Analisis CrossTab antara Modal terhadap Usia ... 63

Gambar 4.10 Analisis CrossTab antara Modal terhadap Pendidikan ... 64

Gambar 4.11 Analisis CrossTab antara Modal terhadap Lama Usaha ... 66

Gambar 4.12 Perkembangan Laba Pengrajin Alas Kaki Cibaduyut Periode Tahun 2009 s/d 2013 ... 69

Gambar 4.13 Analisis CrossTab antara Laba terhadapJenis Kelamin ... 71

Gambar 4.14 Analisis CrossTab antara Laba terhadapUsia ... 72

Gambar 4.15 Analisis CrossTab antara Laba terhadapPendidikan ... 73

Gambar 4.16 Analisis CrossTab antara Laba terhadapLama Usaha ... 75

Gambar 4.17Perkembangan Volume Produksi Pengrajin Alas Kaki Cibaduyut Periode Tahun 2009 s/d 2013 ... 79

Gambar 4.18 Analisis CrossTab antaraVolume Produksi terhadapJenis Kelamin ... 80

(10)

Gambar 4.20 Analisis CrossTab antara Volume Produksi terhadapPendidikan ... 83

Gambar 4.21 Analisis CrossTab antara Volume Produksi terhadapLama Usaha ... 84

Gambar 4.22 PresentaseTingkatPendidikan Tenaga Kerja SentraAlas Kaki Cibaduyut 86 Gambar 4.23 Presentase rata-rata lama kerja tenaga kerja pengrajin alas kaki Sentra Cibaduyut ... 87

Gambar 4.24 Presentase Jumlah Kerja Tenaga Kerja Pengrajin Alas Kaki Sentra Cibaduyut ... 88

Gambar 4.25 Perkembangan Jumlah Tenaga Kerja Pada Sentra Alas Kaki Cibaduyut Periode Tahun 2009 s/d 2013 ... 89

Gambar 4.26 Analisis CrossTab antaraJumlah Tenaga Kerja terhadapJenis Kelamin .. 90

Gambar 4.27 Analisis CrossTab antara Jumlah Tenaga Kerja terhadapUsia ... 91

Gambar 4.28 Analisis CrossTab antara Jumlah Tenaga Kerja terhadapPendidikan... 93

Gambar 4.29 Analisis CrossTab antara Jumlah Tenaga Kerja terhadapLama Usaha ... 94

Gambar 4.30 Presentase Omzet UsahaAlas Kaki Sentra Alas Kaki Cibaduyut ... 98

Gambar 4.31 Perkembangan Omzet Usaha Pada Sentra Alas Kaki Cibaduyut Periode Tahun 2009 s/d 2013 ... 99

Gambar 4.32 Analisis CrossTab antara Omzet terhadapJenis Kelamin... 100

Gambar 4.33 Analisis CrossTab antara Omzet terhadapUsia ... 101

Gambar 4.34 Analisis CrossTab antara Omzet terhadapPendidikan ... 103

(11)

(12)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan mengenai studi deskriptif

tentang perkembangan usaha sentra alas kaki Cibaduyut dapat dibuat kesimpulan

yakni sebagai berikut :

1. Perkembangan usaha dalam penelitian ini dilihat dari segi modal pengrajin

alas kaki, sebagian besar pengrajin menggunakan modal campuran.

Mayoritas pengrajin mengawali usahanya dengan modal usaha termasuk

dalam kategori usaha mikro. Modal para pengrajin alas kaki pada

perkembangannya mengalami penurunan dalam lima tahun terakhir.

2. Sebagian besar pengrajin memiliki laba tahunan termasuk dalam kategori

usaha mikro, rata-rata pengrajin memperoleh laba sebanyak 5% dari modal

kerja. Pada perkembangannya, laba pengrajin alas kaki sentra alas kaki

Cibaduyut dalam lima tahun terakhir mengalami penurunan.

3. Volume produksi alas kaki sangat tergantung kepada berapa banyak

pesanan atau order, apabila pesanan banyak maka volume produksi

meningkat sebaliknya apabila pesanan turun maka volume produksi turun

pula. Perkembangan usaha dilihat dari volume produksinya mengalami

penurunan dalam lima tahun terakhir.

4. Mayoritas tenaga kerja yang dilibatkan dalam usaha alas kaki Cibaduyut

berkisar 1-4 orang per pengrajin, tetapi pada saat pesanan atau orderan

pengrajin bisa menambah tenaga kerja tambahan. Mayoritas pendidikan

tenaga kerja alas kaki Cibaduyut termasuk rendah, yakni hanya lulusan

SD. Tenaga kerja pada usaha alas kaki tidak menuntut tingkat pendidikan

tinggi melainkan cukup memiliki keterampilan atau kemahiran dalam

membuat alas kaki. Pada perkembangannya, dalam 5 tahun terakhir tenaga

(13)

108

5. Mayoritas pengrajin memiliki omzet termasuk dalam usaha mikro, yaitu

omzet usaha maksimal Rp. 300 juta per tahun. Sebagian besar pengrajin

belum memiliki pencatatan keuangan. Melihat perkembangannya, omzet

pengrajin alas kaki Cibaduyut dalam lima tahun terakhir mengalami

penurunan.

5.2. Saran

Adapun saran-saran yang dapat penulis uraikan diantaranya sebagai berikut :

1. Laba pengrajin alas kaki dalam lima tahun terakhir mengalami penurunan,

hal ini dikarenakan naiknya harga bahan baku pembuatan alas kaki

khususnya kulit. Untuk mengatasi masalah ini, pemerintah dituntut

berperan serta dalam penyediaan bahan baku yang terjangkau dan

berkualitas dengan cara menghapus bea masuk bahan kulit dan

menghapuskan praktik monopoli oleh pengusaha besar.

2. Pengrajin alas kaki pada sentra alas kaki Cibaduyut mengalami kesulitan

untuk mendapatkan tenaga kerja. Untuk meningkatkan jumlah dan

menjaga ketersediaan tenaga kerja ini, sebaiknya pemerintah bersama

masyarakat dapat ikut berperan serta dengan cara mengadakan

pelatihan-pelatihan khusus untuk calon tenaga kerja alas kaki.

3. Pengrajin masih mengalami kesulitan untuk mendapatkan modal usaha

dengan bunga rendah. Bagi pihak lembaga keuangan bank ataupun

koperasi harus terus membantu dan memberikan kemudahan pemberian

pinjaman kredit usaha kepada pengrajin alas kaki Cibaduyut yang

memerlukan tambahan modal untuk mengembangkan usahanya dengan

bunga yang tidak terlalu besar.

4. Perkembangan usaha alas kaki sentra alas kaki Cibaduyut mempunyai

prospek yang bagus kedepannya, maka disarankan kepada dinas terkait

serta pihak swasta untuk mengelola dan membangun infrastruktur yang

memadai untuk memudahkan segala aktivitas usahanya, seperti pembuatan

sentra usaha dan koperasi agar konsumen tidak terlalu sulit untuk

(14)

109

(15)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR PUSTAKA

Sumber dari Buku Teks

Ahmad, K. (1997). Dasar-Dasar Manajemen Modal Kerja. Jakarta: PT. Rineka Cipta

Ahman, E & Rohmana, Y. (2010). Teori Ekonomi Mikro. Bandung: Universitas Pendidikan Indonesia.

Alma, B. (2009). Kewirausahaan untuk Mahasiswa dan Umum. Bandung: Alfabeta.

Ahyari, A. (1999a). Pengendalian Produksi .Edisi Keempat. Yogyakarta: BPFE

Ahyari, A. (2002b). Manajemen Produksi. Edisi Kedua. Yogyakarta: BPFE.

Anoraga, P.(2007). Pengantar Bisnis. Jakarta: Rineka Cipta.

Arikunto, S. (2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Arsyad, L. (1997). Ekonomi Manajerial. Yogyakarta: BPFE.

Boediono.(2002). Pengantar Ilmu Ekonomi No.1: Cetakan Keduapuluhtiga. Yogyakarta: BPFE

Budiwati, N. & Suzanti,L. (2010). Manajemen Keuangan Koperasi,Konsep dan

Apllikasi. Bandung: Laboratorium Ekonomi dan Koperasi.

Case & Fair. (2007). Prinsip-prinsip Ekonomi Mikro. Jakarta: Erlangga.

Chaniago. (2002). Strategi Memajukan Usaha Kecil dan Menengah. Jakarta: Pustaka

Dumairy. (2002). Perekonomian Indonesia. Jakarta: Erlangga.

Forsyth. (2003). Konsep Pemasaran dan Penjualan. Jakarta: Salemba Empat.

Idrus, M. (2009). Metode Penelitian Ilmu Sosial Pendekatan Kualitatif dan

Kuantitatif. Yogyakarta: Erlangga

Jaya, W.K. (2001). Ekonomi Industri. Edisi Kedua. Yogyakarta: BPFE.

Joesran & Fathorrozi. (2003). Teori Ekonomi Mikro.Jakarta: Salemba Empat.

Kementrian Koperasi dan UKM. (2008). Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2008

(16)

110

Machfoedz, M. (2008). Kewirausahaan: Metode, Manajemen dan Implementasi.

Yogyakarta: BPFE.

Masyhuri & Zainuddin. (2008). Metodologi Penelitian Pendekatan Praktis dan

Aplikatif. Bandung: Refika Aditama.

Moleong, L J. (2002). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya

Mulyadi. (1999). Akuntansi Biaya. Yogyakarta : Penerbit Aditya Media

Nazir, M. (2005). Metode Penelitian. Bogor: Ghalia Indonesia.

Nitisemito, A. (1994). Mengatasi Turunnya Omzet Penjualan. Jakarta: Ghlia Indonesia.

Noor, H.F. (2007). Ekonomi Manajerial. Jakarta: PT. Grafindo Persada.

Purwanto, E. & Sulistyatuti. (2011). Metodologi Penelitian Kuantitatif Untuk

Administrasi Publik Dan Masalah-Masalah Sosial. Yogyakarta: Gaya

Media.

Riduwan. (2010). Metode dan teknik Penyusunan Tesis. Bandung: Alfabeta.

Samuelson, P. & Nordhaus, W. (1997). Ekonomi Mikro. Jakarta: Erlangga.

Siregar, S. (2011). Statistika Deskriptif untuk Penelitian Dilengkapi

Perhitungan Manual dan Aplikasi SPSS Versi 17. Jakarta : PT. Raja

Grafindo Persada

Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Soekirno, S. (2005). Pengantar Teori Mikro Ekonomi Edisi Ketiga. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Suryana. (2003). Kewirausahaan: Pedoman Praktis, Kiat dan Proses Menuju

Sukses. Jakarta: Salemba Empat.

Swastha, B & Irawan. (2005). Manajemen Pemasaran Modern. Yogyakarta: Liberty

Tambunan, T. (2002a). Usaha Kecil dan Menengah di Indonesia (Beberapa Isu Penting). Jakarta: Salemba Empat.

Tambunan, T. (2009b). UMKM di Indonesia. Jakarta: Ghalia Indonesia.

(17)

111

Wirartha, Made. (2006). Metoda Penelitian Sosial Ekonomi. Yogyakarta: Andi.

Sumber dari Jurnal

Becchetti, L. & Trovato, G. (2002). The Determinant of Growth for Small and Medium Siwzed Firm: The Role of Availability of External Finance

.Journal of Small Business Economics. 19, (2), hlm. 291-306.

Coase, R.H. (1959a). The Nature of Firms. Economica. 4 (11). hlm. 386-405

Coase, R.H. (1991b). The Nature of firms and their Costs. Economic Insights-

Federal Reserve Bank of Dallas. 8 (3). hlm. 92-97.

Davidsson, dkk. (2002). Empirical of Business Growth Factor Using Swedish data. : Journal of Small Business Management. 40 (4), hlm. 332-349.

Glancey, K. (1992). The Determinan of Growth and Profitability in Small Enterpreneeurial Firm. International Journal of Entrepreneurial

Behaviour & Research. 4 (1), hlm. 18-27.

Ingranti, M. dkk, (2012). Analisis Pengaruh Komponen Teknologi dan Nilai Tambah terhadap Perkembangan sentra Industri Kerupuk Udang Sidoarjo (Studi Kasus di Sentra Kerupuk Udang Desa Kedungrejo, Kecamatan Jabon, Kabupaten Sidoarjo). Jurnal Industri, 1 (2), hlm. 125-139.

Kuncoro, M. & Supomo, I.A. (2003). Analisis Formasi Keterkaitan, Pola Kluster, dan Orientasi Pasar: Studi Kasus Sentra Keramik di Kasongan, bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Jurnal Empirika, 16 (1), hlm. 1-20.

Makarti, A. (2012). Pengaruh Karakteristik Wirausaha, Modal Usaha, Strategi Pemasaran terhadap Perkembangan UMKM di Desa Dayaan dan Kalilondo Salatiga. Jurnal Ekonomi, 5 (9), hlm. 13-28.

Nurfitria, N. & Hidayati, R. (2011). Analisis Perbedaaan Omzet Penjualan Berdasarkan Jenis Hajatan dan Waktu (Studi Pada Katering Sonokembang Semarang. Jurnal Ekonomi, 3 (7), hlm. 4-28.

Rahman, R & Suseno, Y.D.Y. (2008). Pengaruh Biaya Tenaga Kerja Langsung terhadap Volume Produksi (Studi Kasus pada Perusahaan Galunggung Raya Block Tasikmalaya). Jurnal Akuntansi, 3 (1), hlm. 23-37.

(18)

112

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Sumber dari Skripsi, Tesis atau Disertasi

Andito, I.A. (2007). Pertumbuhan Minyak Sawit dan Determinannya.(Skripsi). FE, Universitas Indonesia, Depok.

Choirunnisa, R. (2012). Analisis Pola Klaster dan Orientasi Pasar (Sentra Industri Kerajinan Logam Desa Tumang Kecamatan Cepogo Kabupaten

Boyolali). (Skripsi). FEB, Universitas Diponegoro, Semarang.

Dewi, E.P. (2011). Pengaruh Ketersediaan Bahan Baku, Tingkat Persaingan dan Perilaku Kewirausahaan terhadap Perkembangan Usaha Industri Rotan

di Kabupaten Cirebon..(Skripsi). FPEB,Universitas Pendidikan Indonesia,

Bandung.

Febriana, I.R. (2011). Pengaruh Persaingan dan Pangsa Pasar terhadap

Kemampulabaan Pengrajin Sepatu Cibaduyut. (Skripsi). FPEB,

Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung.

Khuriyati, T. (2013). Faktor-Faktor Penyebab Penurunan Omzet Penjualan Pada

Industri Kerajinan Monel di Desa Kriyan Kabupaten Jepara.(Skripsi). FT,

Universitas Negeri Semarang, Semarang.

Kusumajaya, D.K.O. (2011). Pengaruh Struktur Modal dan Pertumbuhan Perusahaan terhadap Profitabilitas dan Nila Perusahaan pada

Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Indonesia. [Tesis]. Program

Pascasarjana, Universitas Udayana, Badung.

Munajat, A. (2007). Hubungan Perilaku Kewirausahaan dengan Keberhasilan

Usaha. (Skripsi). FPIPS, Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung.

Novianti, E. (2007). Pengaruh Kompetensi Kewirausahaan dengan Pengalaman

terhadap Perkembangan Usaha.(Skripsi). FPIPS, Universitas Pendidikan

Indonesia, Bandung.

Sigit, P. (2014). Studi tentang Nasi Jamblang (Penelitian Deskriptif pada

Pedagang Nasi Jamblang di Cirebon). (Skripsi). FPEB, Universitas

Pendidikan Indonesia, Bandung.

Sumber dari Internet

Anwar, H .(2013). Analisis Pengaruh Aset,Keuntungan,Lama Usaha,Persepsi Tingkat Bunga,Jenis Kelamin,Pendidikan, dan Usia Terhadap Keputusan UMKM Mengambil Kredit Perbankan (Studi Kasus: Kabupaten Kudus)

(19)

113

Badan Pusat Statistika Kota Bandung. PDRB Lapangan Usaha 2010-2013.

[Online]. Tersedia di: http://bandungkota.bps.go.id/publikasi?kelompok= All &field_publikasi_thn_tid=All. Diakses 17 Juni 2013.

Dinas Koperasi, UKM, Perindustriam dan Perdagangan Kota Bandung. Potensi

Sentra UKM Kota Bandung. [Online]. Tersedia di: http://disperindag.

bandungkota.go.id/. Diakses 17 Juni 2013.

Firdausa, R.A.(2012). Pengaruh Modal Awal, Lama Usaha,dan Jam Kerja

Terhadap Pendapatan Pedagang Kios di Pasar Bintoro Demak. [Online].

Tersedia di: http://eprints.undip.ac.id/38731/1/FIRDAUSA.pdf. Diakses 17 Juni 2014.

Hamid, E.S. (2010). Pengembangan UMKM untuk Meningkatkan Pertumbuhan

Ekonomi Daerah.. [Online]. Tersedia di: http://dppm.uii.ac.id/dokumen/

dikti/files/DPPM-UII01.15Pengembangan UMKM_untuk_Meningkatkan KEYNOTE_SPEECH_REKTOR_UII.pdf. Diakses 16 September 2013.

Handrimurtjahyo, A.D. dkk. (2007). Faktor-Faktor Penentu Pertumbuhan Usaha Industri Kecil: Kasus pada Industri Gerabah dan Keramik Kasongan,

Bantul, Yogyakarta. [Online]. Tersedia di: http://uajy.ac.id. Diakses 11

Juni 2014.

Pitelis, P. (2010). Edith Penrose's ‘The Theory of the Growth of the Firm' Fifty

Years Later. [Online]. Tersedia di: http://mpra.ub.uni-muenchen.de/23180

/1/Edith50.pdf. Diakses 18 Juni 2014.

Purnama, C. & Suyanto. (2010).Motivasi Dan Kemampuan Usaha dalam Meningkatkan Keberhasilan Usaha Industri Kecil (Studi pada Industri

Kecil Sepatu di Jawa Timur).[Online]. Tersedia di:

http://puslit2.petra.ac.id/ejournal/index.php/an/ article/view/ 18175. Diakses 16 Oktober 2013.

Rahmana, A. (2008). Definisi dan Kriteria UKM Menurut Lembaga dan Negara

Asing.[Online].Tersedia di: http://infoukm.wordpress.com/2008/ 08/11/

definisi-dan-kriteria-ukm-menurut-lembaga-dan-negara-asing/. Diakses 14 November 2013.

Suryana. (2010). Buku Ajar Perkuliahaan Metodologi Penelitian Model Praktis

Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif. [Online]. Tersedia di:

http://file.upi.edu/Direktori/FPEB/PRODI._MANAJEMEN_FPEB/196006 021986011-SURYANA/FILE_7.pdf. Diakses 20 Oktober 2013.

STUDI DESKRIPTIF TENTANG PERKEMBANGAN USAHA SENTRA ALAS KAKI CIBADUYUT.

STUDI DESKRIPTIF TENTANG PERKEMBANGAN USAHA SENTRA

ALAS KAKI CIBADUYUT

LAMPIRAN

Lampiran 01 : Angket Penelitian

Lampiran 02 : Data Perkembangan Usaha

Lampiran 03 : Data dan Hasil Perhitungan Excel

Lampiran 04 : Data dan Hasil Perhitungan SPSS

Lampiran 05 : Daftar Pengrajin Alas Kaki Kelurahan Cibaduyut

Lampiran 06 : Surat-Surat